Benign Tumors of the Jaws

55
TUMOR JINAK PADA RAHANG ASTRI RESTU PRATIWI (1601 1210 0561) VIDYANA PRATIWI (1601 1210 0562) EVY MARYANA (1601 1210 0563) ERVI SEPTIYANTI Pembimbing Lusi Epsilawati, drg

Transcript of Benign Tumors of the Jaws

Page 1: Benign Tumors of the Jaws

TUMOR JINAK PADA RAHANG

ASTRI RESTU PRATIWI (1601 1210 0561)VIDYANA PRATIWI (1601 1210 0562)EVY MARYANA (1601 1210 0563)ERVI SEPTIYANTI

PembimbingLusi Epsilawati, drg

Page 2: Benign Tumors of the Jaws

Definisi

•Tumor jinak merupakan pertumbuhan baru yang tidak terkordinasi yang pada umumnya memiliki karakteristiktumbuh secara lambat dan menyebar dengan perluasan langsung dan tidak disertai metastase

•Secara histologis tumor jinak cenderung menyerupai jaringan asal

•Tumor jinak memiliki potensi pertumbuhan yang tidak terbatas

Page 3: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Klinis

Onset/permulaan yang

tersembunyi dan membahayakan,

juga pertumbuhan yang lambat

Tidak terasa sakit, tidak

bermetastase dan tidak

mengancam nyawa kecuali mengganggu

organ vital dengan adanya

perluasan secara langsung.

Terdeteksi secara klinis

dengan pembesaran dari

rahang atau diketahui pada

saat pemeriksaan

radiograf

Page 4: Benign Tumors of the Jaws

Torus PalatinusSinonim Torus palatal

Definisi

• Torus Palatinus merupakan tonjolan tulang (hyperostosis) yang terjadi di 1/3 tengah dari garis median pada palatum keras.

Gambaran Klinis

• Dasar nodul tulang terbentang sepanjang bagian tengah palatum keras

• Ukuran dan bentuk dapat bervariasi• Tampak pucat• Kadang-kadang terjadi ulserasi saat

terjadi trauma.

Page 5: Benign Tumors of the Jaws

Torus Palatinus

Gambaran Radiografi

Lokasi. Palatum keras.

Batas Luar dan Bentuk. Bayangan

radiopak jelas memiliki garis luar

yang cembung

Struktur internal. Radiopak

secara homogen.

Page 6: Benign Tumors of the Jaws

Torus MandibularisSinonim Torus mandibula

Definisi• Torus mandibula adalah hiperostosis yang menonjol dari aspek

lingual dari prosesus alveolar rahang bawah.

Gambaran Klinis

• Torus ini berkembang tunggal atau banyak , secara unilateral atau bilateral (biasanya bilateral)

• Paling sering di daerah premolar

Page 7: Benign Tumors of the Jaws

Torus Mandibularis

Gambaran Radiografi

Lokasi. Mandibula, biasanya radiopak.

Batas Luar. Tidak ada batas antara

pinggiran torus dan permukaan

mandibula karena torus seringkali

menyambung dengan korteks mandibula.

Struktur internal.

Tampakradiopak dan homogen.

Page 8: Benign Tumors of the Jaws

Exostosis Lainnya/ Hiperostosis Definisi

• Daerah kecil pada hiperplasia osseous dari tulang kortikal atau tulang cancellous internal yang biasanya terjadi pada permukaan proses alveolar.

Gambaran Klinis

• Exostoses paling banyak berkembang pada permukaan bukal dari proses alveolar rahang atas, biasanya di daerah kaninus atau molar.

• Kurang umum daripada torus mandibula atau palatal• Ditutupi dengan mukosa normal dan terdapat tulang yang keras

pada palpasi.

Page 9: Benign Tumors of the Jaws

Exostosis Lainnya/ Hiperostosis

Gambaran Radiografi

Lokasi. Prosesus alveolar rahang atas

Batas Luar. Berkontur halus

dengan perbatasan melengkung

Struktur internal. Homogen

dan radiopak.

