Ekonomi koperasi

download Ekonomi koperasi

If you can't read please download the document

Transcript of Ekonomi koperasi

  • 1. EkonomiKoperasi

2. Konsep Koperasi Konsep Koperasi Barat Koperasi merupakan organisasi swasta, yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai persamaan kepentingan, dengan maksud mengurusi kepentingan para anggotanya serta menciptakan keuntungan timbal balik bagi anggota koperasi maupun perusahaan koperasi 3. Unsur-unsur Positif Konsep Koperasi Barata.Keinginan individu dapat dipuaskan dengan cara bekerjasama antarsesama anggota, dengan saling membantu dan salingmenguntungkanb.Setiap individu dengan tujuan yang sama dapat berpartisipasiuntuk mendapatkan keuntungan dan menanggung risiko bersamac.Hasil berupa surplus/keuntungan didistribusikan kepada anggotasesuai dengan metode yang telah disepakatid.Keuntungan yang belum didistribusikan akan dimasukkan sebagaicadangan koperasi 4. Konsep Koperasi Sosialis Koperasi direncanakan dan dikendalikan oleh pemerintah dan dibentuk dengan tujuan merasionalkan produksi, untuk menunjang perencanaan nasional. Menurut konsep ini, koperasi tidak berdiri sendiri tetapi merupakan subsistem dari sistem sosialisme untuk mencapai tujuan-tujuan sistem sosialis-komunis. 5. Konsep Koperasi Negara Berkembang a. Koperasi sudah berkembang dengan ciri tersendiri,yaitu dominasi campur tangan pemerintah dalampembinaan dan pengembangannya. b. Perbedaan dengan Konsep Sosialis, pada konsepSosialis, tujuan koperasi untuk merasionalkan faktorproduksi dari kepemilikan probadi ke pemilikan kolektifsedangkan konsep koperasi negara berkembang, tujuankoperasi adalah meningkatkan kondisi sosial ekonomi. 6. Latar Belakang Timbulnya Aliran KoperasiKeterkaitan Ideologi, Sistem Perekonomian dan Aliran Koperasi Perbedaan ideologi suatu bangsa akan mengakibatkanperbedaan sistem perekonomiannya dan tentunya alirankoperasi yang dianut pun akan berbeda. Sebaliknya, setiapsistem perekonomian suatu bangsa juga akan menjiwaiideologi bangsanya dan aliran koperasinya pun akan menjiwaisistem perekonomian dan ideologi bangsa tersebut. 7. Aliran Koperasi AliranYardsticka. Dijumpai pada negara-negara yang berideologi kapitalis atau yang menganut perekonomian Liberal.b. Koperasi dapat menjadi kekuatan untuk mengimbangi, menetralisasikan dan mengoreksic. Pemerintah tidak melakukan campur tangan terhadap jatuh bangunnya koperasi di tengah-tengah masyarakat. Maju tidaknya koperasi terletak di tangan anggota koperasi sendirid. Pengaruh aliran ini sangat kuat, terutama dinegara-negara barat dimana industri berkembang dg pesat. Spt di AS, Perancis, Swedia, Denmark, Jerman, Belanda dll. 8. Aliran Sosialisa. Koperasi dipandang sebagai alat yang paling efektif untuk mencapai kesejahteraan masyarakat, disamping itu menyatukan rakyat lebih mudah melalui organisasi koperasi.b. Pengaruh aliran ini banyak dijumpai di negara-negara Eropa Timur dan Rusia 9. Aliran Persemakmuran (Commonwealth)a. Koperasi sebagai alat yang efisien dan efektif dalam meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat.b. Koperasi sebagai wadah ekonomi rakyat berkedudukan strategis dan memegang peranan utama dalam struktur perekonomian masyarakatc. Hubungan Pemerintah dengan gerakan koperasi bersifat Kemitraan (partnership), dimana pemerintah bertanggung jawab dan berupaya agar iklim pertumbuhan koperasi tercipta dengan baik. 10. Sejarah Perkembangan KoperasiSejarah Lahirnya Koperasi 1844 di Rochdale Inggris, lahirnya koperasi modern yangberkembang dewasa ini. Th 2852 jumlah koperasi di Inggris sudahmencapai 100 unit. 1862 dibentuklah The cooperative Whole Sale Society (CWS). 1818 1888 koperasi berkembang di Jerman dipelopori olehFerdinand Lasalle, Fredrich W. Raiffesen. 1808 1883 Koperasi berkembang di Denmark dipeloporo olehHerman Schulze. 1896 di London terbentuklah ICA (International CooperativeAlliance) maka koperasi telah menjadi suatu gerakaninternasional. 11. Sejarah Perkembangan Koperasi di Indonesa 1895 di Leuwiliang didirikan pertama kali koperasi di IndonesiaRaden Ngabei Ariawiriaatmadja, Patih Purwokerto dkk Bank Simpan Pinjam tersebut, semacam Bank Tabungan Jikadipakai istilah UU No.14 tahun 1967 tentang pokok pokok pebankan,di beri nama De Poerwokertosche Hulpen Spaarbank derInlandsche Hoofden = Bank Simpan Pinjam para PRIAYIPurwokerto. 1920 diadakan Cooperative Commissie yang diketuai oleh Dr. JH.Boeke sebagai adviseur voor Volkscredietwezen. Komisi ini diberitugas untuk menyelidiki apakah koperasi bermanfaat di Indonesia. 12 Juli 1947 diselenggarakan kongres gerakan koperasi se Jawayang pertama di Tasikmalaya. 12. 1960 pemerintah mengeluarkan peraturan pemerintah no. 140tentang Penyaluran Bahan Pokok dan menugaskan koperasisebagai pelaksananya. 