BULETIN RPA 2013 Edisi 1
Transcript of BULETIN RPA 2013 Edisi 1
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
1/12
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
2/12
Roda kehidupan selaluberputar, oleh karena
a d a s i a n g - m a l a m ,
hidup-ma, datang-pergi.
Begitu pula kehidupan organisasi, yang
selalu bergan tumpuk kepemimpinan
entah itu dalm kurun waktu setahun dua
tahun atau empat tahun.
Dengan begitu era dimana masa tua
berkuasa akan digan dengan masa dan
pemikiran yang muda, fres, dan baru
sesuai kebutuhan zaman.
Maka berlandas dengan itu pula dalam
bulan September ini, KSW membunyai
gawe besar untuk menyongsong era
muda yang akan segera diemban.Dengan adanya RPA KSW ini yang
bertujuan untuk memilih sosok ketua
yang lebih inovaf dalam menghidupkan
KSW kedepan, berbagai persiapan telah
dilakukan untuk menyongsong 12
September mendatang.
B a k a l c a l o n p u n s u d a h r a m a i
diperbincangkan dikalangan public KSW
hingga menghadirkan polling guna
suapa yang benar-benar dimina warga.
Oleh karnanya tak elok jika dari kami
terlalu berpanjang lebar di sini, sapa dari
kami selamat membaca dan menikma
sajian kami.
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 1 02
Sapa Redaksi
udt iS Wk ao lp isomno
l ge o
K* Kairo - Mesir *
Daftar Isi
Sapa Redaksi
Isu-Isu Anget
Jare-Jarene
Ke-KSW-an
Opini
02
03
05
08
10
Alamat Redaksi :Bld. 7 Flat 1 District 9th Nasr CityPhone (202)4729113
Tim Sukses
Ab du l Wahi d S
Fadh i la h R izq i
Musa b iq Habi b i
Ann i sa Fad l i l ah
I i s I s t i an ah
Kunt um Af i fah
Ewang-Ewang Mburi
E l -M u s h o f f a
A l -M u z akky
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
3/12
Roda menuju RPA terus
b e r g u l i r . T o n g k a t e s t a f e t e r a
kepengurusan lama di depan mata telah
siap dialihkan ke era kepengurusan
baru. Kamis 12 September 2013 nan
adalah hari bersejarah bagi KSW.
K a r e n a K S W a k a n m e m a s u k i
pemerintahan baru dalam dinamika
Masisir. Berbagai persiapan telah
dilakukan oleh semua pihak, baik dari
pania RPA sampai dewan pengurus
KSW sendiri.
D i s i n g g u n g m e n g e n a i
p e r s i a p a n , p a n i a R P A t e l a h
menyatakan kesiapannya untuk
menatap RPA nan. Dengan koordinasi
yang dirasa cukup matang antara satu
divisi dengan divisi lain, berbagai divisi
pania RPA telah bergerak melalui
komando Ketua pania Shun Fan Ululm
fie .
Dengan waktu yang seadanya ini,
persiapan belum seutuhnya baik. Dilihat
dari progress kerja teman-teman per-
divisi. Koordinasi mereka kurang solid,
dak sesolid yang kami harapkan. Tapi
saya apresiasi kinerja mereka yang
berjuang demi kesuksesan RPA KSW
nan. kata Shun Fan saat ditanyatentang kesiapan pania RPA di
sekretariat Jawa Tengah.
Begitu juga Dewan Pengurus
KSW 2012-2013, yang telah siap
menghadapi LPJ selama satu tahun
m a s a j a b a t a n m e r e k a d a l a m
kepengurusan KSW. Mereka telah
mengkoordinir ap dewan pengurus
KSW untuk persiapan LPJ dalam RPA
nan. Tim verifikasi yang mengoreksi
persiapan merekapun sudah bekerja
mengecek dan membantu penyelesaian
penulisan laporan baik yang berkaitan
d e n g a n k e s e k r e t a r i a t a n ,
kebendaharaan maupun inventaris.
