BAB IV Pendidikan Baru 100111
-
Upload
risya-septiani -
Category
Documents
-
view
66 -
download
1
Transcript of BAB IV Pendidikan Baru 100111
BAB IVKarakteristik Wilayah Studi
4.1 Karakteristik Kawasan Pendidikan Universitas Kristen Maranatha
Bandung Ibukota propinsi Jawa Barat adalah kota beriklim tropis dan sejuk dengan temperatur
antara 20-28o C. Paris Van Java merupakan sebutan lain dari kota ini karena keindahannya ditambah
keramahtamahan penduduknya, sehingga Bandung merupakan tempat yang paling menyenangkan
untuk belajar.
Di samping terdapat berbagai macam tempat pariwisata yang menarik, Bandung juga
merupakan kota pelajarnya Jawa Barat, sehingga tidak mengherankan jika Bandung menjadi tempat
tujuan yang banyak digemari oleh para pelajar dari berbagai penjuru tanah air. Dari sekian banyak
universitas swasta yang ada di Bandung, Universitas Kristen Maranatha merupakan Universitas yang
banyak menjadi pilihan generasi muda untuk menimba ilmu. Sejak berdirinya, yaitu pada tahun 1965,
Universitas Kristen Maranatha telah menghasilkan banyak sarjana yang berkualitas, yang telah
mengabdikan ilmunya bagi bangsa dan negara.
Universitas Kristen Maranatha terletak di jalan Prof. Drg. Suria Sumantri, MPH No.65 Bandung,
terletak tidak jauh dari pusat Kota Bandung, merupakan tempat yang sangat strategis dengan berbagai
fasilitas pertokoan, rumah makan, tempat olah raga dan sarana angkutan umum yang memadai untuk
menjangkau tempat-tempat di kota Bandung serta tempat pemondokan yang ada di sekitar
kampus,ditambah suasana dan kondisi yang nyaman untuk belajar.
Dengan luas tanah sebesar 45.852 m² dengan luas bangunan sebesar 16.721 m² dan memiliki
gedung-gedung yang lengkap untuk setiap fakultasnya, disertai sarana dan prasarana yang sangat
memadai lainnya, sangatlah mendukung kelancaran proses belajar mengajar di Universitas Kristen
Maranatha. Untuk meningkatkan fasilitas belajar mengajar di Universitas Kristen Maranatha telah
dibangun gedung “Grha Widya Maranatha” yang berlantai 15.
Universitas Kristen Maranatha berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Sampai dengan
tahun 2007 telah terdapat tujuh fakultas dengan dua puluh dua program studi, serta program pasca
sarjana dengan tiga program studi, yaitu:
1. Fakultas Kedokteran;
2. Fakultas Teknik, dengan Program Studi Teknik Sipil (S1), Teknik Elektro (S1), Teknik Industri
(S1), Computer Engineering (S1), Program Dual Degree Teknik Sipil dan Sistem Informasi (S1)
3. Fakultas Psikologi;
4. Fakultas Sastra dengan Program Studi Sastra Inggris (S1), Sastra Jepang (S1), Sastra China
(S1), Bahasa Inggris (D3), dan Bahasa China (D3);
5. Fakultas Ekonomi dengan Program Studi Ekonomi Akuntansi (S1), Ekonomi Manajemen (S1)
dan Program Kelas Malam Ekonomi Akuntansi (S1) dan Manajemen (S1);
6. Fakultas Teknologi Informasi dengan Program Studi Teknik Informatika (S1), Sistem Informasi
(S1), dan Teknologi Informasi (D3);
7. Fakultas Seni Rupa & Desain dengan Program studi Seni Murni (S1), Desain Interior (S1),
Desain Komunikasi Visual (S1), dan Seni Rupa & Desain (D3) dengan konsentrasi Seni Murni,
Desain Interior, Desain Komunikasi Visual dan Desain Fashion;
8. Program Pasca Sarjana, dengan Program Magister Manajemen(S2),
9. Magister Psikologi (S2), dan
10. Master of Business Administration (S2).
Selain itu, dibuka pula program peminatan dari D3 sejenis, antara lain: English for Business
Professionals (S1), Program Pengajaran Bahasa China sebagai Bahasa Asing (S1), Kompetensi
Teknologi Informasi (S1). Dan kini telah dibuka program studi Profesi Akuntansi (AK). Hal Tersebut
semakin menjadikan Universitas Kristen Maranatha menjadi pilihan yang tepat bagi pelajar untuk
belajar.
4.1.1 Penggunaan Lahan Sekitar Kawasan Pendidikan Universitas Kristen Maranatha
Penggunaan lahan di sekitar Universitas Kristen Maranatha didominasi oleh guna lahan
komersil, seperti perdagangan, dan jasa, selain itu banyak pemukiman warga yang rata-rata digunakan
sebagai kost-kostan.
