Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di...

36
KARYA CIPTA INFRASTUKTUR PERMUKIMAN EDISI 03 TAHUN XVIII MEI - JUNI 2020 Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di Tengah Pandemi PROGRES CAPAI 89%, RENOVASI MASJID ISTIQLAL DITARGETKAN SELESAI AKHIR JUNI 2020

Transcript of Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di...

Page 1: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

KARYA CIPTA INFRASTUKTUR PERMUKIMAN

EDISI 03TAHUN XVIIIMEI - JUNI 2020

Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di Tengah Pandemi

PROGRES CAPAI 89%, RENOVASI MASJID ISTIQLAL DITARGETKAN SELESAI AKHIR JUNI 2020

Page 2: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 02

LIPUTAN KHUSUSDUKUNG PRODUKTIVITAS EKONOMI RAKYAT DI SUMATERA BARAT, WAKIL MENTERI PUPR RESMIKAN PASA ATEH BUKITTINGGI

LIPUTAN KHUSUSDUKUNG PERCEPATAN PENANGANAN COVID-19: RS AKADEMI UGM AKAN MENJADI RS RUJUKAN COVID-19 DENGAN TEKNOLOGI SMART SYSTEM

INOVASIPELAKSANAAN SANIMAS PADAT KARYA BENGKULU DI TENGAH PANDEMI COVID-19

INOVASICIPTA KARYA DUKUNG PERCANTIK SUNGAI SEBAGAI WAJAH KOTA BANJARMASIN

INOVASIFASILITAS OBSERVASI DAN PENAMPUNGAN DALAM PENANGGULANGAN COVID-19 DI PULAU GALANG, KOTA BATAM, PROVINSI KEPULAUAN RIAU

INOVASIPERAN BPPW KALIMANTAN TIMUR DALAM PENGEMBANGAN SEKTOR AIR MINUM DAN SANITASI DI KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA DAN KABUPATEN KUTAI TIMUR

INFO BARUPAMSIMAS MENYEHATKAN WARGA KABUPATEN SERANG

INFO BARUDAMPAK COVID-19 TERHADAP PERLUASAN POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG

INFO BARUKUNJUNGAN KERJA KE PLBN MOTAAIN

INFO BARUMONITORING PEMBANGUNAN UIN MATARAM DAN PASAR RENTENG

INFO BARUPELETAKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN SANIMAS DI DESA PELITA KANAAN

INFO BARUMONITORING PEMBANGUNAN HUNTAP POMBEWE

INFO BARUPENATAAN KAWASAN AIR SANTRI KABUPATEN BANJAR

INFO BARUPENANGANAN DAMPAK BANJIR DI KOTA SAMARINDA

LENSA CKKUNJUNGAN PRESIDEN RI KE PEMBANGUNAN RENOVASI MASJID ISTIQLAL

LENSA CKSERAH TERIMA JABATAN PEJABAT PIMPINAN TINGGI PRATAMA DAN PEJABAT ADMINISTRATOR

DAFTAR ISI

03

12

26

20

08

13

22

14

32

30

25

10

11

15

16

17

18

BERITA UTAMADITJEN CIPTA KARYA TETAP LAKSANAKAN PEMBANGUNAN DI TENGAH PANDEMI

EDITORIAL Kejar Target 10.000 Prasarana Pendidikan di Era New Normal

LIPUTAN KHUSUSPROGRES CAPAI 89%, RENOVASI MASJID ISTIQLAL DITARGETKAN SELESAI AKHIR JUNI 2020

04

Pembangunan Fasilitas Observasi/Penampungan/Isolasi untuk Pengendalian Infeksi Penyakit Menular di Pulau Galang

09

28

ANDA PERLU TAHUORGANISASI DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

Page 3: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03

BULETIN

EDITORIAL

Menuju Satu Data Pembangunan Infrastruktur Permukiman

Pada tanggal 12 Juni 2019, Presiden Jokowi resmi menandatangani Perpres No. 39 Tahun

2019 tentang Satu Data Indonesia. Kebijakan Satu Data Indonesia adalah sistem tata kelola data pemerintah untuk menghasilkan data yang akurat, mutakhir, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan, serta mudah diakses dan dibagipakaikan antar Instansi Pusat dan Instansi Daerah melalui pemenuhan standar data, metadata, interoperabilitas data, dan menggunakan kode Referensi dan data Induk. Oleh karena itu kebijakan Satu Data Indonesia diyakini akan mendorong sinkronisasi data antar lembaga pemerintah pusat maupun daerah karena referensi pengumpulan data yang telah terstandarisasi.

Direktorat Keterpaduan Infrastruktur Permukiman, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Kementerian PUPR, memulai program ‘Satu Data Pembangunan Infrastruktur’

sejak tahun 2008. Sejak tahun 2018 sampai dengan tahun 2019, pengisian data dalam sistem informasi di lingkungan Ditjen Cipta Karya dilakukan secara terpadu dan diimplementasikan melalui kegiatan pembinaan satu data oleh Balai PPW kepada Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota selaku Produsen Data. Melalui mekanisme ini, diharapkan setiap sistem informasi terintegrasi yang data di dalamnya tidak berdiri sendiri serta dapat dipergunakan bersama untuk kepentingan pengambilan kebijakan Ditjen Cipta Karya. Pada tahun 2019 Ditjen Cipta Karya mendapatkan predikat Proactive (tertinggi di antara seluruh Unit Organisasi di lingkungan Kementerian PUPR) untuk tingkat kematangan Pengelolaan Data berdasarkan hasil penilaian Pusdatin Kementerian PUPR. Penghargaan ini menjadi cambuk agar Ditjen Cipta Karya terus berupaya melakukan sinergi data untuk kemajuan Indonesia.

PELINDUNGDanis H. Sumadilaga

PENANGGUNG JAWABT. Iskandar

DEWAN REDAKSIEdward Abdurrachman, Diana Kusumastuti,

Prasetyo, Didiet A. Akhdiat, Yudha Mediawan, Andreas Wibowo,

Iwan Suprijanto

PEMIMPIN REDAKSIAswan Nizar

PENYUNTING REDAKSICahyani Kusrianingsih, Daniel, Ary

Prasetyo, Indah Raftiarty ER, Astaf Aji Pranaya

BAGIAN PRODUKSIRizqiah Darmawiasih, Bramanti Nawang

Sari, Dewi Savitri, Ari Iswanti

SEKRETARIATFajar Drestha Birawa, Harniati Ulfah,

Muljihad Nur Muharom

KONTRIBUTORSri Murni Edi K, Airyn Saputri Harahap, Marsaulina Pasaribu, Kusumawardhani,

Muhammad Rizat Abidin, Meike Kencanawulan, Fajar Santoso Hutahean, Maryoko Hadi, Ade Syaiful Rachman, J.

Wahju Kusumosusanto, Irwan Leo Putra Harahap, Oscar R. Siagian, Cut Nourhusnul

Akhirina

ALAMAT REDAKSIJl. Pattimura No.20, Kebayoran Baru 12110,

Telp/Fax: 021-7245754

CIPTAKARYA 2019 | SEPTEMBER | 03

www.ciptakarya.pu.go.id

Ditjen Cipta Karya

@ditjenciptakarya

Ditjen Cipta Karya

@ditjenck

Redaksi menerima saran maupun tanggapan terkait bidang Cipta Karya ke email [email protected] atau saran dan pengaduan di www.pu.go.id

COVER: Infografis satu data Cipta Karya

EDITORIAL

PELINDUNGDanis H. Sumadilaga

PENANGGUNG JAWABT. Iskandar

DEWAN REDAKSIEdward Abdurrachman,

Diana Kusumastuti,Prasetyo, Didiet A. Akhdiat,

Yudha Mediawan, Andreas Wibowo,Iwan Suprijanto

PEMIMPIN REDAKSIAswan Nizar

PENYUNTING REDAKSICahyani Kusrianingsih, Daniel, Ary

Prasetyo, Indah Raftiarty ER,Astaf Aji Pranaya

BAGIAN PRODUKSIIbrahim Nirwanpatra,

Bramanti Nawang Sari, Dewi Savitri, Ari Iswanti,

Rizqiah Darmawiasih

SEKRETARIATHarniati Ulfah, Fajar Drestha Birawa

Muljihad Nur Muharom

KONTRIBUTORAiryn Saputri Harahap, Marsaulina

Pasaribu, Kusumawardhani,Muhammad Rizat Abidin,

Meike Kencanawulan, Fajar Santoso Hutahean,

Maryoko Hadi, Ade Syaiful Rachman, J. Wahju Kusumosusanto,

Oscar R. Siagian, Cut Nourhusnul Akhirina

ALAMAT REDAKSIJl. Pattimura No.20, Kebayoran Baru 12110,

Telp/Fax: 021-7245754

Dunia pendidikan mengalami tantangan berat di masa pandemi COVID-19, tidak hanya

dari sulitnya kegiatan belajar mengajar tanpa melalui tatap muka secara langsung, namun juga realisasi pembangunan dan rehabilitasi 10.000 sekolah, madrasah, dan lanjutan KDP PTN/PTKIN di seluruh Indonesia (2019-2024) turut terdampak. Proses pembangunan dan rehabilitasi prasarana pendidikan kini wajib menerapkan protokol kesehatan guna mencegah terjadinya penularan COVID-19 di lapangan atau yang disebut new normal, seperti menjaga jarak fisik, pembagian masker kepada pekerja, pengecekan suhu, penyemprotan disinfektan, penyediaan ruang isolasi, penyediaan hand sanitizer, dan fasilitas cuci tangan serta Inmen PUPR Nomor 02/IN/M/2020 tentang Protokol Pencegahan Penyebaran COVID-19 dalam Penyelenggaraan Jasa Konstruksi.

Pekerjaan rehabilitasi sekolah, madrasah, dan PTN/PTKIN dilakukan oleh Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya dengan mengacu pada Peraturan Presiden Nomor 43 tahun 2019 tentang Pembangunan, Rehabilitasi, atau renovasi Pasar Rakyat, Prasarana Perguruan Tinggi, dan Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah. “Kita lanjutkan pembangunan sarana pendidikan guna mendukung peningkatan kualitas SDM. Manfaatkan fasilitas yang sudah dibangun. Generasi

mendatang harus lebih pintar karena fasilitasnya lebih baik,” kata Menteri PUPR.

