BUku Panduan Delphi

68
Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008 Syaifudin.ST – Computer Laboratory 1 Edisi Perdana 2003

description

Delphi

Transcript of BUku Panduan Delphi

Page 1: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

1

Edisi Perdana 2003

Page 2: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

2

PENDAHULUAN

Delphi adalah sebuah Usaha pemograman Visual di dalam lingkungan Windows

(Underwindows) yang menggunakan bahasa Pascal sebagi compiler. Keberadaan bahasa

pemrograman Delphi tak dapat dipisahkan dari bahasa Turbo Pascal yang diluncurkan

pada tahun 1983 oleh Borland International incorporation. Turbo Pascal memang

dirancang untuk dijalankan pada system operasi DOS yang merupakan system operasi

yang banyak digunakan pada saat itu.

Sering dengan perkembangan jaman, dimana system operasi mulai bergeser ke

system operasi Windows, maka Borland International incorporation merilis Turbo Pascal

for Windows yang dijalankan dibawah system operasi Windows 3X

Pada tahun 1992 muncul bahasa pemograman baru bernama Borland Pascal Versi

7 yang merupakan penggabungan dari Turbo Pascal dan Turbo Pascal for Windows

namun baru tersebut ternyata masih suit digunakan.

Trend penggunaan bahasa pemograman visual untuk membangun sebuah aplikasi

telah mendorong Borland membuat bahasa pemograman baru. Pada tahun 1995

diperkenalkan ke pengguna komputer sebuah bahasa pemograman visual yang berbasis

bahasa Pascal. Bahasa pemograman baru tersebut diberi nama Borland Delphi. Setahun

kemudian versi kedua dari Delphi dilempar ke pasaran.

Borland international incorporation berusaha menyempurnakan bahasa Delphi ini

untuk semakin mempermudah penggunaannya. Hampir setiap tahun Borland merilis

Delphi dengan versi terbaru yang terakhir keluar adalah Borland Delphi versi 7.

Penggunaan Delphi dapat mempersingkat waktu pemograman karena anda tidak

perlu lagi menuliskan kode program yang rumit dan panjang untuk menggambar,

meletakkan dan mengatur komponen. Selain itu anda juga dapat menyusun aplikasi yang

lebih interaktif. Delphi menyediakan cukup banyak pilihan komponen interface aplikasi,

antara lain berupa tombol, menu drop-down, maupun menu pop-up kotak teks, radio

button dibutuhkan dengan klik mouse, mengatur tampilan kemudian menuliskan sedikit

kode program, maka aplikasi anda siap dijalankan.

Sebelum kita memulai Delphi, kita harus mengistalasi program delphinya

terlebih dahulu. Sebenarnya Delphi versi berapapun tidak masalah, karena produk

Page 3: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

3

Borland ini selalu menjaga kompatibilitas antar versinya. Untuk menginstalasi Delphi

cukup mudah, tinggal mengikuti petunjuk yang diberikan pada tampilan di layer. Sesudah

Delphi terinstalasi pada computer, kita bisa memulai mengenal dahulu apa itu Delphi ?

kelompok bahasa pemograman apa ? Delphi adalah compiler / penterjemah bahasa

Delphi ( awalny dari pascal ) yang merupakan bahasa tingkat tinnggi sekelas dengan

Basic, C. bahasa pemograman di Delphi disebut bahasa procedural artinya bahasa /

sintaknya mengikuti urutan tertentu / prosedur. Ada jenis pemograman nonprocedural

seperti pemograman untuk kecerdasan buatan seperti bahasa prolog. Delphi termasuk

keluarga visual sekelas visual basic, visual C, artinya perintah-perintah untuk membuat

objek apa yang ingin dimasukkan kedalam form / window, lalu tingkah laku objek

tersebut saat menerima event / aksi tinggal dibuat programnya. Delphi merupakan bahasa

berorentasi objek, artinya nama objek, property dan methode / procedure dikemas

menjadi satu kemasan ( encapsulate ).

Sebelum mempelajari ketiga struktur pemograman ada baiknya kenali dulu

tampilan IDE, yang merupakan editor dan tools untuk membuat program Delphi. Pada

IDE akan ditampilkan form baru yang merupakan aplikasi / program window yang akan

dibuat.

Aplikasi / program berbasis windows sering disebut jendela ( window ).

Bagaimana membuat aplikasi berbasis windows ( berbasis grafik dan bukan berbasis teks

seperti pada DOS ) ? caranya dengan membuat sebuah form. Pada pemograman berbasis

windows, kita akan diperhadapkan pada satu atau beberapa jendela yang nampak

dihadapan kita. Jendela ini dalam Delphi disebut juga dengan form.

Delphi adalah sebuah perangkat lunak ( bahasa pemograman ) untuk membuat

program / aplikasi computer berbasis windows. Delphi merupakan bahasa pemograman

berbasis objek, artinya semua komponen yang ada merupakan objek-objek. Cirri sebuah

objek adalah memiliki nama, property, dan method / procedure. Delphi disebut juga

visual programming artinya komponen-komponen yang ada tidak hanya berupa teks (

yang sebenarnya program kecil ) tetapi muncul berupa gambar-gambar.

Page 4: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

4

BAB II

MENJALANKAN BORLAND DELPHI

Didalam bab ini akan dibahas :

� Tampilan IDE

� Menu Beserta Menu Pull Down

� Speedbar

� Component Palette Berikut Tab Properties dan Event

� Editor Code

Delpi menyediakan fasilitas yang lengkap membangun suatu program aplikasi, di

antaranya adalah IDE ( 0).Dengan IDE maka Anda akan sangat terbantu karena semua

kebutuhan pemograman telah disediakan dalam satu tampilan. IDE Delphi terdiri dari

Menu, Speedbar, Component Palette, Object Inspector, Form, dan Editor Code.

Semua itu akan Anda dapatkan pada saat pertama kali membuka Delphi; seperti anda

lihat pada gambar

Gambar 2.1.Tampilan Program Delphi

MENGENAI IDE DELPHI

Berikut adalah penjelasan dari masing-masing bagian dari IDE Delphi, diawali dengan

dengan penjelasan dari menu.

MENU

Menu adalah sekumpulan perintah didalam menubar yang terletak di bagian atas

window utama. Tampilan menu dapat Anda lihat dalam gambar berikut ini.

Page 5: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

5

Gambar 2.2. Menu Bar

Menu ini akan Anda butuhkan selama merancang, Membangun dan menjalankan

program aplikasi. Saat anda ,membutuhkan Delphi, disediakan sepuluh menu, yaitu

File, Edit, Search, View, Project, Run, Component, Database, Tools dan Help.

Masing-masing menu memiliki menu pull down yang berisikan perintah-perintah.

Berikut ini akan di bahas beberapa menu yang ada.

Menu File

Menu file terdiri dari :

� New, untuk membuka kotak dialog New Items yang berisi obyek yang tersimpan

dalam Object Repository dan Wizard untuk membuka obyek baru

� New Application, untuk membuat project baru termasuk sebuah form kosong,

unit dan project file

� New Form, untuk membuat sebuah form kosong dan akan ditambahkan ke

project yang sedang dibuka

� New Frame, untuk membuat sebuah frame kosong dan akan ditambahkan ke

project yang sedang dibuka

� Open, untuk memanggil project, form, unit atau file text (pada Editor Code)

yang telah ada sebelumnya.

� Open Project, untuk memanggil project yang sudah ada.

� Save, untuk menyimpan file yang sedang aktif saat ini dengan nama yang sedang

tersedia.

� Save AS, untuk menyimpan fele aktif saat ini dengan menggunakan nama baru,

termasuk menyimpan perubahan pada projek fele.

� Save Poject AS, untuk menyimpan Project yang sedang dibuka dengan nama

baru

� Save All, untuk menyipan semua file yang saat ini dibuka termasuk project dan

modulnya.

� Close, untuk menutup project yang saat ini aktif, termasuk form dan unit yang

ada.

Page 6: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

6

� Close All, untuk menutup semua file yang dibuka saat ini.

� Use Unit, untuk menambahkan unit yang dipilih ke klauasa Uses dari Modul

yang aktif.

� Print, untuk mencetak file yang , sedang aktif saat ini

� Exit, Untuk menutup semua project yang terbuka dan keluar dari Delphi.

Menu Edit

Menu Edit terdiri dari :

� Undo, untuk membatalkan perintah terakhir yang telah dilakukan

� Redo, untuk mengulang perintah terakhir yang telah dilakukan .

� Cut, untuk menghapus data terpilih (teks atau komponen), dan memindahkannya

ke clipboard .

� Copy, untuk mengadakan data terpilih, dan menyimpan hasilnya ke clipboard.

� Paste, untuk mengadakan data terpilih di dalam cipboard ke lokasi kursor berada

saat itu.

� Delete, untuk menghapus data terpilih (teks atau komponen).

