Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

33
Edema Anasarka et causa Sindrom Nefrotik Oleh: dr. Kusni Kurnia Putri Pembimbing: dr. Endang Prasetyowati, Sp.A Pendamping: dr. H. M. Pratiknyo

description

edem anasarka

Transcript of Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Page 1: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Edema Anasarka et causa Sindrom

Nefrotik

Oleh: dr. Kusni Kurnia Putri

Pembimbing: dr. Endang Prasetyowati, Sp.A

Pendamping: dr. H. M. Pratiknyo

Page 2: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

STATUS PASIEN

Identitas

Nama : An. EUsia : 11

tahun Jenis kelamin : Laki-lakiNama orang tua : Tn. MPekerjaan : PetaniAgama : IslamAlamat : Kel. P, kec.

B, kab. SNo. Rekam Medik : 076xxx

Page 3: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Anamnesis Keluhan Utama

Bengkak seluruh tubuh

Page 4: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Riwayat Penyakit Sekarang

• Bengkak mulai dari muka

• Muncul tiba-tiba saat bangun tidur2 HSMRS

• Bengkak di perut, tangan, kaki, dan buah zakar

• Terus menerus• Tidak memberat

dengan minum dan aktivitas

• Tidak berkurang dengan aktivitas

1 HSMRS • Bengkak di

seluruh tubuh• Sesak (-) saat

aktivitas atau posisi tidur

• Nyeri perut (-), batuk (-), pilek (-), demam (-), diare (-)

• BAK/BAB tidak ada keluhan

HSMRS

Page 5: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

• R. Keluhan serupa : disangkal• R. Alergi obat dan makanan : disangkal• R. Batuk pilek 1 bulan terakhir : disangkal• R. Rawat inap di RS : disangkal• R. Kelainan kongenital : disangkal

Riwayat Penyakit Dahulu

• R. Keluarga sakit serupa : disangkal• R. Alergi obat dan makanan : disangkal

Riwayat Penyakit Keluarga

• Ayah : baik• Ibu : baik• Adik : baik

Riwayat Kesehatan Keluarga

Page 6: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Pohon Keluarga

An. E, ♂, 11 tahun, 35 kg

Page 7: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Pemeliharaan Kehamilan dan Kelahiran Pemeriksaan selama kehamilan di Bidan Frekuensi : trimester I : 1 x / bulan trimester II : 1 x /

bulan trimester III : 3 x /

bulan Keluhan selama kehamilan : (-) Pasien lahir di bidan. Pasien adalah anak pertama. Anak lahir dengan berat

badan lahir 2600 gram dan panjang badan 48 cm, lahir normal, menangis kuat, umur kehamilan 9 bulan, ditolong oleh bidan. Anak meninggal tidak ada, riwayat keguguran tidak ada, anak lahir meninggal tidak ada. Ayah dan ibu menikah satu kali.

Kesan : pasien lahir dengan berat badan cukup

Page 8: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Riwayat Imunisasi

• 3x (usia 0,1,6 bln)Hepatitis B

• 1x (usia 0 bln)BCG

• 3x (usia 2,3,4 bln)DPT

• 4x (usia 0,2,3,4 bln)

Polio

• 1x (usia 9 bulan)Campak

Kesan : Imunisasi dasar lengkap tepat bulan

Page 9: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Pertumbuhan dan Perkembangan AnakPertumbuhan

Berat badan lahir 2600 gram, panjang badan lahir 48 cm, lingkar kepala dan lingkar dada ibu tidak ingat. Berat badan sekarang 35 kg, tinggi badan sekarang 135 cm.

Motorik Kasar :Miring : 3 bulanTengkurap : 4 bulanDuduk : 7 bulanMerangkak : 9 bulanBerdiri : 11 bulanBerjalan : 15 bulanBerlari : 20 bulanMenendang : 24 bulanNaik tangga : 30 bulan

Motorik Halus :Memegang benda : 4 bulanMencoret – coret

: 15 bulanMenyusun 4 kubus : 30 bulanKomunikasi dan Bahasa:Senyum

: 1 bulanBersuara ma..ma... : 14 bulanMemanggil mama papa : 24 bulanMenunjukkan bagian tubuh: 30 bulanKemandirian :Menatap obyek : 2 bulanMinum dengan cangkir : 15 bulanMakan sendiri tanpa banyak tumpah : 24 bulan

Perkembangan

Kesan : Riwayat pertumbuhan dan perkembangan anak sesuai dengan umur.

