Case Ugd Kds
-
Upload
syukran-ab -
Category
Documents
-
view
226 -
download
0
Transcript of Case Ugd Kds
-
7/25/2019 Case Ugd Kds
1/9
PORTOFOLIO
Kejang Demam Sederhana
Presentan :
dr. Syukran
Pendamping :
dr. Fintje Jontah
DOKTER INTERNSHIP PERIODE MEI 2015 MEI 2016
RSUD ANDI DJEMMA
MASAMBA, LUWU UTARA
-
7/25/2019 Case Ugd Kds
2/9
BERITA ACARA PRESENTASI PORTOFOLIO
Pada hari ini tangga ........................................................... teah dipresentasikan oeh:
!ama Peserta : dr. Syukran
Dengan Judu"Topik : Kejang Demam Sederhana
!ama Pendamping : dr. Fintje Jontah
Lokasi #ahana : RS$D %ndi Djemma& 'asam(a
!o
.
!ama Peserta Presentasi Tanda Tangan
)erita a*ara ini dituis dan disampaikan sesuai dengan yang sesungguhnya.
Pendamping
+dr. Fintje Jontah,
-
7/25/2019 Case Ugd Kds
3/9
)orang Porto-oio
!o. ID dan !ama Peserta : dr. Syukran
!o. ID dan !ama Peserta: RS$D %ndi Djemma 'asam(a
Topik : Kejang Demam Sederhana
Tangga Kasus : / Desem(er /01
!ama Pasien : %n. L $sia 2 tahun
Tangga Presentasi : Pendamping : dr. Fintje Jontah
Tempat Presentasi : dr. Fintje Jontah
O(jekti- Presentasi :
Keimuan Keterampian Penyegaran Tinjauan Pustaka
Diagnostik 'anajemen 'asaah Istime3a
!eonatus )ayi %nak Remaja De3asa Lansia )umi
Deskripsi : Pasien aki4aki usia 2 tahun datang di(a3a keuarga ke I5D RS$D %ndi
Djemma 'asam(a dengan keuhan kejang 0 kai se(eum masuk rumah sakit
kejang seuruh tu(uh ama kejang 6 1 menit& se(eum kejang pasien demam.
Pasien segera menangis seteah kejang.
Tujuan : 'engidenti-ikasi penye(a(& perjaanan penyakit& gejaa& diagnosis dan tata
aksana dari Kejang Demam Simpeks
)ahan
)ahasan :
Tinjauan Pustaka Riset Kasus %udit
7ara
'em(ahas
:
Diskusi Presentasi dan Diskusi 8mai Pos
Data
Pasien
!ama : %n. L $sia 2 tahun
!ama Kinik : RS$D %ndi Djemma
'asam(a
Tep : Terda-tar sejak :
Data $tama untuk (ahan diskusi :0. Diagnosis " 5am(aran Kinis :
-
7/25/2019 Case Ugd Kds
4/9
Kejang Demam Sederhana& keadaan umum sedang& kejang 0 kai S'RS.
. Ri3ayat Pengo(atan :
4 Pasien mendapatkan stesoid suppose 0 kai dan OS'RS.
2. Ri3ayat Kesehatan"Penyakit :
4 Pasien tidak pernah menderita penyakit seperti ini se(eumnya.
9. Ri3ayat keuarga : Tidak ada anggota keuarga yang menderita penyakit seperti ini.
1. Ri3ayat Pekerjaan : 4
. Lain4ain : 4
Dafta P!"ta#a $
4 Konsensus Penataaksanaan Kejang Demam. //
4 !askah engkap Simposium Tataaksana %3a Kega3atan Pediatri. $pdate
penataaksanaan kejang demam. Pediatri* $pdate III. /0
Ha"%& P'()'&a*aa+ $
0. Diagnosis Kejang Demam Simpeks.
. Penataaksanaan Kejang Demam Simpeks.
a. Inter;ensi Farmakoogis
(. Inter;ensi Penunjang
R%!5K$'%! P8')8L%J%R%! PORTOFOLIO
S!)*'#t%f $
4 Kejang -rekuensi 0 kai& ama kejang 6 1 menit& kejang seuruh tu(uh dengan mata
meihat ke atas.
