BAB II PEMBAHASAN

II. 1 Profil Perusahaan PT Unilever Indonesia Tbk merupakan konsumen Indonesia yang berbasis barang perusahaan. Kegiatan utama Perseroan adalah produksi, pemasaran dan distribusi barang konsumen, termasuk sabun, deterjen, margarin, produk berbasis susu, es krim, produk kosmetik, minuman tehbased dan jus buah. Ini memiliki dua segmen, yaitu Rumah Tangga dan Perawatan dan Makanan dan Minuman. Merek produk mencakup Axe, Bango, Blue Band, Citra, Clear, Lifebuoy, Lux, Pepsodent, Pond's, Rexona, Rinso, Royco, Sariwangi, Sunlight, Sunsilk, Taro dan Wall's. pemegang saham utama Perusahaan adalah Mavibel sedangkan induk Perseroan adalah Unilever NV Perusahaan memiliki dua anak perusahaan, yaitu PT Anugrah Lever dan PT Technopia Lever. Perusahaan ini didukung oleh dua fasilitas produksi di Bekasi, Jawa Barat dan Surabaya, Jawa Timur.

II. 2 Pembahasan II. 2. 1 Event Marketing Kotler dan Keller (2006:497) mengungkapkan bahwa

event/experiences is a company sponsored activities and programs designed to create daily or special brand-related interaction. Artinya

event/experiences merupakan kegiatan yang disponsori oleh perusahaan dn program yang dirancang untuk menciptakan merek biasa atau khusus yang berhubungan dengan interaksi sehari-hari. Event/experiences meliputi sports, entertainment, festivals, arts, causes, factory tours, company museums, and street activity.

Setiap kegiatan dari bauran promosi yang dilakukan oleh perusahaan pasti memiliki karakteristik tertentu yang diungkapkan menurut Kotler dan Keller (2006:517) bahwa banyak keuntungan dari events/experiences, yaitu: a) Relevant A well-chosen event or experiences can be seen as highly relevant as the customer gets personally involved. Relevan event atau experiences dapat dilihat secara relevan sehingga melibatkan konsumen secara pribadi. b) Involving Given their live, real time quality, consumers can find events and experiences more actively engaging. Mengikutsertakan dapat melibatkan konsumen dengan aktif. c) Implicit Events are more of an indirect soft sell. Tersembunyi Event menjadi lebih dari suatu hubungan tidak langsung cara penjualan yang lunak. Event dan sponsorhip dirancang untuk menciptakan keterlibatan dan mengintensifkan dimensi pengalaman pada komunikasi pemasaran. Karena perusahaan telah menyadari betapa suksesnya suatu pengalaman dalam mengikat pelanggan pada suatu merek, terjadilah ledakan jumlah event marketing yang dilakukan oleh perusahaan. Meskipun event berbeda dari sponsorship, keduanya tumpang tindih karena banyak event yang juga disponsori. Tidak mengherankan, banyak pedoman yang sama untuk setiap fungsi komunikasi pemasaran ini. Sebuah pemasaran event, adalah situasi yang signifikan atau kejadian yang bersifat untuk promosi yang memiliki fokus utama untuk menangkap perhatian dan keterlibatan kelompok sasaran (Duncan, 2002: 635-640). Salah satu cara yang ampuh dalam menyampaikan pesan sebuah brand adalah dengan mengajak customer dan potential customer untuk terlibat dalam sebuah event yang diselenggarakan perusahaan. Hal ini dijelaskan oleh Tom Duncan dalam buku The Priciples of Advertising and IMC. Dalam bukunya Tom Duncan mengatakan bahwa event marketing is a promotional

