CMYK MINGGU LEGI , 18 JANUARI 2009

1
CMYK CMYK LU LU LU LU LU AR BIASA AR BIASA AR BIASA AR BIASA AR BIASA 9 Radar Cirebon Group MINGGU LEGI , 18 JANUARI 2009 Kemarin, Giliran Mataram Gelar Honda DBL 2009 MATARAM – Sehari setelah pembukaan di Jayapura, ke- marin (17/1) giliran Mataram merasakan kehebohan kom- petisi basket pelajar terbesar di Indonesia. Honda DetEksi Bas- ketball League (DBL) 2009 seri Nusa Tenggara Barat kemarin dibuka di GOR Bhakti Mulia. Kehebohan di Mataram tak kalah dengan di Papua. Ke- marin, sekitar 2.000 penonton bergantian memadati gedung basket tersebut. Rupanya, para penggemar basket di sana su- dah rindu dengan kehebohan Honda DBL. Tahun lalu, kota inilah yang menjadi kota pem- buka kompetisi tersebut. Sesuai tradisi, tidak ada acara khusus dalam pembukaan di Mataram. General Manager DBL Indone- sia Masany Audri me- ngajak para penonton untuk berdiri dan melepas tutup kepala dan mende- ngarkan (dan turut menyanyikan) lagu ke- bangsaan Indonesia Raya. Sebanyak 34 tim (24 tim putra dan sepuluh tim putri) tampil di Mataram tahun ini. Kemarin, pertandingan dibuka dengan duel dua tim putri unggulan, SMAN 1 dan SMAN 2 Mataram. Pertandingan ini dimenangkan SMAN 2 dengan skor 20-10. Game kedua mempertemukan tim putra SMAN 5 Mataram dan tim putra SMAN 1 Pra- ya. Pertemu- an wakil Kota Mataram dan Lombok Te- ngah ini ber- langsung ke- tat. Kejar me- ngejar poin terjadi sampai pertengahan kuarter keempat. SMAN 5 Ma- taram kemudian menutup game ini dengan skor 30-24. Pada game terakhir kemarin, tim debutan SMAN 1 Selong harus mengakui keunggulan tim tim putra SMAK Kesuma Mataram, dengan skor cukup jauh, 10-41. Meski kalah, tim Selong su- dah puas bisa tampil di kom- petisi terbesar ini. “Ini luar biasa. Pokoknya luar biasa,” kata I Made Bagus Agung, kapten tim SMAN 1 Selong. Saking besarnya minat, pe- nonton harus bergantia me- madati gedung pertandingan. Bahkan, ada yang harus me- nunggu berjam-jam sebelum bisa menyaksikan tim anda- lannya berlaga. “Saya sudah menunggu sekitar satu jam, tapi belum bisa masuk juga,” kata Pendy Aditya Putra, pendu- kung SMAN 1 Praya. “Kompetisi ini harus (di- selenggarakan) terus mene- rus,” ujar L Mara Satria- wangsa, staf khusus Menko Kesra dan tokoh masyarakat Lombok yang ikut berpanas- panasan antre masuk gedung pertandingan. Donny Rahardian, manager basketball operation DBL In- donesia, mengaku lega dengan pembukaan kemarin. Setelah persiapan panjang bersama panitia dari Lombok Post (Ra- dar Cirebon Group), akhirnya pertandingan terselenggara pula. “Kami lega bukan hanya karena lancar dan heboh. Juga karena peserta di Pulau Lombok ini mampu mengikuti berbagai aturan yang ketat,” ucapnya. Honda DBL 2009 di Mataram akan berlangsung hingga 25 Januari mendatang. (oni/fat/jpnn) CIREBON- Pertanyaan besar tentang siapa pelatih tim se- pakbola Kota Cirebon pada Porda XI 2010 di Kota/Ka- bupaten Bandung terjawab sudah. Dalam seleksi di hari kedua kemarin (17/1), pelatih terpilih yang ju- ga man- tan pe- main na- sional era 1989, Heri Se- tiawan menyak- sikan lang- sung ja- lannya seleksi. Berlang- sung di Stadion Madya Bima Cirebon, pria jangkung dan plontos ini secara langsung mengatakan kepada rekan-rekan wartawan, dirinya punya obsesi tinggi memajukan olahraga sepakbola di Kota Cirebon. “Beberapa pekan lalu, saya mengikuti kursus pelatih ber- licensi C. Karena alasan itulah saya berani datang ke kota kelahiran saya, Cirebon untuk mengaplikasikan pada para pemain dari ilmu yang saya dapatkan dalam kurusus ter- sebut. Dari 41 peserta, ren- cananya akan diambil 30 pese- pakbola terlebih dahulu, lalu akan dikerucutkan sesuai de- ngan skill, disiplin, serta ker- jasama di lapangan,” paparnya. Dalam kesempatan tersebut, pria satu-satunya asal Kota Cirebon yang ikut membawa Indonesia meraih medali pe- runggu Sea Games Kuala- lumpur Malaysia ini berharap banyak kepada Pemkot Cirebon untuk serius memperhatikan perkembangan olahraga se- pakbola jika memang mengi- nginkan ada kemajuan. “Dibandingkan dengan daerah lain seperti di Tasikmalaya, pem- kot setempat sangat merespons dan mendukung sepakbola. Jadi, dalam kesejajaran tim Tasikmalaya dengan tim Cirebon, ternyata tim Tasikmalaya lebih dulu maju dan berkembang. Dari sisi inilah saya mengharapkan kepada pemkot untuk membantu serta peduli pada