DATA SUBYEKTIF PENGKAJIAN 1.repository.poltekkes-tjk.ac.id/690/6/BAB III.pdf · membeli jajan...
Transcript of DATA SUBYEKTIF PENGKAJIAN 1.repository.poltekkes-tjk.ac.id/690/6/BAB III.pdf · membeli jajan...
39
BAB III
TINJAUAN KASUS
A. DATA SUBYEKTIF
PENGKAJIAN
Tempat : Ruang Periksa Klinik Zaskya Medika
Hari dan tanggal pengkajian : Rabu,10 April 2019
Anamnesa
1. Identiatas Anak Dan Orang Tua
Nama Anak : An. I
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tanggal Lahir : 26Maret 2014
Usia : 60 bulan 10 hari
Anak ke : 1
Nama ibu : Ny. R Nama Ayah : Tn. R
Umur : 31 tahun Umur : 34 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Petani
Alamat : Kagungan Ratu Rk 6 , kec.Tulang Bawang Udik kab.TBB
40
1) Keluhan saat ini
Ibu mengatakan anaknya sulit makan, badan terlihat kurus, lemas dan
pucat.
2) Riwayat Persalinan
Melahirkan tanggal : 26 Maret 2014
Tempat Persalinan : BPM Tri Idayani, S.ST
Jenis Persalinan : Normal
Penyulit : Tidak ada
Penolong : Bidan
Jenis Kelamin : Laki-laki
Berat Badan : 3200 Gram
Tinggi Badan : 49 cm
3) Riwayat Pertumbuhan Anak
Anak mengalami gangguan pertumbuhan berat badan anaknaik dan
menurun mulai dari usia 45 bulan
4) Riwayat Kesehatan
a) Imunisasi
Sudah Lengkap
b) Riwayat Penyakit yang Lalu
Ibu mengatakan An.I tidak mempunyai penyakit yang berbahaya
dan tidak pernah di rawat di rumah sakit.
c) Riwayat Penyakit Sekarang
Ibu mengatakan anaknya terlihat kurus, berat badannya dibawah
garis merah jika sedang sakit maupun dalam keadaan sehat.
d) Riwayat Penyakit Keluarga
Ibu mengatakan pada keluarganya dan keluarga suaminya tidak ada
yang menderita penyakit menular seperti HIV/AIDS, Hepatitis dan
penyakit menurun seperti hipertensi, jantung dll.
5) Riwayat Sosial
a) Yang mengasuh
Ibu mengatakan lebih sering mengasuh anaknya sendiri, namun
terkadang sering dititipkan dirumah bibiknya
b) Hubungan dengan anggota keluarga
Ibu mengatakan An.I berhubungan dengan anggota keluarga lain
sangat baik.
c) Hubungan dengan teman sebaya
Ibu mengatakan An.I berhubungan baik dengan teman sebayanya,
namun terkadang main sendiri dirumah atau menonton tv dirumah
d) Lingkungan Rumah
Lingkungan rumahnya aman, nyaman, dan bersih.
6) Pola kebiasaan sehari-hari
a) Nutrisi
(1) Makanan yang disukai
Ibu mengatakan makanan yang disukai anaknya antara lain
nasi, buah, namun anak sering memakan mie instan. An.I suka
membeli jajan jajanan warung seperti ciki, roti.
42
(2) Makanan yang tidak disukai
Kurang menyukai hampir semua jenis sayur. Hanya menyukai
beberapa jenis sayuran seperti (daun singkong dan bayam)
(3) Porsi makan sekarang
Ibu mengatakan An.I sulit untuk makan, jika makan porsinya
sedikit, kira-kira hanya ¼ porsi sampai ½ porsi saja.
b) Pola Istirahat/tidur sekarang
(1) Tidur siang
Ibu mengatakan anaknya tidur siang ±1 sampai 2 jam dan
terkadang anak tidak mau tidur.
(2) Tidur malam
Ibu mengatakan anak tidur malam 7-8 jam.
(3) Mandi
Pagi : Ibu mengatakan anaknya mandi pukul 06.30 WIB
Sore : Ibu mengatakan anaknya mandi pukul 17.00 WIB
(4) Aktifitas
Ibu mengatakan sehari-hari anaknya sudah bermain dengan
teman sebaya tetapi terkadang anaknya malas untuk bermain
dan memilih untuk di dalam rumah menonton TV dirumah.