� Select All, untuk memelih semua komponen yang ada didalam form aktif .

� Align to Grid, untuk meratakan tampil;an komponen terpilih dengan di Bantu

garis-garis (grid).

� Bring to Front, untuk meletakkan komponen terpilih kebagian paling depan/atas

dari semua komponen yang ada dalam sedbuah form.

� Send to Back, untuk meletakkan komponen terpilih ke bagian paling belakang/

bawah dari semua yang ada dalam sebuah form

� Align, ntuk mengatur perantara penulis atau letak komponen dalam posisi

Vertikal maupun horizontal.

� Size untuk mengatur ukuran lebar dan tinggi suatu obyek.

� Scale, untuk mengatur ulang semua komponen berikut form-nya agar memiliki

ukuran yang proporsional

� Tab Order, untuk mengatur urutan order dari komponen-komponen dalam form.

� Creation Order, untuk menentukan order agar aplikasi menghasilkan komponen

nonvisual saat anda membuka suatu form.

Page 7: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

7

� Flip Children, untuk membalikkan kontrol tampilan ke dalam sebuah mirror

Image dari kanan ke keri

� Lock Controls, untuk mengamankan posisi komponen pada form yang aktif

sehingga komponen tidak dapat dipindah ataupun diubah ukurannya dengan

mouse, kecuali menggunakan Object Inspector.

� Add to Interface, untuk menentukan sebuah metode baru,event atau properti

untuk sebuah komponen ActiveX.

Menu Search

Menu Search terdiri dari :

� Find, untuk medncari teks yang diinginkan dalam suatu program

� Find in Files, untuk pencarian suatu teks tertentu dan menampilkannya satu

persatu dalam jendela yang berada di bawah Editor Code.

� Replace, Untuk mencari teks tertentu dan menggantinya dengan teks lain dalam

program secara menyeluruh.

� Search Again, untuk mengulang perintah Find maupun Replace.

� Incremental Search, untuk mencari teks tertentu tanpa melalui kotak dialog

Find.

� Go to Line Number, untuk meloncat ke suatu basis tertentu dalam program.

� Find Error, untuk mencari alamat dari kesalahan terbaru saat run-time.

� Browse Symbol, untuk menampilkan deklarasi symbol yang digunakan melalui

Object Browser.

Menu View

Menu View terdiri dari :

• Project Manager, untuk menampilkan jendela Project Manager dan

menampilkan daftar unit berikut form yang terkait

• Translation manager, untuk menampilkan jendela Translation Manager.

• Object Inspector, untuk membuka dan mengaktifkan jendela object Inspector.

• To-Do List, untuk memperlihatkan daftar To-Do yang berhubungan dengan

project yang sedang aktif.

Page 8: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

8

• Alingment Palette, untuk menampilkan plat alignment yang mengatur peletakan

komponen dalam form.

• Browser, untuk menampikan jendela, project Browser, sehingga dapat melihat

symbol dari project Anda, atau daftar unit-unit yang digunakan dalam project

Anda.

• Explorer, untuk menampilkan jendela code Ecplorer. Sebagai default jendela ini

terletak di sebelah kiri jendela Editor Code.

• Component List, untuk menampilkan kotak dialog Components.

• Windows List, untuk menampilkan daftar jendela-jendela yang saat ini sedang

dibuka.

• Debug Windows, untuk menampilkan submenu Debugger.

• Desktops, untuk menampilkan, menyimpan maupun menghapus tampilan desktop

yang berbeda.

• Toggle form/Unit, untuk berpindah antar form dan unit yang aktif.

• Units, untuk menampilkan kotak dialog Viw Unit tempat Anda dapat membuka

file atau unit dari suatu project yang sedang aktif.

• Forms, untuk membuka kotak dialog Viw Form yang berisi daftar form yang ada

dalam project yang sedang dibuka.

• Type Library, untuk membuka editor jendela Type Library.

• New Edit Windows, untuk membuka sebuah Editor Code baru.

• Toolbars, untuk menampilkan atau menghilangkan suatu toolbar maupun

komponen plat.

Menu Project :

Menu Project terdiri dari :

• Add to project, untuk menambahkan suatu file ke project.

• Remove vroom Project, untuk menghilangkan suatu file dari dalam project.

• Import Type Library, untuk mengimpor sebuah tipe library ke dalam project.

• Add to Repository, untuk menambahkan sebuah project tertentu ke dalam

• Vie Source, untuk menampilkan file project tertentu ke dalam Editor Code.

Page 9: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

9

• Languages, untuk menambah, mengurangi, memperbaharui sumber DLLs,

serta memilih suatu cara pengetesan.

• Add New Project, untuk membuka kotak dialog New Items, yang bersisikan

wizard dan obyek yang tersimpan dalam Obcejt repository, untuk tambahakan

ke dalam project.

• Add Existing project, untuk membuka kotak dialog open project yang

digunakan untuk menambahkan sebuah projet yang sudah pernah ada ke

project aktif.

• Compile project, untuk mengkomplikasi file-file dalam project yang aktif

yang telah mengalami perubahan.

• Build project, untuk menglompilasi file-file dalam project baik yang belum

atau sudah lemgalai perubahan.

• Syntax Check project, untuk mengkompilasi project tanpoa mengeksekusinya.

• Compile All Projects, untuk mengkompilasi beberapa Source Code yang telah

berubah sejak proses kompilasi terakhir dalam semua project di project

group.

• Build All projects, untuk mengkompilasi semua file dalam project group tanpa

memperhatikan apakah ada Source Code yang telah berubah

• Options, untuk menampilkan kotak dialog project options dalam mengatur

pilihan untuk proses kompilasi, lingking, dengan fault form, veri dari

informasi dan sebagainya.

Menu Run :

Menu Run terdiri dari :

• Run, untuk mengkompilasi dan mengeksekusi suatu aplikasi.

• Attach to Process, untuk menyediakan daftar dari jalannya proses Run,

sehingga dapat dicari letak kesalahannya.

• Parameters, untuk mengatur parameter startup pada aplikasi Anda.

• Step Over, untuk mengeksekusi program suatu baris tiap waktu dengan

melewatkan rutin program.

Page 10: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

10

• Trace Into, berfungsi untuk mengeksekusi program suatu baris tiap wkatu

tanpa melewatkan rutin program.

• Trace to nes Source line, untuk mengeksekusi program, dan berhenti pada

baris eksekusi selanjutnya dalam Sourfe Code tersebut.

• Run To Cursor, untuk menjalankan program sampai pada baris dimana kursor

ditempatkan pada editor code.

• Run Until Return, untuk menjalankan program sampai proses eksekusi

kembali dari menjalankan suatu rutin program.

• Show Execution Point, untuk memperlihatkan posisi kursor pada jendela edit

saat proses eksekusi berlangsung.

• Program Pause, untuk menghentikan sementara proses eksekusi suatu

program.

• Program Reset, untuk mengakhiri jalannya suatu program dan menghapusnya

dari memori komputer.

• Insspect, untuk membuka sebuah jendela inspector yang digunakan untuk

memasukkan item yang ingin diperiksa.

• Evaluate?Modify, untuk menampilkan kotak dialog Evaluate/Mo

• Dify ketika mengevaluasi atau mengubah nilai ekspresi yang sudah ada

sebelumnya.

• Add Watch, untuk membuka kotak dialog Watch Properties untuk membuat

dan memodifikasi ekspresi pengawasan (Watcher).

• Add Breakpoint, untuk membuat atau memodifikasi breakpoint.

Page 11: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

11

Menu Component

Menu Component terdiri dari :

• New Component, untuk membuka jendela Com ponent Ecpart.

• Install component, untuk menginstal suatu komponen ke dalam tab yang

sudah ada atau pada tab baru.

• Import ActiveX Control, untuk menambahkan tipe kontrol. Activex pada

project Delphi Anda.

• Create Component Template, untuk mengatur komponen dan menyimpannya

sebagai template dengan halaman komponen palet terdiri, dudul tab Platte

baru, dan ikon yang dapat ditentukan sendiri.

• Install Packages, untuk menginstall paket tertentu yang diinginkan dalam

project.

• Configure Platte, untuk menentukan penampilan jendela Component Palatte.

Ada boleh menamai kembali (rename) masing-masing halaman tab plate,

menambah atau mengurangi, bahan mengatur urutan dari halaman tab pallete

maupun komponen-komponen didalamnya.

Menu Database

Menu Database terdiri dari :

• Explore, untuk membuka dabatase Ecplorer atau SQL Exploler. Kedua

perangkat ini dapat menampilkan membuat maupun mengedit data dan BED

Aliansi.

• SQL Monitor, untuk membuka SQL Monitor, untuk memonitor alokasi

sumber SQL dan melihat statemen pemenggilan actual yang dibut=at melalui

SQL Link ke remot server atau melalui soket ODBC ke sebuah sumber data

ODBC.

