Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk...

69
Buku Pegangan untuk Pekan Doa SeDunia dan sepanjang tahun Diterjemahkan dan diterbitkan oleh: Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) Konferensi Waligereja di Indonesia (KWI) 1

Transcript of Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk...

Page 1: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Buku Pegangan untuk Pekan Doa SeDunia

dan sepanjang tahun

Diterjemahkan dan diterbitkan oleh: Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI)

Konferensi Waligereja di Indonesia (KWI)

1

Page 2: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

KATA PENGANTAR

Saudara-saudara yang kekasih di dalam Kristus,Week of Prayer For Christian Unity (WPCU) atauPekan Doa Sedunia untuk Kesatuan Gerejadipersiapkan dan diterbitkan bersama oleh DewanKepausan untuk Kesatuan Umat Kristiani, Vatikan, danKomisi Iman dan Tata Gereja, Dewan Gereja-gerejaSedunia, Jenewa sejak tahun 1966. Kedua lembagagerejawi global ini merupakan panitia internasionaluntuk Pekan Doa bagi Kesatuan Kristen. Gagasanmengenai pentingnya peranan doa untukmewujudnyatakan kesatuan tubuh Kristus, merupakansebuah gerakan yang lahir sedikitnya sejak abad ke-18yang didambakan dan diusahakan oleh berbagaidenominasi Kristen, al. Pentakosta, Katolik Roma,Anglikan. Banyak diskusi inter-denominasi maupunantar-denominasi yang diadakan sejak itu. Pada tahun1908, gerakan “Doa Delapan Hari” mulai menjadigerakan bersama lintas denominasi. Banyak gereja dibelahan bumi utara menyelenggarakan Pekan Doa inisecara oikoumenis, lintas denominasi di sekitar tanggal18-25 Januari setiap tahun.

Oleh panitia internasional tersebut di atas, gereja-gerejadi berbagai tempat di dunia diminta untukmempersiapkan Tema dan Bahan Pekan Doa untukKesatuan Kristen yang mencerminkan kehidupanoikoumenis dan pergumulan masyarakat di wilayahpelayanan yang bersangkutan, untuk menjadi masukanbagi panitia internasional. Kita bersyukur bahwa

2

Page 3: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

gereja-gereja di Indonesia melalui PGI dan KWIdipercayakan untuk mempersiapkan bahan Pekan Doauntuk Kesatuan Kristen 2019 yang sekarang ada ditangan Saudara-Saudara. PGI dan KWI membentukTim Penyusun untuk mempersiapkan bahan tersebut.

Di Indonesia, paroki-paroki Gereja Katolik sudahbanyak yang menyelenggarakannya denganmenggunakan bahan Pekan Doa untuk KesatuanKristen yang dipersiapkan oleh Konferensi WaligerejaIndonesia (KWI). Sejak tahun 2017, ketika 500 tahunReformasi oleh Martin Luther diperingati secaraglobal, KWI dan PGI memulai usaha bersama untukmenyadur bahan tersebut untuk digunakan oleh gereja-gereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnyapada tanggal 18 Januari 2019 Gereja-gereja ArasNasional di Indonesia dalam kerjasama denganJaringan Doa Nasional (JDN) akan melakukanlaunching Pekan Doa untuk Kesatuan Kristen sekaligusBerdoa Bersama untuk Kesatuan Gereja dan Tanah AirIndonesia. Karena bahan Pekan Doa untuk KesatuanKristen tahun 2019, yang digunakan di seluruh dunia,disusun oleh Indonesia bersama Dewan Gereja-gerejaSedunia dan Dewan Kepausan untuk MempromosikanKesatuan Kristen maka tanggal 18 Januari 2019dijadikan momen penting untuk semakinmengembangkan gerakan Pekan Doa untuk KesatuanKristen di tengah-tengah tantangan zaman, baik secaranasional maupun global. Hal ini merupakan suatulangkah penting dalam perjalanan gereja-gereja diIndonesia untuk bersama-sama mendoakan kesatuan

3

Page 4: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

gereja-gereja serta mewujudnyatakan kesatuan itudalam kesaksian bersama, dalam wujud tindakan nyata.Tema WPCU 2019 adalah: “Kejarlah Keadilan (Bdk:Ulangan 16:20)” Tema ini dipilih oleh Tim Indonesiabertolak dari kenyataan di Indonesia maupun di duniadi mana KETIDAKADILAN merupakan salah satu isupokok yang harus ditanggulangi bersama demikesejahteraan masyarakat dan keselamatan seluruhciptaan-Nya. Kita amat prihatin dengan kenyataanyang ada bahwa keadilan diputarbalikkan. Lembagahukum yang diharapkan dapat menjamin keadilanternyata sering dikotori oleh suap, sehingga keadilantidak ditegakkan, para pemimpin menghakimi denganmemandang bulu. Hal ini sering diungkapkan dengan“tajam ke bawah tetapi tumpul ke atas.” Praktik suapmembuat buta mata orang-orang bijaksana danmemutarbalikkan perkataan orang-orang yang benar,”demikian Firman Tuhan (bdk. Ul. 16:19). Betapapentingnya bagi masyarakat untuk memilih pemimpin-pemimpin yang tidak dibutakan oleh suap, yangmenghakimi bangsa dengan jujur dan adil sertamenjaga marwah lembaga pengadilan sebagai institusipenegak hukum. Hal ini menjadi sebuah prasyaratuntuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera danmakmur, serta rukun dan damai, di mana keselamatanseluruh ciptaan dapat terwujud.

Kita bersyukur atas kesetiaan Tuhan dalam perjalanangereja-gereja-Nya. Sekalipun sebagai gereja, seringkita tidak menampakkan dengan benderang kesatuankita sebagai tubuh Kristus, namun Tuhan tidak

4

Page 5: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

membiarkan kita binasa. Dengan sabar Ia mengajakkita kepada pembaruan hidup, untuk mengatasi sikap-sikap kecurigaan dan permusuhan satu terhadap yanglain, yang membawa kita kepada perpecahan, baikdalam keluarga, gereja maupun masyarakat. Dalamkemurahan-Nya, Firman Tuhan melalui Rasul Paulusmengingatkan kita: “Berubahlah oleh pembaruanbudimu, sehingga kamu dapat membedakan manakahkehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepadaAllah dan yang sempurna.” (Roma 12:2)

Doa adalah nafas hidup orang percaya. Kami mengajakgereja-gereja anggota Persekutuan Gereja-gereja danLembaga Penginjilan di Indonesia (PGLII),Persekutuan Gereja Pentakosta di Indonesia (PGPI),Persekutuan Gereja Baptist di Indonesia, BalaKeselamatan, Gereja Masehi Adven Hari Ketujuh danGereja Ortodox serta Jaringan Doa Nasional (JDN)untuk bersama-sama merayakan Pekan Doa Seduniauntuk Kesatuan Umat demi terwujudnya keadilan Allahdi muka bumi ini. Mari kita bersama-sama ikut dalamgerakan doa bagi kesatuan tubuh Kristus, agar kitasemua dapat menjadi alat di tangan Tuhan untukmewujudnyatakan keadilan dan damai sejahtera-Nya dibumi.

Secara khusus, sebagai bagian dari bangsa Indonesia,mari kita berdoa bagi terselenggaranya pesta demokrasibangsa kita melalui Pemilihan Presiden dan WakilPresiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg)yang akan berlangsung pada 17 April 2019. Kita

5

Page 6: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

memohon semoga hikmat Allah menyertai semuawarga negara agar mereka dapat menggunakan hakpilihnya secara bertanggung jawab, memilih pemimpinyang memiliki integritas dan mencintai keadilan sertapeduli kepada kesejahteraan seluruh warga masyarakattanpa membedakan. Kita doakan para calon Pilpresdan Pileg, para penyelenggara pemilu (KPU danBawaslu) dan segenap aparat negara yang ikutmemelihara terselenggaranya Pemilu yang damai danbermartabat serta berkualitas, agar merekamelakukannya dengan jujur, setia serta takut akanTuhan.

Selamat merayakan kesatuan gereja-gereja sebagaitubuh Kristus lewat doa dan aksi bersama bagikesejahteraan semua.

Jakarta, Adven 2018

Salam dan doa,

Persekutuan Gereja-gereja di IndonesiaKonferensi Waligereja di Indonesia

6

Page 7: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

BAGAIMANA MENGGUNAKAN BAHANPEKAN DOA INI?

Bahan Pekan Doa ini terdiri dari:

Penjelasan tentang Tema, yang menggambarkan latarbelakang pemilihan Tema. Sebaiknya penjelasan inidisampaikan sebagai pengantar kepada peserta ibadahatau kegiatan berkaitan dengan Pekan Doa ini, yangpanjangnya dapat disesuaikan dengan kondisi setempat.

Liturgi Ibadah OikoumenisDalam rangka Pekan Doa ini, kami anjurkan untukmengadakan Ibadah Oikoumenis di tempat Saudara.Termuat di sini Liturgi atau Tata Ibadah perayaantersebut. Jika Ibadah Oikoumenis ini tidakmemungkinkan karena satu dan lain hal, Liturgi inijuga dapat digunakan oleh jemaat atau paroki lokal.Tentu Liturgi ini juga dapat disesuaikan dengan kondisisetempat.

Bahan Pendalaman Alkitab dan DoaSudah menjadi tradisi untuk mengadakan rangkaiankegiatan pendalaman Alkitab dan Doa selama 8 hari.Untuk maksud tersebut telah tersedia bahan, yangdikembangkan dari Tema tahun ini. Bahan ini dapatdigunakan dalam kelompok atau secara pribadi.Semoga hal ini menyadarkan kita bahwa lewat Ibadahdan Doa di minggu khusus ini, kita sedang beradadalam persekutuan dengananggota tubuh Kristuslainnya di seluruh dunia, yang turut berdoa bagipewujudan kesatuan gereja Kristus yang lebih nyatauntuk menjadi pelayan pendamaian yang menegakkankeadilan di tengah dunia.

7

Page 8: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Mengenal Kehidupan Gereja-gereja di IndonesiaPada bagian akhir dari buku kecil ini dapat kita perolehinformasi mengenai kehidupan oikoumenis gereja-gereja di Indonesia dan berbagai upaya untuk lebihmewujudnyatakan kesatuan gereja sebagai tubuhKristus yang satu. Sebaiknya informasi ini disampaikankepada warga jemaat/umat yang hadir sebagaipengantar sebelum ibadah atau kegiatan dimulai, agarlatar belakang penyusunan bahan ini dapat dipahamibersama.

8

Page 9: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

PEMBIMBING KE DALAM TEMA TAHUN 2019

“Kejarlah Keadilan” (bdk. Ul. 16:19)

Setiap tahun orang-orang Kristen di berbagai penjurudunia berkumpul berdoa mengharapkan tuntunanTuhan bagi pertumbuhan kesatuan gereja. Hal ini kitalakukan di tengah dunia di mana korupsi, keserakahandan ketidakadilan merajalela, yang mengakibatkanketidaksetaraan bahkan perpecahan di antara umatmanusia. Kita bersatu dalam doa bagi terwujudnyakeadilan di bumi ini, justru di tengah dunia yang retakkarena ketidakadilan. Ini luar biasa, hanya mungkinoleh tuntunan Allah! Sebagai persekutuan Kristen danorang-orang Kristen secara pribadi, kita harus mengakubahwa seringkita ikut merasa nyaman dalamketidakadilan. Namun, kita dipanggil bersama untukmenyatukan kesaksian kita dengan melakukan keadilandan menjadi alat anugerah penyembuhan Kristus bagidunia yang terpecah.

