BAB V

download BAB V

of 3

description

askep komunitas

Transcript of BAB V

BAB VI

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Praktik klinik keperawatan komunitas yang dilaksanakan 26 Juli 2010 21 Agustus 2010 oleh mahasiswa regular A-5 Universitas Sahid Surakarta merupakan salah satu program profesi untuk menghasilkan tenaga perawat yang profesional sesuai dengan kompetensi yang ditentukan. Sebagai aplikasi nyata dari konsep keperawatan komunitas, maka diberikan asuhan keperawatan komunitas kepada warga Rw. IV dan V Kelurahan Jajar untuk meningkatkan status kesehatan masyarakat.

Pendekatan dalam memberikan asuhan keperawatan komunitas adalah pendekatan proses keperawatan yang meliputi 4 tahap, yaitu pengkajian, perencanaan, tindakan dan evaluasi yang dilaksanakan secara integral dan komperhensif dalam meningkatkan kemampuan masyarakat untuk mengenal masalah kesehatannya dan mampu menciptakan berbagai alternatif dalam upaya meningkatkat derajat kesehatannya.

Dari keempat tahapan tersebut dapat dilaksanakan dengan baik oleh mahasiswa bersama dengan Kader, tokoh Masyarakat, dan segenap Warga Rw.IV dan V Kelurahan Jajar. Dalam pelaksanaannya tidak pernah lepas dari aral dan rintangan, akan tetapi hal tersebut dapat diatasi dengan baik tanpa mengganggu aktifitas praktik klinikk.

Secara umum tingkat keberhasilan pelaksanaan praktik klinik keperawtan komunitas adalah 80% dengan tingkat antusiasme warga, peran serta aktif dan bantuan dari berbagai pihak.

B. Saran-Saran

1. Pihak Puskesmas Purwosaria. Agar lebih meningkatkan pembinaan terhadap kelompok-kelompok yang terdapat di masyarakat khususnya di bidang kesehatan, sehingga apa yang menjadi upaya Puskesmas untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya dapat tercapai dengan baik.

b. Terbukanya kerjasama lebih lanjut dengan Program Studi S1 Ilmu Keperawatan Universitas Sahid Surakarta khususnya untuk program keperawatan komunitas dan keluarga.

2. Pihak Pendidikan

a. Dalam proses persiapan memasuki program praktik klinik keperawatan komunitas yang dibekalkan kepada mahasiswa hendaknya memiliki suatu konsep yang terstruktur dan mengintegrasikan keseluruhan konsep keperawatan klinik dengan kondisi lapangan, sehingga didapatkan kesamaan ide, pendapat, kesepakatan dan persepsi menuju peningkatan efektifitas pelaksanaan praktik klinik di lapangan.

b. Untuk meningkatkan, memperluas dan mempermudah hubungan instansi yang terkait praktik klinik keperawatan komunitas dengan mahasiswa, diharapkan adanya kerjasama antara pendidikan dengan instansi terkait, baik berupa kontrak waktu atau dalam bentuk yang lain.

DAFTAR PUSTAKA

Adina, M. Rienhardt. (1990). Family Community Nursing A Sosial Cultural Framework. The CV. Mosby Company.

Ali Zaidin. (1998). Pengantar Asuhan Perawatan Kesehatan Pada Masyarakat Seri 4 Perawatan Kesehatan Masyarakat (MA 213). Universitas Indonesia. Jakarta.

Departemen Kesehatan RI. (1990). Konsep Perawatan Masyarakat. Jakarta.

Effendy Nasrul. (1992). Dasar-Dasar Keperawatan Kesehatan Masyakat. Penerbit Buku Kedokteran. Jakarta.