DRAFT REVISI RENSTRA · Tahun 2016-2021 mempunyai hubungan yang sinergis dan implementatif dengan...
Transcript of DRAFT REVISI RENSTRA · Tahun 2016-2021 mempunyai hubungan yang sinergis dan implementatif dengan...
PEMERINTAH
KABUPATEN GROBOGAN
DRAFT REVISI RENSTRA
BADAN PERENCANAAN
PEMBANGUNAN DAERAH (BAPPEDA)
TAHUN 2016-2021
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN ............................................................... I-1
BAB II GAMBARAN PELAYANAN BAPPEDA ............................... II-1
BAB III PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS BAPPEDA .... III-1
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN .................................................. IV-1
BAB V STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN .................................. V-1
BAB VI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA
PENDANAAN ................................................................... VI-1
BAB VII KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN……….. VII-1
BAB VIII PENUTUP ....................................................................... VIII-1
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 I-1
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004
tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-
Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, setiap
Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) harus memiliki Rencana
Strategi Perangkat Daerah (Renstra PD) yang berpedoman pada
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Renstra
PD disusun untuk mewujudkan capaian visi dan misi daerah serta
tujuan setiap organisasi pemerintahan dalam rangka pelaksanaan
tugas pokok dan fungsi masing-masing SKPD.
Renstra PD adalah dokumen perencanaan teknis operasional
SKPD yang merupakan penjabaran RPJMD secara sistematis untuk
kurun waktu 5 (lima) tahun. Dokumen Renstra PD memuat tentang
visi, misi, tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, indikasi
program/kegiatan, target indikator kinerja dan pagu dana indikatif
serta sumber-sumber pembiayaan selama kurun waktu 5 (lima)
tahun, yang mengacu pada tugas pokok dan fungsi perangkat
daerah.
Dalam penyusunan perencanaan tersebut telah
mempertimbangkan lingkungan strategis yang menuntut adanya
perubahan dalam sistem perencanaan pembangunan yang dianut
selama ini. Selain itu juga telah mempertimbangkan berbagai kendala
dan masalah yang dihadapi selama ini dalam pelaksaanaan tugas
pokok dan fungsi Bappeda, dan terutama menyangkut berbagai isu
strategis yang terkait dengan proses perencanaan pembangunan
daerah, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan pembangunan
daerah. Dengan tersedianya Renstra ini, diharapkan proses
perencanaan pembangunan daerah akan berjalan lebih efektif dan
efisien, dan akan dihasilkan suatu rencana program dan kegiatan
pembangunan yang terarah, terpadu dan berkesinambungan.
Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Pemerintah
Kabupaten Grobogan, maka dilakukan perubahan Renstra
Perangkat Daerah sesuai dengan nomenklatur terkini.
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 I-2
Landasan Hukum:
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4421);
2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;
3. Peratuan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950 tentang penetapan
mulai berlakunya UU 1950 Nomor 12,13,14 dan 15 dan hal
pembentukkan Daerah-daerah kabupaten di Jawa
Timur/Tengah/Barat dan Daerah Istimewa Yogyakarta;
4. Peraturan Pemerintah ;Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tata
cara penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan PP Nomor 8 Tahun 2008 tentang tahapan tatacara
penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaan Rencana
Pembangunan di Daerah;
6. Peraturan Daerah Nomor 11 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Grobogan Tahun 2005 –
2025;
7. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 7 Tahun 2012
tentang rencana tata ruang wilayah kabupaten grobogan tahun
2011– 2031;
8. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 15 Tahun 2016
Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Pemerintah
Kabupaten Grobogan;
9. Peraturan Daerah Kabupaten Grobogan Nomor 10 Tahun 2016
Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Kabupaten Grobogan Tahun 2016-2021;
10. Peraturan Bupati Grobogan Nomor 72 Tahun 2016 tentang
kedudukan, susunan organisasi, Tugas Pokok, Fungsi, Uraian
Tuags Jabatan Dan Tata kerja kerja Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Grobogan.
Maksud dan Tujuan
Maksud penyusunan Perubahan Renstra Bappeda Kabupaten
Grobogan Tahun 2016-2021 adalah:
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 I-3
1. Memberikan arah dan pedoman bagi seluruh personil Bappeda
Kabupaten Grobogan dalam melaksanakantugas pokok dan
fungsinya terkait perumusan kebijakan perencanaan
pembangunan daerah, monitoring, evaluasi dan pengendalian
pelaksanaan kegiatan.
2. Memberikan informasi kepada para pemangku kepentingan
tentang rencana program dan rencana kerja Bappeda Kabupaten
Grobogan dalam mengkoordinasikan dan mengintegrasikan
perencanaan pembangunan didaerah.
3. Mempermudah pengendalian kegiatan serta pelaksanaan
koordinasi dengan Perangkat Daerah lingkup Pemerintah
Kabupaten Grobogan terutama terkait monitoring, evaluasi, dan
pelaporan hasil pelaksanaan kegiatan.
4. Menjadi kerangka dasar dalam rangka peningkatan kualitas
perencanaan pembangunan daerah guna menunjang pencapaian
target kinerja pembangunan daerah terutama pada penyusunan
Rencana Kerja (Renja) yang bersifat tahunan.
Tujuan dari penyusunan dokumen Perubahan Renstra Bappeda
Tahun 2016-2021 Kabupaten Grobogan adalah:
1. Meningkatkan kualitas perencanaan, pengendalian dan evaluasi
pembangunan daerah;
2. Meningkatkan kualitas pelayanan publik;
Perubahan Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Grobogan
Tahun 2016-2021 mempunyai hubungan yang sinergis dan
implementatif dengan dokumen perencanaan lainnya, yaitu: RPJPD
Kabupaten Grobogan Tahun 2005-2025, Perubahan RPJMD
Kabupaten Grobogan Tahun 2016-2021, Rencana Kerja
Pembangunan Daerah (RKPD) dan Rencana Kerja (Renja).
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 I-4
Dalam kaitannya dengan sistem perencanaan pembangunan
sebagaimana diamanatkan dalam UU Nomor 25 Tahun 2004,
keberadaan Renstra Bappeda merupakan satu bagian yang utuh dari
manajemen kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Grobogan
khususnya dalam menjalankan agenda rencana pembangunan yang
telah tertuang dalam RPJMD. Untuk setiap tahunnya selama periode
perencanaan, Renstra Bappeda akan dijadikan pedoman bagi
penyiapan Renja Bappeda yang dalam penyusunannya mengacu pada
RKPD Kabupaten Grobogan.
Selanjutnya dalam kaitan dengan sistem keuangan sebagaimana
diamanatkan dalam UU Nomor 17 Tahun 2003, keberadaan Renja
Bappeda akan menjadi pedoman bagi penyusunan Rencana Kerja
dan Anggaran (RKA) Bappeda, selanjutnya substansi RKA tersebut
akan tercermin pada rancangan anggaran pendapatan dan belanja
daerah (RAPBD).
SISTEMATIKA PENULISAN
Sistematika penulisan Perubahan Renstra Bappeda Kabupaten
Grobogan Tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang
Landasan Hukum
Maksud dan Tujuan
Sistematika Penulisan
BAB II GAMBARAN PELAYANAN BAPPEDA KABUPATEN
GROBOGAN
Tugas Pokok, Fungsi, dan Struktur Organisasi
Sumber Daya
Kinerja Pelayanan
Tantangan Dan peluang Pengembangan Pelayanan
BAB III PERMASALAHAN DAN ISU- ISU STRATEGIS BAPPEDA
KABUPATEN GROBOGAN
Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Telaahan Visi, Misi, Dan Program RPJMD
Telaahan Renstra K/L Dan Renstra Provinsi
Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah
Penentuan Isu-isu Strategis
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 I-5
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Strategi dan Kebijakan
BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN INDIKATOR KINERJA,
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA
TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
BAB VII PENUTUP
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-1
BAB II
GAMBARAN UMUM PELAYANAN
Tugas, fungsi dan Struktur Organisasi
Dalam rangka menjamin perkembangan, keseimbangan dan
kesinambungan pembangunan di daerah diperlukan perencanaan
yang lebih menyeluruh, terarah dan terpadu. Berdasarkan Kepu-
tusan Presiden RI Nomor 27 Tahun 1980 dibentuk Badan Peren-
canaan Pembangunan Daerah (Bappeda). Selanjutnya ditindaklan-
juti dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 185 Tahun
1980 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Tingkat I dan Tingkat II.
Sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2016
Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Pemerintah Kabupaten dan ditindaklanjuti dengan Peraturan
Bupati Grobogan Nomor 72 Tahun 2016 tentang Kedudukan,
Susunan Organisasi, Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tuags Jabatan
Dan Tata kerja kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Grobogan, maka susunan organisasi Bappeda terdiri
dari :
A. Kedudukan
(1) Badan merupakan unsur penunjang urusan pemerintahan di bidang
perencanaan daerah, penelitian dan pengembangan.
(2) Badan dipimpin oleh Kepala Badan yang berkedudukan dibawah dan
bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.
B. Susunan Organisasi
(1) Susunan Organisasi Badan, terdiri dari :
a. Kepala Badan;
b. Sekretariat, membawahkan :
1. Sub Bagian Perencanaan;
2. Sub Bagian Keuangan; dan
3. Sub Bagian Umum.
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-2
c. Bidang Penelitian dan Pengembangan, membawahkan :
1. Sub Bidang Penelitian dan Pengkajian IlmuPengetahuan dan Teknologi;
2. Sub Bidang Pengembangan Ilmu Pengetahuan danTeknologi; dan
3. Sub Bidang Perekayasaan Penerapan IlmuPengetahuan dan Teknologi.
d. Bidang Pemerintahan dan Sosial Budaya,membawahkan :
1. Sub Bidang Pemerintahan dan Pemberdayaan;
2. Sub Bidang Pendidikan Mental dan Spiritual; dan
3. Sub Bidang Kesejahteraan Sosial.
e. Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi,membawahkan :
1. Sub Bidang Infrastruktur dan Perhubungan;
2. Sub Bidang Pengembangan Wilayah, Permukimandan Pertanahan;dan
3. Sub Bidang Perekonomian;
f. Bidang Perencanaan dan Pengendalian, membawahkan :
1. Sub Bidang Penyusunan Program;
2. Sub Bidang Pengendalian dan Evaluasi; dan
3. Sub Bidang Pengolahan Data, Informasi danPelaporan.
g. Kelompok Jabatan Fungsional Tertentu.
C. Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tugas Jabatan
1. Kepala Badan
(1) Kepala Badan mempunyai tugas pokok membantu Bupatidalam
melaksanakan fungsi penunjang urusanpemerintahan di bidang
perencanaan daerah, penelitiandan pengembangan.
(2) Kepala Badan dalam melaksanakan tugas pokokmempunyai fungsi :
a. penyusunan kebijakan teknis di bidang perencanaanpembangunan
daerah, penelitian dan pengembangan;
b. pelaksanaan tugas dukungan teknis di bidangperencanaan
pembangunan daerah, penelitian danpengembangan;
c. pengoordinasian, pemantauan, evaluasi, dan pelaporanpelaksanaan
tugas dukungan teknis di bidangperencanaan pembangunan daerah,
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-3
penelitian danpengembangan;
d. pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi-fungsipenunjang urusan
pemerintahan daerah di bidangperencanaan pembangunan daerah,
penelitian danpengembangan;
e. pengelolaan kesekretariatan Badan; dan
f. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupatisesuai dengan
tugas dan fungsinya.
(3) Kepala Badan dalam melaksanakan tugas pokok danfungsi mempunyai
uraian tugas jabatan :
a. merumuskan kebijakan teknis di bidang perencanaanpembangunan
daerah, penelitian dan pengembanganberdasarkan peraturan
perundang-undangan sebagaibahan arahan operasional;
b. merumuskan program kegiatan Badan berdasarkanhasil evaluasi
kegiatan tahun sebelumnya danperaturan perundang-undangan;
c. mengarahkan tugas bawahan dengan memberikanpetunjuk dan
bimbingan baik secara lisan maupuntertulis guna meningkatkan
kelancaran pelaksanaantugas di bidang perencanaan pembangunan
daerah,penelitian dan pengembangan;
d. merumuskan petunjuk pelaksanaan dan petunjukteknis
penyelenggaraan kegiatan di bidangperencanaan pembangunan
daerah, penelitian danpengembangan sesuai dengan peraturan
perundangundangan sebagai pedoman operasional kegiatan;
e. melaksanakan pembinaan teknis dan administratif dibidang
perencanaan pembangunan daerah, penelitiandan pengembangan
sesuai kebijakan yang ditetapkanoleh Bupati;
f. melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait baiksecara
langsung maupun tidak langsung untukmendapatkan informasi,
masukan, serta untukmengevaluasi permasalahan agar diperoleh
hasil kerjayang optimal;
g. menetapkan kebijakan dan standar operasional dibidang
perencanaan pembangunan daerah, penelitiandan pengembangan
sesuai dengan peraturanperundang-undangan;
h. menyelenggarakan dan membina kegiatan operasionaldi bidang
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-4
perencanaan pembangunan daerah,penelitian dan pengembangan
sesuai dengan peraturanperundang-undangan;
i. merumuskan kebijakan teknis dibidang perencanaanpembangunan
daerah, penelitian dan pengembangan;
j. menyelenggarakan dan mengkoordinasikanpenyusunan perencanaan
pembangunan daerah sertapenelitian dan pengembangan;
k. menyelenggarakan dan mengkoordinasikan perumusankebijakan
strategis perencanaan pembangunan daerahserta penelitian dan
pengembangan;
l. menyelenggarakan dan mengkoordinasikanpenyusunan petunjuk
pelaksanaan perencanaanpembangunan daerah serta penelitian
danpengembangan;
m. menyelenggarakan dan mengkoordinasikanpenyusunan
perencanaan pembangunan daerahjangka panjang (RPJPD), jangka
menengah (RPJMD)dan tahunan (RKPD);
n. menyelenggarakan dan mengoordinasikanpenyelenggaraan
Musrenbangdes (MusyawarahPerancanaan Pembangunan Desa)
danMusrenbangcam (Musyawarah PerencanaanPembangunan
Kecamatan), forum SKPD (Satuan KerjaPerangkat Daerah),
Musrenbang RKPD (MusyawarahPerencanaan Pembangunan
Rencana Kerja PemerintahDaerah), Musrenbang RPJMD (Rencana
PembangunanJangka Menengah Daerah) dan Musrenbang
RPJPD(Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah);
o. menyelenggarakan dan mengkoordinasikanpenyusunan Renstra
(Rencana Strategis) dan RenjaSKPD (Rencana Kerja Satuan Kerja
PemerintahDaerah) se-Kabupaten;
p. menyelenggarakan dan mengkoordinasikanpelaksanaan monitoring,
evaluasi dan pelaporanpelaksanaan pembangunan daerah;
q. menyelenggarakan dan mengkoordinasikanpenyusunan dokumen
perencanaan, penelitian danpengembangan;
r. menyelenggarakan dan mengkoordinasikan pembinaanterhadap
tugas-tugas kesekretariatan dan bidangteknis lainnya;
s. menyelenggarakan, mengkoordinasikan danmenetapkan pelaksanaan
penetapan indikator kinerjakegiatan pembangunan daerah;
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-5
t. menyelenggarakan dan mengkoordinasikanpenyusunan Kebijakan
Umum Anggaran Pendapatandan Belanja Daerah dan Prioritas Plafon
AnggaranSementara Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah(KUA-
PPAS APBD);
u. menyelenggarakan dan mengkoordinasikan persiapanpelaksanaan
kerjasama perencanaan pembangunandengan pemerintah
kabupaten/kota lain,pemerintah provinsi, pemerintah pusat, swasta
danluar negeri;
v. menyelenggarakan dan mengoordinasikan penyusunanperumusan
kebijakan urusan pemerintahan wajib(pelayanan dasar dan non
pelayanan dasar) danurusan pemerintahan pilihan;
w. menetapkan dan mengkoordinasikan penyusunanRencana Strategis
(Renstra) Daerah;
x. menetapkan dan mengkoordinasikan penyusunanRencana Strategis
(Renstra) dan Laporan KinerjaInstansi Pemerintah (LKjIP) Badan
sebagaipertanggungjawaban sesuai visi, misi dan tujuanorganisasi
Badan;
y. mengkoordinasikan penyusunan bahan LaporanPenyelenggaraan
Pemerintahan Daerah (LPPD) danbahan Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban(LKPJ) Bupati sesuai tugas dan fungsinya;
z. mengkoordinasikan penyusunan penetapan indikatorkinerja kegiatan
Badan dan mengoordinasikanpenyusunan penetapan indikator
kinerja Daerah;
aa. mengkoordinasikan penyusunan laporan keuanganyang terdiri dari
realisasi anggaran, penyusunanneraca, arus kas dan catatan hasil
laporankeuangan;dan
bb. melaksanakan monitoring, mengevaluasi dan menilaikinerja
pelaksanaan tugas bawahan secara berkalamelalui sistem penilaian
yang tersedia;
cc. menyampaikan laporan pelaksanaan tugas kepadaatasan sebagai
dasar pengambilan kebijakan;
dd. menyampaikan saran dan pertimbangan kepadaatasan baik secara
lisan maupun tertulis berdasarkankajian dan ketentuan yang berlaku
sebagai bahanmasukan guna kelancaran pelaksanaan tugas
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-6
danuntuk menghindari penyimpangan; dan
ee. melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai denganperintah atasan.
2. Sekretariat
(1) Sekretariatdipimpin oleh seorang Sekretaris yangmempunyai tugas pokok
menyiapkan bahan koordinasi perumusan kebijakan teknis dan
memberikan pelayanan administratif dan fungsional kepada semua unsur
di lingkungan Badan, menyelenggarakan administrasi umum, surat-
menyurat, kepegawaian, keuangan, hubungan masyarakat, sarana dan
prasarana, perlengkapan, urusan rumah tangga, protokol, perjalanan
dinas, kearsipan, hukum dan ketatalaksanaan serta penyusunan
perencanaan program dan pelaporan internal Badan.
(2) Sekretaris dalam melaksanakan tugas pokok mempunyai fungsi :
a. penyusunan program kerja di bidang kesekretariatanBadan;
b. penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan perumusan kebijakan
teknis di bidang perencanaan pembangunan daerah, penelitian dan
pengembangan;
c. penyiapan bahan koordinasi dan pelaksanaan tugas ketatausahaan,
administrasi umum dan surat menyurat;
d. pengelolaan kepegawaian, sarana dan prasarana, perlengkapan, urusan
rumah tangga, protokol, hubungan masyarakat, ketatalaksanaan Badan,
hukum, kearsipan, pengelolaan perencanaan programdan penyusunan
pelaporan internal Badan;
e. pengelolaan keuangan, perjalanan dinas dan pertanggungjawaban
keuangan;
f. penyusunan bahan dalam rangka pembinaan teknis fungsional; dan
g. pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan
bidang tugasnya.
(3) Sekretaris dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsimempunyai uraian
tugas jabatan :
a. menyusun program kegiatan Sekretariat pada Badanberdasarkan hasil
evaluasi kegiatan tahun sebelumnya dan sesuai peraturan perundang-
undangan;
b. menjabarkan perintah atasan melalui pengkajian permasalahan dan
peraturan perundang-undangan;
c. membagi tugas kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya serta
memberikan arahan dan petunjuk baik secara lisan maupun tertulis
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-7
guna meningkatkan kelancaran pelaksanaan tugas;
d. melaksanakan koordinasi dengan seluruh Bidang di lingkungan Badan
baik secara langsung maupun tidak langsung untuk mendapatkan
masukan, informasi serta untuk mengevaluasi permasalahan agar
diperoleh hasil kerja yang optimal;
e. mempelajari dan mengkaji peraturan perundangundangan serta regulasi
sektoral terkait lainnya guna mendukung kelancaran pelaksanaan tugas;
f. menyiapkan konsep kebijakan Kepala Badan dan naskah dinas yang
berkaitan dengan perencanaan,monitoring, evaluasi, pelaporan,
administrasi umum, administrasi kepegawaian, dan administrasi
keuangan;
g. mengkoordinasikan dan memfasilitasi penyusunan Sistem Pengendalian
Internal Pemerintah (SPIP), Pengawasan Melekat (Waskat), Sistim
Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP), Budaya Kerja, Standar
Operasional Prosedur (SOP) serta fasilitasi terhadap kegiatan analisis
jabatan (Anjab) sesuai dengan peraturan perundang-undangan;
h. mengarahkan kegiatan perencanaan, keuangan,administrasi umum, dan
kepegawaian sesuai dengan peraturan perundang-undangan agar
kegiatan dapat dilaksanakan secara berhasil guna dan berdaya guna;
i. menyelenggarakan pelayanan kegiatan administrasi umum, surat-
menyurat, kepegawaian, keuangan, hubungan masyarakat, sarana dan
prasarana, perlengkapan, urusan rumah tangga, protokol, perjalanan
dinas, kearsipan, hukum dan ketatalaksanaan sesuai ketentuan yang
berlaku guna kelancaran tugas;
j. melaksanakan pembinaan fungsi-fungsi manajemen dan pelayanan
administrasi perkantoran agar tugas kesekretariatan dilaksanakan
secara efektif dan efisien;
k. melaksanakan inventarisasi dan pendataan permasalahan di Subbagian
Perencanaan, Subbagian Umum, dan Subbagian Keuangan sebagai
bahan evaluasi;
l. mengoordinasikan pengelolaan data dan informasi Badan;
m. melaksanakan monitoring, mengevaluasi, dan menilai kinerja
pelaksanaan tugas bawahan secara berkala melalui sistem penilaian
yang tersedia;
n. membuat laporan pelaksanaan tugas kepada atasan sebagai dasar
pengambilan kebijakan;
o. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik secara lisan
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-8
maupun tertulis berdasarkan kajian dan ketentuan yang berlaku sebagai
bahan masukan guna kelancaran pelaksanaan tugas; dan
p. melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
3. Bidang Penelitian dan Pengembangan
(1) Bidang Penelitian dan Pengembangan dipimpin olehKepala Bidang yang
berkedudukan di bawah danbertanggung jawab kepada Kepala Badan.