(5) Eliminasi
BAK : ± 6-7kali/hari
BAB : ±1 kali/hari
B. DATA OBYEKTIF
1. Pemeriksaan
a. Pemeriksaan Tanda-tanda vital (TTV)
1) Keadaan Umum : Lemas
2) Kesadaran : Composmentis
3) TTV : N : 78 x/menit , R : 22 x/menit
S : 36,7 OC
4) BB : 12,4 kg (12.9-18.3)
5) TB :103 cm
6) LK : 48 cm
b. Pemeriksaan Fisik
a) Kepala
Rambut : Hitam, Bersih, tidak ada benjolan, tidak ada
kelainan.
Mata : Conjuntiva merah muda, sekleraputih (tidak
ikhterik)
b) Muka : Tidak ada benjolan dan tidak ada penonjolan
c) Telinga : Bersih, Tidak ada serumen
d) Hidung : Bersih , tidak ada pernafasan cuping hidung
e) Mulut : Bibir warna pucat, kering, sedikit pecah-pecah,
f) Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid
g) Dada : Simetris, tidak ada tarikan dinding dada
h) Perut : Tidak ada pembesaran, dan sedikit kembung.
i) Ekstremitas : Jari tangan dan kaki lengkap, tidak oedema.
44
2. Pemeriksaan Perkembangan
a. Pemeriksaan KPSP 60 bulan
Bicara dan bahasa
1) Isi titik titik dibawah ini dengan jawaban anak.
Jangan membantu kecuali mengulangi
pertanyaan.
“apa yang kamu lakukan jika kamu kedinginan?”
“apa yang kamu lakukan jika kamu lapar?”
“apa yang kamu lakukan jika kamu lelah?”
Jawab YA bila anak menjawab ke 3 pertanyaan
tadi
dengan benar, bukan dengan gerakan atau isyarat.
Jika kedinginan jawaban yang benar adalah
“menggigil”,”pakai mantel” atau “masuk kedalam
rumah”.
Jika lapar, jawaban yang benar adalah “makan”
Jika lelah, jawaban yang benar adalah
“mengantuk”,
“tidur”,“berbaring/tidur-tiduran”,“istirahat” atau
“diam sejenak”
Tidak
2) Ikuti perintah ini dengan seksama. Jangan
memberi isyarat dengan telunjuk atau mata pada
saat memberikan perintah berikut ini:
“letakkan kertas ini di atas lantai”
Ya
“letakkan kursi ini di bawah kursi”
“letakkan kertas ini di depan kamu”
“letakkan kursi ini di belakang kamu”
Jawab YA hanya jika anak mengerti arti “di atas”,
“di bawah”, “di depan” dan “di belakang”
3) Jangan menunjuk, membantu atau membetulkan,
katakan pada anak:
“tunjukkan segiempat merah”
“tunjukkan segiempat kuning”
“tunjukkan segiempat biru”
“tunjukkan segiempat hijau”
Dapatkah anak menunjuk keempat warna itu
dengan benar?
Ya
Sosialisasi dan kemandirian
1) Apakah anak dapat mengancingkan bajunya atau
pakaian boneka?
Ya
2) Apakah anak bereaksi dengan tenang dan tidak
rewel (tanpa menangis atau bergelayut pada
anda) pada saat anda meninggalkannya?
Ya
3) Dapatkah anak sepenuhnya berpakaian sendiri
tanpa bantuan?
Ya
Gerak kasar
1) Suruh anak berdiri satu kaki tanpa berpegangan.
jika perlu tunjukkan caranya dan beri anak anda
Ya
46
kesempatan 3 kali. Dapatkah ia mempertahankan
keseimbangan dalam waktu 6 detik atau lebih?
2) Suruh anak melompat dengan satu kaki beberapa
kali tanpa berpegangan (lompatan dengan dua
kaki tidak ikut dinilai). Apakah ia dapat melompat
2-3 kali dengan satu kaki?
Ya
Gerak halus
1) Jangan mengoreksi atau membantu anak,
tanyakan kepada anak mana garis yang “lebih
panjang”. Perlihatkanlah gambar kedua garis ini
pada anak.