Pekan Doa bagi Kesatuan Kristen 2019 dipersiapkanoleh gereja-gerejadi Indonesia melalui PersekutuanGereja-gereja di Indonesia (PGI) dan KonferensiWaligereja di Indonesia (KWI). Indonesia adalahNegara dengan penduduk 265 juta jiwa dengan 86 %tercatat adalah umat Islam. Kira-kira ada sekitar 10 %penganut agama Kristen dari berbagai tradisi.Indonesia adalah Negara yang luas yang mempunyaijumlah penduduk terbesar di Asia Tenggara. Memiliki

9

Page 10: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

lebih dari 17.000 pulau dan 1.340 kelompok etnisberbeda serta lebih dari 740 bahasa daerah. Sekalipundemikian bangsa Indonesia dipersatukan oleh bahasanasional, yaitu: Bahasa Indonesia. Kehidupankebangsaan didasarkan pada lima prinsip yang disebut:Pancasila1, dengan motto: Bhineka Tunggal Ika(Kesatuan dalam Perbedaan). Melampaui perbedaanetnis, bahasa dan agama, orang-orang Indonesia hidupbersama dengan prinsip: gotong royong yangmemungkinkan mereka selama kurun waktu yangpanjang dapat hidup dalam solidaritas dan kerjasama:saling berbagi dalam semua aspek kehidupan, suka danduka, serta merasa sebagai sesama saudara, anakbangsa.

Keharmonisan ini gampang retak oleh berbagai sebab.Pertumbuhan ekonomi yang dialami beberapa dekadeterakhir yang dibangun atas dasar kompetisi dalamekonomi pasar, tidak jarang meminggirkan merekayang lemah dalam persaingan. Sejatinya hal inibertentangan dengan semangat gotong royong. Korupsidialami dalam banyak bentuk. Hal ini memengaruhijuga bidang politik dan bisnis, yang tidak jarangmenghancurkan lingkungan. Korupsi dan berbagaipenyalahgunaan wewenang menghancurkan nilai-nilai

1Lima prinsip dari Pancasila itu: (1) Ketuhan yang Maha Esa; (2)Kemanusiaan yang Adil dan Beradab; (3) Persatuan Indonesia; (4)Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalamPermusyawaratan dan Perwakilan; (5) Keadilan Sosial bagiSeluruh Rakyat Indonesia.

10

Page 11: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

keadilan dan penegakan hukum secara konsisten, tanpamembedakan orang. Sering mereka yangmempromosikan keadilan dan melindungi orang-oranglemah dicurigai. Akibatnya, jurang antara orang kayadan orang miskin semakin lebar. Dengan demikianmasih banyak warga dari negeri yang amat kayasumber daya alam ini mengalami kemiskinan. Sepertiada pepatah: “tikus mati di lumbung padi”. Sementaraitu gesekan bahkan konflik antarkelompok-kelompoketnik atau agama yang berbeda, cenderung semakinmeningkat, terutama dengan maraknya politisasiidentitas SARA. Primordialisme dan radikalisme dariorang-orang yang menganggap pandangankelompoknya yang paling benar, yang lain salah danharus dimusnahkan, semakin mengemuka. Situasi inidiperburuk oleh penyalahgunaan media sosial untukmenebar ujaran kebencian. Semua bentuk keprihatinanini, termasuk politik uang, semakin meningkatmenjelang Pemilu April 2019.

Dalam konteks ini, umat Kristen Indonesia perlusemakin menghidupi doa Yesus “agar mereka semuamenjadi satu”. Kesatuan gereja sebagai tubuh Kristusmendesak untuk diwujudnyatakan agar kita punmampu menghidupi kesatuan dalam keragaman ditengah keluarga, gereja dan bangsa. Dengan demikiankita sebagai anak bangsa dapat bersama-sama melawanketidakadilan dan melayani kebutuhan merekayangmenjadi korban ketidakadilan.

11

Page 12: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Digerakan oleh keprihatinan-keprihatinan yang berakardalam ketidakadilan, kita diingatkan oleh FirmanTuhan: “Semata-mata keadilan, itulah yang haruskau kejar”(…Ulangan 16:20). Ayat ini berbicaradengan lantang kepada situasi yang sedang kita alamisebagai masyarakat Indonesia. Sebelum umat Allahmasuk ke dalam tanah yang Allah janjikan kepadamereka, mereka membaharui komitmen mereka kepadaAllah yang telah membangun sebuah Perjanjian denganmereka dan setia kepada janjiNya walau umat-Nyaacap tidak setia. Perikop ini berasal dari suatu pasalyang tema sentralnya adalah perayaan-perayaan yangdirayakan oleh umat perjanjian. Setelah setiap perayaanmereka diingatkan: “Bersukacitalah selama harirayamu, engkau dan anak laki-laki dan anakperempuan, hambamu laki-laki dan hambamuperempuan, dan orang Lewi, orang asing, anak yatimdan janda yang tinggal di kotamu” (bdk. Ulangan16:14, juga 6:11). Ayat-ayat Alkitab ini mengingatkanorang Indonesia akan pengalamannya merayakanberbagai perayaan budaya maupun agama dalamkomunitas masing-masing yang mempunyai dimensiinklusif, melibatkan semua warga komunitasmelampaui sekat-sekat lapisan sosial, suku, budaya danagama. Mungkin kelihatan agak janggal bahwa diakhir perikop tentang bagaimana menyelenggarakanperayaan yang bernuansa agama, muncul ayat 18-20yang membicarakan tentang pengangkatan hakim ataupemimpin serta kriteria pemimpin seperti apa yangmestinya menjadi referensi atau petunjuk. Dalamkonteks Indonesia hal ini membuat terang tentang

12

Page 13: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

hubungan yang tak terpisahkan antara perayaan agamadan pemberlakuan keadilan dalam seluruh aspekkehidupan bagi semua orang, bahkan bagi segenapciptaan-Nya. Sebagai orang-orang penjanjian di dalamYesus, kita tahu bahwa kenikmatan perjamuan sorgawiakan diberikan kepada mereka yang lapar dan haus danmereka yang menderita karena ketidakadilan. KataYesus:“…merekalah yang empunya Kerajaan Sorga” (bdk. Matius 5:6,10).

Gereja yang adalah milik Kristus dipanggil untukmencicipi nilai-nilai Kerajaan Allah dan selanjutnyamewujudkan tanda-tanda hadirnya Kerajaan Allah ditengah dunia. Namun, tidak jarang gereja gagalmelakukan panggilan ini, khususnya tugas untuk ikutmemperjuangkan keadilan bagi semua manusia apapunlatar belakangnya, dan keadilan bagi semua ciptaan-Nya, agar integritas ciptaanNya terpelihara.Ketidakmampuan kita sebagai gereja untukmewujudkan kesatuan tubuh Kristus sering menjadipenghalang untuk menumbuhkembangkan kesatuankemanusian dan hubungan yang harmonis dengan alamsekitar. Ketika gereja sadar atau tidak memihak bahkanmempraktikkan ketidakadilan, kita gagal menjadi tandakasih Allah bagi umat-Nya. Ketidakadilan berakhirdalam perpecahan masyarakat, maupun dalam gereja.

Sebagai pengikut Kristus, Raja Damai yang Adil, kitasemestinya menghidupi nilai-nilai keadilan, kita perlumenyadari dan menyesali dosa kita dan dosa bangsakita yang tidak peduli kepada sesama, bahkan sering

13

Page 14: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

mengeksploitasi sesama dan sumber daya alam bagikepentingan diri dan kelompok sendiri. Kita percayakepada kuasa Allah yang mengampuni danmenyembuhkan kita, serta berkuasa memulihkanbangsa kita dari berbagai keterpurukan terutama yangdisebabkan oleh praktik ketidakadilan dalammasyarakat. Dalam anugerah dan kasih Allah kitadipanggil untuk mengakhiri ketidakadilan danmembangun persaudaraan yang tulus dan salingmenopang melampaui perbedaan-perbedaan yang adadi antara warga masyarakat Indonesia.

Dalam penghayatan inilah refleksi-refleksi selamaDELAPAN HARI dan pelayanan IBADAH difokuskanpada sub-tema berikut ini:

Hari 1: Biarlah keadilan bergulung-gulung seperti air(Amos 5:24).Hari 2: Berkatalah: “ ya, kalau ya atau tidak kalautidak” (Matius 5:37)Hari 3: Tuhan itu Pengasih dan Penyang bagi semuaorang (Mazmur 145:8)Hari 4: Cukupkanlah hidupmu dengan apa yang engkaumiliki (Ibrani 13:5)Hari 5: Bawalah kabar sukacita bagi orang miskin(Lukas 4:18)Hari 6: Nama-Nya ialah Tuhan Semesta Alam(Yeremia 10:16)Hari 7: Hai perempuan, luar biasa imanmu! (Matius15:28)Hari 8: TUHAN adalah terangku dan keselamatanku(Mazmur 27:1).

14

Page 15: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

PELAYANAN IBADAH OIKOUMENIS

PENGANTAR

Pelayanan ibadah ini menekankan pentingnya bergerakdari wacana kita tentang kesatuan, keadilan dankemurahan kepada tindakan dalam mengkonkritkankomitmen kita untuk menyatakan kesatuan, keadilandan kemurahan dalam kehidupan pribadi,dalamkehidupan masing-masing gereja atau bersama-samasebagai persekutuan umat kristiani melampaui batasdenominasi.

Dua unsur penting dalam ibadah yang harus dicatatdalam persiapan perayaan.

Pertama, pilihan pembaca dalam Doa Penyesalan.Sangat penting bahwa pembaca pertama (P-1) adalahPendeta atau Pastor atau Pemimpin Jemaat, sementaradua pembaca lain boleh anggota jemaat.

Kedua, tindakan simbolik secara liturgis yangmengambil tempat setelah Komitmen untukKesatuan melalui Keadilan dan Kemurahan. Perludisiapkan dua kartu atau kertas kecil untuk setiaporang. Selama pelayanan, peserta diminta untukberefleksi tentang bagaimana mereka berkomitmenuntuk melakukan tindakan khusus berkaitan dengankeadilan, kemurahan atau kesatuan. Mereka diundanguntuk menulis pada setiap kartu yang dibagikan itu

15

Page 16: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

tentang komitmen konkret mereka. Setiap orangmenempelkan salah satu dari kartu-kartu itu ke bajumereka sendiri. Kartu kedua dikumpulkan sebagaipersembahan dan diletakkan di kaki salib. Pada akhiribadah kartu-kartu yang dikumpulkan dibagikankepada setiap orang ketika mereka meninggalkangereja lalu masing-masing saling mendoakan untukkomitmen masing-masing.

16

Page 17: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

TATA IBADAH

“Kejarlah Keadilan…” (bdk. Ulangan 16:20)

Pm: Pemimpin J/U: Jemaat/UmatPb: Pembaca (1, 2, 3)

Panggilan Beribadah

Pm: Marilah kita memuji Allah Tritunggal.Ya Allah, Engkau memahkotai ciptaan-Mudengan keadilan dan rahmat-Mu.

