Demokrasi ,Perempuan Dan Feminisme

9
Demokrasi ,Perempuan dan Feminisme Oleh Hj. Ela Kartila,

description

Demokrasi, feminisme, perempuan

Transcript of Demokrasi ,Perempuan Dan Feminisme

  • Demokrasi ,Perempuan dan Feminisme

    Oleh Hj. Ela Kartila,

  • Sejarah DemokrasiDemokrasi lahir dari peradaban Yunani Romawi kuno abad ke 5 SM. Demokrasi berasal dari kata demos (rakyat), cratos (berkuasa, pemerintahan). Pada abad 15-16 muncul ide sekulerismu yang melahirkan 3 teori yaitu; liberalisme, kapitalisme & demokrasi.

  • 4 ide dasar sekulerisme : Kebebsan beragama (freedom of religion)Dalam demokrasi sesorang bebas untuk beragama ataupun tidak beragama.Kebebasan berpendapat(freedom of speech)Dalam demokrasi, setiap individu berhak mengembangkan pendapat atau ide apapun dan bagaimanapun bentuknya tanpa tolak ukur halal haram.

  • Kebebsan kepemilikan(Freedom of ownership)Kebebasan ini memberikan hak kepada siapa pun untuk memiliki harta(modal sekaligus mengembangkan dengan sarana dan cara apa pun.)Kebebasan bertingkah laku(personal freedom)Kebebasan bertingkah laku juga telah menjadikan perempuan sebagai ajang eksploitasi.

  • Perempuan dan DemokrasiKedudukan perempuan di beberapa belahan dunia :Masyarakat Tionghoa mengharuskan perempuan dikurung di rumahMasyarakat Mesir dan Persia menganggap perempuan tak ada nilainya sama seksaliMasyarakat Eripan mengngap perempuan sebagai benda yang dapat diperjual belikan tidak diberikan hak mengatur rumah tangga, memelihara dan mendidik anak.Kaum Yahudi membolehkan anak perempuan di jual dan tidak mendapat harta pusaka.

  • Pada masa lahirnya sekulerisme, perempuan dieksploitasi untuk menjadi roda penggerak industri.Eksploitasi wanita melahirkan emansipasi wanita, yaitu menyamakan hak pria & wanita.Emansipasi wanita mendorong munculnya gerakan feminisme.

  • Aliran-aliran FeminismeGerakan feminisme Marxis (sosialis) Doktrinnya setiap perempuan baik kalangan proletar maupun borjuis , harus memahami bahwa penindasan terhadap kaum perempuan bukan semat-mata karena perbuatan sengaja individu-individu tetapi lebih merupakan produk struktur politik, sosial, ekonomi yang disebabkan oleh kapitalismeFeminis liberal. Paham ini berjuang untuk untuk menghapuskan berbagai perbedaan seksual sebagai langkah awal menuju kesetaraan sejati.Feminis radikal. :feminsime radikal memandang bahwa penindasan terhadap perempuan merupakan suatu bentuk penindasan politik yang mendasar.Walaupun beragam aliran feminis pada akhirnya mereka memilki fisi yang sama menuntut keadilan dan kesetaraan gender

  • Perempuan dalam Kubangan DemokrasiDemokrasi telah menyerang peran keibuan. Ketimpangan relasi rumah tangga. Dampak lanjutan dari pemberdayaan perempuan ala demokrasi adalaha perceraian. Stress sosial. Tawuran pelajar, pelcehan sekssual, gangguan keamanan dan ketertiban, harga kebutuhan yang terus meningkat, lapangan kerja bagi laki-laki yang semakin sulit, kesenjangan ekonomi yang semakin.Kehancuran masyarakat. Ketidakseimbangan peran masing-masing anggota masyarakat menimbulkan kekacauan, saling serang, saling tipu, saling menguasai hingga mengancam keutuhan msyarakat.Makin mengokohkan sistem demokrasi dan ekonomi kapitalis.

  • Walhasil percayakah bahwa perempuan bisa sejahtera dalam sistem demokrasi buatan manusia yang tak lepas dari kesalahan?