Dasar Budidaya Tanaman - Aquaponik

6
A Q U A P O N I K BUDIDAYA TANAMAN SEKALIGUS BUDIDAYA IKAN A. Latar Belakang Dibuatnya Aquaponik Sektor pertanian kini menghadapi masalah pelik, gara- gara pertumbuhan penduduk dunia yang meningkat drastis. Di saat permintaan terus melonjak, lahan pertanian semakin menyempit. Ditambah lagi muncul masalah yang semakin serius, yakni kelangkaan air. Dalam sebuah rumah kaca, para peneliti mengembangkan standar baru dari siklus bahan pangan. Yakni pertanian Aquaponik yang nyaris tanpa emisi. Akar tanaman menjadi media permukaan untuk tempat tumbuhnya Rhizobacteria yang akan merombak limbah nutrien dari sistem aquaponiok. Nutrien ini dihasikan dari kotoran ikan, alge, dan sisa pakan yang dapat terakumulasi hingga level toksik dalam bak ikan, tetapi sebaliknya dapat berfungsi sebagai pupuk cair untuk pertumbuhan tanaman dalam hidroponik. Dengan demikian, hidroponik berfungsi sebagai biofilter untuk menyerap amonia, nitrat, nitrit, dan fosfor, jadi air yang bersih kemudian dapat dialirkan kembali ke bak ikan. Bakteri nitrifikasi yang hidup dalam media filter dan berasosiasi dengan akar tanaman memegang peran utama dalam siklus nutrient; tanpa mikroorganisme ini keseluruhan system akan berhenti berfungsi Aquaponik juga merupakan salah satu aktivitas penting untuk memenuhi kebutuhan pangan dari sektor perikanan.

description

Aquaponik yaitu memanfaatkan secara terus menerus air dari pemeliharaan ikan ke tanaman dan sebaliknya dari tanaman ke kolam ikan. Inti dasar dari sistem teknologi ini adalah penyediaan air yang optimum untuk masing-masing komoditas dengan memanfaatkan sistem re-sirkulasi.

Transcript of Dasar Budidaya Tanaman - Aquaponik

Page 1: Dasar Budidaya Tanaman - Aquaponik

A Q U A P O N I K

BUDIDAYA TANAMAN SEKALIGUS BUDIDAYA IKAN

A. Latar Belakang Dibuatnya Aquaponik

Sektor pertanian kini menghadapi masalah pelik, gara-gara pertumbuhan penduduk

dunia yang meningkat drastis. Di saat permintaan terus melonjak, lahan pertanian

semakin menyempit. Ditambah lagi muncul masalah yang semakin serius, yakni

kelangkaan air. Dalam sebuah rumah kaca, para peneliti mengembangkan standar baru

dari siklus bahan pangan. Yakni pertanian Aquaponik yang nyaris tanpa emisi. Akar

tanaman menjadi media permukaan untuk tempat tumbuhnya Rhizobacteria yang akan

merombak limbah nutrien dari sistem aquaponiok. Nutrien ini dihasikan dari kotoran

ikan, alge, dan sisa pakan yang dapat terakumulasi hingga level toksik dalam bak ikan,

tetapi sebaliknya dapat berfungsi sebagai pupuk cair untuk pertumbuhan tanaman dalam

hidroponik. Dengan demikian, hidroponik berfungsi sebagai biofilter untuk menyerap

amonia, nitrat, nitrit, dan fosfor, jadi air yang bersih kemudian dapat dialirkan kembali

ke bak ikan. Bakteri nitrifikasi yang hidup dalam media filter dan berasosiasi dengan

akar tanaman memegang peran utama dalam siklus nutrient; tanpa mikroorganisme ini

keseluruhan system akan berhenti berfungsi

Aquaponik juga merupakan salah satu aktivitas penting untuk memenuhi

kebutuhan pangan dari sektor perikanan. Dalam satu dekade terakhir, produksi perikanan

dari sektor aquaponik mengalami peningkatan sedangkan produksi perikanan hasil dan

menguntungkan juga bagi tanaman.

Teknik pemeliharaan secara intensif untuk memacu pertumbuhan ikan terutama

perbaikan manajemen kualitas air, sudah harus diterapkan mulai dari tahap pemijahan,

pemeliharaan larva, pendederan dan pembesaran.

Kualitas air merupakan faktor yang sangat penting dalam pemeliharaan ikan dan

tanaman yang dibudidayakan, karena akan menentukan hasil yang diperoleh. Kondisi

kualitas air juga berperan dalam menekan terjadinya peningkatan perkembangan bakteri

patogen dan parasit di dalam media pemeliharaan dan sangat menguntungkan bagi

tanaman yang dibudidayakan.

Page 2: Dasar Budidaya Tanaman - Aquaponik

B. Keuntungan Tekhnik Aquaponik

Akuaponik merupakan budidaya perikanan terpadu antara tanaman sayuran dan

ikan dengan menggunakan teknologi system resirkulasi dengan sasaran menghasilkan

protein ikan sekaligus sayuran di perkotaan bahkan Heerin (2003) menerapkan dirumah

tahanan

Dewasa ini perkembangan penduduk di Indonesia terus meningkat, hal ini

menyebabkan tuntutan permintaan lahan yang semakin meningkat pula dari tahun ke

tahun. Luas lahan tidak mengalami penambahan secara berarti dan relatif stagnan bahkan

berkurang, sehingga dapat dikatakan pertambahan penduduk dan luas lahan merupakan

perbandingan terbalik. Permintaan lahan yang meningkat ini makin dirasakan tidak saja

di perkotaan semata tetapi juga di daerah pedesaan, baik itu dipakai sebagai perluasan

pemukiman, pembangunan pertokoan, pabrik, perluasan jaringan sarana dan prasarana

umum lainnya. Dan pada akhirnya akibat dari semua ini, lahan pertanian produktif telah

banyak beralih fungsi, termasuk di dalamnya lahan untuk pemeliharaan ikan dan

persawahan/perkebunan.