(2) Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan mempunyai tugas
pokokmelaksanakan sebagian tugas Kepala Badan dalamperumusan
kebijakan teknis, pelaksanaan,pengkoordinasian, pembinaan, pengawasan,
pengendalian,pengelolaan dan fasilitasi, evaluasi dan pelaporan
kegiatandibidang penelitian, pengkajian, pengembangan,perekayasaan dan
penerapan ilmu pengetahuan, teknologidan inovasi.
(3) Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan dalammelaksanakan tugas
pokok mempunyai fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang penelitian dan
pengembangan;
b. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidang penelitian dan
pengembangan;
c. pembinaan, pengawasan, dan pengendalian kegiatan di bidang penelitian
dan pengembangan;
d. pengelolaan dan fasilitasi kegiatan di bidang penelitian dan
pengembangan;
e. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan di bidang penelitian dan
pengembangan; dan
f. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
(4) Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan dalammelaksanakan tugas
pokok dan fungsi mempunyai uraian tugas jabatan :
a. menyusun rencana dan program kegiatan bidang penelitian dan
pengembangan berdasarkan peraturanperundang-undangan dan hasil
evaluasi kegiatan tahun sebelumnya sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
b. menjabarkan perintah pimpinan melalui pengkajian permasalahan sesuai
peraturan perundang-undangan agar pelaksanaan tugas berjalan efektif
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-9
dan efisien;
c. membagi tugas bawahan sesuai dengan jabatan dan kompetensinya serta
memberikan arahan baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran
pelaksanaan tugas;
d. melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait baik
vertikal maupun horizontal guna sinkronisasi dan harmonisasi
pelaksanaan tugas;
e. menelaah dan mengkaji peraturan perundangundangan sesuai lingkup
tugasnya sebagai bahan atau pedoman untuk melaksanakan kegiatan;
f. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang penelitian dan
pengembangan;
g. menyiapkan bahan dan merumuskan pedoman dan petunjuk teknis
pelaksanaan penelitian dan pengembangan Daerah;
h. menyiapkan bahan dan merumuskan rencana program dan kegiatan
jangka panjang, jangka menengah dan jangka tahunan bidang penelitian
dan pengembangan;
i. menyiapkan bahan dan melaksanakan penelitian serta pengkajian ilmu
pengetahuan, teknologi dan inovasi;
j. menyiapkan bahan dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan
inovasi serta peningkatan kreativitas Daerah;
k. menyiapkan bahan dan melaksanakan rekayasa dan menerapkan ilmu
pengetahuan, teknologi dan inovasi serta meningkatkan kreativitas
Daerah.
l. melaksanakan analisis, evaluasi dan menyeleksi usulan kegiatan
pembangunan strategis daerah urusan penelitian dan pengembangan
yang diusulkankepada pemerintah provinsi, pemerintah pusat
ataulembaga lainnya;
m. menyiapkan bahan dan merumuskan bahan koordinasi, konsultasi,
sinkronisasi dan integrase perencanaan pembangunan daerah urusan
penelitian dan pengembangan dengan pemerintah provinsi maupun
pemerintah pusat;
n. menyiapkan bahan dan melaksanakan penyebarluasan hasil penelitian
dan evaluasi hasil penelitian untuk perencanaan pembangunan daerah;
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-10
o. melaksanakan monitoring, mengevaluasi, dan menilai kinerja pelaksanaan
tugas bawahan secara berkala sesuai dengan peraturan perundang-
undangan;
p. membuat laporan pelaksanaan kegiatan kepada atasan sebagai bahan
evaluasi dan pengambilan kebijakan berikutnya;
q. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik lisan
maupun tertulis berdasarkan kajian agar pelaksanaan kegiatan berjalan
lancar dan optimal serta untuk menghindari penyimpangan; dan
r. melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
4. Bidang Pemerintahan dan Sosial Budaya
(1) Bidang Pemerintahan dan Sosial Budaya dipimpin olehKepala Bidang yang
berkedudukan di bawah danbertanggung jawab kepada Kepala Badan.
(2) Kepala Bidang Pemerintahan dan Sosial Budayamempunyai tugaspokok
melaksanakan sebagian tugas Kepala Badan dalamperumusan kebijakan
teknis, pelaksanaan,pengkoordinasian, pembinaan, pengawasan,
pengendalian,pengelolaan dan fasilitasi, evaluasi dan pelaporan
kegiatanpenyusunan perencanaan pembangunan daerah di
bidangpemerintahan dan sosial budaya meliputi urusanpendidikan,
kepemudaan dan olah raga, kebudayaan,pariwisata, perpustakaan,
kearsipan, kesehatan, sosial,pemberdayaan perempuan dan perlindungan
anak,pengendalian penduduk dan keluarga berencana, tenagakerja,
transmigrasi, ketentraman ketertiban danperlindungan masyarakat,
administrasi kependudukandan catatan sipil, pemberdayaan masyarakat dan
desa,komunikasi dan informatika, statistik dan persandian.
(3) Kepala Bidang Pemerintahan dan Sosial Budaya dalammelaksanakan tugas
pokok melaksanakan fungsi :
a. penyusunan program kerja di bidang pemerintahandan sosial budaya;
b. penyiapan perumusan kebijakan perencanaanpembangunan daerah pada
urusan pendidikan,kepemudaan dan olah raga, kebudayaan,
pariwisata,perpustakaan, kearsipan, kesehatan, sosial,pemberdayaan
perempuan dan perlindungan anak,pengendalian penduduk dan keluarga
berencana,tenaga kerja, transmigrasi, ketentraman ketertiban
danperlindungan masyarakat, administrasi kependudukandan catatan
sipil, pemberdayaan masyarakat dan desa,komunikasi dan informatika,
statistik dan persandian;
c. pengoordinasian dan sinkronisasi perencanaanpembangunan daerah pada
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-11
urusan pendidikan,kepemudaan dan olah raga, kebudayaan,
pariwisata,perpustakaan, kearsipan, kesehatan, sosial,pemberdayaan
perempuan dan perlindungan anak,pengendalian penduduk dan keluarga
berencana,tenaga kerja, transmigrasi, ketentraman ketertiban
danperlindungan masyarakat, administrasi kependudukandan catatan
sipil, pemberdayaan masyarakat dan desa,komunikasi dan informatika,
statistik dan persandian;
d. pelaksanaan penyusunan perencanaan pembangunandaerah pada urusan
pendidikan, kepemudaan danolah raga, kebudayaan, pariwisata,
perpustakaan,kearsipan, kesehatan, sosial, pemberdayaanperempuan dan
perlindungan anak, pengendalianpenduduk dan keluarga berencana,
tenaga kerja,transmigrasi, ketentraman ketertiban danperlindungan
masyarakat, administrasi kependudukandan catatan sipil, pemberdayaan
masyarakat dan desa,komunikasi dan informatika, statistik dan
persandian;
e. pemantauan, evaluasi dan analisis pelaporanpelaksanaan perencanaan
pembangunan daerah padaurusan pendidikan, kepemudaan dan olah
raga,kebudayaan, pariwisata, perpustakaan, kearsipan,kesehatan, sosial,
pemberdayaan perempuan danperlindungan anak, pengendalian penduduk
dankeluarga berencana, tenaga kerja, transmigrasi,ketentraman ketertiban
dan perlindungan masyarakat,administrasi kependudukan dan catatan
sipil,pemberdayaan masyarakat dan desa, komunikasi daninformatika,
statistik dan persandian;
f. penyelenggaraan hubungan kerja sama pada urusanpendidikan,
kepemudaan dan olah raga, kebudayaan,pariwisata, perpustakaan,
kearsipan, kesehatan,sosial, pemberdayaan perempuan dan
perlindungananak, pengendalian penduduk dan keluargaberencana, tenaga
kerja, transmigrasi, ketentramanketertiban dan perlindungan masyarakat,
administrasikependudukan dan catatan sipil, pemberdayaanmasyarakat
dan desa, komunikasi dan informatika,statistik dan persandian; dan
g. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh KepalaBadan sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
(4) Kepala Bidang Pemerintahan dan Sosial Budaya dalammelaksanakan tugas
dan fungsi mempunyai uraian tugasjabatan :
a. menyusun rencana dan program kegiatan BidangPemerintahan dan Sosial
Budaya berdasarkanperaturan perundang-undangan dan hasil
evaluasikegiatan tahun sebelumnya sebagai pedomanpelaksanaan tugas;
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-12
b. menjabarkan perintah pimpinan melalui pengkajianpermasalahan sesuai
peraturan perundang-undanganagar pelaksanaan tugas berjalan efektif dan
efisien;
c. membagi tugas bawahan sesuai dengan jabatan dankompetensinya serta
memberikan arahan baik secaralisan maupun tertulis guna kelancaran
pelaksanaantugas;
d. melaksanakan koordinasi dan konsultasi denganinstansi terkait baik
vertikal maupun horizontal gunasinkronisasi dan harmonisasi pelaksanaan
tugas;
e. menelaah dan mengkaji peraturan perundangundangan sesuai lingkup
tugasnya sebagai bahan ataupedoman untuk melaksanakan kegiatan;
f. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis,pembinaan dan
pelaksanaan di Bidang Pemerintahandan Sosial Budaya;
g. menyiapkan bahan dan merumuskan pedoman danpetunjuk teknis
pelaksanaan program dan kegiatan diBidang Pemerintahan dan Sosial
Budaya;
h. mengoordinasikan penyusunan Rancangan RPJPD,RPJMD, dan RKPD
Bidang Pemerintahan dan SosialBudaya;
i. memverifikasi Rancangan Renstra Perangkat DaerahBidang Pemerintahan
dan Sosial Budaya;
j. mengoordinasikan Pelaksanaan Musrenbang RPJPD,RPJMD, RKPD Bidang
Pemerintahan dan SosialBudaya;
k. mengoordinasikan Pelaksanaan Sinergitas danHarmonisasi RTRW Daerah
dan RPJMD BidangPemerintahan dan Sosial Budaya;
l. mengoordinasikan sinergitas dan harmonisasi KegiatanPerangkat Daerah
Bidang Pemerintahan dan SosialBudaya;
m. mengoordinasikan pelaksanaan sinergitas danharmonisasi kegiatan
Kementerian/Lembaga, Provinsidi Daerah Bidang Pemerintahan dan Sosial
Budaya;
n. mengoordinasikan Pembinaan teknis perencanaankepada Perangkat
Daerah Bidang Pemerintahan danSosial Budaya;
o. melaksanakan pengendalian/ monitoring pelaksanaanperencanaan
pembangunan daerah BidangPemerintahan dan Sosial Budaya;
p. melaksanakan Pengelolaan data dan informasiperencanaan pembangunan
daerah BidangPemerintahan dan Sosial Budaya;
q. menyiapkan bahan dan melaksanakan pengumpulandata kondisi dan
potensi daerah dalam rangkapenyiapan perumusan kebijakan perencanaan
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-13
danpenyusunan rencana serta pelaksanaan perencanaanpembangunan
daerah Bidang Pemerintahan dan SosialBudaya;
r. menyiapkan bahan dan melaksanakan penyusunanperencanaan
pembangunan daerah baik jangkapanjang, jangka menengah maupun
tahunanperencanaan pembangunan daerah BidangPemerintahan dan
Sosial Budaya;
s. menyiapkan bahan dan melaksanakan kegiatan forumSKPD (Satuan Kerja
Perangkat Daerah) BidangPemerintahan dan Sosial Budaya;
t. menyiapkan bahan dan melaksanakanpenyelenggaraan musrenbangda
Bidang Pemerintahandan Sosial Budaya;
u. menyiapkan bahan dan melaksanakan kegiatanperencanaan di Bidang
Pemerintahan dan SosialBudaya;
v. menyiapkan bahan dan melaksanakan penyusunanRKPD (Rencana Kerja
Pemerintah Daerah) BidangPemerintahan dan Sosial Budaya;
w. menyiapkan bahan dan melaksanakan penelitian RKA(Rencana Kegiatan
dan Anggaran) dan DPA (DokumenPelaksanaan Anggaran) Bidang
Pemerintahan danSosial Budaya;
x. menyiapkan bahan dan melaksanakan melaksanakananalisis, evaluasi,
dan menyeleksi usulan kegiatan unitkerja terkait dalam rangka
penyusunan usulankegiatan pembangunan strategis daerah
BidangPemerintahan dan Sosial Budaya;
y. menyiapkan bahan dan melaksanakan konsultasi,koordinasi, integrasi dan
sinkronisasi perencanaanpembangunan daerah Bidang Pemerintahan dan
SosialBudaya;
z. menyiapkan bahan dan merumuskan pelaksanaankerjasama perencanaan
pembangunan daerah BidangPemerintahan dan Sosial Budaya dengan
pemerintahkabupaten/kota lain, pemerintah provinsi, pemerintahpusat,
organisasi non pemerintah/lembaga swadayamasyarakat dan swasta ;
aa. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring,evaluasi, analisis dan
pelaporan terhadap kebijakanperencanaan dan pelaksanaan pembangunan
daerahBidang Pemerintahan dan Sosial Budaya;
bb. menyiapkan bahan dan melaksanakan sosialisasikebijakan program
pembangunan daerah BidangPemerintahan dan Sosial Budaya;
cc. menyiapkan bahan dan merumuskan pelaksanaankerjasama perencanaan
pembangunan daerah BidangPemerintahan dan Sosial Budaya dengan
pemerintahkabupaten/kota lain, pemerintah provinsi, pemerintahpusat,
swasta, dan luar negeri;
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-14
dd. melaksanakan monitoring, mengevaluasi, dan menilaikinerja pelaksanaan
tugas bawahan secara berkalasesuai dengan peraturan perundang-
undangan;
ee. membuat laporan pelaksanaan kegiatan kepada atasansebagai bahan
evaluasi dan pengambilan kebijakanberikutnya;
ff. menyampaikan saran dan pertimbangan kepadaatasan baik lisan maupun
tertulis berdasarkan kajianagar pelaksanaan kegiatan berjalan lancar dan
optimalserta untuk menghindari penyimpangan; dan
gg. melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai denganperintah atasan.
5. Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi
(1) Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi dipimpin olehKepala Bidang yang
berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan.
(2) Kepala Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi mempunyai tugas pokok
melaksanakan sebagian tugas Kepala Badan dalam perumusan kebijakan
teknis, pelaksanaan, pengkoordinasian, pembinaan, pengawasan,
pengendalian, pengelolaan dan fasilitasi, evaluasi dan pelaporan kegiatan
penyusunan perencanaan pembangunan daerah di bidang prasarana wilayah
dan ekonomi meliputi urusan pekerjaan umum dan penataan ruang,
perumahan rakyat dan kawasan permukiman, perhubungan, pertanahan,
lingkungan hidup, pertanian, pangan, kelautan dan perikanan, penanaman
modal, koperasi dan usaha kecil dan menengah, perindustrian, perdagangan
serta sumber daya mineral dan energi.
(3) Kepala Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi dalammelaksanakan tugas
pokok melaksanakan fungsi :
a. penyusunan program kerja di bidang prasaranawilayah dan ekonomi;
b. penyiapan perumusan kebijakan perencanaan pembangunan daerah pada
urusan pekerjaan umum dan penataan ruang, perumahan rakyat dan
kawasan permukiman, perhubungan, pertanahan, lingkungan hidup,
pertanian, pangan, kelautan dan perikanan,penanaman modal, koperasi
dan usaha kecil dan menengah, perindustrian, perdagangan serta sumber
daya mineral dan energi;
c. pengoordinasian dan sinkronisasi perencanaan pembangunan daerah pada
urusan pekerjaan umum dan penataan ruang, perumahan rakyat dan
kawasan permukiman, perhubungan, pertanahan, lingkungan hidup,
pertanian, pangan, kelautan dan perikanan, penanaman modal, koperasi
dan usaha kecil dan menengah, perindustrian, perdagangan serta sumber
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-15
daya mineral dan energi;
d. pelaksanaan penyusunan perencanaan pembangunandaerah pada urusan
pekerjaan umum dan penataanruang, perumahan rakyat dan kawasan
permukiman, perhubungan, pertanahan, lingkungan hidup, pertanian,
pangan, kelautan dan perikanan, penanaman modal, koperasi dan usaha
kecil dan menengah, perindustrian, perdagangan serta sumber daya
mineral dan energi;
e. pemantauan, evaluasi dan analisis pelaporan pelaksanaan perencanaan
pembangunan daerah pada urusan pekerjaan umum dan penataan ruang,
perumahan rakyat dan kawasan permukiman, perhubungan, pertanahan,
lingkungan hidup, pertanian, pangan, kelautan dan perikanan, penanaman
modal, koperasi dan usaha kecil dan menengah, perindustrian,
perdagangan serta sumber daya mineral dan energi;
f. penyelenggaraan hubungan kerja sama pada urusan pekerjaan umum dan
penataan ruang, perumahan rakyat dan kawasan permukiman,
perhubungan, pertanahan, lingkungan hidup, pertanian, pangan, kelautan
dan perikanan, penanaman modal, koperasi dan usaha kecil dan
menengah, perindustrian, perdagangan serta sumber daya mineral dan
energi; dan
g. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
(4) Kepala Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi dalammelaksanakan tugas
dan fungsi mempunyai uraian tugas jabatan :
a. menyusun rencana dan program kegiatan BidangPrasarana Wilayah dan
Ekonomi berdasarkan peraturan perundang-undangan dan hasil evaluasi
kegiatan tahun sebelumnya sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
b. menjabarkan perintah pimpinan melalui pengkajianpermasalahan sesuai
peraturan perundang-undangan agar pelaksanaan tugas berjalan efektif
dan efisien;
c. membagi tugas bawahan sesuai dengan jabatan dankompetensinya serta
memberikan arahan baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran
pelaksanaan tugas;
d. melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait baik
vertikal maupun horizontal gunasinkronisasi dan harmonisasi pelaksanaan
tugas;
e. menelaah dan mengkaji peraturan perundangundangan sesuai lingkup
tugasnya sebagai bahan atau pedoman untuk melaksanakan kegiatan;
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-16
f. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis, pembinaan dan
pelaksanaan di Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
g. menyiapkan bahan dan merumuskan pedoman danpetunjuk teknis
pelaksanaan program dan kegiatan diBidang Prasarana Wilayah dan
Ekonomi;
h. mengoordinasikan penyusunan Rancangan RPJPD,RPJMD, dan RKPD
Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
i. memverifikasi Rancangan Renstra Perangkat DaerahBidang Prasarana
Wilayah dan Ekonomi;
j. mengoordinasikan Pelaksanaan Musrenbang RPJPD,RPJMD, RKPD Bidang
Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
k. mengoordinasikan Pelaksanaan Sinergitas danHarmonisasi RTRW Daerah
dan RPJMD Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
l. mengoordinasikan sinergitas dan harmonisasi Kegiatan Perangkat Daerah
Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
m. mengoordinasikan pelaksanaan sinergitas danharmonisasi kegiatan
Kementerian/Lembaga, Provinsi di Daerah Bidang Prasarana Wilayah dan
Ekonomi;
n. mengoordinasikan Pembinaan teknis perencanaan kepada Perangkat
Daerah Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
o. melaksanakan pengendalian/ monitoring pelaksanaan perencanaan
pembangunan daerah Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
p. melaksanakan Pengelolaan data dan informasi perencanaan pembangunan
daerah Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
q. menyiapkan bahan dan melaksanakan pengumpulan data kondisi dan
potensi daerah dalam rangka penyiapan perumusan kebijakan
perencanaan dan penyusunan rencana serta pelaksanaan perencanaan
pembangunan daerah Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
r. menyiapkan bahan dan melaksanakan penyusunanperencanaan
pembangunan daerah baik jangkapanjang, jangka menengah maupun
tahunan perencanaan pembangunan daerah Bidang Prasarana Wilayah
dan Ekonomi;
s. menyiapkan bahan dan melaksanakan kegiatan forumSKPD (Satuan Kerja
Perangkat Daerah) Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
t. menyiapkan bahan dan melaksanakanpenyelenggaraan musrenbangda
Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
u. menyiapkan bahan dan melaksanakan kegiatanperencanaan di Bidang
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-17
Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
v. menyiapkan bahan dan melaksanakan penyusunanRKPD (Rencana Kerja
Pemerintah Daerah) Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
w. menyiapkan bahan dan melaksanakan penelitian RKA(Rencana Kegiatan
dan Anggaran) dan DPA (Dokumen Pelaksanaan Anggaran) Bidang
Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
x. menyiapkan bahan dan melaksanakan melaksanakananalisis, evaluasi,
dan menyeleksi usulan kegiatan unit kerja terkait dalam rangka
penyusunan usulan kegiatan pembangunan strategis daerah Bidang
Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
y. menyiapkan bahan dan melaksanakan konsultasi,koordinasi, integrasi dan
sinkronisasi perencanaan pembangunan daerah Bidang Prasarana Wilayah
dan Ekonomi;
z. menyiapkan bahan dan merumuskan pelaksanaankerjasama perencanaan
pembangunan daerah Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi dengan
pemerintah kabupaten/kota lain, pemerintah provinsi, pemerintah pusat,
organisasi non pemerintah/lembaga swadaya masyarakat dan swasta ;
aa. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring, evaluasi, analisis dan
pelaporan terhadap kebijakan perencanaan dan pelaksanaan
pembangunan daerahBidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
ab. menyiapkan bahan dan melaksanakan sosialisasi kebijakan program
pembangunan daerah Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi;
ac. menyiapkan bahan dan merumuskan pelaksanaan kerjasama perencanaan
pembangunan daerah Bidang Prasarana Wilayah dan Ekonomi dengan
pemerintah kabupaten/kota lain, pemerintah provinsi, pemerintah pusat,
swasta, dan luar negeri;
ad. melaksanakan monitoring, mengevaluasi, dan menilai kinerja pelaksanaan
tugas bawahan secara berkala sesuai dengan peraturan perundang-
undangan;
ae. membuat laporan pelaksanaan kegiatan kepada atasan sebagai bahan
evaluasi dan pengambilan kebijakan berikutnya;
af. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik lisan maupun
tertulis berdasarkan kajian agar pelaksanaan kegiatan berjalan lancar dan
optimal serta untuk menghindari penyimpangan; dan
ag. melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
6. Bidang Perencanaan dan Pengendalian
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-18
(1) Bidang Perencanaan dan Pengendalian dipimpin olehKepala Bidang yang
berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan.