Form Wizaard, untuk menciptakan sebuah form yang akan menampikan data dari

datagbase local atau dari database jarak jauh (Remote database)

Page 12: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

12

Menu tools

Menu tools terdiri dari :

• Environment options, untuk membuka kotak dialog yang dapat mengatur konfigurasi

IDE yang diinginkan, dan mengatur komponen palet.

• Editpr option, untuk mengatur pilihan konfigurasi editor.

• Debugger options, untuk mengatur pemilihan proses pencarian kesalahan

(debugging).

• Repository, untuk menambah, menghapus atau memberi nama kembali (rename)

halaman dalam object repotory

• Translation repository, untuk menyimpan dan memperbaiki salinan/terjemahan string

ketika anda bekerja dengan translation manager.

• Configure tools, untuk menampilkan kotak dialog tools options, yang digunakan

untuk menambah, menghapus, atau mengedit peritah pada menu tools.

• Database desktop, untuk membuat, melihat, mengurutkan, memodifikasi dan

membuat query pada suatu table dengan memakai fomat paradox, dBASE dan SQL.

• Package collection editor, untuk membuat dan mengedit package collection. Package

collection adalah cara mengasikkan untuk menyatukan (membundel) paket berikut

file yang berhubungan untuk didistribusikan pada bahasa pemrogaman (developer)

lain.

• Image editor, untuk membuat dan mengedit file sumber, file ikon, file bitmap dan file

kursor untuk digunakan dalam aplikasi.

Menu help

Menu help terdiri dari :

• Delphi help, untuk membuka kotak dialog help topics Delphi yang memuat

tab/halaman (contents, index atau find) yang terakhir digunakan.

• Delphi tools, untuk membuka kotak dialog help topics pada file Delphi productivity

tools help, yang dibuka adalah tab yang terakhir digunakan.

• Windos SDK, untuk membuka kotak dialog help topics, pada system windows

programmer’s reference help. Yang dibuka adalah tab yang terakhir digunakan.

Page 13: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

13

• Borland home page, untuk membuka web browser Anda dan langsung dihubungkan

dengan Borland World Wide Web site.

• Delphi Home Page, untuk membuka web browser Anda dan langsung dihubungkan

dengan Borland World Wide Web site.

• Delphi Home Page, unutk membuka web browser anda dan langsung dihubungkan

dengan Delphi Web Page. Di sana akan dipadatkan iformasi terbaru tentang Delphi,

termasuk des-kripsi fitur dan produk-produk yang dapat didownload.

• Delphi Developer Support, unutk menghuungkan komputer secara langsung ke

alamat Borland World Wide Web Site pada halaman Developer Support, tempat

informasi dan dukungan teknik serta pelayuanan lainnya disediakan.

• Delphi Direct, untuk menghubungkan komputer langsung ke Delphi Web page,

tempat pendapatan banyak hal tentang cara mendownload software, dan secara

otomatis informasi terbaru dari Delphi akan ditampilkan.

• Customize, unutk menampilkan kotak dialog Open Help, yaitu satu fasilitas unutk

menentukan topik Help yang diinginkan, yang terdapat di dalam tab contents dan

indez pada kotak dialog Delphi help Topics

• About, unutk menampilkan versi dan hak cipta (Copyright) dari Delphi.

SPEEDBAR

• Speedbar merupakan kelompok tombol yang digunakna untuk mengakses perintah-

perintah dalam menu perintah-perintah tersebut akan sering digunakan pada saat

Anda menyusun program aplikasi. Pengelompokan ini akan memudahkan dan

menghemat wkatu Anda untuk mengakses suatu perintah karena anda tidak perlu

mencari pernitah-perintah tersebut dalam menu Pulldown yang belum tentu dapat

langsung ditemukan.

• Berikut ini akan dijelaskan fungsi masing-masing tombol yang terdapat dalam

speedbar.

Gambar 2.3. Speed Bar

Page 14: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

14

New, untuk membuat objek baru. Fungsinya sama dengan menu file / new.

• Open file, menampilkan kotak dialog open, untuk memanggil objek, form, unit atau

file text yang telah ada. Tombol ini sama dengan menu file / open.

• Save, untuk menyimpan file yang aktif. Tombol ini sama dengan menu file/save.

• Save aal, untuk menyimpan semua file yang terbuka, termasuk project dan modulnya.

Fungsinya sama dengan menu file/save all.

• Open project, untuk memanggil project yang sudah ada, sama dengan menu file/open

project.

• Add file to project, untuk menambahkan file aktif ke dalam project yang sedang

dobuka. Tombol ini fungsinya sama dengan menu project/add to project.

• Remove file from project, untuk menghapus suatu file dari project yang sudah dibuka.

Tombol ini fungsinya sama dengan menu project/removal frim project.

• Help contents, untuk membuka kotak dialog Delphi help topics. Fungsinya sama

dengan menu help/Delphi help.

• View unit, untuk menampilkan semua unti yang ada dalam project aktif. Jika dipilih

salah satu unit, unit tersebut akan menjadi unit aktif. Fungsinya sama dngan menu

view/units.

• View form, untuk menampilkan semua form yang ada dalam project aktif. Jika dipilih

salah satu form, form tersebut akan menjadi form aktif, sama dengan menu

view/form.

• Toggle form/unit, untuk berpindah antaraform dan unti tang aktif. Fungsinya sama

dengan menu view/toggle form/unit.

• New form. Untuk membuat form berikut unit baru dan menambahkannya ke dalam

project yang aktif. Fungsi tombol ini sama dengan menu file/new form.

• Run, utnuk mengkomplikasi dan mengeksekusi dengan aplikasi. Fungsi tombol ini

sama dengan menu run/run.

• Pause, untuk menghentikan sementara eksekusi program aplikasi. Fungsi tombol ini

sama dengan menu run/program pause.

• Trace into,untuk mengeksekusi rutin program per baris pada satu waktu. Fungsinya

sama dengan menu run/trace into.

Page 15: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

15

• Step over, untuk mengeksekusi kode program satu baris pada satu waktu, dengan

melewatkan rutin program. Fungsi tombol ini sama dengan menu run/step over.

Speedver yang tersedia merupakan susunan default dari Delphi. Anda dapat menambah

dan mengurangi tombol dalam speed bar sesuai keperluan dan keinginan anda.

Untuk menambahkan suatu tombol perintah ke dalam speed barm caranya adalah sebagai

berikut :

1. Klin dan drag baris separator di antara speed bar dan component palette sampai cukup

ruang untuk meletakkan tombol baru.

2. Klik kanan pada area speed bar sehingga muncul menu pop-up. Pilih items customize.

3. Selanjutnya akan muncul kotak dialog customize. Dalam ruang categies, klik salah

satu menu yang Anda inginkan.

4. Ruang Command akan menampilkan daftar perintah yang ada beserta tombolnya dari

menu tersebut. Drag tombol perintah yang anda pilih ke area dalam speed bar.

Sedangkan untuk menghapus tombol dari dalam speedbar langkah-langkahnya adalah

sebagai berikut :

1. Klik kanan pada area speedbar sehingga muncul menu pop-up. Pilih item Customize.

2. Muncul kotak dialog Customize, klik dan drag tombol yang akan dihapus keluar dari

Speedbar.

Apabila anda ingin mengembalikan ke susunan speedbar default, anda tinggal mengklik

tombol reset default dalam kotak dialog Customize, atau lewat keyboard dengan menekan

tombol Alt + R + secara bersamaan.

Component palette.

Component palette adalah sekumpulan tab yang di dalamnya tersedia tombol-tombol

komponen yang akan dipakai sebagai elemen apliaksi anda.

Delphi menyediakan banyak sekali tab, di antaranyas tab standard, additional, data acces,

dialog dan seterusnya. Anda tinggal mengklik judul tabnya untuk beralih dari suatu tab ke

tab lain.

Gambar 2.4. Menu Componen pallete

Page 16: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

16

Berikut ini akan dijelaskan beberapa tab component palette beserta komponen yang

tersedia di dalamnya.

Tab standart.

Tab ini berisi komponen-komponen standar Windows, komponen-komponen terebut

dapat anda lihat di bawah ini.

Komponen yang ada di dalam tab standart adalah :

Gambar 2.5. Componen Pallete Tab Standar

• Framer, untuk membuka kotak dialog yang menampilkan daftar frame termasuk yang

ada pada project aktif saat ini.

• Main menu, untu membuat menu pada form berikut menu pulldownnya.

• Poupmenu, untuk membuat menu pop-up dalam rorm dapat digunakan dengan

mengklik kanan mouse.

• Label, untuk menampilkan satu baris area edit, pemakai dapat mengisi dan

memodifikasi data didalamnya.