Mengingat permasalahan tersebut, kiranya perlu ada suatu pilihan teknologi yang

dapat diterapkan pada lahan dan sumber air terbatas. Salah satu upaya adalah dengan

menerapkan sistim akuaponik. Akuaponik adalah suatu kombinasi sistem akuakultur dan

budidaya tanaman, maksudnya yaitu ikan dan tanaman tumbuh dalam satu sistem yang

terintegrasi, dan menciptakan suatu simbiotik antara keduanya.

Pemilihan komoditas memegang peranan penting dalam merencanakan dan

mendapatkan hasil sesuai yang diinginkan. Komoditas yang dipilih hendaknya

didasarkan atas tersedianya pasar. Jenis ikan air tawar yang dapat dibudidayakan pada

sistem akuaponik bisa ikan nila/tilapia, ikan mas, ikan koi, lele atau udang galah dan

lain-lain, boleh dipelihara di dalam kolam, akuarium atau tangki. Sedangkan untuk

tanaman yang bisa dimanfaatkan sebaiknya tanaman yang mempunyai nilai ekonomis

seperti bayam hijau, bayam merah, kangkung atau selada dan juga tanaman buah seperti

tomat.

Keuntungan Akuaponik. Aplikasinya baik secara teoritis, praktis dan ekonomis

tentu saja akuaponik akan sangat menguntungkan sekali, karena lahan yang dipakai tidak

Page 3: Dasar Budidaya Tanaman - Aquaponik

akan terlalu luas, memiliki hasil produksi ganda, hemat air, mengurangi penggunaan

bahan kimia serta bersifat organik.

Keuntungan secara praktis sudah barang tentu kita tidak perlu mencangkul,

merumput, menggembur dan membungkuk atau aktifitas lainnya yang menyiksa badan.

Sistem akuaponik tidak menggunakan pupuk dan pestisida. Juga tidak perlu untuk

menyiram sayuran setiap hari. Anda hanya memberi makan kepada ikan lalu

menyebabkan anda mendapat sayuran dan ikan segar. Hasil panen tanaman dari

akuaponik tentunya memiliki nilai harga jual yang cukup tinggi di supermarket karena

bersifat organik.

Keunggulan Komperatif. Panen ikan bonusnya sayuran dan buah, dapat

menggunakan lahan yang sempit, sayuran dan buah yang dihasilkan murni organic dan

sangat bagus keindahan lingkungan terjaga, menambah pendapatan, dan kualitas air

dalam bak atau kolam ikan lebih baik dibanding dalam bak atau kolam air yang

mengalir.

C. Cara Kerja Aquaponik

Aquaponik yaitu memanfaatkan secara terus menerus air dari pemeliharaan ikan ke

tanaman dan sebaliknya dari tanaman ke kolam ikan. Inti dasar dari sistem teknologi ini

adalah penyediaan air yang optimum untuk masing-masing komoditas dengan

memanfaatkan sistem re-sirkulasi. Sistem teknologi akuaponik ini muncul sebagai

jawaban atas adanya permasalahan semakin sulitnya mendapatkan sumber air yang

sesuai untuk budidaya ikan, khususnya di lahan yang sempit, akuaponik yang merupakan

salah satu teknologi hemat lahan dan air yang dapat dikombinasikan dengan berbagai

tanaman sayuran. Wadah pemeliharaan ikan prinsipnya mempunyai pembuangan air

yang dapat menyedot kotoran ikan ataupun sisa pakan yang digunakan untuk dialirkan

kedalam bak filter misalnya dengan menggunakan ember – ember plastik ukuran 10-20 l

atau papan kayu yang dibentuk menjadi seperti bak saluran air yang dilapisi plastik.

luasan ember sebagai filter yang digunakan adalah 25% dari permukaan wadah

pemeliharaan ikan seperti pada gambar. Sehingga air yang kotor menjadi bersih kembali.

Medianya terdiri dari : batu kerikil atau batu apung lebih dianjurkan untuk digunakan

Page 4: Dasar Budidaya Tanaman - Aquaponik

karena jika memakai tanah maka seringkali jalannya air lebih terhambat karena tanah-

tanah halus juga ikut hanyut dan menyumbat lubang pengeluaran

Secara ringkasnya dapat digambarkan sebagai berikut, air yang berasal dari wadah

pemeliharaan ikan dialirkan dengan menggunakan pompa air ke filter yang juga

berfungsi sebagai tempat untuk menanam tanaman, kemudian air yang sudah difilter

tersebut dialirkan kembali kedalam kolam ikan dialirkan secara terus menerus, sehingga

amoniak yang berada di kolam akan tersaring sampai 80 % oleh tanaman tersebut..jenis

tanaman yang sudah dicoba dan berhasil cukup baik adalah kangkung, tomat, sawi dan

fetchin atau pokchai. Karena media filter tidak menggunakan tahah maka agar tanaman

dapat tumbuh baik perlu disemaikan dulu sampai bibit berumur 1-1,5 bulan baru siap

dipindahkan pada sistem akuaponik dengan jarak tanam yang berbeda-beda tergantung

jenis tanamannya.