occasion designed to attract and involve a brands target audience. Event marketing yang diselenggarakan harus memiliki pengaruh (impact) serta memberikan kesan mendalam kepada setiap orang yang hadir sehingga customer maupun potential customer bisa cukup lama mengingat pengalaman yang menyenangkan tersebut. Bagaimanakah cara membuat event marketing yang mampu memberikan pengaruh serta kesan yang mendalam pada customer maupun potential customer? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Divisi Riset PPM Manajemen melakukan survei yang bertujuan untuk melihat efektifitas suatu event marketing. Penelitian dilakukan dengan mewawancara 41 Marketing Manager dari berbagai perusahaan di Jakarta. Penggunaan event marketing bagi mereka ternyata bukan hal baru. 95% perusahaan telah menggunakan event marketing dan 78%nya mengatakan bahwa event marketing dinilai efektif dalam kegiatan pemasaran. Alasan mengapa event marketing dinilai efektif bagi marketing manager untuk memasarkan produknya dapat dilihat pada gambar. GAMBAR Awareness & Efektifitas Event MarketingApakah Perusahaan Saat ini Menggunakan Event Marketing?Tida k 5% Ya 95%Efektifitas Event MarketingAbstain 15%

Tidak Efektif 7%

Efektif 78%

Sumber: Divisi Riset

PPM Manajemen, Mei 2008

GAMBAR 1.2 Alasan Event Marketing Dinilai Efektif oleh sebuah Perusahaan

Meningkatkan awareness Meningkatkan product image Meningkatkan sales Komunikasi sampai ke target market Menambah jumlah pelanggan baru Keberhasilan media prom osi Memperkenalan produk Lebih dekat dengan konsumen Lainnya*

17.1% 14.6% 14.6% 12.2% 12.2% 7.3% 7.3% 4.9% 7.3%

*Lainnya: efektif untuk launching new product, efektif untuk digunakan oleh perusanaan non direct selling, dan efisien dalam menggunakan tenaga kerja. Sumber: Divisi Riset PPM Manajemen, Mei 2008

Berdasarkan

hasil

riset

diketahui

bahwa

17.1%

perusahaan

mengungkapkan bahwa event marketing dinilai efektif untuk meningkatkan awareness. Event marketing juga efektif untuk meningkatkan product image dan meningkatkan sales yang (masing-masing 14.6%), berkomunikasi dengan ke target market, menambah jumlah pelanggan baru (masing-masing 12.2%), dll.

Contoh Kasus: Salah satu event yang diselenggarakan oleh Vaseline Men ialah Vaseline Men Amazing Journey South Africa. Event ini dilaksanakan untuk meramaikan pesta akbar sepak bola 4 tahunan yaitu World Cup yang di selenggarakan di South Africa. Event ini ialah berupa strategi games dan challenges Vaseline MEN Amazing Journey. Kegiatan ini dapat dilakukan apabila kita melakukan registrasi melalui www.vaselinemen.com. Saat melakukan registrasi masukan barcode dari produk Vaseline Men yang sudah kita beli. Setelah kita terdaftar ada game-game seru yang dapat di ikuti yang memiliki bobot nilai yang berbeda. Game harus dimainkan tahap demi tahap, namun ada salah satu game yang bisa dimainkan terus menerus. Selain itu kita harus memasukkan foto-foto aksi anda yang merupakan salah satu tantangan dari Vaseline MEN Amazing Journey dari 14 tantangan (strategi game) yang ada, tantangan ini adalah tantangan Akting Pemain Sepakbola di mana kita harus menjatuhkan diri sambil menangkap bola seolah olah kita lebih hebat dari Peter Chech dan menendang bola sekeras mungkin melebihi Ronaldo atau bintang sepak lainnya. Adapun permainan lain ialah tantangan ke 12 yaitu Dribble Jump Master, anda harus berkonsentrasi selama kurang lebih selama 3 menit agar mendapat skor yang maksimal. Selain itu adapula tantangan games lainnya yang lebih seru. Adapun ketentuan event ini ialah: 1. Kegiatan Vaseline Men Amazing Journey ini diselenggarakan oleh PT Unilever Indonesia, Tbk dan terbuka bagi Warga Negara Indonesia berusia 20 - 35 tahun yang tinggal di negara/ wilayah Indonesia. 2. Untuk mengikuti kegiatan Vaseline Men Amazing Journey ini, Peserta dapat mendaftar mulai tanggal 1 Maret 23 Mei 2010 di www.vaselinemen.com dan/ atau booth Vaseline Men di toko-toko terdekat.