Untuk saat ini, hasil pekerjaan dapat dilihat diantaranya yaitu rehabilitasi dan rekonstruksi Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Ilmu Politik (STISIP) Amal Ilmiah Yapis Wamena yang rusak akibat aksi massa yang terjadi pada 23 September 2019 lalu, pembangunan Gedung Rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram yang ditargetkan selesai sebelum akhir Juni 2020, serta lanjutan pembangunan Gedung Laboratorium dan Bengkel Elektro Politeknik Negeri Padang yang sempat terhenti pada tahun 2016.

Untuk Gedung laboratorium dan Bengkel Elektro telah diserah-kelolakan kepada Politeknik Negeri Padang pada bulan Februari 2020 untuk segera dapat dimanfaatkan untuk kegiatan belajar mengajar melalui skema tatanan normal baru atau new normal.

Upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas SDM dari sisi infrastruktur pendidikan ditujukan agar pelajar dapat melanjutkan menuntut ilmu dengan baik pasca berakhirnya pandemi. Kita semua berharap generasi mendatang dapat memetik hikmah dari pandemi ini dan siap menghadapi ujian serupa di masa mendatang, hal ini pun sejalan dengan tema Hari Pendidikan Nasional yaitu ‘Belajar dari COVID-19’. q

Kejar Target 10.000 Prasarana Pendidikan di Era New Normal

Cover : Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram, NTB

Page 4: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 04

Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan Di Tengah Pandemi

PEMBANGUNAN PERBATASAN, TERMUAT DALAM POIN KETIGA DARI NAWACITA YAKNI MENEBALKAN PRASE MEMBANGUN INDONESIA DARI PINGGIRAN DENGAN MEMPERKUAT DAERAH-DAERAH DAN DESA DALAM RANGKA NEGARA KESATUAN. SESUAI DENGAN AMANAT PERATURAN PRESIDEN NOMOR 43 TAHUN 2019 TENTANG PEMBANGUNAN, REHABILITASI, ATAU RENOVASI PASAR RAKYAT, PRASARANA PERGURUAN TINGGI, DAN SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH.

Kementerian PUPR mendapatkan tugas tambahan untuk melakukan rehabilitasi

dan renovasi sekolah, madrasah, perguruan tinggi, pasar dan membangun sarana prasarana olahraga. Untuk melaksanakan tugas tersebut, Kementerian PUPR membentuk Pusat Pengembangan Sarana Prasarana Pendidikan, Olahraga

BERITAUTAMA

Page 5: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 05

dan Pasar (PSPPOP) di bawah Direktorat Jenderal Cipta Karya.

Kementerian PUPR terus berkomitmen dalam mendukung peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pembangunan dan rehabilitasi fasilitas pendidikan. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan fasilitas kampus merupakan bagian dari instruksi Presiden Joko Widodo kepada Kementerian PUPR untuk mempercepat pembangunan dan rehabilitasi 10.000 sekolah, madrasah, dan universitas di seluruh Indonesia.

Dalam masa pandemi COVID-19 ini pembangunan terus dilaksanakan sesuai protokol pencegahan COVID-19, seperti menjaga jarak fisik, pembagian masker kepada pekerja, pengecekan suhu, penyemprotan desinfektan, penyediaan ruang isolasi, penyediaan hand sanitizer dan fasilitas cuci tangan serta Inmen PUPR No 02/IN/M/2020 tentang Protokol Pencegahan Penyebaran COVID-19 dalam Penyelenggaraan Jasa Konstruksi.

Rehabilitasi STISIP Amal Ilmiah Yapis

Rehabilitasi dan rekonstruksi Sekolah Tinggi Ilmu Sosial Ilmu

Politik (STISIP) Amal Ilmiah Yapis Wamena yang rusak akibat aksi massa yang terjadi pada 23 September 2019 lalu. “Kita lanjutkan pembangunan sarana pendidikan guna mendukung peningkatan kualitas SDM salah satunya Gedung Pendidikan STISIP Amal Ilmiah Yapis Wamena. Manfaatkan fasilitas yang sudah dibangun. Generasi mendatang harus lebih pintar karena fasilitasnya lebih baik,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Saat ini rehabilitasi dan rekonstruksi STISIP Amal Ilmiah

Yapis yang dikerjakan sejak 13 Desember 2019 senilai Rp 54 miliar sudah rampung 100% dilaksanakan oleh PT Nindya Karya Tbk. Diharapkan dapat digunakan untuk perkuliahan tahun ajaran baru 2020/2021 secara new normal.

Lingkup pekerjaan rehabilitasi dan rekonstruksi STISIP Amal Ilmiah Yapis meliputi gedung utama, ruang kelas 4A, ruang kelas 4B, ruang kelas 4C, gedung LPM, gedung seminar, gedung auditorium, gedung rektorat, masjid, kantin, areal taman dan parkir.

BERITAUTAMA

Page 6: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 06

Selain menyelesaikan rehabilitasi dan rekonstruksi STISIP Amal Ilmiah Yapis, Kementerian PUPR juga telah melakukan perbaikan 6 fasilitas umum di Jayapura dan Wamena lain yang ikut rusak akibat aksi massa. Fasilitas umum di Jayapura yang diperbaiki yakni Aula Majelis Rakyat Papua (MRP) selesai 100%, Gedung BLK Kelas II Abepura selesai 100% dan Gedung KPU progres pembangunan 80%. Sementara di Wamena meliputi Pasar Wouma selesai 100%, Gedung KUA selesai 100% dan rehabilitasi 403 unit ruko sisa 40 unit dalam masa pengerjaan.

Pembangunan Gedung Rektorat UIN Mataram Selesai Akhir Juni 2020Untuk mendukung persiapan kegiatan belajar mengajar pada tatanan kehidupan baru (New Normal), Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) NTB Direktorat Jenderal Cipta Karya tengah menyelesaikan pembangunan Gedung Rektorat Universitas Islam Negeri (UIN) Mataram. Saat ini progresnya telah mencapai 98,6 % tinggal menyelesaikan pekerjaan finishing dan ditargetkan selesai sebelum akhir Juni 2020.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan fasilitas kampus merupakan bagian dari instruksi Presiden Joko Widodo kepada Kementerian PUPR untuk mempercepat pembangunan dan rehabilitasi 10.000 sekolah, madrasah, dan universitas di seluruh Indonesia.

“Dengan selesainya fasilitas kampus ini diperlukan untuk mahasiswa sebagai bagian dari program pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul,” katanya.

Pembangunan Gedung UIN Mataram yang terletak 5,5 km dari Kota Mataram, NTB

tersebut dikerjakan selama 284 hari kalender dengan anggaran sebesar Rp. 37,1 miliar dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tahun 2019 oleh kontraktor pelaksana PT. Damai Indah Utama.

Adapun lingkup pekerjaan pembangunan Gedung Rektor UIN Mataram tersebut meliputi pekerjaan struktur, arsitektur, mekanikal dan elektrikal, bangunan penunjang, dan pekerjaan sarana dan prasarana luar. Adapun Luas bangunan 7.004 m2 dan luas landsekap 4.332 m2

Gedung Laboratorium dan Bengkel Elektro Politeknik Negeri Padang Selesai DibangunKementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya melanjutkan pembangunan Gedung Laboratorium dan Bengkel Elektro Politeknik Negeri Padang yang mangkrak dari 1 lantai menjadi 3 lantai seluas 1.512 m2. Selain menyelesaikan konstruksi gedung, Kementerian PUPR juga menambahkan fasilitas penunjang seperti tram untuk difabel, CCTV, AC dan ruang kelas belajar. Pembangunan gedung senilai Rp 7,8 miliar ini dilakukan pada 2019 dan dapat diselesaikan dalam waktu 4,5 bulan.

BERITAUTAMA

Page 7: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 07

Gedung ini telah diserahkelolakan kepada Politeknik Negeri Padang pada 18 Februari 2020 untuk segera dapat dimanfaatkan untuk kegiatan belajar mengajar melalui skema tatanan normal baru atau new normal.

“Kami harap fasilitas ini dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk kegiatan belajar mengajar. Ini adalah wujud konkret dan bukti nyata dukungan Kementerian PUPR untuk SDM unggul Indonesia maju,” kata Kepala Pusat Pengembangan Sarpras Pendidikan, Olahraga dan Pasar Iwan Suprijanto.

Sementara Direktur Politeknik Negeri Padang Surfa Yondri mengucapkan terima kasih dan rasa syukur karena gedung yang pembangunannya sempat terhenti kini sudah selesai. “Terima kasih kepada Presiden Joko Widodo dan Kementerian PUPR yang telah menyelesaikan pembangunan gedung laboratorium dan bengkel elektro ini dan segera akan kita manfaatkan. Mudah-mudahan dengan adanya gedung ini kegiatan belajar mengajar dapat

ditingkatkan dan kapasitas gedung ini juga bisa menambah daya tampung kita di Politeknik Negeri Padang,” ucap Surfa.

Pembangunan Gedung Laboratorium dan Bengkel Elektro Politeknik Negeri Padang merupakan 1 dari 4 perguruan

tinggi di Sumatera Barat yang direhabilitasi dan rekonstruksi oleh Kementerian PUPR. Tiga perguruan tinggi lainnya adalah Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Batusangkar dan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh. q

BERITAUTAMA

Page 8: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 08

mendapatkan Hibah Insentif Desa (HID) Program Pamsimas melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Program Pamsimas merupakan platform pembangunan air minum dan sanitasi perdesaan yang dilaksanakan dengan pendekatan berbasis masyarakat. Khususnya di Kabupaten Serang, selain program Pamsimas yang didanai oleh APBN, pihak Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Provinsi ikut berkontribusi untuk memenuhi 100% air minum dan sanitasi perdesaan untuk masyarakat Provinsi Banten.

Saat ditemui di tempat yang berbeda, Kepala BPPW Banten Rozali Indra Saputra beberapa waktu lalu menyampaikan, program Pamsimas di Kabupaten Serang sangat memberikan value added nilai tambah yang sangat signifikan, mengingat masyarakat di beberapa wilayah Kabupaten Serang masih menggunakan air dari aliran sungai untuk keperluan mandi cuci kakus mereka sehari-hari. “Mengingat hal tersebut, kita harapkan permasalahan air yang dirasakan oleh masyarakat Kabupaten Serang dapat terselesaikan melalui program Pamsimas III ini,” tambah Indra.