J/U: Kami datang menyembah-Mu.Pb: Ya Kristus, salib-Mu memberi kami kehidupan

baru dan keadilan.J/U: Kami datang menyembah-Mu. Pm: Ya Roh Kudus, terangi hati kami agar kami

berlaku adil.J/U: Kami datang menyembah-Mu.Pm: Anugerah Tuhan Yesus Kristus, dan Kasih

Allah, dan Persekutuan Roh Kudus bersertamu.J/U: Dan menyertaimu juga.

Pujian Umat yang berkumpul (dipilih oleh Jemaat/ Paroki setempat)

Kata PembukaPm: Sebagai umat-Mu dari berbagai tempat dan

benua, kami berkumpul di tempat kami masing-masing untuk berdoa bagi kesatuan. Tema

17

Page 18: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Pekan Doa bagi Kesatuan Umat Kristen tahunini dipilih oleh gereja-gereja di Indonesia, yaitu:“Kejarlah Keadilan”. Tema ini mendesak bagikita untuk menyikapi situasi sekeliling kita dimana keadilan diabaikan, kebenarandibengkokkan yang sering memicu perpecahandan konflik dalam masyarakat. Saat ini ketikakita berdoa bersama, kita diingatkan akanpanggilan kita sebagai anggota tubuh Kristusuntuk mengejar keadilan dan mewujudnyatakandalam keseharian kita. Kesatuan kita dalamKristus memampukan dan memberi semangatbagi kita untuk mengambil bagian dalamperjuangan bersama untuk mencapai keadilanyang mempromosikan martabat kehidupan.

Nyanyian PujianDoa Pengakuan Dosa

Pm: Saudara-saudara yang dikasihi Kristus, marilahkita mengaku dengan tulus di hadapan Tuhanbahwa kita telah melakukan dosa dan memohonpengampunanNya agar ibadah kita berkenaankepada Allah.

Pembaca 1/ Pb1 :(Pendeta/Pastor atau pimpinan jemaat)Allah yang berbelas kasih,Engkau telah memilih kami untuk menggembalakankawanan domba-Mu. Yesus, Anak-Mu yang tunggal,telah mengajarkan kami untuk bertindak adil. Kami

18

Page 19: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

mengaku bahwa di dalam pelayanan kami, sering kamibertindak tidak adil terhadap orang-orang yang Engkaupercayakan kepada kami. Misalnya: kami lebihmengutamakan orang-orang yang dekat dengan kamiatau mereka yang memiliki status sosial yang tinggi;kami melalaikan orang asing, orang miskin dan orangyang berkekurangan; kami sering takut membelamereka yang tertindas; tidak jarang kamimenyalahgunakan aset gereja. Perbuatan-perbuatanseperti ini sering menyebabkan orang meninggalkangereja-MU.

Pb1:

J/U:

Pb2: (dibaca oleh anggota Jemaat) :Allah Pengasih, Engkau telah mengumpulkan kamisebagai anggota kawanan-Mu. Yesus, Anak Tunggal-Mu, telah mengajar kami saling mengasihi satu denganyang lain sebagai tanda bahwa kami adalah murid-murid-Nya. Kami mengaku bahwa kami telah gagalmenghidupi perintah-Nya tentang kasih, antara laindengan: memandang gereja lain sebagai saingan; salingbermusuhan dengan sesama kami dan lambat

19

Page 20: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

mengulurkan pengampunan bagi mereka yangmenyakiti hati kami; kami sering hanya berpusat padakepentingan pribadi kami, dan tidak peduli akankebutuhan saudara-saudara kami; tidak jarang kamimenyingkirkan mereka yang tidak sepaham dengankami. Melalui sikap seperti ini, sebenarnya kami ikutmempertebal dinding pemisah di antara manusia.

Pb2:

J/U:

Pb3: (Dibaca oleh orang berbeda) :Allah Maha Pemurah, Engkau telah menugaskan kamiuntuk menjadikan rumah kami bersama menjadi tempatyang adil bagi semua. Dalam kemurahan kasih-Mu,engkau menurunkan hujan atas orang-orang benar danorang-orang yang tidak benar.Melalui Yesus, Engkaumengajar kami mengasihi tanpa diskriminasi. Kamimengaku bahwa kami telah gagal mengikuti pengajaranini, antara lain dengan: tidak menghargai tetanggakami; menyebarkan dusta melalui media sosial; ikut-serta mengganggu harmoni sosial. Tindakan kamiberesiko membuat dunia menjadi padangtandus yangtidak memancarkan keadilan-Mu bagi semua ciptaan.

20

Page 21: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Pb3:

J/U:

Pm: Semoga Allah yang Maha Kuasa memberi rahmatatas kita, mengampuni dosa kita dan memimpin kitakepada pembaharuan hidup dan kehidupan kekal.

J/U: Amin.

Pujian atau Musik Meditatif

Pemberitaan Firman AllahPembacaan pertama: Ulangan 16:11-20 :

Mazmur Responsorial: 82:1-8 (dibaca ataudinyanyikan)

Pm: Allah berdiri dalam sidang ilahi, di antara para allah Ia menghakimi: "Berapa lama lagi kamu menghakimi dengan tidak adil dan memperlihatkan keberpihakan kepada orang fasik?

J/U: Bangkitlah, ya Allah, menghakimi bumi.

21

Page 22: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Pb1: Berilah keadilan kepada orang yang lemah dan kepada anak yatim, belalah hak orang sengsara dan orang yang kekurangan! Luputkanlah orangyang lemah dan yang miskin, lepaskanlah mereka dari tangan orang fasik!"

J/U: Bangkitlah, ya Allah, menghakimi bumi.

Pb2: Mereka tidak tahu dan tidak mengerti apa-apa, mereka berjalan di tengah-tengah kegelapan; goyanglah segala dasar bumi.

J/U: Bangkitlah, ya Allah, menghakimi bumi.

Pm: Aku sendiri telah berfirman: "Kamu adalahallah, dan anak-anak Yang Mahatinggi, kamusekalian; Namun seperti manusia kamu akanmati dan seperti salah seorang pembesar kamuakan tewas." Bangunlah ya Allah, hakimilah bumi, sebab Engkaulah yang memiliki segala bangsa.

J/U: Bangkitlah, ya Allah, menghakimi bumi.

Pembacaan Kedua: Roma 12:1-13 - Haleluya (dinyanyikan)

Pembacaan Injil : Lukas 4:14-21: (oleh pembawahomili)

Khotbah/ Homili

22

Page 23: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Komitmen bagi Keadilan, Belas Kasih danKesatuan

Pm: Yesus Kristus berdoa bagi kesatuan murid-murid-Nya. Anugerah kehidupanNya adalahkeadilan bagi dunia. Sebagai anggota tubuhKristus, kita dipanggil untuk berjalan bersamapada jalanNya. Marilah kita mendengarpanggilan-Nya.

J/U: Roh Kudus, mempersatukan kita dalamtindakan nyata.

Pm: Sebagai anggota tubuh Kristus, kita dipanggiluntuk memberitakan kabar sukacita bagi orang-orang tawanan dan para korban berbagai bentukkekerasan. Marilah kita menolong merekahidup bermartabat.

J/U: Roh Kudus, mempersatukan kita dalamtindakan nyata.

Pm: Sebagai anggota tubuh Kristus, kita dipanggilmenyatakan kasih sayang dan keramahtamahankita bagi orang-orang asing.

Pb2: Marilah kita saling mendahului dalam memberihormat.

J/U: Roh Kudus, mempersatukan kita dalamtindakan nyata.

23

Page 24: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Pb1: Sebagai anggota tubuh Kristus, kita dipanggilmemberitakan kabar baik kepada seluruhciptaanNya.

Pb2: Marilah kita memelihara kehidupan dankeindahan ciptaan Allah.

J/U: Roh Kudus, mempersatukan kita dalamtindakan nyata.

Pm: Marilah kita menyatakan komitmen pribadi kitauntuk bekerjasama bagi keadilan. Karena ituSaudara diundang menuliskan komitmenSaudara pada dua kartu/kertas terpisah yangsudah disediakan. Saudara melengketkan salahsatu kartu/ kertas di baju Saudara, dekat denganhati Saudara. Sementara yang satu lagidikumpulkan dan dibawa ke depan sebagaipersembahan.(Satu pujian bagi kesatuan dan/atau keadilanyang dinyanyikan sementara warga jemaatmenuliskan komitmen).

Persembahan

Pm: “…apakah yang dituntut Tuhan dari padamu;selain berlaku adil, mencintai kesetiaan, danhidup dengan rendah hati di hadapanAllahmu?” (Mikha 6:8). Kita berkomitmen untuk bertindak adil.

(Para pelayan mengumpulkan kartu kedua danmembawanya ke depan untuk diletakkan di kaki salib).

24

Page 25: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Pm: Allah Yang Maha Kasih, Engkau telahmemperlihatkan belas kasih-Mu dan pemeliharaan-Mubagi seluruh ciptaan. Kasih-Mu menginspirasi kamimempersembahkan komitmen kami untuk bertindakadil, mengasihi orang lain dengan sepenuh hati tanpamemperhitungkan latar belakang kedudukan sosialnyaserta budaya, suku dan agamanya. Sekarang, terimalahpersembahan kami dan ubahlah persembahan-kamiinimenjadi tindakan nyata bagi kesatuan gereja-Mu.Kami mohon ini melalui putra-Mu Yesus Kristus,dalam kuasa Roh Kudus yang hidup bersama Engkausebagai Allah yang Esa sepanjang masa.

J/U: Amin

Berbagi Damai(Pemimpin mengundang Jemaat untuk saling berbagiungkapan damai, sehingga dengan kebersamaan itu kitadapat menyatakan iman kita).

Pengakuan Iman NiceaJ/U: Aku percaya kepada satu Allah,

Bapa yang mahakuasa, Pencipta langit dan bumi,segala yang kelihatan dan yang tidak kelihatan.Dan kepada satu Tuhan, Yesus Kristus, Anak Allah yang Tunggal, yang lahir dari Sang Bapa sebelum ada segala zaman,Allah dari Allah Terang dari Terang, Allah yang sejati dari Allah yang sejati,diperanakkan, bukan dibuat, sehakekat dengan sang Bapa,yang dengan perantaraan-Nya, segala sesuatu dibuat;yang telah turun dari sorga untuk kita manusia danuntuk keselamatan kita,

25

Page 26: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

dan menjadi daging oleh Roh Kudus, dari anak dara Maria, dan menjadi manusia;yang disalibkan bagi kita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus, menderita dan dikuburkan;yang bangkit pada hari ketiga, sesuai dengan isi Kitab-kitab, dan naik ke sorga; yang duduk di sebelah kanan Sang Bapa dan akan datang kembali dengan kemuliaan untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati;yang Kerajaan-Nya takkan berakhir.Aku percaya kepada Roh Kudus,yang menjadi Tuhan dan yang menghidupkanyang keluar dari Sang Bapa dan Sang Anak, disembah dan dimuliakanyang telah berfirman dengan perantaraan para nabi.Aku percaya satu Gereja yang kudus dan am dan rasuli. Aku mengaku satu bapisan untuk pengampunan dosa.Aku menantikan kebangkitan orang matidan kehidupan di zamanyang akan datang.AMIN

Doa Umat/ Syafaat

Pm: Mari kita menaikkan doa bagi gereja dan bagikebutuhan seluruh umat manusia.