3. Kegiatan Vaseline Men Amazing Journey dibagi dalam 2 (dua) tahap dan diikuti oleh peserta perorangan. 4. Tahap pertama Peserta harus menyelesaikan 14 (empat belas) tantangan yang terdapat di www.vaselinemen.com dimana setiap tantangan memiliki bobot penilaian berbeda. 5. Panitia kemudian menentukan 14 (empat belas) orang finalis yang selanjutnya akan mengikuti kegiatan final Vaseline Men Amazing Journey. Peserta yang lolos ke tahap final akan dihubungi oleh pihak panitia dan/atau diumumkan di www.vaselinemen.com antara tanggal 25 - 30 Mei 2010. 6. Bila terpilih menjadi finalis, Peserta wajib hadir dan mengikuti serangkaian tantangan tahap Kedua di acara final Vaseline Men Amazing Journey hari Sabtu dan Minggu tanggal 5 - 6 Juni 2010 di Jakarta. Bila Peserta tidak dapat hadir, maka peserta akan digantikan oleh peserta lain. 7. Bila terpilih menjadi finalis, Peserta wajib menyiapkan dokumen pribadi yang diperlukan untuk pengurusan visa sebagai salah satu persiapan keberangkatan peserta menuju ke Afrika, yaitu: o Paspor yang masih berlaku sampai dengan 31 Januari 2011 o Pas foto 3.5 x 4.5 cm berwarna latar belakang putih: 2 lembar o Bukti Keuangan 3 bulan terakhir (print buku tabungan pribadi) o Referensi Bank + Rekening Koran kantor 3 bulan terakhir o Foto Copy Akte Nikah (bagi yang sudah berkeluarga) o Foto Copy Kartu Keluarga o Foto Copy Akte Lahir o Foto Copy KTP o Foto copy NPWP

8. Semua dokumen keberangkatan tersebut diatas harus diserahkan ke Panitia pada hari Sabtu tanggal 5 Juni 2010 sebelum memulai kegiatan final Vaseline Men Amazing Journey. 9. Bila ternyata Peserta tidak dapat melengkapi dokumen keberangkatan tersebut pada waktu yang ditentukan diatas, maka bila Peserta dinyatakan sebagai Pemenang maka hadiah Peserta dinyatakan batal. 10. 4 (empat) orang Peserta yang dinyatakan sebagai Pemenang masingmasing berhak atas hadiah berikut: Tiket Pesawat Jakarta Johannesburg Jakarta (PP) Akomodasi selama 4 malam di Johannesburg (breakfast, twin share/ 2 orang per kamar) Ground transportation: airport hotel airport, hotel stadium hotel Match Tickets City tour to special tourist destinations in Johannesburg Visit mega store & fan zones Souvenirs Lunch & dinners during stay period Per diem @USD 400

Ketetapan hadiah merupakan kebijakan dari Unilever Indonesia dan tidak dapat dialihkan. Hadiah berbentuk barang/non tunai, tidak dapat diuangkan. 11. Karyawan PT Unilever Indonesia, Tbk, cabang, divisi, afiliasi, dealer resmi/ distributor, agen beserta keluarga mereka tidak diperbolehkan mengikuti kegiatan ini. Jika terdapat peserta yang tidak sesuai dengan persyaratan yang ditentukan, Vaseline berhak membatalkan siapapun dan meminta penggantian biaya yang telah dikeluarkan atas hadiah yang telah diberikan, sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan.