(2) Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian mempunyai tugas pokok
melaksanakan sebagian tugas Kepala Badan dalam perumusan kebijakan
teknis, pelaksanaan, pengkoordinasian, pembinaan, pengawasan,
pengendalian, pengelolaan dan fasilitasi, evaluasi dan pelaporan kegiatan
dibidang penyusunan perencanaan pembangunan daerah.
(3) Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian dalammelaksanakan tugas
pokok melaksanakan fungsi :
a. penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang perencanaan dan
pengendalian;
b. pengoordinasian dan pelaksanaan kegiatan di bidangperencanaan dan
pengendalian;
c. pelaksanan tugas, penyusunan program kerja,perumusan kebijakan teknis,
pengoordinasian, pembinaan, sinkronisasi penyusunan program
pembangunan Daerah;
d. pelaksanan tugas, perumusan kebijakan teknis,pengkoordinasian,
pembinaan, sinkronisasi, monitoring dan evaluasi kinerja pembangunan
Daerah;
e. pelaksanan tugas, perumusan kebijakan teknis,pengkoordinasian,
pembinaan, sinkronisasi analisa data, informasi dan pelaporan kinerja
pembangunan Daerah
f. pembinaan, pengawasan, dan pengendalian kegiatan dibidang perencanaan
dan pengendalian;-65-
g. pengelolaan dan fasilitasi kegiatan di bidang perencanaan dan
pengendalian;
h. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan di bidang perencanaan dan
pengendalian; dan
i. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan
tugas dan fungsinya.
(4) Kepala Bidang Perencanaan dan Pengendalian dalam melaksanakan tugas
pokok dan fungsi mempunyai uraian tugas jabatan :
a. menyusun rencana dan program kegiatan bidang perencanaan dan
pengendalian berdasarkan peraturan perundang-undangan dan hasil
evaluasi kegiatan tahun sebelumnya sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
b. menjabarkan perintah pimpinan melalui pengkajian permasalahan
sesuai peraturan perundang-undangan agar pelaksanaan tugas berjalan
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-19
efektif dan efisien;
c. membagi tugas bawahan sesuai dengan jabatan dankompetensinya serta
memberikan arahan baik secara lisan maupun tertulis guna kelancaran
pelaksanaan tugas;
d. melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan instansi terkait baik
vertikal maupun horizontal guna sinkronisasi dan harmonisasi
pelaksanaan tugas;
e. menelaah dan mengkaji peraturan perundangundangan sesuai lingkup
tugasnya sebagai bahan ataupedoman untuk melaksanakan kegiatan;
f. menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang perencanaan dan
pengendalian pembangunan Daerah;
g. menyiapkan bahan dan merumuskan penyusunanperencanaan
pembangunan Daerah jangka panjang, jangka menengah dan jangka
tahunan;
h. menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasipenyusunan Renstra SKPD
(Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah) dan Renja SKPD
(Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah) ;
i. menyiapkan bahan dan merumuskan penyusunanKUA (Kebijakan Umum
APBD) dan PPAS (Prioritas Plafon Anggaran Sementara);
j. menyiapkan bahan dan memfasilitasi Musyawarah Rencana Pembangunan
Desa (MUSRENBANGDES) dan Musyawarah Rencana Pembangunan
Kecamatan (MUSRENBANGCAM);
k. menyiapkan bahan dan menyelenggarakanMusyawarah Rencana
Pembangunan Daerah (MUSRENBANGDA);
l. menyiapkan bahan dan merumuskan usulan Musyawarah Perancanaan
Pembangunan Provinsi (MUSRENBANGPROV) dan Usulan Musrenbangnas
Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (MUSRENBANGNAS);
m. menyiapkan bahan dan merumuskan usulan kegiatanpembangunan
strategis daerah yang diusulkan kepada pemerintah provinsi, pemerintah
pusat maupun lembaga lainnya;
n. melaksanakan konsultasi dan sinkronisasi perencanaan pembangunan
daerah dengan pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat;
o. menyiapkan bahan dan merumuskan kerjasama perencanaan
pembangunan daerah dengan pemerintah kabupaten/kota lain, pemerintah
provinsi, pemerintah pusat, swasta, dan luar negeri;
p. menyiapkan bahan dan memfasilitasi penyelenggaraan
penelitian/konfirmasi RKA (Rencana Kegiatan dan Anggaran) dan DPA
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-20
(Dokumen Pelaksanaan Anggaran);-
q. menyiapkan bahan dan melaksanakan pembinaan dan sosialisasi
kebijakan perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah;
r. menyiapkan bahan dan melaksanakan evaluasi terhadap kebijakan
perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah;
s. menyiapkan bahan dan melaksanakan penyusunan, inventarisasi dan
koordinasi data untuk penatausahaan proses perencanaan;
t. menyiapkan bahan dan menyusun bahan Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah (LKjIP) sebagai pertanggungjawaban kinerja aparatur sesuai
dengan visi, misi dan tujuan organisasi;
u. menyiapkan bahan dan menyusun bahan Laporan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah (LPPD) dan bahan Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati sesuai tugas dan fungsinya;
v. menyiapkan bahan dan melaksanakan pengembangan data dan informasi
potensi daerah;
w. menunjang penyusunan dan pengelolaan data statistik;
x. menyiapkan bahan dan melaksanakan monitoring danevaluasi kegiatan
pembangunan daerah untukperencanaan pembangunan daerah;
y. menyiapkan bahan dan melaksanakan pengendalian dan pelaporan
kegiatan pembangunan daerah; dan
z. menyiapkan bahan dan merumuskan penyusunan Rencana Strategis
(Renstra) sebagai pertanggungjawaban kinerja aparatur sesuai dengan visi,
misi dan tujuan organisasi;
aa. menyiaapkan bahan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
(LPPD) dan bahan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati
sesuai tugas dan fungsinya;
ab. melaksanakan monitoring, mengevaluasi, dan menilai kinerja pelaksanaan
tugas bawahan secara berkala sesuai dengan peraturan perundang-
undangan;
ac. membuat laporan pelaksanaan kegiatan kepada atasan sebagai bahan
evaluasi dan pengambilan kebijakan berikutnya;
ad. menyampaikan saran dan pertimbangan kepada atasan baik lisan maupun
tertulis berdasarkan kajian agar pelaksanaan kegiatan berjalan lancar dan
optimal serta untuk menghindari penyimpangan; dan
ae. melaksanakan tugas kedinasan lain sesuai dengan perintah atasan.
7. Kelompok Jabatan Fungsional Tertentu
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-21
(1) Kelompok Jabatan Fungsional Tertentu di lingkunganBadan mempunyai
tugas dan tanggungjawab membantu sebagian tugas Kepala Badan dalam
melaksanakan kegiatan teknis sesuai dengan keahlian, keterampilan dan
spesialisasinya masing-masing dan bersifat mandiri berdasarkan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
(2) Kelompok Jabatan Fungsional Tertentu dapat dibagi dalam Sub-Sub
Kelompok sesuai dengan kebutuhan masing-masing, dipimpin oleh seorang
tenaga fungsional tertentu senior selaku ketua kelompok yang berada
dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Badan.
(3) Jumlah Jabatan Fungsional Tertentu ditentukanberdasarkan perumpuan,
sifat dan jenis sesuai beban kerja, yang penetapan formasinya diatur dengan
Peraturan Bupati berdasarkan ketentuan peraturan perundangundangan
yang berlaku.
(2) Pembinaan terhadap Jabatan Fungsional Tertentu dilakukan oleh Instansi
pembina sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku.
Kepala Badan dalam melaksanakan tugas dankewajibannya berdasarkan
kebijakan yang ditetapkan olehBupati. Dalam melaksanakan tugasnya Kepala
Badan, Sekretaris,Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian dan Kepala SubBidang, serta
Kelompok Jabatan Fungsional Tertentuwajib menerapkan prinsip koordinasi,
integrasi dansinkronisasi secara vertikal dan horisontal baik dilingkungan Badan
maupun antar satuan organisasi dilingkungan Pemerintah Daerah sesuai dengan
tugasmasing-masing.
Kepala Badan, Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala SubBagian dan Kepala Sub
Bidang bertanggungjawabmemimpin, mengawasi dan mengkoordinasikan
bawahanmasing-masing dan berkewajiban memberikan bimbinganserta petunjuk
bagi pelaksanaan tugas bawahannya, danbila terjadi penyimpangan agar mengambil
langkahlangkah yang diperlukan sesuai dengan peraturanperundang-undangan.
Sekretaris, Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian dan KepalaSub Bidang serta
Kelompok Jabatan Fungsional wajibmengikuti dan mematuhi petunjuk-petunjuk
danbertanggungjawab kepada atasan masing-masing danmenyampaikan laporan
berkala tepat pada waktunya. Dalam melaksanakan tugasnya setiap pimpinan
SatuanOrganisasi dibantu oleh pimpinan unit satuan organisasibawahannya dan
dalam rangka pemberian bimbingankepada bawahan, masing-masing pimpinan
satuanorganisasi mengadakan rapat secara berkala.Setiap laporan yang diterima
oleh Kepala Badan daribawahannya wajib diolah dan dipergunakan sebagai
bahanuntuk penyusunan laporan lebih lanjut dan untukmemberikan petunjuk-
petunjuk kepada bawahannya.
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-22
Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian dan Kepala Sub Bidangserta Kelompok
Jabatan Fungsional Tertentu di lingkunganBadan menyampaikan laporan kepada
Kepala Badan danselanjutnya Sekretaris menyusun laporan berkala KepalaBadan
yang disampaikan kepada Bupati melalui SekretarisDaerah.Kepala Bidang di
lingkungan Badan bertanggung jawabkepada Kepala Badan dan dalam operasional
pelaksanaantugasnya dikoordinasikan oleh Sekretaris.Dalam penyampaian laporan
masing-masing kepada atasan,tembusan laporan wajib disampaikan kepada satuan
organisasi lain yang secara fungsional mempunyai hubungan kerja.
2.1. Sumber Daya BAPPEDA
2.2.1.Kondisi Kepegawaian
Jumlah pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten
Grobogan tercatat sebanyak 42. Keadaan pegawai berdasarkan pedidikan,
posisi jabatan dan golongan adalah sebagai berikut:
a. Pegawai berdasarkan tingkat pendidikan
Gambaran mengenai pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Kabupaten Grobogan berdasarkan tingkat pendidikan sebagaimana
Tabel 2.1.
Tabel 2.1
Jumlah dan Tingkat Pendidikan Pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Grobogan
NO BIDANG
PENDIDIKAN (Orang) TOTAL
(Orang) SD SLTP SLTA SAR
MUD S-1 S-2 S-3
1 Sekretariat - 1 4 - 2 5 - 12
2 Litbang - - 1 - 1 4 - 6
3 Pemsosbud - - - - 2 4 - 6
4 Praswilek - - - - 2 4 - 6
5 Rendal - - 1 - 1 4 - 6
6 Fungsional
Tertentu - - - - - - - -
7 THL - 1 3 1 13 - - 18
Jumlah (Orang) - 2 9 1 21 21 - 54
Persentase (%) - 3,70 16,67 1,85 38,89 38,89 - 100
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-23
Berdasarkan Tabel 2.1, diperoleh gambaran bahwa tingkat
pendidikan terendah adalah SLTP dan tertinggi adalah Pasca
Sarjana (S2), sebagian besar berpendidikan S1 dan S2 (77,78%).
b. Pegawai berdasarkan jenis kelamin
Komposisi pegawai di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Kabupaten Grobogan berdasarkan jenis kelamin, dapat dilihat pada
Tabel 2.2.:
Tabel 2.2
Komposisi Pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Jawa
TengahBerdasarkan Jenis Kelamin(Desember Tahun 2013)
NO BIDANG JENISKELAMIN (Orang)
TOTAL (Orang) LAKI-LAKI PEREMPUAN
1 Sekretariat 9 3 12
2 Litbang 4 2 6
3 Pemsosbud 5 1 6
4 Praswilek 5 1 6
5 Rendal 4 2 6
6 Fungsional
Tertentu - - -
7 THL 13 5 18
Total(Orang) 40 14 54
Persentase (%) 74,07 25,93 100
Berdasarkan Tabel 2.2, diperoleh gambaran bahwa jumlah pegawai laki-
laki lebih banyak dibanding perempuan. Apabila dilihat dari seba-rannya
hampir di semua bidang jumlah pegawai laki-laki lebih banyak dibanding
perempuan.
c. Pegawai berdasarkan golongan
Berdasarkan golongan, komposisi pegawai di Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Kabupaten Grobogan terbanyak adalah
pegawai Golongan III (58,33%). Secara lengkap komposisi pegawai Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah berdasarkan golongan dapat dilihat pada
Tabel 2.3.
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-24
Tabel 2.3
Komposisi Pegawai Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten
GroboganBerdasarkan Golongan
NO BIDANG GOLONGAN (Orang) Total
(Orang) I II III IV
1 Sekretariat 1 4 5 2 12
2 Litbang - 1 3 2 6
3 Pemsosbud - 1 3 2 6
4 Praswilek - - 5 1 6
5 Rendal - - 5 1 6
6 Fungsional
Tertentu - - - - -
7 THL - - - - -
Jumlah (Orang) 1 6 21 8 36
Persentase(%) 2,78 16,67 58,33 22,22 100
2.2.2.Kondisi Prasarana dan Sarana
Jenis prasarana dan sarana yang berpengaruh langsung terhadap operasional
organisasi meliputi ruang dan peralatan kerja, sarana telekomunikasi dan
transportasi. Kondisi prasarana dan sarana yang tersediacukup memadai namun
masih perlu ditingkatkan untuk mengoptimalkan kinerja. Secara lengkap, jenis dan
jumlah prasarana dan sarana yang dimiliki oleh Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Kabupaten Kabupaten Grobogan dapat dilihat pada Tabel 2.4.
Tabel 2.4
Prasarana dan Sarana Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten
Grobogan Tahun 2016
NO SARPRAS JUMLAH SATUAN
1 Komputer 112 Unit
2 Monitor 9 Unit
3 Printer 129 Unit
4 Notebook / Laptop 44 Unit
5 LCD Proyektor 19 Unit
6 Mesin Tulis / Mesin Ketik 13 Unit
7 AC Sentral 48 Unit
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-25
NO SARPRAS JUMLAH SATUAN
8 AC Split 52 Unit
9 AC Casette 4 Unit
10 Televisi 5 Unit
11 Telepon External 19 Unit
12 Sound System 2 Unit
13 Filling Cabinet 140 Unit
14 LAN (Local Net Working) 2 Jaringan
15 Kendaraan Roda 4 13 Unit
16 Kendaraan Roda 2 11 Unit
17 Ruang Sidang
- Lantai II 30 Orang
- Lantai IV 50 Orang
- Lantai V 100 Orang
- Lantai VI A 250 Orang
- Lantai VI B 70 Orang
Kinerja Pelayanan
Kondisi Umum Pelayanan
Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Bappeda sebagaimana
Peraturan Bupati Grobogan Nomor 72 Tahun 2016 tentang
kedudukan, susunan organisasi, Tugas Pokok, Fungsi, Uraian Tugas
Jabatan Dan Tata kerja kerja Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Kabupaten Grobogan, Bappeda merupakan unsur perencana
penyelengaraan pemerintah daerah, secara garis besar pelayanan
yang diberikan yaitu melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan
kebijakan daerah di bidang perencanaan pembangunan daerah.
Pelayanan di bidang perencanaan pembangunan daerah
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-26
ditunjukkan melalui penyediaan dokumen perencanaan baik secara
kualitatif maupun kuantitatif.
Mengacu pada Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2004 tersebut, sistem Perencanaan Pembangunan mencakup
5 (lima) pendekatan dalam seluruh rangkaian perencanaan, yaitu :
1) politik;
2) teknokratik;
3) partisipatif;
4) atas-bawah (top-down); dan
5) bawah-atas (bottom-up).
Bappeda selaku institusi perencana menyiapkan dokumen RPJM
Daerah sebagai penjabaran visi, misi dan program Kepala Daerah ke
dalam strategi pembangunan dan program prioritas daerah, yang
kemudian akan ditetapkan dengan Peraturan Daerah.
Melalui pendekatan teknokratik, Bappeda melakukan kajian atau
studi perencanaan sebagai dasar atau arahan dalam perencanaan
pembangunan seperti RPJPD, RPJMD, penyusunan dokumen tata
ruang, dan lain-lain. Perencanaan dengan pendekatan ini
dilaksanakan dengan menggunakan metode dan kerangka berpikir
ilmiah oleh satuan kerja yang secara fungsional bertugas untuk itu.
Perencanaan dengan pendekatan partisipatif dilaksanakan dengan
melibatkan semua pihak yang berkepentingan (stakeholders)
terhadap pembangunan. Keterlibatan mereka adalah untuk
mendapatkan aspirasi dan menciptakan rasa memiliki.
Sedangkan pendekatan atas-bawah dan bawah-atas dalam
perencanaan dilaksanakan menurut jenjang pemerintahan. Rencana
hasil proses atas-bawah dan bawah-atas diselaraskan melalui
musyawarah yang dilaksanakan setiap tahun baik di tingkat
kabupaten maupun kecamatan, dan desa yang lebih dikenal dengan
Musrenbang.
Fungsi lain dari Bappeda adalah sebagai pelaksana pengendalian
dan evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan. Pengendalian
dimaksudkan untuk menjamin tercapainya tujuan dan sasaran
pembangunan yang tertuang dalam dokumen perencanaan. Bappeda
menghimpun dan menganalisis hasil pemantauan pelaksanaan
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-27
rencana pembangunan dari masing-masing pimpinan Satuan Kerja
Perangkat Daerah sesuai dengan tugas dan kewenangannya.
Evaluasi pelaksanaan rencana pembangunan adalah bagian dari
kegiatan perencanaan pembangunan yang secara sistematis
mengumpulkan dan menganalisis data dan informasi untuk menilai
pencapaian sasaran, tujuan, dan kinerja pembangunan. Evaluasi ini
dilaksanakan berdasarkan indikator dan sasaran kinerja yang
tercantum dalam dokumen rencana pembangunan. Indikator dan
sasaran kinerja mencakup masukan (input), keluaran (output), hasil
(result), manfaat (benefit), dan dampak (impact). Dalam rangka
perencanaan pembangunan, setiap Perangkat Daerah berkewajiban
untuk melaksanakan evaluasi kinerja pembangunan yang
merupakan dan/atau terkait dengan fungsi dan tanggungjawabnya.
Pencapaian kinerja pelayanan Bappeda tahun 2011- 2016
sebagaimana terlihat dalam tabel berikut:
Tabel II-5
Pencapaian Kinerja Bappeda Tahun 2011-2016
Tabel Indikator Kinerja Utama (IKU)
No Tujuan Sasaran
Program Indikator Sasaran
Realisasi
2012 2013 2014 2015 2016
1. Mengoptimalkan perencanaan bidang-bidang strategis
Terwujudnya koordinasi perencanaan pembangunan daerah
Koordinasi Perencanaan Pembangunan Kabupaten Grobogan (BU Perencanaan)
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Penyusunan APBD Belanja Langsung
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Terwujudnya koordinasi Perencanaan Pembangunan Ekonomi
Koordinasi perencanaan pembangunan bidang ekonomi
3 paket
3 paket 3 paket 3 paket 3 paket
Terwujudnya koordinasi Perencanaan Sosial dan Budaya
Koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial budaya
3 paket
3 paket 3 paket 3 paket 3 paket
2. Mewujudkan keseimbangan dan keserasian antara manusia dan lingkungannya
Terwujudnya keseimbangan pemanfaatan Ruang
Peninjauan Kembali RUTRK
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Peninjauan Kembali RTRW
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Penyusunan RDTRK
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-28
Penyusunan RTR dan RPJM KTP2D
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Penyusunan Batas Wilayah Kota
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Penyusunan CAP (Community Action Plan) Lingkungan Kumuh
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
3. Meningkatkan kemudahan akses data dan informasi
Tersedianya data/informasi kegiatan pembangunan
Penyusunan Pelaporan Kegiatan Pembangunan
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Penyusunan Profil daerah
2 smt 2 smt 2 smt 2 smt 2 smt
4. Mengoptimalkan koordinasi perencanaan dan pengendalian pembangunan daerah
Terwujudnya sinkronisasi pelaksanaan Pembangunan
Penyusunan Proposal dan Konsultasi Program Pembangunan Strategis yang Diusulkan ke Pemerintah Pusat dan Pemerintah Propinsi Jawa Tengah
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Koordinasi Pengembangan Forum for Economic Developmen and Employment (FEDEP) Kab. Grobogan
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Koordinasi Pelaksanaan Dana Tugas Pembantuan dan Dana Urusan Bersama
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Safeguarding DAK
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
5 Mengoptimalkan kegiatan penelitian
Tersedianya hasil penelitian berbagai bidang dan sektor
Penelitian Berbagai Bidang dan Sektor
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
6 Meningkatkan penyediaan data statistik daerah secara Time Series
Tersedianya data Statistik Daerah
Penyusunan Data Statistik Kabupaten Grobogan
6 paket
6 paket 6 paket 6 paket 6 paket
7 Mengoptimalkan penyediaan sarana prasarana perencanaan pembangunan daerah
Terwujudnya Pelayanan Administrasi Perkantoran
Penyediaan jasa surat menyurat
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Penyediaan alat tulis kantor
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-29
Penyediaan barang cetakan dan penggandaaan
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Penyediaan makanan dan minuman
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Penyediaan jasa Administrasi Perencanaan Pembangunan Daerah.