sepakbola,” tambahnya. Kedatangan pelatih Heri Se- tiawan yang akan meracik tim sepakbola Kota Cirebon di Porda XI 2010 mendapatkan dukungan pengurus Pengcab PSSI Kota Cirebon. Salah- satunya adalah Sekretaris umum PSSI Kota Cirebon, Didi Sunardi SE. Menurut Didi, PSSI optimis tim Kota Cirebon bisa lolos ke Porda XI. “Hasil dari seleksi ini akan dibina oleh tim pelatih yang diketuai Heri. Mudah-mudahan adanya pelatih baru, anak-anak bisa lebih semangat dan ter- motivasi untuk bertanding dengan tim-tim tangguh se- Jawa Barat,” tegasnya. (mid) Racik Tim Sepakbola Porda XI CIREBON- Sebanyak 66 pe- catur bergelar non master mengi- kuti turnamen catur non master perorangan H Mustofa Cup tahun 2009, kemarin (17/1). Even yang baru digelar ini terbatas bagi pecatur yang berasal dari Kecamatan Dukupuntang, Sumber, Plumbon, Plered dan Weru. Berlangsung di halaman Baperkam Perumahan GSI Sum- ber Kabupaten Cirebon, ikut meramaikan juga para pecatur dari Paguyuban Pecinta Catur Cirebon (PPCC) dan pecatur Percasi (Persatuan catur seluruh Indonesia) Kabupaten cirebon. Menurut Ketua pelaksana, Helmi, latarbelakang dipilihnya olahraga catur sebagai peri- ngatan Hari Ulang Tahun ke-36 PDI-P tersebut disebabkan olahraga catur digemari ma- syarakat sekitar. “Catur bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Selain murah, olahraga otak ini bisa menghilangkan image bahwa catur bukan judi. Lambat laun, jika ini terus dilakukan maka selain bisa membantu Percasi kabupaten Cirebon serta KONI Kabupaten Cirebon,” ujarnya di sela turnamen. Sementara itu, menurut peca- tur PPCC yang juga pecatur Percasi Kabupaten Cirebon, Latifah mengatakan, dirinya mengikuti even tersebut seba- gai penambahan jam terbang dan persiapan menghadapi Porda XI 2010 di Kota/Kabu- paten Bandung. “Kebetulan saya juga belum mempunyai gelar, jadi, kei- kutsertaan saya di turnamen ini sebagai ajang latihan dan eva- luasi peletih,” tambahnya. (mid) PENONTON Honda DBL 2009 di Papua terus mengalir luar biasa. Pada hari kedua pertandingan di GOR Cende- rawasih, Jayapura, kemarin, sekitar 2.500 penonton hadir. Hampir sama dengan hari perta- ma. Bukan hanya panitia yang geleng-geleng kepala. Para penonton pun ikut geleng- geleng kepala. Baik itu suporter maupun penonton umum. “Jika bertanya soal penonton yang saya lihat selama ini, penonton DBL-lah yang memi- liki massa luar biasa,” ujar Jems Simunapendi, pria separo baya yang sejak hari pembukaan Jumat lalu (16/1) selalu duduk di tribun atas. Jems menam- bahkan, ini adalah awal yang baik untuk debut DBL di Papua. Melisa Maria Rapa, suporter SMAN 5 Jayapura, punya penilaian sama. “Saya yakin sampai hari terakhir akan tetap ramai,” tandasnya. Melihat antusiasme saat pem- bukaan, kemarin beberapa seko- lah mengerahkan suporter seba- nyak mungkin. “Kami men- datangkan tujuh truk (suporter). Untuk mengimbangi massa dari sekolah lain yang tidak sedikit,” ungkap Udian Muzakir, manajer tim SMAN 1 Sentani. Regina Nuabuay, ketua bi- dang pembinaan Perbasi Papua, menyebut ramainya Honda DBL 2009 ini seperti penye- lenggaraan Pra Pon beberapa waktu lalu. “Herannya, kalau di DBL ini mereka disuruh bayar tapi tetap antusias. Kalau Pra Pon dulu penonton kita lepas (gratis,red),” katanya. Kehebohan penonton kemarin bertambah saat ada bintang ke- jutan hadir di GOR Cenderawa- sih. Grup band Utopia tiba-tiba muncul sebelum pertandingan terakhir, menyanyikan satu lagu, Baby Doll, untuk penonton. Kemarin, band tersebut me- mang datang ke Jayapura atas undangan Astra Motor Papua, main dealer Honda setempat. Sebelum manggung di tempat lain, mereka mampir dulu ke arena pertandingan basket. Honda DBL 2009 di Papua diselenggarakan sampai Jum- at, 23 Januari mendatang. (art/ade/jpnn) Banyak-banyakan Massa di Jayapura 66 Pecatur Non Master Bersaing foto: jpnn LAGA PERDANA- Pembukaan Honda DBL 2009 di GOR Bhakti Mulia Mataram, kemarin (17/1) berlangsung meriah. Pada pembukaan itu bertanding dua tim putri unggulan yakni SMAN 1 dan SMAN 2 Mataram. Pertandingan dimenangkan SMAN 2 dengan skor 20-10. foto: jpnn MEMBELUDAK. Suporter SMA Teruna Bhakti saat mendukung timnya dalam pertandingan Honda DBL 2009 di GOR Cenderawasih Jayapura, kemarin (17/1). foto: abdul hamid ADU TAKTIK. Pecatur non master perserongan tengah beradu strategi di ajang H Mustofa Cup tahun 2009, kemarin (17/1). Heri Setiawan