12. Dengan melakukan pendaftaran atas informasi yang peserta miliki di www.vaselinemen.com, maka Peserta telah dianggap setuju dan mengijinkan Unilever Indonesia untuk menyimpan dan menggunakan semua data/ informasi yang peserta berikan di dalam formulir aplikasi untuk keperluan penjualan, pemasaran dan promosi, dan sebagai persediaan data/informasi kepada lingkungan Unilever Indonesia dan agen mereka untuk berbagai macam keperluan. Peserta wajib memberikan semua informasi yang diminta dengan benar. Jika informasi yang diminta tidak ada, maka peserta tidak dapat mengikuti kompetisi ini. Informasi pribadi peserta hanya diketahui oleh pihak yang berwenang dan nama-nama pemenang yang dipublikasikan dilindungi hukum yang berlaku. 13. Dalam tingkatan bebas yang diijinkan oleh hukum yang berlaku, Unilever Indonesia tidak bertanggung jawab atas kesalahan apapun yang berhubungan dengan promosi ini di mana kesalahan tersebut terjadi di luar pengawasan yang sewajarnya dari Unilever Indonesia. 14. Persyaratan Umum Peserta yang dinyatakan sebagai finalis: o Peserta adalah pria yang berusia 20 - 35 tahun. o Peserta harus berbadan sehat dan sanggup mengikuti kegiatan ini. o Peserta harus membawa perlengkapan dan obat-obatan pribadi. o Panitia tidak bertanggung jawab bila terjadi hal yang tidak diinginkan - yang berhubungan dengan penyakit yang diderita atau bawaan dari peserta. o Setiap peserta wajib mengikuti peraturan lomba yang akan dijelaskan pada saat briefing peserta . o Sebelum mulai perlombaan, setiap peserta harus menitipkan dan menyerahkan dompet, uang dan/ atau ponsel pribadi yang dimiliki kepada pihak Panitia. Bukti penerimaan barang akan

dikeluarkan Panitia sebagai bukti peserta pada saat mengambil kembali barang-barang pribadi tersebut 15. Kegiatan ini akan diliput oleh media elektronik maupun cetak. Hasil liputan akan diedit secara profesional yang bisa menjadi beberapa tayangan khusus (filler dan/ atau advertorial) yang akan dipublikasikan di media elektronik maupun cetak di Indonesia; sebagai bagian dari kampanye pemasaran Vaseline Men di Indonesia. 16. Vaseline Men Amazing Journey juga memberikan hadiah-hadiah hiburan bagi Peserta yang mengikuti serangkaian tantangan di www.vaselinemen.com maupun program-program Vaseline Men yang diadakan di www.facebook.com/vaselinemen, Blog dan Komunitas. Adapun hadiah-hadiah hiburan tersebut berupa:

- iPad - Camera Canon G-11 - Produk Adidas - Voucher belanja MAP Hadiah-hadiah hiburan tersebut diatas dapat dimenangkan oleh pria dan wanita. II. 2. 1. 1 Peran dan Fungsi Event Marketing Menurut Sumardy dan Yoris Sebastian, pengamat marketing, dalam dua tahun terakhir, event atau brand activation memiliki peranan yang cukup besar dalam kegiatan komunikasi pemasaran. Padahal, sebelumnya event dianggap sebagai pelengkap kegiatan komunikasi lainnya karena perusahaan masih banyak mengandalkan kegiatan above the line atau pemasangan iklan pada media massa. (Sumber: http://kecap-bango.blogspot.com/2008; Dicari Event yang Impactful)

GAMBAR 2.1Peranan Event MarketingTidak Penting 2% Baik 7%

Peranan Event Marketing

Sangat Penting 59%

Penting 32%

Sumber: Divisi Riset PPM Manajemen, Mei 2008 Berdasarkan hasil riset ini pula diketahui bahwa 59% perusahaan mengatakan peranan event marketing sangat penting dalam kegiatan pemasaran mereka. Seperti halnya dilakukan oleh perusahaan, perusahaan lebih memilih event marketing daripada advertising untuk membangun brandnya di mata publik. Perusahaan lebih mengunggulkan event marketing karena di yakini dapat membangkitkan emosi target audience dan memberikan kesan yang lebih mendalam kepada merek, sehingga dapat menciptakan brand loyalty. (Sumber: www.pengusaha-indonesia.com).

GAMBAR 2.2 Fungsi Event Marketing Bagi ProdukFungsi Event Marketing

Memperkenalkan suatu merek produk tertentu Menjaga dan meningkatkan loyalitas pelanggan Memperkenalkan keunggulan suatu Sumber: Divisi Riset PPM produk 26.9%

43.3%

14.9% Manajemen, Mei 2008

Terjadinya penjualan saat event Sebanyak 43.3% responden mengatakan bahwa fungsi utama event 10.4%