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Terwujudnya Sarana dan Prasarana Aparatur
Pengadaan sarana olah raga
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Pemeliharaan rutin/ berkala gedung kantor.
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional.
1 tahun
1 tahun 1 tahun 1 tahun 1 tahun
Tersedianya Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
Kegiatan penyusunan RKPD , Perubahan KUA dan PPAS Kab Grobogan.
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Penatausahaan Keuangan Bappeda Kab.Grobogan
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
Kegiatan penyusunan KUA dan PPAS Kab Grobogan
1 paket
1 paket 1 paket 1 paket 1 paket
8 Mengoptimalkan kompetensi Aparatur di bidang perencanaan dan pengendalian pembangunan
Meningkanya Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Pendidikan dan Pelatihan Formal
6 org 6 org 6 org 6 org 6 org
Pada lima tahun terakhir, pada umumnya kualitas penyelenggaraan
perencanaan pembangunan daerah terus menerus mengalami
peningkatan. Beberapa indikator yang menyebabkan adanya peningkatan
kualitas penyelenggaraan perencanaan tersebut adalah :
1) Meningkatnya intensitas keterlibatan berbagai unsur pemangku
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-30
kepentingan pembangunan antara lain: masyarakat, DPRD, LSM,
organisasi profesi, perguruan tinggi, dan sektor swasta;
2) Meningkatnya kualitas sistem perencanaan dengan pemanfaatan
teknologi informasi melalui aplikasi SIMRenDA;
3) Meningkatnya konsistensi perencanaan, penganggaran dan
pelaksanaan pembangunan;
4) Meningkatnya intensitas pendampingan perencanaan di tingkat
kabupaten oleh Bappeda dan SKPD terkait.
5) Peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui pendidikan
formal dan diklat fungsional;
Jenis Pelayanan dan Kelompok Sasaran
Jenis pelayanan yang diberikan oleh Bappeda Kabupaten
Grobogan dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya adalah
sebagai berikut :
Tabel 2.6
Jenis Pelayanan dan Kelompok Sasaran
No Jenis Pelayanan Kelompok Sasaran
1 Layanan informasi Penataan
Ruang
Masyarakat dan pemohon ijin
tata ruang
2 Layanan perijinan KKN, PKL,
dan kegiatan penelitian
Perguruan Tinggi, dan lembaga
penelitian
3 Layanan data dan informasi
pembangunan
Perguruan Tinggi, lembaga peneli-
tian organisasi pemerintahan,
LSM dan Organisasi kemasya-
rakatan lainnya
4. Pendampingan penyusunan
perencanaan, pengendalian
dan evaluasi pembangunan
ke SKPD
SKPD
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 II-31
5. Layanan Pengembangan Iptek Perguruan Tinggi, lembaga
penelitian organisasi pemerintah-
an, LSM dan Organisasi
kemasyarakatan lainnya
Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
Dalam melaksanakan pelayanan, Bappeda harus dapat menjawab
tantangan yang muncul, yaitu :
1. Tuntutan Masyarakat terhadap layanan informasi yang cepat dan
tepat;
2. Tuntutan masyarakat terhadap prosedur perijinan yang cepat dan
sederhana;
3. Kebutuhan informasi referensi hasil-hasil penelitian;
4. Kebutuhan data dan informasi yang akurat dan tersedia tepat
waktu;
5. Ketaatan terhadap Peraturan Perundang-Undangan yang
mengatur perencanaan dan evaluasi.
Sedangkan peluang bagi Bappeda dalam melaksanakan pelayanan
adalah sebagai berikut :
1. Adanya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang
Keterbukaan Informasi Publik;
2. Terbitnya Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 54 tahun 2010
tentang pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008
sebagai pedoman untuk meningkatkan konsistensi dan
sinkronisasi perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan
pembangunan daerah;
3. Komitmen Policy by research (Kebijakan harus berdasarkan hasil
riset);
4. Pemanfaatan teknologi informasi untuk perbaikan sistem layanan
dan peningkatan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan tugas dan
fungsi;
5. Memperluas jejaring dalam rangka penyediaan data dan informasi
yang handal
6. Menetapkan hasil-hasil kajian menjadi produk hukum daerah.
III-1 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
BAB III
PERMASALAHAN DAN ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Bappeda Kabupaten Grobogan.
Mempelajari hasil capaian kinerja dan analisis gambaran
umum Bappeda, maka dirumsukan permasalahan utama
pembangunan Jangka Menengah Bappeda yaitu: “Belum Optimalnya
Perencanaan, Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan
Daerah”.Permasalahan utama tersebut menjadi pemicu utama masih
rendahnya pencapaian pembangunan pembangunan di Kabupaten
Grobogan. Dari dua masalah utama tersebut kemudian dijabarkan ke
dalam permasalahan dan akar masalah yang lebih spesifik.
Keterkaitan masalah utama dengan masalah dan akar masalah
adalah bahwa suatu permasalahan utama adalah masalah daerah
yang penyelesaiannya harus membutuhkan peran lintas bidang,
kemudian peramasalahan utama tersebut dicari penyebabnya
berdasarkan tugas fungsi Bappeda. Berikut ini penjelasan
permasalahan utama serta permasalahan dan akar masalah.
1. Belum Optimalnya Kinerja Aparatur Bappeda
Salah satu upaya peningkatan kinerja aparatur Bappeda
adalah dengan melakukan evaluasi kinerja aparatur di lingkungan
Bappeda. Evaluasi Kinerja digunakan untuk menguji efektifitas dan
efisiensi kinerja para pegawai di lingkungan Bappeda dengan
beberapa indikator seperti kedisiplinan, tanggung jawab, hingga
capaian kinerja. Evaluasi kinerja yang maksimal dihadapakan dapat
meningkatkan kualitas kelembagaan Bappeda terutama dalam
mengembangkan sumberdaya manusia.
Berdasarkan uraian di atas dan data informasi lain yang telah
dikaji dan dianalisis, maka akar permasalahan dari permasalahan
pembangunan Bappeda “belum optimalnya kinerja aparatur
Bappeda” di Kabupaten Grobogan dapat dirincikan sebagai berikut:
III-2 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
Tabel 3.1.
Perumusan Permasalahan
“Belum Optimalnya Kinerja Aparatur Bappeda”
No Permasalahan Akar Permasalahan
1 Belum optimalnya kinerja
kapasitas kelembagaan Bappeda
1) Rendahnya kualitas dan
kuantitas SDM aparatur
perencana
2) Kurang memadainya sarana
dan prasarana pendukung
3) Belum tersusunnya SOP dalam
implementasi penyelenggaraan
perencanaan pebangunan
daerah
2. Belum Optimalnya Kualitas Perencanaan, Pengendalian Dan
Evaluasi Pembangunan Daerah
Penyelenggaraan pembangunan daerah pada prinsipnya
berkaitan dengan dua pilar utama, yaitu negara dan rakyat.
Pembangunan yang di kelola secara bertangung jawab akan
menghasilkan manfaat kepada rakyat secara seimbang dengan
pembangunan sumberdaya, dalam jangka pendek dan jangka
panjang. Penyelenggaraan pembangunan di Grobogan yang di
koordinasi oleh Bappeda belum optimal di lihat dari belum
tercapainya tujuan dan sasaran pembangunan yang telah di
tetapkan. Belum optimalnya penyelenggaraan pembangunan di
Grobogan di sebabkan oleh beberapa faktor antara lain:
a. Belum Optimalnya Kualitas Perencanaan Pembangunan
Daerah
Dalam konteks pembangunan, tahap perencanaan merupakan
bagian hulu yang sangat menentukan ke mana arah pembangunan
akan bermuara, sehingga kualitas dokumen perencanaan memiliki
kontribusi terhadap keberhasilan/kegagalan suatu pembangunan
yang direncanakan. Adapun kelemahan – kelemahandalam
III-3 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
penyusunan dokumen perencanaan yang kerap terjadi meliputi (1)
adanya intervensi kepentingan individu/golongan sehingga
perencanaan mengarah pada hal yang diinginkan, bukan hal yang
diperlukan , (2) kurangnya jumlah SDM yangmemiliki kompetensi
dalam perencanaan pembangunan, (3)belum optimalnya keterlibatan
masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan . Hal tersebut
mengakibatkan struktur kinerja anggaran dalam dokumen
perencanaan tidak jelas antara input, output dan outcome. Kemudian
sulit melihat relevansi antara input-output-outcome dan outcome
terhadap need/problem, serta informasi kinerja (indikator dan
sasaran kinerja output dan outcome) tidak jelas dan sulit
diukur.Perencanaan pembangunan di Kabupaten Grobogan sampai
sejauh ini masih belum optimal, hal ini dapat dilihat dari masih
belum sinkronnya perencanaan jangka panjang (RPJPD), jangka
menengah (RPJMD) dan tahunan (RKPD), belum sinkronnya
perencanaan daerah dengan Perangkat Daerah serta belum
terupdatenya data-data pembangunan.
b. Belum Optimalnya Pelaksanaan Sistem Perencanaan dan
Penanggaran Terpadu
Anggaran merupakan instrumen akuntabilitas, kredibilitas dan
pengawasan manajemen untuk mewujudkan tujuan organisasi.
Dalam fungsi manajemen , perencanaan dan penanggaran
merupakan dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan,
keduanya merupakan tahapan yang saling terkait dan menguatkan
satu sama lain. Perencanaan tanpa penganggaran ibarat “macan
kertas” dan sebaliknya penganggaran tanpa perencanaan akan
cenderung menghasilkan kegagalan dalam pembangunan. Sinergi
dan sinkronisasi merupakan kata kunci agar pembangunan di
Grobogan makin efektif dan efisien. Perencanaan pembangunan di
Grobogan masih belum terintegrasi yaitu perencanaan dan
penanggaran yang tidak segaris, tidak sinkron, dan antara yang
direncanakan berbeda dengan yang dianggarkan sehingga tujuan
pembangunan meleset dari sasaran pembangunan yang ingin di
III-4 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
capai. Perenacanaan pembangunan harus benar-benar terintegrasi,
terkonsolidasi, tidak egosektoral, serta terorganisasi antarsektor,
antarwilayah, antarpusat dan daerah.
Mengintegrasikan tahap perencanaan pembangunan dengan
penganggaran merupakan salah satu kata kunci keberhasilan
penyelanggaraan pemerintah daerah. Sistem perencanaan
pembangunan dan penganggaran terpadu merupakan satu kesatuan
tata cara untuk menyusun, mengendalikan dan mengevaluasi
pelaksanaan rencana pembagunan daerah guna meningkatkan
disiplin fiskal dan menjamin kebijakan pembangunan yang
berkesinambungan, transparan dan partisipatif serta membentuk
siklus perencanaan pembangunan dan penganggaran yang utuh,
menyeluruh (holistik-tematik), terfokus dan terintegrasi (terpadu).
Pemerintah Kabupaten Grobogan sampai saat ini masih belum
bisa menerapkan sistem perencanaan dan penganggaran terpadu.
Sistem yang yang di bangun saat ini masih terpisah antara sistem
perencanaan dengan sistem penganggaran, hal ini menyebabkan
beberapa tujuan pembangunan sulit di capai karena apa yang di
rencanakan tidak teranggarkan dan apa yang di angarkan tidak
melalui proses perencanaan, sehinga masalah-masalah yang di
hadapi oleh pemerintah masih saja belum bisa terpecahkan.
c. Belum Optimalnya Pencapaian Hasil Evaluasi Pembangunan
Daerah
Siklus dalam sistem perencanan pembangunan adalah tahap
penyusunan dokumen perencanaan, pelaksanaan dokumen
perencanaan dan evaluasi hasil rencana pembangunan. evaluasi
dalam perencanaan pembangunan adalah suatu penilaian objektif
dan sistematis dalam proses perumusan kebijakan yang digunakan
sebagai acuan untuk melaksanakan suatu program pembangunan.
Dalam perspektifperencanaan pembangunan, evaluasi merupakan
bagian integral yang tidak dapat dipisahkan dari siklus perencanaan
III-5 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
pembangunan.Kabupaten Grobogan saat ini masih belum optimal
dalam melaksanakan hasil evaluasi dari pelaksanaan dokumen
rencana, setiap tiga bulan perangkat daerah belum rutin melaporkan
hasil pelaksanaan DPA kepada Bappeda dan sering kali hasil evaluasi
baru dilaporkan pada saat akhir tahun, hal ini mengakibatkan tidak
dapat mengetahui kebijakan yang telah di rumuskan sudah sesuai
atau belum karena tidak adanya evaluasi tersebut. Sering kali
Perangkat Daerah pada saat menyampaikan hasil evauasi hanya
berupa laporan hasil evaluasi output kegiatan dan realisasi anggaran
bukan hasil kinerja program (outcome) bahkan sasaran (impact).
Berdasarkan uraian di atas dan data informasi lain yang telah
dikaji dan dianalisis, maka akar permasalahan dari permasalahan
pembangunan Bappeda dan “Belum optimalnya penyelanggaraan
pembangunan daerah” di Kabupaten Grobogan dapat dirincikan
sebagai berikut:
Tabel 3.2.
Perumusan Permasalahan
“Belum Optimalnya Kualitas Perencanaan, Pengendalian Dan
Evaluasi Pembangunan Daerah”
No Permasalahan Akar Permasalahan
1 Belum optimalnya kualitas
perencanaan pembangunan
daerah
1) Kepatuhan OPD untuk
memedomani dokumen
perencanaan masih rendah
2) Kesadaran OPD terhadap
dokumen perencanaan masih
rendah
3) Masih rendahnya kualitas dan
kuantitas SDM aparatur
perencana di OPD
4) Belum optimalnya keterlibatan
masyarakat dalam proses
III-6 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
No Permasalahan Akar Permasalahan
perencanaaan pembangunan
5) Kurang memadainya data-data
pendukung dalam penyusunan
dokumen perencanaan
6) Masih lemahnya integrasi
sistem data perencanaan dan
evaluasi antara Bappeda
dengan perangkat daerah
7) Belum digunakannya hasil
penelitian dan pengembangan
sebagai dasar penyusunan
kebijakan
8) Masih lemahnya integrasi
sistem data perencanaan dan
evaluasi antara Bappeda
dengan perangkat daerah
9) Belum terlaksananya e-planing
untuk menyerap usulan
masyarakat berdasarkan
usulan renja Perangkat daerah
10) Belum optimalnya
pemanfaatan hasil-hasil kajian
sebagai dasar dalam
implementasi kebijakan
11) Rendahnya ketercukupan
kajian-kajian perencanaan
pembangunan daerah dengan
tuntutan sebagaimana
ketentuan yang ada
2 Belum optimalnya pelaksanaan
sistem perencanaan dan
1) Aplikasi yang dibangun belum
terintegrasi antara satu dengan
III-7 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
No Permasalahan Akar Permasalahan
penanggaran terpadu yang lainnya
2) Belum adanya SOP penerapan
sistem perencanaan dan
penganggaran terpadu
3) Belum terintegrasinya
dokumen RKPD dengan pokok-
pokok pikiran DPRD
4) Adanya agenda pembahasan
antara komisi di DPRD dengan
OPD yang tidak mengacu pada
dokumen perencanaan OPD
5) Belum optimalnya keselarasan
dokumen perencanaan dan
pengangaran daerah antara
RKPD dengan RPJMD, renstra
dengan renja, renstra dengan
RPJMD;
6) Belum optimalnya tingkat
keselarasan antara program
dan kegiatan yang disusun
dengan program dan kegiatan
yang diimplementasikan;
7) Belum optimalnya kualitas
evaluasi hasil pembangunan
daerah;
8) Belum optimalnya data sebagai
penunjang perencanaan
penganggaran
3 Belum optimalnya pencapaian
hasil pembangunan
1) Hasil evaluasi kinerja belum
dijadikan baha pertimbangan
kebijakan perencanaan
III-8 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
No Permasalahan Akar Permasalahan
berikutnya
2) Monitoring evaluasi yang
dilakukan belum maksimal
(sebatas laporan realisasi fisik
dan keuangan)
3) OPD belum memahami secara
utuh anggaran berbasis kinerja
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala
Daerah
Telaah terhadap visi, misi dan program prioritas Bupati dan
Wakil Bupati Kabupaten Grobogan ditujukan untuk memahami arah
pembangunan yang akan dilaksanakan selama kepemimpinan Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah untuk lima tahun yang akan
datang, dan juga untuk mengidentifikasi keterkaitannya dengan
faktor-faktor pendukung (penghambat dan pendorong) pelayanan
Bappeda Kabupaten Grobogan yang dapat mempengaruhi pencapaian
visi dan misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah tersebut.
Sebagaimana tertuang dalam dokumen RPJMD tahun 2016-
2021, Visi dan Misi Pembangunanyang akan dicapai selama periode 5
(lima) tahun mendatang yaitu :
1. Visi
Visi Kabupaten Grobogan periode 2016-2021 adalah:
”Terwujudnya masyarakat Kabupaten Grobogan yang
sejahtera secara utuh dan menyeluruh” .
Penjelasan yang dimaksud dengan visi tersebut adalah :
a. Masyarakat yang sejahtera secara utuh, mengandung maksud
bahwa tercipta kondisi masyarakat di Kabupaten yang sehat,
selamat, makmur, aman sentosa, baik secara moril maupun
materiil. Artinya masyarakat Kabupaten Grobogan dapat
III-9 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
terpenuhi sandang, pangan, kesehatan, pendidikan, memiliki
usia harapan hidup yang tinggi, mendapatkan pekerjaan yang
layak dan memiliki pendapatan perkapita yang sesuai dengan
kebutuhan hidup. Selain terpenuhinya kebutuhan secara
materiil, masyarakat merasa aman dalam menjlani
kehidupannya, terhindar dari ancaman kemanan dan
ketertiban lingkungan.
b. Masyarakat yang sejahtera secara menyeluruh, mengandung
maksud bahwa kondisi masyarakat Kabupaten Grobogan yang
sehat, selamat, makmur, aman sentosa, baik secara moril
maupun materiil menyeluruh pada seluruh lapisan masyarakat
dan seluruh wilayah kabupaten. Ditandani dengan
menurunnya tingkat kesenjangan kelompok pendapatan
masyarakat, pertumbuhan ekonimi yang merata dan
menurunnya kesenjangan antar wilayah.
2. Misi
Misi merupakan rumusan umum mengenai upaya-upaya yang
akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi. Rumusan misi menjadi
penting untuk memberikan kerangka bagi tujuan dan sasaran serta
arah kebijakan yang ingin dicapai dan menentukan jalan yang akan
ditempuh untuk mencapai visi. Untuk mencapai visi “Terwujudnya
Masyarakat Kabupaten Grobogan yang Sejahtera Secara Utuh dan
Menyeluruh”, ditetapkan 9 (sembilan) misi yaitu :
1. Membangun dan meningkatkan infrastruktur jalan-jembatan,
perhubungan, perumahan-pemukiman, dan sumberdaya air
2. Meningkatkan produktivitas pertanian dan ketahanan pangan
3. Pengembangan ekonomi kerakyatan bidang UMKM, industri,
perdagangan, koperasi dan pariwisata
4. Peningkatan kualitas pelayanan pendidikan, kesehatan
pemberdayaan masyarakat , keolahragaan pemuda, KB dan
pelayanan sosial dasar lainnya
III-10 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
5. Mewujudkan iklim investasi yang kondusif dan peningatan
penyerapan tenaga kerja
6. Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur, tata kelola
pemerintahan yang akuntabel dan kualitas pelayanan publik
7. Meningkatan kelestarian sumberdaya alam, lingkungan hidup
dan kualitas penataan ruang
8. Meningkatkan penghayatan nilai-nilai keagamaan dan
pelestarian budaya masyarakat
9. Meningkatkan pemerataan pendapatan, pembangunan antar
wilayah, kesetaraan gender, perlindungan anak dan
penanggulangan kemiskinan
Dalam rangka mendukung pembangunan di Kabupaten
Grobogan, Bappeda sebagai perangkat daerah yang menangani
perencanaan daerah memiliki peran dalam mewujudkan:
- Misi ke 6 yaitu meningkatkan kualitas sumber daya aparatur,
tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan kualitas pelayanan
publik .
- Misi ke 7 yaitu Meningkatan kelestarian sumberdaya alam,
lingkungan hidup dan kualitas penataan ruang.
- Misi ke 9 yaitu Meningkatkan pemerataan pendapatan, pembangunan antar
wilayah, kesetaraan gender, perlindungan anak dan penanggulangan
kemiskinan.