Tanyakan :”Mana garis yang lebih panjang?”
minta anak menunjuk garis yang lebih panjang.
Setelah anak menunjuk, putar lembar ini dan
ulangi pertanyaan tersebut. Setelah anak
menunjuk, putar lembar ini lagi dan ulangi
pertanyaan tadi. Apakah anak dapat menunjuk
garis yang lebih panjang sebanyak 3 kali dengan
benar?
Ya
2) Jangan membantu anak dan jangan memberitahu
nama gambar ini, suruh anak menggambar seperti
contoh ini di kertas kosong yang tersedia.berikan
3 kali kesempatan.
Ya
Apakah anak dapat menggambar seperti contoh
ini ?
Jawablah : YA
Jawablah : TIDAK
Interpretasi : Jumlah skor KPSP : 9, Normal
b. Pemeriksaan Perkembangan Mental Emosional (KMEE)
Pertanyaan Ya Tidak
1) Apakah anak anda sering kali terlihat marah tanpa
sebab yang jelas ?
(seperti banyak menangis, mudah tersinggung atau
bereaksi berlebihan terthadap hal-hal yang sudah
biasa dihadapinya)
√
2) Apakah anak anda tampak menghindardari teman-
teman atau anggota keluarganya ?
(seperti ingin merasa sendirian, menyendiri atau
merasa sedih sepanjang waktu, kehilangan minat
terhadap hal-hal yang biasa sangat dinikmati)
√
3) Apakah anak anda terlihat berprilaku merusak dan
menentang terhadap lingkungan disekitarnya ?
(seperti melanggar peraturan yang ada, mencuri,
48
seringkali melakukan perbuatan yangberbahaya
bagi dirinya, atau menyiksa binatang atau anak-
anaklainnya)
Dan tampak tidak peduli dengan nasihat-nasihat
yang sudah diberikan kepadanya ?
√
4) Apakah anak anda memperlihatkan adanya
perasaan ketakutan atau kecemasan berlebihan
yang tidak dapat dijelaskan asalnya dan tidak
sebanding dengan anak lain seusianya ?
√
5) Apakah anak anda mengalami keterbatasan oleh
karena adanya konsentrasi yang buruk atau mudah
teralih perhatiannya, sehingga mengalami
penurunan dalam aktivitas sehari-hari atau prestasi
belajarnya ?
√
6) Apakah anak anda menunjukkan perilaku
kebingungan sehingga mengalami kesulitan dalam
berkomunikasi dan membuat keputusan?
√
7) Apakah anak anda menunjukkan adanya
perubahan pola tidur ?
(seperti sulit tidur sepanjang waktu, terjaga
sepanjang hari, sering terbangun sewaktu tidur
malam oleh karena mimpi buruk, mengigau)
√
8) Apakah anak anda mengalami perubahan pola
makan ?
√
(seperti kehilangan nafsu makan, makan berlebih
atau tidak mau makan sama sekali)
9) Apakah anak anda seringkali mengeluh sakit
kepala, sakit perut atau keluhan-keluhan fisik
lainnya ?
√
10) Apakah anak anda seringkali mengeluh putus asa
atau berkeinginan untuk mengakhiri hidupnya ?
√
11) Apakah anak anda menunjukkan adanya
kemunduran perilaku atau kemampuan yang sudah
dimilikinya ?
(seperti mengompol kembali, menghisap jempol,
atau tidak mau berpisah dengan orang tua
/pengasuhnya)
√
12) Apakah anak anda melakukan perbuatan yang
berulang-ulang tanpa alasan yang jelas ?
√
Didapatkan hasil jawaban ”Ya” = 0 maka pada An.I tidak
mengalami masalah mental emosional.
c. Pemeriksaan Tes daya dengar (TDD) menurut umur anak
Umur lebih dari 3 tahun Ya Tidak
1) Perlihatkan benda-benda yang ada di sekeliling
anak seperti sendok, cangkir, bola, bunga dan
sebagainya. Suruh anak menyebutkan nama
benda-benda tersebu dengan benar ?