Kami (m verifikasi) mempunyai trik
d a n c a r a t e r s e n d i r i d a l a m
menyelesaikan seap bagian masing-
masing. Walaupun kami mempunyai
kendala tersendiri seper penanggung
jawab mempunyai agenda yang
memungkinkannya meninggalkan tugas
ini. Tapi kami berusaha semaksimal
mungkin bekerjasama dengan DP
harian. Kemarin (Senin) sudah
mengevaluasi semuanya ujar Faqih
Sansan yang menjabat m verifikasi
bagian inventaris ini.
Di samping itu, kandidat calon
ketua KSW tahun tahun 2013-2014
marak santer muncul ke permukaan
melalui polling yang dibuat Lembaga
Survei KSW. Jajak poll ing untukmeneruskan kepengurusan KSW
memunculkan beberapa nama. Setelah
polling dilakukan dari pihak pania RPA
yang terpampang di grup Facebook
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 103
Isu-Isu Anget
Oleh: Musabiq Habibi
RPA Siap,Tiga Besar Memanas
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
4/12
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 1 04
Isu-Isu Anget
resmi KSW, muncul beberapa nama
pilihan warga KSW untuk menjadi
kandidat terkuat pada pemilu nan.
Tercatat dari 230 suara meyuarakan
vong, pilihan mereka bertumpu pada
16 kandidat nama yang dirasa layak dan
berkapasitas mengayomi warga KSW.
Pada urutan teratas dari 16
kandidat, Tsabit Qodami yang kini
menjabat ketua Misyka 2012-2013
dan pernah menjadi pimpinan redaksi
Terobosan mendapat suara terbanyak
dengan 17,5% persen suara. Dengan
berbagai pengalaman dari dunia
organisasi juga jurnalisk yang banyak
turun ke lapangan ini diharapkan bisa
membawa KSW maju jika bersedia
maju sebagai calon ketua.
Ketua itu identiknya leader bukan bos,dan Tsabit itu leader yang pas buat kita.
Dia mempunyai jiwa itu. Dan dia tidak
kurang atau lebih dalam urusan seperti
itu. Karena kalau kita cinta sesuatu,
tidak boleh berlebihan. kata Qori, salah
satu sesepuh KSW yang menyuarakan
Tsabit pada laman resmi FacebookKSW.
Di urutan kedua, Muhammad
Djazam Asfari menyusul dengan 13 %
suara. Menjadika namannya terkuat
untuk maju sebagai ketua KSW yang
banyak diusung dari kalangan warga
KSW dan sesepuh KSW.''Posif. Alhamdulillah. saya apresasi
suara mereka pada saya. Tentu kalau
ada yang lebih berhak. Saya pun
mempersilahkan yang lebih layak dari
saya. Dan juga alasan mereka memilih
saya juga dipertanyakan dari segi mana
kapasitas saya untuk maju pemilu
nan. Komentarnya mengenai
pollingnya tersebut.
Adapun urutan kega teratas,
ditempa Vahrul Adhi dengan 9,5%
persen dari 230 suara. Pengalamannya
pun tak diragukan dalam dunia
organisasi , pernah menjabat ketua
Misyka tahun 2011-2012 dan MPA
2012-2013 menjadikkan banyak suara
polling menjatuhkan pilihan padanya.
''Orang-orang KSW itu suka humor.
Nadanya sambil melemparkan tawa
kepada wartawan pania RPA. Namun
jikalau benar-benar diusung dari warga
da n pe ng g i K S W , V a hr u l p u n
menyerahkan semuanya itu kembalipada rakyat Wallahu a'lam ya. Tapi
tentunya lebih banyak teman-teman
yang berkapasitas untuk menngopeni
KSW lanjutnya saat ditemui di Rumah
Misyka.
Namun hasil polling hanya
menunjukkan s is i e lektabi l i tas .Mungkin dalam realitannya, bisa jadi
ada nama-nama lain yang juga sama-
sama bisa maju menjadi calon ketua
KSW.
Lalu, bagaimana persiapan
anda sebagai warga KSW dalam
mempersiapkan pemilu pada RPAnan. Sudah siapkah anda menjadikan
KSW sebagai kekeluargaan yang dapat
mengayomi anda dalam derasnya
dinamika masisir ini?