4.5%

Lainnya

Event marketing adalah untuk memperkenalkan sebuah merek tertentu. Selain itu event juga dapat dilakukan untuk menjaga dan meningkatkan loyalitas pelanggan (26.9%), memperkenalkan keunggulan suatu produk (14.9%), untuk mendorong penjualan saat event (4.5%) dan fungsi lainnya (10.4%) seperti mencari konsumen baru, membuat paket jualan, mereferensikan produk ke orang lain, menambah user website, mendapatkan input dari customer serta mendekatkan perusahaan dengan target yang dituju. Selain fungsi-fungsi diatas, menurut www.pengusaha-indonesia.com terdapat beberapa fungsi lain dari event marketing yang digunakan oleh perusahaan, yaitu: Memperkuat brand positioning dan image sebuah merek. Untuk menarik pelanggan pesaing (brand switching). Menunjukkan kelebihan dibandingkan kompetitor. Menjaga dan meningkatkan loyalitas dari pelanggan.

-

Menciptakan brand awareness yang tinggi dan instan

Contoh Kasus: Vaseline Men Untuk Vaseline Men sendiri, produk Vaseline men ini merupakan produk yang baru terjun ke pasaran. Jelas dengan diadakan nya event seperti Vaseline Amazing Journey ini sangat berperan penting dalam kegiatan Vaseline Men ini. Melalui event ini produk Vaseline Men dapat dikenal di masayarakat dan dapat memperkuat core image produk ini, ialah produk yang sangat berkaitan erat dengan pria, aktivitas pria yang penuh energi dan tantangan dan vaseline men bisa hadir untuk menjaga kesehatan pria agar tetap terlihat rapi dan maskulin. Event ini (Vaseline Men Amazing Jouney) memiliki tujuan pemasaran seperti yang di ungkapkan menurut www.pengusaha-

indonesia.com yaitu: Memperkuat brand positioning dan image sebuah merek. Jelas sekali bahwa dalam kegiatan Vaseline Men Amazing Journey, vaselin Men ingin memperkuat brand positioning mereka sebagai brand yang memiliki image sangat kuat dengan pria. Dengan diadakannya event yang sangat pria sekali bertepatan dengan yaitu Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan karena hadiah yang akan diperebutkan ialah mencari 4 finalis untuk pergi dan mennton langsung pesta sepak bola akbar tersebut. Untuk menarik pelanggan pesaing (brand switching). Untuk produk toileters bagi pria ini memang ada beberapa brand yang bermain disana contohnya Nivea Men, Biore Men dll. Namun dengan didakan nya event ini vaseline berharap banyak para konsumen yang beralih kepada

Vaseline Men. Apabila dikaitkan dengan event ini untuk mengikuti game ini pun konsumen harus melakukan registrasi dan memasukan barcode

pada produk vaseline men yang mereka beli. Secara otomatis konsumen mau membeli produk tersebut dan tidak membeli produk lain. Menunjukkan kelebihan dibandingkan competitor. Dalam hal ini banyak yang bisa Vaseline Men tonjolkan yaitu kelebihan produk vaseline men itu sendiri dan dari event nya bisa meraih anggapan konsumen bahwa kelebihan dari produk ini dapat mengadakan event yaang berbeda dengan produk serupa lainnya. Menjaga dan meningkatkan loyalitas dari pelanggan. Loyalitas berkaitan erat dengan keteguhan konsumen mengkonsumsi produk tersebut secara berulang-ulang serta memberitahukan kepada rekanrekan nya agar menggunakan produk tersebut. Itu lah yang ingin vaseline men capai daengan diadakannya event ini. Menciptakan brand awareness yang tinggi dan instan. Vaseline men yang pada dasarnya produk yang baru, dengan diadakannya event ini vaseline men juga bertujuan menciptakan brand awareness yang tinggi dan instan.

II. 2. 1. 2 Keunggulan dan Kelemahan dari Event Marketing Dalam pelaksanaannya, sebuah event marketing memiliki beberapa keunggulan dan kelemahan, diantaranya adalah sebagai berikut Keunggulan Event Marketing : - Dapat berinteraksi langsung dengan customer. - Memperkenalkan citra perusahaan dengan produknya secara langsung. - Menciptakan pengalaman (experience) dari event yang dilaksanakan dengan melibatkan mood dan emosi customer. - Dapat digunakan sebagai sarana kegiatan CSR perusahaan. - Konsumen yang hadir di sebuah event dapat mendorong penyebaran aktivitas Word of Mouth kepada orang-orang sekitarnya. - Event menjadi sarana edukasi tentang produk ke masyarakat.