√
2) Suruh anak duduk, an
meter di
angka-
“satu” “delapan”atau
menggunakan jari tangann
mulut anda dengan buku/kertas,
angka yang berlainan. Apakah anak dapat
mengulangi atau menirukan ucapan anda
dengan
dapat
keras)
Didapatkan hasil
tidak mengalami gangguan pendengaran.
d. Pemeriksaan Tes Daya Lihat
Didapatkan hasil anak dapat mencocokan sampai baris ke tiga poster
E, maka pada An.I tidak mengalami gangguan daya lihat.
Suruh anak duduk, anda duduk dalam jarak 3
meter di Depan anak. Suruh anak mengulangi
-angka yang telah anda ucapkan: “empat”
“satu” “delapan”atau menirukan dengan
menggunakan jari tangannya. Kemudian tutup
mulut anda dengan buku/kertas, ucapkan 4
angka yang berlainan. Apakah anak dapat
mengulangi atau menirukan ucapan anda
dengan menggunakan jari tangannya? (Anda
mengulanginya dengan suara yang lebih
keras)
Didapatkan hasil dengan jawaban “Tidak” = 0, maka pada An.I
tidak mengalami gangguan pendengaran.
Pemeriksaan Tes Daya Lihat
Didapatkan hasil anak dapat mencocokan sampai baris ke tiga poster
E, maka pada An.I tidak mengalami gangguan daya lihat.
50
√
dengan jawaban “Tidak” = 0, maka pada An.I
Didapatkan hasil anak dapat mencocokan sampai baris ke tiga poster
E, maka pada An.I tidak mengalami gangguan daya lihat.
e. Gangguan Pemusatan Perhatian DAN Hiperaktivitas (GPPH)
Kegiatan yang diamati 0 1 2 3
1) Tidak kenal lelah, atau aktivitas yang
berlebihan
√
2) Mudah menjadi gembira, implusive √
3) Mengganggu anak-anak lain √
4) Gagal menyelesaikan kegiatan yang telah
dimulai, rentang perhatian pendek
√
5) Menggerak-gerakkan anggota badan atau
kepala secara terus menerus
√
6) Kurang perhatian, mudah teralihkan √
7) Permintaanya harus segera terpenuhi,
mudah menjadi frustasi
√
8) Sering dan mudah menangis √
9) Suasana hati mudah berubah dengan cepat
dan drastis
√
10) Ledakan kekesalan, tingkah laku eksplosif
dan tak terduga
√
Jumlah = 0 4
Nilai total = 4
Didapatkan hasil dengan nilai total = 4 maka pada An. I tidak
mengalami GPPH.
52
C. Analisa Data
Interpretasi Data Dasar, Diagnosa, Masalah
Diagnosa : An. I dengan Gangguan Pertumbuhan : Gizi Kurang
Dasar : 1. Ibu mengatakan berat badan anaknya mengalami naik
turun berat badan selama 1 tahun 1 bulan
2. Ibu mengatakan pola makan anaknya tidak teratur dan
anaknya sulit untuk makan
3. Ibu mengatakan anaknya sering memakan mie
4. Ibu mengatakan anaknya hanya menyukai beberapa
sayuran seperti daun singkong dan bayam
TB : 103 cm
BB : 12,4 kg (12.9-18.3)
LK : 48 cm
Masalah : Kurangnya pengetahuan ibu tentang pemberian makan pada
anak
D. Penatalaksanaan
1. Memberitahu ibu mengenai masalah status pertumbuhan yang dialami
anaknya, bahwa berat badan anak berada di garis merah.
2. Memberi tahu kepada ibu tentang dampak pada anak jika anak mengalami
berat badan kurang seperti gampang sakit atau terkena infeksi,
perkembangan terlambat, pertumbuhan fisik menjadi terlambat.
3. Memberiahu orang tua hasil pemeriksaan yaitu
TB : 103 cm
BB : 12,4 kg (12.9-18.3)
LK : 48 cm
4. Memberikan konseling gizi kepada ibu agar ibu mendapatkan informasi
atau nasehat gizi dan diet yang erat kaitannya dengan kondisi gizi dan
kesehatan balita.