• Memo, untuk menampilkan beberapa baris area edit, di mana pemakai dapat mengisi

atau memodifikasi data di dalamnya

• Button, untuk membuat kontrol tombol pushbutton

• Check box, untuk membuat kontrol pilihan check box, dalam satu kelompok tombol

hanya dapat memilih lebih dari satu tombol.

• Radiobutton. Untuk membuat tombol radio. Dalam kelompok radio button, pemakai

hanya dapat memilih satu tombol.

• List box, untk membuat daftar pilihan, merupakan kombinasi dari kotak edit dan

listbox, pemakai dapat mengetik untuk memasukkan pilihan.

• Scroll bar, untuk membuat tombol penggulung layar sehingga pemakai dapat melilhat

area lain dalam suatu form/daftar.

• Groupbox, sebagai tempat untuk mengelompokkan beberapa pilihan yang berkaitan.

Page 17: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

17

• Radio group, untuk membuat kotak pengelompokan yang dan dapat berisi komponen-

komponen lain.

• Actionlist, untuk membuat daftar aksi yang memusatkan respon aplikasi pada aksi

pemakai.

Tab additional

Tab ini berisi komponen kontrol windows tertentu. Komponen-komponen tersebut dapat

anda lihat dibawah ini:

Gambar 2.6. Tab Additional

Komponen yang ada di dalam tab additional adalah :

• BitBtn, untuk membuat tombol yang dapat menampilkan gambar bitmap.

• Speedbutton, untuk membuat tombo, yang hanya dapat menampilkan sebuah

glyph/gambar saja. Biasanya komponen ini dibuat toolbar dengan dikelompokkan

dalam komponen panel.

• MaskEdit, untuk memasukkan tesk dengan pola tertentu yang anda tentukan.

Komponen ini hampir sama dengan komponen edit,.

• StringGrid, untuk membuat grid yang menampilkan data teks dalam susunan baris

dan kolom

• DrawGrid, untuk menampilkan gambar yang menampilkan data dalam susuna

kolom dan baris.

• Image, untuk menampilkan gambar yang mempunyai format bitmap, ikon atau

metafile.

• Shape, untuk menggambarkan bentuk geometris, misalnya lingkaran, elips,

persedi panjang, bujur sangkar, persegi panjang dengan sudut lengkung dan bujur

sangkar dengan sudut lengkung.

• Bevel, untuk membuat garis atau kotak tiga dimensi

• Scroll Box, untuk membuat sebuah tempat yang dapat diatur ukurannya yang

secara otomatis menyertakan scroll bar bila dibutuhkan.

Page 18: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

18

• Checklist box, untuk menampilkan daftar yang dapat digulung, mirip dengan

komponen listbox, hanya saja tiap item dalam daftar mempunyai check box untuk

diisi.

• Splitter, untuk mengatur ukuran suatu kontrol saat runtime dengan cara klik dan

drag pada garis split.

• Statistic text, untuk menampilkan teks dalam form (hampir sama dengan

komponen label) hanya saja komponen ini memiliki window handle sendiri.

• Controlbar, merupakan pengatur layout bagi komponen toolbar.

• Application Events, untuk memotong level event dari program aplikasi,

digunakan sebagai aplikasi yang menggunakan IDE, atau event handler yang

terhubung dengan setiap form dalam program aplikasi.

• Cart, untuk mebnambah sebuah bagan (chart) dalam aplikasi program anda.

Tab data access

Tab ini berisi komponen-komponen untuk mengakses database.

Gambar 2.7. Componen Data Access

Page 19: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

19

BAB III

MEMBUAT PROGRAM DENGAN DELPHI

1.1 Membuat Sebuah Form

Saat pertama kali anda masuk kedalam Delphi, anda akan dihadapkan pada sebuah

form yang kosong yang akan dibuat secara otomatis. Form tersebut diberi nama

Form 1. Form ini merupakan tempat bekerja untuk membuat antar muka pengguna.

Gambar.3.1.Form kosong yang dibuat saat anda masuk Delphi

1.2 Mengganti Nama Form dan Mengganti Judul

Biasakan sebelum menjalankan program, sebaiknya beri nama form dan beri judul

sesuai dengan program yang kita buat. Delphi akan secara otomatis memberi nama

Form 1, form 2, form 3, dst. Nama form tersebut kurang mengandung arti dan akan

menyulitkan bila form yang dibuat cukup banyak.

Saat membuka Delphi pertama kali, nampak sebuah jendela Object Inspector. Jika

tidak muncul pilih menu View / Oject Inspector atau tekan F11.

Pada object inspector ada dua buah halaman ( tab ) yaitu properties dan event.

Properties digunakan untuk mengganti properti ( kepemilikan ) sebuah objek atau

komponen. Sedangakan event digunakan untuk membuat procedure yang diaktifkan

( triggered ) lewat sebuah event.

Page 20: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

20

Gambar 3.2. Jendela Object Inspector untuk mengganti properti caption

Semua property diurutkan berdasarkan alpabetik, dan dapat juga diurutkan

berdasarkan kategori. Gantilah judul form dengan hello melalui property caption,

sedangkan nama form dengan nama frmhello melalui property name. caption

digunakan untuk menyimpan keterangan yang dimunculkan pada form, sedangkan

name digunakan sebagai nama dari objek tersebut.

Anda sekarang telah membuat aplikasi for kosong dengan tombol standart window :

minimize, maximize dan close. Anda dapat mengubah ukuran form dengan menarik

pada bingkai form menggunakan mouse ( drag = klik tombol kiri mouse, tahan

tombol tersebut lalu geser kekiri / kekanan atau atas / bawah ). Anda dapat

memindahkan form dengan meletakkan kursor pada form kemudian menggesernya

( drag )

Isi dari property name harus diawali alpabet dan tidak menggunakan spasi atau tanda baca

Jendela

object

inspector

Property

caption

Nama object

Tab events

Tab properties

Nilai / isi dari

properti

Page 21: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

21

uses

form,

unit1 in ‘unit1.pas’(form1);

begin

application. initialize

application.createform(tform1, form1);

application.run;

end.

1.3 Menyimpan form

Pada Delphi ada 3 buah file utama (*.dpr,*.pas dan *.dfm).

1) *.dpr adalah file proyek yang dibuat berisi program kecil untuk:

o mendefinisikan unit yang ada dalam file proyek

o menginisialisasi data

o membangun form

o menjalankan aplikasi

2) *.pas adalah unit-unit (pascal code file), bisa terdiri satu atau banyak file

3) *.dfm adalah file definisi form (special pseudo code file), bisa terdiri satu atau banyak

file

object form 1: tform 1

left = 200

top = 108

width = 696

height = 480

caption = ‘form1’

font. Charget = DEFAULT_CHARSET

font. Color + clwindowtext

font.height = -11

font. Name = ‘ms sana serif’

Page 22: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

22

catatan:

setiap form (.dfm).harus memiliki sebuah unit (.pas), tetapi anda dapat memiliki unit

tanpa sebuah form ( hanya kode saj). Jika ingin melihat kode tersebut anda dapat

mengeklik kanan mouse,lalu pilih view as text atau tekan tombol Alt-f12. sebiknya anda

tidak mengubah isi kpde tersebut, karena akan menyebabkan masalah serius. Tunggu saat

anda sudah memahami maksud kode tersebut. Untuk kembali kebentuk form, pilih view

as form atau tekan tombol alt-f12 kembali.

Pilih submenu save project atau save project as pada menu file, dan Delphi akan

menayangkan nama file source code untuk unut (*.pas) dan nama file proyeknya (*.dpr).

beri nama file form dengan HELLO.PAS dan project HELLO.DPR.

Sesudah disimpan, jalankan program dengan menekan tombol F9 atau pilih menu run /

run.

1.4. menempatkan komponen pada form

karena Delphi merupakan bahasa pemograman visual, maka komponen-komponen akan

nampak pada lyar. Anda tinggal menempatkan komponen yang diinginkan pada form.

Ada 4 cara menempatkan komponen pada form. Misal anda memilih komponen button

pada components palette bagian standart page. Anda dapat memilih salah satu langkah

berikut:

o klik pada komponen tersebut, pindahkan kursor ke form, sambil menekan tombol

kiri mouse (drag komponen dan geser pada form) atau

o pilih komponen ( klik komponen yang diingin) pada components palette

kemudian klik pada form dimana komponenitu akan diletakkan.

o Klik ganda pada komponen yang diinginkan , maka komponen tersebut akan di

tambahkan pada form.

o Anda dapat menggunakan copy dan paste bila ingin membuat komponen yang

sama yang sudah ada pada form. Caranya shift-klik kiri pada komponen yang ada

di form, lalu pilih menu copy (Ctrl-C) kemudian pilih menu paste (Ctrl-V).