Page 10: Benign Tumors of the Jaws

Dense Bone IslandSinonim Enostosis dan periapical idiopathic ostesclerosis

Definisi

• Dense Bone Island adalah mitra internal dari exostoses. Tumbuh secara lokal pada tulang padat yang berkembang dalam tulang cancellous.

Gambaran Klinis

• Dense Bone Island tidak menunjukkan gejala/ asimptomatik

Page 11: Benign Tumors of the Jaws

Dense Bone Island

• Lokasi. Sering terjadi pada mandibula.Paling sering di daerah premolar-molar

• Batas Luar. Batas luar kadang menyatu dengan trabekula tulang sekitarnya.

• Struktur internal. Radiopak secara keseluruhan tanpa pola karakteristik.

Gambaran Radiografi

• Periapikal cemental dysplasia • Periapical sclerosing osteitis Diagnosis

Banding

Page 12: Benign Tumors of the Jaws

Tumor Jinak

Tumor Odontogenik

Tumor Odontogen

ik Epitel

Ameloblas toma

CEOT

Tumor Campuran Odontogenik

Epitel & Ektomesenkim

Odontoma

Ameloblastik Fibroma

Ameloblastik fibro

Odontoma

Tumor Adenomatoi

d Odontogenik

Tumor Odontogeni

k Ektomesen

kim

Odontogenik

Myxoma

Semento blastoma

Central Odontogenik fibroma

Tumor Non Odontogenik

Neurilemmoma

Neuroma

Neurofibroma

Neuro fibromato

sis

Tumor Mesodermal

Osteroma

Sindrom Gardner

Central Hemangiom

a

AV fistula

Osteoblas toma

Osteoid Osteoma

Desmoplastik Fibroma

TUMOR JINAK

Page 13: Benign Tumors of the Jaws

TUMOR ODONTOGENIK- Tumor odontogenik tumbuh dari jaringan pada apparatus odontogenik

- Persentasi : 1.3 % hingga 15% dari seluruh tumor di mulut.- Diklasifikasikan kedalam tiga kategori berdasarkan jenis jaringannya.

Tumor odontogenik

Tumor epitel odontogenik

Mixed Tumor-Epitel odontogenik

-Ektomesenkim odontoenik

Ektomesenkim

Page 14: Benign Tumors of the Jaws

TUMOR EPITELIAL ODONTOGENIK/ Ameloblastoma

Definisi

• Merupakan neoplasma nyata dari epitel odontogenik, menetap dan invasif secara lokal, agresif namun karakteristik pertumbuhannya jinak.

• Merupakan sebuah neoplasma agresif yang timbul dari sisa-sisa dari dental lamina dan organ gigi (epitel odontogenik).

• Ameloblastoma dibagi kedalam tipe solid dan multicystic, unicystic, dan desmoplastic.

Gambaran Klinis

• Pembengkakan gingiva, pipi, atau palatum keras. Mukosa disepanjang massa normal, tetapi gigi di daerah yang terlibat dapat berpindah dan menjadi goyang.

• Tumor ini dapat menyebabkan ekspansi tulang dan kadang erosi.

Page 15: Benign Tumors of the Jaws

TUMOR EPITELIAL ODONTOGENIK/ Ameloblastoma

Gambaran RadiografiLokasi. (80%) berkembang di

wilayah ramus molar mandibula,dapat meluas ke daerah symphyseal. Bila

terjadi di rahang atas biasanya berada di area molar ketiga

dan meluas ke sinus maksilaris dan dasar

hidung.

Batas Luar. Tulang kortikal. Perbatasan melengkung, pada

lesi kecil perbatasan dan bentuk dapat

dibedakan dari kista. Pinggiran lesi pada

rahang atas biasanya lebih tidak

jelas.

Struktur Internal. Struktur internal ini

bervariasi, mulai dari semuanya radiolusen

hingga bercampur dengan adanya

septa tulang yang menghasilkan

ruangan internal.