Berdasarkan gambar diatas dapat disimpulkan bahwa penggunaan lahan di sekitar kawasan
pendidikan kampus Universitas Kristen Maranatha (UKM) didominasi oleh penggunaan lahan komersil,
seperti perdagangan, jasa, dan banyaknya rumah warga yang beralih menjadi kost-kostan.
Penggunaan lahan tersebut sering menyebabkan masalah transportasiseperti kemacetan, tundaan
kendaraan, terutama pada jam sibuk dan akhir pekan.
4.1.2 Sarana kampus
Sarana Kampus Universitas Kristen Maranatha secara umum sudah lengkap, dimana terlihat
terdapat sarana kesehatan seperti poliklinik, poliklinik tersebut diperuntukan bagi mahasiswa beserta
karyawan maupun staff Universitas Kristen Maranatha.
Gambar Salah Satu Restoran Yang Berada di Sekitar UKM
Gambar Bank Yang Berada di Sekitar UKM
Gambar Salah Satu Kost-Kostandi Sekitar UKM
3
3
1
2
1 2
4
4
SPBU Yang Berada di Sekitar UKM
Tempat Kebugarandi Sekitar UKM
5
5
1
Selain sarana kesehatan, juga terdapat sarana peribadatan, yang ditemukan ialah ruang berdoa, ruang
tersebut digunakan untuk mahasiswa yang beragama islam, sedangkan untuk mahasiswa yang non
islam terdapat ruang peribadatan lainnya.
4.1.4 Area Parkir
Universitas Kristen Maranatha memiliki areal parkir yang luas, yaitu sebesar 7171 m². Parkir
terdiri dari parkir untuk mahasiswa, dan untuk karyawan atau staff lainnya. Terdapat jenis area parkir
indor dan outdor (berupa basement yang berlantai 2) yang terletak di Gedung Graha Widya Maranatha.
Sarana Kesehatan di Kampus UKM
4.1.5 Aksesibilitas
Secara administratif Sub Wilayah Pengembangan Bojonagara terletak pada posisi yang
strategis, hal ini dikarenakan Sub Wilayah Pengembangan Bojonagara merupakan pintu gerbang dari
dan menuju Kota Jakarta dan kota lainnya (Tol Pasteur).
GambarUniversitas Maranatha Mempunyai Lokasi Strategis
Parkir Kendaraan Roda 2 (Outdoor)
Parkir Kendaraan Roda 2 (Indoor)
Parkir Kendaraan Roda 4 (Basement 1)
Parkir Kendaraan Roda 4 (Basement 2)
1
2&4
3
1
2
3 4
Sumber ; Google Earth Tahun 201
Dari gambar diatas dapat disimpulkan bahwa UKM (Universitas Kristen Maranatha) dari segi
lokasi, mempunyai letak yang strategis. Dikarenakan UKM dekat dengan gerbang tol Pasteur.
4.1.6 Bangkitan pergerakan
Bangkitan pergerakan untuk kawasan pendidikan Universitas Kristen Maranatha dapat dilihat
dari jumlah satuan kendaraan baik yang masuk ke Universitas Kristen Maranatha maupun yang keluar
dari Universitas Kristen Maranatha tersebut, kendaraan yang masuk maupun keluar terdiri dari jenis
kendaraan sepeda motor/roda 3, sedan/jeep/sejenisnya, pickup/mobil hantaran, dan penggunan
kendaraan umum, untuk dapat lebih jelas mengenai perhitungan kendaraan yang masuk ke Universitas
Kristen Maranatha yang telah dilakukan pada jam aktivitas perkuliahan selama continues time dapat
dilihat pada tabel berikut :
TabelHasil Rekapitulasi Perhitungan Jumlah Kendaraan/Orang
Gerbang Masuk
Waktu
Kendaraan
jumlah %Sepeda Motor dan
Roda 3
Sedan, Jeep,
Kijang dan Sjenisnya
Pick Up dan Mobil Hantaran
Pejalan Kaki
(pengguna angkutan umum)
08:00 -09:00 8 43 7 16 74 1709.00-10.00 4 12 3 5 24 610.00-11.00 15 13 2 4 34 811.00-12.00 16 19 3 5 43 1012.00-13.00 25 6 0 6 37 9
13.00-14.00 20 72 2 7 101 2314.00-15.00 6 7 2 2 17 415.00 -16.00 7 46 3 45 101 23Total (unit) 101 218 22 90 431 100
Proporsi (%) 23,4 50,5 5,1 2 100
Sumber : Hasil Survei Lapangan 2010.