1961, diselenggarakan Musyawarah Nasional Koperasi 1 (Munaskop1) di Surabaya untuk melaksanakan prinsip Demokrasi Terpimpindan Ekonomi Terpimpin. 1965, Pemerintah mengeluarkan undang undang No. 14 th 1965,dimana prinsip NASAKOM (Nasionalis, Sosialis, dan Komunis)diterapkan di koperasi. 1967 Pemerintah mengeluarkan undang- undang No. 12 tahun 1967tentang Pokok Pokok Perkoperasian disempurnaan dan digantidengan UU no 25 tahun 1992 tentang Perkoperasian. Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1995 tentang kegiatan UsahaSimpan Pinjam dan Koperasi. 13. Pengertian Koperasi Definisi ILOa.Dalam definisi ILO terdapat 6 elemen yang dikandung dalamkoperasi, yaitu :b.Koperasi adalah perkumpulan orang-orangc.Penggabungan orang-orang berdasarkan kesukarelaand.Terdapat tujuan ekonomi yang ingin dicapaie.Koperasi berbentuk organisasi bisnis yang diawasi dandikendalikan secara demokratisf.Terdapat kontribusi yang adil terhadap modal yang dibutuhkang.Anggota koperasi menerima resiko dan manfaat secaraseimbang 14. Definisi Chaniago Koperasi sebagai suatu perkumpulan yangberanggotakan orang-orang atau badan hukum, yangmemberikan kebebasan kepada anggota untuk masuk dankeluar, dengan bekerja sama secara kekeluargaanmenjalankan usaha untuk mempertinggi kesejahteraanjasmaniah para anggotanya. 15. Defiinsi HattaKoperasi adalah usaha bersama untuk memperbaiki nasibpenghidupan ekonomi berdasarkan tolong-menolong. Semangattolong menolong tersebut didorong oleh keinginan memberi jasakepada kawan berdasarkan seorang buat semua dan semua buatseorang DefinisiMunknerKoperasi sebagai organisasi tolong menolong yang menjalankanurusniaga secara kumpulan, yang berazaskan konsep tolong-menolong. Aktivitas dalam urusniaga semata-mata bertujuanekonomi, bukan sosial seperti yang dikandung gotong royong. 16. Definisi UU No. 25 / 1992 Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakanorang-seorang atau badan hukum koperasi, denganmelandaskan kegiataannya berdasarkan prinsip koperasisekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yang berdasaratas azas kekeluargaan. 17. Tujuan Koperasi Tujuan utama koperasi adalah memajukan anggota padakhususnya dan masyarakat pada umumnya serta membagitata perekonomian nasional dalam rangka mewujudkanmasyarakat yang maju, adil, dan makmur berdasarkanpancasila dan UUD 1945 18. Prinsip-prinsip Koperasi PrinsipMunkner a. Keanggotaan bersifat sukarela b. Keanggotaan terbuka c. Pengembangan anggota d. Identitas sebagai pemilik dan pelanggan e. Manajemen dan pengawasan dilaksanakan scr demokratis f. Koperasi sbg kumpulan orang-orang g. Modal yang berkaitan dg aspek sosial tidak dibagi h. Efisiensi ekonomi dari perusahaan koperasi i. Perkumpulan dengan sukarela j. Kebebasan dalam pengambilan keputusan dan penetapan tujuan k. Pendistribusian yang adil dan merata akan hasil-hasil ekonomi l. Pendidikan anggota 19. Prinsip Rochdalea. Pengawasan secara demokratisb. Keanggotaan yang terbukac. Bunga atas modal dibatasid. Pembagian sisa hasil usaha kepada anggota sebanding dengan jasa masing-masing anggotae. Penjualan sepenuhnya dengan tunaif. Barang-barang yang dijual harus asli dan tidak yang dipalsukang. Menyelenggarakan pendidikan kepada anggota dengan prinsip-prinsip anggotah. Netral terhadap politik dan agama 20. Prinsip Raiffeisena. Swadayab. Daerah kerja terbatasc. SHU untuk cadangand. Tanggung jawab anggota tidak terbatase. Pengurus bekerja atas dasar kesukarelaanf. Usaha hanya kepada anggotag. Keanggotaan atas dasar watak, bukan uang 21. Prinsip Schulzea. Swadayab. Daerah kerja tak terbatasc. SHU untuk cadangan dan untuk dibagikan kepada anggotad. Tanggung jawab anggota terbatase. Pengurus bekerja dengan mendapat imbalanf. Usaha tidak terbatas tidak hanya untuk anggota 22. Prinsip Ica a. Keanggotaan koperasi secara terbuka tanpa adanyapembatasan yang dibuat-buat b. Kepemimpinan yang demokratis atas dasar satu orangsatu suara c. Modal menerima bunga yang terbatas (bila ada) d. SHU dibagi 3 : cadangan, masyarakat, ke anggota sesuaidengan jasa masing-masing e. Semua koperasi harus melaksanakan pendidikan secaraterus menerus f. Gerakan koperasi harus melaksanakan kerjasama yangerat, baik ditingkat regional, nasional maupuninternasional 23. Prinsip-prinsip Koperasi Indonesiaa. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbukab. Pengelolaan dilakukan secara demokratisc. Pembagian sisa hasil usaha dilakukan secara adil sebanding dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggotad. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modale. Kemandirianf. Untuk pengembangan dirinya 24. Sumber http://karlinaaafaradila.wordpress.com/2012/01/05/sejarah-koperasi/ http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2011/09/konsep-koperasi-15/ http://bog91.blogspot.com/2009/11/prinsip-prinsip-koperasi-indonesia.html TERIMA KASIH