Page 16: Benign Tumors of the Jaws

TUMOR EPITELIAL ODONTOGENIK/ Ameloblastoma

Efek Pada Jaringan Sekitar. Terdapat kecenderungan ameloblastoma menyebabkan resorpsi akar yang luas. Perpindahan gigi adalah efek yang umum

. Jenis unicysticdari ameloblastoma dapat menyebabkan ekspansi ekstrim dari ramus mandibula dan perbatasan anterior ramus tidak lagi terlihat dalam gambar panoramik.

Page 17: Benign Tumors of the Jaws

Calcifying Epithelial Odontogenic Tumor(CEOT)

CEOT

Sinonim Tumor pindborg

Gambaran Klinis

Jumlah CEOT sekitar 1% dari

tumor odontogenik

Lebih umum pada laki-laki usia 8-92 tahun (rata-rata usia 42 tahun)

Pembengkakan

Page 18: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi• Mandibula• Paling berkembang di daerah

premolar-molarLokasi

• Tegas seperti kista

Batas Luar

• Unilokular atau multilokular• Radioopak dengan ukuran yang

bervariasiStruktur Internal

Page 19: Benign Tumors of the Jaws

DD/

Kista dentinogerous

Ameloblastoma

Tumor odontogenik adenomatoid

Ameloblastik fibro-odontoma

Kista odontogenik

Page 20: Benign Tumors of the Jaws

TUMOR CAMPURAN (ODONTOGENIK EPITELIUM DAN ODONTOGENIK EKTOMESENKIM)

Odontoma

Tumor odontogenik yang paling umum, odontoma biasanya mengganggu erupsi gigi permanen, terjadi di dekade kedua kehidupan, 60% odontoma kompleks terjadi pada wanita

Page 21: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi•62%

terjadi di anterior maksila dan berhubungan dengan mahkota kaninus yang belum erupsi

•70% odontoma kompleks ditemukan di mandibular area molar pertama dan kedua

Lokasi

•Jelas, halus atau tidak beraturan

Batas Luar

•Radioopak mencerminkan variasi dalam jumlah dan jenis jaringan keras yang telah terbentuk

•Odontoma kompleks mengandung massa yang tidak beraturan

Struktur Internal

Page 22: Benign Tumors of the Jaws

Displasia semental periapikal

Cemento-ossifying fibroma

DD/

Page 23: Benign Tumors of the Jaws

Ameloblastik Fibroma

Definisi

• Tumor odontogenik jinak

• Ditandai dengan proliferasi neoplastik dari epithelium dental lamina dan komponen mesenkim primitif dental papila.

• Enamel, dentin dan sementum tidak terbentuk pada tumor ini.

Gambaran Klinis

• Terjadi pada umur 5 sampai 20 tahun (rata-rata 15 tahun) selama masa pembentukan gigi

• Tanpa rasa sakit, ekspansi pertumbuhan yang lambat dan adanya perpindahan gigi yang terlibat

• Gejala yang paling umum adalah pembengkakan

Page 24: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi

Lokasi

•Biasanya berkembang pada area premolar dan molar rahang bawah, bisa melibatkan ramus

•Lokasi yang umum adalah disekitar puncak prosesus alveolar atau pada folikular yang berhubungan dengan gigi yang belum erupsi atau pada area dimana gigi gagal untuk berkembang

Batas

Luar

•Terlihat jelas seperti kista.

Struktur Internal

•Biasanya lebih umum unilokular namun ada yang multilokular

Page 25: Benign Tumors of the Jaws

DD/• Ameloblastoma• Giant cell granuloma • Myxoma odontogenik

Page 26: Benign Tumors of the Jaws

Ameloblastik Fibro Odontoma

Tanda-tanda klinisnya hampir sama dengan odontoma

Sering berhubungan dengan gigi yang hilang atau gigi yang gagal erupsi

Tumor ini terlihat pada umur yang sama pada odontoma dan ameloblastik fibro odontoma tanpa predileksi seks

Page 27: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi

Lokasi• Terjadi di posterior mandibula• Pusat lesi biasanya oklusal gigi

berkembang atau menuju puncak alveolar.