Page 23: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

23

Gambar 3.3. Penempatan Komponen Button

Penempatan komponen pada prinsipnya bebas dimana saja dalam form, akan tetapi disini

dibutuhkan nilai seni dan mempunyai prinsip memudahkan pemakai (user familier)

Gambar 3.4. Design Form pada program Temperature dengan grafik

Page 24: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

24

Gambar 3.5. Tampilan Menu Option pada MsWord

Page 25: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

25

BAB IV

TEXT dan CAPTION

Properti Text dan Caption adalah teks atau tulisan yang tertera pada komponen.

Delphi menggunakan properti Caption/text-nya. Seperti saat pertama kali anda membuat

komonen Button1, maka pada komponen tersebut tertera caption “ Button1 “.

Tidak semua komponen perlu tampil dengan tulisan. Misalnya komponen edit

dalam form anda , saat program dijalankan justru diharapkan muncul tanpa tulisan

apapun didalamnya. Oleh karena itu anda harus menghapusteks tersebut.

Langkah-langkah :

1. Dalam form, pilih komponen

2. Pilih Komponen tombol ( Button)

3. Pilih komponen Label

4. Pilih Kompoenen Edit

4. Jalankan program dengan Tombol RUN

Ikuti Langkah-langkah berikut ini:

1. Dalam form, pilih komponen edit1 sehingga komponen tersebut dalam keadaan

terpilih (ditandai dengan adanya delapan kotak hitam disekeliling komponen).

2. Dalam object inspector, aktifkan halaman properties

3. Klik properti text, kemudian hapus tulisan “Edit” dikolom sebelah kanannya.

4. Pilih Komponen tombol ( Button)

5. Pilih properti Caption , kemudian ketikan “ Tampilkan tulisan takan Enter”

6. Pilih komponen Label

7. Pilih properti Caption , kemudian ketikan “ Belajar Text dan Caption”

Page 26: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

26

8. Jalankan program dengan Tombol RUN

LATIHAN

Buat Design Form seperti Berikut

Page 27: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

27

BAB V

TEXT DAN CAPTION 2

Tujuan : Memahami property text dan caption pada komponen edit,label dan button

Langkah-langkah :

1. Letakan komponen edit

2. Letakan komponen label

3. Letakan componen button1

4. Letakan componen button2

5. Letakan componen button3

Gambar 5.1. Design Form

6. Pilih Componen Label pada Form (ditandai dengan adanya delatan kotak hitam

disekeliling komponen)

7. Arahkan mouse anda ke Objet Inspector pilh properties. Klik properti Caption

ketikan teks” Anda Menekan tombol =”

8. Pilih komponen button1 pada form, ganti properti caption dengan teks ”

Tombol1”.

Page 28: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

28

9. Klik 2 kali pada komponen Button1 (Sekarang tertulis Tombol1). Secara otomatis

delphi akan menampilkan jendela Editor Code dan menyediakan sebuah event

handler dengan nama Tform. Tombol1Click Seperti berikut :

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

begin

end;

10. Tuliskan perintah (code) berikut :

Edit1.text := ’Tombol 1’;

11. Prosedur TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

begin

Edit1.text := ’Tombol 1’;

end;

12. Ulangi perintah 8 – 11 untuk komponen button2 dan button 3

13. Hasil setelah program dijalankan

Page 29: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

29

LATIHAN

Buat Program dengan tampilan seperti berikut :

1.

Keterangan

- Pada kolom edit kita ketik tulisan ketika tombol OK ditekan maka tulisan yang kita

ketik akan muncul lebih besar dan tebal.

- Ketika ditekan Tombol Clear maka pada kolom edit tidak ada tulisan.

2.

Page 30: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

30

BAB VI

TIPE DATA, VARIABEL DAN OPERATOR

1. Tipe Data

Delphi menyediakan tipe data yang cukup banyak dan lengkap sehingga

memberi ruang yang luas bagi pemogram untuk membuat program yang efisien dan kuat,

sesuai dengan tugas yang dilakukan program

Pemilihan tipe data yang digunakan secara tepat akan sangat berguna, misalnya

dalam hal menghemat memori, kecepatan proses, ketelitian penghitungan dan lain-lain.

Namun janganlah anda sampai terbebani untuk selalu memikirkan secara masak-masak

penggunaan tipe data yang tepat, terutama bagi yang baru belajar.

1.1. Tipe Integer

Tipe data integer digunakan untuk menyatakan bilangan yang tidak mempunyai

angka desimal. Tipe data integer terdiri dari beberapa tipe data lagi yang sebagian

berbeda rentang nilai dan penggunaan memorinya.

Tipe Rentang Nilai Byte

Byte 0..255 1

Word 0..65535 2

Longword 0..4294967295 4

ShortInt -128..127 1

SmallInt -32768..32767 2

LongInt -214783648.. 214783647 4

Integer -214783648.. 214783647 4

Cardinal 0..4294967295 4

Int64 0263

..263-1

8

Page 31: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

31

1.2. Tipe Real

Tipe data real merupakan Floating –point (ditulis dalam a x 10 b) yang digunakan

untuk menyatakan bilangan yang mempunyai angka decimal. Tipe data real ini terdiri

atas beberapa tipe data lagi yang sebagian berbeda rentang nilai dan ukuran

penggunaan memorinya

Tipe Rentang Nilai Byte

Real 2.9 x 10-39

..1.7 x 1038

6

Single 1.5 x 10-45

..3.4 x 1038

4

Double 5.0 x 10-324

..1.7 x 10308

8

Extended 3.6 x 10-4951

..1.1 x 104932

10

Comp -2 x 1063+1

..2x1063-1

8

Cureency -92233720368577.5808..

92233720368577.5807

8

1.3. Tipe Boolean

Tipe data boolean dipakai untuk menyatakan data logika True (Benar) dan False (

Salah)

1.4. Tipe String

Tipe data string dipakai untuk menyatakan sederetan karakter yang membentuk

satu kesatuan.

1.5. Tipe Array

Array adalah variabel tungal yang dapat dipakai untuk menyimpan sekumpulan

data sejenis. Untuk membedakan tempat menyimpan satu data dengan data lainya,

array menggunakan nomor elemen disebelah kanan nama array.

2. Variabel

Variabel adalah suatu tempat yang dialokasikan dalam memory yang diberi nama

(sebagai pengenal) untuk menampung suatu data.

Nama Variabel

Page 32: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

32

Setiap variabel mempunyai nama, yang sering disebut sebagai Identifier.

Identifier sebetulnya tidak terbatas pada nama variabel, melainkan termasuk nama

konstanta, function, procedure, type, unit. Dalam menggunakan variabel,

sebaiknya digunakan nama yang sesuai dengan data yang dikandungnya serta

mudah diingat. Penulisan huruf besar dan kecil diatur mudah dibaca. Anda tidak

perlu mengkuatirkan konsistensi penulisan huruf besar dan kecilnya karena delphi

akan menganggap sama antara huruf besar dan kecil.

Beberapa aturan yang berlaku pada penggunaan nama variabel adalah sebagai

berikut :

1. harus di awali dengan karakter huruf atau garis bawah

2. Harus unik (tidak boleh ada yang sama) pada ruang lingkup variabel yang

sama.

3. Panjangnya boleh berapa saja, tetapi sebaiknya dibuat singkat tapi mudah

diingat (contoh Waktu Paruh dibuat Wkt_prh)

4. Tidak menggunakan kata-kata yang terdapat dalam perintah delphi ( Reserved

words).

Contoh penulisan variabel:

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

Var

Wkt_prh : real;

I : integer;

begin

end;

Pada pembahasan lain akan dibahas tentang variabel lokal dan variabel global.

3. Konstanta

Konstanta adalah suatu nilai yang bersifat tetap. Nada dapat menggunakan suatu

nama untuk mewakili suatu konstanta. Misalnya anda mempunyai program yang

Page 33: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

33

menggunakan nilai konstanta 0.1 untuk mewakili nilai diskon dan 0.15 mewakili

nilai diskon tunai maka programnya :

Const

DiscAng = 0.1;

DiscTunai = 0.15;

Begin

.........

.........

Jumdisc := jumlah * DiscAng + Jumlah * DiscTunai;

End;

4. Operator

Operator dipakai untuk memanipulasi dan mengolah data. Delphi menyediakan

bermacam-macam operador. Setiap operator mempunyai tingkat hierarki yaitu urutan

pelaksanaan jira ada beberapa operator dalam statu proses. Contoh jika terdapat

ekspresi x + y * z, maka akan dilaksanakan terlebih dahulu operasi y*z. Jika dalam

suatu ekspresi terdapat beberapa operator dengan tingkat hierarki yang sama, maka

pelaksanaanya didahulukan mulai dari paling kiri. Anda dapat menggunakan tanda

dalam kurung untuk mendahulukan suatu operasi, mendahului semua tingkat hierarki.

Jika terdapat tanda kurung dalam tanda kurung maka didahulukan yang paling dalam.

