BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

download BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

of 13

Transcript of BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    1/13

    ILUSTRASI KASUS

    IDENTITAS PASIEN :

    Nama Anak : By Y.

    Jenis Kelamin : Perempuan

    Suku Bangsa : Minang.

    Alamat : Payakumbuh.

    ANAMNESA :

    Seorang Neonatus baru lahir, kiriman dari Klinik Bersalin, diantar oleh

    perawat ke Bagian Perinatologi IKA RSUD Ahmad Mochtar Bukittinggi

    tanggal 8 Maret 2003, jam 14.00 WIB dengan :

    KELUHAN UTAMA:

    Neonatus baru lahir BBSLR 1100 gram, PB 34 cm.

    RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG :

    Neonatus baru lahir BBLSR 1100 gram, PB 34 cm.

    Lahir spontan.

    Keadaan ibu baik.

    Bayi merintih, gerakan lemah, reflek isap lemah

    Jejas persalinan tidak ada.

    Kelainan kongenital tidak ada.

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    2/13

    RIWAYAT SOSIAL EKONOMI :

    Ibu : Umur : 41 tahun Pendidikan : Tamat SMA Pekerjaan : Pegawai

    Negeri

    Ayah : Umur : 41 tahun Pendidikan : Tamat SMA Pekerjaan : Wiraswasta

    Perkawinan pertama. Penghasilan +/- Rp 1000.000/bulan untuk 3 orang

    tanggungan.

    Anak kedua dari 2 bersaudara.

    PEMERIKSAAN ANTE NATAL :

    Dengan Dokter, pemeriksaan teratur.

    HPHT : lupa.

    PENYAKIT SELAMA HAMIL :

    Tidak ada.

    KOMPLIKASI KEHAMILAN :

    Tidak ada.

    KEBIASAAN WAKTU HAMIL :

    Makanan : Kwalitas : kurang, (2 porsi/hari) .

    Kwantitas : kurang.

    Obat- obatan : Tidak ada.

    2

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    3/13

    Merokok : Tidak ada.

    PEMERIKSAAN TERAKHIR WAKTU HAMIL :

    Tekanan Darah : 120/70 mmHg.

    Suhu : 37 C.

    RIWAYAT PERSALINAN:

    Persalinan : Spontan.

    Ketuban : Jernih.

    Komplikasi persalinan : Tidak ada.

    KEADAAN BAYI WAKTU LAHIR :

    Lahir tanggal 8 Maret 2003, jam 14.00 WIB.

    Jenis Kelamin : Perempuan

    Kelahiran : Tunggal

    Kondisi saat lahir : Hidup.

    Nilai APGAR : 4/5 ( partus luar ).

    Riwayat Resusitasi : - Pembersihan jalan nafas.

    - Perangsangan.

    Penilaian Usia Kehamilan :

    - Kriteria fisik luar (Ballard) : 13.

    - Kriteria Neurologis (Dubowitz) : 15.

    3

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    4/13

    Total : 28.

    - Taksiran Masa Kehamilan : 32- 33 minggu.

    - Klasifikasi bayi baru lahir berdasarkan berat badan lahir dan

    taksiran masa kehamilan : Kecil untuk usia kehamilan (KMK).

    PEMERIKSAAN FISIK :

    Keadaan Umum : Menangis lemah, Gerakan kurang aktif.

    BB Lahir : 1100 gr, PB : 34Cm.

    Frekwensi Jantung : 140 x/menit.

    Frekwensi Nafas : 40 x/menit.

    Kepala :

    Ubun-ubun besar : 2 x2 cm.

    Ubunubun kecil : 1/2 x1/2 cm.

    Jejas persalinan : tidak ada.

    Mata : Tidak ada kelainan.

    Telinga : Tidak ada kelainan.

    Hidung : Tidak ada kelainan.

    Mulut : Tidak ada kelainan.

    Leher : Tidak ada kelainan.

    Thorak : Bentuk Normochest, retraksi (- ).

    Paru : Bronkovesikuler, ronchi (-).

    Jantung : Irama teratur, bising tidak ada.

    4

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    5/13

    Abdomen : Permukaan datar , kondisi lemas,

    Hepar : 1/3 1/3.

    Limpa : S0.

    Tali pusat : tidak ada kelainan.

    Umbilikus : Tidak ada kelainan.

    Genitalia : labia mayora belum menutupi labia minora.

    Extremitas : Sianosis (-).

    Kulit : Sianosis (-), ikterik (-).

    Anus : Ada.

    Tulang : Tidak ada kelainan.

    Refleks Neonatal : Moro lemah, Rooting lemah, Hisap lemah, Pegang

    lemah.

    Ukuran : Lingkaran kepala : 28 cm

    Lingkaran dada : 26 cm

    Lingkaran Perut : 25 cm

    Simfisis kaki : 15 cm

    Panjang lengan : 14 cm

    Panjang kaki : 15 cm

    Kepala simpisis : 20 cm

    DIAGNOSA KERJA :

    Neonatus BBLR 1100 gram, PB 34 cm.

    Lahir Spontan ai preterm dan bekas SC.

    5

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    6/13

    Keadaan Ibu Baik.

    TM : 32- 33minggu. KMK.

    AS : 4/5 (partus luar).