Page 10: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Riwayat Makan Minum Anak

Kesan Kualitas dan kuantitas makan baik

Umur ASI /PASI Buah /Biskuit Bubur susu Nasi Tim Nasi

0-2 Bulan Ya        

2-4 Bulan Ya        

4-6 Bulan Ya        

6-8 Bulan Ya + susu

formula

Ya 1x 1 porsi

(10 sendok)

Ya 1x 1/2

porsi (5

sendok)

Ya 1x½ porsi

(5 sendok)

 

8-10 Bulan Ya + susu

formula

Ya 1x 1 porsi Ya 1x1 porsi Ya 1x1 porsi  

10-12 Bulan Ya + susu

formula

Ya 1x 1 porsi Ya 2x1 porsi Ya 1x1 porsi  

12-24 bulan Ya + susu

formula

Ya 1x1 porsi Ya 1x1 porsi Ya 1x1 porsi Ya 1x1

porsi

24 bulan-

sekarang

  Ya     Ya 3x1

porsi

Riwayat Sosial EkonomiPasien merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Pasien berobat menggunakan fasilitas BPJS.

Page 11: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

PEMERIKSAAN FISIK Keadaan Umum : Baik, tampak gizi kesan cukup Kesadaran : Compos Mentis Tanda Vital

Tekanan darah : 109/79 mmHg (pre hipertensi)

Nadi : 101 x/menit, isi dan tekanan cukup

RR : 24 x/menit

Suhu : 36,5oC

Page 12: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Perhitungan Status Gizi BB : 35 kg

TB : 135 cm

Status antropometri

BB : 35x 100% = 97,22 % baik

U 36

TB : 135 x 100% = 94,40 % baik

U 143

BB : 35 x 100% = 120,68 % obesitas

TB 29

Kesan: kelebihan gizi tapi belum

tentu obese

Kebutuhan kalori/hari

Kebutuhan kalori 55 x 29 kg = 1595 kal ≈ 1600 kal

Protein 2 gr/kgBB/hari 2 x 29 kg = 58 gr ≈ 60 gr

Diet rendah garam

Bentuk makanan : biasa

Page 13: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Mata : Oedem palpebra (+/+), CA (-/-), RC (+/+), pupil isokor (diameter 3 mm), SI (-/-)

Paru-paruI: Pergerakan dinding dada dextra = sinistra.P: fremitus raba dextra = sinistra.P: sonor/sonorA: Suara nafas vesikuler (+↓/+↓) , ronkhi (-/-), wheezing ( -/-),

AbdomenI: Dinding perut lebih besar dibanding dinding dada, supel.A: Bising usus (+) normal.P: tympani, pekak alih (+) P: Supel, hepar dan lien sulit dievaluasi, nyeri tekan (-), undulasi (+)

EkstremitasSuperiorEdema (+/+), Akral dingin (-/-), CRT <2 detik

Ekstremitas InferiorEdema (+/+), Akral dingin (-/-), CRT <2 detik

Urogenital edema skrotum (+)

Page 14: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

PEMERIKSAAN LABORATORIUM Laboratorium Darah

Pemeriksaan 27/3/15 1/4/12 Satuan Nilai Rujukan

Hematologi Rutin

Hemoglobin 14.5 g/dl 13.5-17.5Hematokrit 42.6 % 37-47Leukosit 10.9 ribu/ul 5.0-11.0Trombosit 368 ribu/ul 150-400Eritrosit 4.93 juta/ul 4.1-5.3Indeks EritrositMCV 86.4 /um 77.0 – 91.0MCH 29.4 Pg >= 27MCHC 34.0 g/dl 32.0 – 36.0RDW 13.3 % 10.0 – 16.0HDW g/dl 2.2. – 3.2MPV 7.7 Fl 7.0 – 11.0PDW 13.5 % 10-18