Sementara, Pejabat Pembuat Komitmen Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum David Manurung mengatakan tujuan dari monitoring kegiatan Pamsimas ini yaitu untuk memastikan kesiapan desa dalam administrasi maupun teknis, serta survei titik lokasi yang akan dibangun infrastruktur program Pamsimas. “Kita harapkan dengan adanya program Pamsimas yang ada di Provinsi Banten, baik didanai oleh APBN maupun APBD dapat memenuhi 100% air minum di Kabupaten Tangerang,” tambah David. q

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA MELALUI BALAI PRASARANA PERMUKIMAN WILAYAH (BPPW) BANTEN MELAKSANAKAN MONITORING KEGIATAN PENYEDIAAN AIR MINUM DAN SANITASI BERBASIS MASYARAKAT (PAMSIMAS) DI KABUPATEN SERANG.

PENULIS: DAVID/AFQ/BPPWBANTEN

PAMSIMAS MENYEHATKAN WARGA KABUPATEN SERANG

Monitoring ini guna memastikan lokasi titik pembangunan infrastruktur Program

Pamsimas, Kesiapan Kelompok Keswadayaan Masyarakat (KKM) dalam pelaksanaan kegiatan Pamsimas, dan pemanfaatan yang akan dirasakan oleh masyarakat di beberapa titik Kelurahan dan Kecamatan di Kabupaten Serang.

Program Pamsimas telah memasuki fase ketiga (Pamsimas III) yang dilaksanakan pada kurun waktu 2016-2020, dengan target sasaran 12 desa baru yang akan dibangun Di Kabupaten Serang, dan 8 desa

INFOBARU

Page 9: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 09

PENULIS: BAYU/BEMBY-BPPW SUMSEL

DAMPAK COVID-19 TERHADAP PERLUASAN POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA PALEMBANG

INFOBARU

sebesar minus 8% oleh manajemen konstruksi. Deviasi tersebut merupakan selisih dari progres rencana dengan progres realisasi. Diketahui sampai dengan saat ini progres realisasi baru di angka 27% berdasarkan penghitungan oleh kontraktor

pelaksana, sedangkan 23% oleh manajemen konstruksi,” ujar Kepala BPPW Achmad Irwan Kusuma.

“Adapun permasalahan yang terjadi di lapangan baik teknis maupun non teknis, antara lain penurunan deviasi terhadap progres yang cukup besar. Hal ini dikarenakan ada beberapa kendala, yaitu terhambatnya pengiriman material yang sudah disetujui, seperti material penutup atap, penutup lantai (granit) yang disebabkan oleh pandemi COVID-19, kondisi cuaca yang buruk sehingga menyebabkan terhambatnya beberapa jadwal pemasangan ataupun pengecoran, serta kurangnya tenaga pekerja ahli yang didatangkan dari luar Kota Palembang akibat lockdown ataupun PSBB,” tutup Kusuma. q

KEPALA BALAI PRASARANA PERMUKIMAN WILAYAH (BPPW) SUMATERA SELATAN BERSAMA PEGAWAI MELAKUKAN KUNJUNGAN LAPANGAN TERKAIT KEGIATAN PEMBANGUNAN GEDUNG KULIAH I PROGRAM D4 KAMPUS BARU DAN PERLUASAN GEDUNG LABORATORIUM POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA DIDAMPINGI OLEH PELAKSANA LAPANGAN KONTRAKTOR PELAKSANA, TEAM LEADER DARI MANEJEMEN KONSTRUKSI (MK) DAN JUGA KONSULTAN SWAKELOLA DARI PUSAT (KMW), KAMIS (18/06/2020).

“Dari melakukan cross check tim, schedule pelaksanaan di

mana saat ini sudah memasuki minggu ke-27, didapati deviasi sebesar minus 7% oleh kontraktor pelaksana, sedangkan

Page 10: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 10

INFOBARU

Membangun dari perbatasan adalah misi dari Presiden Joko Widodo

(Jokowi), sehingga prioritas adalah pos lintas batas sebagai beranda terdepan yang menunjukkan kedaulatan bangsa. Hal ini disampaikan oleh Mendagri Tito Karnavian pada saat Rapat Pembahasan Percepatan Pembangunan Ekonomi Kawasan Perbatasan di Motaain Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur.

“Presiden Jokowi ingin agar PLBN tidak hanya digunakan untuk mengecek perlintasan orang dan barang, tapi juga menjadi etalase serta sentra industri. Selain itu, Presiden Jokowi juga ingin mengembangkan zona pendukung PLBN Motaain menjadi kawasan ekonomi kedua setelah Ibu Kota Provinsi

NTT yaitu Kupang,” tutur Mendagri Tito Karnavian.

Menkopulhukam Mahfud MD, di sela-sela rapat juga menyampikan bahwa wilayah perbatasan merupakan beranda negara sehingga perlu dijaga dan dipelihara dengan baik. PLBN Motaain yang telah dibangun oleh Kementerian PUPR berupa sarana dan prasarana adalah untuk mendukung kegiatan di perbatasan. Hal ini selaras dengan kebijakan presiden untuk membangun daerah perbatasan.

Selesai rapat, Menkopulhukam dan Mendagri beserta para peserta rapat melakukan peninjauan lapangan di kawasan PLBN Motaain. Kegiatan ini diawali dengan penanaman pohon oleh Menkopulhukam dan Mendagri di kawasan PLBN Motaain. q

MENTERI KOORDINATOR BIDANG POLITIK HUKUM DAN KEAMANAN MAHFUD MD, DAN MENTERI DALAM NEGERI TITO KARNAVIAN, DIDAMPINGI DIREKTUR JENDERAL CIPTA KARYA DANIS H. SUMADILAGA, MELAKUKAN KUNJUNGAN KERJA KE PLBN MOTAAIN NUSA TENGGARA TIMUR, GUNA MENINJAU PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI KAWASAN PERBATASAN, KAMIS (18/06/2020).

PENULIS: SANDRIA /BPPWNTT

KUNJUNGAN KERJA KE PLBN MOTAAIN

Page 11: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 11

PENULIS: FHR-ANG/BPPWNTB

MONITORING PEMBANGUNAN UIN MATARAM DAN PASAR RENTENG

DI AWAL ERA NEW NORMAL INI, KEPALA BPPW NUSA TENGGARA BARAT IKA SRI REJEKI, YANG DIDAMPINGI KASI PELAKSANAAN INDRA JULIRAF, KASATKER PELAKSANA WILAYAH APRIALELY NIRMALA, DAN PPK PSPPOP PURWANTO JOKO ASTRIYO, MELAKUKAN MONITORING DAN EVALUASI PADA PEMBANGUNAN GEDUNG REKTORAT UIN MATARAM DAN PASAR RENTENG DI KABUPATEN LOMBOK TENGAH, SELASA (02/06/2020).

dan ditargetkan akan rampung di akhir Juni 2020.

“Sama halnya dengan pembangunan Pasar Renteng yang dilaksanakan secara MYC ini. Setelah mengalami kebakaran pada tahun 2018 lalu, Kementerian Perda-gangan mengusulkan pembangunan kembali kepada Kementerian PUPR dan mulai dilaksanakan pada akhir Desember 2019.

Ika mengungkapkan pembangunan Gedung Rektorat UIN Mataram merupakan pembangunan

MYC yang sudah dilaksanakan sejak Tahun Anggaran 2019 lalu. Setelah dikabarkan mangkrak selama 14 tahun, akhirnya pembangunan ini kembali dilanjutkan oleh Pusat Sarana dan Prasarana Pendidikan, Olahraga, dan Pasar (PSPPOP) Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) yang saat ini pembangunan sudah mencapai tahap akhir

INFOBARU

Dengan target pengerjaan selama 360 hari pelaksanaan, diharapkan pembangunan ini dapat ter-selesaikan tepat waktu,” tutur Ika.

Ika juga menginstruksikan kepada pihak pelaksana untuk tetap mematuhi prosedur pencegahan COVID-19 dalam berkerja. “Jangan lupa menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak dalam bekerja. Tentu saja dengan tidak melupakan tepat mutu, tepat waktu, dan tepat biaya,” tegas Ika. . q

Page 12: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 12

PELETAKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN SANIMAS DI DESA PELITA KANAAN

KEMENTERIAN PUPR TERUS BERPACU DALAM PEMBANGUNAN YANG CERDAS DAN BERMANFAAT TERUTAMA DALAM MENUN JANG SARANA PENDIDIKAN SESUAI AMANAT UNDANG-UNDANG

PENULIS: HJR/BPPW KALTARA

INFOBARU

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Utara (BPPW Kaltara) Dony

Fitriandy, melakukan peletakan batu pertama Pembangunan Sanimas Desa Pelita Kanaan Kecamatan Malinau Kota Kabupaten Malinau, Kamis (18/06/2020).

Dalam sambutannya, Kepala BPPW Kaltara Dony Fitriandy mengatakan, penggunaan

dana bantuan dari Pemerintah Pusat akan digunakan untuk membangun sarana prasarana sanitasi berupa Sistem Pengolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALDT), pendanaannya berasal dari anggaran Pemerintah Pusat yang dikombinasikan dengan pemerintah kabupaten dan swadaya masyarakat.

“Program Sanimas diprioritaskan kepada desa yang terkena

dampak stunting, mengurangi angka Buang Air Besar Sembarangan (BABS), kami harapkan masyarakat bisa berdaya di masa pandemi COVID-19,” kata Dony.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Malinau Tomy Labo mengatakan, menyambut baik program ini karena bisa mengubah pola hidup masyarakat dan memberikan lapangan kerja baru di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang. “Kami harap desa lain yang ada di Kabupaten Malinau juga mendapatkan program ini untuk mengurangi angka stunting di wilayah kami,” tutup Tomy. q

Page 13: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 13

PENULIS: RIAN - BPPW SULTENG

Koordinasi dan monitoring ini dilaksanakan setelah sebelumnya Kepala

BPPW menerima kunjungan audiensi dan monitoring anggota DPD RI Periode 2019-2024 Dapil Sulawesi Tengah di ruang kerjanya.

