DIO LBM 5 Hormon

5
Step 1 1. Hipertermi : (sampai suhu berapa?) Suhu naik diatas normal 37,7 derajat, jika di rektal selisih 0,5 derajat Kenaikan suhu metabolisme tubuh. Kenaikan suhu yang sampai mengganggu fungsi fisiologis organ. Step 2 1. Mengapa pasien merasakan gelisah dan hipertermi? 2. Apa hubungan antara infeksi saluran pernapasan, batuk berat dan panas tinggi terkait dengan penyakit pada skenario? 3. Mengapa timbul benjolan pada leher bagian depan, detak jantung tidak teratur, sulit tidur, kulit gatal, lelah, tangan gemetaran? 4. Mengapa pasien mengalami penurunan berat badan tetapi nafsu makan meningkat? 5. Mengapa pasien mengalami mudah BAB? 6. Mengapa pasien memilih tempat dingin? 7. Apa etiologi dari skenario? 8. Bagaimana patogenesis dari penyakit di skenario? 9. Bagaimana letak anatomis serta fisiologis dan histologi organ yang terkait? 10. Apa saja hormon yang terkait pada skenario dan bagaimana sintesis hormon tsb? 11. Apa diagnosis dari skenario tsb? 12. Apa saja pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan pada skenario? 13. Bagaimana penatalaksanaan kegawatan dari skenario?

description

DIO LBM 5 Hormon

Transcript of DIO LBM 5 Hormon

Step 11. Hipertermi : (sampai suhu berapa?)Suhu naik diatas normal 37,7 derajat, jika di rektal selisih 0,5 derajatKenaikan suhu metabolisme tubuh.Kenaikan suhu yang sampai mengganggu fungsi fisiologis organ.Step 21. Mengapa pasien merasakan gelisah dan hipertermi?2. Apa hubungan antara infeksi saluran pernapasan, batuk berat dan panas tinggi terkait dengan penyakit pada skenario?3. Mengapa timbul benjolan pada leher bagian depan, detak jantung tidak teratur, sulit tidur, kulit gatal, lelah, tangan gemetaran?4. Mengapa pasien mengalami penurunan berat badan tetapi nafsu makan meningkat?5. Mengapa pasien mengalami mudah BAB?6. Mengapa pasien memilih tempat dingin?7. Apa etiologi dari skenario?8. Bagaimana patogenesis dari penyakit di skenario?9. Bagaimana letak anatomis serta fisiologis dan histologi organ yang terkait?10. Apa saja hormon yang terkait pada skenario dan bagaimana sintesis hormon tsb?11. Apa diagnosis dari skenario tsb?12. Apa saja pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan pada skenario?13. Bagaimana penatalaksanaan kegawatan dari skenario?

Step 31. Mengapa pasien merasakan gelisah dan hipertermi? tirosin dan triodotironin meningkatkan metabolisme di mitokondria ATP. ada energi yang dibuang dan di pakai terjadi vasodilatasi pembuluh darah sehingga terjadi pembuangan dari energi yang berlebih. Efek dari SSP, kerja hormon tiroid meningkatkan kecepatan berpikir mudah gelisah. (syaraf?) Peningkatan dari transpot aktif Hormon tiroid memiliki efek memudahkan aktivasi 2. Apa hubungan antara infeksi saluran pernapasan, batuk berat dan panas tinggi terkait dengan penyakit pada skenario? Hormon tiroid meningkatkan pernapasan meningkatnya laju metabolisme pemakaian O2 meningkat dan peningkatan pembentukan CO2. Infeksi saluran pernapasan adanya hiperplasia ada gangguan di pernapasan mengganggu jalur pernapasan. Cepatnya pertukaran O2 dan CO2 sel-sel melebar infeksi saluran pernapasan.3. Mengapa timbul benjolan pada leher bagian depan, detak jantung tidak teratur, sulit tidur, kulit gatal, lelah, tangan gemetaran? Detak jantung tidak teratur, metabolisme jaringan meningkat pemakaian O2 viskositas pembuluh darahmeningkatkan aliran darah kerja jantung meningkat Tremor, peningkatan metabolisme protein glukoneogenesis meningkat kepekaan sinapsis tonus otot Sulit tidur, karena kompensasi dari lelah, gelisah Lelah, akibat dari hipertiroid meningkatkan metabolisme kontraksi otot berlebih jangka waktu lama lelah pada otot Benjolan, karena peningkatan TSH/TRH merangsang kelenjar tiroid melebar Kulit gatal, hipermetabolisme suhu meningkat berkeringat kulit lembab tempat jamur gatal4. Mengapa pasien mengalami penurunan berat badan tetapi nafsu makan meningkat? Metabolisme lemak naik karena dari hormon tiroid lipolisis naik cadangan lemak turun berat badan turun Hipertiroid hipermetabolisme lipolisis naik Hipermetabolisme BMR naik, absorpsi naik gerak peristaltik naik, gerak lambung naik makanan cepat lembut lambung kosong merangsang hipotalamus ingin makan Hipermetabolisme naik meningkatkan kebutuhan metabolisme ingin makan Metabolisme naik dirubah jadi ATP terjadi kompensasi untuk hemoistatis membutuhkan energi ingin makan5. Mengapa pasien mengalami mudah BAB? Hipermetabolisme BMR naik, absorpsi naik mortilitas usus naik gerak peristaltik naik, gerak lambung naik sekresi getah naik makanan cepat lembut lambung kosong BAB6. Mengapa pasien memilih tempat dingin? Suhu tubuh terasa hangat dan Anda merasa panas. Anda lebih suka tidur di ruang dengan pendingin tanpa memakai slimut. Anda lebih banyak berkeringat ketimbang orang lain yang tidak merasakan apa-apa. Anda lebih suka tinggal di darah pegunungan yang sejuk ketimbang di pesisir pantai yang panas.Sumber : Hans, Tandra. 2011. Mengatasi dan Mencegah PENYAKIT TIROID. Jakarta ; Gramedia.7. Apa etiologi dari skenario?a. Adanya TSI pada penyakit graves T3 dan T4 naik TSH turun TSI sel targetnya pembengkakan kelenjar tiroidb. TSH naik T3 dan T4 naikc. TSH turun T3 dan T4 naik tidak ada goiter8. Bagaimana patogenesis dari hipertiroid di skenario? Adanya graves, ada antigen : tiroidglobulin (didarah), TSH, tiroid peroksidase diekspresi oleh APC ke MHC Th2 sel B IgG Tirotosikosis hipertiroid, Adanya TSI berupa IgG TSH berikatan dengan TSI T3 dan T4 naik TBII menghalangi ikatan TSI berikatan dengan TSH folikel hormon tiroid yang berlebih9. Bagaimana letak anatomis serta fisiologis dan histologi organ yang terkait? Anatomis : letak di laring dibawah trakea, ada lobus kanan dan kiri, Sel folikel kontak dengan air, koloid tidak Fisiologis : di suatu daerah dingin, hipotalamus TRH hipofisis TSH tiroid mempercepat metabolisme suhu naik10. Apa saja hormon yang terkait pada skenario dan bagaimana sintesis hormon tsb? Sintesis T3 dan T4 : penangkapan ion iodida dioksidasi jadi yodium organifikasi T4 hasil dari diodotirosin-diodotirosin, T3 hasil dari diodotirosin-monoiodotirosin11. Apa diagnosis dari skenario tsb? 12. Apa saja pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan pada skenario?13. Bagaimana penatalaksanaan kegawatan dari skenario?

Step 4