Batas Luar • Berbatas jelas

Struktur Internal• Mayoritas lesi radiolusen• Lesi kecil dapat muncul sebagai

folikel besar dengan hanya satu atau dua radioopak

DD/ Ameloblastik fibroma Odontoma

Page 28: Benign Tumors of the Jaws

Tumor Adenomatoid Odontogenik

Sinonim

Definisi

Gambaran Klinis

• Adenoameloblastoma• Tumor ameloblastik

adenomatoid

• Berasal dari epitel enamel organ, diklasifikasikan sebagai tumor campuran karena mengandung stroma jaringan ikat dan kadang-kadang bahan dentinoid

• Terlihat pada umur 5-50 tahun (rata-rata 16 tahun)

• Predileksi pada wanita 2:1• Pertumbuhan tumor ini sangat

lambat,

Page 29: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi•75 %

di rahang atas di regio insisifus, kaninus, dan premolar, namun biasanya terjadi di regio kaninus

Lokasi•Berb

atas jelas atau pinggiran sklerotik.

Batas Luar

•Radioopak

Struktur Internal

Page 30: Benign Tumors of the Jaws

DD/•Kista odontogenik•Ameloblastik fibro odontoma•Calcifying Epithelial Odontogenic Tumor

Page 31: Benign Tumors of the Jaws

MESENCHYMAL TUMOR ( ODONTOGENIC ECTOMESENCHYME )

Odontogenik Myxoma

Sinonim: Myxoma,Myxofibroma, Fibromyxoma

Definisi:- Tumor jinak- Berkembang

hanya pada tulang kerangka wajah

Gambaran Klinis:-Berkembang

lambat-Tidak disertai rasa

sakit- Menyerang sinus

maksilaris

Page 32: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi Odontogenik Myxoma

• Lokasi. Mandibula pada bagian margin (area gigi P dan M dan kadang kadang pada ramus dan kondilus), pada maksila menyerang prosesus alv pada P dan M dan pada prosesus zigomatikus

• Batas Luar. Lesi jelas memiliki margin kortison tapi sering tidak terlihat jelas, terutama pada maksila

• Struktur Internal. Gambaran campuran dari radioopak dan radiolusen pada pola internal. Mayoritasnya septum ini adalah berbentuk kurva dan kasar

Gambaran

Radiografi

• Ameloblastoma• Giant Cell Granuloma• Hemangioma

Diagnosis

Banding

Page 33: Benign Tumors of the Jaws

Definisi• Pertumbuhan bulbos yang

mengelilingi dan menempel pada akar gigi

Gambaran Klinis • Gigi yang terserang: gigi vital

Sementoblastoma JinakSinonim-Sementoblastoma-True Cementoma

Page 34: Benign Tumors of the Jaws

• Lokasi. Mandibula (gigi P dan M1)• Batas Luar. Lesi terlihat jelas, gambaran radioopak,

gambaran radiolusen (bagian dalam)• Struktur Internal. Densitas pada gumpalan sementum

biasanya kabur pada outline, usat radioopak dikelilingi oleh radiolusen

Gambaran

Radiografi

• Periapikal Sclerosing Osteitis• Dense Bone Island

Diagnosis

Banding

Page 35: Benign Tumors of the Jaws

Central Odontogenic FibromaSinonim:Odontogenic fibroma

Definisi:Neoplasma yang jarang, memiliki 2 tipe

Gambaran Klinis:Terjadi antara usia 11 dan 39 tahun, lebih sering terjadi pada wanita

Page 36: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran radiografi Central Odontogenic Fibroma

Gambaran radiografi Central Odontogenic Fibroma

Lokasi. Mandibula (area P dan M), maksila (di anterior sampai M1)