Contoh (x+y)*z, maka yang dilaksanakan pertama kali adalah operator (x+y).

Hierarki operator dalam delphi adalah sebagai berikut :

Operator Hierarki

@,not first 1

*,/,div.mod,and,shl,shr,as 2

+,-,or,xor 3

=,<>,<,>,<=,>=,in,is 4

Page 34: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

34

Operator Aritmatika

Operator Operasi Tipe Proses Tipe Hasil

* Perkalian Integer

Real

Integer

Real

/ Pembagian Integer

Real

Real

Real

Div Pembagian Bulat Integer Integer

Mod Sisa Pembagian Integer Integer

+ Penambahan Integer

Real

Integer

Real

- Pengurangan Integer

Real

Integer

Real

sqr Kuadrat Integer

Real

Integer

Real

sqrt Akar pangat dua Integer

Real

Real

Real

Contoh

A Operator B Hasil

-2

2

*

*

3

3

-6

6

5 / 2 2.5

5 Div 2 2

5 Mod 2 1

5 + 2 7

5 - 2 3

5 SQR(A) 25

25 SQRT(A) 5

Page 35: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

35

Operator Relasi

Operator relasi atau pembandingan digunakan untuk membandingkan suatu ekspresi

atau data dengan ekspresi atau data lain. Hasil penggunaan operator relasi adalah

logika (Boolean) benar atau salah. Tipe operator dalam Delphi

Operator Keterangan

= Sama dengan

<> Tidak sama dengan

< Lebih kecil

> Lebih besar

<= Lebih kecil sama dengan

>= Lebih Besar sama dengan

Operator Logika

Digunakan untuk mengekspresikan satu atau lebih data ekspresi logika (boolean),

menghasilkan data logika (boolean) baru. Tabel operator logika dengan hierarki dari

atas ke bawah adalah :

Operator Keterangan

NOT Tidak

AND Dan

OR Atau

XOR Exclusive Or

Page 36: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

36

BAB VII

ARITMATIKA

Tujuan Mahasiswa Mengetahui Perintah-perintah aritmatika dalam Delphi

Langkah-langkah :

1. Buat New Application

2. Letakan Komponen Label1

3. Letakan Komponen Label2

4. Letakan Komponen Label3

5. Letakan Komponen Label4

6. Letakan Komponen Edit1

7. Letakan Komponen Edit2

8. Letakan Komponen Edit3

9. Letakan Komponen Button1

Page 37: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

37

10. Atur Properties masing-masing Komponen menjadi

11. Klik 2 kali pada Button1 Tuliskan perintah

Procedure Tform1.Button1Click(Sender : Tobject);

Var

Y,a,b : Integer;

Begin

A := strtoint(edit1.text);

B := strtoint(edit2.text);

Y := a+b;

Edit3.text := inttostr(y);

End;

12. Jalankan Program

13. Simpan Program

LATIHAN

Buat program untuk menghitung

a. ACBD 42−=

b. xVinR

RPenguat

2

1=

Page 38: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

38

BAB VIII

ARITMATIKA 2

Konstanta Pi

Konstanta Pi yang merupakan hasil pembagian dari 22 dengan 7. Pi merupakan salah satu

konstanta yang telah disediakan delphi. Dengan menggunakan kata Pi, anda tidak perlu

lagi memberikan konstanta tersebut dalam bilangan. Sebagai contoh anda ingin

menghitung keliling sebuah lingkaran yang menggunakan rumus Pi dikali dengan garis

tengah lingkaran. Anda tidak perlu menulis 3.14 atau 22/7, tetapi anda cukup

menggunakan kata Pi. Contoh :

Procedure Tform1.Button1Click(Sender : Tobject);

Var

Y,b : real;

Begin

B := strtoint(edit2.text);

Y := pi*b;

Edit3.text := inttostr(y);

End;

Logartima dan Exponensial

Delphi mempunyai fungsi logaritma dinyatakan dengan Ln dan fungsi eksponensial

dinyatakan dengan Exp. Eksponensial merupakan antilog, dimana suatu bilangan yang

dilogaritma dieksponensialkan akan menghasilkan angka semula. Tata penulisan kedua

fungsi tersebut adalah :

Bil_hasil := Ln(bil_cari);

Bil_hasil := Exp(bil_cari);

Fungsi Trigonometri

Delphi mempunyai 3 fungsi trigonometri yaitu sinus,cosinus, dan arctangen. Delphi tidak

mempunyai fungsi tangen, arc sin, arc cos ataupun fungsi-fungsi trigonometri lainya.

Ketiga fungsi trigonometri ini akan bekerja dalam sudut radian dan bukan sudut derajat.

Page 39: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

39

Bagi anda yang biasa menggunakan sudut derajat, untuk mendapatkan fungsi radian dari

sudut derajat bisa menggunakan rumus;

S_radian = S_derajat/180*pi

Dimana S_radian adalah sudut dalam radian S_derajat sudut dalam derajat. Tata

penulisan ketiga fungsi trigonometri tersebut adalah :

Bil_Hasil := sin(S_Radian);

Bil_Hasil := Cos(S_Radian);

Bil_Hasil := Arctan(Bil_cari);

Dimana Bil_hasil dan S_radian pada Arctan harus merupakan suatu variabel real dan

S_radian pada sin dan Cos serta Bil_cari dapat berupa suatu bilangan ataupun suatu

variabel real.

Latihan

1. Trigonometri

Page 40: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

40

Keterangan : Pada saat tombol sin ditekan label3 akan berganti “ NILAI SIN”

dan edit2 menunjukan hasilnya , demikian seterusnya untuk tombol yang lain.

2. Buat Progam untuk menghitung

dxIoI −

= exp

Page 41: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

41

BAB IX

PERCABANGAN

A. IF .. THEN

IF .. THEN merupakan kondisi yan paling sederhana. Aapun struktur kondisi dari

IF .. THEN adalah :

If Kondisi Then Proses untuk kondisi benar

Berikut ini adalah sebuah contoh program yang menggunakan perinah If .. Then

Var

A : integer;

Begin

A := strtoint(edit1.text);

If A< 0 then

Label1.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan negatig’;

End;

Ikuti Langkah- Langkah berikut ini :

1. Design Form Seperti Berikut ini

2. Klik Tombol Ok

3. Isikan program berikut

Var

A : integer;

Begin

Page 42: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

42

A := strtoint(edit1.text);

If A< 0 then

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan negatif’;

End;

4. Jalankan Program

Ikuti Langkah- Langkah berikut ini :

1. Design Form Seperti Berikut ini

2. Klik Tombol Ok

3. Isikan program berikut

Var

A : integer;

Begin

A := strtoint(edit1.text);

If A< 0 then

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan negatif’;

If A> 0 then

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan Positif’;

If A= 0 then

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan Nol’;

End;

Page 43: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

43

4. Jalankan Program

Dengan design form yang sama bedakan dengan program berikut :

LATIHAN

1. Buat Program untuk menentukan Tahun kabisat ?

2. Buat Program untuk menentukan nilai Mahasiswa

100-79 A

78 - 66 B

65 - 55 C

54 - 45 D

44 - 0 E

Var

A : integer;

Begin

A := strtoint(edit1.text);

If A< 0 then

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan negatif’;

If A> 0 then

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan Positif’;

Label1.caption := ‘ Gimana Nih ?‘;

If A= 0 then

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan Nol’;

End;

Var

A : integer;

Begin

A := strtoint(edit1.text);

If A< 0 then

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan

negatif’;

If A> 0 then

Begin

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan

Positif’;

Label1.caption := ‘ Gimana Nih ?‘;

End;

If A= 0 then

Label2.caption := ‘ Bilangan yang anda masukan

Nol’;

End;

Page 44: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

44

3. Buat Program Uji Golongan Darah dengan ketentuan

Data A Data B Golongan Darah

1 1 AB

0 1 A

1 0 B

0 0 O

B. Pernyataaan Case

Pernyataan Case merupakan alternative lain untuk menggantikan pernyataan if yang

melibatkan if-if yang lain. Dengan menggunakan Case, kode akan lebih mudah dipahami,

bentuk pernyataan ini :

Case EkspresiNilai of

Daftarkemungkinan_1 : Pernyataan_1;

Daftarkemungkinan_2 : Pernyataan_2;

……

Daftarkemungkinan_n : Pernyataan_n;

End

Contoh aplikasi program

procedure TForm1.RadioGroup1Click(Sender: TObject);

begin

case form1.RadioGroup1.itemindex of

0 : form1.label1.caption := 'clblack';

1 : form1.label1.caption := 'clblue';

end;

end;

Page 45: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

45

BAB X

MENGENAL SEJUMLAH KOMPONEN

( GroupBox, RadioButoon, RadioGroup,CheckBox,SpinEdit,ListBox)

1. GroupBox

GroupBox merupakan komponen yang terletak pada halaman standard pada

Componen Pallete dan dinyatakan dengan icon . Komponen ini biasa

digunakan untuk mengelompokan beberapa komponen. Misalnya untuk

menampung sejumlah tombol radion atau sejumlah kotak cek. Hal yang menarik,

bila komponen ini dihapus maka semua komponen yang dilingkupinya juga akan

dihapus.