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
5/12
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 105
Jare-Jarene
Khozen Dippo (MPA 2009 dan Sesepuh KSW)
Ksw akan berjalan sebagaimana mesnya: sebagai
kekeluargaan yang fungsional menjaga citra dan nilai
lokalitas. Barangkali itu yg cukup prinsipil dari sebuahorganisasi kekeluargaan yg "kebetulan" ada di luar negeri. Ia juga
akan menguatkan keragaman jika dibanding dengan
kekeluargaan yg lain, beserta bagaimana menjaga keragaman
tersebut. Ragam yg berkah, dan memberkahi--dlm pengeran budaya.
Permunculan KSW akhir-akhir ini kian inovaf. Yang demikian harus
dipertahankan, bahkan dikembangkan. Karena kedigdayaan sebuah tradisi atau
nilai lokalitas tak melulu saat ia bisa dipertahankan sebagaimana awal
permunculannya. Tapi, saat saat ia tak ekstrim pandang terhadap lingkungan
dan perkembangan peradaban, juga saat yg prinsipil dari sebuah komunitas
masyarakat mampu menangkap radius perkembangan paradigma zaman tsb.
Sampai k ini KSW mesnya tak bosan korekf terhadap dirinya: sejarah, mof
permunculannya, dan cita-cita kolekfnya. Olehdari itu, dlm sampel yg paling
sederhana, RPA sebagai sebuah jembatan transisi kepengurusan menjadi
sangat penng, berikut rentetan acara didalamnya.
Riqah Nur Avi (Keputrian 12)
Sebenarnya tak ada perbedaan yang mendasar ksw dari tahun ketahun, namun
tahun ini ksw terasa lebih stagnan dari berbagai dimensi, baik dari pendidikan
sosial dan budaya.
Saya berharap untuk kedepan kita semwa sebagai warga KSW saling intropeksi
diri. Pengurus harus lebih peka terhadap warganya, sebaliknya warga juga harus
berani menyampaikan aspirasinya. Ide posif adalah hal yang sangat diperlukan
untuk membangunKSW dan membawanya kearah yang lebih baik.
Sholichul Arifin (Sesepuh KSW)
Pesen wae, ksw bukan hanya butuh seorang ketua tapi butuh peran seluruh
warga sesuai dengan kemampuan dan keahlianya masing masing untuk ksw
kedepan yang lebih hidup.
Ulien Saifullah (DP KSW 2012-2013)
Sebatas yang saya tahu, KSW merupakan kekeluargaan yang sangat humanis,
dan barangkali sisi humanis itulah yang menonjol. dan lebih dari itu, dari KSW
lah kita belajar banyak hal, belajar berorganisasi, bersosial dan lain2.
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
6/12
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 1 06
Jare-Jarene
nek kuarang pas, insya Alloh pas,, hehe
Fahmi Rijal (Warga JS)
Di masa silam, KSW itu tak lebih dari kekeluargaan luar biasa, milik semua
warga. Namun juga nyaman untuk di diami sekretariatnya dan berbagai macamkegiatan yang di jalani.
Pertama :
Apakah akan menjadi baik jika suatu kegiatan tak di dukung dengan tempat
yang terawat ?
Apakah layak jalanya suatu kegiatan hanya beberapa gelinr orang saja
yang berkecimpung di dalamnya ?
Apakah bisa di sebut pengeran pada rumah sendiri, padahal sekretariatjuga tempat kita berteduh bukan ?
Kurangya saling menjaga suatu barang kepemilikan.
Sebagai tempat dan wadah segala alat, tak pantas pula jika ada barang yg
tercecer.
Tak banyak yang menger dan penger namun juga dibarengi dengan
turun lapangan.
Bukan kegiatan yang hanya bisa dilafalkan oleh pencetus pada dirinya. namunlebih bermaksud masuk terjun menuju medan lapang. Karena kegiatan
tersebaut sudah sepatutnya di ayomi juga, bukan hanya di lepas tanpa beban.
Dan tak hanya menunggu satu pelopor untuk benar-benar tak tergelak seper
bangkai. Dengan kesamaan tujuan untuk mensukseskan KSW juga. Celakanya
jika tak saling mendukung dan bersama mengakan kembali berakibat
keroposnya suatu badan, hingga pada ba di mana k lemahnya tersentuh.
Semua yang terencana selama satu musim tak pernah lagi bertemu pada
seimbangya kegiatan tersebut.