4 %nak sadar seteah kejang. Ini adaah kejang yang pertama kai.
4 Demam sejak jam se(eum kejang& tinggi& terus4menerus& tidak menggigi dan
tidak (erkeringat.
4 'ua tidak ada& muntah tidak ada.
4 )atuk tidak ada.
4 Sesak napas tidak ada.
4 Ri3ayat trauma kepaa tidak ada.
-
7/25/2019 Case Ugd Kds
5/9
4 )uang air ke*i 3arna dan jumah (iasa.
4 )uang air (esar 3arna dan konsistensi (iasa .
4 %nak teah di(a3a ke Puskesmas& di(eri Stesoid supp.0/ mg& dan dipasang O
"menit& (e(erapa saat seteah itu anak angsung sadar dan dirujuk ke RS$D %ndi
Djemma 'asam(a dengan keterangan kejang demam simpeks.
4 Pasien tidak pernah menderita penyakit ini se(eumnya.
4 Tidak ada anggota keuarga yang menderita penyakit seperti ini.
O)*'#t%f $
Keadaan $mum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : 7ompos 'entis !on Kooperati-
Tekanan Darah : 00/"?"mnt
!a-as : ?"mnt
Suhu : 2>@7
)) : 0 kg
'ata : Konjungti;a anemis.
Paru : Inspeksi : Simetris kiAka.
Papasi : -remitus kiAka.
Perkusi : sonor kiAka.
%uskutasi : rh +4,& 3h +4,
Jantung : Inspeks : Iktus tidak terihat.
Papasi : Iktus tera(a 0 jari media L'7S RI7 B.
Perkusi : )atas kanan : LSD. )atas atas : RI7 II.
)atas kiri : 0 jari media L'7S RI7 B.
%uskutasi: Irama reguar& murni& (ising +4,
%(domen : Inspeksi : Perut tidak tampak mem(un*it.
Papasi : Supe& hepar dan ien tidak tera(a& nyeri tekan epigastrium +4,
Perkusi : Timpani
%uskutasi : )ising usus +C, !orma
8kstremitas : %kra hangat& per-usi (aik
-
7/25/2019 Case Ugd Kds
6/9
P'('%#"aa+ &a)at%!( $
=emogo(in : 00&> gr"d
Leukosit : 01.///"mm2
=ematokrit : 29
Trom(osit : />.///
A""'"('+t $
Kejang demam adaah (angkitan kejang yang terjadi pada kenaikan suhu tu(uh +suhu
rekta di atas 2>E7, yang dise(a(kan oeh proses ekstrakranium. Kejang demam (iasanya
terjadi pada usia antara 2 (uan dan 1 tahun dan tidak ter(ukti adanya in-eksi intrakrania atau
penye(a( tertentu.
Kasi-ikasi kejang demam:
0. Kejang demam sederhana +simpeks, harus memenuhi kriteria se(agai kejang
umum& kurang dari 01 menit dan terjadi 0 kai daam 9 jam.
. Kejang demam kompeks adaah kejang demam dengan
+0, Kejang ama 01 menit. Kejang ama adaah kejang yang (erangsung e(ih dari
01 menit atau kejang (eruang e(ih dari kai daam 9 jam dan diantara
(angkitan kejang anak tidak sadar.
+, Kejang -oka atau parsia satu sisi& atau kejang umum yang didahuui kejang
parsia.
+2, )eruang atau e(ih dari 0 kai daam 9 jam.
Pato-isioogi kejang demam se*ara pasti (eum diketahui& diperkirakan (ah3a pada
keadaan demam terjadi peningkatan reaksi kimia tu(uh. Dengan demikian reaksi4reaksi
oksidasi terjadi e(ih *epat dan aki(atnya oksigen akan e(ih *epat ha(is& terjadiah keadaan
hipoksia.Transport akti- yang memerukan %TP terganggu& sehingga !a intrase dan K ekstrase
meningkat yang akan menye(a(kan potensia mem(ran *endrung turun atau kepekaan se sara-
meningkat.