Kelemahan Event Marketing : - Customer datang hanya untuk mengikuti kegiatan event-nya saja, bukan untuk mengenal lebih dalam tentang produk atau jasa perusahaan.

Contoh Kasus: Vaseline Men Dari indikator-indikator diatas vaseline men sendiri dengan diadakannya ada keunggulan dan kelemahan nya seperti, - Dapat berinteraksi langsung dengan customer. Dalam dengan

mempromosikan event ini vasline men melakukan promosi

mengadakan boot (tenda penjualan mereka) di tempat-tempat yang sanat strategis seperti di kampus, pusat perbelanjaan, maupun sarana olahraga (lapang futsal). Dengan adanya ini konsumen dapat berinteraksi langsung dan mendapatkan informasi mengenai produk vaseline men sera event yang sedang diadakan. - Memperkenalkan langsung. - Menciptakan pengalaman (experience) dari event yang dilaksanakan dengan melibatkan mood dan emosi customer. Banyak pengalaman yang didapat dalam mengikutii event vaseline men amazing journey ini karena event yang diadakan sangat berbeda dan memilki perjuangan tersendiri, sehingga menghasilkan history sendiri bagi para konsumen. - Konsumen yang hadir di sebuah event dapat mendorong penyebaran aktivitas Word of Mouth kepada orang-orang sekitarnya. Hal ini pasti terjadi banyak informasi yang didapat dari seorang konsumen dan dapt membicarakan nya kepada rekan-rekan lainnya. - Event menjadi sarana edukasi tentang produk ke masyarakat. Seperti halnya yanng dilakukan oleh vaseline men. Kelemahan Event Marketing : citra perusahaan dengan produknya secara

- Customer datang hanya untuk mengikuti kegiatan event-nya saja, bukan untuk mengenal lebih dalam tentang produk atau jasa perusahaan. Dalam event ini bisa saja terjadi hal tersebut, namun apabila dilihat dari ketentuan megikuti event tersebut yang melibatkan produk yang konsumen beli, maka tidak menutup kemungkinan hal tersebut bisa dikurangai sedikit demi sedikit. Walaupun bisa saja terjadi hal tersebut. II. 2. 1. 3 Faktor-faktor yang menentukan keberhasilan event marketing Dalam melakukan event marketing, ada faktor-faktor yang harus diperhatikan oleh Unilever untuk menjamin keberhasilan kegiatan tersebut. Berdasarkan hasil riset yang dilakukan, faktor-faktor tersebut adalah sebagai berikut. GAMBAR Faktor-faktor Penentuan Keberhasilan Event MarketingFaktor Dalam Menentukan Keberhasilan Event MarketingKons ep acara Kom unikas i Pem as aran Kem am puan SDM Hubungan dengan EO Bes arnya Budget Lokas i dan waktu Sasaran target yang ingin dituju Kes iapan team Koordinas i

50.0% 32.8% 3.4% 3.4% 3.4% 1.7% 1.7% 1.7% 1.7%

Sumber: Divisi Riset PPM Manajemen, Mei 2008 Sebanyak 50% responden menyatakan konsep acara menjadi hal yang sangat krusial, karena tanpa konsep perusahaan tidak dapat meraih tujuan yang ingin dicapai. Penentuan tema perlu memperhatikan juga isu yang berkembang di masyarakat. Contohnya jika isu yang berkembang adalah

