Case Interna - Hematemesis Melena

download Case Interna - Hematemesis Melena

of 11

description

interna RS. HUSADA

Transcript of Case Interna - Hematemesis Melena

  • LAPORAN KASUS

    Disusun oleh :

    Vicky Lumalessil

    406151039

    Pembimbing :

    Dr. Siauw Taufik, Sp.PD

    KEPANITERAAN ILMU PENYAKIT DALAM

    RUMAH SAKIT HUSADA

    PERIODE OKTOBER JANUARI 2016 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TARUMANAGARA

    JAKARTA

  • LEMBAR PENGESAHAN

    Nama : Vicky Lumalessil

    NIM : 406151039

    Universitas : Tarumanagara

    Tingkat : Profesi Dokter

    Bidang Pendidikan : Ilmu Penyakit Dalam

    Periode Kepaniteraan : Oktober Januari 2016

    Telah diperiksa dan disetujui tanggal :

    BAGIAN ILMU PENYAKIT DALAM

    RS HUSADA

    FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TARUMANAGARA

    Pembimbing :

    Dr. Siauw Taufik, Sp.PD

  • I. IDENTITAS PASIEN :

    Nama : Ny. Puput Tarpuah

    Usia : 71 tahun

    Alamat : Jl. Hidup Baru No. 186. 007/003 Kel. Pademangan Barat Jakarta Utara.

    Pekerjaan : Wiraswasta

    Status Perkawinan : Menikah

    Agama : Islam

    Suku : Indonesia

    Dirawat di : Melati E2

    Tanggal dirawat : 13.11.2015 16.11.2015

    II. RIWAYAT MEDIS

    Keluhan Utama:

    Muntah berwarna hitam seperti anggur.

    Keluhan Tambahan :

    Buang air besar cair berwarna kehitaman seperti anggur, pusing, tangan dan kaki keram.

    Riwayat Penyakit Sekarang :

    Pasien wanita berumur 71 tahun, datang ke Rumah Sakit pada tanggal 13-11-2015 jam 00.00 dengan

    keluhan muntah berwarna hitam sejak 2 hari SMRS sebanyak 2 kali. Muntah berwarna kehitaman

    bercampur dengan makanan kira-kira seukuran gelas aqua, tidak terdapat lendir ataupun darah segar.

    Muntah didahului oleh mual, tidak muncrat dan tidak disertai pusing kepala.

    Pasien juga mengeluh nyeri pada ulu hati bila telat makan dan bertambah nyeri ketika pasien selesai

    makan. Nyeri pada ulu hati tidak menjalar ke dada dan punggung belakang. Nyeri tidak bertambah ketika

    pasien bergerak.

    Selain muntah pasien juga mengeluhkan buang air besar 3-5x dengan konsistensi cair, tidak ada lendir

    dan darah segar tetapi tinja berwarna warna hitam seperi anggur, tidak dijumpai bau amis dan tinja

    berlemak. Pasien mengatakan bahwa pernah mengalami kesulitan dalam buang air besar sehingga ia

  • menggunakan obat pencahar sejak 1 tahun lalu kurang lebih sudah mengkonsumsi sebanyak 10 botol

    obat. Dikarenakan muntah dan buang air besar yang sering, pasien merasa lemas dan pusing.

    Pasien juga mengeluhkan merasa keram pada bagian kaki dan tangan sudah 2 hari, tetapi masih

    merasakan sentuhan bila disentuh atau dicubit.

    Pasien memiliki riwayat penyakit asam urat dan mengkonsumsi obat asam urat (obat herbal cina Bai Fong

    Wan) secara teratur setiap hari dan sudah 1 tahun mengkonsumsi obat tersebut. Selain asam urat, pasien

    juga memiliki riwayat penyakit saraf terjepit, darah tinggi dan kolestrol, dan mengkonsumsi obat secara

    teratur.

    Pasien memiliki kebiasaan minum air kurang, dan juga biasanya mengkonsumsi adem sari. Pasien tidak

    menyukai makanan pedas. Pasien jarang mengkonsumsi sayur dan buah lebih sering mengkonsumsi

    makanan berminyak. Pasien juga memiliki kebiasaan jarang berolah raga. Pasien tidak merokok dan

    mengkonsumsi alkohol.