Pb1 : Dari pulau-pulau dan samudera raya, kamimenyembah-Mu, ya Allah, Pencipta kehidupan.Melalui lintasan gunung-gunung dan lembah,kami memuji-Mu, ya Allah, Penyelamat dunia.Dengan bahasa bangsa-bangsa, kami bersyukur

26

Page 27: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

kepada-Mu, ya Allah, Pemelihara tubuh danjiwa. Kami datang di hadapan-Mu membawakesusahan kami dan harapan kami. Sekarangkami mohon:

J/U: Ya, Allah, dengarlah doa kami dan berilahkami kasih-Mu.

Pb2 : Kami berdoa bagi mereka yang menjadi korbanketidakadilan. Tolonglah kami untukmengangkat suara mereka dan menguatkanpengharapan mereka. Kami berdoa bagi merekayang terus menerus memelihara ketidakadilan.Sentuhlah hati mereka dan tuntunlah merekakepada pertobatan.Semoga kebaikan hati-Mu mengisi hati kamidan membuat kami menjadi agen-agenkebebasan dan perdamaian. Kami berdoa bagisetiap lembaga dan pribadi yang membelakeadilan. Biarlah kami bertindak adil menurutSabda-Mu.Sekarang kami mohon:

J/U: Ya, Allah, dengarlah doa kami dan berilahkami keadilan-Mu.

Pb1: Kami berdoa bagi kesatuan yang nyata darigereja-Mu. Pimpinlah kami untuk memenuhidoa Yesus agar kami menjadi satu danbekerjasama mewujudkan nilai-nilai kerajaan-Mu.Sekarang kami mohon:

27

Page 28: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

J/U: Ya, Allah, dengarlah doa kami dan berilahkami semangat bagi kesatuan.

Pb4 : Kami bersyukur kepada-Mu karena banyakwarna, budaya, kebiasaan yang kami miliki dandengannya kami dapat berbagi serta salingmenopang. Di dalam perbedaan, kamidipersatukan oleh kasih-Mu. Mampukan kamibertindak bersama untuk membuat wajah duniaini sebagai rumah kami bersama semakinmencerminkan keadilan dan damai-Mu yangdinikmati oleh ciptaan-Mu.Sekarang kami mohon:

J/U: Ya, Allah, dengarlah doa kami dan berilahkami damai-Mu.

Pb5 :Kami mendoakan Pemilihan Presiden danWakil Presiden Republik Indonesia danPemilihan Legislatif yang akan diselenggarakanpada 17 April 2019. Semoga hikmat-Mu yangAllah menyertai semua warga negara agarmereka dapat menggunakan hak pilihnya secarabertanggung jawab, memilih pemimpin yangmemiliki integritas dan mencintai keadilan sertapeduli kepada kesejahteraan seluruh wargamasyarakat tanpa membedakan. Kamimendoakan para calon Pilpres dan Pileg, parapenyelenggara pemilu (KPU dan Bawaslu) dan

28

Page 29: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

segenap aparat negara yang ikut memeliharaterselenggaranya Pemilu yang damai, agarmereka melakukannya dengan jujur, setia sertatakut akan Tuhan.

J/U: Ya, Allah, dengarlah doa kami dan berilahkami damai-Mu.

Pm: Dalam nama Kristus, Raja Damai kamibermohon, berilah kemurahanMu.

J/U: Amin

Pm: Doa Bapa Kami

Pujian

Pm: PengutusanPm: Ketika Saudara meninggalkan ruang ibadah iniSaudara akan diberikan satu kartu komitmen. Kami mengundang Saudara untuk berdoa bagikomitmen yang telah ditulis di atas kartu.(Saat teduh)

BerkatPm: Semoga Allah merangkulmu dengan kasih

dan membuat kebaikan mengalir dari hidupmu.Semoga Allah menyalakan keberanian di dalamengkau dan mengubahmu menjadi agen-agenkeadilan-Nya dan perdamaian-Nya. SemogaAllah memberimu kerendahan hati danmemberimu ketekunan memelihara kesatuan.

29

Page 30: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

J: Amin!(Dinyanyikan)

Lagu Penutup

(Perarakan keluar diiringi lagu penutup dan ketikawarga jemaat meninggalkan ruangan, para pelayanmembagikan kartu-kartu komitmen).

30

Page 31: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

HARI 1Biarlah Keadilan Bergulung-gulung Seperti Air

(Amos 5:24)

Amos 5:21-25Lukas 11:37-44

Refleksi

Orang-orang Kristen banyak melakukan doa danibadah. Tetapi sering mereka kurang peduli kepadaorang-orang miskin dan mereka yang terpinggirkan.Kita sering berdoa di gereja, tetapi pada saat yang samamenindas sesama umat manusia atau mengeksploitasialam sekitar. Ada orang-orang yang begitubersemangat mempraktikkan agama mereka, tetapimengabaikan bahkan melakukan kekerasan terhadaporang yang berbeda status sosial, suku danagamanya.Di dalam Injil Lukas, Yesus mengingatkankita bahwa tanda yang nyata dari iman yang benarkepada Allah adalah bertindak adil (bdk. Luk.11:42).Ketaatan kepada Allah semestinya mengalir dari hatiyang bersih tanpa pikiran jahat, dan terwujud dalamtindakan kasih kepada sesama tanpa membedakan.

31

Page 32: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Nabi Amos menegaskan bahwa Allah menolak ibadahyang dilakukan oleh mereka yang mengabaikankeadilan. Dengan tegas Amos menyerukan“…biarlahkeadilan bergulung-gulung seperti air dan kebenaranseperti sungai yang selalu mengalir.” (Amos 5:24)Nabi menegaskan tentang hubungan mutlak antaraibadah dan melakukan tindakan-tindakan keadilan.Ketika orang-orang Kristen bersama-sama mendengartangisan orang miskin dan tertindas, dan peduli kepadateriakan mereka, merekabertumbuh dalam persekutuansatu dengan yang lain dan dengan Allah Tritunggal.

Doa

Allah para janda, jatim-piatu dan orang asing.Engkau telah memperlihatkan kepada kami jalankeadilan. Tolong kami mengikuti jalan-Mu denganmelakukan keadilan sebagai ibadah kami kepada-Mu.Semoga kami menyembah-Mu tidak hanya dengan hatidan pikiran kami, tetapi juga dengan tindakan nyatayang mencerminkan kasih-Mu.Semoga Roh Kudus menolong dan menuntun kamibekerja bagi keadilan di mana pun kami berada, supayabanyak orang dikuatkan melalui karya-karya kami. Dalam nama Yesus. Amin.

32

Page 33: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

HARI 2

Jika Ya Katakan Ya, dan Jika Tidak Katakan Tidak

Matius 5:37

Efesus 4:22-25Matius 5:33-37

Refleksi

Kekerasan terhadap manusia tidak hanya terjadi lewatserangan fisik atau perampokan, tetapi juga dalambentuk gossip dan pemberitaan palsu. Sekarang mediasosial dengan cepat menyebarluaskan berita, seringberita yang belum dicek kebenarannya atau hoaks. Kitamengalami bagaimana kebohongan dan prasangkadengan mudah dipropagandakan atas nama agama.Rasa takut dan ancaman pembalasan dapat membuatorang-orang enggan menyatakan kebenaran, dan hanyadiam berhadapan dengan tindakan-tindakanketidakadilan dan ketidakbenaran.

Yesus menekankan: “Jika ya, hendaklah kamukatakan: ya, jika tidak, hendaklah kamu katakan:tidak. Apa yang lebih daripada itu berasal dari sijahat.” (Mat. 5:37) Kebohongan menghancurkanhubungan-hubungan yang baik di antara sesamamanusia dan antar kelompok, termasuk dalam gereja.Ketidakjujuran dapat mengganggu kesatuan gereja.Surat rasul Paulus kepada orang-orang Efesusmengingatkan kita bahwa kita adalah anggota satuterhadap yang lain. Ini adalah suatu panggilan bagiorang-orang Kristen untuk hidup jujur dan

33

Page 34: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

bertanggungjawab satu terhadap yang lain, supaya kitadapat bertumbuh dalam persekutuan yang berpusatpada kasih Kristus. Ketika kita melakukan demikian,maka hal itu bukan dari roh si jahat, melainkan RohKudus dari Allah yang akan menuntun kita.

Doa

Allah kebenaran,berikan kami hikmat-Mu untuk membedakan hal yang benar dari yang salah.Biarlah hati kami dituntun oleh kejujuran dan bibir kami membicarakan kebenaran. Berikan kami keberanian untuk menyatakan kebenaran,meskipun orang lain menentang kami. Tolong kami untuk tidak menyebarkan berita bohongatau hoaks.Jadikanlah kami agen-agen kesatuan dan perdamaian,penyebar kabar sukacita bagi semua orang. Kami berdoa di dalam nama putra-Mu, Yesus Kristus.Amin.

34

Page 35: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

HARI 3Tuhan itu Baik Kepada Semua Ciptaan-Nya

Bdk. Mazmur 145:8-9

Mazmur 145:8-13Matius 1:1-17

Refleksi

Pemazmur berkata: “Tuhan itu bagi kepada semuaorang, dan penuh rahmat terhadap segala yangdijadikan-Nya”. (Maz. 145:9) Kasih Allah melampauibatas-batas suku, budaya, ras dan agama. Catatantentang asal-usul Yesus dalam Injil Matiusmerefleksikan visi yang luas ini. Banyak budayatradisional yang melihat kaum perempuan lebih rendahdaripada laki-laki, atau hanya sekadar sebagai barangmilik orang atau suami.Namun Matius menyebut empatperempuan di antara leluhur Yesus, dua di antaranya,adalah Rut dan Rahab. Keduanya adalah orang kafir.Selain keempat perempuan leluhur tersebut ada lagitiga leluhur lain dikenal karena keberdosaan mereka,termasuk raja Daud. Dengan menyebutkan nama-namaini dalam daftar silsilah Yesus dan membuat merekabagian dari sejarah umat manusia bersama Allah,Matius mau menegaskan bahwa Allah memasukkansetiap orang, laki-laki dan perempuan, orang berdosadan orang benar, di dalam rencana keselamatan Allahtanpa memperhitungkan latar belakang mereka.

Indonesia adalah suatu bangsa dengan 17, 000 pulaudan lebih 700 kelompok etnis yang berbeda. Banyakkomunitas yang dipisahkan oleh garis etnis. Banyakgereja yang dipisahkan oleh garis denominasi.Sikap

35

Page 36: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

eksklusif dapat membuat orang atau kelompok melihatdiri mereka sebagai satu-satunya pemilik kebenaran.Sikap ini dapat melukai kesatuan umat manusia, danmenciderai kesatuangereja. Di tengah-tengah suasanameningkatnya fanatisme keagamaan dan etnisitas sertaberkembangnya roh intoleransi, kita sebagai pengikutKristus dipanggil untuk memperlakukan semua orangsama di hadapan Tuhan dan menyaksikannya lewattindakan nyata tentang kasih Allah yang merangkulsemua ciptaan-Nya. Dengan demikianorang percayaatau gereja memproklamasikan bahwa: “Tuhan itubaik kepada semua orang, dan penuh rahmat terhadapsegala yang dijadikan-Nya.”

