CERAMAH KEMATIAN
-
Upload
muhammad-naufal-zuhdi -
Category
Documents
-
view
249 -
download
0
Transcript of CERAMAH KEMATIAN
-
7/25/2019 CERAMAH KEMATIAN
1/3
Hadirin sidang jamaah Jumat yang dirahmati oleh Allah Swt....
Pada waktu dan juga kesempatan yang berbahagia ini, saya akan
berwasiat, baik itu bagi diri saya sendiri, ataupun bagi hadirin sekalian,
yaitu agar untuk selalu dapat terus meningkatkan keimanan sertaketakwaan diri kita kepada Allah Swt. Sebab hanya dengan berlandaskan
iman dan takwa sajalah, kita akan bisa selamat, baik di dunia ini, maupun
dimasa akhirat nanti.
Tema yang akan saya bawakan pada kutbah jumat kali ini tidaklah
membawakan tema yang baru, akan tetapi saya ingin sedikit
mengendapkan maklumat dari para hadirin sekalian yang terdahulu, dan
sekarang adalah untuk sedikit merenungi serta mengingat kembali,
maksud serta tujuan dari khutbah Jumat yang amat banyak tersebut. OlehKarena itu, berdirinya saya di sini, hanya untuk kembali mengingatkan
kita semuanya, baik bagi diri saya sendiri maupun bagi hadirin semua
yang dimuliakan oleh Allah Swt. Seiring dengan firman Allah :
Yang artinya : Ingatlah olehmu, bahwa sesungguhnya sebuah peringatan
itu sangat bermanfaat atau berguna bagi orang - orang yang beriman.
(Q.S :Adzdzaariyaat : 55).
Maka dengan berlandaskan firman diatas, pada kesempatan yang
berbahagia kali ini, saya ingin kembali mengajak kia semua untuk
merenungi maksud dan tujuan dari hidup ini, melalui sebuah sarana, yang
mungkin dapat mengimbangi gerak langkah hidup kita di dalam
menjalani hiruk-pikuknya bahtera dunia ini, mudah-mudahan setidaknyamampu sedikit memotifasi diri kita semua di dalam mendekatkan diri
terhadap Allah Swt, yaitu melalui sarana mengingat mati.
Hadirin sidang jamaah Jumat yang
dirahmati oleh Allah Swt....
Hidup didunia hanyalah tempat sebagai persinggahan sementara.
semenntara kematian, sesungguhnya merupakan awal kehidupan manusia
yang kekal serta abadi.
-
7/25/2019 CERAMAH KEMATIAN
2/3
Nabi Muhammad Saw bersabda:
artinya : Aku dan dunia seperti seseorang yang sedang mengadakan
perjalanan di suatu hari yang panas, kemudian berteduh sejenak di bawah
rindangnya sebuah pohon, lantas kembali pergi meninggalkan pohon itu
untuk kembali melanjutkan kembali perjalanan yang panjang. (HR. Ibnu
Mjah dan Ahmad).
Allahpun berfirman:
Kehidupan di dunia ini bagaikan permainan dan senda gurau semata.
Sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang - orang yang
bertakwa. Apakah kamu tidak berpikir? (QS : Al-Anm : 32)
Hadirin jamaah jumat sekalian yang dirahmati oleh Allah SWT
Kalau kita membaca dan memahami, maka begitu jelas makna dari hadis
dan ayat diastas. Logikanya, bahwa kehidupan didunia ini bukanlah
sebuah tujuan akhir, melainkan hanya sebuah persinggahan sementarauntuk sebuah perjalanan yang sangat panjang dan juga melelahkan, maka
bekal apakah yang semestinya kita siapkan untuk sebuah perjalanan yang
maha panjang tersebut? Di antara hal yang bisa memotivasi diri kita
untuk mempersiapkan bekal tersebut dengan sebaik - baiknya adalah
dengan cara memperbanyak mengingat mati.
Nabi Saw bersabdah
yang artinya : "Perbanyakkanlah untuk mengingati mati, maka niscaya
kalian akan dapat menyepelekan kelezatan dunia. (HR. Tirmidzi dan
Ibnu Majah).
Kalaulah kita selalu bersedia untuk mengejar pangkat, harta dan jabatan
yang hanya bersifat sementara, bahkan belum tentu semua itu bisa kita
rasakan, mengapa kita tidak bersedia untuk mempersiapkan diri kita
terhadap hal yang sudah pasti akan kita rasakan nantinya. Bukankah
kenyataan hidup selama ini telah mengatakan, bahwa umur manusia itu
akan ada akhirnya ?
-
7/25/2019 CERAMAH KEMATIAN
3/3
Allah Swt berfirman:
yang artinya : Setiap yang bernyawa pasti akan merasakan mati. (Ali
Imran: 185)Tidak ada yang bisa dan mampu menahan serta menghalanginya.
Hadirin jamaah jumat sekalian yang dirahmati oleh Allah SWT
Demikianlah kutbah singkat yang dapat saya sampaikan