Bioteknologi adalah teknologi pemanfaatan organisme atau produk organisme

untuk menghasilkan barang dan jasa.

Bioteknologi meliputi penggunaan bakteri, jamur, serta kultur tumbuhan dan

hewan (termasuk teknik hidroponik dan kultur jaringan).

Beda bioteknologi konvensional dengan bioteknologi modern

Bioteknologi konvensional memanfaatkan mikroorganisme tertentu seperti jamur

dan bakteri yang menghasilkan enzim tertentu untuk melakukan metabolisme

sehingga diperoleh produk tertentu. Sedangkan bioteknologi modern

mengandalkan rekayasa genetik.

Contoh bioteknologi konvensional dan modern

Contoh produk bioteknologi konvensional

1. Tempe 6. Keju

2. Touco 7. Mentega

3. Kecap 8. Asinan

4. Oncom 9. Roti

5. Yoghurt 10. Bir

6.

Contoh produk bioteknologi modern

1. Teknik DNA rekombinan : Gen tertentu disisipkan ke dalam sel lain.

Contoh : - Kloning mamalia pada domba yang dinamakan Dolly

- Kawin suntik (inseminasi buatan)

- Pembuatan bibit unggul melalui teknik hibridisasi

BAHAN AJAR

BIOTEKNOLOGI

Standar Kompetensi : Memahami kelangsungan hidup makhluk hidup.

Kompetensi Dasar : Mendeskripsikan penerapan bioteknologi dalam

mendukung kelangsungan hidup manusia melalui

produksi pangan.

Pernahkah kamu mendengar tentang rekayasa genetika dan bioteknologi? Kamu mungkin

ingat, keberhasilan proses pengkloningan ini merupakan hasil dari rekayasa genetika.

Apakah pada tumbuhan juga dapat dilakukan rekayasa genetika? Coba kamu perhatikan

gambar di atas. Tumbuhan tersebut merupakan hasil dari rekayasa genetika. Kamu akan

lebih memahami tentang penerapan rekayasa genetika dan bioteknologi bagi

kelangsungan hidup manusia setelah belajar bab ini.

2. Hidroponik adalah sistim budidaya tanaman dalam kultur pasir atau air dengan

memberikan unsur hara sesuai dengan kebutuhan tanaman.

Keuntungan pembiakan tanaman secara hidroponik adalah :

a. Menghindarkan tanaman dari serangan penyakit.

b. Efisien terhadap tempat, bahkan menggunakan pot dan kantong

plastik.

c. Penggunaaan pupuk lebih efektif / berdaya guna.

d. Mudah dikontrol.

e. Hasil tanaman lebih bersih dan bermutu. Pengerjaannya lebih praktis dan

memanennya lebih mudah.

3. Aeroponik adalah teknologi bercocok tanam dengan membiarkan akar-akar

tanaman menggantung, sedangkan pemberian unsur hara diberikan dengan cara

penyemprotan secara periode. Teknik ini hampir sama dengan hidroponik,

bedanya hidroponik menggunakan media air / pasir.

4. Kultur jaringan adalah perbanyakan tanaman dengan cara mengambil jaringan

tanaman dewasa seperti pucuk daun, pucuk akar yang ditumbuhkan dalam media

buatan menjadi tanaman baru dalam jumlah berlipat ganda.

Langkah- langkah pembiakan dengan sistim kultur jaringan :

a) Siapkan media yang akan digunakan dalam kultru jaringan. Media ini dibuat

dari agar yang telah dilengkapi dengan unsur-unsur hara yang dibutuhkan, serta

hormon-hormon pertumbuhan dengan ukuran dan perbandingan tertentu.

b) Siapkan potongan bagian tumbuhan (daun, pucuk, ujung akar, dll). Potongan

tersebut disterilkan lebih dahulu.

c) Gunakan botol atau tabung yang sudah disterilkan, isi dengan media.

Masukkan potongan jaringan yang sudah disterilkan di atas media dalam botol.

d) Simpan pada tempat yang aman pada suhu kamar sampai timbul kalus

(gumpalan sel).

e) Kalus dipotong-potong dipisahkan dan ditanam pada media lain.

f) Kalus akan tumbuh lebih dulu akar atau tunas tergantung dari komposisi

perbandingan hormon-hormon (auksin, sitokinin, giberelin) yang diberikan.

g) Apabila tanaman dalam botol cukup besar maka dapat dipindahkan pada media

tanah.

Keuntungan pembiakan tanaman secara kultur jaringan :

a) Tanaman unggul dan spesifik dapat dilipat gandakan dengan cepat.

b) Mendapatkan tanaman yang bebas dari virus dan penyakit.

c) Mudah dalam pengelolaan.

d) Menciptakan varietas baru.

e) Melestarikan jenis tanaman yang hampir punah.

f) Tidak memerlukan lahan yang luas.

Tanaman yang dikembangkan dengan kultur jaringan yang memiliki nilai

ekonomi tinggi. Contoh : anggrek. tembakau, coklat, dan karet.

Gambar Produk Bioteknologi :

Tempe

Yoghurt

Keju

Tomat Transgenik

Bir

Hidroponik

Aeroponik

Sumber Bahan Ajar :

1. Tim MGMP IPA. 2007. Bahan Ajar IPA Kelas IX. Kabupaten Solok : Dinas Pendidikan MGMP Gugus SMP N 1 Gunung Talang.

2. http://ariezaristya.blogspot.com/2011/01/bioteknologi.html. Diakses tanggal 10 desember 2011.

3. http://kaskushotthread.com/thread/solusi-bercocok-tanam-tanpa-sinar-matahari.html. Di akses tanggal 10 desember 2011.