Dengan melihat kontribusi pencapaian pada misi di atas
berkaitan dengan tugas pokok dan fungsi Bappeda, terdapat
beberapa permasalahan yang memungkinkan menjadi faktor
penghambat atas tercapainya misi tersebut. Selain itu terdapat juga
faktor pendorong yang menjadi bagian kunci keberhasilan atas
pecapaian misi tersebut. Kondisi keterkaitan misi, pemasalahan pada
Bappeda, faktor pendorong dan penghambat diungkapkan melalui
tabel berikut.
III-11 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
Tabel 3.3.
Misi, Permasalahan Layanan Pada Bappeda,
Faktor Penghambat dan Pendorong Terjadinya Permasalahan
Misi Permasalahan
Pelayanan PD
Faktor
Penghambat Pendorong
(1) (2) (3) (4)
Meningkatkan
kualitas
sumber daya
aparatur, tata
kelola
pemerintahan
yang akuntabel
dan kualitas
pelayanan
publik
1. Program
perencanaan
pembangunan
daerah
2. Program
pengembangan
data/
informasi
3. Program
pengembangan
data statistik
1. Belum
optimalnya
kualitas
sumberday
a manusia
baik
kuantitas
maupun
kualtas
▪ Kegiatan training
dan peningkatan
kapasitas untuk
ASN sedikit
membantu dalam
mencukupikualit
as dan kuantitas
ASN.
▪ Kebijakan
zero growth
untuk
penambahan
ASN.
2. Ketercukupa
n akan sarana
dan prasarana
guna mendukung
pelayanan kepada
Perangkat Daerah
maupun internal
kurang memadahi
▪ Beberapa sarana
dan prasarana
pendukung yang
masih layak
dilakukan
pemeliharaan
dengan baik.
▪ Penggunaan
sarana
prasarana
yang sudah
tidak layak
dipaksakan
sehingga
hasilnya
kurang
optimal
3. Belum
optimalnya
keselarasan
dokumen
▪ Koordinasi dan
sinkronisasi
dengan PD
▪ Lambatnya
responPD
sinkronisasi
antar
III-12 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
perencanaan dan
penganggaran
daerah antara
RKPD dengan
RPJMD, renstra
dengan renja,
renstra dengan
RPJMD.
dokumen.
4. Belum
optimalnya
tingkat
keselarasan
antara program
dan kegiatan yang
disusun dengan
program dan
kegiatan yang
diimplementasika
n
▪ Evalasi RKPD
yang dilakukan
serta evaluasi
renja yang
ditetapkan
Bappeda.
▪ Keterlambata
n pelaporan
dari
Perangkat
Daerah
5. Belum
optimalnya
kualitas evaluasi
hasil
pembangunan
daerah
▪ Pelaksanaan
evaluasi
pembangunan
dilaksaakan
rutin tiap tahun
▪ Data PD yang
lambat
dikoordinasik
an ke
Bappeda
6. Belum
optimalnya data
sebagai
penunjang
perencanaan
▪ Dipersiapkannya
sistem data
terpadu
▪ Dukungan
data dari PD
yang lemah
III-13 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
penanggaran.
7. Belum
tersusunnya SOP
dalam
implementasi
penyelenggaraan
perencanaan
pebangunan
daerah.
▪ Regulasi akan
SOP sudah
diterapkan
▪ Kebiasaan
melakukan
kegiatan
tanpa SOP
8. Masih
lemahnya
integrasi sistem
data perencanaan
dan evaluasi
antara Bappeda
dengan perangkat
daerah.
▪ Sistem data
pembangunan
sedang dalam
proses
penyusunan
▪ Sumberdata
dari PD belum
sepenuhnya
menrong
terlaksananya
sinkronisasi
data
pembangunan
.
9. Belum
terlaksananya e-
planing untuk
menyerap usulan
masyarakat
berdasarkan
usulan renja
Perangkat daerah
▪ Koordinasi dan
sinkronisasi
penyusunan
perencanaan
pembangunan
rutin
dilaksanakan
▪ Lemahnya
penguasaan
IT bagi PD
Program:
1.Program
perencanaan
pembangunan
10. Belum
optimalnya
pemanfaatan
hasil-hasil
▪ Hasil kajian
sudah dilakukan
berdasarkan
permasalahan
▪ Pembahasan
kajian baru
sebatas
pembahasan
III-14 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
ekonomi
2. Program
perencanaan
prasarana
wilayah dan
sumber daya
alam
3. Program
penelitian dan
pengembangan
IPTEK
4. Program
peningkatan
pengembangan
sistem pelaporan
capaian kinerja
dan keuangan
5. Program
pelayanan
administrasi
perkantoran
6. program
peningkatan
disiplin aparatur
7. program
peningkatan
sarana dan
prasarana
aparatur
kajian sebagai
dasar dalam
implementasi
kebijakan;
urusan
pembangunan
kajian utama
belum
mendasarkan
pada
kebutuhan
berdasarkan
urusan.
11. Rendahnya
ketercukupan
kajian-kajian
perencanaan
pembangunan
daerah dengan
tuntutan
sebagaimana
ketentuan yang
ada.
▪ Kajian sudah
dilakukan
▪ Kajian belum
dapat
digunakan
sebagai dasar
dalam
penyelesaian
masalah.
12. Belum
optimalnya
layanan
pengembangan
IPTEK
▪ Kurangnya ilmu
pasti
▪ Adanya
website
Bappeda
sebagai
sarana
informasi dan
publikasi
yang interaktif
Meningkatan
kelestarian
sumberdaya
1. Belum
optimalnya
layanan informasi
▪ Adanya
perbedaan batas
wilayah yang
▪ Sudah adanya
Badan
Koordinasi
III-15 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
alam,
lingkungan
hidup dan
kualitas
penataan ruang
Program:
1.Perencanaan
tata ruang
penataan ruang
terkait
perencanaan tata
ruang dan
pemanfaatan
ruang
diatur dalam
Permendagri dan
perda RTRW
▪ Kualitas peta
RTRW masih
terbatas
▪ Keterbatasan
pemahaman
masyarakat
terkait
pemanfaatan
ruang
Penataan
Ruang Daerah
(BKPRD) yang
di tetapkan
melalui
Keputusan
Bupati
▪ Sudah adanya
citra dan peta
resolusi tinggi
Meningkatkan
pemerataan
pendapatan,
pembangunan
antar wilayah,
kesetaraan
gender,
perlindungan
anak dan
penanggulangan
kemiskinan
Program:
1.Pengembangan
wilayah strategis
dan cepat
tumbuh
2.Program
perencanaan
sosial budaya
1. Belum
optimalnya
layanan data dan
informasi
pembangunan
bidang sosial
budaya terkait
angka
kemiskinan,
tingkat
ketimpangan
pendapatan
penduduk dan
tingkat
ketimpangan
kesejahteraan
antar wilayah
▪ Belum seluruh
jenis data pada
profil data sosial
budaya dapat
terisi
▪ Sudah
terbentuknya
tim koordinasi
penanganan
kemiskinan
III-16 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
3.3. Telaahan Renstra Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Provinsi Jawa Tengah
Dalam rangka mengintegrasikan, dan mensinergikan
perencanaan antara pusat dan daerah maka diperlukan
penyandingan antara sasaran pada Renstra KL, yaitu Bappenas
dan Renstra Provinsi, yaitu Bappeda Provinsi Jawa Tengah
sebagaimana tabel di bawah ini :
Tabel 3.4
Sasaran Dalam Renstra Bappenas, Bappeda PROVINSI JAWA TENGAH dan Bappeda
Kabupaten Grobogan SASARAN
BAPPENAS SASARAN BAPPEDA
PROVINSI JAWA TENGAH
SASARAN BAPPEDA KABUPATEN GROBOGAN
PERMASALAHAN
Tercapainya integrasi, sinkronisasi dan sinergi antar daerah, antar ruang, antar waktu, dan antar fungsi pemerintah, maupun antara
Keterpaduan program/kegiatan pembangunan meningkat
Meningkatnya kualitas perencanaan pembangunan daerah
Adanya potensi perbedaan arah kebijakan program pembangunan mengingat periodisasi yang berbeda-beda antara Pusat, Provinsi dan Kabupaten
perencanaan, penganggaran,
pelaksanaan dan pengawasan
Konsistensi antara program kegiatan yang telah dilaksanakan dengan rencana yang telah disusun sebelumnya
Meningkatnya kualitas
pengendalian pembangunan daerah
Perbedaan nomenklatur
program dan ke- giatan yang di- laksanakan oleh pusat dengan yang dilaksana- kan oleh Provinsi dan Kabupaten Meningkatnya
kualitas evaluasi pembangunan daerah
III-17 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
- Tersedianya data statistik yang akutantable (up to date, valid dan kemudahan akses untuk publik) untuk mendukung perencanaan
Meningkatnya kualitas data dan informasi pembangunan daerah
Keterlambatan penyajian data statistik karena menunggu hasil SUSENAS yang tersedia mendekati akhir tahun anggaran
Meningkatnya peran Kementrian PPN/Bappenas terkait koordinasi kebijakan pembangunan nasional lainnya.
- -
Terlaksananya peningkatan kapasitas kelembagaan Kementerian PPN/Bappenas
- Meningkatnya kualitas layanan
Masih lemahnya monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan SOP dan SP
Secara umum, telah ada keselarasan antar sasaran dari
instansi Pusat, Provinsi maupun Kabupaten. Lebih lanjut
sasaran-sasaran tersebut akan dijabarkan melalui indikator
kinerja sasaran beserta target per tahunnya. Dalam upaya
pencapaian sasaran didukung oleh sinkronisasi program dan
kegiatan. Sinergi program dan kegiatan pemerintah pusat melalu
BAPPENAS, Pemerintah Provinsi melalu Bappeda Jawa Tengah
dan pemerintah Kabupaten Grobogan masih memiliki
permasalahan sebagaimana tabel diatas
3.4. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis
Telaahan rencana tata ruang wilayah ditujukan untuk
mengidentifikasi implikasi rencana struktur dan pola ruang terhadap
III-18 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
kebutuhan pelayanan Bappeda Kabupaten Grobogan. Sementara itu
kajian lingkungan hidup strategis dilakukan untuk mengetahui
kapasitas daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup untuk
pembangunan dan dapat memperkirakan mengenai dampak dan
risiko lingkungan hidup. Bagi Bappeda Kabupaten Grobogan program
dan kegiatan yang direncanakan tidak mengindikasikan pada
kegiatan yang sifatnya pembangunan fisik yang berpengaruh
terhadap struktur dan pola ruang wilayah dan berimplikasi negatif
terhadap kondisi lingkungan. Bappeda hanya berfungsi dalam
pengendalian pemanfaatan lahan agar tidak terjadi pelanggaran
dalam pelaksanaan rencana tata ruang wilayah.
Berdasarkan Perda Kabupaten Grobogan Nomor 7 Tahun 2012
tentang rencana tata ruang wilayah Kabupaten Grobogan tahun
2011-2031, didalam indikasi programnya Bappeda berperan dalam
melaksanakan indikasi prioritas pembangunan berdasarkan potensi
dan masalah serta kecenderungan perkembangan sektor-sektor
tertentu dan sasaran yang ingin dicapai dalam pengembangan atau
pembangunan sektor tersebut. Lokasi pelaksanaan program
pembangunan sektoral dikaitkan dengan rencana struktur tata ruang
wilayah Kabupaten Grobogan dengan unit analisis pusat
pertumbuhan, sub pusat pertumbuhan dan satuan kawasan
permukiman atau wilayah perencanaan.
Tabel 3.4
Telaahan RTRW terkait Pelayanan Bappeda Kabupaten Grobogan
Telaahan Implikasi pelayanan
Faktor Pendorong
Faktor Penghambat
Implementasi RTRW terkait pemanfaatan ruang
Permohonan keterangan kesesuaian tat ruang dari masyarkat mengacu pada dokumen RTRW masih belum optimal dikarenakan keterbatsan data
Keberadaan Bappeda selaku sekretariat BKPRD
Belum ditetapkannya Perda tentang rencana detail tat ruang
III-19 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
3.5. Penentuan Isu-isu Strategis
Berdasarkan hasil identifikasi permasalahan yang ada pada
Bappeda, dapat dirumuskan isu strategis perencanaan pembangunan
Kabupaten Grobogan, yang meliputi :
1. Belum optimalnya kualitas dab kuantitas SDM serta
ketercukupan sarana dan prasarana guna mendukung pelayanan
kepada Perangkat Daerah maupun internal;
2. Belum optimalnya keselarasan dokumen perencanaan dan
pengangaran daerah antara RKPD dengan RPJMD, renstra
dengan renja, renstra dengan RPJMD;
3. Belum optimalnya tingkat keselarasan antara program dan
kegiatan yang disusun dengan program dan kegiatan yang
diimplementasikan;
4. Belum optimalnya kualitas evaluasi hasil pembangunan daerah;
5. Masih lemahnya integrasi sistem data perencanaan dan evaluasi
antara Bappeda dengan perangkat daerah termasuk e-planing
untuk menyerap usulan masyarakat berdasarkan usulan renja
Perangkat daerah; dan
6. Belum optimalnya pemanfaatan hasil-hasil kajian sebagai dasar
dalam implementasi kebijakan sosial, pemerintahan, infrastruktur
dan ekonomi.
7. Belum optimalnya sinkronisasi antar sektor dalam mengintervensi
permasalahan kemiskinan, ketimpangan pendapatan penduduk
dan tingkat ketimpangan kesejahteraan antar wilayah.
IV-1
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
BAB IV TUJUAN DAN SASARAN
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 pasal 272
ayat (2), bahwa Visi dan Misi setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di
lingkup Kabupaten Grobogan berpedoman pada visi dan misi Gubernur
yang dijabarkan dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2016-2021 sesuai tugas dan fungsi
OPD. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan
daerah pasal 272 ayat (2) menyebutkan bahwa Rencana Strategis
(Renstra) Perangkat Derah memuat tujuan, sasaran, program dan
kegiatan pembangunan dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintahan
wajib dan/atau urusan pemerintahan pilihan sesuai dengan tugas dan
fungsi setiap Perangkat Daerah. Pada penyusunan Renstra periode tahun
2016-2021 visi dan misi Bappeda sesuai dengan visi dan misi RPJMD
kemudian Renstra menterjemahkan RPJMD sesuai dengan tugas dan
fungsi Bappeda.
4.1. Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah
Visi Kabupaten Grobogan sebagaimana tercantum dalam RPJMD
Tahun 2016–2021 adalah terwujudnya masyarkat Kabupaten grobogan
secara sejahtera secara utuh dan menyeluruh. Penjabaran dari visi
tersebut adalah:
1. Masyarakat yang sejahtera secara utuh, mengandung maksud
bahwa tercipta kondisi masyarakat di Kabupaten Grobogan yang
sehat, selamat, makmur, aman sentosa, baik secara moril
maupun materiil. Artinya masyarakat Kabupaten Grobogan dapat
secara utuh unsur yang ada dalam arti sejahtera terpenuhi
semua, baik itu sandang, pangan, kesehatan, pendidikan,
memiliki usia harapan hidup yang tinggi, mendapatkan pekerjaan
yang layak dan memiliki pendapatan perkapita yang sesuai
dengan kebutuhan hidup. Selain terpenuhinya kebutuhan secara
materiil, masyarakat merasa aman dalam menjalani
IV-2
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
kehidupannya, terhindar dari ancaman kemanan dan ketertiban
lingkungan.
2. Masyarakat yang sejahtera secara menyeluruh, mengandung
maksud bahwa kondisi masyarakat Kabupaten Grobogan yang
sehat, selamat, makmur, aman sentosa, baik secara moril
maupun materiil menyeluruh pada seluruh lapisan masyarakat
dan seluruh wilayah kabupaten. Ditandai dengan menurunnya
tingkat kesenjangan kelompok pendapatan masyarakat,
pertumbuhan ekonomi yang merata dan menurunnya
kesenjangan antar wilayah.
Tupoksi Bappeda dilaksanakan untuk mendukung pencapaian
misi sebagai berikut:
a. Misi 6: Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur, tata kelola
pemerintahan yang akuntabel dan kualitas pelayanan publik
b. Misi 7: Meningkatan kelestarian sumberdaya alam, lingkungan
hidup dan kualitas penataan ruang
c. Misi 9: Meningkatan kelestarian sumberdaya alam, lingkungan
hidup dan kualitas penataan ruang
Sebagai salah satu komponen dari perencanaan strategis, tujuan
dan sasaran pembangunan Bappeda Kabupaten Grobogan ditetapkan
dengan mengacu pada pernyataan visi dan misi RPJMD sebagai
gambaran tentang kontribusi Bappeda sebagai salah satu Perangkat
Daerah dalam mencapai visi dan misi terutama pada bidang
perencanaan. Tujuan dan sasaran merupakan impact dari segenap
operasionalisasi kebijakan melalui program dan kegiatan sepanjang lima
tahun ke depan. Impact tersebut harus memberi ultimate goal dari
keseluruhan kinerja utama setiap elemen pelaksana pembangunan
Bappeda.
Tujuan dan sasaran pembangunan yang akan dicapai oleh Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Grobogan yaitu sebagai
berikut:
IV-3
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
1. Meningkatkan Kualitas Perencanaan, Pengendalian, dan
Evaluasi Perencanaan Pembangunan. Sasaran yang dituju
yaitu:
• Meningkatnya kualitas Perencanaan, Pengendalian,
dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan daerah
Kabupaten Grobogan.
2. Meningkatkan kualitas Perencanaan penataan ruang dan
Lingkungan Hidup, perencanaan pembangunan ekonomi,
penelitian dan pengembangan IPTEK. Sasaran yang dituju
yaitu:
• Meningkatnya kualitas Perencanaan penataan ruang
dan Lingkungan Hidup, perencanaan pembangunan
ekonomi, penelitian dan pengembangan IPTEK.
3. Meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan terkait
menurunkan kemiskinan, kesenjangan antar wilayah,
kesenjangan antar kelompok pendapatan. Sasaran yang
dituju yaitu:
• Meningkatnya perlindungan sosial terhadap
penyandang masalah kesejahteraan sosial dan
meningkatnya pemberdayaan gender dan pemenuhan
hak anak
4. Mewujudkan pelayanan yang handal. Sasaran yang dituju
yaitu:
• Meningkatnya kualitas pelayanan publik
• Meningkatnya kualitas ketersediaan data dan
informasi perencanaan pembangunan sesuai dengan
kebutuhan dalam penyusunan perencanaan
pembangunan
• Meningkatnya kompetensi aparatur perencana dalam
penyusunan rencana pembangunan daerah, dan
rencana pembangunan perangkat daerah
IV-4
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
Secara rinci keterkaitan antara tujuan, sasaran, indikator
dan target Bappeda Kabupaten Grobogan tahun 2016-2021 sebagai
berikut:
IV-5 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
Tabel 4.1 Tujuan dan Sasaran Renstra Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Grobogan Tahun 2016-2021
Tujuan Indikator Tujuan
Sasaran Indikator Sasaran
Satuan
Kondisi Awal
Target Indikator Sasaran Kondisi Akhir
Renstra 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Meningkatkan Kualitas
Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan
Nilai SAKIP Bappeda
Meningkatnya kualitas
Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan daerah Kabupaten Grobogan
Nilai SAKIP Bappeda
Skor CC CC CC CC B B BB BB
Persentase program RPJMD yang dijabarkan dalam RKPD tiap tahunnya
% 65 100 100 100 100 100 100 100
Persentase Kelengkapan dokumen utama perencanaan meliputi RPJPD, RPJMD, Renstra, RKPD, Renja dan KUAPPAS
% 100 100 100 100 100 100 100 100
Persentase keterlibatan publik dalam proses perencanaan
% 75 77 78 79 80 80 80 80
Persentase ketersediaan data
% 100 100 100 100 100 100 100 100
IV-6 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
Tujuan Indikator Tujuan
Sasaran Indikator Sasaran
Satuan
Kondisi Awal
Target Indikator Sasaran Kondisi Akhir
Renstra 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
perencanaan
Persentase
ketersediaan dokumen hasil evaluasi, pengendalian dan Pengawasan perencanaan daerah
% 100 100 100 100 100 100 100 100
Meningkatkan kualitas Perencanaan penataan ruang dan Lingkungan Hidup, perencanaan pembangunan ekonomi, penelitian dan pengembangan IPTEK
Persentase ketersediaan dokumen perencanaan penataan ruang dan lingkungan hidup, perencanaan pembangunan ekonomi, penelitian dan pengembangan IPTEK
Meningkatnya kualitas Perencanaan penataan ruang dan Lingkungan Hidup, perencanaan pembangunan ekonomi, penelitian dan pengembangan IPTEK.