Ferdinand mengungkapkan, kegiatan kali ini bertujuan untuk melihat dan memantau sampai sejauh mana pelaksanaan pekerjaan pembangunan Huntap Pombewe, mulai dari progres pekerjaan, baik yang ada saat ini maupun target unit

MONITORING PEMBANGUNAN HUNTAP POMBEWE

GUNA MEMASTIKAN PEMBANGUNAN HUNIAN TETAP (HUNTAP) TERLAKSANA SESUAI DENGAN TARGET, KEPALA BALAI PRASARANA PERMUKIMAN WILAYAH (BPPW) SULAWESI TENGAH FERDINAND KANA LO MELAKSANAKAN KOORDINASI SEKALIGUS MONITORING PEMBANGUNAN HUNTAP POMBEWE, KAMIS (11/06/2020).

INFOBARU

terbangun sampai akhir bulan ini. Selain itu, Kepala BPPW juga membahas permasalahan jaringan air bersih untuk rumah-rumah terbangun tersebut, kemudian permasalahan dan kendala yang dihadapi serta solusi apa yang akan ditempuh untuk menyelesaikan permasalahan dan kendala tersebut.

Meskipun koordinasi dan monitoring ini dilaksanakan di tengah masa pandemik COVID-19, namun tetap memperhatikan dan menerapkan protokol pencegahan COVID-19. q

Page 14: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 14

PENATAAN KAWASAN AIR SANTRI KABUPATEN BANJAR

KEPALA BPPW KALIMANTAN SELATAN M. REVA SASTRODININGRAT, PADA JUMAT (05/06/2020) MELAKUKAN KUNJUNGAN KE CALON TAPAK PENATAAN KAWASAN AIR SANTRI DI KABUPATEN BANJAR.

Reva mengatakan hasil koordinasi dengan PMU, kegiatan loan tidak terdampak

dengan COVID-19 dan tetap berjalan dengan normal, seyogyanya kegiataan penataan kawasan air santri ini dapat terlaksana sesuai target lelang kisaran Juli 2020.

Reva melanjutkan substansial penataan kumuh air santri sudah cukup kuat menjadi ikon Kabupaten Banjar dengan latar belakang Kabupaten Banjar yang religi dan lokasinya diidentifikasi adalah lokasi PENULIS: HRD KALSEL

INFOBARU

kumuh. Komponen pekerjaan sudah mengakomodir bidang Cipta Karya, dengan kegiatan penanganan tanggul penahan banjir, jalan baru, IPAL, IPAS, TPS 3R, ruang terbuka publik, serta dermaga.

Reva berharap selain pengurangan kawasan kumuh kegiatan penataan ini dapat mengubah wajah kawasan. “Kumuh bukan hanya mengubah wajah, namun mengubah sistem, kebiasaan, perilaku, dan santri mendapat hunian yang layak huni,” tegas Reva.q

Page 15: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 15

PENULIS: UMI/BALAI-PPW KALTIM

15 RT yang terdampak hingga saat ini tidak ada warga yang mengungsi. Sisanya, 1 unit di posko pengungsian Kelurahan Sidodadi yang ketinggian genangan mencapai 10-25 cm dengan jumlah pengungsi 94 jiwa, termasuk 11 balita dan 5 lansia.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Tanggap Darurat BPPW Kali-mantan Timur Basuki Suwarno, mengungkapkan bahwa bencana banjir menjadi permasalahan utama di Kota Samarinda, sampai tanggal 28 Mei 2020 sudah 13.623 KK dan 44.678 jiwa terdampak banjir.

Tanggap Darurat BPPW Kalimantan Timur telah membangun hidran umum dan suplai air minum di beberapa dapur umum dan pengungsian warga dengan dukungan mobil tangki air kapasitas 4.000 liter untuk memasok kebutuhan air minum bagi warga terdampak banjir di Kelurahan Sempaja Timur, Kelurahan Temindung Permai, Kelurahan Gunung Lingai,

PENANGANAN DAMPAK BANJIR DI KOTA SAMARINDA

dan Posko Ruhui Rahayu di Kelurahan Sidodadi. Basuki juga berharap semoga apa yang telah dilakukan oleh Tanggap Darurat BPPW Kalimantan Timur dapat bermanfaat dan membantu masyarakat yang sedang mengalami bencana banjir.

Kepala BPPW Kalimantan Timur Sandhi Eko Bramono mengungkapkan, ucapan prihatin atas banjir yang terjadi di Kota Samarinda, terlebih lagi karena banjir terjadi saat Hari Raya Idul Fitri 1441 H. Sandhi juga berharap agar bantuan berupa hidran umum dan air minum yang telah disediakan oleh BPPW Kalimantan Timur dapat benar-benar bermanfaat bagi para korban terdampak banjir, dan tidak ada hujan deras dalam waktu dekat lagi agar tidak terjadi banjir susulan.

Sandhi juga menghimbau kepada masyarakat yang terdampak banjir agar tetap menjaga kebersihan dan menerapkan perilaku hidup sehat dan bersih, seperti mencuci tangan menggunakan sabun dan air yang mengalir. Untuk menghindari terjadinya berbagai penyakit yang tidak diinginkan, terlebih lagi saat ini Kota Samarinda berada dalam musim hujan yang rentan dengan penyakit seperti demam berdarah atau diare. q

HUJAN YANG TERUS MENGGUYUR KOTA SAMARINDA SEJAK HARI SABTU MALAM, MENYEBAB KAN AIR MELUAP DAN TERJADINYA BANJIR DI BEBERAPA TITIK LOKASI DI KOTA SAMARINDA.

INFOBARUINFO

BARU

Tingginya genangan banjir membuat masyarakat yang rumahnya tergenang oleh banjir terpaksa harus pindah

sementara ke pengung sian. Oleh sebab itu, pada hari Rabu (28-29/05/2020), BPPW Kalimantan Timur secara sigap melakukan pemasangan hidran umum sebanyak 6 unit yang tersebar di 4 titik lokasi banjir Kota Samarinda yang turut terdam pak oleh banjir, yaitu 2 unit di pe ngun gsian sekaligus dapur umum Perumahan Bengkuring, Kelu rahan Sempaja Timur yang ketinggian genangan mencapai 30-60 cm dengan jumlah 34 jiwa pengungsi.

Selanjutnya, 2 unit di pengungsian dan dapur umum Kelurahan Temindung Permai yang ketinggian genangan mencapai 10-120 cm dengan jumlah pengungsi 100 jiwa. Sementara 1 unit di Kelurahan Gunung Lingai yang ketinggian genangan mencapai 20-40 cm, meskipun di lokasi tersebut terdapat sebanyak

Page 16: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 16

Kunjungan Presiden RI Ke Pembangunan Renovasi Masjid Istiqlal

Kunjungan Presiden RI Ke Pembangunan Renovasi Masjid Istiqlal

LENSACK

Page 17: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 17

LENSACK

Serah Terima JabatanPejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan

Pejabat Administrator Ditjen Cipta Karya

Serah Terima JabatanPejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan

Pejabat Administrator Ditjen Cipta Karya

Page 18: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 18

PELAKSANAAN SANIMAS PADAT KARYA BENGKULU DI TENGAH PANDEMI COVID-19

PENULIS: MEMODEN H PRAJA

Untuk mengatasi hal tersebut serangkaian kebijakan telah dilakukan pemerintah

guna meringankan masyarakat dalam menghadapi COVID-19, mulai dari pemberian bantuan langsung tunai hingga keringanan beban pajak dan biaya tanggungan bagi masyarakat terdampak COVID-19. Di lingkungan Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR sendiri salah satu langkah yang telah dilaksanakan adalah dengan melakukan pembangunan Infrastruktur Kerakyatan melalui Skema Program Padat Karya. Padat karya merupakan kegiatan pembangunan proyek yang lebih banyak menggunakan tenaga manusia jika dibandingkan dengan tenaga mesin. Tujuan utama dari program padat karya adalah untuk membuka lapangan kerja bagi keluarga-keluarga miskin atau kurang mampu

yang mengalami kehilangan penghasilan atau pekerjaan tetap. Selain itu program padat karya dimaksudkan untuk memberi lapangan kerja terutama yang kehilangan pekerjaan pada masa sulit, Sehingga dapat mengurangi angka pengangguran.

Salah satu contoh bentuk dari pekerjaan padat karya di lingkungan Direktorat Jenderaal Cipta Karya Kementerian PUPR yang dilaksanakan Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Bengkulu adalah program SANIMAS yang diselenggarakan melalui bentuk pemberdayaan dan partisipasi masyarakat langsung.

Penyelengaraan Program SANIMAS dilatarbelakangi adanya arus urbanisasi perkotaan yang terus mengalami peningkatan yang menyebabkan proporsi penduduk perkotaan meningkat secara tajam.

SEJAK MENYEBARNYA CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) DI INDONESIA, BANYAK MASYARAKAT BERPENGHASILAN RENDAH (MBR) MENGALAMI DAMPAK YANG SIGNIFIKAN DI BIDANG PEREKONOMIAN. TUTUPNYA BEBERAPA TEMPAT USAHA MENJADIKAN MASYARAKAT MENJADI KESULITAN DALAM MEMENUHI KEBUTUHANNYA KARENA HARUS BERHENTI BEKERJA DAN TIDAK MENERIMA PENGHASILAN.

INOVASI

Page 19: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 19

Peningkatan populasi ini harus diimbangi dengan pemenuhan akses sanitasi layak, termasuk prasarana dan sarana limbah terutama untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Semakin mudah ketersediaan pada prasarana dan sarana air limbah domestik dan pemahaman tentang higienis, maka semakin kecil kasus terhadap penyebaran penyakit. Solusi dalam penyediaan prasarana dan sarana air limbah domestik diutamakan bagi MBR di lingkungan padat penduduk dan rawan sanitasi adalah dengan kegiatan Sanitasi Berbasis Masyarakat (SANIMAS).

Secara keseluruhan, keterlibatan masyarakat dalam implementasi Program SANIMAS adalah sebagai subyek (pelaku utama program). Masyarakat sasaran dengan didampingi Fasilitator, akan melakukan analisa situasi dengan mengangkat kondisi sosial masyarakat sasaran, memunculkan kebutuhan akan permasalahan kondisi rawan sanitasi, untuk dilakukan kegiatan perencanaan perbaikan sarana sanitasi secara mandiri melalui program SANIMAS. Adapun kegiatan tersebut dilakukan mulai dari tahap persiapan, perencanaan, pelaksanaan, dan tahap pasca konstruksi.

