Domain Etik (511-514).doc

download Domain Etik (511-514).doc

of 5

Transcript of Domain Etik (511-514).doc

  • 7/25/2019 Domain Etik (511-514).doc

    1/5

  • 7/25/2019 Domain Etik (511-514).doc

    2/5

    meskipun dalam masalah konteks apapun ketika memutuskan apa yang baik dan apa yang

    salah# tindakan tetap harus mematuhi pada suatu seperangkat standar minimum etika

    &Donaldson# ,--2%203'. )tandar personal ditolak sebagai perwujudan sebuah prinsip etika

    yang bersi"at sangat relati" dan berubah0ubah agar tetap berpegang teguh pada standar etika.

    &De 4eorge,-52( 6reeman dan 4ilbert ,-55( +ojman ,--'.

    b' Consequentialist Standard)tandar 7onsekuensialis &terkadang dikenal sebagai teleologial' ber"okus pada hasil

    akhir atau konsekuensi. Meskipun terdapat beberapa tipe0tipe konsekuensialisme# bentuk

    yang sesuai pada tujuan dari domain etika menyarankan bahwa hal tepat seara moral dapat

    dilakukan adalah dengan mempromosikan kebaikan seseorang &8o""man# 6rederik# dan

    )hawart9# :;;,%:2'. Dalam hal ini# konsekensialisme termasuk egoism

    &mempromosikan/melebih0lebihkan kebaikan indi*idu' dan utilitarianisme

    &mempromosikan/melebih0lebihkan kebaikan dari suatu masyarakat'. Walaupun egoisme

    dapat digunakan sebagai suatu justi"ikasi moral untuk domain ekonomi# hanya saja

    utilitarianisme masih dipertimbangkan kesesuaiannya dengan tujuan dari domain etika di

    bawah standar konsekuensialis. +ada akhirnya# suatu tindakan dinilai etis menurut

    konsekuensialisme ketika tindakan tersebut mempromosikan/melebih0lebihkan masyarakat#

    atau lebih spesi"iknya# ketika tindakan tersebut dimaksudkan untuk menghasilkan

    keuntungan bersih terbesar &biaya bersih paling rendah' terhadap masyarakat ketika

    dibandingkan dengan seluruh alternati*e tindakan lainnya. &

  • 7/25/2019 Domain Etik (511-514).doc

    3/5

    spesi"ik lebih luas menangkap justi"ikasi etis yang telah disarankan dalam literatur ini yang

    bersi"at berbasis tugas. $ontoh% doktrin agama &lihat 8erman# ,--3% De 4eorge# ,---%5;'(

    7ategor !entuk +erintah milik 7ant &7ant# ,-55'( 7ewajiban +rima 6aie milik >oss

    &>oss# ,-;'( atau nilai inti yang lebih spesi"ik seperti keperayaan &yakni kejujuran#

    integritas# reliabilitas# kesetiaan'( tanggungjawab &yakni akuntabilitas'( kepedulian &yakni

    menghindari bahaya yang tidak perlu'( dan kewarganegaraan &yakni membantu komunitas#

    melindungi lingkungan' &?osephson# ,--3'.

    7egiatan0kegiatan akan berada di luar domain etik ketika mereka &i' bersi"at amoral

    &yakni dengan bersikap tidak peduli dan mengabaikan moralitas'# &ii' berlangsung meskipun

    sadar akan tindakan yang dilakukan bertentangan dengan prinsip moral tertentu &yakni tidak

    beretika'# atau &iii' hanya bermaksud untuk menghasilkan suatu keuntungan bersih bagi

    korporasi dan tidak untuk kepentingan stakeholder &yakni dipengaruhi egoisme'. &De4eorge ,-52%@( 6reeman dan 4ilbert# ,-55%3:'.

    Domain yang tumpang tindih &Overlapping Domains'

    6itur utama dari Model Three Domain adalah gambaran tanggungjawab dari

    domain/wilayah ekonomi# hukum# dan etika dalam diagram pada umumnya#

    dimana kedermawanan mungkin mengasumsikan suatu peran yang lebih penting.

    Tiap dari tujuh segmen akan digambarkan dan diilustrasikan. )egmen tersebut seharusnya

    tetap diingat dimana hal tersebut sangat sulit untuk mengidenti"ikasikan ontoh0ontoh yang

    seara ideal dan sempurna mengilustrasikan tiap segmen teoritis dari model. )elain itu# ketujuh

  • 7/25/2019 Domain Etik (511-514).doc

    4/5

    segmen tersebut mampu membantu menunjukkan ontoh0ontoh yang mungkin sangat sesuai

    dan menggambarkan ketegangan yang melekat pada berbagai segmen model.

    (i).Purely Economic&Ekonomi seara murni'

    7egiatan0kegiatan yang bersi"at murni ekonomi harus memiliki man"aat ekonomi seara

    langsung maupun tidak langsung# ilegal &seara kriminal atau dengan sopan atau seara pasi"

    mematuhi hukum# dan mempertimbangkan amoral atau tidak beretika &selain daripada

    berdasarkan egioisme# misal kepentingan utama perusahaan'. !anyak dari kegiatan

    perusahaan paling sangat dikritik mengenai kategori ini. $ontohnya# 6ilm >eo*ery

    )ystems &)istem +erbaikan 6ilm'# suatu perusahaan yang terlibat dalam penabutan sil*er

    dari B0ray tua# gagal melakukan prosedur tindakan oprasional seara legal yang

    menyebabkan kematian karyawannya pada awal tahun ,-5;an. 7aryawan tersebut

    meninggal dunia karena raun sianida meskipun sebelumnya perusahaan telah melakukan

    peringatan dini mengenai akibat pelanggaran standart keselamatan kerja. &>eindenbah dan

    >obin# ,--,%:32'. +erusahaan lainnya yang gagal dalam domain ini yang seara sengaja

    melanggar hukum termasuk 4eneral Eletri# yang berpraktek perbaikan harga seara illegal

    selama tahun ,-;an &

  • 7/25/2019 Domain Etik (511-514).doc

    5/5

    pabrik dengan mengesampingkan pengetahuan perusahaan menyatakan bahwa bahaya

    kesehatan dapat munul dari atap asbes. &)il*erstein# ,-53'. $hisso# sebuah perusahaan

    industry ?epang# membuang merkuri menuju lautan sejak tahun ,-3;an yang diketahui

    membahayakan penduduk sekitar# dengan mengesampingkan pengetahuan perusahaan

    mengenai tingkat sisa emisi yang aman sesuai dengan petunjuk pemerintah ?epang.

    &Donaldson# ,-5:%,0:'. +erusahaan 6ord Motor melanjutkan model mobil +into0nya selama

    ,-3;an dengan mengesampingkan menurut pengetahuan bahwa dapat menyebabkan aat

    tubuh dan mengetahui dapat digugat oleh karenanya &eidenbah dan >obin &,---,%:3' sebut sebagai korporasi amoral# dengan artian tentang

    sebuah ketidakpedulian perusahaan mengenai hukum atau etika# atau apa yang disebutkan

    oleh $arrol sebagai Amoral Management &manajemen amoral'. &$arrol# ,-53%-'.