description

Honda DBL. Tahun lalu, kota inilah yang menjadi kota pem- buka kompetisi tersebut. Sesuai tradisi, tidak ada acara khusus dalam pembukaan di Mataram. General Manager DBL Indone- sia Masany Audri me- ngajak para p e n o n t o n untuk berdiri dan melepas tutup kepala dan mende- ngarkan (dan turut menyanyikan) lagu ke- bangsaan Indonesia Raya. Sebanyak 34 tim (24 tim putra dan sepuluh tim putri) tampil di Mataram tahun ini. Kemarin, pertandingan dibuka dengan

Transcript of CMYK MINGGU LEGI , 18 JANUARI 2009

Page 1: CMYK MINGGU LEGI , 18 JANUARI 2009

CMYK

CMYK

LULULULULUAR BIASAAR BIASAAR BIASAAR BIASAAR BIASA

9Radar Cirebon GroupMINGGU LEGI , 18 JANUARI 2009

Kemarin, GiliranMataram GelarHonda DBL 2009

MATARAM – Sehari setelahpembukaan di Jayapura, ke-marin (17/1) giliran Matarammerasakan kehebohan kom-petisi basket pelajar terbesar diIndonesia. Honda DetEksi Bas-ketball League (DBL) 2009 seriNusa Tenggara Barat kemarindibuka di GOR Bhakti Mulia.

Kehebohan di Mataram takkalah dengan di Papua. Ke-marin, sekitar 2.000 penontonbergantian memadati gedungbasket tersebut. Rupanya, parapenggemar basket di sana su-dah rindu dengan kehebohan

Honda DBL. Tahun lalu, kotainilah yang menjadi kota pem-buka kompetisi tersebut.

Sesuai tradisi, tidak ada acarakhusus dalam pembukaan diMataram. General ManagerDBL Indone-sia MasanyAudri me-ngajak parap e n o n t o nuntuk berdiridan melepastutup kepaladan mende-ngarkan (danturut menyanyikan) lagu ke-bangsaan Indonesia Raya.

Sebanyak 34 tim (24 tim putradan sepuluh tim putri) tampil diMataram tahun ini. Kemarin,pertandingan dibuka dengan

duel dua tim putri unggulan,SMAN 1 dan SMAN 2 Mataram.Pertandingan ini dimenangkanSMAN 2 dengan skor 20-10.Game kedua mempertemukantim putra SMAN 5 Mataram

dan tim putraSMAN 1 Pra-ya. Pertemu-an wakil KotaMataram danLombok Te-ngah ini ber-langsung ke-tat. Kejar me-ngejar poin

terjadi sampai pertengahankuarter keempat. SMAN 5 Ma-taram kemudian menutup gameini dengan skor 30-24. Padagame terakhir kemarin, timdebutan SMAN 1 Selong harus

mengakui keunggulan tim timputra SMAK Kesuma Mataram,dengan skor cukup jauh, 10-41.