Di Provinsi Bengkulu sendiri, program SANIMAS di masa Pandemi ini dilaksanakan melalui 2 kegiatan yaitu Sanimas

Reguler (Sanreg) dan Sanitasi Perdesaan (Sandes) yang dilaksanakan di 17 desa dan mampu menyerap sebanyak 212 tenaga kerja yang bersumber dari desa sasaran.

Di tengah masa pandemi Covid19, pelaksanaan program SANIMAS (Sanreg dan Sandes) di Provinsi Bengkulu dilaksankaan dengan selalu memperhatikan protokol pencegahan COVID-19 sesuai dengan yang terdapat dalam Surat Edaran Direktur Jenderal Cipta Karya Nomor 19/SE/DC/2020 tentang Tata Cara Pencegahan dan Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dalam pelaksanaan kegiatan Padat Karya. Adapun beberapa kegiatan Sanimas yang diselenggarakan di Provinsi Bengkulu yaitu prasarana mandi, cuci, kakus (MCK), instalasi pengelolaan air limbah (IPAL) komunal, IPAL kombinasi

dengan MCK, dan sambungan rumah (SR).

Untuk Sanimas Reguler ditargetkan mampu melayani minimal 70 KK per desanya sehingga nantinya akan ada 490 KK yang terlayani dari program Sanimas Reguler tahun 2020. Sedangkan untuk Sanitasi Perdesaaan yang dilaksanakan di 10 desa sasaran nantinya akan mampu melayani 35 rumah perdesanya atau sekitar 350 rumah akan terlayani dari program sanitasi Perdesaan di Provinsi Bengkulu tahun anggaran 2020.

Melalui kegiatan Sandes dan Sanreg tersebut masyarakat desa yang kehilangan pekerjaan atau tidak dapat bekerja di masa penyebaran Covid 19 menjadi tertolong karena dapat menerima upah dari pelaksanaan pekerjaan program SANIMAS.

Selain memberikan fasilitas infrastruktur sanitasi dan meningkatkan penghasilan dan kesejahteraan masyarakat desa, program SANIMAS juga memberikan bimbingan kepada masyarakat untuk dapat berprilaku hidup bersih dan sehat di tengah masa pandemi COVID-19. Masyarakat diajarkan untuk melakukan cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah beraktifitas. q

* Penulis adalah Penyusun Bahan Publikasi BPPW Bengkulu

INOVASI

Page 20: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 20

Masjid Pangeran Suryansyah, Rawa Sari, Dermaga Pasar Ikan RK Ilir,kampung Hijau Sungai Bilu, Penataan Kawasan Sungai Basirih, Taman 0 Kilometer Sungai Martapura dan lainnya sebagai sarana infrastruktur pendukung Kota Sungai.

Pembangunan tersebut sangat membantu kembali revitalisasi sungai dan kegiatan ekonomi; sempat moda transportasi sungai mati akibat berpindah ke matra darat namun seiring pembangunan siring-siring

CIPTA KARYA DUKUNG PERCANTIK SUNGAI SEBAGAI WAJAH KOTA BANJARMASIN

SUNGAI MERUPAKAN HAL YANG TAK TERPISAH DARI BAGIAN HIDUP ORANG BANJAR DIMANA SELURUH KEGIATAN DAN KEBUDAYAAN MASARAKAT KOTA SERIBU SUNGAI TAK TERPISAHKAN DARI TRANPORTASI,, MODA EKONOMI GAYA HIDUP, BAHKAN RITUS SPIRITUAL TAK HERAN SENIMAN BANJAR FADLY ZOUR MENGGAMBARKANNYA DALAM GUBAHANNYA YANG BERJUDUL PAMBATANGAN (TEPI SUNGAI) TERSEBUT.

PENULIS: HARDIAN*

apapun hal positif, termasuk menikmati sungai di pagi, sore, malam hari, sambil kumpul kumpul bersama handai taulan sembari menyeruput kopi untuk menikmati suasana sungai yang menjadi tempat yang representatif untuk ekshibisi” ujar pria berkacamata tersebut.

Sebelumnya Ditjen Cipta Karya dengan dana APBN telah membangun sarana sarana pendukung Kota Sungai tersebut seperti siring sungai Martapura, siring kampung Arab, Siring

Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Selatan Muhammad

Reva sastrodiningrat mengatakan hal ini untuk mendukung visi Walikota Banjarmasin Ibnu Sina yang mempunyai cita cita menjadikan sungai sebagai beranda depan atau Water Front City.

“Ya warga dapat menikmati sore hari olahraga santai, bersepeda,ada pentas-pentas kesenian maupun olahraga, dan

INOVASI

Page 21: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 21

warga kembali memakai klotok (transportasi sungai massal) untuk melakukan perjalanan maupun berwisata karena sisi sungai sebagai tempat menambat menjadi lebih menarik dan lebih mudah untuk menaiki klotok tersebut.

Selain itu Pasar terapung yang ikonik menjadi mudah dijangkau karena pada hari minggu pasar tersebut pindah dilokasi siring tandean yang pembangunannya hasi kerjasama APBN Cipta Karya, Bina Marga, SDA, Pemerintah Provinsi dan Kota.

Amang Adul salah seorang pe-mi lik usaha klotok menga ta-kan sejak transportasi sungai kembali menggeliat kita bisa mengantongi untung 300 ribuan sehari,

penjual dipasar terapung juga terdampak karena akses lebih mudah pengunjung bertambah keuntungan pun menjadi berlipat.

“Awalnya kita dari terapung alalak disuruh pindah kesini sama Pemerintah karena disana sepi dan susah dijangkau sungainya, sekarang kita dapat tempat strategis sungai ditengah kota dengan pemandangan bagus dan pendatang akhir pekan yang mencapai ribuan yang berdampak pada naiknya

pendapatan” ujar acil Ida salah satu pedagang di pasar terapung.

Kepala BPPW Reva mengatakan tahun ini kembali melakukan Kawasan pinggir sungai di Kelayan Barat atau RK 3, peker-jaan sudah terkontrak pada akhir April 2020 lalu namun sempat mandek karena pandemic corona, “Kegiatan didanai dengan dana APBN,saat ini progress kegiatan diangka 15%, kegiatan dilaksanakan secara multi-year diperkirakan selesai Juni 2021 mendatang” ujar Reva.

Item pekerjaan yang dilaksanakan yaitu titian beton sepanjang jalan pinggiran sungai

sekitar 400 m, drainase, ruang terbuka public berupa area futsal, mini teater dan plaza, wc umum dan vegetasi.

Selain itu BPPW akan melakukan penanganan air limbah (sanitasi) terhadap 330 kepala keluarga disini, bekerja sama dengan PD PAL Kota Banjarmasin. Fokus kita di Cipta Karya selain penanganan kumuh hingga 0% kita juga punya target menangani sanitasi 100% dan air bersih 100%. “untuk air bersih Kota Banjarmasin sendiri sudah mencapai target universal 100%” terang Reva.

Rifqinizamy Karsayuda Anggota DPR RI Komisi V dari PDI-Perjuangan yang sempat menginspeksi kegiatan pembangunan RK3 Kawasan Kelayan Barat Bersama Kepala BPPW Kalsel tersebut mengatakan Penanganan Kumuh pada Kawasan pinggir Sungai selain untuk menegaskan positioning Banjarmasin sebagai Kota Sungai juga untuk mewujudkan Pinggiran sungai sebagai wajah kota.  “tentunya pembangunan juga harus mengedepankan estetika dan identitas daerah yang ikonik sehingga proses branding Kota Banjarmasin ini berjalan dengan baik” sebut Rifqi. q

*(Penulis adalah adalah Penyusun Bahan Publikasi BPPW Kalsel)

Page 22: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 22

INOVASI

Berangkat dari angka penularan Covid-19 yang terus bertambah setiap harinya dan

perlunya penanganan segera, maka dibangunlah fasilitas observasi dan penampungan yang diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2020 tentang Pembangunan Fasilitas Observasi dan Penampungan Dalam Penanggulangan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) atau Penyakit Infeksi Emerging di Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau.

Sesuai dengan Peraturan Presiden tersebut, pembangunan fasilitas observasi yang dipilih adalah berlokasi di Pulau Galang, Kota

Fasilitas Observasi dan Penampungan Dalam Penanggulangan Covid-19di Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau

PENULIS: SUNARTO*

Batam, Provinsi Kepulauan Riau dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kepulauan Riau mendapatkan tugas khusus dalam mewujud-kan pembangunan fasilitas observasi tersebut. Melakukan pembangunan fasilitas observasi from zero to something bukanlah hal yang mudah, namun demi terwujudnya fasilitas observasi, semua pihak terlibat seperti Kementerian PUPR Kementerian Kesehatan, TNI, Polri Kota Batam, serta pihak-pihak pendukung lainnya seperti BP Batam bekerja sama untuk melakukan percepatan pembangunan fasilitas observasi tersebut.

Berbagai alternatif titik lokasi di kawasan Pulau Galang direncanakan dan dibahas bersama untuk mendapatkan alternatif titik lokasi terbaik dengan melakukan analisis kawasan menggunakan kriteria-kriteria seperti topografi, area konservasi, ketersediaan air baku, dan lain sebagainya. Terkait dengan pemilihan penyedia jasa, telah dilakukan sesuai dengan pengadaan khusus yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah serta merujuk kepada Peraturan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/ Jasa Pemerintah Nomor 13 Tahun 2018 tentang

WHO (WORLD HEALTH ORGANIZATION) TELAH MENYATAKAN COVID-19 SEBAGAI PANDEMIK PADA TANGGAL 11 MARET 2020. ADAPUN KONDISI PENYEBARAN VIRUS CORONA DI INDONESIA SENDIRI MENGIKUTI DERET UKUR DIMANA HAL INI MENUNJUKKAN BAHWA ANGKA PENULARAN COVID-19 BERPOTENSI AKAN TERUS BERTAMBAH SECARA EKSPONENSIAL.

Page 23: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 23

INOVASI

Pengadaan Barang/ Jasa Dalam Penanganan Keadaan Darurat. Pembangunan fasilitas observasi dimulai pada awal Maret 2020 dengan pekerjaan stripping dan land clearing, serta tetap meminimalkan penebangan pohon sesuai dengan arahan Menteri PUPR.