    Riwayat Penyakit Dahulu :

    Riwayat darah tinggi : (+)

    Riwayat kencing manis : disangkal

    Riwayat kolesterol : (+)

    Riwayat maag : (+)

    Riwayat penyakit paru : disangkal

    Riwayat penyakit jantung : disangkal

    Riwayat alergi : disangkal

    Riwayat Penyakit Keluarga :

    Riwayat darah tinggi : (+) ayah

    Riwayat kencing manis : disangkal

    Riwayat kolesterol : disangkal

    Riwayat penyakit jantung : disangkal

    Riwayat penyakit paru : disangkal

    Riwayat alergi : disangkal

    III. STATUS GENERALIS

    Keadaan Umum : Tampak sakit sedang

    Kesadaran : Compos Mentis / GCS : E4M6V5

    Tekanan Darah : 140/90 mmHg (Hipertensi grade I)

    Nadi : 73x / menit

    Suhu : 36,5c Pernafasan : 18x / menit dengan sifat thoraco abdominal

    Berat Badan : 70 kg

    Tinggi Badan : 158 cm

    IMT : 28,04 kg/m2 (Pre-Obese) [WHO Asian Criteria]

  • IV Pemeriksaan Fisik :

    KEPALA

    Bentuk dan ukuran normal, tidak teraba benjolan, tidak ada kelainan di kulit kepala, rambut

    berwarna hitam dan terdistribusi merata, tidak mudah dicabut.

    MATA

    Bentuk sinetris, Konjungtiva anemis, sclera tidak ikterik, palpebra superior et inferior cekung (-),

    pupil ODS bulat, isokor, diameter 3mm, refleks cahaya (+/+), eksoftalmus (-/-)

    THT

    Telinga bentuknya normal, sekret (-/-), serumen (-/-), perforasi MT (-/-), hidung bentuknya

    normal, septum deviasi (-/-), mukosa hidung merah muda, nafas cuping hidung (-), perioral

    sianosis (-), mukosa mulut pucat, lidah kotor (-), uvula ditengah, faring hiperemis (-), tonsil

    T1/T1tidak hiperemis

    LEHER

    Trakea ditengah, pembesaran kelenjar tiroid (-), JVP (5+2) cm H2O

    KELENJAR GETAH BENING

    Kelenjar getah bening submandibular, leher, axilla, dan inguinal tidak ada pembesarqn, nyeri

    tekan (-)

    THORAX

    Pulmo Depan :

    Inspeksi : bentuk dada normal, statis dan dinamis kanan-kiri simetris, iga normal, pelebaran sela iga (-) , sternum ditengah, sifat pernafasan abdomino thoraco abdominal, irama reguler,

    retraksi iga (-), kulit normal, benjolan (-).

    Palpasi : benjolan (-), tekstur kulit normal, pembesaran KGB (-), gerakan dinding dada simetris, stem fremitus (taktil) kanan-kiri sama kuat.

    Perkusi : sonor di seluruh lapang paru, batas paru kanan dan hepar di ICS VI MCL Dekstra.

    Auskultasi : Pernafasan vesikuler +/+, ronki -/-, wheezing -/-

    Pulmo Belakang :

    Inspeksi : Bentuk dada normal, letak dan bentuk scapula normal, collumna vertebralis normal, kulit normal, benjolan (-)

    Palpasi : stem fremitus (taktil) kanan-kiri sama kuat

    Perkusi : sonor pada kedua lapang paru

    Auskultasi : pernafasan vesikuler +/+, ronkhi -/- , wheezing -/-

    Jantung

  • Inspeksi : Pulsasi ictus cordis tidak tampak

    Palpasi : thrill (-), heave (-), lift (-)

    Perkusi : Redup

    - Batas atas jantung di ICS III midcalvicula line sinistra - Batas pinggag jantung di ICS - Batas kanan jantung sejajar ICS

    Auskultasi : suara jantung 1 dan 2 normal, tidak ada suara jantung tambahan

    Abdomen :

