Cara Kerja Safety Belt

download Cara Kerja Safety Belt

of 2

Transcript of Cara Kerja Safety Belt

SAFETY BELT (sabuk pengaman)Sabuk pengaman merupakan hal yang paling diharuskan dipakai dalam berkendaraan baik dalam kehidupan seharihari ataupun dalam bekerja...apalagi dalam lingkungan proyek seperti tempat kita berkerja Safety is number one tanpa terkecuali.. Dalam hal ini memang terlihat hal yang sepele namun dampak jika kita tidak memakainya dalam lingkungan kerja berakibat fatal..Bisa-bisa kita kena surat peringatan (warning) ataupun di-cut alias dikeluarkan dari pekerjaan mungkin memang hal yang aneh masa cuma garagara safety belt langsung dikeluarkan? Tapi memang hal itu terjadi kerena teguran untuk kita bahwa harus komitment terhadap pekerjaan. Keselamatan kerja ketika berada di lingkungan kerja merupakan tanggung jawab bersama antara perusahan dan juga karyawan. Oleh karena itu kita sebagai karyawan pun harus merasa tanggung jawab atas keselamatan diri kita sendiri baik terhadap keluarga kita maupun perusahan tempat kita bekerja. Begitu komitment-nya Client terhadap keselamatan karyawan mungkin tidak asing lagi pesan dari Mr.Jeff ( Vice president CPI ) yaitu : 1. Tidak ada perkerjaan yang rutin; 2. Luangkan waktu 5 menit sebelum bekerja; 3. Saling memberikan perhatian Pengunaan sabuk pengaman ini harus dimulai dari kesadaran akan keselamatan terhadap diri sendiri dan harus dijadikan kebiasaan (behavior). Dengan hal inilah mudah dilakukan. Sabuk pengaman dirancang untuk menahan seorang penumpang mobil atau kendaraan lainnya agar tetap di tempat apabila terjadi tabrakan, atau, yang lebih lazim terjadi, bila kendaraan itu berhenti mendadak. Sabuk pengaman dirancang untuk mengurangi luka dengan menahan si pemakai dari benturan dengan bagian-bagian dalam kendaraan itu atau terlempar dari dalam kendaraannya. Di dalam mobil, sabuk pengaman juga mencegah penumpang yang duduk di kursi belakang membentur penumpang yang duduk di barisan depan. Konon kecelakaan fatal terjadi saat tabrakan kedua yaitu bukan saat mobil menabrak atau mengerem tiba-tiba, tapi saat kejadian tubuh kita menabrak semua benda di hadapan kita di dalam mobil. Kadang kala sabuk pengaman malah membuat kita tidak aman dalam perjalana misalnya terjadi pada orang yang berbadan subur (Gemuk) ataupun ibu-ibu yang sedang hamil, namun kita bisa menyiasatinya dengan cara sabuk pengaman untuk bagian bawah perut sebaiknya dikenakan di perut bagian paling bawah, menyilang dari selangkang dan sebaiknya sejajar dengan lutut. Sabuk pengaman bagian pundak harus menyilang ditengah payudara / dada menuju ke samping perut. Sabuk pengaman tidak boleh dikenakan menyilang diatas perut. Sabuk pengaman seharusnya dapat dikenakan dengan pas dan nyaman. Jika memungkinkan sesuaikan tinggi tubuh ketika duduk dengan tingginya sabuk pengaman bagian pundak sehingga akan pas dengan tepat.

Untuk penggunaan sabuk pengaman yang sekarang dikenakan yakni sabuk pengaman tiga titik : Serupa dengan pangkuan dan sash, tetapi membentuk satu jaringan yang sinambung. Baik sabuk pengaman tiga titik maupun jenis pangkuan dan sash menolong menyebarkan energi dari tubuh yang bergerak dalam sebuah tabrakan ke dada, selangkangan dan bahu. Aturan-aturan keamanan di hampir semua negara maju yang mengharuskan agar semua bangku di dalam kendaraan dilengkapi dengan sabuk tiga titik. Pada 1 September 2007, semua mobil baru yang dijual di AS harus dilengkapi dengan sabuk pengaman bahu dan pangkuan untuk penumpang di kursi belakang tengah.