Meski kalah, tim Selong su-dah puas bisa tampil di kom-petisi terbesar ini. “Ini luarbiasa. Pokoknya luar biasa,”kata I Made Bagus Agung,kapten tim SMAN 1 Selong.

Saking besarnya minat, pe-nonton harus bergantia me-madati gedung pertandingan.Bahkan, ada yang harus me-nunggu berjam-jam sebelumbisa menyaksikan tim anda-lannya berlaga. “Saya sudahmenunggu sekitar satu jam, tapibelum bisa masuk juga,” kataPendy Aditya Putra, pendu-kung SMAN 1 Praya.

“Kompetisi ini harus (di-selenggarakan) terus mene-

rus,” ujar L Mara Satr ia-wangsa, staf khusus MenkoKesra dan tokoh masyarakatLombok yang ikut berpanas-panasan antre masuk gedungpertandingan.

Donny Rahardian, managerbasketball operation DBL In-donesia, mengaku lega denganpembukaan kemarin. Setelahpersiapan panjang bersamapanitia dari Lombok Post (Ra-dar Cirebon Group), akhirnyapertandingan terselenggarapula. “Kami lega bukan hanyakarena lancar dan heboh. Jugakarena peserta di Pulau Lombokini mampu mengikuti berbagaiaturan yang ketat,” ucapnya.

Honda DBL 2009 di Mataramakan berlangsung hingga 25Januari mendatang. (oni/fat/jpnn)

CIREBON- Pertanyaan besartentang siapa pelatih tim se-pakbola Kota Cirebon padaPorda XI 2010 di Kota/Ka-bupaten Bandung terjawabsudah. Dalam seleksi di harikedua kemarin (17/1), pelatih

te rp i l i hyang ju-ga man-tan pe-main na-s i o n a lera 1989,Heri Se-t i a w a nmenyak-s i k a nl a n g -sung ja-l a n n y ase leks i .Berlang-sung diS tad ion

Madya Bima Cirebon, priajangkung dan plontos ini secaralangsung mengatakan kepadarekan-rekan wartawan, dirinyapunya obsesi tinggi memajukanolahraga sepakbola di KotaCirebon.

“Beberapa pekan lalu, sayamengikuti kursus pelatih ber-licensi C. Karena alasan itulahsaya berani datang ke kotakelahiran saya, Cirebon untukmengaplikasikan pada parapemain dari ilmu yang sayadapatkan dalam kurusus ter-sebut. Dari 41 peserta, ren-cananya akan diambil 30 pese-pakbola terlebih dahulu, laluakan dikerucutkan sesuai de-

ngan skill, disiplin, serta ker-jasama di lapangan,” paparnya.

Dalam kesempatan tersebut,pria satu-satunya asal KotaCirebon yang ikut membawaIndonesia meraih medali pe-runggu Sea Games Kuala-lumpur Malaysia ini berharapbanyak kepada Pemkot Cirebonuntuk serius memperhatikanperkembangan olahraga se-pakbola jika memang mengi-nginkan ada kemajuan.

“Dibandingkan dengan daerahlain seperti di Tasikmalaya, pem-kot setempat sangat meresponsdan mendukung sepakbola. Jadi,dalam kesejajaran tim Tasikmalayadengan tim Cirebon, ternyata timTasikmalaya lebih dulu maju danberkembang. Dari sisi inilah sayamengharapkan kepada pemkotuntuk membantu serta pedulipada sepakbola,” tambahnya.

Kedatangan pelatih Heri Se-tiawan yang akan meracik timsepakbola Kota Cirebon diPorda XI 2010 mendapatkandukungan pengurus PengcabPSSI Kota Cirebon. Salah-satunya adalah Sekretarisumum PSSI Kota Cirebon, DidiSunardi SE.

Menurut Didi, PSSI optimistim Kota Cirebon bisa lolos kePorda XI.

“Hasil dari seleksi ini akandibina oleh tim pelatih yangdiketuai Heri. Mudah-mudahanadanya pelatih baru, anak-anakbisa lebih semangat dan ter-motivasi untuk bertandingdengan tim-tim tangguh se-Jawa Barat,” tegasnya. (mid)

Racik TimSepakbola Porda XI

CIREBON- Sebanyak 66 pe-catur bergelar non master mengi-kuti turnamen catur non masterperorangan H Mustofa Cuptahun 2009, kemarin (17/1). Evenyang baru digelar ini terbatasbagi pecatur yang berasal dariKecamatan Dukupuntang,Sumber, Plumbon, Plered danWeru. Berlangsung di halamanBaperkam Perumahan GSI Sum-ber Kabupaten Cirebon, ikutmeramaikan juga para pecaturdari Paguyuban Pecinta CaturCirebon (PPCC) dan pecaturPercasi (Persatuan catur seluruhIndonesia) Kabupaten cirebon.