Doa

Bapa, Anak dan Roh Kudus, Allah Yang Esa,kami memuji Engkau karena keagungan-Mu nyatadalam semua ciptaan-Mu.Berilah kami hati yang terbuka untuk merangkul semuayang mengalami diskriminasi.Tolonglah kami agar bertumbuh di dalam kasih yangmelampaui prasangka dan ketidakadilan.Berilah kami anugerah-Mu untuk menghargai keunikansetiap orang dan kelompok,dengan demikian di dalam keragaman kami bolehmengalami kesatuan.Doa ini kamisampaikan di dalam namu-Mu yangkudus. Amin.

36

Page 37: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

HARI 4

Cukupkanlah Hidupmu dengan Apa yang AdaPadamu

Ibrani 13:5

Ibrani 13:1-5Matius 6:25-34

Refleksi

Penulis surat Ibrani dengan keras menentang cinta uangdan hal-hal material yang berlebihan. Dalammenghadapi kecenderungan berpikir kita yang tidakpernah merasa cukup dengan apa yang ada pada kita,Ibrani 13:1-5 mengingatkan kita tentang pemeliharaanAllah dan jaminan bahwa Allah tidak pernahmeninggalkan ciptaan-Nya. Melalui hasil bumi, sungaidan laut, kebaikan Allahmenjadi nyata. Iamenyediakan makanan dan air yang segar untukkelanjutan hidup ciptaan-Nya. Namun masih banyakorang yang masih tidak mampu memenuhi kebutuhandasar mereka. Kelemahan manusiawi dan keserakahansering mengakibatkan korupsi, ketidakadilan,kemiskinan dan kelaparan. Banyak orang yang tergodamengumpulkan uang, materi, makanan hanya untukdiri sendiri atau kelompoknya dan tidak peduli kepadaorang lain.

Yesus mengajar kita untuk tidak kuatir tentang soalmakanan dan minuman, bahkan materi. Kita dipanggiluntuk mendahulukan Kerajaan Allah dan nilai-nilainya,karena kita yakin bahwa Bapa sorgawi akanmenyediakan kebutuhan kita (Mat. 6:25-34). Banyakgereja yang memberikan dukungan doa dan pelayanan

37

Page 38: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

diakonia terutama di daerah terpencil. Namun tidaksedikit jemaat yang masih terus memikirkan hanyakebutuhannya, dan merasa tidak dapat berbagi denganyang lain sebelum semua kebutuhannya terpenuhi.Aksi kepedulian terhadap sesama maupun terhadaplingkungan, kesediaan berbagi karunia Allah yangdipercayakan kepada kita yang dilakukan gereja secarasendiri-sendiri apalagi secara bersama, dapat menjadiwujud penampakan kesatuan tubuh Kristus yangbersaksi bersama tentang kasih Allah yang tidak pernahpudar. Mengembangkan gaya hidup sederhana akanmenolong kita untuk menjauhi kerakusan, tidakmenumpuk harta untuk diri sendiri. Denganpertolongan Roh-Nya kita dapat membuat bumi yangadalah rumah kita bersama menjadi tempat kediamansemua di mana keadilan dan damai sejahtera Allahdapat dinikmati oleh manusia dan segenap ciptaan-Nya.

DoaAllah yang berbelas-kasih,Kami berterima kasih untuk pemberian-Mu yangmelimpah. Beri kami kemampuan untuk hidupsederhana dan rela berbagi dengan siapapun yangmemerlukannya, supaya semua boleh mengalamikesatuan dalam kasih yang mengalir dari Engkau,ya Allah Tritunggal, yang hidup dan memerintah untukselama-lamanya. Amin.

38

Page 39: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

HARI 5

Bawalah Kabar Sukacita bagi Orang MiskinBdk. Lukas 4:18

Amos 8:4-8Lukas 4:16-21

Refleksi

Nabi Amos mengeritik para pedagang yang melakukankebohongan dan mengeskploitasi orang miskin demimemperoleh keuntungan yang maksimal. Amos jugamenggarisbawi bahwa Allah mengamat-amatiperbuatan mereka yang salah dan tidak pernahmelupakannya. Allah mendengar teriakan para korbanketidakadilan dan tidak pernah meninggalkan merekayang dieksploitasi dan menderita ketidakadilan.

Kita hidup dalam dunia yang digerakkan olehglobalisasi. Marginalisasi, eksploitasi danketidakadilan merajalela. Jurang antara yang kaya danyang miskin semakin lebar. Persaingan di bidangekonomi sering menjadi faktor yang menyebabkanketegangan hubungan antar manusia, hubungan antarbangsa dan antar komunitas. Isu-isu ekonomi seringkalimenjadi pemicu konflik dalam masyarakat, sehinggakeadilan dan damai sulit terwujud.

Melalui baptisan, semua orang Kristen semestinyamengambil bagian dalam misi profetik Yesus yangmemproklamasikan kabar sukacita kepada orang-orangmiskin dan orang-orang lemah, baik dengan perkataanmaupun perbuatan. Apabila kita mengakui misi ini,Roh Tuhan menguasai kita dan memberdayakan kita

39

Page 40: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

untuk berkarya demi keadilan. Melalui kita proklamasiYesus di Nazaret sebagaimana yang difirmankan dalamLukas 4:18-20, digenapi kapanpun dan di mana pun.

DoaAllah, Bapa kami,ampunilah nafsu kami untuk menggunakan kuasa untukkepentingan kami. Bebaskanlah kami dari godaan untuk menindas oranglain. Oleh karya Roh Kudus-Mu,tolonglah kami untuk hidup dalam solidaritas dengansesama kami.Kuatkan kami meneladani Yesus, putra-Mu yang relaberkorban bagi manusia dan dunia ini,agar janji-Mu tentang pembebasan dari kemiskinan danpenindasan dapat terwujud.Kami berdoa dalam nama-Mu. Amin.

40

Page 41: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

HARI 6Nama-Nya ialah Tuhan Semesta Alam

Yeremia 10:16

Yeremia 10:12-16Markus 16:14-15

Refleksi

Dunia yang diciptakan Allahadalah manifestasi kuasa-Nya yang menakjubkan. Kehebatan Allah menjadinyata melalui semua ciptaan-Nya: “Tuhan SemestaAlam, Itulah Nama-Nya”.

Sekarang kita sedang menghadapi krisis ekologisglobal yang serius yang mengancam kelestarian bumi.Banyak orang yang digerakkan oleh keserakahan danmengeksploitasi ciptaan melampaui kapasitasnya. Atasnama pembangunan, hutan digundul; polusi merusaktanah, udara, sungai dan laut; pertanian menjadi sulit;air segar menjadi langka. Semua makhluk mengeluhdan merasa sakit bersalin (bdk. Roma 8:22).Dalamkonteks ini, kita diingatkan oleh perintah Yesus kepadapara murid-Nya yang disampaikan setelahkebangkitan-Nyauntuk memberitakan kabar sukacitaInjil “ kepada semua ciptaan”(Mark.16:14-15). Tidakada satu pun dari ciptaan-Nya yang berada di luarrencana Allah untuk menjadikan semuanya menjadibaru. Dengan demikian pertobatan dibutuhkan; darikecenderungan mengeksploitasi ciptaan Allah kepadasikap yang menghargai kekayaan ciptaan Allah danberdamai dengan ciptaan-Nya.

41

Page 42: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Orang Kristen dipanggil untuk terus mempromosikangereja ramah lingkungan dan menentang segalatindakan yang mengakibatkan kerusakan lingkungan.Termasuk di dalamnya mengembangkan sikapbersahabat dengan alam sekitar dan memulihkanciptaan yang rusak oleh karena ulah manusia. Aksibersama umat beragama untuk memelihara segenapciptaan-Nya didasarkan oleh keyakinan bahwa “Allahadalah Pencipta Segala Sesuatu”, dan karena itu kitasemua memuji kebesaran nama-Nya.

Doa

Allah yang mahakasih,Oleh Sabda-Mu segala sesuatu ada.Kami bersyukur kepada-Mu untuk alam semesta yang menyatakan kemuliaan-Mu, keindahan-Mu dan kebaikan-Mu.Berilah kami hikmat untuk berjalan dengan bijak di atas bumidan bersama-sama menjadi pewarta kabar sukacita-Mubagi semua ciptaan. Amin.

42

Page 43: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

HARI 7Hai Perempuan, luar Biasa Imanmu!

(Matius 15:28)

1 Samuel 1:13-17Matius 15:21-28

Refleksi

Elia salah menilai kedalaman hati Hana dan doanyayang berbui-bui itu. Elia mengabaikan doa permohonandan menganggap mabuk. Tetapi jawaban Hana yangmeminta agar Elia tidak menilai Hana sebagai“perempuan yang tak berharga” melunakkan hati Elia.Elia memberkati Hana sebelum ia pergi. Demikianjuga, ketika perempuan Kanaan datang kepada Yesusmeminta Dia menyembuhkan anak perempuannya.Pada awalnya Yesus tidak peduli kepada permohonanperempuan itu (yang dalam pandangan orang Yahudisaat itu, perempuan Kanaan orang asing yang statussosialnya rendah), dengan mengatakan bahwa Diahanya datang kepada umat-Nya sendiri. Sekalipundemikian, perempuan Kanaan itu tidak berhentimemohon dengan sangat untuk kesembuhan anaknya,bahkan iamenantang Yesus. Yesus menghargai imanyang hebat dari perempuan itu dan memenuhipermintaannya. Dalam kedua kasus ini, kitamenyaksikan dua orang perempuan yang dipandangrendah oleh masyarakatnya dan karena itu suaranyatidak didengar.Mereka gigih berjuang! Ternyatamereka menyuarakan suara kenabian yang menyentuhhati bahkan membawa penyembuhan yang utuh.

43

Page 44: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Marginalisasi dan pendiaman suara kaum perempuanmasih terus berlangsung hingga masa kini. Dalamkehidupan bergereja pun, pengaruh budaya yangmerendahkan perempuan masih sering nampak.Kemampuan dan karunia perempuan sering tidakdiikutsertakan dalam pelayanan. Gereja yang sudahmenyadari masalah ini semakin sadar mengenai tindakkekerasan dan perdagangan manusia yang semakinmeningkat. Banyak pembantu atau pembantu rumahtangga yang diperlakukan tidak manusiawi. Begitujuga dengan pekerja migran yang haknya tidakdipedulikan; bahkan banyak dari mereka yangdiperkosa, disiksa bahkan dibunuh. Jumlah pekerjamigran yang kembali dalam peti mayat, khususnyayangberasal dari NTT, semakin meningkat jumlahnya dalamtahun 2018. Sebagai pengikut Kristus kitasemestinyamemperlakukan asisten rumah tanggasebagai saudara sendiri, serta menghentikan kekerasandalam keluarga dan masyarakat. Upaya gereja danumat lintas agama untuk menghentikan kekerasan danperdagangan manusia sangat mendesak.

Ketika kita berdoa dan mempelajari Firman Tuhandengan penuh perhatian, kita dapat mendengar suaraAllah yang mengajak kita untuk mendengar teriakanmereka yang menderita dan dilecehkan. Hanya denganmendengar suara Allah, kita dapat bekerjasamamelawan perdagangan manusia dan semua bentukkejahatan.