Kedua :
Sebut saja masukan kecil suatu pencapaian atau tambalan yang lagi bolong
sementara. Mustahil bukan jika saja hal sebegitu bisa di hitung dengan jari dan
bisa berjalan hanya terealisisakan satu atau dua. Namun beginilah perawakan
yang rindu akan sentuhan sang tuan penger dan menger, pula di dukung
dengan jalan kemajuan kegiatan tersebut. Dan lebih tak mungkin lagi hanya
mempertontonkan ucapan di tengah-tengah awak yang sedang dalam
perjalanan, tepatnya estafet yang mau dak mau harus tetap bejalan sampai
menuju ke penerima estafet selanjutnya. Di sana hanya di butuhkan saling
komunikasi dan saling menger antara satu dari beberapa ha yang di beri
tangguangan suatu oraganisi. Segala macam yang menjurus keselarasan tujuan
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
7/12
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 107
Jare-Jarene
sangat di butuhkan.
Yang saling membutuhkan adalah meraka yang mau bersama merawat
dan menjaga sekretariat-inap kita.
Kagiatan kan makin mulus-lancar dan banyak dukungan anggota.
Kasih alokasi baru jika tempatnya memang sudah tak muat, agar taktercecer di sembarang tempat.
Kita bergerak bersama sambil menambal bolongan yang ada.
Serasikan ha maising-masing kita untuk berhidmat di KSW dengan total.
Dari segala pojok demi pojok semoga beralih rupa menjadi tolak ukur menuju
KSW yang dinan kesuksesanya lebih baik lagi.
Dari segala pojok demi pojok semoga beralih rupa menjadi tolak ukur menuju
KSW yang dinan kesuksesanya.
Azhar Hanif (Grezo, Angkatan 2012)
Salam hormat untuk warga KSW. Kelompok Studi Walisongo, baca ; (KSW)
merupakan sebuah wadah silaturrahim antar mahasiswa Mesir asal Jawa
Tengah, Yogyakarta dan sekitarnya." Tegas salah satu kakak senior KSW".
Sebagai anggota baru tentunya kami merasa sangat terbantu dengan adanya
organisasi Kekeluargaan ini. Paling dak kami bisa saling mengenal, menilai danmempererat tali persaudaraan yang sejak dulu tumbuh subur di bumi para wali.
Maka "Kelompok Studi Walisongo" sangatlah tepat sebagai nama kekeluargaan
ini. Karena dengannya saling asah, asih, dan asuh bisa kami dapatkan di sana.
Ada satu hal yang kami pelajari dari KSW ; bahwa KSW itu memiliki warganya,
dan warganya memiliki KSW. Rasa saling memiliki inilah yang membuat
warganya betah dan KSW lebih membumi daripada Kekeluargaan lainnya.
Sebagai warga baru kami mungkin belum bisa menyimpulkan bahwa KSW
sekarang lebih baik atau kurang dari tahun-tahun sebelumnya. Namun ada satu
hal juga yang membuat KSW menurut kami sedikit kurang ; adalah rasa
kepemilikan terhadap KSW tersebut-lah yang kian hari makin pupus dari
warganya. Entah benar atau salah maka warga KSW-lah yang lebih tahu.
Mungkin wajar juga bagi kami merasakan hal seper itu, karena kami masih
baru setahun di bawah naungan KSW. Sehingga kami merasa belum bisa
memiliki KSW tersebut. Dan banyak daknya warga KSW yang akan datang ke-
acara RPA nan, mungkin bisa jadi sebagai tolok ukur untuk menguji rasa
kepemilikan mereka terhadap KSW . Untuk harapan kami terhadap KSW,
semoga KSW makin memasyarakat kepada warganya.