Persentase ketersediaan dokumen perencanaan tata ruang dan lingkungan hidup,
% 100 100 100 100 100 100 100 100
Persentase pengendalian alih fungsi
lahan oleh masyarakat
% 65 70 75 - - - - 75
Persentase ketersediaan dokumen perencanaan pembangunan ekonomi
% 100 100 100 100 100 100 100 100
IV-7 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
Tujuan Indikator Tujuan
Sasaran Indikator Sasaran
Satuan
Kondisi Awal
Target Indikator Sasaran Kondisi Akhir
Renstra 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
Persentase ketersediaan dokumen penelitian dan pengembangan IPTEK
% 100 100 100 100 100 100 100 100
Persentase hasil penelitian yang menjadi input kebijakan dan perencanaan pembangunan
% 100 100 100 100 100 100 100 100
Persentase Kelembagaan SIDa yang berfungsi secara optimal
% 50 55 60 65 70 75 80 80
Persentase Jaringan SIDa di kecamatan yang berfungsisecara optimal
% 80 85 90 95 100 100 100 100
Meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan terkait menurunkan
Angka kemiskinan, Indeks GINI, Indeks Williamson, Indeks
Meningkatnya perlindungan sosial terhadap penyandang masalah kesejahteraan
Persentase ketersediaan dokumen perencanaan sosial budaya yang
% 100 100 100 100 100 100 100 100
IV-8 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
Tujuan Indikator Tujuan
Sasaran Indikator Sasaran
Satuan
Kondisi Awal
Target Indikator Sasaran Kondisi Akhir
Renstra 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
kemiskinan, kesenjangan antar wilayah, kesenjangan antar kelompok pendapatan
Pembangunan Gender
sosial dan meningkatnya pemberdayaan gender dan pemenuhan hak anak.
mendukung perlindungan sosial terhadap penyandang masalah kesejahteraan sosial dan meningkatnya pemberdayaan gender dan pemenuhan hak anak.
Mewujudkan pelayanan yang handal
Indeks Kepuasan Masyarakat terhadap layanan Bappeda
Meningkatnya kualitas pelayanan publik
Indeks Kepuasan Masyarakat
Indeks 75,05 75,10 75,15 75,20 75,25 75,30 75,35 75,35
Persentase pemenuhan layanan administrasi perkantoran
% 100 100 100 100 100 100 100 100
Persentase pemenuhan pelaksanaan kegiatan mengacu pada SOP
% 100 100 100 100 100 100 100 100
Persentase sarana dan prasarana
% 90 90 90 90 90 90 90 90
IV-9 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
Tujuan Indikator Tujuan
Sasaran Indikator Sasaran
Satuan
Kondisi Awal
Target Indikator Sasaran Kondisi Akhir
Renstra 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021
kantor dalam kondisi baik
Meningkatnya kualitas ketersediaan data dan informasi perencanaan pembangunan sesuai dengan kebutuhan dalam penyusunan perencanaan pembangunan
Persentase pemutakhiran konten sistem informasi pembangunan daerah (SIPD) tepat waktu
% 75 76 77 78 79 80 80 80
Meningkatnya kompetensi aparatur perencana dalam penyusunan rencana pembangunan daerah, dan rencana pembangunan perangkat daerah
Persentase SDM aparatur perencana yang telah dididik dan/ dilatih
% 40 45 50 55 60 65 70 70
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 V-1
BAB V
STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
4.1. Strategi dan Arah Kebijakan
Sebagai salah satu komponen dari perencanaan strategis, strategi dan arah
Kebijakanpembangunan Bappeda Kabupaten Grobogan ditetapkan dengan mengacu
pada rumusan tujuan dan sasaran sebagai implementasi dan gambaran kontribusi
Bappeda sebagai salah satu Perangkat Daerah pembantu Gubernur dalam mencapai
visi dan misi terutama pada bidang perencanaan. Strategi adalah langkah-langkah
kebijakan yang ditindaklanjuti dengan program-programsebagai prioritas
pembangunan Daerah/ PerangkatDaerah untuk mencapai tujuan dan sasaran.
Kemudian arah kebijakan adalah rumusan kerangka pikir ataukerangka kerja untuk
menyelesaikan permasalahanpembangunan dan mengantisipasi isu strategis
Daerah/Perangkat Daerah yang dilaksanakan secara bertahapsebagai penjabaran
strategi. Dengan demikian, strategi pembangunan yang akan dilakukan oleh Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah yaitu sebagai berikut:
Strategi dan kebijakan berdasarkan Tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan
adalah sebagia berikut :
Tabel 5.1
Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan
Visi : Terwujudnya masyarkat Kabupaten grobogan secara sejahtera secara utuh dan menyeluruh
Misi 6: Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur, tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan kualitas pelayanan publik
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan Kualitas Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan
Meningkatnya kualitas Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan daerah Kabupaten Grobogan
Peningkatan kualitas dan keselarasan perencanaan melalui integrasi berbagai dokumen perencanaan pembangunan yang memiliki keterkaitan dengan RPJMD dan RKPD.
Penyusunan dokumen perencanaan dengan melakukan tahapan proses evaluasi dokumen perencanaan sebelumnya dan sinkronisasi dengan dokumen perencanaan di tingkat nasional dan Kabupaten , baik dari sisi kebijakan maupun program dan kegiatan.
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 V-2
Penguatan kapasitas SDM perencana dalam pendampingan ke SKPD
Penerapan reward bagi SKPD yang memiliki konsistensi perencanaan tinggi
Mewujudkan pelayanan yang handal
Meningkatnya kualitas pelayanan publik
Pemenuhan aspek-aspek penentu kepuasan pengguna layanan publik
Penerapan monitoring dan evaluasi SPIP serta kondisi layanan secara periodik
Meningkatnya kualitas ketersediaan data dan informasi perencanaan pembangunan sesuai dengan kebutuhan dalam penyusunan perencanaan pembangunan
Peningkatan kualitas data melalui pemanfaatan aplikasi dan teknolosi informasi dalam rangka mempercepat proses akses komunikasi data
Pengembangan database dan peningkatan koordinasi dalam penyediaan data perencanaan dan pengendalian pembangunan secara cepat, akurat dan periodik sehingga memudahkan akses masyarakat
Meningkatnya kompetensi aparatur perencana dalam penyusunan rencana pembangunan daerah, dan rencana pembangunan perangkat daerah
Peningkatan kompetensi aparatur perencana SKPD melalui penyelenggaraan Bimtek dan Diklat
Peningkatan penyelenggaraan Bimtek dan Diklat bagi perencana dalam penyusunan Dokumen RPJMD, RKPD, Renstra dan Renja Perangkat Daerah, serta perencanaan multi sektor
Misi 7: Meningkatan kelestarian sumberdaya alam, lingkungan hidup dan kualitas penataan ruang
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan kualitas Perencanaan penataan ruang dan Lingkungan Hidup, perencanaan pembangunan ekonomi, penelitian dan pengembangan IPTEK
Meningkatnya kualitas Perencanaan penataan ruang dan Lingkungan Hidup, perencanaan pembangunan ekonomi, penelitian dan pengembangan IPTEK.
Penguatan SDM perencana penataan ruang dan Lingkungan Hidup, ekonomi, penelitian dan pengembangan IPTEK dan penyusunan instrumen evaluasi perencanaannya yang aplikatif
Pemantauan kinerja program melalui monitoring dan evaluasi pelaksanaan perencanaan penataan ruang dan Lingkungan Hidup, ekonomi, penelitian dan pengembangan IPTEK secara periodik
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 V-3
Peningkatan koordinasi penataan ruang khususnya dalam percepatan penetapan RTRW Kabupaten Grobogan
Penguatan kelembagaan BKPRD dan Percepatan penetapan RTRW
Misi 9: Meningkatan kelestarian sumberdaya alam, lingkungan hidup dan kualitas
penataan ruang
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan
kualitas
perencanaan
pembangunan
terkait
menurunkan
kemiskinan,
kesenjangan
antar wilayah,
kesenjangan
antar kelompok
pendapatan
Meningkatnya
perlindungan sosial
terhadap
penyandang masalah
kesejahteraan sosial
dan meningkatnya
pemberdayaan
gender dan
pemenuhan hak
anak.
Penguatan SDM
perencana sosial
budaya dan
penyusunan
instrumen
evaluasi
perencanaan
pembangunanya
yang
aplikatif
Pemantauan
kinerja program
melalui
monitoring dan
evaluasi
pelaksanaan
perencanaan
pembangunan
sosial budaya
secara
periodik
Peningkatan akses
terhadap
kebutuhan dasar
penduduk miskin
dan keberlanjutan
kehidupannya
Penguatan program
prioritas yang
mampu
mengintervensi
permasalahan
kesejahteraan sosial
dan pemberdayaan
gender
VI-1 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
BAB VI
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN
Berdasarkan Visi Misi Tujuan Sasaran Strategi dan Kebijakan, maka
disusun langkah-langkah Rencana Strategis yang lebih operasional untuk
kurun waktu lima tahun (2016-2021) meliputi Program dan Kegiatan,
Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif. Bab ini
berisi rencana program dan kegiatan ditetapkan dalam rangka pencapaian
tujuan dan sasaran yang menjadi tanggungjawab untuk diwujudkan oleh
Bappeda Kabupaten Grobogan tahun 2016-2021.Program adalah
kumpulan kegiatan yang sistematis dan terpadu yang dilaksanakan guna
mencapai sasaran tertentu.Sedangkan kegiatan adalah tindakan nyata
dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan kebijakan dan program yang
telah ditetapkan dengan memanfaatkan sumber daya yang ada untuk
mencapai sasaran dan tujuan tertentu. Selain program utama, dalam
Renstra ini juga dicantumkan program pendukung yang ada di semua
bagian, yaitu:
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
6. Program Pengembangan Data/Informasi
7. Program Perencanaan Pembangunan Daerah
8. Program Perencanaan Pembangunan Ekonomi
9. Program Perencanaan Sosial dan Budaya
10. Program Penelitian dan Pengembangan IPTEK
11. Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan
Daerah
12. Program Perencanaan Penataan Ruang
13. Program Perencanaan Prasarana Wilayah dan Sumber Daya Alam
VI-2 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
Selanjutnya secara detil program dan kegiatan beserta indikator
kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif yang akan
dilaksanakan sebagaimana terlampir dalam Tabel 6.1.
2015 2016 target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21
Program Perencanaan Pembangunan
Daerah
1.781.585.000 1.610.080.000 1.878.860.000 2.723.777.500 2.860.000.000 10.854.302.500 Sekretariat / Rendal
Fasilitasi Pelaksanaan Musrenbang
Kecamatan dan Forum SKPD/Forum
Gabungan SKPD
Terlaksananya Fasilitasi Pelaksanaan
Musrenbang Kecamatan dan Forum
SKPD/Forum Gabungan SKPD
Kecamata
n
19 300.000.000 0 - 0 - 5 300.000.000
Penyelenggaraan Musrenbang Kabupaten
Grobogan
Terlaksananya Penyelenggaraan
Musrenbang Kabupaten Grobogan
Kali 1 200.000.000 6 360.000.000 1 435.000.000 1 608.627.500 1 625.000.000 5 2.228.627.500
Koordinasi Musrenbang Wilayah, Provinsi,
dan Nasional
Terlaksananya Koordinasi Musrenbang
Wilayah, Provinsi, dan Nasional
Kali 1 50.000.000 0 - 0 - 5 50.000.000
Penunjangan Pelaksanaan Inpres tentang
Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi di
Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Penunjangan Pelaksanaan
Inpres tentang Pencegahan dan
Pemberantasan Korupsi di Kabupaten
Grobogan
Laporan 4 60.000.000 0 - 0 - 5 60.000.000
Koordinasi Perencanaan Pembangunan
Daerah
Terlaksananya Koordinasi Perencanaan
Pembangunan Daerah
Bulan 12 190.000.000 12 447.680.000 1 340.000.000 5 977.680.000
Koordinasi Pelaksanaan Perencanaan
Pembangunan Daerah
Terkoordinasinya mekanisme perencanaan
pembangunan daerah
Bulan 12 360.000.000 1 375.000.000 735.000.000
Koordinasi penyusunan laporan Keterangan
Pertanggung Jawaban (LKPJ)
Terkoordinirnya penyusunan dokumen
LKPJ Bappeda Kab. Grobogan
Dokumen 24 20.000.000 20.000.000
Koordinasi penyusunan Laporan Kinerja
Pemerintah Daerah
Terkoordinirnya penyusunan Laporan
Kinerja Pemerintah Daerah di Bappeda
Kab. Grobogan
12 15.000.000 15.000.000
Penyusunan rancangan RKPD Tersusunnya rancangan RKPD Kabupaten
Grobogan
Dokumen 12 65.000.000 163.860.000 0 348.095.000 1 360.000.000 936.955.000
Penyusunan rancangan RPJMD Dokumen RPJM 2022-2026 Dokumen 1 175.000.000 1 180.000.000 355.000.000
Koordinasi Perencanaan Tata Ruang
Kabupaten Grobogan
Terlaksananya koordinasi penataan ruang
di tingkat kabupaten, provinsi dan nasional
serta terlaksananya rapat koordinasi dan
penguatan kapasitas kelembagaan BKPRD
Kabupaten Grobogan
12 182.400.000 182.400.000
Penyusunan Program Pengembangan RTH Tersedianya dokumen perencanaan
pengembangan RTH
1 135.000.000 135.000.000
Penyusunan Dokumen Perencanaan APBD
Kabupaten
Tersusunnya dokumen perencanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Dokumen 1 385.000.000 590.000.000 4 725.040.000 4 760.000.000 2.460.040.000
Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD) Kabupaten Grobogan
Tahun 2018.
Buku 75 80.000.000 80.000.000
Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD) Kabupaten Grobogan
Tahun 2017.
Terlaksananya Penyusunan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten
Grobogan Tahun 2017.
Kali 0 - 0 - 0 - 5 -
Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD) Perubahan Kabupaten
Grobogan Tahun 2017
Eksemplar 60 50.000.000 50.000.000
Penyusunan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD) Perubahan Kabupaten
Grobogan Tahun 2016
Terlaksananya Penyusunan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah (RKPD) Perubahan
Kabupaten Grobogan Tahun 2016
Kali 0 - 0 - 0 - 5 -
Penyusunan Rencana Pembangunan
Wilayah Terpadu Berbasis Tata Ruang
Terlaksananya Penyusunan Rencana
Pembangunan Wilayah Terpadu Berbasis
Tata Ruang
Paket 0 0 0 - 1 -
Koordinasi Dana Alokasi Khusus (DAK)
Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Koordinasi Dana Alokasi
Khusus (DAK) Kabupaten Grobogan
Paket 1 60.000.000 0 - 0 - 5 60.000.000
Penyelenggaraan Dialog Gubernur
Perencanaan Pembangunan Wilayah
Terlaksananya Penyelenggaraan Dialog
Gubernur Perencanaan Pembangunan
Wilayah
Kali 1 491.585.000 0 - 0 - 7 491.585.000
Review RPJMD 2016-2021 Terlaksananya Review RPJMD 2016-2021 Kali 0 - 0 - 0 - F -
Review Renstra 2016-2021 Terlaksananya Review Renstra 2016-2021 Kali 0 - 0 - 0 - 60 -
Sosialisasi Pengembangan e-Planning Kali 1 100.000.000 100.000.000
Revisi Renstra 2016 - 2021 Renstra
OPD
49 150.000.000 150.000.000
Peningkatan Kemampuan Teknis Aparat
Perencana
Terlaksananya pembinaan kepada aparat
perencana tentang perencanaan daerah
Kali 350.000.000 1 407.015.000 450.000.000 1.207.015.000
Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan
tentang Rencana Tata Ruang
Semua Pemangku Kepentingan di Kab.
Grobogan memahami tentang Rencana
Tata Ruang
Peserta 400 100.000.000 400 110.000.000 210.000.000
Pengembangan sistem informasi data
pembangunan daerah kabupaten grobogan
Aplikasi 1 50.000.000 50.000.000
Program perencanaan pengembangan
kota-kota menengah dan besar
200.000.000 - - - 200.000.000 Praswilek Grobogan
Koordinasi perencanaan penanganan
perumahan
Terlaksananya koordinasi & fasilitasi
perencanaan penanganan perumahan &
kawasan permukiman
Bulan 12 30.000.000 30.000.000
Koordinasi perencanaan air minum,
drainase dan sanitasi perkotaan
Dokumen perencanaan mendukung target
penyediaan Air Minum dan Sanitasi
Dokumen 1 170.000.000 170.000.000
Program Perencanaan Pembangunan
Ekonomi
11.387.689.000 11.319.680.000 10.391.497.000 20.437.305.000 21.230.000.020 74.766.171.020 Praswilek Grobogan
Penunjangan Forum of Economic
Development and Employment
Promotion (FEDEP)
Terlaksananya Penunjangan Forum of
Economic Development and
Employment Promotion (FEDEP)
Pelatihan 4 90.000.000 7 70.000.000 0 0 7 100.000.000 5 260.000.000
FEDEP 100.000.000 100.000.000
FEDEP - Bantuan Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2018
Koordinasi dan fasilitasi untuk
pengembangan ekonomi lokal dan
dokumen profil investasi
Dokumen 2 100.000.000 100.000.000
Koordinasi perencanaan pembangunan
bidang ekonomi
Dokumen Feasibility Study Kawasan
Wisata Banjarejo
Dokumen 1 232.200.000 1 100.000.000 332.200.000
Penyusunan indikator ekonomi daerah tersusunnya dokumen indikator ekonomi Dokumen 1 50.000.000 1 100.000.000 1 100.000.000 1 150.000.000 400.000.000
Perencanaan Pengembangan Ekonomi
Daerah
Terlaksananya Perencanaan
Pengembangan Ekonomi Daerah
Klaster 0 - 0 0 0 0 5 -
Penyusunan Perencanaan
Pengembangan Ekonomi Masyarakat
Dokumen Perencanaan Pengembangan
Ekonomi Masyarakat
Dokumen 3 350.000.000 3 375.000.000 725.000.000
Fasilitasi Kegiatan Klaster Terlaksananya Fasilitasi Kegiatan
Klaster
Kali 1 90.000.000 0 0 0 0 5 90.000.000
Sosialisasi Pengembangan Kawasan
Pekarangan Lestari
Terlaksananya Sosialisasi
Pengembangan Kawasan Pekarangan
Lestari
Kali 1 50.000.000 0 0 0 0 5 50.000.000
Koordinasi Pelaksanaan TechnoPark di
Kabupaten Grobogan
Kali 5 100.000.000 100.000.000
Kajian Penyusunan Rencana Induk
Perdagangan (RIP)
Terlaksananya Kajian Penyusunan
Rencana Induk Perdagangan (RIP)
Dok 1 100.000.000 1 100.000.000
Studi Potensi Bahan Pangan Lokal Non
Budaya
Terlaksananya Studi Potensi Bahan
Pangan Lokal Non Budaya
Buku 20 85.036.000 1 85.036.000
Penunjangan Pameran Produk Inovasi Kali 1 58.906.000 58.906.000
Kajian Pengembangan Ekonomi Lokal 1 100.000.000 100.000.000
Peninjauan Kembali Rencana Induk
Pengembangan Kawasan Agropolitan
3 130.000.000 130.000.000
Grobogan Forum Business dokumen laporan Grobogan Forum
Bisnis
Dokumen 1 100.000.000 1 110.000.000 210.000.000
Pengembangan Produk unggulan
Kabupaten Grobogan
Dokumen Produk unggulan Kabupaten
Grobogan
Dokumen 1 172.875.000 1 175.000.000 347.875.000
Penyusunan Kajian bidang ekonomi Terlaksananya Penyusunan Kajian
bidang ekonomi
Paket 0 0 0 0 8 -
Program perencanaan prasarana
wilayah dan sumber daya alam
Meningkatnya kualitas Perencanaan
prasarana wilayah dan sumber daya
alam di Kabupaten Grobogan
940.000.000 659.400.000 770.000.000 1.065.000.000 1.145.000.000 4.579.400.000 Praswilek Grobogan
Kegiatan Water Resources Irrigation
Sector Management Program (WISMP)
Loan
Terlaksananya Kegiatan Water
Resources Irrigation Sector
Management Program (WISMP) Loan
Kali 13 13 3 200.000.000 0 0 0 13 200.000.000
Koordinasi penyusunan masterplan
prasarana perhubungan daerah
Tersusunnya Dokumen Rencana
Induk/Masterplan Pengembangan
Prasarana Perhubungan Daerah
Dokumen 1 110.000.000 1 175.000.000 285.000.000
Penyusunan Masterplan Perhubungan
Daerah Kabupaten Grobogan
Dokumen Masterplan Perhubungan
Daerah Kabupaten Grobogan