Pembangunan fasilitas observasi dan penampungan dibagi menja-di dua zona, yaitu zona A dan zona B. Zona A adalah pekerjaan pembangunan fasilitas penunjang seperti mess petugas, mess perawat, mess dokter, gedung sterilisasi, gedung gizi, gedung laundry, gedung farmasi, gudang, dan power house. Pekerjaan pembangunan fasilitas penunjang tersebut dilakukan dengan merenovasi eks rumah sakit sinam. Sedangkan zona B adalah zona pembangunan baru untuk fasilitas observasi dan penampungan, yaitu ruang isolasi, ruang observasi 1 dan 2 lantai, bangunan pendukung

(laboratorium, ruang sterilisasi, instalasi kamar jenazah, pos jaga, dan power house), central gas medik, clean water tank, helipad, hingga penataan kawasan. Total ruang isolasi yang dibangun adalah berjumlah 20 beds. Sedangkan untuk total ruang observasi sendiri mencapai 340 beds. Tentunya spesifikasi pembangunan ruang isolasi dan observasi tersebut telah disesuaikan dengan standa ri-sasi dari Kementerian Kese hatan. Sebagai contoh untuk ruang isolasi sudah dilengkapi dengan teknologi tekanan udara negatif sebagai standar untuk pengendalian penyebaran infeksi virus.

Proses percepatan pembangunan fasilitas observasi dan penampungan tentunya tidak lepas dari pemilihan teknologi tepat guna didalam konstruksinya dikarenakan waktu yang singkat dan target penyelesaian yang begitu cepat. Teknologi konstruksi berupa

modular dan sandwich panel pun diadopsi dan diapli ka sikan untuk mencapai tujuan percepatan konstruksi. Teknologi konstruksi modular digunakan dalam pembangunan ruang observasi 2 lantai yang mempunyai kapasitas hingga 240 beds. Modular adalah bangunan yang terdiri dari komponen buatan/ rakitan pabrik (off site) untuk selanjutnya dirangkai menjadi panel modular. Sedangkan untuk pembangunan ruang isolasi dengan kapasitas 20 beds dan dua ruang observasi 1 lantai dengan total kapasitas 100 beds menggunakan sandwich panel.

Sandwich panel merupakan material bangunan yang memiliki struktur tiga lapis yang terdiri dari dua lembar bahan keras dan diantaranya terdapat lapisan isolasi. Semua bagian sandwich panel tersebut direkatkan dengan tekanan panas atau dingin tergantung pada fungsi elemennya. Metode konstruksi sandwich panel pun tergolong sangat cepat dan mudah, hanya dengan menggabungkan panel-panel tersebut seperti lego. Untuk pembangunan fasilitas penunjang di zona A sendiri menggunakan material bangunan seperti biasanya seperti papan GRC (Glass Reinforced Concrete) dan lain sebagainya dikarenakan pembangunan tersebut merupa-kan pekerjaan renovasi.

Page 24: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 24

INOVASI

Dalam mendukung pemanfaatan pembangunan fasilitas observasi dan penampungan tersebut, maka diperlukan dukungan penyediaan air bersih yang memadai untuk mencukupi area layanan fasilitas observasi beserta fasilitas penunjangnya. Penyediaan air bersih dilakukan dengan memasang pipa transmisi dari Waduk Monggak (Rempang) menuju ke Embung Kawasan Wisata Pulau Galang. Untuk dapat mencukupi kebutuhan air, maka dilakukan perluasan embung eksisting dari 0.082 ha menjadi 0.67 ha. Selanjutnya air dari embung tersebut diolah dengan menggunakan teknologi IPA struktur baja yang dibangun dengan kapasitas 5 ltr/ dtk dan dialirkan ke reservoir dengan kapasitas 50 m3. Melalui rumah genset dan pompa, air bersih dialirkan ke clean water tank yang terdapat di area fasilitas observasi dengan kapasitas 100 m3 x 2 yang selanjutnya akan dialiri ke fasilitas observasi beserta fasilitas penunjang lainnya.

Dalam sebuah proses konstruksi yang tergolong tidak biasa se-per ti pembangunan fasilitas obser vasi ini tentunya terdapat kendala maupun permasalahan yang dihadapi baik yang bersifat teknis maupun non teknis. Ada-pun salah satu kendala utama yang ditemui dalam proses per cepatan pembangunan fasilitas observasi adalah durasi kedatangan material di lokasi. Material yang didatangkan dari Jakarta dan dalam jumlah

yang cukup besar menjadi tan tangan tersendiri didalam mencari moda transportasi yang paling efektif dan efisien. Adapun skema awal pengiriman material-material tersebut adalah dengan menggunakan pesawat Hercules. Namun dikarenakan keterbatasan jumlah material yang dapat diangkut menjadikan moda ini kurang efektif. Dalam mengatasi masalah pengiriman material akhirnya diputuskan untuk menggunakan kapal cepat meskipun didalam perjalanannya sempat terkendala dengan kondisi cuaca yang kurang baik. Kendala tersebut membuat pro gres pelaksanaan tertinggal dari jadwal yang seharusnya. Melalui penambahan pekerja dan menam bah shift pekerjaan ketika material tiba di lokasi membuat ketertinggalan pekerjaan dapat diatasi.

Selama proses pembangunan fasilitas observasi dan

penampungan, terdapat beberapa kali kunjungan dalam rangka pengecekan sejauh mana perkembangan pembangunan observasi tersebut oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (empat kali kunjungan), Panglima TNI (tiga kali kunjungan), Kapolri (dua kali kunjungan), dan yang terakhir adalah kunjungan dari Presiden Republik Indonesia pada tanggal 1 April 2020 untuk melihat kesiapan dari fasilitas observasi.

Pada 6 April 2020, fasilitas observasi dan penampungan diresmikan yang ditandai dengan penekanan tombol secara simbolis oleh Pangkogabwilhan yakni terwujudnya fasilitas observasi tersebut menjadi hasil kerja nyata dari Kementerian PUPR sebagai bentuk pemenuhan tugas khusus yang telah diamanatkan dalam Peraturan Presiden Nomor 52 Tahun 2020. Keberhasilan pembangunan fasilitas observasi tidak lepas dari kerja sama yang sangat baik antara pihak-pihak yang terlibat didalam perjalanan pembangunan fasilitas tersebut. Diharapkan fasilitas yang terbangun tersebut dapat dipergunakan secara maksimal sesuai dengan kebutuhan dan tentunya semoga penyebaran virus corona akan segera menurun dan berhenti sehingga kondisi dapat berjalan dengan normal kembali. q

*Penulis bertugas sebagai Kepala Seksi Perencanaan pada BPPW Kalimantan Timur

Page 25: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 25

INOVASI

BBPW BABEL LANJUTKAN PELAKSANAAN PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH KOTA PANGKALPINANG

PENULIS: WOTTO *

Sementara Kepala BPPW Kepulauan Bangka Belitung Miarka Risdawati sangat mengharapkan bersama masyarakat Pemda menjaga kawasan yang telah nol (0) kumuh dipertahankan sehingga kedepan tidak kembali kumuh dengan mematuhi 7 indikator harus terpenuhi antara lain: kondisi bangunan (keteraturan, kepadatan dan kondisi fisik), jalan lingkungan, drainase lingkungan, air limbah, air bersih / air minum, pengelolaan persampahan, pengamanan bahaya kebakaran.

Hasan warga Opas Indah me-ngatakan melalui pembangunan yang telah ada warga sekitar sangat terbantu dalam kegiatan sehari-hari, pedagang bisa keli ling kampung, anak-anak bisa bermain dengan aman dengan adanya jalan inspeksi dan diberi pagar, mobil dan motor pengangkut sampah bisa langsung sampai rumah dimana dahulu adanya jalan kecil dan itupun dengan air yang tergenang dikala air laut pasang, dan mereka berjanji dengan pembangunan lanjutan sekarang mereka siap menjaga dan menggunakan infrastruktur terbangun sebagai mana mestinya.

Dari kegiatan-kegiatan yang di-lak sanakan Kementerian PUPR Kepu lauan Bangka Belitung mem-berikan dampak yang sangat besar dalam mendorong kemajuan dan perkembangan di provinsi ini, Kelurahan Opas Indah salah satunya baik melalui program KOTAKU (Kota Tannpa Kumuh), SANIMAS, PAMSIMAS maupun pembangunan regular dari BPPW Kepulauan Bangka Belitung. q

(Penulis adalah adalah Penyusun Bahan Publikasi BPPW Babel)

BALAI PRASARANA PERMUKIMAN WILAYAH (BPPW) KEPU-LAUAN BANGKA BELITUNG DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT (PUPR), LANJUTKAN PELAKSANAAN KEGIATAN PENINGKATAN KUALITAS PERMUKIMAN KUMUH KAWASAN OPAS INDAH GEDUNG NASIONAL KOTA PANGKAL PINANG, DIMANA KEGIATAN SEBELUMNYA TELAH DILAKSANAKAN TAHUN 2018 SEBAGAI UPAYA PEMERINTAH KOTA DAN PEME -RINTAH PUSAT UNTUK MENGURANGI KAWASAN KUMUH KHUSUNYA DI PROVINSI BANGKA BELITUNG. RABU 24/06/2020.

Dermawanto selaku PPK PKP BPPW Kepulauan Bangka Belitung menjelaskan kegiatan

tahun 2020 ini meliputi antara lain: struktur, pekerjaan gapura (2 unit), ruang terbuka hijau, jalan inspeksi dan pagar pengaman melalui dana APBN senilai 14 Miliar. Dermawanto berharap pembangunan ini sesuai waktu pekerjaan serta Serta dapat menuntaskan daerah kumuh di Opas Indah Kota Pangkalpinang. Dimana dengan pembangunan serupa di tahun 2018 dengan pembangunan tersebut bisa

mempermudah akses prasarana jalan, meningkatkan kehidupan sosial ekonomi nelayan di daerah sekitar, mempermudah akses pengangkutan ikan nelayan, akses masuk untuk pemadam kebakaran dan terakhir harapan PPK agar setelah selesainya pembangunan pihak Pemerintah Daerah Kota Pangkalpinang dapat berkolaborasi untuk normalisasi sungai sehingga membuat Kampung Opas semakin bersih, indah dan asri serta meningkatkan pola hidup sehat masyarakat sekitar.