mengenai global warming, perusahaan dapat mengangkat tema yang relevan dengan isu tersebut. Komunikasi pemasaran menjadi faktor penting kedua setelah konsep acara. Sebanyak 33% responden mengatakan bahwa dengan komunikasi pemasaran yang baik, informasi tentang adanya suatu event dapat sampai ke target yang dituju. Dengan demikian, event dapat dihadiri oleh audience yang tepat. Selain itu kemampuan SDM , hubungan baik dengan Event Organzer (EO), dan besarnya budget juga menentukan keberhasilan sebuah event marketing. Penggunakan EO muncul sebagai pilihan bagi perusahaan ketika menyelenggarakan sebuah event. Hal ini dilakukan agar proses pelaksanaan dapat terorganisir secara profesional dengan baik dan sesuai dengan yang diinginkan perusahaan. Namun perusahaan harus pintar dalam memilih serta menilai reputasi sebuah EO karena event yang akan diselenggarakan membawa nama perusahaan. Selain itu perlu adanya pitching dan briefing untuk menyesuaikan antara konsep yang dengan tujuan yang ingin dicapai. Faktor lainnya seperti besarnya budget, kesiapan team serta kordinasi juga perlu diperhatikan dalam pelaksanaan event. Dalam membuat suatu event, perusahaan perlu memperhatikan budget yang akan dikeluarkan dan menyesuaikan antara tujuan perusahaan dengan event yang akan dilakukan. Contoh Kasus: Vaseline Men Event vasline men yang bertema Vasline Men Amazing Journay bisa dikatakan berhasil, hingga akhirnya terpilih 4 orang finalis dan mereka pun pergi ke Afrika untuk mengikuti dan menyaksikan seluruh event Piala Dunia South Africa. Apabila dikaikan dengan indikator diatas, event marketing yang dilakukan oleh vaseline men berhasil dengan baik. Dari riset terbesar sebanyak 50 % diatas yang menyebutkan konsep acara sebagai indikator penentu keberhasilan event marketing, event vaseline men sangat lah memiliki konsep yang sangat baik. Dimana sesuai dengan isu yang berkembang di

masyarakat saat itu. Isu yang berkembang saat itu adalah mengenai World Cup South Africa, perusahaan mengangkat tema yang relevan dengan isu tersebut. Selain itu komunikasi yang dilakukan oleh vaseline men ini sangat efektif. Selain dengan adanya ikal-iklan di media masa maupun media elektronik, adapula boot-boot (tenda berjualan) mereka mendatang kawasankawasan yang strategis seprti kampus, pusat perbelanjaan maupun sarana olah raga sperti futsal. II. 2. 1. 4 Masalah yang dihadapi ketika melakukan event marketing Pelaksanaan event marketing membutuhkan keterlibatan banyak pihak dan menggunakan berbagai bentuk komunikasi pemasaran. Hal ini berpotensi menimbulkan masalah dalam proses persiapan hingga

penyelenggaran event. Beberapa masalah yang umumnya terjadi dalam melakukan sebuah event dapat dilihat pada gambar. GAMBARMasalah yang Dihadapi Ketika Melaksanakan Event Marketing Masalah yang Dihadapi KetikaEvent

Penentuan konsep dan tema

33.9%

Operasional pelaksanaan event 17.7%

29.0%

Mengundang Peserta

Keterbatasan budget 4.8%

14.5%

Hubungan dengan Event Organizer (EO)

Sumber: Divisi Riset PPM Manajemen, Mei 2008 Masalah yang paling banyak dihadapi oleh perusahaan adalah penentuan konsep dan tema event yang dinyatakan oleh 33% responden. Padahal penentuan konsep dan tema merupakan faktor yang paling penting dalam menentukan keberhasilan sebuah event. Sehingga ketika proses

penentuan konsep perlu mendapatkan perhatian ekstra dari perusahaan dan perlu dikomunikasikan dengan baik kepada pihak penyelenggara event. Masalah lain yang sering dihadapi oleh perusahaan adalah ketika pelaksanaan event, (29%). Hal ini muncul akibat banyaknya pihak yang terlibat dan kurangnya koordinasi dan komunikasi antar bagian. Contoh Kasus: Vaseline Men Untuk event vaseline sendiri mungkin masalah yang dihadapi ada pada pelaksanaan event tersebut. Selain event ini yang berhubungan dengan dunia tekhnologi seperti internet adapula masalah di bagian IT. Namun tidak menutup kemungkinan ada masalah lain yang bergulir dalam event ini. II. 2. 1. 5 Pengukuran keberhasilan event marketing Seorang marketer harus memperhatikan impact terhadap experience dan sales. Sebuah event dapat dikatakan hebat namun audience hanya sekedar menonton lantaran tidak terkait dengan product benefit. Oleh sebab itu, kreativitas yang diciptakan oleh marketer harus bisa relevan dengan memperlihatkan product benefit. (Sumber: Majalah Marketing) Contoh Kasus: Vaseline Men Untuk event Vaseline Men sendiri yang bertema Vaseline Amazing Journay ini cukup berhasil. Dilihat dari kreatifitasnya dalam event ini semua kalangan pria bisa mengikuti event ini. Bisa di lihat dari peserta yang mengikuti kegiatan ini. Jika dilihat dari peluang pasar, pasar produk perawatan pria pada segmen pembersih dan perawatan kulit di Indonesia mengalami pertumbuhan yang luar biasa. Penjualan produk pria ini tumbuh sekitar 46,5 persen sedangkan pembersih tubuh sekitar 32,9 persen di tahun 2010. Hal ini menunjukan adanya pergeseran pandangan mengenai perawatan kulit pria (okezone.com 12 maret 2010 jam 14:11 wib). Oleh sebab itu dengan diadakannya event ini tujuan product benefit bisa terlaksana dikarnakan dalam event ini produk vaseline men sanat dikaikan dalam pelaksanaan event ini.