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa kendaraan yang masuk ke Universitas
Kristen Maranatha didominasi oleh kendaraan roda empat (sedan, jeep, kijang, dsb) sebesar 218 unit
atau sebesar 50,5%, sedangkan yang paling rendah adalah kendaraan berjenis pickup dan mobil
hantaran sebanyak 22 unit atau sebesar 5,1%, berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa
rata-rata mahasiswa yang ada di Universitas Kristen Maranatha tergolong pada kategori perekonomian
kelas menengah keatas (midle class) atau bahkan dapat dikatakan high class hal tersebut dapat dilihat
pada moda yang digunakan menuju kampus yang didominasi oleh roda empat. Sedangkan untuk jensi
pickup atau mobil hantaran yang masuk ke Universitas Kristen Maranatha sendiri merupakan moda
untuk kegiatan distribusi barang bahan mentah yang akan diolah di food court Maranatha, seperti
sayuran, buah-buahan ,minuman ringan, dsb. Selain distribusi makanan dan minuman mobil tersebut
juga mendistribusikan peralatan belajar dan mengajar, ATK (Alat Tulis Kantor), dsb. Sedangkan untuk
dapat melihat jumlah kendaraan yang keluar dari Universitas Kristen Maranatha dapat dilihat pada
tabel berikut :
TabelHasil Rekapitulasi Perhitungan Jumlah Kendaraan/Orang
Gerbang Keluar
Waktu
Kendaraan
Pejalan Kaki
(pengguna angkutan umum)
Jumlah %Sepeda Motor, dan
Roda 3
Sedan, Jeep,
Kijang dan Sjenisnya
Pick Up dan Mobil Hantaran
08:00 - 09:00 3 8 4 9 24 509.00-10.00 4 10 3 3 20 410.00-11.00 3 4 0 4 11 211.00-12.00 12 19 4 4 39 912.00-13.00 12 27 4 18 61 13
13.00 - 14.00 4 39 6 22 71 1614.00-15.00 28 16 1 19 64 14
15.00 - 16.00 39 64 2 60 165 36Total 105 187 24 139 455 100
Proporsi (%) 23.1 41,1 5,2 30,5 100
Sumber : Hasil Survei Lapangan 2010
Berdasarkan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa kendaraan yang keluar dari Universitas
Kristen Maranatha didominasi oleh kendaraan roda empat (sedan, jeep, kijang, dsb) sebesar 187 unit
atau sebesar 41,1%, sedangkan yang paling rendah adalah kendaraan berjenis pickup dan mobil
hantaran sebanyak 24 unit atau sebesar 5,2%, untuk dapat lebih jelasnya mengenai proporsi
pemakaian moda dapat dilihat pada diagram berikut :Diagram
Proporsi Kendaraan yang Masuk ke Universitas Maranatha
23%
41%5%
31%
Sepeda Motor, dan Roda 3
Sedan, Jeep, Kijang dan Sjenisnya
Pick Up dan Mobil Hantaran
(pengguna angkutan umum)
Sumber : Hasil Analisis, Tahun 2011
Berdasarkan diagram tersebut dapat disimpulkan bahwa rata-rata mahasiswa yang ada di
Universitas Kristen Maranatha tergolong pada kategori perekonomian kelas menengah keatas (midle
class) atau bahkan dapat dikatakan high class hal tersebut dapat dilihat pada moda yang digunakan
menuju kampus yang didominasi oleh roda empat. Sedangkan untuk jensi pickup atau mobil hantaran
yang masuk ke Universitas Kristen Maranatha sendiri merupakan moda untuk kegiatan distribusi
barang bahan mentah yang akan diolah di food court Maranatha, seperti sayuran, buah-
buahan ,minuman ringan, dsb. Selain distribusi makanan dan minuman mobil tersebut juga
mendistribusikan peralatan belajar dan mengajar, ATK (Alat Tulis Kantor) yang biasa beroperasi pada
jam pagi, siang maupun sore.
Adapun untuk melihat antara perbandingan antara kendaraan yang masuk dan keluar di
Universitas Kristen Maranatha dapat dilihat padagrafik berikut :Grafik
Perbandingan Jumlah Kendaraan yang Masuk dan Keluardi Universitas Kristen Maranatha
08:00 -09:00
09.00-10.00
10.00-11.00
11.00-12.00
12.00-13.00
13.00-14.00
14.00-15.00
15.00 -16.00
020406080
100120140160180
Kendaraan MasukKendaraan Keluar
Waktu
Jum
lah
Kend
araa
n
Sumber : Hasil Analisis, Tahun 2011
Berdasarkan grafik diatas dapat dilihat bahwa jumlah kendaraan masuk lebih sedikit dibanding
jumlah kendaraan yang keluar, hal tersebut dikarenakan pada hari-hari tertentu di Universitas Kristen
Maranatha terdapat suatu perkumpulan sidang jemaat gereja, yang diadakan dari sore hari hingga
malam hari, yang menjadikan perbandingan kendaraan masuk dan keluar tidak seimbang.