    Inspeksi : Tampak buncit, tampak striae, caput medusa (-), spider naevi (-)

    Palpasi : Supel, nyeri tekan (-), hepatomegali (-), splenomegali (-)

    Perkusi : Timpani di keempat kuadran, ascites (-), shifting dullness (-), nyeri ketok CVA (-)

    Auskultasi : Bising usus (+)

    Tulang Belakang :

    Gibus (-), Kifosis (-), Skoliosis (-), Lordosis (-)

    Ekstrimitas :

    Akral hangat , edema (-/-), sianosis (-)

    Kulit :

    scar (-), striae (-), warna kulit putih, ikterus (-)

    Rangsangan Meningeal :

    Kaku kuduk : (-)

    Brudzinsky I : (-)

    Brudzinsky II : (-)

    Laseque : (-)

    Kernig : (-)

    Refleks Fisiologis :

    Biceps : (++/++)

    Triceps : (++/++)

    Patella : (++/++)

  • Kernig : (++/++)

    Refleks Patologis :

    Hoffman Trommer : (-/-)

    Babinski : (-/-)

    Chaddock : (-/-)

    Schaefer : (-/-)

    Gordon : (-/-)

    Openheim : (-/-)

    Klonus Paha : (-/-)

    Klonus Kaki : (-/-)

    Kekuatan : 5555 | 4444

    5555 | 4444

    V. PEMERIKSAAN PENUNJANG

    Laboratorium :

    HEMATOLOGI 14/11/15 (04 : 27) 16/11/15 (08 : 47) Satuan Nilai Normal

    Hemoglobin

    Hematokrit

    Jumlah Leukosit

    Jumlah Trombosit

    MCV

    MCH

    MCHC

    Eritrosit

    (L) 7,5

    (L) 23

    6,0

    192

    91

    30

    33

    (L) 2,49

    (L) 10,6

    (L) 31

    6,0

    223

    88

    30

    34

    (L) 3,52

    g/dL

    %

    10^3

    Ribu

    Fl

    Pg/mL

    g/dL

    Juta

    11.7 15.5 35 47 3,6 11,0 150 450 80 100 28 33 32 36 4,20 5,40

    KIMIA KLINIK 14/11/15 (04:27) -

    SGOT (AST)

    SGPT (ALT)

    Ureum Darah

    Creatinin Darah

    eGFR

    Kalium (K)

    18

    12

    (H) 66

    (H) 1,45

    (L) 35,6

    4,3

    U/L

    U/L

    Mg/dL

    Mg/dL

    mL/min/1,73^

    2

  • Natrium (Na)

    Klorida (Cl)

    143

    (H) 112

    mmol/L

    mmol/L

    mmol/L

    136 146 98 - 109

    TUMOR MARKER 14/11/15 (09:49) -

    CEA 1,06 0,00 5,00

    EKG

  • RADIOLOGI

    Hasil pemeriksaan radiologi foto columna vertebralis lumbosacral 2 posisi didapatkan celah

    diskus di L4-5, L5-S1 (suspek HNP), scoliosis lumbal spine ke kanan.

    VI. RESUME

    Telah diperiksa seorang perempuan berumur 71 tahun dengan keluhan hematemesis sejak 2 hari terakhir. Keluhan disertai dengan melena, malaise, serta keram pada bagian tangan dan

    kaki.

    Pasien juga mengeluh nyeri epigastrium bila telat makan dan bertambah nyeri ketika

    pasien selesai makan.

    Pasien selalu menggunakan obat laxantive karena sulit BAB. BAK tidak ada gangguan.

    Pasien juga mengkonsumsi obat herbal cina untuk asam uratnya, serta mengkonsumsi obat

    dislipidemia dan obat untuk HNP nya.

    Pasien memiliki riwayat hipertensi, dislipidemia, gout, dan gastritis. Pasien sebelumnya

    pernah dirawat di RS Husada sebelumnya karena penyakit gastritis.

    Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan Hipertensi grade I (140/90), dan Pre-Obesitas

    (IMT 28,04 kg/mm2). Pada pemeriksaan fisik didapatkan pada mata bentuk simetris, konjungtiva

    anemis, sclera tidak ikterik, palpebra superior et inferior cekung (-), pupil ODS bulat, isokor,

    diameter 3mm, refleks cahaya (+/+), eksoftalmus (-/-). Pada pemeriksaan fisik mulut didapatkan

    mukosa mulut pucat. Pemeriksaan abdomen menunjukan suara bising usus normal, perkusi

    timpani, dan terdapat nyeri tekan pada epigastrium.

    Pada pemeriksaan penunjang laboratoium darah rutin dan kimia darah didapatkan HB,

    HT, eritrosit, eGFR rendah, sedangkan ureum darah, kreatinin darah dan klorida tinggi.

    Hasil pemeriksaan radiologi foto columna vertebralis lumbosacral 2 posisi didapatkan

    celah diskus di L4-5, L5-S1 (suspek HNP), scoliosis lumbal spine ke kanan.

    VII. DIAGNOSIS KERJA

    Hematemesis

    Melena

    Ulkus Peptikum

    VIII. DIAGNOSIS BANDING

    Gastritis Erosiva

    Ulkus Duodenum

    Varises esophagus

    Esofagitis

    Ulkus esofagus

    Keganasan Saluran Cerna Bagian Atas

  • IX. RENCANA PENGELOLAAN

    Non Medikamentosa :

    Monitoring :

    Keadaan umum dan tanda-tanda vital

    EKG

    Radiologi (foto lumbosacral) - Transfusi 600cc PRC, golongan darah B - Anjuran makan sedikit tapi sering - Tirah baring / Bedrest

    Medikamentosa :

    - Adona (IV) 3x2 ampul - Pantoprazole Fls + NS 100cc/10 jam - Ciprofloxacin drip 2x1 fls

    X. PROGNOSIS

    Ad vitam : dubia ad bonam

    Ad functionam : dubia ad bonam

    Ad sanationam : dubia ad bonam

  • FOLLOW UP

    Tanggal Hasil

    14/11-15 S: Muntah berwarna hitam seperti anggur, BAB dengan konsistensi cair dan berwarna

    hitam,pusing, lemas, tangan dan kaki keram. Ada riwayat hipertensi, dan dyslipidemia,

    asam urat, HNP, dan sulit BAB

    O: Takmpak sakit ringan, kesadaran compos mentis, TD= 140/90, S= 36,5c , RR=18x/menit, HR= 73x/menit, conjungtiva anemis, mukosa mulut pucat, nyeri tekan

    epigastrium.

    A: Hematemesis, Melena, ulkus peptikum, Hipertensi (grade I)

    P :

    Adona (IV) 3x2 amp

    2 Pantoprazole + NS 100cc/10 jam

    Ciprofloxacin drip 2x1 fls

    1 amp Ranitidine

    Ondansetron 4mg

    Transfusi darah 600 cc PRC

    Pemeriksaan Lab CEA

    Pemeriksaan Hb

    15/11-15 S: pasien masih mual, tapi tidak muntah, pusing sudah berkurang, BAB masih berwarna

    hitam dan keras, BAK tidak ada masalah.

    O: kesadaran compos mentis, TD=130/80, S=36,1c, HR= 70x/menit, RR= 18x/menit, conjungtiva tidak anemis

    A : Melena, Ulkus peptikum.

    P :

    Adona (IV) 3x2 amp

    2 Pantoprazole + NS 100cc/10 jam

    Ciprofloxacin drip 2x1 fls

    16/11-15 S : Pasien dalam keadaan baik, namun BAB masih keras. Pasien pulang hari ini

    O : kesadaran compos mentis, TD= 140/80, S=35,8c, HR= 72x/menit, RR= 20x/menit, conjungtiva tidak anemis, mukosa mulut merah muda.

    A : Melena, Ulkus peptikum

    P :

    Nexium (5) 1x1

    Vometa (15) 3x1

    Inpepsa (1 botol) 3x1

    Foto Lumbosakral : Celah diskus menyempit di L4-5, L5-S1 : Suspect HNP, scoliosis

    lumbal spine ke kanan.