Contoh Perencanaan Pelat Satu Arah

6
Contoh Perencanaan Pelat Satu Arah (Lanjuatan Perencanaan Struktur Beton Part 2) Contoh dibawah ini merupakan hasil dari berguru dari dosen-dosen semasa saya masih kuliah (tapi sekarang pun masih kuliah :D) di UNS (Universitas Sebelas Maret Surakarta) Solo. Tanpa bermaksud untuk pamer tapi hanya sekedar sharing untuk rekan-rekan luar ataupun dalam UNS. Contoh di bawah ini saya ambil dari materi-materi yang diberikan ketika kuliah struktur beton. Sebelum melihat contoh yang ada, lebih baik rekan-rekan sebelumnya menyempatkan untuk melihat materi dari postingan sebelumnya tentang Perencanaan Struktur Beton (Pelat Lantai part.1) Diketahui pelat lantai seperti pada gambar dibawah ditumpu bebas pada tembok bata, menahan beban hidup 150 kg/m 2 dan finishing penutup pelat (tegel,spesi,pasir urug) sebesar 120 kg/m 2 . Pelat ini terletak dalam lingkungan kering. Mutu beton f c ’ = 20 MPa, Mutu baja f y = 240 MPa (Polos). Ditanyakan : Tebal Pelat dan Penulangan yang diperlukan. Penyelesaian: 1. Tentukan tebal pelat (berkenaan syarat lendutan). Tebal minimum pelat h min menurut Tabel 1.4, untuk f y = 240 MPa dan pelat ditumpu bebas pada dua tepi adalah : h min = Tebal pelat ditentukan h = 0,14 m (= 140 mm). 2. Penghitungan Beban-Beban yang terjadi. q u = 1,2 q d + 1,6 q 1 q d akibat berat sendiri = 0,14 x 2,40 = 0,336 t/m 2 q d dari finishing penutup lantai = 0,120 t/m 2 + Total beban mati qd = 0,456 t/m 2 Beban hidup q 1 = 0,150 t/m 2 Beban berfaktor qu = 1,2 x 0,0,456 + 1,6 x 0,150

Transcript of Contoh Perencanaan Pelat Satu Arah

Contoh Perencanaan Pelat Satu Arah (Lanjuatan Perencanaan Struktur Beton Part 2)Contoh dibawah ini merupakan hasil dari berguru dari dosen-dosen semasa saya masih kuliah (tapi sekarang pun masih kuliah :D) di UNS (Universitas Sebelas Maret Surakarta) Solo. Tanpa bermaksud untuk pamer tapi hanya sekedar sharing untuk rekan-rekan luar ataupun dalam UNS. Contoh di bawah ini saya ambil dari materi-materi yang diberikan ketika kuliah struktur beton.

Sebelum melihat contoh yang ada, lebih baik rekan-rekan sebelumnya menyempatkan untuk melihat materi dari postingan sebelumnya tentangPerencanaan Struktur Beton (Pelat Lantai part.1)

Diketahui pelat lantai seperti pada gambar dibawah ditumpu bebas pada tembok bata, menahan beban hidup 150 kg/m2dan finishing penutup pelat (tegel,spesi,pasir urug) sebesar 120 kg/m2.Pelat ini terletak dalam lingkungan kering.Mutu beton fc = 20 MPa, Mutu baja fy= 240 MPa (Polos).

Ditanyakan : Tebal Pelat dan Penulangan yang diperlukan.

Penyelesaian:1. Tentukan tebal pelat (berkenaan syarat lendutan).Tebal minimum pelat hminmenurut Tabel 1.4, untuk fy= 240 MPa dan pelat ditumpu bebas pada dua tepi adalah :hmin=Tebal pelat ditentukan h = 0,14 m (=140 mm).

2. Penghitungan Beban-Beban yang terjadi.qu= 1,2 qd+ 1,6 q1qdakibat berat sendiri = 0,14 x 2,40= 0,336 t/m2qddari finishing penutup lantai= 0,120 t/m2+Total beban mati qd= 0,456 t/m2Beban hidup q1= 0,150 t/m2Beban berfaktor qu= 1,2 x 0,0,456 + 1,6 x 0,150= 0,7872 t/m23. Penghitungan Momen-Momen yang terjadi Dengan menggunakankoefisien momen, didapat :Pada lapangan, Mu= 1/8 quL2= 1/8 x 0,7872 x 3,62= 1,2753 tmPada tumpuan (memperhitungkan jepit tak terduga)Mu= 1/24 quL2= 1/24 x 0,7872 x 3,62= 0,4251 tm4. Penghitugnan Tulangan

Tebal pelat h = 140 mmTebal penutup p = 20 mm (pasal 1.3).Ditentukan diameter tulanganp= 10 mmTinggi efektifd = h p p= 140 20 . 10 = 115 mm

b. Tulangan Tumpuan

c. Tulangan Pembagi

5.Gambar Sketsa Penulangan

Itu dulu mungkin untuk contoh soal dari perencanaan pelat satu arah dan tidak lupa saya sebagai mahasiswa UNS untuk berterimakasih kepada dosen-dosen sipil UNS yang sudah memberikan ilmu ini :).