Batas Luar. Biasanya jelas

Struktur Internal. -Lesi kecil unilokular

-Lesi besar multilokular

-Septum: halus dan kasar

Diagnosis BandingGiant cell granuloma

Page 37: Benign Tumors of the Jaws

Tumor Non OdontogenikSinonim: Schwannoma

Neurilemmoma

Definisi:-Tumor pada

neuroectodermal

Gambaran Klinis- Tumor

mengganggu nervus yang

bersebelahanparestesi

Diagnosa Banding-Hemangioma

-Arteri vena fistula

Page 38: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi

•Mandibula

•Sebagian maksila

Lokasi•Jelas•Kortik

al

Batas Luar

•Lesi multilokuler

Struktur Internal

Page 39: Benign Tumors of the Jaws

NeuromaSinonim:Neuroma amputasi dan traumatik neuroma

Gambaran Klinis:- Refleks neuralgia- Sakit menyebar ke mata, kepala, dan wajah

Dianosis BandingSangat mungkin di diagnosis banding dengan jenis saraf tumor jinak yang lain

Gambaran Radiografi

Lokasi. -Foramen mentalis

-Maksila bagian anterior-Mandibula bagian

posterior

Batas Luar. -Gambaran jelas-Batas kortikal-Variasi bentuk

Struktur Internal. Radiolusen

Page 40: Benign Tumors of the Jaws

NeurofibromaSinonim Neurinoma

DefinisiTumor jinak tumor

dengan batas yang jelas disebabkan oleh

proliferasi dari sel schwan

Gambaran KlinisLesi sentral pada

neurofibroma sama dengan lesi multipel dimana berkembang pada penyakit von

Recklinghausen

Gambaran Radiografi

LokasiDi kanalis mandibularis, tulang cancellous, dan dibawah periosteum

Batas LuarPinggiran radiolusen pada neurofibromas biasanya berupa gambaran tajamBeberapa lesi memiliki

pinggiran yang tidak jelas

Page 41: Benign Tumors of the Jaws

NeurofibromatosisSinonim: Von Reckling hausen disease

Definisi:-Konsisten dengan adanya spot cafe-au-lait pada kulit periperal multipel tumor saraf, dan variasi pada abnormalitas dysplasia yang lain pada kulit-Kalsifikasi ada 2 : NF-1, bentuk umum, NF-2 bentuk sentral.

Gambaran Klinis:-Penyakit genetik yang paling biasa-Tumor saraf perifer ada 2 tipe Schwannoma dan neurofibroma

Page 42: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi NeurofibromatosisPerubahan bentuk mandibula :

Pembesaran coronoid notch

Sudut tumpul antara body dan ramus

Kelainan bentuk kepala condylar

Perpanjangan leher condylar

Penipisan ramus

Pembesaran kanal mandibula dan foramen mental

Page 43: Benign Tumors of the Jaws

MESODERMAL TUMOROsteoma

•Tumor yang terbentuk dari tulang membran tengkorak dan wajah

•Berasal dari periosteum

•Lokasi sinus frontal dan etmoid

•Sacara struktural :•- bagian yg tdd

tulang kompak

•- bagian yg tdd tulang cancellous

•- kombinasi

Definisi

•Sering terjadi pada usia > 40 tahun•asimetris•Osteomas tipe kortikal laki-laki•Osteomas tipe konselus perempuan

Gambaran klinis

Page 44: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi Osteoma

•Mandibula > maksila•Posterior mandibula lingual ramus atau di perbatasan mandibula inferior (di bawah geraham)

•Sinus paranasal terutama sinus frontalLokasi

• jelasBatas Luar

• RadioopakStruktur Internal

• - Osteochondromas• - Osteophytes• - Hiperplasi condylar• - Torus• - Hiperostosis

DD/

Page 45: Benign Tumors of the Jaws

Central Hemangioma

- proliferasi pembuluh darah massa menyerupai neoplasma- Lokasi kulit dan jaringan subkutan

tulang dan tengkorak (pada intraseous)

Gambaran klinis : - wanita > laki-laki 2:1 - pada dekade pertama - pembesaran lambat - Pembengkakan bisa sakit/tidak, keras - Dapat terdeteksi dengan auskultasi - migrasi gigi dan mobilitas di daerah yang

terkena - Aspirasi darah arteri dengan tekanan besar

Page 46: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi Central Hemangioma