BAB III PENUTUP III. 1. Kesimpulan Kotler dan Keller (2006:497) mengungkapkan bahwa event/experiences is a company sponsored activities and programs designed to create daily or special brand-related interaction. Artinya event/experiences merupakan kegiatan yang disponsori oleh perusahaan dn program yang dirancang untuk menciptakan merek biasa atau khusus yang berhubungan dengan interaksi sehari-hari. Event/experiences meliputi sports, entertainment, festivals, arts, causes, factory tours, company museums, and street activity. Salah satu event yang di selenggarakan oleh Vaseline Men ialah Vaseline Men Amazing Journey South Africa. Event ini dilaksanakan untuk meramaikan pesta akbar sepak bola 4 tahunan yaitu World Cup yang di selenggarakan di South Africa. Event ini ialah berupa Strategi games dan challenges Vaseline MEN Amazing Journey.

Peran dan fungsi event marketing y y y y y Memperkuat brand positioning dan image sebuah merek; Untuk menarik pelanggan pesaing (brand switching); Menunjukkan kelebihan dibandingkan competitor; Menjaga dan meningkatkan loyalitas dari pelanggan; Menciptakan brand awareness yang tinggi dan instan.

Faktor-faktor yang menentukan keberhasilan event marketing Dalam melakukan event marketing, ada faktor-faktor yang harus diperhatikan oleh Unilever untuk menjamin keberhasilan kegiatan tersebut.

y y y y y y y y y

Kosep acara Komunikasi pemasaran Kemampuan SDM Hubungan dengan EO Besarnya budget Lokasi dan waktu Sasaran target yang ingin dituju Kesiapan team Koordinasi

Pengukuran keberhasilan event marketing Sebuah event dapat dikatakan hebat namun audience hanya sekedar menonton lantaran tidak terkait dengan product benefit. Oleh sebab itu, kreativitas yang diciptakan oleh marketer harus bisa relevan dengan memperlihatkan product benefit. Untuk event Vaseline Men sendiri yang bertema Vaseline Amazing Journay ini cukup berhasil. Jika dilihat dari peluang pasar, pasar produk perawatan pria pada segmen pembersih dan perawatan kulit di Indonesia mengalami pertumbuhan yang luar biasa. Penjualan produk pria ini tumbuh sekitar 46,5 persen sedangkan pembersih tubuh sekitar 32,9 persen di tahun 2010. Hal ini menunjukan adanya pergeseran pandangan mengenai perawatan kulit pria Oleh sebab itu dengan diadakannya event ini tujuan product benefit bisa terlaksana dikarnakan dalam event ini produk vaseline men sanat dikaikan dalam pelaksanaan event ini.

II. 2. Saran Event Marketing Vaseline Men ini diharapkan memperluas jaungkauan pasar yang tidak hanya berkaitan dengan event sport, tetapi juga pada aktivitas pria di bidang musik , life style, fotographer, seni, dan lain-lain.

PT Unilever Indonesia, Tbk melalui produk Vaseline Men ini dapat mengembangkan produknya pada jenis kebutuhan pria sehari-hari seperti shampoo, body colloge, gell rambut, parfum, dan lain-lain.