Bell’s Palsy slide

10
BELL’S PALSY BELL’S PALSY JUMRAINI TAMMASSE JUMRAINI TAMMASSE BAGIAN I.P. SARAF BAGIAN I.P. SARAF FK UNHAS FK UNHAS

description

hahahaha

Transcript of Bell’s Palsy slide

Page 1: Bell’s Palsy slide

BELL’S PALSYBELL’S PALSYJUMRAINI TAMMASSEJUMRAINI TAMMASSE

BAGIAN I.P. SARAF BAGIAN I.P. SARAF FK UNHASFK UNHAS

Page 2: Bell’s Palsy slide

PENDAHULUANPENDAHULUAN Sinonim : ProsoplegiaSinonim : Prosoplegia Definisi : kelumpuhan nervus fasialis Definisi : kelumpuhan nervus fasialis

tipe perifer, terjadi secara akut, tipe perifer, terjadi secara akut, dandan penyebabnya tidak diketahui, atau penyebabnya tidak diketahui, atau tidak menyertai penyakit lain yang tidak menyertai penyakit lain yang dapat menyebabkan lesi nervus dapat menyebabkan lesi nervus fasialis.fasialis.

Umur : 20 -50 thUmur : 20 -50 th Laki-laki =wanitaLaki-laki =wanita

Page 3: Bell’s Palsy slide

PENDAHULUANPENDAHULUAN Wanita hamil > 10 x : wanita tdk hamil Wanita hamil > 10 x : wanita tdk hamil

trimester 3 dan 2 minggu pasca persalinantrimester 3 dan 2 minggu pasca persalinan Paralisis fasialis : DM, hipertensi berat Paralisis fasialis : DM, hipertensi berat

anestesi lokal, cabut gigi, infeksi telinga anestesi lokal, cabut gigi, infeksi telinga dalam/ tengah, GBS, kehamilan trimester dalam/ tengah, GBS, kehamilan trimester terakhir, meningitis, traumaterakhir, meningitis, trauma

Bila penyebabnya jelas Bila penyebabnya jelas paralisis perifer, paralisis perifer,

Page 4: Bell’s Palsy slide

GEJALA KLINIKGEJALA KLINIK Mulut mencongMulut mencong LagoftalmusLagoftalmus Bola mata tampak terputar ke atas Bola mata tampak terputar ke atas

(tanda Bell)(tanda Bell) Tdk dapat bersiulTdk dapat bersiul Bila berkumur air keluar melalui sisi Bila berkumur air keluar melalui sisi

mulut yang lumpuhmulut yang lumpuh

Page 5: Bell’s Palsy slide

GEJALA KLINIKGEJALA KLINIK GEJALA DAN TANDA KLINIK BERHUBUNGAN GEJALA DAN TANDA KLINIK BERHUBUNGAN

DENGAN TEMPAT/LOKASIDENGAN TEMPAT/LOKASI

a. Lesi di luar foramen stilomastoideusa. Lesi di luar foramen stilomastoideus- mulut tertarik ke sisi mulut yang sehat- mulut tertarik ke sisi mulut yang sehat- makanan terkumpul di antara gusi dan pipi- makanan terkumpul di antara gusi dan pipi-lipatan kulit dahi menghilang-lipatan kulit dahi menghilang

b. Lesi di kanalis Fasialis (melibatkan korda timpani)b. Lesi di kanalis Fasialis (melibatkan korda timpani)- gejala diatas, ditambah hilangnya pengecapan 2/3 - gejala diatas, ditambah hilangnya pengecapan 2/3 depandepan

Page 6: Bell’s Palsy slide

GEJALA DAN TANDA KLINIK BERHUBUNGAN GEJALA DAN TANDA KLINIK BERHUBUNGAN DENGAN TEMPAT/LOKASIDENGAN TEMPAT/LOKASI

.c.. .c.. Lesi di kanalis fasialis lebih tinggi (melibatkan Lesi di kanalis fasialis lebih tinggi (melibatkan muskulus stapedius)muskulus stapedius)- gejala seperti a, b ditambah dengan hiperakusis- gejala seperti a, b ditambah dengan hiperakusis

fasialis dari ponsfasialis dari pons- gejala seperti di atas, disertai gejala terlibatnya n. V, - gejala seperti di atas, disertai gejala terlibatnya n. V, VIII, kadang N VI, N IX dan XVIII, kadang N VI, N IX dan X

dd. . Lesi di tempat yang lebih tinggi lagi ( melibatkan Lesi di tempat yang lebih tinggi lagi ( melibatkan ganglion genikulatum)ganglion genikulatum)- gejala a, b, c, disertai nyeri di belakang dan di - gejala a, b, c, disertai nyeri di belakang dan di dalam liang telingadalam liang telinga

e. Lesi di meatus akustikus internae. Lesi di meatus akustikus interna- gejala seperti di atas di tambah dengan tuli akibat - gejala seperti di atas di tambah dengan tuli akibat dari terlibatnya nervus akustikusdari terlibatnya nervus akustikus

f. Lesi di tempat keluarnya nervusf. Lesi di tempat keluarnya nervus

Page 7: Bell’s Palsy slide

Lesi di meatus akustikus internaLesi di meatus akustikus interna- gejala seperti di atas di tambah dengan tuli - gejala seperti di atas di tambah dengan tuli akibat dari terlibatnya nervus akustikusakibat dari terlibatnya nervus akustikus

f. Lesi di tempat keluarnya nervus fasialis dari f. Lesi di tempat keluarnya nervus fasialis dari ponspons

gejala sama diatas disertai gejala yang gejala sama diatas disertai gejala yang melibatkan N V, N VIII, kadang –kadang N VI, melibatkan N V, N VIII, kadang –kadang N VI, N IX, N XN IX, N X

Page 8: Bell’s Palsy slide

TERAPITERAPI KORTIKOSTEROIDKORTIKOSTEROID

- masih kontroversial- masih kontroversial- proses denervasi 4 hari pertama- proses denervasi 4 hari pertama

kornea dilindungi dari kekeringankornea dilindungi dari kekeringan

FisioterapiFisioterapi- masase otot wajah, diatermi, faradisasi- masase otot wajah, diatermi, faradisasi

- -

Page 9: Bell’s Palsy slide

PROGNOSISPROGNOSIS Antara 80-85% sembuh Antara 80-85% sembuh 3 bulan 3 bulan Paralisis yang ringan /sedang pada waktu Paralisis yang ringan /sedang pada waktu

awitan awitan prog. Baik prog. Baik Denervasi dalam 2-3 minggu Denervasi dalam 2-3 minggu deg. deg.

Aksonal Aksonal pemulihan lama dan tdk pemulihan lama dan tdk sempurnasempurna

Puihnya pengecapan dlm waktu 14 hari Puihnya pengecapan dlm waktu 14 hari pasca awitan pasca awitan prog. Baik prog. Baik

Bila >14 hari prog. burukBila >14 hari prog. buruk

Page 10: Bell’s Palsy slide