distosia
-
Upload
mia-mia-mia -
Category
Documents
-
view
115 -
download
12
description
Transcript of distosia
DISTOSIA
Distosia
→ adl kesulitan jalannya persalinan
Distosia ok kelainan tenaga yang tdk normal baik kekuatan maupun sifatnya yng meliputi lamanya, frekuensinya, intervalnya relaksasinya dll
Etiologi :• Faktor usia pd wanita yang sudah tua atau yg sudah
sering melahirkan
• Psikologis
• Salah pimpinan persalinan
• Kelainan letak janin
• Kelainan uterus
Inersia uteri adl his yang kekuatannya, lamanya, frekuensinya menjadi lemah
• Inersia uteri dibagi menjadi inersia uteri primer dan inersia uteri sekunder
• Primer bila his yang tadinya baik menjadi lemah dan terjadi pada fase laten
• Sekunder bila kelemahan his terjadi pada fase aktif
• Diagnosis inersia uteri memerlukan pengalaman dan harus diketahui sebabnya
Penanganan Evaluasi janin dan jalan lahir bila keduanya
dalam keadaan normal maka dapat dilakukan perbaikan his dengan uterotonika (oksitosin)
Tetania uteri adalah his yang terlampau kuat
• Dapat meneyebabkan partus presipitatus (partus yang terjadi kurang dari 4 jam)
• Komplikasi yang dapat terjadi adalah terjadinya robekan jalan lahir, perdarahan intra kranial pada bayi dll
Kelainan jalan lahir • Dapat berupa kelainan jalan lahir keras (panggul) dan
jalan lahir lunak
• Kelainan panggul dapat berupa kelainan bentuk dan ukuran panggul
• Kelainan bentuk panggul dpt berupa panggul android, anthropoid dan platypelloid atau kelainan panggul akibat kecelakaan
• Pemeriksaan panggul
• Pemeriksaan panggul luar
• Distansia interspinarum
• Diameter antero posterior
Pemeriksaan panggul dalam • Evaluasi pada promontorium, linea inominata, dinding
samping pelvis, spina ischiadica, kelengkungan sakrum, mobilitas os coccygeus dan arkus pubis
Disproporsi sefalopelvik
• Ketidakseimbangan antara besarnya kepala dengan besarnya panggul
• TBJ dapat dihitung dengan rumus Johnson (hanya pada letak kepala)
• Pemeriksaan untuk mengetahui disproporsi sefalopelvik
• Osborn test
• Muller Munro Kerr test
Panggul sempit
Kesempitan pintu atas panggul • CV (conjugata vera) : > 10 cm – panggul tdk sempit
: 8,5 - 10 cm panggul sempit rgn
: < 8,5 cm panggul sempit mutlak
Kesempitan pintu tengah panggul • Distansia interspinarum < 9 cm
• Diameter transversa + diameter sagitalis posterior < 13,5 cm
Kapan curiga panggul sempit ?• Bila tinggi badan < 145 cm
• Ada riwayat trauma panggul
• Bila pd UK 36 minggu kepala blm masuk
Partus percobaan• Adalah upaya untuk melakukan partus per vaginam
pada ibu hamil dengan PAP sempit ringan atau disproporsi sefalopelvik ringan
Ada dua tahap dalam partus percobaan
• Trial of labor diupayakan untuk melakukan partus per vaginam pada ibu hamil dengan PAP sempit ringan di mana pembukaan diharapkan lengkap sesuai kurva Friedman
• Test of Labor upaya untuk melakukan partus per vaginam pada ibu hamil dengan PAP sempit ringan atau disproporsi sefalopelvik ringan di mana sebelum dipimpin mengejan kepala telah turun di bidang Hodge III +
Kelainan jalan lahir lunak
• Serviks kaku dan serviks yang edema
Kelainan janin
Kelainan pada letak kepala
• Pada keadaan normal yang menjadi presentasi adalah ubun 2 kecil (UUK). Sedangkan kelainan presentasi kepala yang dapat menyebabkan kesulitan persalinan adalah
• Letak puncak, point of direction yg dpt diraba adl ubun 2 besar (UUB)
• Letak muka, pada yang dagu depan masih mungkin lahir per vaginam sedangkan dagu belakang tidak mungkin dapat lahir per vaginam
• Letak dahi Occiput posterior persisten pd keadaan normal
UUK berada di depan, sehingga apabila Uuk berada di belakan akan terjadi distosia
• Transverse arrest bila letak UUK melintang
Kelainan letak janin
Letak Sungsang
• Jenis letak sungsang letak bokong sempurna (complete breech)
• Letak bokong tidak sempurna (incomplete breech)
• Letak bokong (frank breech)
Cara persalinan pada letak sungsang
Per vaginam
Dengan cara spontan Bracht, Partial extraction dan full extraction
Cara persalinan pada letak sungsang
Per vaginam • Dengan cara spontan Bracht, Partial extraction
dan full extraction• Spontan Bracht , bayi dilahirkan secara
spontan penolong hanya mengarah kan bayi secara hiperlordosis
• Partial Extraction bayi dibiarkan lahir spontan sampai bokong lahir, kemudian dilakukan ekstraksi untuk melahirkan bahu dan kepala
• Full Extraction sejak awal sudah dilakukan ekstraksi untuk melahirkan bayi
Per Abdominam bila syarat per vaginam tidak memenuhi
Letak lintang
• Bila sumbu janin menyilang sumbu memanjang secara tegak lurus / mendekati 90 ° . Karena yang paling rendah biasanya adalah bahu maka sering disebut presentasi bahu
• Anak dengan letak lintang, aterm, beratnya normal tidak akan dapat lahir secara spontan
• Letak lintang hanya dapat lahir spontan bila janin kecil / prematur, sdh mati shg mengalami maserasi
Cara lahir spontan pada letak lintang
• Evolutio spontanea cara Denman, bahu lahir diikuti bokong, perut, dada & kepala
• Evolutio spontanea cara Douglas bahu lahir diikuti dada, perut, bokong dan kepala
• Konduplikasio korporae janin lahir dalam keadaan kepala & perut terlipat memasuki panggul
• Yang perlu diwaspadai adalah letak lintang kasep yaitu letak lintang dengan tanda 2 ruptura uteri imminens, biasanya disertai dengan penumbungan tangan
Presentasi ganda
• Bagian kecil janin menumbung di samping bagian besar janin dan bersama memasuki panggul. Lakukan reposisi, bila tidak bisa - lakukan bedah Cesar
Distosia karena besar janin
• Makrosomia – bayi dengan berat badan lahir ≥ 4000 gr, predisposisi untuk terjadinya distosia bahu
• Hidrosefalus – kepala jani membesar & terisi cairan serebrospinal
Prolaps tali pusat • Tali pusat terkemuka – teraba tali pusat
di bawah presentasi janin saat ketuban blm pecah
• Tali pusat menumbung teraba tali pusat di bawah presentasi janin saat ketuban sdh pecah
Penanganan
• Tali pusat terkemuka, usahakan ketuban jangan pecah, tidur posisi Trendelenburg dan dicoba lakukan reposisi
• Tali pusat menumbung
• Letak kepala
• pembukaan blm lengkap – SC
• pembukaan sdh lengkap – ekstraksi forsep
• Letak lintang – SC
• Letak sungsang
• bl tali pusat tdk ditunggangi & bayi baik tunggu sampai lengkap
• bila tali pusat ditunggangi – SC