DoaAllah yang rahmani.Engkau adalah sumber martabat umat manusia.Oleh anugerah-Mu dan kuasa-Mukata-kata Hana mengubah hati Imam Elia;

44

Page 45: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

oleh anugerah-Mu dan kuasa-Mukata-kata perempuan Kanaan mengerakkan Yesusuntuk menyembuhkan anak perempuannya.Sementara kami berusaha mewujudkan kesatuangereja,baharuilah hati kami agar kami mampu menolaksegala bentuk kekerasan terhadap perempuandan merayakan karunia Roh yang dimiliki oleh perempuan yang dipersembahkan bagi pelayan gereja-Mu di tengah dunia.Kami berdoa melalui Yesus Kristus, Tuhan kami,yang hidup dan memerintah bersama Engkau dan Roh Kudus, Allah yang Esa, kini dan sepanjang masa. Amin.

45

Page 46: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

HARI 8TUHAN adalah Terangku dan Keselamatanku

(Mazmur 27:1)

Mazmur 27:1-4Yohanes 8:12-20

Refleksi

Melalui delapan hari Pekan Doa bagi Kesatuan UmatKristen ini, refleksi-refleksi harian mengangkatberbagai situasi sulit yang sedang dihadapi oleh duniasekarang ini, seperti keserakahan, kekerasan,marginalisasi, eksploitasi, kemiskinan, kelaparan,perdagangan manusia dan kerusakan lingkungan.Gereja-gereja di Indonesia mengedepankan isu-isu inisebagai tantangan yang harus diatasi bersama. UmatKristiani Indonesia sadar bahwa persoalan-persoalanini juga mempengaruhi kehidupan gereja, bahkan tidakjarang melukai kesatuan Gereja sebagai tubuh Kristusyang satu, sehingga menghambat kesaksian GerejaKristus di tengah dunia. Pada saat yang sama, sebagianwarga Gereja menyaksikan tanda-tanda yangmenjanjikan menyangkut kesatuan Gereja demimenyaksikan kasih, kebenaran dan keadilan Allah.Orang-orang Kristen di bagian dunia lain dapatmenyebutkan contoh-contoh konkrit yang diangkat daritengah-tengah situasi mereka.

Hari demi hari, tahun demi tahun, dan khususnyaselama Pekan Doa bagi Kesatuan Umat Kristen ini,orang-orang Kristen bersatu dan mengaku satu iman,satu baptisan, serta mendengarkan suara Allah melaluifirman-Nya dan berdoa bagi kesatuan Tubuh Kristus.Dengan melakukan hal ini, kita mengaku bahwa

46

Page 47: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Trinitas yang Kudus adalah sumber semua kesatuandan bahwa Yesus adalah terang dunia, yangmenjanjikan terang kehidupan bagi mereka yangmengikuti Dia. Banyaknya praktik ketidakadilan dalamdunia sering membuat kita sedih bahkan marah. Namunkita tidak kehilangan harapan, dan terus berupayadengan berani dan teguh untuk mengatasiketidakadilan, karena yakin bahwa Tuhan adalah terangdan keselamatan kita, pemelihara kehidupan semuaciptaan-Nya.

DoaAllah, Pemelihara kami,Kami memuji-Mu karena kebaikan kasih-Mu,Yang menopang kami pada masa yang sulit,dan memperlihatkan terang-Mu ketika kehidupan kamidiliputi kegelapan.Baharuilah kehidupan kami agar kami dapat menjadiberkat bagi orang lain.Tolonglah kami menghidupi kesatuan dalamkeragaman untuk menyaksikan persekutuan-Mu,Bapa, Anak, dan Roh Kudus,Allah yang Esa, kini dansepanjang masa. Amin.

47

Page 48: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

GERAKAN OIKUMENIS DI INDONESIA

Pengantar

Indonesia adalah suatu masyarakat majemuk, suatunegara yang didiami oleh orang-orang dari berbagailatar belakang suku, bahasa, budaya dan agama. Dari265 juta orang, sekitar 10 % menganut agama KristenKatolik dan Kristen Protestan. Kekristenan datang keIndonesia pada awal abad ke-7 Masehi yang dibawaoleh orang-orang Nestorian ke Sumatra Utara. Hanyasaja tidak bertahan hidup. Selanjutnya Injil dibawa olehpara misionaris Katolik menyertai para pedagangPortugis pada awal abad ke-16. Termasuk seorangJesuit, Fransiskus Xaverius, yang bekerja di kepulauanMaluku dari tahun 1546-1547. Baptisan pertamaberlangsung di Mamuya, Halmahera, tahun 1534. Padatahun 1605 Belanda, di bawah bendera perserikatandagang yang bernama Verenigde Oost-IndischeCompagnie (VOC), mengusir orang-orang Portugisdari Indonesia. Dengan tibanya pedagang-pedagangBelanda, Protestanistisme diperkenalkan di Indonesiadan orang-orang Katolik dipaksa beralih keProtestantisme.

VOC mula-mula tertarik memperoleh rempah-rempahyang banyak dihasilkan oleh daerah Indonesia bagianTimur. Kemudian hari VOC juga merepresentasikanPemerintah kolonial Belanda dan memperkenalkanProtestantisme Calvinis yang dianut oleh Gereja-gerejadi Negeri Belanda pada abad ke-17. Gereja Calvinisadalah gereja resmi Negara pada saat itu danmempunyai hak-hak khusus.

48

Page 49: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Para misionaris yang datang ke Indonesia pada abadke-18, kebanyakan dari Belanda dan Jerman, bekerja dikelompok etnis tertentu. Dengan demikian berdirilahgereja-gereja yang cenderung berlatar belakang suku.Banyak komunitas Kristen menggunakan bahasa sukudalam ibadah, tetapi berangsur-angsur mereka jugamenggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasanasional di Indonesia. Dengan kedatangan KekristenanInjili dan Gerakan Karismatik ke Indonesia pada akhirabad lalu dan akhir-akhir ini, hadirnya KekristenanOrtodoks, Gereja-gereja di Indonesia memperlihatkanpengelompokan yang luas dari tradisi Kristen, yangmeliputi Katolisisme, Calvinisme (Reformed),Pentakostal, Injili, Karismatik, Baptis, Advent HariKetujuh, Bala Keselamatan dan Ortodoks.

Dengan cara yang bervariasi Gereja-gerejamengembangkan kerjasama melalui wadah yangberaneka dalam mengembangkan penghayatan tentangkesatuan Gereja dan dalam meresponi isu-isu bersamadalam masyarakat, baik di tingkat nasional, regionalmaupun lokal. Sebagai contoh, kaum perempuan darigereja-gereja berbagai denominasi di wilayahKebayoran Jakarta, pada tahun 1980-an bekerjasamamenyediakan paket makanan murah bagi penarikbecak, keluarga-keluarga dengan pendapatan rendah,dan mereka yang tidak memiliki rumah. Juga sudahmenjadi tradisi setiap tahun, persekutuan perempuandari berbagai denominasi di Indonesia mengadakanHari Doa Sedunia setiap tahun mendoakan perdamaiandan keadilan dunia, serta mengumpulkan mata uangterkecil untuk menopang usaha-usaha perdamaian dankeadilan di dunia. Gereja-gereja juga saling menopang

49

Page 50: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

bahkan bekerjasama dengan umat lintas agama untukmembantu sesama yang menjadi korban kekurangangizi di Asmat, korban gempa bumi di Lombok dangempa, tsunami dan likuifaksi di Palu, Donggala danSigi.

50

Page 51: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI)

Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) adalahpersekutuan gereja-gereja Protestan yang saat iniberanggotakan 89 sinode gereja-gereja di Indonesia,termasuk gereja-gereja yang berlatar belakang Calvinis,Lutheran, Pentakosta, Menonite, Injili dan Karismatik.Persekutuan ini awalnya didirikan dengan nama:Dewan Gereja-gereja di Indonesia (DGI) pada 25 Mei1950, dengan tujuan mempersatukan Gereja-gereja diIndonesia. Sebelum perang dunia II idea memilikisuatu dewan gereja-gereja telah dimimpikan,khususnya berkaitan dengan tugas mengordinasikanpekerjaan oraganisasi-organisasi misi yang bermacam-macam di Indonesia. Diinspirasi oleh kemerdekaanbangsa Indonesia tahun 1945, Gereja-gereja di banyakbagian negeri ini merasa perlu mengungkapkankesatuan mereka. Pada Sidang Raya ke-10 di Ambontahun 1984, DGI mengubah namanya menjadiPersekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI). Setelahberjalan beberapa waktu, gereja-gereja anggota merasaperlu untuk semakin memperkuat persekutuan merekamelampaui hal-hal organisatoris dan bergerak bersamadalam suatu komitmen untukmemperkokoh kesatuangereja dan memberitakan Injil yang utuh dalam konteksmasyarakat Indonesia yang majemuk.

Pada Sidang Rayanya pada tahun 1984, PGImenghasilkan “Lima Dokumen Keesaan Gereja”, yaitu:(1) Pokok-pokok Tugas Panggilan Bersama Gereja-gereja di Indonesia (PTPB); (2) Pemahaman BersamaIman Kristen (PBIK); (3) Piagam Saling Mengakui danSaling Menerima di antara Gereja-gereja di Indonesia(PSMSM); (4) Tata Dasar PGI; (5) Menuju

51

Page 52: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Kemandirian Teologi, Daya dan Dana Gereja-gereja diIndonesia. Dokumen-dokumen ini merefleksikanpemahaman teologis dan eklesiologis gereja-gerejatentang tugas panggilannya mewujudkankeesaangereja lewat program-program konkret bagipembaharuan, kesaksian dan pelayanan bersama dalammasyarakat. Dokumen-dokumen ini selalu diperbaharuioleh Sidang Raya PGI yang dilaksanakan setiap limatahun sesuai dengan konteksnya. Sidang Raya PGI XIIItahun 2000 membarui dokumen-dokumen tersebutmenjadi: “Dokumen Keesaan Gereja” (DKG).

Dari waktu ke waktu PGI mengeluarkan pernayataanpublik yang relevan atau mengirim surat-suratkeprihatinan kepada Pemerintah Republik Indonesiadalam merespon isu-isu kritis di dalam masyarakat,termasuk pelaksanaaan kebebasan beragama danadvokasi bagi keadilan dan perdamaian, khususnyabagi mereka yang dimarginalisasi. PGI jugamengirimkan surat pastoral kepada gereja-gerejaanggota agar memberi perhatian kepada isu-isu kritis diIndonesia, seperti kebebasan beragama, korupsi,pelanggaran hak-hak asasi manusia, kekerasan danperlindungan anak, dsb. Sidang Raya XVI PGI tahun2014 yang dilaksanakan dibawah tema: “AllahMengangkat Kita dari Samudra Raya” (Mazmur71:20a) dan subtema: “Dalam Solidaritas denganSemua Anak Bangsa, Kita Bersama-samaMelaksanakan Nilai-Nilai Pancasila untuk MengatasiKemiskinan, Ketidakadilan. Radikalisme, danKerusakan Lingkungan”. Gereja-gereja anggota PGImelihat keserakahan sebagai akar penyebab daripersoalan Kemiskinan, Ketidakadilan, Radikalisme dan

52

Page 53: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Kerusakan Lingkungan, empat isu yang salingberhubungan. Dalam kaitan itu PGI mempromosikanapa yang disebut: “Spiritualitas Keugaharian”.

