Beternak Ayam Kampung

download Beternak Ayam Kampung

of 2

description

cara beternak ayam kampung

Transcript of Beternak Ayam Kampung

  • Beternak Ayam Kampung http://ukm-umkm.blogspot.com/2009/03/beternak-ayam-kampung.html

    1 of 2 27/01/2010 3:28 PM

    Beternak Ayam KampungDiposkan oleh Proposal Business UKM/UMKM di 8:26 PM . Monday, March 23, 2009

    Keuntungan usaha penetasan ayam kampung memang cukup menggiurkan. saat ini

    harga sebutir ayam kampung Rp 800. sementara harga seekor anak ayam yang

    baru menetas atau biasa disebut DOC (Day Old Chick), sekitar Rp 2000 /ekor.

    artinya, kalau ditetaskan maka keuntungannya lebih dari 100% bukan...!?

    Mendapatkan telur ayam kampung pada dasarnya tidak sulit asal anda mau

    telaten. telur ini bisa diperoleh di kampung-kampung. pada pemeliharaan

    tradisional, umumnya setiap induk ayam kampung melakukan perkawinan dengan

    ayam pejantan sehingga telur yang dihasilkan merupakan telur yang bertunas atau

    yang bisa ditetaskan.

    Anda harus mengetahui ciri-ciri bibit unggul ayam, yaitu:

    1. Bagian tubuh tak ada yang rusak atau cacat, misalnya kaki utuh dan leher

    lurus.

    2. Otot gempal dan kuat, terutama di bagian paha dan dada. Tulangnya juga

    kuat.

    3. Susunan bulu teratur, saling menghimpit dan tampak mengkilat. Kondisi bulu

    yang baik mencerminkan kondisi kulit yang baik pula.

    4. Mata cerah dan pandangannya tampak tajam.

    5. Gerakannya gesit yaitu mudah berontak bila dipegang.

    6. Ukuran badannya sedang, tidak kurus dan tidak gemuk.

    7. Induk jantan mempunyai jengger yang berwarna merah cerah, kepala tampak

    kokoh, paruh pendek, tajam dan kuat.

    8. Jarak ujung tulang dada dengan dubur berjarak minimal tiga jari tangan.

    Untuk mesin tetas, anda bisa mendapatkannya dengan dua cara. Jika anda punya

    uang maka anda bisa membeli mesin tetas sendiri, harganya antara 700.000

    hingga 5.000.000, tergantung daya tampungnya. Akan lebih untung kalau anda

    memiliki mesin penetas sendiri dengan kapasitas yang besar. selain dipakai

    sendiri, juga bisa disewakan. Anda tak usah bingung memasarkan anak ayam.

    Anda bisa menjualnya melalui koperasi peternak ayam buras, atau bisa langsung

    bekerjasama dengan peternak ayam buras. Kalau belum puas dengan hasil anak

    ayam, bisnis ini bisa dikembangkan sebagai bisnis terpadu. Artinya, selain anak

    ayam, juga beternak ayam pedaging (broiler) dan telur.

    ANALISIS USAHA

    Investasi kandang dengan biaya per ekor @ Rp 7.000 = Rp 7.000.000

    Biaya lancar DOC 1.000 ekor @ Rp 1.800 = Rp 1.800.000

    Pakan starter 1 1.000 kg @ Rp 1.825,5/kg = Rp 1.824.500

    Pakan starter 2 1.500 kg @ Rp 1.657,5/kg = Rp 2.486.250

    Vaksin dan Jamu 1.000 ekor x Rp 150x2 = Rp 300.000

    Listrik Rp. 100.00 x 3 = Rp 300.000

    Kematian ternak 10% = Rp 180.000

    Penyusutan kandang (usia 4 tahun) = Rp 145.830

    TOTAL BIAYA = Rp 7.036.580

    Pendapatan ayam ukuran 0,9kg @ Rp 14.000/kg x 900 ekor (mati 10%) = Rp

    11.340.000

    KEUNTUNGAN BERSIH = Rp 4.303.420

    Ada baiknya juga seorang peternak menguasai pembuatan pakan. Pakan dari

    bahan baku lokal yang sebenarnya dari sisikualitas tidak kalah dari produk impor,

  • Beternak Ayam Kampung http://ukm-umkm.blogspot.com/2009/03/beternak-ayam-kampung.html

    2 of 2 27/01/2010 3:28 PM

    masih jarang dilirik peternak. Daripada anda membuang uang untuk membeli

    bahan pakan ternak, ada baiknya anda mempelajari kiat membuat pakan sendiri.

    Dengan menggunakan pakan lokal, anda bisa memetik penghasilan lumayan besar.

    Dari 1.000 ekor ternak, misalnya, minimal setiap bulan anda mengantongi

    keuntungan Rp 1.400.000. Itu baru dari hasil penjualan ayam kampung pedaging.

    Belum termasuk telur, ayam afkiran, dan kotoran ayam yang jadi rebutan petani

    karena harga pupuk kimia sangat mahal.

    ANALISIS USAHA

    PENETASAN TELUR AYAM KAMPUNG

    Membeli telur tetas 500 butir x Rp 800 = Rp 400.000

    Sewa mesin tetas 500 butir x Rp 100 = Rp 50.000

    Biaya lain-lain = Rp 50.000

    TOTAL BIAYA = Rp 500.000

    Pendapatan

    1.500 butir x 80% x Rp 2.000 = Rp 800.000

    Keuntungan

    Rp 800.000 - Rp 500.000 = Rp 300.000

    Bagiaman...? Tertarik...?

    Selamat Merealisasikan....