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
8/12
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 1 08
Ke-KSW-an
SW merupakan sebuah
KOrganisasi kekeluargaanyang mempunyai anggotaterbanyak dibanding kekeluargaan
lainnya. Dari sekian banyak anggota
yang dimiliki KSW, hampir di semua
kegiatan, anggota KSW mampu
mewarnai dan berperan akf dalam
dinamka masisir, baik di dunia
oganisasi, kajian, talaqi dsb. Dengan
banyaknya anggota yang akf di
berbagai lini tersebut dan berbagai
prestasi yang telah di torehakan,
maka KSW merupakan oranisasi
kekeluargaan yang sangat di segani
di masisir. Pe r lu d i ke tahui jugabahwasanya KSW juga mempunyai
badan otonom yang bernama
"Griya Jawa Tengah", sebuah badan
otonom eksklusif yang berorientasi
bisnis. Meskipun hanya sebuahbadan otonom, namun Griya Jawa
Tengah pada dasarnya adalah
tulang punggung KSW, karena
badan otonom ini seap bulannya
juga memberikan persenan kepada
KSW, demi kelancaran kegiatan
yang ada di KSW. Dengan melihat begitumegah dan melimpahnya SDM dan
SDA yang dmiliki KSW, maka, sudah
s e w a j a r n y a K S W m a m p u
mewujudkan dan mensukseskan
apa yang di inginkan KSW, salah
satunya adalah suksesnya acara-
acara yang di adakan KSW. Namun
ironisnya, dengan begitu banyaknya
potensi yang dimiliki KSW keka
b a w a k t u R P A ( R a p a t
Pe rm usyawaratan Anggota) ,
sebuah agenda runan yang di
laksanakan di seap akhir periode
kepengurusan. Sudah beberapa
tahun terakhir KSW seper di landa
krisis kepemimpinan, terbuk
dengan dak adanya anggota yang
mendaarkan dan mencalonkand i r i d a r i s e j a k d i b u k a n y a
pendaaran ketua KSW sampai
dengan penutupan, hingga akhirnya
dari pihak pania RPA terpaksa
Ada ApaDengan KSW?
Oleh: A. Ulin Nuha
udiWalp isonl goK* Kairo - Mesir *
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
9/12
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 109
Ke-KSW-an
mengundurkan hari dan tanggal
pelaksanaan RPA sampai ada
anggota yang mendaarkan dirinya
sebagai calon ketua KSW.
Dengan melihat realitayang terjadi, maka, KSW ibarat
orang yang sedang sakit yang mana
sakit tersebut sudah kronis, yang
harus segera mendapatkan obat.
Apakah KSW sedang ada masalah?,
lalu apa solusinya?.
Ya, KSW sedang mengidappenyakit, ada masalah di dalam
KSW, bukan masalah penurus yang
akan LPJ, tapi permasalahannya
a d a l a h , s i a p a y a n g a k a n
melanjutkan tongkat estafet KSW
selanjutnya kalau dak ada yang
mencalonkan diri menjadi ketua?.Ini adalah masalah kita bersama, PR
kita bersama yang harus kita
fikirkan bersama dan kita selesaikan
bersama. Karena kita sudah di kasih
tempat sekretariat semegah ini,
maka, kita semua sebagai anggota
mempunyai tanggung jawab moral
untuk menjaga dan merawatnya,
kare na apapun yang te r jad i
terhadap KSW, Griya Jawa Tengah
juga akan menanggung efeknya,
kalau KSW nya baik dan sehat, maka
Griya Jawa Tengah juga akan baik
dan sehat, karena keduanya saling
berkesinambungan dan dak bisa di
pisahkan.
Kalau sudah seper itu
kemudian apa solusinya?. Solusinya
adalah ada di diri kita, Sekiranya kita
mempunyai kemampuan dan niat
yang baik untuk KSW dan kawan-
kawan juga mendukung dan
percaya kalau kita mampu, alangkahbaiknya kita mencalonkan diri
m e njad i ke tua K SW. Jangan
memandang status senior dan
junior, yang senior jangan merasa
sudah bukan waktunya lagi dan
meberikan kesempatan bagi kawan-
kawan yang junior untuk beradasecara struktural dan yang junior
juga jangan minder dan merasa
ewuh-pekewuh dengan yang sudah
berpengalaman (senior). Kalau kita
bisa, kenapa kita dak mencalonkan
diri?, kita bersama sudah tau kalau
KSW sedang ada masalah, apakahkita bersama mencari solusi atau
kita diam dan menonton saja?,
keberadaan kita di KSW adalah
salah satu solusinya.
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
10/12
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 1 10
Opini
M e n
ggan dan
terg ankan. Layaknyakondisi itulah
yang tepat
u n t u k
menggam
b a r k a n
d i m a n a
Kelompok
S t u d i
Walis
o n g o
(KSW)
s a a t i n i
berada. Satu tahun yang lalu,
kepengurusan KSW 2012-2013
menerima tongkat estafet dari
pengurus sebelumnya. Saat inilah,
tongkat estafet kepengurusan itu
harus segera diwariskan kepada
generasi setelahnya.