Dokumen 2 250.000.000 2 260.000.000 510.000.000
Koordinasi penyusunan masterplan
pengendalian sumber daya alam dan
lingkungan hidup
Tersedianya dokumen perencanaan
pengendalian sumber daya alam &
lingkungan hidup
Dokumen 2 195.000.000 195.000.000
Koordinasi Bidang Infrastruktur dan
Perhubungan
Dokumen perencanaan, monitoring dan
evaluasi bidang Infrastruktur dan
Perhubungan
Dokumen 1 187.200.000 1 100.000.000 287.200.000
Koordinasi Kebijakan Pengelolaan dan
Pengembangan Sub Urusan Sumber
Daya Air Kabupaten Grobogan
Tercapainya Kormonev Pembangunan
sub urusan sumber daya air
Dokumen 1 127.200.000 3 75.000.000 202.200.000
Koordinasi Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup
Terlaksananya koordinasi & fasilitasi
perlindungan & pengelolaan lingkungan
hidup
Dokumen 1 40.000.000 40.000.000
Pendampingan Kegiatan Water
Resources Irrigation Sector Management
Progran ( WISMP)
Terlaksananya Pendampingan
Kegiatan Water Resources Irrigation
Sector Management Progran ( WISMP)
Peserta 0 0 60 80.000.000 0 0 1 80.000.000
Tabel 6.1Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, dan Pendanaan Indikatif Bappeda
Kabupaten Grobogan
Tujuan Sasaran Kode
Program dan Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)
dan Kegiatan (output)Satuan
Unit Kerja SKPD
PenanggungjawabLokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
Meningkatnya kualitas
Perencanaan, Pengendalian,
dan Evaluasi Perencanaan
Pembangunan daerah
Kabupaten Grobogan
3
Data Capaian pada
Tahun Awal
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Meningkatkan
Kualitas
Perencanaan,
Pengendalian, dan
Evaluasi
Perencanaan
Pembangunan
2015 2016 target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21
Tujuan Sasaran Kode
Program dan Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)
dan Kegiatan (output)Satuan
Unit Kerja SKPD
PenanggungjawabLokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
3
Data Capaian pada
Tahun Awal
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Koordinasi Implementasi Program
Percepatan Pembangunan Sanitasi
Pemukiman ( PPSP) Kab. Grobogan
Terlaksananya Koordinasi
Implementasi Program Percepatan
Pembangunan Sanitasi Pemukiman (
PPSP) Kab. Grobogan
Dokumen 0 0 1 30.000.000 0 - 60 30.000.000
Koordinasi Bidang Infrastruktur Tahun
2017
Terlaksananya Koordinasi Bidang
Infrastruktur Tahun 2017
Bulan 0 0 12 180.000.000 0 - 60 180.000.000
Koordinasi Bidang Lingkungan Hidup
Tahun 2017
Terlaksananya Koordinasi Bidang
Lingkungan Hidup Tahun 2017
Rapat 0 0 3 30.000.000 0 - 60 30.000.000
Penyusunan Studi Kelayakan dan
Masterplan Rumah Sakit Umum Daerah
Tipe C
Terlaksananya Penyusunan Studi
Kelayakan dan Masterplan Rumah Sakit
Umum Daerah Tipe C
Buku 0 0 10 250.000.000 0 - 2 250.000.000
Penyusunan Masterplan/Rencana Induk
Bidang Keciptakaryaan Kabupaten
Grobogan
Terlaksananya Penyusunan
Masterplan/Rencana Induk Bidang
Keciptakaryaan Kabupaten Grobogan
Paket 3 3 0 0 0 8 -
Penyusunan Masterplan/Rencana Induk
Urusan Infrastruktur Bina Marga dan
Perhubungan Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Penyusunan
Masterplan/Rencana Induk Urusan
Infrastruktur Bina Marga dan
Perhubungan Kabupaten Grobogan
Paket 0 1 0 0 0 4 -
Penyusunan Masterplan/Rencana
Induk/Kebijakan Pengelolaan dan
Pengembangan Sub Urusan Sumber
Daya Air Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Penyusunan
Masterplan/Rencana Induk/Kebijakan
Pengelolaan dan Pengembangan Sub
Urusan Sumber Daya Air Kabupaten
Grobogan
Paket 0 1 0 0 0 4 -
Penyusunan Masterplan Kawasan
Bentang Alam Karst
1 190.000.000 190.000.000
Penyusunan Masterplan Pengembangan
Wilayah Kawasan Bentang Alam Karst
Sukolilo di Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Penyusunan Masterplan
Pengembangan Wilayah Kawasan
Bentang Alam Karst Sukolilo di
Kabupaten Grobogan
Paket 0 1 0 0 0 3 -
Koordinasi Penanganan Lahan Kritis
Berbasis Masyarakat
Terlaksananya Koordinasi Penanganan
Lahan Kritis Berbasis Masyarakat
Orang 0 0 30 50.000.000 0 - 60 50.000.000
Penyusunan Program Pengembangan
RTH
Dokumen Pengembangan RTH 1 130.000.000 1 135.000.000 1 135.000.000 400.000.000
Penyusunan Master Plan Ruang Terbuka
Hijau Kawasan Perkotaan Kabupaten
Grobogan
Terlaksananya Penyusunan Master Plan
Ruang Terbuka Hijau Kawasan
Perkotaan Kabupaten Grobogan
Paket 0 0 0 - 0 0 3 -
Penyusunan Dokumen Rencana
Pembangunan dan Pengembangan
Perumahan dan Kawasan Permukiman
(RP3KP)
Dokumen Rencana Pembangunan dan
Pengembangan Perumahan dan
Kawasan Permukiman (RP3KP)
Dokumen 1 175.000.000 1 190.000.000 365.000.000
Penyusunan Analisa dan Pengolahan
Data Air Minum dan Sanitasi
Permukiman
Dokumen Analisa dan Pengolahan Data
Air Minum dan Sanitasi Permukiman
Dokumen 2 200.000.000 1 210.000.000 410.000.000
Penguatan Komisi Irigasi dan Forum
Koordinasi Daerah Irigasi
dokumen rekomendasi irigasi Dokumen 1 100.000.000 1 120.000.000 220.000.000
Penyusunan Pengembangan Sistem
Informasi Infrastruktur
Dokumen Infrastruktur 1 75.000.000 1 90.000.000 165.000.000
Penyusunan Rancangan Peraturan
Bupati Pengembangan Perumahan
Rancangan Peraturan Bupati
Pengembangan Perumahan
Dokumen 1 130.000.000 1 140.000.000 270.000.000
Koordinasi perencanaan air minum,
drainase dan sanitasi perkotaan
1 100.000.000 100.000.000
Penyusunan Master Plan Ruang Terbuka
Hijau Kawasan Perkotaan Purwodadi
dan Wirosari Kabupaten Grobogan
Dokumen 1 120.000.000 120.000.000
Studi Optimalisasi Pemanfaatan Potensi
Tambang di Kawasan Kendeng Selatan
dan Utara di Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Studi Optimalisasi
Pemanfaatan Potensi Tambang di
Kawasan Kendeng Selatan dan Utara di
Kabupaten Grobogan
Paket 0 0 0 0 0 0 2 -
Program Perencanaan
Pengembangan Wilayah Strategis
dan Cepat Tumbuh
Meningkatnya kualitas Perencanaan
pengembangan wilayah strategis
dan cepat tumbuh di Kabupaten
Grobogan
0 0 0 0 - Praswilek Grobogan
Penyusunan Rencana Pengembangan
Wilayah Strategis dan Cepat tumbuh di
Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Penyusunan Rencana
Pengembangan Wilayah Strategis dan
Cepat tumbuh di Kabupaten Grobogan
Paket 0 0 0 0 - 2 -
Program Penelitian dan
Pengembangan IPTEK
306.873.500 744.740.000 726.215.000 1.848.000.000 2.045.000.000 5.670.828.500 Litbang Grobogan
Koordinasi penelitian Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi
Terlaksananya Koordinasi penelitian
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi di
BAPPEDA Kab. Grobogan
Persen 90 220.340.000 1 265.000.000 485.340.000
Koordinasi Pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi
Terlaksananya Koordinasi
Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi di Kab. Grobogan
Persen 90 137.200.000 1 136.215.000 273.415.000
Koordinasi perekayasaan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi
Terkoordinasinya perekayasaan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi
Bulan 12 237.200.000 159.000.000 396.200.000
Koordinasi dan fasilitasi Kelitbangan dan
IPTEKIN
Terkoordinasi dan terfasilitasinya
Kelitbangan dan IPTEKIN
Bulan 12 150.000.000 166.000.000 316.000.000
Pengembangan Sistem Inovasi Daerah
(SIDa) Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Pengembangan Sistem
Inovasi Daerah (SIDa) Kabupaten
Grobogan
Buku 20 55.000.000 0 0 5 55.000.000
Penelitian dan Penghitungan Nilai Tukar
Petani (NTP)
Terlaksananya Penelitian dan
Penghitungan Nilai Tukar Petani (NTP)
Buku 20 106.300.500 0 0 5 106.300.500
Pengembangan Kreativitas dan Inovasi
Masyarakat (KRENOVA)
Terlaksananya Pengembangan
Kreativitas dan Inovasi Masyarakat
(KRENOVA)
Pokmas 15 50.000.000 0 0 5 50.000.000
Penelitian Produk Unggulan, Andalan dan
Potensial di Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Penelitian Produk
Unggulan, Andalan dan Potensial di
Kabupaten Grobogan
Buku 20 95.573.000 0 0 1 95.573.000
Penunjang Pameran Produk Inovasi Terlaksananya Penunjang Pameran
Produk Inovasi
0 - 0 0 5 -
Koordinasi kelitbangan dan IPTEKIN Terlaksananya Koordinasi kelitbangan
dan IPTEKIN
Bulan 0 - 0 - 60 -
Koordinasi Pelaksanaan TechnoPark di
Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Koordinasi Pelaksanaan
TechnoPark di Kabupaten Grobogan
0 - 0 0 5 -
Penelitian Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi
dokumen Penelitian Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi
Dokumen 8 778.000.000 8 830.000.000 1.608.000.000
Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi
dokumen Pengembangan Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi
Dokumen 1 305.000.000 1 340.000.000 645.000.000
Pembangunan Kelitbangan dan IPTEKIN dokumen Kelitbangan dan IPTEKIN Dokumen 4 250.000.000 4 290.000.000 540.000.000
Perekayasaan Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi
dokumen indeks daya saing daerah
(IDSD)
Dokumen 1 515.000.000 1 585.000.000 1.100.000.000
Penelitian Kelitbangan Terlaksananya Penelitian Kelitbangan 0 0 4 -
Program Peningkatan dan
Pengembangan Pengelolaan
Keuangan Daerah
550.000.000 0 0 0 0 550.000.000 Rendal Grobogan
Penyusunan Kebijakan Umum Perubahan
APBD Kabupaten Grobogan TA. 2017
Terlaksananya Penyusunan Kebijakan
Umum Perubahan APBD Kabupaten
Grobogan TA. 2017
Dokumen 1 75.000.000 0 0 5 75.000.000
Penyusunan Kebijakan Umum APBD
Kabupaten Grobogan TA. 2018
Terlaksananya Penyusunan Kebijakan
Umum APBD Kabupaten Grobogan TA.
2018
Dokumen 1 75.000.000 0 0 5 75.000.000
Penyusunan Prioritas dan Plafon
Anggaran Sementara APBD Kabupaten
Grobogan TA. 2018
Terlaksananya Penyusunan Prioritas
dan Plafon Anggaran Sementara APBD
Kabupaten Grobogan TA. 2018
Dokumen 1 75.000.000 0 0 5 75.000.000
Penyusunan Prioritas dan Plafon
Anggaran Sementara Perubahan APBD
Kabupaten Grobogan TA. 2017
Terlaksananya Penyusunan Prioritas
dan Plafon Anggaran Sementara
Perubahan APBD Kabupaten Grobogan
TA. 2017
Dokumen 1 75.000.000 0 0 5 75.000.000
Penelitian RKA-SKPD dan DPA-SKPD
Tahun 2017
Terlaksananya Penelitian RKA-SKPD
dan DPA-SKPD Tahun 2017
1 130.000.000 0 0 5 130.000.000
Penyusunan Rancangan Belanja
Langsung Perubahan APBD Kabupaten
Grobogan TA. 2017
Terlaksananya Penyusunan Rancangan
Belanja Langsung Perubahan APBD
Kabupaten Grobogan TA. 2017
Dokumen 1 60.000.000 0 0 5 60.000.000
Penyusunan Rancangan Belanja
Langsung APBD Kabupaten Grobogan
TA. 2018
Terlaksananya Penyusunan Rancangan
Belanja Langsung APBD Kabupaten
Grobogan TA. 2018
Dokumen 1 60.000.000 0 0 5 60.000.000
Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
Meningkatnya kualitas pelayanan
administrasi perkantoran di Lingkup
Bappeda
1.285.000.000 2.028.800.000 2.639.533.500 4.190.000.000 4.365.000.000 14.508.333.500 Sekretariat Grobogan
Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terlaksananya Penyediaan Jasa Surat
Menyurat
Bulan 12 12 12 50.000.000 12 28.800.000 12 30.000.000 12 50.000.000 12 55.000.000 60 213.800.000
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik
Terlaksananya Penyediaan Jasa
Komunikasi, Sumber Daya Air dan
Listrik
Bulan 12 12 12 40.000.000 12 125.000.000 12 105.000.000 12 200.000.000 12 210.000.000 60 680.000.000
Meningkatnya kualitas
Perencanaan, Pengendalian,
dan Evaluasi Perencanaan
Pembangunan daerah
Kabupaten Grobogan
Meningkatnya kualitas
pelayanan publik
Meningkatkan
Kualitas
Perencanaan,
Pengendalian, dan
Evaluasi
Perencanaan
Pembangunan
2015 2016 target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21
Tujuan Sasaran Kode
Program dan Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)
dan Kegiatan (output)Satuan
Unit Kerja SKPD
PenanggungjawabLokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
3
Data Capaian pada
Tahun Awal
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan
Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional
Jumlah kendearaan Dinas 80.000.000 60.000.000 2 65.000.000 205.000.000
Pengelolaan Kebersihan, Keamanan,
dan Transportasi
Terlaksananya Pengelolaan
Kebersihan, Keamanan, dan
Transportasi
Bulan 12 12 12 40.000.000 12 40.000.000 12 50.000.000 12 50.000.000 12 55.000.000 60 235.000.000
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan
Kerja
Terlaksananya Penyediaan Jasa
Perbaikan Peralatan Kerja
Bulan 12 12 12 85.000.000 12 75.000.000 12 75.000.000 12 100.000.000 12 110.000.000 60 445.000.000
Penyediaan Alat Tulis Kantor Terlaksananya Penyediaan Alat Tulis
Kantor
Bulan 12 12 12 200.000.000 12 160.000.000 12 170.000.000 12 200.000.000 12 210.000.000 60 940.000.000
Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Terlaksananya Penyediaan Barang
Cetakan dan Penggandaan
Bulan 12 12 12 60.000.000 12 60.000.000 12 84.533.500 12 160.000.000 12 175.000.000 60 539.533.500
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Terlaksananya Penyediaan Komponen
Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor
Bulan 12 12 12 25.000.000 12 25.000.000 12 30.000.000 12 60.000.000 12 65.000.000 60 205.000.000
Penyediaan Makanan dan Minuman Terlaksananya Penyediaan Makanan
dan Minuman
Bulan 12 12 12 130.000.000 12 600.000.000 12 600.000.000 12 700.000.000 12 725.000.000 60 2.755.000.000
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi
Ke Luar Daerah
Terlaksananya Rapat-Rapat Koordinasi
dan Konsultasi Ke Luar Daerah
Bulan 12 12 12 320.000.000 12 620.000.000 12 1.285.000.000 12 2.000.000.000 12 2.050.000.000 60 6.275.000.000
Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi
Dalam Daerah
Jumlah Perjalanan Dinas Dalam Daerah Bulan 19 50.000.000 300.000.000 12 310.000.000 660.000.000
Penyediaan Jasa Administrasi
Perencanaan Pembangunan Daerah
Terlaksananya Penyediaan Jasa
Administrasi Perencanaan
Pembangunan Daerah
Bulan 12 12 12 250.000.000 12 250.000.000 0 - 60 500.000.000
Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Laporan Dokumen 30.000.000 12 35.000.000 65.000.000
Penyediaan penataan kearsipan Jumlah Tenaga Kearsipan Orang 12 30.000.000 30.000.000 50.000.000 2 55.000.000 165.000.000
Pengelolaan Website SKPD Jumlah wbsite yang dikelola Buah 50.000.000 100.000.000 1 105.000.000 255.000.000
Penyediaan penataan kearsipan in aktif 60.000.000 60.000.000
Pelaksanaan Administrasi Kepegawaian Terlaksananya Pelaksanaan
Administrasi Kepegawaian
Bulan 12 12 12 25.000.000 12 15.000.000 0 - 12 130.000.000 12 140.000.000 60 310.000.000
Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur
Tersedianya sarana dan prasarana
penunjang aparatur
370.000.000 360.000.000 320.000.000 1.425.000.000 1.240.000.010 3.715.000.010 Sekretariat Grobogan
Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan
Gedung Kantor
Terlaksananya Pengadaan Peralatan
dan Perlengkapan Gedung Kantor
Buah 10 215.000.000 0 - 0 - 60 215.000.000
Pengadaan perlengkapan gedung kantor Terlaksananya Pengadaan
Perlengkapan Gedung Kantor
Buah 5 60.000.000 3 125.000.000 5 200.000.000 5 210.000.000 595.000.000
Pengadaan peralatan gedung kantor Terlaksananya kegiatan Pengadaan
peralatan gedung kantor
Buah 14 150.000.000 12 75.000.000 1 300.000.000 310.000.000 835.000.000
Pengadaan Kendaraan Bermotor Roda
Empat dan Roda Dua
Terlaksananya Pengadaan Kendaraan
Bermotor Roda Empat dan Roda Dua
Unit 11 575.000.000 350.000.010 925.000.010
Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung
Kantor
Terlaksananya Pemeliharaan
Rutin/Berkala Gedung Kantor
Bulan 12 35.000.000 1 30.000.000 7 80.000.000 12 100.000.000 12 110.000.000 60 355.000.000
Pemeliharaan Peralatan/Perlengkapan
Gedung Kantor
Terlaksananya Pemeliharaan
Peralatan/Perlengkapan Gedung Kantor
Kali 0 - 0 - 0 - 60 -
Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan
Dinas/Operasional
Terlaksananya Pemeliharaan
Rutin/Berkala Kendaraan
Dinas/Operasional
Kali 12 120.000.000 18 120.000.000 12 40.000.000 12 250.000.000 12 260.000.000 60 790.000.000
Pengadaan Kendaraan Bermotor Roda
Empat
Tersedianya Kendaraan Bermotor Roda
Empat
Unit 0 - 0 0 0 0 3 -
pengadaan Kendaraan Bermotor Roda
Dua
Tersedianya Kendaraan Bermotor Roda
Dua
unit 0 0 0 0 0 0 15 -
Program Peningkatan Disiplin
Aparatur
110.000.000 90.000.000 75.000.000 200.000.000 210.000.000 685.000.000 Sekretariat Grobogan
Pembinaan Disiplin Pegawai Tersusunnya Dokumen Standar
Operasional Prosedur BAPPEDA
Dokumen 20 50.000.000 50.000.000
Pengadaan Pakaian Dinas Beserta
Perlengkapannya
Jumlah ASN BAPPEDA Buah 34 75.000.000 34 80.000.000 155.000.000
Pengadaan Pakaian Khusus Hari-Hari
Tertentu
Terlaksananya Pengadaan Pakaian
Khusus Hari-Hari Tertentu
Unit 45 65.000.000 43 40.000.000 108 75.000.000 34 125.000.000 34 130.000.000 215 435.000.000
Penyusunan SOP BAPPEDA Dokumen 26 45.000.000 45.000.000
Program peningkatan
pengembangan sistem pelaporan
capaian kinerja dan keuangan
100.000.000 128.800.000 0 0 0 228.800.000 Sekretariat Grobogan
Penyusunan standar pelayanan bappeda Tersusunnya dokumen pelayanan
Bappeda
Kali 1 0 1 0 2 -
Penyusunan laporan capaian kinerja dan
ikhtisar realisasi kinerja SKPD
Jumlah laporan capaian kinerja dan
ikhtisar realisasi kinerja BAPPEDA
Kab. Grobogan
Laporan 4 68.800.000 68.800.000
Penyusunan pelaporan perencanaan
kinerja tahunan
Tersedianya pelaporan perencanaan
kinerja tahunan
Persen 90% 60.000.000 60.000.000
Koordinasi, Pengendalian , Monitoring
dan Evaluasi Program
Terlaksananya Koordinasi,
Pengendalian , Monitoring dan Evaluasi
Program
Bulan 12 100.000.000 0 - - 60 100.000.000 Bappeda Grobogan
Peningkatan Pelayanan Publik di
Bappeda
50.000.000 50.000.000
Program Pengembangan
Data/Informasi
870.000.000 684.000.000 190.000.000 614.215.000 640.000.000 2.998.215.000 Sekretariat / Rendal Grobogan
Penyusunan Indikator Kinerja dan
Pelaporan Kegiatan Lembaga
Terlaksananya Penyusunan Indikator
Kinerja dan Pelaporan Kegiatan
Lembaga
0 0 - 0 - 0 - 60 -
Penyusunan Indikator Kinerja dan
Pelaporan Kegiatan Bappeda
Pegawai 36 65.000.000 65.000.000
Koordinasi dan Monitoring Pelaksanaan
Dana Tugas Pembantuan
Bulan 12 60.000.000 60.000.000
Koordinasi Kelitbangan dan IPTEKIN Bulan 12 90.000.000 90.000.000
Penyusunan Indikator Kinerja dan
Pelaporan Kegiatan Pembangunan
Daerah
Terlaksananya Penyusunan Indikator
Kinerja dan Pelaporan Kegiatan
Pembangunan Daerah
Laporan 2 150.000.000 0 - 0 - 60 150.000.000
Koordinasi dan Monitoring Pelaksanaan
Dana Tugas Pembantuan
Terlaksananya Koordinasi dan
Monitoring Pelaksanaan Dana Tugas