Page 26: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 26

ANDA PERLUTAHU

ORGANISASI DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA

MENYELENGGARAKAN PERUMUSAN DAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN DI BIDANG PENYELENGGARAAN SISTEM PENYEDIAAN AIR MINUM, PENGELOLAAN AIR LIMBAH DOMESTIK, PENGELOLAAN DRAINASE LINGKUNGAN, DAN PENGELOLAAN PERSAMPAHAN, PENATAAN BANGUNAN GEDUNG, PENGEMBANGAN KAWASAN PEMUKIMAN, DAN PENGEMBANGAN SARANA PRASARANA STRATEGIS SESUAI DENGAN KETENTUAN PERATURAN PERUNDANG-UNDANGANAN.

Dr. Ir. Danis H. Sumadilaga M.Eng.Sc

Direktur JenderalCipta Karya

Page 27: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 27

ANDAPERLU

TAHU

Ir. T. Iskandar, M.T.

Ir. Prasetyo, M.Eng

Ir. Didet A. Akhdiat, M.Si

Iwan Suprijanto, S.T., M.T.

Dra. Yuni Erni Aguslin M.Si

Ir. Edward Abdurrachman, M.Sc

Ir. Yudha Mediawan, M.Dev. Plg

Ir. Diana Kusumastuti, M.T.

Ir. Dian Irawati, M.T.

Sekretaris Direktorat Jenderal Cipta Karya

Direktur Sanitasi

Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman

Direktur PrasaranaStrategis

Direktur KepatuhanIntern

Direktur Sistem dan Strategi Penye-lenggaraan Infrastruktur Permukiman

Direktur Air Minum

Direktur Bina Penataan Bangunan

Direktur Bina Teknik Permukiman dan Perumahan

Page 28: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 28

LIPUTANKHUSUSLIPUTANKHUSUS

Sebelumnya, renovasi Masjid Istiqlal yang mulai dikerjakan pada Mei 2019 ditargetkan rampung

sebelum bulan Ramadan 2020. Namun karena terjadi Pandemi COVID-19 dan diberlakukannya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) penyelesaian renovasi ini mundur 1,5 bulan.

“Renovasi Masjid Istiqlal dilaksanakan sesuai protokol pencegahan COVID-19, seperti menjaga jarak fisik, menggunakan masker, dan menghindari kerumunan serta Inmen PUPR No 02/IN/M/2020 tentang Protokol Pencegahan

Penyebaran Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dalam Penyelenggaraan Jasa Konstruksi jangan sampai pekerja konstruksi kita terpapar COVID-19. Masjid Istiqlal juga baru bisa digunakan setelah Pandemi COVID-19 berakhir,” ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Lingkup pekerjaan renovasi Masjid Istiqlal meliputi penataan kawasan, pekerjaan struktur, pe-ker jaan arsitektur, Mechanical Electrical Plumbing (MEP), peker-jaan interior dan signage dengan anggaran sebesar Rp 475 miliar.

Menteri Basuki menambahkan, “Saya minta betul-betul bahwa

PROGRES CAPAI 89%, RENOVASI MASJID ISTIQLAL DITARGETKAN SELESAI AKHIR JUNI 2020

DI TENGAH PANDEMI COVID-19 KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT (PUPR) MELALUI DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA TERUS BERKOMITMEN MENYELESAIKAN RENOVASI MASJID MASJID ISTIQLAL, SAWAH BESAR, JAKARTA PUSAT. SAAT INI PROGRES RENOVASI MASJID ISTIQLAL TELAH MENCAPAI 89% DAN DITARGETKAN SELESAI PADA AKHIR JUNI 2020.

Page 29: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 29

LIPUTANKHUSUS

LIPUTANKHUSUS

produk dalam negeri digunakan dalam Renovasi Istiqlal ini, setidaknya pabriknya ada di Indonesia, misalkan AC, furniture hingga lampu gantung.” ujar Basuki

Masjid Istiqlal memiliki luas area kawasan 91.629 meter persegi (tidak termasuk area sungai) dan luas bangunan masjid 80.948 meter persegi yang dapat menampung 200.000 orang. Pekerjaan penataan kawasan meliputi di antaranya adalah pengembalian Axis Monas dan perapihan Zoning Kawasan, perbaikan gerbang, penambahan plaza-plaza sebagai ruang publik, perbaikan riverfront sepanjang sungai, penambahan gedung parkir lapis 2 (basement), perbaikan kantin dan penambahan area PKL. Ruang-ruang parkir yang ada di permukaan kini dimanfaatkan sebagai taman hijau dan area publik. Bahkan di sisi sungai disediakan amphiteater untuk berbagai kegiatan pendukung.

Pekerjaan arsitektur mencakup pekerjaan fasad, lantai, dinding, kusen, jendela, pintu, ruang wudhu, toilet dan kamar mandi. Pekerjaan interior di antaranya adalah interior ruang salat utama, area VIP dan perkantoran

pengurus masjid. Pekerjaan MEP di antaranya adalah perbaikan sistem MEP keseluruhan bangunan, instalasi solar panel pada atap selasar, dan perbaikan tata pencahayaan interior dan eksterior. Pekerjaan signage meliputi pergantian signage gerbang, ruang luar dan interior.

Dalam melakukan renovasi, Menteri Basuki menekankan kepada kontraktor pelaksana untuk tidak hanya memaksimalkan fungsi Masjid Istiqlal sebagai tempat ibadah, tetapi juga memperhatikan arsitektur, seni, estetika, dan yang tidak kalah penting tetap

PROGRES CAPAI 89%, RENOVASI MASJID ISTIQLAL DITARGETKAN SELESAI AKHIR JUNI 2020

mempertahankan pada kaidah-kaidah cagar budaya bangunan masjid.

Renovasi Masjid Istiqlal ini adalah renovasi pertama dan terbesar sejak dibangun 41 tahun lalu yang merupakan tindak lanjut perintah Presiden Joko Widodo usai menerima kunjungan Perdana Menteri India Narendra Modi ke Masjid Istiqlal pada tanggal 30 Mei 2018 lalu. Renovasi ini dilaksanakan oleh PT Waskita Karya selaku kontraktor pelaksana dan PT Virama Karya selaku konsultan manajemen konstruksi. q

Page 30: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 30

Wakil Menteri PUPR Jhon Wempi Wetipo me-resmikan Pasa Ateh Bukit tinggi secara

virtual melalui telekonferensi pada Kamis (18/6/2020).

“Pasar merupakan ujung tombak aktivitas perdagangan dan sekaligus penggerak ekonomi rakyat. Pasa Ateh memiliki peranan yang penting bagi perekonomian masyarakat Kota Bukittinggi. Selain itu Pasa

Ateh juga memiliki nilai sejarah karena Bukittinggi pernah menjadi Ibu Kota Sementara Republik Indonesia,” ucap Wamen Wempi.

Sebelumnya, kondisi sarana dan prasarana Pasa Ateh Bukittinggi ini kurang optimal dan mengalami 4 kali kebakaran. Kebakaran terakhir yang menghanguskan ratusan kios di dalamnya terjadi pada Oktober 2017. Presiden Joko Widodo

memerintahkan Kementerian PUPR untuk merekonstruksi Pasa Ateh Bukittinggi pada Sidang Kabinet Paripurna tanggal 18 Juli 2018 yang pelaksanaannya diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 64 Tahun 2018.

Rekonstruksi Pasa Ateh Bukittinggi terdiri dari 4 lantai dan 1 basement dengan luas total 39.720 m2. Lantai dasar terdiri dari 257 kios, lantai 1 terdiri dari 278 kios, lantai 2 terdiri dari 276 kios, lantai 3 terdiri dari 24 kios dan area foodcourt. Pasa Ateh Bukittinggi juga dilengkapi dengan sejumlah fasilitas seperti area parkir, toilet umum dan toilet untuk difabel, musholla, ruang untuk ibu menyusui, lift dan eskalator.

Dalam proses pembangunan kembali, Pasa Ateh didesain

DUKUNG PRODUKTIVITAS EKONOMI RAKYAT DI SUMATERA BARAT,

WAKIL MENTERI PUPR RESMIKAN PASA ATEH BUKITTINGGI

PENULIS: BIRO KOMPU PUPR

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT (PUPR) TELAH MENYELESAIKAN PEMBANGUNAN KEMBALI (REKONSTRUKSI) PASA ATEH (PASAR ATAS) KOTA BUKITTINGGI, PROVINSI SUMATERA BARAT. REKONSTRUKSI INI DILAKUKAN DENGAN MENINGKATKAN FUNGSI PASAR SEBAGAI SARANA PERDAGANGAN RAKYAT SEHINGGA MENJADI BANGUNAN YANG AMAN, NYAMAN, BERSIH, TERTATA, DAN LEBIH ESTETIS (TIDAK KUMUH).

LIPUTANKHUSUSLIPUTANKHUSUS

Page 31: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 31

dengan konsep green building sehingga sirkulasi udara di dalam pasar menjadi lebih baik sehingga tidak memerlukan pendingin ruangan yang membuat gedung ini hemat energi. Konsep green building juga diterapkan dalam pelaksanaan konstruksinya yang mengacu pada Peraturan Menteri PUPR Nomor 02/PRT/M/2015 tentang Bangunan Gedung Hijau. Dalam masa pembangunan, kontraktor melaksanakan perilaku ramah lingkungan di antaranya pemilihan material ramah lingkungan, pengelolaan limbah konstruksi yang baik serta konservasi air dan energi.

Rekonstruksi Pasa Ateh Bukittinggi dimulai pada 21 Agustus 2018 dan selesai pada 31 Desember 2019 dengan anggaran Rp 292 miliar. Rekonstruksi

ini dikerjakan oleh PT Brantas Abipraya KSO PT Penta Rekayasa dan manajemen konstruksi oleh PT Deta Decon dengan kontrak tahun jamak 2018-2019.

Wamen Wempi mengingatkan saat pasar ini sudah beroperasi untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan karena pasar termasuk dalam kategori tempat yang rentan bagi terjadinya penularan COVID-19. “Pedagang dan pembeli wajib memakai masker dan sarung tangan, sering mencuci tangan dan menjaga physical distance selama beraktivitas di pasar. Protokol Kesehatan ini penting dilaksanakan secara taat dan disiplin, agar pasar tidak menjadi episentrum baru bagi penyebaran COVID-19.,” ujar Wamen Wempi.

Walikota Bukittinggi Ramlan

Nurmatias mengucapkan terima kasih kepada Menteri PUPR Basuki Hadimuljono atas bantuan pembangunan fasilitas di Kota Bukittinggi. “Atas nama Pemerintah Kota Bukittinggi beserta seluruh masyarakat mengucapkan terima kasih kepada Menteri PUPR yang telah membangun kembali Pasa Ateh. Setelah proses peresmian ini kami akan langsung memproses kontrak dengan penyewa dan melakukan loting untuk menentukan tempat masing-masing,” ucap Ramlan.