Memberikan saran diet MODISCO :
a. ½ Gelas air mineral
b. 2 sdm susu fullcream
c. ½ sdm gula
d. ½ sdm minyak jagung
5. Memberitahu ibu untuk membatasi anak dalam mengkonsumsi jajanan
warung, dengan cara ibu membuat cemilan rumahan sendiri, dan
membatasi anak dalam mengkonsumsi makanan instan seperti (mie instan)
6. Menganjurkan ibu sedikit-sedikit memberikan anaknya makanan sayur-
sayuran, dengan bentuk yang unik atau bervariasi (seperti wortel, bayam,
katuk)
7. Menganjurkan kepada ibu agar ibu memberi makan anaknya dengan
makanan yang bergizi seimbang seperti (sayur-sayuran hijau, buah, ikan,
telur, ayam, susu) dan jangan sering memberikan mie instan pada anak
8. Menganjurkan kepada ibu untuk memberikan vitamin suplemen makanan
pada anaknya
9. Menganjurkan kepada ibu untuk menjaga kebersihan anaknya dengan
(mandi 2 kali/hari, gosok gigi dan membersihkan rambutnya sehari sekali)
54
10. Menganjurkan kepada ibu dan keluarga tentang mencuci tangan, cara
memasak air minum ,kuman-kuman yang ada di air akan hilang dalam
waktu (15 menit setelah air mendidih)
11. Menganjurkan ibu untuk lebih memperhatikan kondisi anaknya
12. Menyarankan kepada ibu untuk mengatur jadwal istirahat untuk anak,agar
pola istirahat anak lebih maksimal.
13. Melakukan serta mengajarkan ibu cara untuk melakukan pijat Tui Na
pada anaknya.
1) Cara melakukan pijat Tui Na
a) Langkah 1
Tekuk sedikit ibu jari anak dan gosok garis di pinggir ibu
jari di sisi telapaknya. Pijat dari ujung ibu jari hingga ke
pangkalnya antar 100 - 500 kali. Ini membantu memperkuat fungsi
pencernaan dan limpa.
b) Langkah 2
Pijat tekan melingkar bagian pangkal ibu jari yang paling
tebal berdaging 100 - 300 kali. Ini akan menguraikan akumulasi
makanan yang belum dicerna serta menstimulasi lancarnya sistem
cerna.
c) Langkah 3
Gosok melingkar tengah telapak tangan 100 - 300 kali
dengan radius lingkaran kurang dari dua pertiga dari tengah telapak
tangan ke pangkal jari kelingking. Stimulasi ini akan
memperlancar sirkulasi daya hidup dan darah serta menyelaraskan
lima organ utama tubuh.
d) Langkah 4
Tusuk dengan kuku Anda serta tekan melingkar titik yang
berada di tengah lekuk buku jari yang terdekat dengan telapak.
Untuk jari telunjuk, tengah, manis, dan kelingking. Tusuk dengan
kuku sebanyak tiga hingga lima kali dan pijat tekan 30 - 50 kali per
titik. Ini akan memecah stagnasi di meridian dan menghilangkan
akumulasi makanan.
e) Langkah 5
Tekan melingkar dengan bagian tengah telapak tangan
Anda, di area tepat di atas pusarnya searah jarum jam sebanyak
100 - 300 kali. Ini menstimulasi makanan agar lebih lancar.
f) Langkah 6
Dengan kedua ibu jari, tekan, dan pisahkan garis di bawah
rusuk menuju perut samping 100 - 300 kali. Ini memperkuat fungsi
limpa, lambung, dan memperbaiki pencernaan.
g) Langkah 7
Tekan melingkar titik di bawah lutut bagian luar, sekitar
empat lebar jari anak di bawah tempurung lututnya sekitar 50 - 100
kali. Gerakan ini bakal menyelaraskan lambung, usus, dan
pencernaan.
56
h) Langkah 8
Pijat secara umum punggung anak lalu tekan dengan ringan
tulang punggungnya dari atas ke bawah sebanyak tiga kali. Lalu
cubit kulit di kiri-kanan tulang ekor dan merambat ke atas hingga
lebar tiga hingga lima kali. Gerakan ini mendukung
aliran chi (daya hidup) sehat dan memperbaiki nafsu anak.