53

Page 54: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Konferensi Waligereja Indonesia (KWI)

Sekalipun pada awal ada kesuksesan misi pada abadke-16, namun Katolisisme ada di bawah tekananPemerintah Belanda hingga 1807. Setelah itu peristiwa-peristiwa politik di Eropa memungkinkan lagikebebasan Katolik beribadah. Gereja Katolik Romahanya ada pada kantong-kantong terbatas hinggabagian kedua abad ke-19 dan abad ke-20 ketika usaha-usaha baru dari misi mendirikan sekolah-sekolah,seminari-seminari dan komunitas-komunitas umatKatolik yangbaru. Para imam pribumi Indonesiapertama ditahbiskan pada tahun 1920-an. Salah satudari antara mereka adalah Frater AlbertusSoegijapranata, SJ, yang menjadi uskup pribumipertama tahun 1940, seorang nasionalis yangmendukung kemerdekaan Indonesia. Dia dikenangkarena slogannya: “100 % Katolik, 100 % Indonesia”.

Konferensi Para Uskup Katolik Indonesia dibentukpertama kali tahun 1920-an dan kemudian ditetapkankembali pada tahun 1950-an, melibatkan para uskupdari semua bagian negeri yang baru merdeka. Sejak1987 disebut: Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).Perjalanan yang panjang dari Konferensi Para UskupIndonesia memungkinkan para uskupnya mengadakanbeberapa intervensi penting selama Konsili Vatikan II(1962-1965). Sejak tahun 1962, para uskup KatolikIndonesia berkomitmen pada program-programgerakan oikoumenis.

54

Page 55: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Kerjasama PGI dan KWI

PGI dan KWI, telah bertahun-tahun bekerjasama,khususnya dalam membicarakan keprihatinan bersamadalam kehidupan berbangsa. Sejak 1980, PGI dan KWImengeluarkan Pesan Natal Bersama setiap tahun, yangberbicara tentang isu-isu nasional dalam terang beritasukacita Natal. Pesan itu dibaca dijemaat-jemaat/paroki-paroki, anggota PGI dan KWI.Secara bertahap Tema Pesan NatalPGI-KWI setiaptahun menjadi Tema Natal secara nasional. Salah satuisu yang secara regular/ teratur dibicarakan oleh PGIdan KWI ialah pelaksanaan kebebasan beragama bagisemua warga negara yang dijamin oleh konstitusiNegera Republik Indonesia.

Gereja-gereja di Indonesia menyadari pentingnyamembangun hubungan dengan umat yang berbedaagama. Kedua lembaga gerejawi ini berpartisipasisecara aktif dalam membangun hubungan dankerjasama lintas agama khususnya melalui majelis-majelis agama: Islam, Kristen Protestan, Katolik,Budha, Hindu dan Konfusianis. Para pemimpin agamayang berbeda-beda itu bertemu dari waktu ke waktumendiskusikan isu-isu penting dan seringmengeluarkan pernyataan bersama terkait keprihatinandalam masyarakat. Pada lingkup lokal, banyakorganisasi dan jemaat yang berhubungan dengan PGIdan KWI, juga terlibat aktif dalam dialog lintas imandan program-program konkrit dalam masyarakat.

55

Page 56: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

Forum Umat Kristiani Indonesia

Pertemuan pertama The Global Christian Forum (GCF)atau Forum Global Umat Kristen diselenggarakan diLimuru, Kenya tahun 2007 dan dihadiri oleh beberapapeserta dari beberapa denominasi di Indonesia.Pengalaman ini menginspirasi dan mendorong Gereja-gereja di Indonesia untuk mengembangkan hubungankerjasama di antara berbagai denominasi Kristen diIndonesia. Pada GCF II yang dilaksanakan di Manado,Indonesia pada tahun 2012, lembaga-lembaga GerejaAras Nasional mengumumkan terbentuknya ForumUmat Kristen Indonesia (FUKRI). Anggota dari Foruminiberpartisipasi secara aktif dalam “Celebration ofUnity” atau Perayaan Kesatuan Kristen yangdilaksanakan di Stadiun Senayan Jakarta tahun 2013,suatu peristiwa istimewa menyambut Sidang Raya XDewan Gereja-gereja se-Dunia, di Busan, KoreaSelatan. Pertemuan ini dihadiri oleh Sekretaris JenderalDGD, Pendeta Dr. Olav Fykse Tveit, dan PanitiaPersiapan Sidang Raya DGD X di Busan, KoreaSelatan tahun 2013.

Anggota FUKRI, terdiri dari: Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), Konferensi WaligerejaIndonesia (KWI), Persekutuan Gereja-gereja danLembaga Injili di Indonesia (PGLII), PersekutuanGereja-gereja Pentakosta di Indonesia (PGPI),Persekutuan Gereja-gereja Baptis di Indonesia (PGBI),Bala Keselamatan, Gereja Masehi Advent HariKetujuh, dan Gereja Ortodoks. Pimpinan anggotaFUKRI secara regular bertemu setiap bulan. Padaawalnya pertemuan dimaksudkan untuk lebih salingmengenal dan membangun relasi di antara organisasi

56

Page 57: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

kegerejaan ini. Seiring dengan perkembangan waktu,percakapan meluas untuk membicarakan peranangereja-gereja dan orang-orang Kristen dalammasyarakat Indonesia yang majemuk di tengahperubahan sosial yang cepat. Bersama-sama denganJaringan Doa Nasional (JDN), FUKRI telahmengkordinasi Doa Bersama mendoakan keprihatinanbersama di tengah kehidupan bersama sebagai bangsa.FUKRI juga bekerjasama memperingati perayaan 500tahun Reformasi pada tahun 2017. FUKRI jugamendiskusikan dokumen yang dikeluarkan oleh DewanGereja Dunia, Dewan Kepausan untukMempromosikan Kesatuan Kristiani dan Aliansi Injilise-Dunia tentang “Kesaksian Kristen di dalam DuniaMulti-Religius: Rekomendasi untuk Bertindak”.Anggota FUKRI mengapresiasi dokumen oikoumenisini sebagai panduan yang berharga bagi gereja-gerejadi Indonesia dalam melakukan panggilannya untukbersaksi dalam konteks masyarakat majemuk.

57

Page 58: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

PEKAN DOA BAGI KESATUAN KRISTEN

Tema-tema sejak 1968-2019

Bahan-bahan yang dipersiapkan bersama olehKomisi Faith and Order dari Dewan Gereja-gerejase-Dunia dan Dewan Kepausaan untukMempromosikan Kesatuan Kristen digunakanuntuk pertama kali pada tahun 1968.

1968 UNTUK MEMUJI KEMULIAAN-NYA(Efesus 1:14)

1969 DIPANGGIL UNTUK MERDEKA (Galatia5:13)

(Pertemuan persiapan diadakan di Roma, Italia)

1970 KAMI ADALAH KAWAN SEKERJAALLAH (1 Korintus 39)(Pertemuan persiapan diadakan di BiaraNiederaltaich, Republik Federal Jerman)

1971 …DAN PERSEKUTUAN ROH KUDUS (2Korintus 13:13)(Pertemuan persiapan diadakan di Bari, Italia)

1972 AKU MEMBERIKAN PERINTAH BARUKEPADAMU (Yohanes 13:34)(Pertemuan persiapan diadakan di Jenewa,Switzerland)

1973 TUHAN, AJARLAH KAMI BERDOA (Lukas11:1)(Pertemuan persiapan diadakan di Abbey ofMontserrat, Spanyol)

58

Page 59: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

1974 AGAR SETIAP LIDAH MENGAKU: YESUSKRISTUS ADALAH TUHAN(Filipi 2:1-13)(Pertemuan persiapan diadakan di Jenewa,Switzerland)

1975 TUJUAN ALLAH: SEGALA SESUATU DIDALAM KRISTUS (Efesus 1:3-10)(Bahan diperoleh dari sebuah kelompok diAustralia – Pertemuan persiapan diadakan diJenewa, Switzerland)

1976 KITA AKAN MENJADI SAMA DENGANDIA (1 Yohanes 3:2) ATAU, DIPANGGIL UNTUK MENJADIDIRI KITA(Bahan dari Konferensi Gereja-gereja Karibia.Pertemuan persiapan diadakan di Roma, Italia)

1977 BERTAHAN DALAM PENGHARAPAN(Roma 5:1-5)(Bahan dari Libanon, dari tengah perang sipil.Pertemuan persiapan diadakan di Jenewa)

1978 BUKAN LAGI ORANG-ORANG ASING(Efesus 2:13-22)(Bahan dari sebuah kelompok oikoumenis diManchester, Inggris)

1979 LAYANILAH SATU AKAN YANG LAINDEMI KEMULIAAN ALLAH(1 Petrus 4:7-11)(Bahan dari Argentina – Pertemuan persiapandiadakan di Jenewa, Switzerland)

59

Page 60: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

1980 KERAJAAN-MU DATANGLAH (Matius6:10)(Bahan dari sebuah kelompok oikoumenis diBerlin, Republik Demokratis Jerman –Pertemuan persiapan diadakan di Milan, Italia)

1981 SATU ROH – BANYAK KARUNIA – SATUTUBUH (1 Korintus 12:3b-13)(Bahan dari Graymoor Fathers, Amerika Serikat– Pertemuan persiapan diadakan di Jenewa,Switzerland)

1982 SEMOGA SEMUA MENEMUKANRUMAHNYA DI DALAM ENGKAU, YA TUHAN (Mazmur 84)(Bahan dari Kenya – Pertemuan persiapandiadakan di Milan, Italia)

1983 YESUS KRISTUS – KEHIDUPAN DUNIA (1Yohanes 1:1-4)(Bahan dari sebuah kelompok oikoumenis diIrlandia – Pertemuan persiapan diadakan diCeligny (Bossey), Switzerland)

1984 DIPANGGIL MENJADI SATU MELALUISALIB TUHAN KITA(1 Korintus 2:2 dan Kolose 1:20- Pertemuanpersiapan diadakan di Venice, Italia)

1985 DARI KEMATIAN KEPADA KEHIDUPANBERSAMA KRISTUS (Efesus 2:4-7)(Bahan dari Jamaika – Pertemuan persiapandiadakan di Grandchamp, Switzerland)

60

Page 61: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

1986 KAMU AKAN MENJADI SAKSI-SAKSIKU(Kisah Para Rasul 1:6-8)(Bahan dari Yugoslavia [Slovenia] – Pertemuanpersiapan diadakan di Yugoslavia)

1987 DISATUKAN DALAM KRISTUS – SUATUCIPTAAN BARU (2 Korintus 5:17-6:4a)(Bahan dari Inggris – Pertemuan persiapandiadakan di Taize, Perancis)

1988 KASIH ALLAH MELENYAPKANKETAKUTAN (1 Yohanes 4:18)(Bahan dari Italia – Pertemuan persiapandiadakan di Pinerolo, Italia)

1989 MEMBANGUN KOMUNITAS: SATUTUBUH DI DALAM KRISTUS (Roma 12:5-6a)(Bahan dari Kanada – Pertemuan persiapandiadakan di Whaley Bridge, Inggris)