    Jejas persalinan : Tidak ada.

    Kelainan kongenital : Tidak ada.

    Riwayat Penyakit Sekarang : BBLSR dengan asfiksia sedang.

    TERAPI :

    O2 1 liter /menit.

    Infus D10 % + Meylon 25 cc/kolf 4 tts/menit (mikro)

    Ampicilin 2 x 75 mg.

    Gentamisin 2 x 3 mg.

    Vit K 1 mg.

    Rawat dalam inkubator.

    Puasa sementara

    6

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    7/13

    FOLLOW UP:

    11/03/03 Jam 07.00 wib.

    A/ - Bayi menangis lemah, Gerakan ekstremitas kurang aktif, gerakan

    kepala belum bisa.

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 140x/m 40 x/m 36,5 C 1100 g

    Cor dan Pulmo : d.b.n.

    Tali pusat terawat baik.

    Refleks isap (-), reflek pegang (-),reflek moro (-).

    Extremitas : sianosis (-), ikterik (-), edema (-).

    Bayi rawat dalam inkubator, O2 2l/menit, infus IVFD G-5, sonde

    terpasang berisi cairan jernih darah (-), sementara masih puasa.

    12/03/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, gerakan kurang aktif, ikterik (-), sesak nafas(-)

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 136x/m 50 x/m 36,8C 1100 g

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    7

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    8/13

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek bayi mulai ada tapi agak lemah, reflek pegang (+),reflek hisap

    masih (-).

    BAB warna hijau kehitaman jumlah 1 sendok the BAK ada sedikit

    13/03/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, kepala belum bisa digerakkan, gerak ekstremitas

    kurang aktif

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 144x/m 45 x/m 36,6C 1100 g

    Dada : nafas dangkal dan cepat, teratur, retraksi tulang iga (-)

    Wheezing (-), Rhonkhi (-)

    Cor : irama teratur, bising (-)

    Abdomen : datar, hepar dan lien tak teraba, turgor baik

    Tali pusat terawat baik.

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-), edema (-).

    Reflek bayi : reflek pegang agak lemah, reflek hisap agak lemah, reflek

    rooting (-).

    Rawat diinkubator dengan O2 dan Infus seperti biasa dan masih

    dipuasakan dan terapi lain lanjut.

    14/03/03 jam 07.00 wib

    8

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    9/13

    A/ - Menangis lemah, Gerakan kurang aktif, , bibir kering.

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 136x/m 44 x/m 36,8C 1150 g

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek : daya isap agak lemah, reflek pegang (+) lemah, reflek rooting (-)

    Bayi dalam inkubator ,O2 , infus Dekstrosa dan bicnat tetap lanjut

    Terapi obat: lanjut.

    Jam 10.45 WIB

    Bayi Apneu selama 4 menit, seluruh tubuh sianosis. kemudian

    diresusitasi dengan ambu bag, dapat bernafas lagi. setelah visite dokter

    terapi ditambahkan Aminophillin 3 x 5 mg

    15/03/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, gerakan ekstrimitas agak lemah, letak infus ditukar

    karena edem.

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 146x/m 43 x/m 36,8C 1150 g

    Mulut : bibir kering

    Dada : nafas dangkal dan cepat, teratur

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek bayi isap agak lemah, reflek pegang (+)lemah.

    9

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    10/13

    Bayi dalam inkubator, O2 2l/menit, infus masih terpasang

    Terapi obat lanjut .

    11/01/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, Gerakan kurang aktif.

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 141x/m 42 x/m 36,8C 1400 g

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek bayi agak lemah.

    Terapi : lanjut + ASI langsung & personde.

    10

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    11/13

    06/01/03 jam 15.00 wib

    Konsul ke dokter spesialis, karena bayi merintih dan perut kembung.

    Jawaban: pasang infus Dextrose 10% + Meylon 25 cc, 6 tetes/menit.

    13/01/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, Gerakan kurang aktif.

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 141x/m 42 x/m 36,8C 1400 g

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek bayi agak lemah.

    Terapi : infus off (11/01/03 siang). Lainnya lanjut.

    14/01/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, Gerakan kurang aktif.

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 140x/m 50 x/m 36,6C 1450 g

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek bayi agak lemah.

    Terapi : lanjut.

    15/01/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, Gerakan kurang aktif.

    11

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    12/13

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 142x/m 50 x/m 36,2C 1450 g

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek bayi agak lemah.

    Terapi : lanjut.

    16/01/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, Gerakan kurang aktif.

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 146x/m 45 x/m 36,8C 1500 g

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek bayi agak lemah.

    Terapi : lanjut.

    17/01/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, Gerakan kurang aktif.

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 140x/m 50 x/m 36,8C 1500 g

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek bayi agak lemah.

    12

  • 7/27/2019 BBLSR Yanuhardi Ilustrasi Kasus

    13/13

    Terapi : lanjut.

    18/01/03 jam 07.00 wib

    A/ - Menangis lemah, Gerakan kurang aktif.

    PF / KU Nadi Nafas Suhu BB

    Sedang 140x/m 42 x/m 36,2C 1500 g

    Ekstremitas: sianosis (-), ikterik (-).

    Tali pusat terawat baik.

    Reflek bayi agak lemah.

    Terapi : lanjut.

    13