CATATAN PERKEMBANGAN I
Pengkajian dilakukan pada tanggal : 17 April 2019 pukul 16.00 wib
1. S : Subyektif
a. Ibu mengatakan anaknya sudah makan siang dan belum meminum ramuan
MODISCO.
b. Ibu mengatak nafsu makan anaknya sudah mulai bertambah.
c. Ibu mengatakan sudah memberikan suplemen tambahan agar nafsu makan
anak bertambah
d. Ibu mengatakan ia sudah membatasi anaknya untuk tidak mengkonsumsi
jajanan warung, anaknya sudah sedikit-sedikit mengurangi makan jajanan
warung seperti (ciki-ciki, minuman gelasan) dan sudah jarang makan mie
instan
e. Ibu mengatakan belum melakukan pijat Tui Na lagi pada anaknya karena
merasa takut salah.
2. O : Obyektif
Kesadaran umum : Compos mentis
Antopometri :
Berat badan : 12,6 kg (12.9-18.3)
Tinggi badan :103 cm
Lingkar kepala : 48 cm
3. A : Analisa Data
Diagnosa : An. I dengan Gangguan Pertumbuhan : Gizi Kurang
Dasar : a. Ibu mengatakan anaknya sudah makan dan belum
meminum ramuan modisko
b. Ibu mengatakan nafsu makan anaknya sudah mulai
bertambah
c. Ibu mengatakan sudah membatasi anaknya untuk tidak
mengkonsumsi jajanan warung dan sudah jarang makan
mie instan
BB : 12,6 kg (12.9-18.3) Lingkar kepala : 48 cm
TB : 103 cm
4. P : Penatalaksanaan
a. Memberitahu ibu bahwa berat badan anaknya sudah mulai bertambah 0,2
kg selama 1 minggu.
1) Berat badan : 12,6 kg (12.9-18.3)
2) Tinggi badan :103 cm
3) Lingkar kepala : 48 cm
Ibu mengerti tentang kondisi anaknya saat ini dan ibu sangat senang atas
kenaikan berat badan anaknya
58
b. Mebuatkan serta meminumkan ramuan MODISCO kepada anak.
Sudah diberikan ramuan MODISCO pada anak
c. Mengajarkan kepada ibu untuk melakukan pijat Tui Na, dan mengevaluasi
ibu untuk melakukan pijat sendiri .
Ibu bersedia melakukan pijat tui na sendiri
d. Memberitahu ibu agar tetap melanjutkan terapi ramuan MODISCO pada
anaknya agar berat badan anak terus meningkat.
ibu mengerti tentang penjelasan yang diberikan dan akan melanjutkan
terapi MODISCO pada anaknya
e. Menganjurkan kepada ibu untuk tetap membatasi anaknya dalam
mengkonsumsi jajanan warung dan mie instan.
Ibu akan membatasi jajanan warung dan mie instan pada anaknya
f. Menganjurkan kepada ibu untuk tetap memberikan vitamin atau suplemen
makan supaya nafsu makan anak meningkat.
Ibu mengerti tentang penjelasan yang sudah diberikan
g. Memberi semangat kepada ibu agar berani dan percaya diri dalam
melakukan pijat Tui Na sendiri tanpa bantuan kepada anaknya.
CATATAN PERKEMBANGAN III
Pengkajian dilakukan pada tanggal : 01 Mei 2019 pukul 16.30 wib
1. S : Subyektif
a. Ibu mengatakan anaknya sudah makan dan sudah minum ramuan
MODISCO.
b. Ibu mengatakan ananknya sudah meminum suplemen makan
c. Ibu mengatak nafsu makan anaknya sudah bertambah, dan anak sudah
mulai mau memakan sayuran sedikit-sedikit
d. Ibu mengatakan anaknya sangat menyukai ramuan MODISCO.
e. Ibu mengatakan sudahmulai berani melakukan pijat Tui Na pada anaknya
meskipun hanya beberapa gerakan yang ibu bisa.
2. O : Obyektif
Kesadaran umum : Compos mentis
Antopometri :
Berat badan : 12,8 kg (12.9-18.3)
Tinggi badan :103 cm
Lingkar kepala : 48 cm
3. A : Analisa Data
Diagnosa : An. I dengan Gangguan Pertumbuhan : Gizi Kurang
Dasar : a. Ibu mengatak nafsu makan anaknya sudah bertambah, dan
anak sudah mulai mau memakan sayuran sedikit-sedikit
b. Ibu mengatakan anaknya sudah meminum suplemen makan
c. Ibu mengatakan anaknya sangat menyukai ramuan
MODISCO.
d. Ibu mengatakan sudah berani melakukan pijat Tui Na pada
anaknya.