Rapat permusyawarahan
anggota atau yang lebih dikenal
dengan RPA. Sebuah agenda besary a n g d a k b i s a d i a l p h a k a n
keberadaannya dalam sebuah
organisasi, termasuk KSW. Rapat
yang sering menjadi ajang pesta
demokrasi ini, dak hanya menjadi
sebuah pesta yang idenk dengan
berfoya-foya. Akan tetapi menjadi
k permulaan bagi nasib KSW
selanjutnya. RPA yang mengusungtema Jangan Biarkan KSW ma di
Tangan Anda ini tepat kiranya
menjadi perhaan khusus bagi
seluruh warga KSW. Tidak hanya
pania yang dibentuk oleh MPA
yang berkewajiban menyiapkan
gawe besar ini, akan tetapi jugam e n j a d i t u g a s w a r g a p a d a
umumnya untuk turut serta ikut
andil dalam mensukseskannya.
Menengok tujuan yang
disematkan pania dalam acara ini
yaitu mengevaluasi kinerja Dewan
Pengurus sebelumnya dan memilihketua KSW yang berkompeten dan
kapabel dalam memimpin KSW satu
tahun ke depan, RPA ini bukan
hanya menjadi sebuah acara yang
menjadi sebuah runitas akhir
t a h u n . B u k a n h a n y a r a m a i
diperbincangkan dari mulut ke
mulut, akan tetapi diharapkan
untuk semua warga KSW untuk bisa
turut menyiapkan langkah KSW
untuk bisa tetap menjadi rumah
bagi warganya hingga tahun-tahun
RPA, Bukan Sekedar
Pesta BiasaOleh: Annisa Fadlilah
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
11/12
Buletin RPA Tahun 2013 Edisi 111
Opini
selanjutnya. Sebuah pesta yang
membutuhkan tanggung jawab dari
seluruh elemen pendukungnya.
RPA pun menjadi ajang
untuk melihat sejenak satu tahun ke
belakang bagaimana kepengurusan
tahun ini berjalan. Baik kinerja
Ketua KSW maupun seluruh elemen
yang mengampu kepengurusan
KSW, baik mengacu pada Laporan
Pertanggungjawaban yang KSW
laporkan atau melalui penglihatan
sehari-hari dari kaca mata masing-
masing warga. Masyarakat KSW
berhak memberikan peniliannya
terhadap kinerja kepengurusan
tahun ini, untuk bisa menjadi
c e r m i n b a g i k e p e n g u r u s a n
selanjutnya. Tak hanya datang dariwarganya, pengurus KSW pun
mempunyai hak mengutarakan
keluh kesahnya selama menjadi
jajaran pengurus, untuk bisa
menjadi acuan bersama apa yang
sebenarnya dibutuhkan oleh
pengurus dari seluruh warganya.
Agar dak ada lagi pesta demokrasi
yang tanpa pertanggungjawaban
setelahnya. Agar pesta ini tak
hanya menjadi perhaan selama
satu hari, atau sampai pesta usai,
akan tetapi bisa tetap dinikma dan
dirayakan bersama selama satu
tahun ke depan.
Terlepas dari penilaian
apapun yang akan warga KSW
berikan untuk kinerja kepengurusan
tahun ini, apresiasi atas perjuangan
pengurus selama satu tahun ke
belakang mungkin patut pula
dianugerahkan kepada mereka.
Baik atau dak hasil akhir yang
mereka dapatkan, proses untuk bisas a m p a i p a d a s a a t i n i p a s
membutuhkan kerja yang luar biasa
dari para pengurus. Terima kasih
dan selamat datang pengurus KSW
selanjutnya!
Mari Sukseskan
dan Ramaikan
Acara RPA-KSW 2013
Gunakan Hak Pilih Anda!!!
-
7/29/2019 BULETIN RPA 2013 Edisi 1
12/12
Ingat..!!Pendaftaran Calon Ketua & Wakil Ketua KSWPeriode 2013-2014 Ditutup Pada Hari Selasa 10 September 2013