1990 AGAR MEREKA MENJADI SATU…AGARDUNIA MENJADI PERCAYA(Yohanes 17). (Bahan dari Spanyol –Pertemuan persiapan diadakan di Madrid,Spanyol)

1991 PUJILAH TUHAN, HAI SEGALA BANGSA!(Mazmur 117 dan Roma 15:5-13)(Bahan dari Jerman – Pertemuan persiapandiadakan di Rotenburg an der Fulda, RepublikFederal Jerman)

1992 AKU AKAN MENYERTAIMU SELALU…KARENA ITU, PERGILAH

61

Page 62: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

(Matius 28:16-20)JE SUIS AVEC VOUSALLEZ DONC(Bahan dari Belgia – Pertemuan persiapandiadakan di Bruges, Belgia)

1993 MENGHASILKAN BUAH ROH BAGIKESATUAN UMAT KRISTEN(Galatia 5:22-23)(Bahan dari Zaire – Pertemuan persiapandiadakan di Zurich, Switzerland)

1994 RUMAH TANGGA ALLAH: DIPANGGILUNTUK MENJADI SATU DALAM HATIDAN PIKIRAN (Kisah Para Rasul 4:23-37)(Bahan dari Irlandia – Pertemuan persiapandiadakan di Dublin, Republik Irlandia)

1995 KOINONIA: PERSEKUTUAN DI DALAMALLAH DAN DENGAN SESAMA (Yohanes15:1-17)(Bahan dari Faith and Order – Pertemuanpersiapan diadakan di Bristol, Inggris)

1996 LIHATLAH, AKU BERDIRI DI PINTU DANMENGETUK (Wahyu 3:14-22)(Bahan dari Portugal – Pertemuan persiapandiadakan di Lisbon, Portugal)

1997 KAMI MEMINTA DEMI KRISTUS,BERIKANLAH DIRIMU DIPERDAMAIKANDENGAN ALLAH (2 Korintus 5:20)(Bahan dari Dewan Oikoumenis Nordik –Pertemuan persiapan diadakan di Stockholm,Swedia)

62

Page 63: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

1998 ROH KUDUS MENOLONG KITA DALAMKELEMAHAN KITA (Roma 8:14-27)(Bahan dari Perancis – Pertemuan persiapandiadakan di Paris, Perancis)

1999 IA AKAN BERDIAM DENGAN MEREKASEBAGAI ALLAH MEREKA, MEREKAAKAN MENJADI UMAT-NYA (Wahyu 21:1-7)(Bahan dari Malaysia – Pertemuan persiapandiadakan di Biara Bose, Italia)

2000 TERPUJILAH ALLAH YANG TELAHMEMBERKATI KITA DALAM KRISTUS(Efesus 1:3-14)(Bahan dari Dewan Gereja-gereja TimurTengah – Pertemuan persiapan diadakan di LaVerna, Italia)

2001 AKULAH JALAN, KEBENARAN DANHIDUP (Yohanes 14:1-6)(Bahan dari Romania – Pertemuan persiapandiadakan di Vulcan, Romania)

2002 ENGKAULAH MATA AIR KEHIDUPAN(Mazmur 36:5-9)(Bahan dari CEEC dan CEC – Pertemuanpersiapan diadakan dekat Augsburg, Jerman)

2003 KAMI MEMILIKI HARTA INI DI DALAMBEJANA

(2 Korintus 4:4-18)(Bahan dari gereja-gereja di Argentina –Pertemuan persiapan diadakan di Los Rubios,Spanyol)

63

Page 64: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

2004 DAMAI SEJAHTERAKU KUBERIKANKEPADAMU(Yohanes 14:23-31; Yohanes 14:27)(Bahan dari Aleppo, Siria – Pertemuanpersiapan diadakan di Palermo, Sisilia)

2005 KRISTUS, DASAR DARI GEREJA (1Korintus 3:1-23)

(Bahan dari Slovakia – Pertemuan persiapandiadakan di Piestany, Slovakia)

2006 SEBAB DI MANA DUA ATAU TIGAORANG BERKUMPUL DALAM NAMA-KU,DI SITU AKU ADA DI TENGAH-TENGAHMEREKA (Matius 18:18-20)(Bahan dari Irlandia – Pertemuan persiapandiadakan di Prosperous, Co. Kildare, Irlandia)

2007 IA MEMBUAT YANG TULI MENDENGARDAN YANG BISU BERBICARA (Markus7:31-37)(Bahan dari Afrika Selatan – Pertemuanpersiapan diadakan di Faverges, Perancis)

2008 BERDOALAH TANPA JEMU (I Tesalonika 5:[12a] 13b-18) (Bahan dari Amerita Serikat – Pertemuanpersiapan diadakan di Graymoor, Garrison,Amerika Serikat)

2009 AGAR MEREKA MENJADI SATU DALAMTANGAN-MU (Yehezkiel 37:15-28)(Bahan dari Korea – Pertemuan persiapandiadakan di Marseilles, Perancis)

64

Page 65: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

2010 KAMU ADALAH SAKSI ATAS HAL-HALINI (Lukas 24:48)

(Bahan dari Skotlandia – Pertemuan persiapandiadakan di Glasgow, Skotlandia)

2011 BERSATU DALAM AJARAN PARA RASUL,BERSEKUTU BERSAMA, MEMECAH ROTIDAN BERDOA (bdk. Kisah Para Rasul 2:42)(Bahan dari Yerusalem – Pertemuan persiapandiadakan di Saydnaya, Siria)

2012 KITA AKAN DIUBAHKAN OLEHKEMENANGAN TUHAN KITA YESUSKRISTUS (bdk. 1 Korintus 15:51- 58)(Bahan dari Polandia – Pertemuan persiapandiadakan di Warsawa, Polandia)

2013 APAKAH YANG DITUNTUT OLEH ALLAHDARI KITA? (bdk. Mika 6:6-8)(Bahan dari India – Pertemuan persiapandiadakan di Bangalore, India)

2014 ADAKAH KRISTUS TERBAGI-BAGI? (1Korintus 1:1-17)(Bahan dari Kanada – Pertemuan persiapandiadakan di Montreal, Kanada)

2015 YESUS BERKATA PADANYA: BERILAHAKU MINUM (Yohanes 4:7)(Bahan dari Brazil – Pertemuan persiapandiadakan di Sao Paulo, Brazil)

65

Page 66: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

2016 DIPANGGILUNTUK MEMPROKLAMASI-KAN PERBUATAN TUHAN YANG AJAIB(bdk. 1 Petrus 2:9)(Bahan dari Latvia – Pertemuan persiapandiadakan di Riga, Latvia)

2017 REKONSILIASI – KASIH KRISTUSMENGUASAI KITA (bdk. 2 Korintus 5:14-20)(Bahan dari Jerman – Pertemuan persiapandiadakan di Wittenberg, Jerman)

2018 TANGAN KANAN-MU, YA TUHAN, PENUH KEMULIAAN DALAM KEKUASA-AN ( Keluaran 15:6) (Bahan dari Karibia - Pertemuan persiapan diadakan di Nassau, Bahamas)

2019 KEJARLAH KEADILAN! (Ulangan 16:18-20)(Bahan dari Indonesia – Pertemuan persiapan diadakan di Jakarta, Indonesia).

66

Page 67: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

TAHUN-TAHUN PENTING DALAM SEJARAHMINGGU DOA

BAGI KESATUAN KRISTEN

1740 Di Skotlandia, sebuah gerakanPentakosta muncul, yang memilikikaitan dengan Amerika Utara, denganpesan-pesan tentang doa bagi dandengan semua gereja.

1820 Rev. James Haldane Stewartmenerbitkan “Petunjuk-petunjuk bagiPersekutuan Kristen mengenaiPencurahan Roh Kudus”.

1840 Rev. Ignatius Spencer, seorang yangberalih ke Roma Katolik, menyarankansebuah “Persekutuan Doa BagiKesatuan”.

1867 Konferensi Lambeth Pertama. ParaUskup Anglikan menekankan doa bagikesatuan dalam mukadimah keputusan-keputusannya.

1894 Paus Leo XIII mendorong praktik DoaDelapan Hari Bagi Kesatuan dalamkonteks peringatan Pentakosta.

1908 Pelaksanaan pertama kali “DoaKesatuan Delapan Hari” yangdiprakarsai oleh Pdt. Paul Wattson.

1926 Gerakan Faith and Order mulaimenerbitkan “Saran-saran untuk DoaDelapan Hari Bagi Kesatuan Kristen.”

67

Page 68: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

1935 Abbe Paul Couturier dari Perancismempromosikan “Pekan Doa Universalbagi Kesatuan Kristen” sebagai dasarbagi doa untuk “kesatuan yangdiinginkan Kristus melalui cara yang Iakehendaki.”

1958 Unite Chretienne (Lyons, Perancis) danKomisi Faith and Order dari DewanGereja-gereja se-Dunia mulaimelakukan persiapan bersama bahan-bahan Pekan Doa.

1964 Di Yerusalem, Paus Paulus VI danPatriarch Athenagoras I mendoakanbersama-sama doa Yesus “agar merekamenjadi satu” (Yohanes 17).

1964 Dekrit mengenai Oikoumenisme dalamKonsili Vatikan II menekankan bahwadoa adalah jiwa gerakan oikoumenis,dan mendorong pelaksanaan Pekan Doa.

1966 Komisi Faith and Order dari DewanGereja-gereja se-Dunia dan SekretariatuntukMempromosikan Kesatuan Kristen(kini dikenal seabgai Dewan Kepausaanuntuk Mempromosikan KesatuanKristen) mulai mempersiapkan secararesmi bahan-bahan untuk Pekan Doa.

1968 Penggunaan pertama secara resmi bahanPekan Doa yang dipersiapkan bersamaoleh Komisi Faith and Order dariDewan Gereja-gereja se-Dunia danDewan Kepausaan untukMempromosikan Kesatuan Kristen.

68

Page 69: Buku Pegangan untuk - pgi.or.id filegereja Katolik dan Protestan di Indonesia. Selanjutnya ... untuk mencapai masyarakat yang adil, sejahtera dan makmur, serta rukun dan damai, di

1975 Penggunaan pertama bahan Pekan Doaberdasarkan sebuah konsep yangdipersiapkan oleh kelompok oikoumenislokal. Sebuah kelompok dari Australiaadalah yang pertama kalimempersiapkan konsep awal ini.

1988 Bahan-bahan Pekan Doa digunakandalam ibadah pembentukan FederasiKristen Malaysia, yang menghubungkanberbagai kelompok-kelompok Kristen dinegara tersebut.

1994 Kelompok internasional yangmempersiapkan teks untuk tahun 1996melibatkan perwakilan-perwakilan dariYMCA dan YWCA.

2004 Perjanjian dicapai agar bahan-bahanuntuk Pekan Doa bagi KesatuanKristenditerbitkan dan dibuat bersama-samaoleh Komisi Faith and Order (DewanGereja-gereja se-Dunia) dan DewanKepasusaan untuk MempromosikanKesatuan Kristen (Gereja Katolik).

2008 Memperingati 100 tahun perayaanPekan Doa bagi Kesatuan Kristen(Pekan Doa ini ---- yang berlangsungselama delapan hari ---- pertama kalidilakukan pada tahun 1908).

69