BB : 12,8 kg (12.9-18.3) Lingkar kepala : 48 cm
TB : 103 cm
60
4. P : Penatalaksanaan
a. Memberitahu ibu bahwa berat badan anaknya sudah bertambah 0,4 selama
3 minggu .
1) Berat badan : 12,8 kg (12.9-18.3)
2) Tinggi badan :103 cm
3) Lingkar kepala : 48 cm
Ibu sudah mengerti dan merasa senang karena berat badan anaknya
bertambah dan akan terus berusaha untuk menaikan berat badan
anaknya.
b. Memberitahu ibu agar tetap melanjutkan terapi ramuan MODISCO pada
anaknya.
Ibu mengerti dan bersedia melakukan anjuran yang diberikan
c. Memberi semangat kepada ibu agar berani dan percaya diri dalam
melakukan pijat Tui Na sendiri tanpa bantuan kepada anaknya. Dan
pelajari gerakan yang lain
Ibu mengerti dan mengatakan akan mulai percaya diri untuk melakukan
pijat Tui Na seperti yang sudah diajarkan
d. Memberitahu ibu agar tetap memberikan diet makanan bergizi seperti
telur, sayur-sayuran, ikan, buah, susu agar berat badan anak bertambah
lagi
Ibu bersedia mengikuti anjuran yang diberikan
CATATAN PERKEMBANGAN III
Pengkajian dilakukan pada tanggal : 15 Mei 2019 pukul 08.00 wib
1. S : Subyektif
a. Ibu membawa anaknya posyandu.
b. Ibu mengatakan anaknya sudah meminum vitamin
c. Ibu mengatakan anaknya sudah makan dan sudah minum ramuan
MODISCO.
d. Ibu mengatak nafsu makan anaknya sudah bertambah.
e. Ibu mengatakan anaknya sangat menyukai ramuan MODISCO.
f. Ibu sudah berani melakukan pijat Tui Na pada anaknya meskipun dengan
cara melihat kertas pijat tui na
2. O : Obyektif
Kesadaran umum : Compos mentis
Antopometri :
Berat badan : 12,9 kg (12.9-18.3)
Tinggi badan :103 cm
Lingkar kepala : 48 cm
3. A : Analisa Data
Diagnosa : An. I dengan Gangguan Pertumbuhan : Gizi Kurang
Dasar : a. Ibu membawa anaknya posyandu
b. Ibu mengatakan anaknya sudah makan dan sudah minum
ramuan MODISCO.
c. Ibu mengatak nafsu makan anaknya sudah bertambah.
62
d. Ibu mengatakan anaknya sangat menyukai ramuan
MODISCO.
e. Ibu sudah berani melakukan pijat Tui Na pada anaknya
BB : 12,9 kg (12.9-18.3) Lingkar kepala : 48 cm
TB : 103 cm
4. P : Penatalaksanaan
a. Memberitahu ibu bahwa berat badan anaknya sudah bertambah 0,5 selama
6 minggu.
1) Berat badan : 12,9 kg (12.9-18.3)
2) Tinggi badan :103 cm
3) Lingkar kepala : 48 cm
Ibu sudah mengerti dan merasa senang karena berat badan anaknya
bertambah.
b. Memberitahu ibu agar tetap melanjutkan terapi ramuan MODISCO pada
anaknya, akan tetapi agar anak tidak bosan, ramuan MODISCO bisa di
buat menjadi makanan lain seperti dibekukan menjadi es.
Ibu mengerti dan bersedia melakukan anjuran yang diberikan
c. Memberi semangat kepada ibu untuk lebih percaya diri dalam melakukan
pijat Tui Na sendiri.
Ibu mengerti dan akan berusaha lebih percaya diri dalam melakukan pijat
tui na
d. Memberitahu ibu agar tetap memberikan diet makanan bergizi seprti yang
telah dijelaskan dipertemuan sebelumnya .
Ibu bersedia mengikuti anjuran yang diberikan