Komponen ini memiliki banyak properti yang dapat diatur oleh pemrogram.

Misalkan properti Caption

2. RadioButton

RadioButton ( Tombol radio) biasa digunakan berkelompok, untuk menangani

pilihan yang terduru atas 2 hingga 4 alternatif dan hanya satu pilihan yang bisa

dipilih. Sebagai contoh

Pada contoh di atas terdapat dua buah tombol radio. Tombol radio yang bagian

tengahnya mengandung bulatan berwarna hitam merupakan tombol radio yang

sedang dipilih.

Pada Component Palette, tombol radio berada pada halaman standard dan

dinyatakan dengan icon . Komponen ini memiliki sejumlah properti, kejadian

yang paling banyak ditangani adalah OnClick. Kejadian ini berlangsung saat

tombol radio diklik

Page 46: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

46

3. RadioGroup

RadioGroup merupakan alternatif lain untuk membuat sejumlah tombol radio.

Dengan menggunakan komponen ini, anda dapat menciptakan sejumlah tombol

radio dengan mudah. Seperti halnya tombol radio, RadioGroup juga berada pada

halaman standard ( Component Palette). Komponen ini dinyatakan dengan Icon

4. SpindEdit

Komponen SpinEdit berada pada halaman Samples pada jendela component

palette dan dinyatakan dengan icon . Dengan menggunakan komponen ini

anda dapat mengisikan suatu nilai melalui keyboard ataupun melalui tombol

penaik dan penurun nilai (yang terletak dikanan kotak edit). Dimana nilai

kenaikannya dapat diatur melalui properti Increment.

Untuk mempraktekan semua komponen yang telah dibahas didepan buatlah form yang

ketika dijalankan berbentuk seperti berikut

Listing program

procedure TForm1.RadioGroup1Click(Sender: TObject);

begin

Case form1.radioGroup1.ItemIndex of

0 : Form1.Label1.Font.color := Clblack;

1 : Form1.Label1.Font.color := Clred;

2 : Form1.Label1.Font.color := Cllime;

end;

end;

Page 47: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

47

procedure TForm1.SpinEdit1Change(Sender: TObject);

begin

form1.label1.font.size := form1.spinedit1.value;

end;

Page 48: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

48

BAB XI

PERULANGAN

For adalah perulangan dengan jumlah perulangan tertentu. Perulangan ini

bergantung pada suatu variabel integer. Pada setiap perulangan, variabel tersebut

akan bertambah atau berkurang satu. Batas bawah dan batas proses For ini

ditentukan oleh kedua batas tersebut. Jumlah looping juga dapat ditentukan.

Tata penulisan looping For ini adalah :

FOR V_int := n_awal TO/DOWNTO n_akhir DO

Proses yang dilaksanakan;

Dimana n_awal adalah nilai awal yang akan diisikan ke dalam v_int. N_awal ini

akan bertambah atau berkurang satu setiap kali program melaksanakan proses.

Bila nilai awal telah sama dengan n_akhir, proses For akan selesai dan

programakan melaksanakan proses berikutnya

Untuk memperjelas pembahasan, berikut ini adalah contoh program yang

memanfaatkan For

var

i : integer;

begin

for i := 1to 10 do

memo1.lines.add(' Nilai I adalah '+inttostr(i));

end;

Bila program di atas di jalankan, akan ditampilkan hasil seperti :

Page 49: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

49

Contoh Program For dengan Downto

var

i : integer;

begin

for i := 10 downto 1 do

memo1.lines.add(' Nilai I adalah '+inttostr(i));

end;

Bila program diatas dijalankan akan ditampilkan

Page 50: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

50

Bila pada daerah program yang diproses lebih dari 1 perintah, anda harus

membat suatu blok yang dimulai dengan kata Begin dan diakhiri dengan End;.

Sebagai contoh lihat program dibawah ini :

Bedakan

Tanpa Begin dan End; Tampilan

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

var

i : integer;

begin

for i := 1to 10 do

memo1.lines.add(' Aku Belajar For ');

memo1.lines.add(' Nilai I adalah '+inttostr(i));

end;

Dengan Begin dan End Tampilan

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

var

i : integer;

begin

for i := 1to 10 do

begin

memo1.lines.add(' Aku Belajar For ');

memo1.lines.add(' Nilai I adalah '+inttostr(i));

end;

end;

LATIHAN

1. Buat program untuk menghitung persamaan Y = An

2. Buat program untuk menghitung persamaan Y = A-n

Page 51: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

51

BAB XII

ARRAY

Array adalah suatu tipe variabel. Tipe variabel ini mempunyai beberapa

tempat yang seakan-akan merupakan gabungan dari beberapa variabel sejenis

sekaligus. Untuk memakai variabel array pun anda harus menunjukan variabel ke

berapa yang akan dioperasikan :

Tata penulisan tipe variabel array adalah :

N_Var : Array[nn1..mm1,nn1..mm2,..] of tipe_var;

Dimana N_Var adalah nama variabel yang akan didefinisakan; nn1,nn2 dan

seterusnya adalah nomor awal aray yang didefinisikan ;mm1,mm2 dan seterusnya

adalah nomor akhir array yang didefinisikan; dan Tipe_Var adalah tipe variabel isi.

Untuk lebih jelasnya, marilah kita lihat contoh pendefinisian array.

Var

Empat : array[1..4] of integer;

Variabel Empat yang didefinisikan merupakan suatu variabel array. Empat

mempunyai 4 ruangan variabel yang dinyatakan dengan nomor 1 hingga 4. Tipe

keempat ruangan variabel tersebut adalah integer.

Contoh, Buat program dibawah ini :

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

var

ar: Array[1..4] of String;

begin

ar[1] := 'Lisa';

ar[2] := 'Jane';

ar[3] := 'Unsicker';

Page 52: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

52

ar[4] := 'Prestwood';

ShowMessage(ar[1] + ' '+ ar[4])

end;

Jika program diatas dijalankan maka tampilan pada saat button diklik :

Buat Program berikut ini :

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

var

a,b,c : Array[1..2, 1..2] of integer;

i,j: Integer;

begin

a[1,1] := 1;

a[1,2] := 1;

a[2,1] := 3;

a[2,2] := 3;

b[1,1] := 1;

b[1,2] := 1;

b[2,1] := 3;

b[2,2] := 3;

For i := 1 to 2 do

For j := 1 to 2 do

begin

c [i,j] := a[i,j] + b[i,j];

memo1.lines.add(inttostr(c[i,j]));

end;

end;

Page 53: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

53

tampilan programnya adalah

LATIHAN

1. Buatlah Program untuk menjumlakan dua matrik ordo 3 x 4

2. Buatlah program untuk perkalian dua matrik

Page 54: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

54

BAB XIII

TIMER

Timer adalah komponen yang berguna untuk melakukan suatu tindakan yang

periodic, misalnya untuk menampilkan jam yangberuabh terus. Komponen ini

berada pada halam system pada component Palette dan dinyatakan dengan icon

. Komponen ini memiliki property-properti sebagai berikut :

Properti Keterangan

Enabled Bila property ini bernilai False, Timer tidak

berfungsi

Interval Properi ini menyatakan selang waktu yang

dipakai mengaktifkan kejadian OnTimer.

Satuan yang digunakan adalah milidetik

Name Nama Untuk komponen ini

Tindakan yang akan dilakukan secara periodic ditentukan melalaui kajadian

OnTimer.

Menampilkan Tanggal dan Jam

Buatlah Form seperti berikut ini

Page 55: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

55

Untuk OnTimer Tuliskan perintah berikut ini

procedure TForm1.Timer1Timer(Sender: TObject);

var

jam,menit,detik,milidetik : word;

tgl,bln,thn : word;

begin

decodeTime(time,Jam,Menit,Detik,Milidetik);

Panel1.Caption := Inttostr(jam)+':'+inttostr(menit)+':'

+inttostr(detik);

decodedate(date,tgl,bln,thn);

Panel2.Caption := Inttostr(thn)+':'+inttostr(bln)+':'

+inttostr(tgl);

end;

Page 56: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

56

BAB XIV

KOMPONEN SHAPE

Shape adalah komponen untuk menggambarkan bentuk-bentuk geometric seperti

lingkaran, kotak dan elips. Komponen ini berada pada halaman additional

(component palette) dan dinyatakan dengan icon . Beberapa property yang

terdapat pada komponen ini dapat dilihat pada table berikut.

Properti Keterangan

Brush Untuk menentukan warna (property color)

dan pola (property Style) yang dipakai

memenuhi komponen ini.