Page 15: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Laboratorium Darah

Pemeriksaan 27/3/15 1/4/12 Satuan Nilai RujukanHITUNG JENISLimfosit 2.7 0^3/mikro 1.5-6.5Monosit 0.2 0^3/mikro 0-0.8Eosinofil 1.3 0^3/mikro 0-0.6Basofil 0.1 0^3/mikro 0-0.2Netrofil 6.6 0^3/mikro 1.8-7.5Limfosit % 25.1 % 25-40Monosit % 1.9 % 2-8Eosinofil % 12.2 % 2-4Basofil % 0.5 % 0-1Netrofil % 60.3 % 50-70LUC/AMC % -Laju Endap DarahLED I 108 mm/jam 0-8LED II 115 mm/jam 0-15Kimia KlinikKreatinin 0.31 mg/dl <1Ureum 31.1 mg/dl 10-50SGOT 23 u/l <47SGPT 13 u/l <39Kolesterol total 517 mg/dl 119-202Albumin 1.45 1.55 g/dl 3.5-5.2

Page 16: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Urinalisis

Pemeriksaan 27/3/15 2/4/15 3/4/15 4/4/15 Satuan Nilai Rujukan

MakroskopisWarnaKejernihan

kuningjernih

kuningkeruh

kuningagak keruh

kuningkeruh

Kimia UrinBerat jenispHLeukositNitritProteinGlukosaKetonUrobilinogenBilirubinEritrosit

1.0255.0

negatifnegatif

3+ (300)

negatifnegatifnormalnegatifnegatif

1.0207.0

negatifnegatif

2+ (200)

negatifnegatifnormalnegatifnegatif

1.0206.5

negatifnegatif

3+ (300)

negatifnegatifnormalnegatifnegatif

1.0206.5

negatifnegatif

3+ (300)

negatifnegatifnormalnegatifnegatif

sel/mlg/l

mmol/lmmol/lUmol/lUmol/lsel/ml

1.000-1,0305.0-9.0NegatifNegatifNegatifNegatifNegatifNormalNegatifNegatif

Sedimen EpitelEritrositLeukositSilinder KristalLain-lain

0-50-22-8

Hyalin +Amorf

2+Bakteri

+

4-92-45-9

negatifnegatifnegatif

5-70

3-5negatifnegatifnegatif

0-30

2-8Granula

+Amorf

2+Bakteri

+

/LPB/LPB/LPB/LPK/LPB

<4<5<5

negatifnegatif

Page 17: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Rontgen Thorax PA

Page 18: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

DIAGNOSIS BANDING

Sindrom Nefrotik

Glomerulonefritis Akut

DIAGNOSIS

SINDROM NEFROTIK

Page 19: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

PENATALAKSANAAN

Inisial Terapi

• Bedrest total• Diet rendah

garam• Kalori 1600

kalori• Protein

hewani 60 gr• O2 2 lpm• Inf. Kaen 3B

5 tpm• Spironolacto

n 2x1 tab• Amoxicilin

3x500 mg

Inisial Planning

• Darah rutin, albumin, SGOT, SGPT, ureum, creatinin, kolesterol

• Foto thorax AP

• Urin rutin

Inisial Monitoring

• TTV• Urin

tampung

Inisial Edukasi

• Menjelaskan kepada keluarga pasien mengenai penyakit, komplikasi, serta prognosis pasien.

Page 20: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

PROGNOSIS

Ad vitam: bonamAd sanam: bonam

Ad fungsionam: bonam

Page 21: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

FOLLOW

UP

26/3 27/3 28/3 29/3 30/3 31/3 1/4 2/4 3/4N R S

110

90

100

80 15

20

25

30

35

36

37

38

KU Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik Baik

Edema palpebra √ √ √ ↓ √ ↓ √ ↓ √ ↓ √ ↓ √ ↓ √ ↓ √ ↓

Edema ekstremitas √ √ ↓ √ ↓ √ ↓ - - - - - -

Edema skrotum √ √ ↓ √ ↓ √ ↓ - - - - - -

Inj furosemid 3x20mg - √ √ √ 4x20mg

√ √ √ √ √3x40mg

-

Amoicilin 3x500mg √ √ √ - - - - - - -

Spironolacton 2x25mg √ √ - - - - √3x25mg

- - √

Prednison 5mg 5-4-3 - - √ √ √ √ √ √ √ √

Captopril 2x12,5mg - - - - - - - - - √

Transfusi Albumin - - - - √ √ - √ √ -

4/4

Page 22: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

SINDROM NEFROTIKTINJAUAN PUSTAKA

Page 23: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Definisi penyakit ginjal yang sering dijumpai pada anak, merupakan suatu kumpulan gejala-gejala klinis yang terdiri dari proteinuria masif, hipoalbuminemia, hiperkholesterolemia serta sembab