Pembantuan
Bulan - 0 - 0 - 60 -
Penyusunan Evaluasi Perencanaan
Pembangunan Daerah Tahun 2016
Terlaksananya Penyusunan Evaluasi
Perencanaan Pembangunan Daerah
Tahun 2016
Bulan - 0 - 0 - 60 -
Penyusunan Evaluasi Perencanaan
Pembangunan Tahun 2017
Dokumen 4 405.000.000 - 405.000.000
Penunjangan Pengembangan Sistem
Informasi Pembangunan Daerah (SIPD)
Terlaksananya Penunjangan
Pengembangan Sistem Informasi
Pembangunan Daerah (SIPD)
Kecamat
an
19 50.000.000 0 - 0 - 60 50.000.000
Pengumpulan, updating, dan analisis
data informasi capaian target kinerja
program dan kegiatan
Tersedia data informasi yang diolah
dalam pelaksanaan pembangunan
daerah
22.000.000 22.000.000
Penyusunan dan pengumpulan
data/informasi kebutuhan penyusunan
dokumen perencanaan
Tersusun dan terkumpulnya data
informasi kebutuhan penyusunan
dokumen perencanaan
Dokumen 10 372.000.000 2 115.000.000 1 313.500.000 320.000.000 1.120.500.000
Penyusunan profile daerah Tersusunnya profile daerah Dokumen 2 140.000.000 1 75.000.000 1 300.715.000 320.000.000 835.715.000
SIPD - Bantuan Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2017
Tersusunnya buku SIPD Buku 30 50.000.000 50.000.000
SIPD - Bantuan Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2018
Tersusunnya buku SIPD Buku 2 50.000.000 50.000.000
Penyusunan Evaluasi RPJMD Jumlah dokumen hasil evaluasi Dokumen 1 100.000.000 100.000.000
Program Peningkatan Kapasitas
Sumber Daya Aparatur
120.000.000 70.000.000 260.000.000 490.000.000 515.000.000 1.455.000.000 Sekretariat Grobogan
Pendidikan dan Pelatihan Formal Terlaksananya Pendidikan dan
Pelatihan Formal
Orang 45 120.000.000 43 70.000.000 20 60.000.000 34 265.000.000 43 285.000.000 215 800.000.000
Bimbingan Teknis Implementasi
Peraturan Perundang Undangan
Terlaksananya Bimbingan Teknis
Implementasi Peraturan Perundang-
Undangan
Kali 36 200.000.000 1 225.000.000 1 230.000.000 655.000.000
Program Peningkatan
Profesionalisme Aparatur
180.000.000 0 0 180.000.000 Sekretariat Grobogan
Pelatihan Pengembangan Tenaga
Aparatur
Bulan 12 180.000.000 180.000.000
Program peningkatan kapasitas
kelembagaan perencanaan
pembangunan daerah
668.000.000 - - 668.000.000 Sekretariat / Rendal Grobogan
Peningkatan kemampuan teknis aparat
perencana
468.000.000 468.000.000
Bimbingan teknis tentang perencanan
pembangunan daerah
200.000.000 200.000.000
Program Perencanaan Penataan
Ruang
Meningkatnya kualitas perencanaan
tata ruang sebagai bagian penataan
ruang wilayah kabupaten
525.000.000 0 0 0 0 525.000.000 Praswilek Grobogan
Koordinasi Penataan Ruang Kabupaten
Grobogan
Terlaksananya Koordinasi Penataan
Ruang Kabupaten Grobogan
Bulan 12 12 12 150.000.000 0 0 60 150.000.000
Revisi Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten Grobogan Tahun 2011-2031
Terlaksananya Revisi Rencana Tata
Ruang Wilayah Kabupaten Grobogan
Tahun 2011-2031
Paket 0 0 1 230.000.000 0 1 230.000.000
Meningkatkan
kualitas
Perencanaan
penataan ruang
dan Lingkungan
Hidup,
perencanaan
pembangunan
ekonomi,
penelitian dan
pengembangan
IPTEK
Meningkatnya kualitas
Perencanaan penataan
ruang dan Lingkungan
Hidup, perencanaan
pembangunan ekonomi,
penelitian dan
pengembangan IPTEK
Meningkatnya kompetensi
aparatur perencana dalam
penyusunan rencana
pembangunan daerah, dan
rencana pembangunan
perangkat daerah
Meningkatnya kualitas
ketersediaan data dan
informasi perencanaan
pembangunan sesuai
dengan kebutuhan dalam
penyusunan perencanaan
pembangunan
Meningkatnya kualitas
pelayanan publik
Meningkatkan
Kualitas
Perencanaan,
Pengendalian, dan
Evaluasi
Perencanaan
Pembangunan
2015 2016 target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp target Rp
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 20 21
Tujuan Sasaran Kode
Program dan Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)
dan Kegiatan (output)Satuan
Unit Kerja SKPD
PenanggungjawabLokasiTahun 2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Kondisi Kinerja pada akhir periode Renstra SKPD
3
Data Capaian pada
Tahun Awal
Target Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan
Peninjauan Kembali Rencana Tata
Ruang Wilayah Kabupaten Grobogan
Tahun 2011 -2031
Terlaksananya Peninjauan Kembali
Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten Grobogan Tahun 2013 -
2031
Paket 0 0 1 70.000.000 0 1 70.000.000
Pemetaan Batas Wilayah Administrasi
Desa & Kecamatan di Kabupaten
Grobogan
Terlaksananya Pemetaan Batas
Wilayah Administrasi Desa &
Kecamatan di Kabupaten Grobogan
Paket 0 0 1 75.000.000 0 1 75.000.000
Penyelenggaraan Kajian Lingkungan
Hidup Strategis Revisi Rencana Tata
Ruang Wilayah Kabupaten Grobogan
Tahun 2011 - 2031
Terlaksananya Penyelenggaraan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis Revisi
Rencana Tata Ruang Wilayah
Kabupaten Grobogan Tahun 2011 -
2031
Paket 0 0 1 - 0 1 -
Penyusunan Raperda RTRW Terlaksananya Penyusunan Raperda
RTRW
Paket 0 0 0 0 0 1 -
Sosialisasi Perda RTRW Kabupaten
Grobogan
Terlaksananya Sosialisasi Perda RTRW
Kabupaten Grobogan
Paket 0 0 0 0 3 -
Review RTRW Kabupaten Grobogan Terlaksananya Review RTRW
Kabupaten Grobogan
Paket 0 1 0 0 1 -
Program Perencanaan Sosial dan
Budaya
960.000.000 979.600.000 695.000.000 980.000.000 1.060.000.000 4.674.600.000 Pemsosbud Grobogan
Penunjangan Program Pemberdayaan
Masyarakat
Terlaksananya Penunjangan Program
Pemberdayaan Masyarakat
0 - 0 0 5 -
Penunjangan Program Pemberdayaan
Masyarakat Perkotaan
Kali 6 100.000.000 100.000.000
Fasilitasi Program AMPL Terlaksananya Fasilitasi Program
AMPL
Kali 6 100.000.000 0 0 5 100.000.000
Sosialisasi Kebijakan Air Minum dan
Penyehatan Lingkungan (AMPL)
dokumen Kebijakan Air Minum dan
Penyehatan Lingkungan (AMPL)
1 85.000.000 1 90.000.000 175.000.000
Sosialisasi dan Penyusunan Strategi
Pendidikan Sepanjang Hayat dan
Pendidikan Inklusif
Dokumen Strategi Pendidikan
Sepanjang Hayat dan Pendidikan
Inklusif
1 80.000.000 1 90.000.000 170.000.000
Koordinasi Program Kemitraan /
Kerjasama dengan NGO
Terlaksananya Koordinasi Program
Kemitraan / Kerjasama dengan NGO
Kali 6 50.000.000 0 0 5 50.000.000
Fasilitasi Komisi Daerah Lanjut Usia
(Komda Lansia)
Terlaksananya Fasilitasi Komisi Daerah
Lanjut Usia (Komda Lansia)
Kali 4 40.000.000 0 0 5 40.000.000
Penunjang Koordinasi Program
Gangguan Akibat Kekurangan Yodium
(GAKY)
Terlaksananya Penunjang Koordinasi
Program Gangguan Akibat Kekurangan
Yodium (GAKY)
Kali 4 40.000.000 0 0 5 40.000.000
Koordinasi Program PUS bankeu
Provinsi TA.2017
Kali 4 50.000.000 50.000.000
Penunjangan Koordinasi Program PUS
(Pendidikan Untuk Semua)
Terlaksananya Penunjangan Koordinasi
Program PUS (Pendidikan Untuk
Semua)
Kali 6 50.000.000 0 0 5 50.000.000
Fasilitasi Kegiatan Kabupaten Layak
Anak
Terlaksananya Fasilitasi Kegiatan
Kabupaten Layak Anak
Orang 40 40.000.000 0 0 5 40.000.000
Penunjangan Tim Koordinasi
Penanggulangan Kemiskinan Daerah
(TKPKD) Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Penunjangan Tim
Koordinasi Penanggulangan
Kemiskinan Daerah (TKPKD)
Kabupaten Grobogan
OPD /
Desa
41 / 280 140.000.000 0 0 5 140.000.000
Koordinasi Perencanaan Pengangguran
Responsif Gender (PPRG) Kabupaten
Grobogan
Terlaksananya Koordinasi Perencanaan
Pengangguran Responsif Gender
(PPRG) Kabupaten Grobogan
Orang 40 50.000.000 0 0 5 50.000.000
Penyusunan Rencana Induk
Pengembangan Pendidikan
Terlaksananya Penyusunan Rencana
Induk Pengembangan Pendidikan
0 0 2 -
Koordinasi Perencanaan Program Karya
Bhakti Mandiri dan TMMD
Terlaksananya Koordinasi Perencanaan
Program Karya Bhakti Mandiri dan
TMMD
Desa 12 30.000.000 0 0 5 30.000.000
Sosialisasi Karya Bhakti Mandiri dan TNI
Manunggal Membangun Desa (TMMD)
TNI Manunggal Membangun Desa
(TMMD)
Dokumen 1 75.000.000 1 80.000.000 155.000.000
Sosialisasi Kebijakan pemberdayaan
masyarakat perdesaan dan Perkotaan
Kebijakan pemberdayaan masyarakat
perdesaan dan Perkotaan
Dokumen 1 100.000.000 1 110.000.000 210.000.000
Sosialisasi Kebijakan dan Strategi
Pengentasan Kemiskinan
Kebijakan dan Strategi Pengentasan
Kemiskinan
Dokumen 1 150.000.000 1 160.000.000 310.000.000
Sosialisasi Perencanaan dan
Penganggaran Responsif Gender
(PPRG), Perlindungan Anak dan Lansia
dokumen Perencanaan dan
Penganggaran Responsif Gender
(PPRG), Perlindungan Anak dan Lansia
Dokumen 2 150.000.000 2 160.000.000 310.000.000
Sosialisasi Konvergensi Program/
Kegiatan Percepatan Pencegahan
Stunting
Konvergensi Program/ Kegiatan
Percepatan Pencegahan Stunting
Dokumen 1 80.000.000 1 90.000.000 170.000.000
Sosialisasi Pencapaian Target
Sustainable Development Goal's (SDG's)
Dokumen Sustainable Development
Goal's (SDG's)
1 100.000.000 1 110.000.000 210.000.000
Penyusunan Indeks Pembangunan
Manusia (IPM)
Terlaksananya Penyusunan Indeks
Pembangunan Manusia (IPM)
Buku 25 60.000.000 3 60.000.000
Penyusunan Dokumen Analisa IPM
(Indeks Pembangunan Manusia)
dokumen Analisa IPM (Indeks
Pembangunan Manusia)
1 75.000.000 1 80.000.000 155.000.000
Koordinasi Perencanaan Bidang
Pemerintahan, Sosial dan Budaya
Terlaksananya Koordinasi Perencanaan
Bidang Pemerintahan, Sosial dan
Budaya
0 - 0 0 5 -
Koordinasi perencanaan pembangunan
bidang sosial dan budaya
Orang 30 60.000.000 4 242.200.000 1 150.000.000 452.200.000
Koordinasi perencanaan bidang
pemerintahan, pemberdayaan
masyarakat dan desa
Terfasilitasi dan terkoordinasikannya
program pemsosbud
Bulan 12 205.200.000 1 170.000.000 375.200.000
Koordinasi perencanaan bidang
kesejahteraan rakyat
Terlaksananya koordinasi,fasilitasi dan
penunjangan KLA,PPRG,Lansia,AMPL,
GAKY dan SDGs
Persen 80 237.200.000 1 150.000.000 387.200.000
Koordinasi perencanaan bidang
pendidikan, mental dan spiritual
Rapat koordinasi tim koordinasi dan
sekretariat PUS
Bulan 12 155.000.000 1 225.000.000 380.000.000
Koordinasi Program PUS bankeu
Provinsi TA.2017
Kali -
Pendidikan Untuk Semua (PUS) -
Bantuan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2018
Terkoordinasinya pelaksanaan
Pendidikan Formal dan Non Formal di
Kabupaten Grobogan
Persen 100 50.000.000 50.000.000
Koordinasi Program GAKY Bankeu
Provinsi TA.2017
Laporan 2 40.000.000 40.000.000
Gangguan Akibat Kekurangan Yodium
(GAKY) - Bantuan Provinsi Jawa Tengah
Tahun 2018
Jumlah Monitoring yang dilakukan Kali 36 40.000.000 40.000.000
Penanggulangan Kemiskinan (NANGKIS)
- Bantuan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2017
Kali 3 50.000.000 50.000.000
Penanggulangan Kemiskinan (NANGKIS)
- Bantuan Provinsi Jawa Tengah Tahun
2018
Terkoordinasinya program Program
penanggulangan Kemiskinan
dikabupaten Grobogan
Persen 90 50.000.000 50.000.000
Penyusunan Rencana Induk
Pengembangan Kesehatan
Terlaksananya Penyusunan Rencana
Induk Pengembangan Kesehatan
2 -
Penyusunan Stratetegi Penanggulangan
Kemiskinan Daerah Kabupaten
Grobogan
Terlaksananya Penyusunan Stratetegi
Penanggulangan Kemiskinan Daerah
Kabupaten Grobogan
Paket 0 0 2 -
Penyusunan Profil Ketenagakerjaan
Kabupaten Grobogan
Terlaksananya Penyusunan Profil
Ketenagakerjaan Kabupaten Grobogan
Paket 0 0 4 -
Penyusunan Dokumen Strategi dan
Kebijakan Pemberdayaan Masyarakat
Dokumen Strategi dan Kebijakan
Pemberdayaan Masyarakat
1 85.000.000 1 90.000.000 175.000.000
Penyusunan Masterplan Rumah Sakit
Umum Daerah Tipe C di Kecamatan
Wirosari Kabupaten Grobogan
Dokumen 1 60.000.000 0 0 60.000.000
Total Anggaran 19.486.147.500 19.543.100.000 17.946.105.500 33.973.297.500 35.310.000.030 126.258.650.530
Meningkatkan
kualitas
perencanaan
pembangunan
terkait
menurunkan
kemiskinan,
kesenjangan antar
wilayah,
kesenjangan antar
kelompok
pendapatan
Meningkatnya perlindungan
sosial terhadap penyandang
masalah kesejahteraan
sosial dan meningkatnya
pemberdayaan gender dan
pemenuhan hak anak.
Meningkatkan
kualitas
Perencanaan
penataan ruang
dan Lingkungan
Hidup,
perencanaan
pembangunan
ekonomi,
penelitian dan
pengembangan
IPTEK
Meningkatnya kualitas
Perencanaan penataan
ruang dan Lingkungan
Hidup, perencanaan
pembangunan ekonomi,
penelitian dan
pengembangan IPTEK
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 VII-1
BAB VII
KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN
Indikator kinerja merupakan alat atau media yang digunakan untuk
mengukur tingkat keberhasilan suatu instansi dalam mencapai tujuan
dan sasarannya. Biasanya, indikator kinerja akan memberikan rambu
atau sinyal mengenai apakah kegiatan atau sasaran yang diukurnya
telah berhasil dilaksanakan atau dicapai sesuai dengan yang
direncanakan. Indikator kinerja yang baik akan menghasilkan informasi
kinerja yang memberikan indikasi yang lebih baik dan lebih
menggambarkan mengenai kinerja organisasi. Selanjutnya apabila
didukung dengan suatu sistem pengumpulan dan pengolah data kinerja
yang memadai maka kondisi ini akan dapat membimbing dan
mengarahkan organisasi pada hasil pengukuran yang handal (reliable)
mengenai hasil apa saja yang telah diperoleh selama periode
aktivitasnya.
Selanjutnya indikator kinerja tidak hanya digunakan pada saat
menyusun laporan pertangungjawaban. Indikator kinerja juga
merupakan komponen yang sangat krusial pada saat merencanakan
kinerja. Berbagai peraturan perundang-undangan sudah mewajibkan
instansi pemerintah untuk menentukan indikator kinerja pada saat
membuat perencanaan. Dengan adanya indikator kinerja, perencanaan
sudah mempersiapkan alat ukur yang akan digunakan untuk
menentukan apakah rencana yang ditetapkan telah dapat dicapai.
Penetapan indikator kinerja pada saat merencanakan kinerja akan lebih
meningkatkan kualitas perencanaan dengan menghindari penetapan-
penetapan sasaran yang sulit untuk diukur dan dibuktikan secara
objektif keberhasilannya.
Bappeda mengampu urusan perencanaan pembangunan daerah
serta penelitian dan pengembangan. Berdasar urusan dan program yang
diampu, Bappeda mendukung pencapaian 3 (tiga) misi Kabupaten
Grobogan yang tercantum pada RPJMD yaitu :
1. Misi 6 : Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur, tata kelola
pemerintahan yang akuntabel dan kualitas pelayanan publik
2. Misi 7: Meningkatan kelestarian sumberdaya alam, lingkungan hidup
dan kualitas penataan ruang
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 VII-2
3. Misi 9: Meningkatan kelestarian sumberdaya alam, lingkungan hidup
dan kualitas penataan ruang.
Pengukuran pencapaian misi dapat dilihat melalui pencapaian tujuan
dan sasaran yang telah dilengkapi dengan indikator-indikator kinerja
sasaran. Keseluruhan indikator kinerja sasaran Bappeda sebanyak 20
(dua puluh) indikator yang berkontribusi langsung maupun tidak
langsung pada pencapaian tujuan dan sasaran Bappeda, sebagaimana
dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 7.1
Indikator Kinerja Bappeda yang Mengacu
pada Tujuan dan Sasaran RPJMD
NO.
Indikator
Kondisi Kinerja SKPD
yang Mengacu
pada Tujuan
dan sasaran RPJMD
Target Capaian Bappeda Setiap Tahun
Kondisi Kinerja
pada akhir
periode RPJMD
2016 2017 2018 2019 2020 2021
1. Nilai SAKIP Bappeda
BB CC CC CC B B BB BB
2. Persentase program RPJMD yang dijabarkan dalam RKPD tiap tahunnya
100 100 100 100 100 100 100 100
3. Persentase Kelengkapan dokumen utama perencanaan meliputi RPJPD, RPJMD, Renstra, RKPD,
Renja dan KUAPPAS
100 100 100 100 100 100 100 100
4. Persentase keterlibatan publik dalam proses perencanaan
80 77 78 79 80 80 80 80
5. Persentase ketersediaan data perencanaan
100 100 100 100 100 100 100 100
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 VII-3
6. Persentase ketersediaan dokumen hasil evaluasi, pengendalian dan Pengawasan perencanaan daerah
100 100 100 100 100 100 100 100
7. Persentase ketersediaan dokumen perencanaan tata ruang dan lingkungan hidup,
100 100 100 100 100 100 100 100
8. Persentase pengendalian alih fungsi lahan oleh masyarakat
75 70 75 - - - - 75
9. Persentase ketersediaan dokumen perencanaan pembangunan ekonomi
100 100 100 100 100 100 100 100
10 Persentase ketersediaan dokumen penelitian dan pengembangan IPTEK
100 100 100 100 100 100 100 100
11 Persentase hasil penelitian yang menjadi input kebijakan dan perencanaan pembangunan
100 100 100 100 100 100 100 100
12 Persentase Kelembagaan SIDa yang berfungsi secara optimal
80 55 60 65 70 75 80 80
13 Persentase Jaringan SIDa di
kecamatan yang berfungsisecara optimal
100 85 90 95 100 100 100 100
14 Persentase ketersediaan dokumen perencanaan sosial budaya yang mendukung perlindungan sosial terhadap
100 100 100 100 100 100 100 100
Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021 VII-4
penyandang masalah kesejahteraan sosial dan meningkatnya pemberdayaan gender dan pemenuhan hak anak.
15 Indeks Kepuasan Masyarakat
75,35 75,10 75,15 75,20 75,25 75,30 75,35 75,35
16 Persentase pemenuhan layanan administrasi perkantoran
100 100 100 100 100 100 100 100
17 Persentase pemenuhan pelaksanaan kegiatan mengacu pada SOP
100 100 100 100 100 100 100 100
18 Persentase sarana dan prasarana kantor dalam kondisi baik
90 90 90 90 90 90 90 90
19 Persentase pemutakhiran konten sistem informasi pembangunan daerah (SIPD) tepat waktu
80 76 77 78 79 80 80 80
20 Persentase SDM aparatur perencana yang telah dididik dan/ dilatih
70 45 50 55 60 65 70 70
VIII-1 Draft Revisi Rencana Strategis BAPPEDA KAB.GROBOGAN TH.2016-2021
BAB VIII
PENUTUP
Perubahan Rencana Strategis Bappeda Kabupaten Grobogan tahun
2016-2021 adalah dukumen perencanaan pembangunan jangka
menengah SKPD, memuat antara lain visi daerah, misi daerah, tujuan
dan sasaran SKPD, sebagai penjabaran lebih rinci dari RPJMD. Renstra
Bappeda merupakan pedoman bagi seluruh unit kerja di lingkungan
Bappeda dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Renstra
Bappeda sebagai bentuk komitmen dalam membawa arah dan peran
Bappeda Kabupaten Grobogan sesuai dengan peraturan perundang-
undangan.
Sesuai dengan perkembangan lingkungan eksternal dan internal
yang terus mengalami perubahan, maka Renstra Bappeda Tahun 2016-
2021 tidak bersifat kaku dan senantiasa harus memperhatikan
perubahan-perubahan yang terjadi dan secara periodik dilakukan
evaluasi.
Selanjutnya Renstra ini akan dijabarkan ke dalam Rencana Kerja
Bappeda setiap tahunnya. Rencana kerja merupakan acuan dalam
melaksanakan program dan kegiatan Bappeda yang dituangkan dalam
Rencana Kerja dan Anggaran (RKA-Bappeda).
ooOOoo