Menurut Ketua pelaksana,Helmi, latarbelakang dipilihnyaolahraga catur sebagai peri-ngatan Hari Ulang Tahun ke-36PDI-P tersebut disebabkanolahraga catur digemari ma-syarakat sekitar.

“Catur bisa dilakukan di manasaja dan kapan saja. Selainmurah, olahraga otak ini bisamenghilangkan image bahwacatur bukan judi. Lambat laun,jika ini terus dilakukan makaselain bisa membantu Percasikabupaten Cirebon serta KONIKabupaten Cirebon,” ujarnyadi sela turnamen.

Sementara itu, menurut peca-tur PPCC yang juga pecaturPercasi Kabupaten Cirebon,Latifah mengatakan, dirinyamengikuti even tersebut seba-gai penambahan jam terbangdan persiapan menghadapiPorda XI 2010 di Kota/Kabu-paten Bandung.

“Kebetulan saya juga belummempunyai gelar, jadi, kei-kutsertaan saya di turnamen inisebagai ajang latihan dan eva-luasi peletih,” tambahnya. (mid)

PENONTON Honda DBL2009 di Papua terus mengalirluar biasa. Pada hari keduapertandingan di GOR Cende-rawasih, Jayapura, kemarin,sekitar 2.500 penonton hadir.Hampir sama dengan hari perta-ma. Bukan hanya panitia yanggeleng-geleng kepala. Parapenonton pun ikut geleng-geleng kepala. Baik itu suportermaupun penonton umum.

“Jika bertanya soal penontonyang saya lihat selama ini,penonton DBL-lah yang memi-liki massa luar biasa,” ujar JemsSimunapendi, pria separo bayayang sejak hari pembukaanJumat lalu (16/1) selalu dudukdi tribun atas. Jems menam-bahkan, ini adalah awal yangbaik untuk debut DBL di Papua.Melisa Maria Rapa, suporterSMAN 5 Jayapura, punyapenilaian sama. “Saya yakinsampai hari terakhir akan tetapramai,” tandasnya.

Melihat antusiasme saat pem-bukaan, kemarin beberapa seko-lah mengerahkan suporter seba-nyak mungkin. “Kami men-datangkan tujuh truk (suporter).Untuk mengimbangi massa darisekolah lain yang tidak sedikit,”ungkap Udian Muzakir, manajertim SMAN 1 Sentani.

Regina Nuabuay, ketua bi-dang pembinaan Perbasi Papua,menyebut ramainya Honda

DBL 2009 ini seperti penye-lenggaraan Pra Pon beberapawaktu lalu. “Herannya, kalau diDBL ini mereka disuruh bayartapi tetap antusias. Kalau PraPon dulu penonton kita lepas(gratis,red),” katanya.

Kehebohan penonton kemarinbertambah saat ada bintang ke-jutan hadir di GOR Cenderawa-sih. Grup band Utopia tiba-tibamuncul sebelum pertandinganterakhir, menyanyikan satu lagu,Baby Doll, untuk penonton.

Kemarin, band tersebut me-mang datang ke Jayapura atasundangan Astra Motor Papua,main dealer Honda setempat.Sebelum manggung di tempatlain, mereka mampir dulu kearena pertandingan basket.

Honda DBL 2009 di Papuadiselenggarakan sampai Jum-at, 23 Januari mendatang.(art/ade/jpnn)

Banyak-banyakanMassa di Jayapura

66 Pecatur NonMaster Bersaing

foto: jpnn

LAGA PERDANA- Pembukaan Honda DBL 2009 di GOR Bhakti Mulia Mataram, kemarin (17/1) berlangsung meriah. Pada pembukaan itu berta nding dua tim putriunggulan yakni SMAN 1 dan SMAN 2 Mataram. Pertandingan dimenangkan SMAN 2 dengan skor 20-10.

foto: jpnn

MEMBELUDAK. Suporter SMA Teruna Bhakti saat mendukung timnya dalam pertandingan HondaDBL 2009 di GOR Cenderawasih Jayapura, kemarin (17/1).

foto: abdul hamid

ADU TAKTIK. Pecatur non master perserongan tengah beradustrategi di ajang H Mustofa Cup tahun 2009, kemarin (17/1).

Heri Setiawan