Demam dapat menim(ukan kejang meaui mekanisme se(agai (erikut:
a, Demam dapat menurunkan niai am(ang kejang pada se4se yang (eum
matang"immature.
(, Tim(u dehidrasi sehingga terjadi gangguan eektroit yang menye(a(kan
gangguan permea(iitas mem(rane se.
-
7/25/2019 Case Ugd Kds
7/9
*, 'eta(oisme (asa meningkat& sehingga terjadi tim(unan asam aktat dan 7O
yang akan merusak neuron.
d, Demam meningkatkan Cerebral Blood Flow (CBF)serta meningkatkan ke(utuhan
oksigen dan gukosa& sehingga menye(a(kan gangguan pengairan ion4ion keuar
masuk se.
Kejang demam yang (erangsung singkat pada umumnya tidak akan meninggakan gejaa
sisa. Pada kejang yang ama +e(ih dari 01 menit, (iasanya diikuti dengan apneu& hipoksemia&
+dise(a(kan oeh meningkatnya ke(utuhan oksigen dan energi untuk kontraksi otot skeet,&
asidosis aktat +dise(a(kan oeh meta(oism anaero(i*,& hiperkapnea& hipoksia arteria dan
seanjutnya menye(a(kan meta(oisme otak meningkat. Rangkaian kejadian di atas
menye(a(kan gangguan peredaran darah di otak& sehingga terjadi hipoksemia dan edema otak&
pada akhirnya terjadi kerusakan se neuron.
Pada pasien ini& kejang yang terjadi (erangsung singkat 6 1 menit& pada suhu 2G&> @7& ini
merupakan kejang pertama kai dan kejang (ersi-at umum yang mengarahkan diagnosis kepada
kejang demam simpeks.
Dari hasi a(oratorium didapatkan eukosit 01.///& ini menunjukkan adanya in-eksi yang
men*etuskan demam.
Pasien di rawat di bangsal anak, sebelumnya diberikan Dumin suppose
125 mg di Puskesmas dan O2, lalu pasien sadar dan segera dirujuk ke
RSUD Dr..!ein Painan dengan keterangan kejang demam simpleks.
Sesampainya di ruma" sakit, pasien ditatalaksana dengan pemberian #airan
$%&D 'a(n $) *+gtti- makro, $nj e/tria0one 2 0 mg, 3na/en Syr 0 1 4
#t" dan kompres intensi/. Selanjutnya dilakukan pemantauan intensi/ di
ruangan.
P&a+ $
Diagnosis :
)erdasarkan su(jekti-& o(jekti- dan pemeriksaan penunjang a(oratorium ditegakkan
diagnosis kejang demam simpeks.
Pengo(atan:
Farmakoogi
-
7/25/2019 Case Ugd Kds
8/9
- IBFD %sering > gtt"I +makro,
- Para*etamo injeksi 0/ mg +i;,
- Stesoid supp 0/ mg jika kejang
- Kompres intensi-
- Ra3at anak
F&&. U/ ta+a& 21 D'"'()' 2015
S" Demam +C,
Kejang +4,
O" Tekanan Darah : 00/"/mm=g
Suhu : 2&/ ?"menit
!a-as : > ?"menit
Terapi
- IBFD %sering > gtt"I +makro,
- Para*etamo injeksi 0/ mg +i;,
- Stesoid supp 0/ mg jika kejang
- Kompres intensi-
F&&. U/ ta+a& 22 D'"'()' 2015
S" Demam +C,
Kejang +4,
O" Tekanan Darah : 00/"/mm=g
Suhu : 2&1/7
!adi : >/ ?"menit
!a-as : > ?"menit
Terapi
- IBFD %sering > gtt"I +makro,
- Para*etamo syr 2? *th II
- Pasien ra3at jaan
K+"!&ta"%
Konsutasi diakukan dengan spesiais anak untuk penataaksanaan seanjutnya.
-
7/25/2019 Case Ugd Kds
9/9
P'+%%#a+
Dijeaskan kepada orang tua pasien mengenai kondisi penyakitnya.