• Mandibula > maksila• Badan mandibula posterior dan

ramus dalam kanal alveolar inferiorLokasi• jelas

Batas Luar

• Multilokuler• Trabekula internal pola sarang

lebah : radiolusen sirkular• Hemangioma pjaringan lunak

radiolusen

Struktur Internal

• Sarkoma osteogenikDD/

Page 47: Benign Tumors of the Jaws

Arterovenous Fistula

sinonim• Arteriovenosa

(AV) defect• shunt AV• Aneurisma AV• Malformasi AV

definisi• Fistula pada

arterovenosus• Akibat trauma

atau anomali• Lokasi kepala

dan leher• Pada jaringan

lunak dan procesus alveolar yang terpusat di rahang

Gambaran klinis

• Bervariasi keterlibatan tulang atau jaringan lunak

• Lesi pembesaran tulang

• Pembengkakan jaringan lunak ungu

• Dapat diperiksa melalui palpasi dan auskultasi

Page 48: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi Arterovenous Fistula

• Ramus mandibula dan retromolar dan melibatkan kanalis mandibularisLokasi

• jelasBatas Luar

• radiolusenStruktur Internal

• HemangiomaDD/

Page 49: Benign Tumors of the Jaws

Osteoblastoma Sinonim

• Giant osteoid osteoma

Definisi

• Osteoblas jinak pada jaringan osteoid dan kalsifikasi

• Pada tulang belakang pasien usia muda

• Dibedakan dengan osteoma osteoid dari ukuran, gambaran morfologi dan histopatologi

Gambaran klinis

• Jarang terjadi pada rahang

• Laki-laki : perempuan 2:1

• Perempuan > pada usia 17 tahun, dekade kedua dan ketiga

• Sakit pada daerah lesi

Page 50: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi Osteoblastoma

• Jaringan pendukung gigi• TMJLokasi

• Menyebar• Kapsul jaringan lunak di

sekitar batas

Batas Luar

• radiolusenStruktur Internal

• Sarkoma osteogenik• Displasia sementumDD/

Page 51: Benign Tumors of the Jaws

Osteoid Osteoma

Definisi

• Tumor jinak yang jarang

• Variasi dari osteoblastoma

• Bentuk oval atau bulat• Ukuran inti 1 cm,

beberapa ada yang 5 atau 6 cm

• Inti trabekula osteoid dan baru dibentuk dalam jaringan ikat osteogenik

• Berkembang dalam korteks luar

Gambaran klinis

• Laki-laki usia 10 dan 25 tahun

• Jarang terjadi pada usia < 4 tahun atau > 40 tahun

• Laki-laki : perempuan 2:1

• Lokasi tulang paha dan tibia, jarang pada rahang

• Jaringan lunak bengkak• Sakit parah pada

tulang dapat dikurangi dengan obat anti inflamasi

Page 52: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi Osteoid Osteoma

• Korteks tulang ekstremitas• Mandibula Lokasi

• jelasBatas Luar

• Lesi muda ovoid kecil (radiolusen bulat)

• Lesi dewasa bagian intinya radiopak

Struktur Internal

• Sklerosing osteitis• Semento fibroma• Sementoblastoma jinak• Displasia semental

DD/

Page 53: Benign Tumors of the Jaws

Desmoplastik Fibroma Tulang

Sinonim

• Fibromatosis agresif

Definisi

• Neoplasma yang agresif

• Infiltrasi neoplasma meningkatnya produksi serat kolagen

• Terdiri dari sel-sel fibroblas

Gambaran Klinis

• Pembengkakan wajah

• Gangguan pada sendi

• Terjadi pada dua dekade pertama (usia 14 tahun)

• Dapat meluas ke jaringan lunak

Page 54: Benign Tumors of the Jaws

Gambaran Radiografi Desmoplastik Fibroma Tulang

• Mandibula dan maksila• Terutama di ramus dan

bagian posterior mandibula

Lokasi

• Radiolusen terutama pada les kecil

Struktur Internal

• Kista tulangDD/

Page 55: Benign Tumors of the Jaws

TERIMA KASIH