Name Menyatakan nama komponen ini

Pen Pen menentukan karakteristik tepi bentuk

geometric. Properti ini berkelas Tpen dan

memiliki beberapa property yang antara

lain untuk mengatur warna dan ketebalan

tepi bentuk geometric

Shape Menentukan bentuk geometric.

Kemungkinan isinya

• stCircle : Lingkaran

• stEllipse : Elips

• stRectangle : Kotak

• stRoundrect : kotak dengan tepi

membulat

• stRoundSquare : Bujur sangkar

dengan tepi membulat

• setsquare : Bujur Sangkar

Page 57: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

57

Latihan

Buatlah program lampu berkedip (2 buah lampu) dengan menggunakan

komponen shape, lampu bergantian nyala merah dan hijau.(gunakan komponen

timer)

Merah Hijau

Page 58: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

58

BAB XV

GRAFIK

Grafik merupakan media yang tepat untuk mempresentasikan keadaan. Dengan

menggunakan grafik akan mempermudah dalam hal analisis data.

Komponen Chart

Borland Delphi telah melengkapi fasilitasnya untuk keperluan animasi berbasis

grafik, yaitu dengan menggunakan komponen Chart . Komponen chart dapat

menampilkan data dalam berbagai bentuk grafik, antara lain garis, balok,pie dan

lain-lain

Gambar Form komponen Tchart

Page 59: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

59

Gambar Editing Tchart series

Pada editing chart pertama kali dilakukan adalah menambahkan (Add) mode

grafik dengan jalan menekan tombol Add sehingga akan muncul

Page 60: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

60

Gambar Tchart Galeri

Bila ingin menampilkan data ke grafik satu series atau lebih, click button add

sesuai dengan pilihan anda. Pada Editing Tchart ini juga dapat dilakukan editing

skala grafik, sumbu bagian kiri atau kanan dengan memilih radio button yang

tersedia. Tchart mempunyai fungsi yang disebut dengan Function series.add

dengan perintah

Series.Add(Const aValue : double; const aLabel : string; acolor : Tcolor)

Fungsi ini digunakan untuk plot data ke grafik dengan keterangan avalue

merupakan suatu konstanta dengan tipe double, alabel merupakan suatu konstanta

label yang bertipe string, acolor merupakan pilihan warna pada garis grafik yang

akan dibuat.

Contoh

procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);

var

i : integer;

begin

for i := 1 to 20 do

series1.add(sin(i+90),'',clteecolor);

end;

Page 61: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

61

Pada Tchart galeri dapat dipilih dua buagh mode grafik yaitu dua dimensi (2D)

atau tiga dimensi (3D), dan beberapa pilihan standar pada galeri tersebut. Bila

pilihan sudah ditetapkan maka click OK untuk melanjutkan ke menu yang lain.

Latihan

Buatlah program grafik sin,cosinus, dan tangen

Page 62: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

62

BAB XVI

Menggunakan Menu

Di lingkungan Windows, menu merupakan salah satu komponen yang sering

dijumpai pada program. Melalui menu, pemilih dapat melakukan berbagai pilihan

atau tindakan.

Menu itu sendiri bias dibagi menjadi dua macam :

• Menu Utama, yakni menu yang ditampilkan dibagian atas dari suatu

jendela tepatnya dibawah garis judul

• Menu Pop-up yakni menu yang ditampilkan ketika pemakai mengklik

tombol kanan mouse

MENU UTAMA

Menu utama dapat dibuat dengan menggunakan komponen MainMenu .

Komponen ini berada pada halaman standard (Component Palette). Seperti halnya

komponen lainya, menu utma juga bias diberi nama melalui propert name.

Page 63: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

63

Membuat Program yang melibatkan Menu

Untuk membuat menu, lakukan langkah berikut :

1. Siapkan Form beri nama FormMenu

2. Letakkan komponen pada formMenu

3. Aktifkan jendela object inspector

4. Sorotlah property nama. Berikan nama Mainmenulatihan

5. Klik Ganda pada komponen MainMenu yang terdapat pada formMenu.

Langkah ini akan menampilkan Menu Designer sebagaimana terlihat pada

gambar berikut :

6. Ketik &File (Tulisan anda ini akan segera diletakan pada property caption)

dan kemudian tekan tombol Enter.

7. Untuk Membuat menu drop-down File, ketikan saja item menu yang anda

kehendaki. Sebagai contoh, ketikan E&xit dan tekanlah tombol Enter.

8. Sekarang cobalah untuk membuat menu pada arah mendatar sejajar dengan

File. Caranya, kliklah area yang bertitik-titik disebelah kanan menu File.

Setelah itu tuliskan &Run dan tekanlah tombol enter.

Page 64: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

64

Proyek dengan Form Berganda

Form yang telah anda buat di depan telah mengandung menu yang digunakan

untuk menjalankan form lain.Untuk mengimplenmentasikan hal ini, subbab ini

akan membahas sebuah proyek yangmelibatkan lebih dari sebuah form.

Menambahkan Form ke dalam Proyek

Untuk melengkapi menu yang telah anda buat, anda perlu membuat lagi sebuah

form. Langkah yang perlu anda lakukan :

1. Pilih menu File-New Form. Langkah ini menampilkan form baru

2. Beri nama form baru dengan FormTes

3. Simpan form tersebut pada direktori yang sama

4. Buatlah sebuah tombol padan form Tes, klik 2 kali tombol tersebut kemudian

ketikan

Close;

5. Klik Menu File pada Form Menu kemudin Klik Exit, tuliskan perintah

procedure TFormMenu.Exit1Click(Sender: TObject);

begin

FormTes.showmodal;

end;

Page 65: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

65

Pernyataan

FormTes.showmodal;

Digunakan untuk menjalankan FormTes dengan mode modal (artinya ketika

formtes dieksekusi anda tidak bias mengaktifkan FormMenu Lagi Sampai anda

Menutup FormTes).

Dengan cara serupa di atas, tuliskan pernyataan

FormTes.Show;

Hasil Program di Atas

LATIHAN

Buatlah Kembali Program-program pada Bab Sebelumnya dengan memanfaatkan

Main Menu

Page 66: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

66

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadir,’ Dasar Pemrograman Delphi 5”, Andi Offset Yogyakarta

Inge Martina, “ Delphi 5”, Elex Media Komputindo.

“ Panduan Pemrograman Borland Delphi 5.0’, Wahana Komputer

“ Pemrograman Borland Delphi Edisi 3”, Andi Offset Yogyakarta

Page 67: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

67

BIOGRAFI PENULIS

Syaifudin. Lahir di Pemalang, 1 Agustus 1974. menamatkan SMA di SMA Negeri 1

Pemalang Pada tahun 1993. menyelesaikan program D-III Teknik Elektromedik pada

ATEM Jakarta Tahun 1996 dan S1 pada jurusan Teknik Nuklir Program studi

Instrumentasi Medik UGM Yogyakarta Tahun 2000. Sejak 1999 bekerja sebagai Dosen

di Jurusan Teknik Elektromedik Politeknik Kesehatan Surabaya, sekarang memberikan

materi kuliah praktikum pemrograman komputer dan pengolahan citra serta menjadi

Kepala Laboratorium Komputer. Bidang yang ditekuni bidang Spektroskopi,

Pemrograman Komputer, Image Processing, Jaring Syaraf Tiruan . Penelitian yang

pernah dilakukan

- Perancangan Kontrol Rotating Anoda pada Pesawat Mamography

- Pemodelan Paparan Radiasi Pesawat X-ray diagnostic dengan menggunakan

Program Delphi

- Telemetri EKG

- Perancangan Penghitung BPM dengan Sistim Penyimpanan Data

- Design ECG 1 Channel dengan stylus

- Perancangan Video spektroskopi-neural network

- Website teknik elektromedik www.elektromedik-sby.org

- Website analis kesehatan www.analis-depkessby.org

Kegiatan yang dilakukan sekarang diluar sebagai dosen

- Desain Grafis ( logo,poster,spanduk dll) dengan photoshop & Corel Draw

- Sekertaris Lembaga Pengembangan Yatim Piatu & Dhu’afa’ Al-Muttahidin

- Pembina Panti Asuhan Al-Karomah Wunut Porong Sidoarjo

- Pengajar Komputer di Panti Asuhan Yatim Piatu & Dhu’afa’ Al-Muttahidin

- Ketua Bidang Infokom Ikatemi Jatim

- Moderator di milist ikatemi jatim

- Moderator di milist wong pemalang

- Admin di www.alumni-sman1-pml.com

Informasi lebih lanjut tentang penulis ini bisa di dapat melalui:

Email: Nyong74 @Yahoo.com

Page 68: BUku Panduan Delphi

Buku Pegangan Belajar Pemrograman Delphi – Edisi Perdana 2008

Syaifudin.ST – Computer Laboratory

68