Epidemiologi

75-85% nefropati lesi minimal

Rata-rata usia 2,5 tahun

Anak 30-50% nefropati membranosa

Rata-rata usia 30-50 tahun

Dewasa

2 : 1

Page 24: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Etiologi SindromnefrotikPRIMER

Penyebab tidak diketahui

Kelainan glomerulus

>> pada anak

SN kongenital

SEKUNDERPenyakit metabolik/Kongenital

Penyakit imun sistemik

Toksin dan alergen

Neoplasma

Infeksi

Page 25: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Tabel  1.  Klasifikasi kelainan glomerulus pada sindrom nefrotik primer

            Kelainan minimal (KM)            Glomerulosklerosis (GS)                        Glomerulosklerosis fokal segmental (GSFS)                        Glomerulosklerosis fokal global (GSFG)            Glomerulonefritis proliferatif mesangial difus (GNPMD)            Glomerulonefritis proliferatif mesangial difus eksudatif            Glomerulonefritis kresentik (GNK)            Glomerulonefritis membrano-proliferatif (GNMP)                        GNMP tipe I dengan deposit subendotelial                        GNMP tipe II dengan deposit intramembran                        GNMP tipe III dengan deposit transmembran/subepitelial            Glomerulopati membranosa (GM)            Glomerulonefritis kronik lanjut (GNKL)

 

Page 26: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

PatofisiologiKERUSAKAN GLOMERULUS

Mekanisme penghalang protein

Non selektif Selektif

Kebocoran molekul kecil (albumin)

Kebocoran molekul besar (imunoglobulin)

IgG, IgA, transferin, zinc masuk ke urin

selT dalam sirkulasi menurun

Gangguan imunitas

Kegagalan proses filtrasi

Protein dan albumin losos dalam filtrasi

Masuk ke urin

Protein dalam urin meningkat

Proteinuria

Protein dalam darah menurun

Hipoalbuminemia Edema Hiperlipidemia

Ekstravasasi cairan Aliran darah

Lipoprotein

Sintesis lipid dan protein

Peningkatan permeabilitas kapiler

Tekanan onkotik menurun

Hepar

Page 27: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Tanda dan Gejala klinis

Hipoalbuminemia Proteinuria Hiperlipidemia Edema generalisata asites, efusi pleura Gangguan GIT diare Nyeri perut Anoreksia Gangguan pernafasan Gangguan fungsi psikososial

Page 28: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Pemeriksaan Penunjang

Uji Darah

• Kadar albumin serummenurun (<2g/dl)• Kadar kolesterol serummeningkat (dapat mencapai 450-1000mg/dl) • Kadar trigliserid serummeningkat• Kadar Hb dan Hct meningkat• AT meningkat (dapat mencapai 500-1000.103)• Kadar elektrolit serumbervariasi

Uji Urin

• Proteinuria (>2g/m2/hari)• Bentuk hyalin dan granular• Dapat hematuria• Uji dipstik urinhasil positif untuk protein dan darah• BJ urinmeningkat palsu karena proteinuria• Osmoralitas urinmeningkat

Uji Diagnostik

• Biopsi ginjal

Page 29: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Penatalaksanaan 1. Perbaikan Kondisi Umum

Diet rendah garam. Kalori dan protein sesuai RDA

Tingkatkan kadar albumin

serum

Berantas infeksiTirah baring

Diuretik

Page 30: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Terapi Prednison

Page 31: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Komplikasi

Shock akibat sepsis, emboli atau hipovolemia

Thrombosis akibat hiperkoagulabilitas Infeksi sekunder, terutama infeksi kulit yang

disebabkan oleh Streptokokus, Stafilokokus Hambatan pertumbuhan Gagal ginjal akut atau kronik Efek samping steroid, misalnya sindrom

Cushing, hipertensi, osteoporosis, gangguan emosi dan perilaku

Page 32: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

Prognosis

Prognosis umumnya baik, kecuali pada keadaan-keadaan sebagai berikut :

Menderita untuk pertama kalinya pada umur di bawah 2 tahun atau di atas 6 tahun.

Jenis kelamin laki-laki. Disertai oleh hipertensi. Disertai hematuria Termasuk jenis sindrom nefrotik sekunder Gambaran histopatologik bukan kelainan minimal Pengobatan yang terlambat, diberikan setelah 6 bulan

dari timbulnyaa gambaran klinis

Page 33: Edema Anasarka Et Causa Sindrom Nefrotik

TERIMAKASIH...