Ramlan mengatakan, kembali beroperasinya Pasa Ateh ini akan memberikan dampak yang luar biasa bagi perekonomian Bukittinggi karena Pas Ateh ini adalah salah satu magnet yang menarik wisatawan. Pasa Ateh bukan hanya pusat perdagangan, tetapi juga destinasi wisata belanja yang berlokasi strategis di jantung kota dan langsung berhadapan dengan Kawasan Jam Gadang.

Dalam kesempatan ini, Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno berpesan agar para pedagang dan masyarakat untuk dapat menjaga kebersihan pasar ini. “Pasa Ateh memiliki nilai wisata yang tinggi bersama Jam Gadang menjadi ikon Kota Bukittinggi. Saya harap kebersihannya dapat tetap dijaga agar wisatawan betah,” kata Irwan. q

LIPUTANKHUSUS

Page 32: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 32

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, salah satu upaya

peningkatan kuantitas dan kualitas layanan RSA UGM sebagai RS rujukan penanganan COVID-19 adalah dengan menyelesaikan pembangunan kedua gedung tersebut. Penyelesaian RSA UGM merupakan bagian dari refocussing kegiatan Kementerian PUPR TA 2020 sebesar Rp1,829 triliun untuk mendukung percepatan penanganan COVID-19.

Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya Kementerian PUPR Danis

H. Sumadilaga dalam laporannya mengatakan, pelaksanaan pembangunan Gedung Arjuna dan Gedung Yudhistira banyak menggunakan material non konvensional di antaranya untuk pekerjaan dinding dengan material sandwich panel yang ringan, sehingga pengerjaannya jauh lebih cepat dan lebih rapi.

“Untuk ruang isolasi meng-gunakan teknologi smart system sejalan dengan Era Industri 4.0. Ruang isolasi tersebut dapat dimonitor dan dikontrol secara langsung melalui jarak jauh (web based) dan pelaksanaanya

mengacu pada standar Kementerian Kesehatan dan standar internasional,” kata Danis.

Lebih lanjut dikatakan Danis, terdapat beberapa keunggulan ruang isolasi RSA UGM yakni pengaturan negative pressure ruangan sampai dengan -2,5 pa (pascal) untuk pertukaran sirkulasi udara minimal 12 ACH (Air Change per Hour), hepa filter yang dapat menyaring virus dan bakteri hingga besaran

DUKUNG PERCEPATAN PENANGANAN COVID-19:

RS Akademi UGM Akan Menjadi RS Rujukan Covid-19 Dengan Teknologi Smart System

PENULIS: AFFI TRIATO ¹ & NADYANA RAHAYU ²

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT (PUPR) TELAH MENYELESAIKAN PEMBANGUNAN LANJUTAN GEDUNG ARJUNA DAN GEDUNG YUDHISTIRA RUMAH SAKIT AKADEMIK (RSA) UNIVERSITAS GAJAH MADA (UGM) DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA (DIY) YANG SEMPAT TERHENTI PADA TAHUN 2010 DENGAN PROGRES SAAT ITU 75%. USAI DIRESMIKAN OLEH MENTERI SEKRETARIS NEGARA (MENSESNEG) PRATIKNO, PADA SENIN (08/06/2020), RSA TERSEBUT AKAN SEGERA DIMANFAATKAN SEBAGAI RS RUJUKAN PENANGANAN COVID-19 DI DIY.

LIPUTANKHUSUSLIPUTANKHUSUS

Page 33: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 33

0,3 mikron, tersedianya ruang anter room yaitu ruang antara berpintu ganda dangan sistem interlock untuk mencegah ruangan lain terpapar udara dari ruang isolasi, menggunakan lampu UV germicidal yang mampu membunuh virus dan bakteri, dan CCTV di setiap ruang isolasi sehingga dapat selalu termonitor dari jarak jauh.

“Di samping itu seluruh ruang rawat dilengkapi dengan exhaust fan untuk lebih memproteksi para tenaga medis, lingkungan sekitar, serta pasien yang dirawat. Besar harapan kami dengan dibangunnya Gedung Arjuna dan Gedung Yudhistira sebagai RS rujukan COVID-19 akan mampu meningkatkan perlindungan bagi masyarakat dan juga meningkatkan kesiapan penanganan masyarakat yang terdampak COVID-19,” ujar Danis.

Penyebaran pandemi COVID-19 yang semakin meluas dan bertambah membutuhkan penanganan serius dari semua pihak. Salah satunya adalah ketersediaan rumah sakit untuk merawat pasien. RSA UGM merupakan salah satu rumah sakit yang ditunjuk untuk menjadi rujukan pasien COVID-19. Guna memastikan kesiapannya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melakukan peninjauan untuk penyelesaian/

lanjutan pembangunan Gedung Yudhistira dan Gedung Arjuna RSA UGM untuk menjadi RS rujukan COVID-19.

Refocusing Kegiatan PUPRPenyelesaian pembangunan Gedung Yudhistira dan Gedung Arjuna RSA UGM merupakan bagian dari refocusing kegiatan Kementerian PUPR sebesar Rp1,829 triliun untuk mendukung percepatan penanganan COVID-19.

Pembangunan lanjutan RSA UGM tersebut dilakukan Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) DIY, Direktorat Jenderal Cipta Karya. Adapun yang ditunjuk selaku penyedia jasa konstruksi adalah PT. Adhi Karya dengan skema

pekerjaan konstruksi terintegrasi rancang bangun (design and build), sedangkan konsultan manajemen konstruksi adalah PT. Virama Karya.

Proses persiapan pelaksanaan pembangunan diawali dengan surat Menteri Sekretaris Negara dan Kepala BNPB selaku Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Nasional kepada Menteri PUPR yang meminta Kementerian PUPR menyelesaikan pembangunan Gedung Arjuna dan Gedung Yudhistira RSA UGM sebagai RS rujukan COVID-19. Kemudian ditindaklanjuti dengan rapat daring dengan video conference yang diikuti oleh stakeholders terkait dan juga rapat-rapat konvensional dengan menerapkan physical distancing. Adapun pelaksanaan pembangunan mulai dilaksanakan pada 20 April 2020.

Fasilitas PendukungSebagai RS rujukan, fasilitas dibangun sesuai dengan kebutuhan dalam penanganan COVID-19. Fasilitas tersebut antara lain poliklinik COVID-19, ruang perawatan Pasien Dalam Pengawasan (PDP), ruang isolasi kritis dengan tekanan negatif, ruang ganti medis, ruang istirahat tenaga kesehatan, serta gudang logistik.

Untuk ruang perawatan, rumah sakit akan memiliki kapasitas 107 tempat tidur untuk rawat

LIPUTANKHUSUS

Page 34: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 34

LIPUTANKHUSUSLIPUTANKHUSUS

inap dengan rincian sebanyak 92 tempat tidur untuk rawat PDP yang terbagi di Gedung Yudhistira dan Gedung Arjuna, dan 15 tempat tidur untuk isolasi kritis tekanan negatif yang berada di lantai lima Gedung Arjuna. Di samping itu kedua gedung tersebut juga akan dilengkapi dengan sarana transport vertikal dalam bangunan berupa bed lift.

Pelaksanaan PembangunanKeseluruhan luas bangunan yang ditangani adalah 7.120 meter persegi. Adapun kondisi eksisting Gedung Yudhistira dan Gedung Arjuna berupa struktur beton bertulang 5 (lima) lantai yang dibangun pada tahun 2009-2010. Berdasarkan

penilaian teknis Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian PUPR, struktur gedung rumah sakit tersebut masih dalam kondisi baik dan layak dilanjutkan pembangunannya. Dengan demikian, penyelesaian rumah sakit ini tidak memakan waktu terlalu lama.

Sebagai RS rujukan COVID-19 maka harus memenuhi standar tata ruangan dan tata kelola fasilitas kesehatan untuk penyakit infeksius, maka pada tahap perencanaan dikoordinasikan intensif dengan Direktorat Fasilitas Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan agar hasil perencanaan dan pembangunan nantinya

memenuhi standar kesehatan.

Dinding-dinding dalam bangunan menggunakan material sandwich panel sehingga pelaksanaannya dapat dilakukan dengan lebih cepat dibanding dinding konvensional. Untuk menyelesaikan pekerjaan, sebanyak 308 pekerja dikerahkan dengan tetap memperhatikan protokol pencegahan COVID-19 sebagaimana diamanatkan dalam Instruksi Menteri PUPR Nomor 02/IN/M/2020 tentang Protokol Pencegahan Penyebaran COVID-19 dalam Penyelenggaraan Jasa Konstruksi, seperti menjaga jarak fisik, menggunakan masker, pengecekan rutin suhu badan pekerja, dan peningkatan imun para pekerja dengan pemberian suplemen dan vitamin.

Saat ini progres keseluruhan konstruksi telah mencapai 27,5% dan ditargetkan pada tanggal 27 Mei 2020 sudah dapat dioperasionalkan. Pengelolaan hasil pembangunan sebagai RS rujukan COVID-19 akan dilakukan oleh RSA UGM setelah pekerjaan pembangunan selesai.

¹ : Affi Triato, ST., MT., Jabfung TBP Muda, PPK Penataan Bangunan dan Lingkungan, Balai PPW DIY

² : Nadyana Rahayu, S.Sos, MT., Penyusun Bahan Publikasi, Balai PPW DIY

Page 35: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 35

New NormalProtokol Kesehatan di Area Publikbagi Konsumen/Pelanggan

Selalu menggunakan maskerselama berada di area publik

Hindari menyentuh area wajahseperti mata, hidung dan mulut

Jaga Kebersihan tangandengan sering mencuci tangan dengan sabun dan

air mengalir atau menggunakan handsanitizer

Tetap memperhatikan jaga jarak/physical distancing minimal 1 meter dengan orang lain

!

1

3

2

4

Page 36: Ditjen Cipta Karya Tetap Laksanakan Pembangunan di ...ciptakarya.pu.go.id/dok/bulletin/buletin_2017/pdf...CIPTAKARYA 2020 MEI - JUNI 03 BULETIN EDITORIAL Menuju Satu Data Pembangunan

Adaptasi

Kebiasaan Baru