BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh...

27
ii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Realitas yang dihadapi mahasiswa dalam proses penetapan judul, kadang – kadang ada yang terasa lucu. Hal ini terjadi ketika seorang dosen / pembimbing meminta mahasiswanya untuk mengajukan tema penelitian. Kemudian mahasiswa mengajukan judul, lantas dosen / pembimbing tersebut menolaknya. Dalam hal ini mahasiswa salah mengartikan tema disamakan dengan judul, padahal bukan begitu. Tema adalah pokok masalah yang akan dijadikan objek penelitian ataupun objek pembahasan karya ilmiah. Sebelum mengarang seseorang telah memiliki sesuatu bahwa yang akan diankat sebagai tema dalam penyusunan karya tulis ilmiah. Kegiatan menulis

Transcript of BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh...

Page 1: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Realitas yang dihadapi mahasiswa dalam proses penetapan judul, kadang

– kadang ada yang terasa lucu. Hal ini terjadi ketika seorang dosen /

pembimbing meminta mahasiswanya untuk mengajukan tema penelitian.

Kemudian mahasiswa mengajukan judul, lantas dosen / pembimbing tersebut

menolaknya. Dalam hal ini mahasiswa salah mengartikan tema disamakan

dengan judul, padahal bukan begitu. Tema adalah pokok masalah yang akan

dijadikan objek penelitian ataupun objek pembahasan karya ilmiah.

Sebelum mengarang seseorang telah memiliki sesuatu bahwa yang akan

diankat sebagai tema dalam penyusunan karya tulis ilmiah. Kegiatan menulis

merupakan suatu kegiatan yang harus dilakukan dengan sadar, terarah, dan

mempunyai mekanisme, serta kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan pada

tahap pencernaan kegiatan nyang dilakukan penulisan.

Tema dpat di peroleh dari berbagai sumber seperti pengalaman,pendapat

penalaran, pengamatan dan penyelidikan terhadap sesuatu baik yang akan di

lakukan di lapangan maupun melalui buku-buku dan karangan lainnya. Selain

Page 2: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

itu kreasi imajinatif (daya khayal) dapat dijadikan sumber dalam pemilihan

tema dan penetapan judul Karya Tulis Ilmiah.

Menarik bukan berarti bombastis. Judul-judul yang bombastis sekilas

memang menarik perhatian pembaca. Akan tetapi pembaca akan segera

kecewa ketika membaca isi tulisan tersebut. Sebab judul yang bombastis itu

biasanya tidak mencerminkan isi tulisan yang dibahas. Betapa sering kita

dikecewakan oleh judul-judul buku yang seperti ini. Membaca judul dan

sinopsis buku yang biasanya ditulis di kover belakang kita sering tertarik untuk

membelinya. Akan tetapi, ketika setelah sampai di rumah dan membacanya

kita menjadi sangat kecewa. Demikian pula ketika kita membaca koran atau

majalah atau tulisan apapun, sering dikecewakan oleh judul yang bombastis

tetapi isinya tidak relevan.

B. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang akan dijelaskan pada makalah ini:

1. Jelaskan tentang pemilihan tema pada karya tulis ilmiah!

2. Jelaskan tentang penetapan judul pada karya tulis ilmiah !

Page 3: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

BAB II

PEMBAHASAN

A. Pemilihan Tema dalam Karya Tulis Ilmiah

1. Pengertian Tema

Tema ialah bidang kajian dalam karya tulis ilmiah. Misalnya dalam

bidang pengajaran, penilaian audio visual, hasil belajar, kesulitan belajar

siswa, motivasi, belajar dan pendakatan bimbingan. Penulisan karya ilmiah

harus dimulai dengan tema yang tepat dan terarah sehingga dalam

penentuan judul dapat terorganisir dengan baik karena mengetahui dengan

jelas apa yang hendak ditulis.

Agar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus

diperhatikan, antara lain:

1.1. Selalu menambah pengalaman, banyak melihat, mendengarkan,

membaca, berdiskusi, mengalami sendiri berbagai peristiwa.

1.2. Selalu rajinm engamati sesuatu yang terjadi di sekitar kita atau

membaca buku, jurnal, majalah, koran yang merupakan hasil

pengamatan/penelitian orang lain.

1.3. Selalu mengembangkan imajinasi dan kreativitas.

Page 4: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

1.4. Sering mengadakan diskusi dan tukar-menukar pendapat untuk

melatih mengemukakan pendapat dan mempertahankannya dengan

argumentasi dan contoh yang baik dan tepat serta memperluas

cakrawala berpikir.

Untuk menghasilkan sebuah tulisan yang berbobot, penulis harus

memilih tema yang menarik, memungkinkan untuk digarap, ruang lingkup

yang tidak terlalu luas dan tidak terlalu sempit, dan hangat.

Sering kita mendapatkan tema, ide atau gagasan secara tiba-tiba.

Bisa ketika kita membaca, bisa ketika kita melihat sesuatu, atau bisa 

seketika atau bahkan dalam mimpi. Kilasan-kilasan ide atau gagasan atau

tema sering mudah kita lupakan. Jika hal itu tidak segera kita tangkap,

maka mereka akan segera menghilang dari pikiran kita. Oleh sebab itu, ide-

ide tersebut harus segera dicatat. Adalah hal yang menarik jika ide-ide itu

kita dokumentasikan dalam sebuah buku ide. Sewaktu-waktu kita dapat

mengingat kembali ide-ide kita yang dituangkan ke dalam sebuah buku.

Kita tinggal memilih ide atau tema mana yang kita nilai sangat menarik 

bagi pembaca, dan mulailah kita menulis. Menulis dan menulis, sebagai

wahana latihan tanpa mengenal lelah dan putus asa.

Page 5: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

2. Syarat Penentuan Tema

2.1.Tema menarik perhatian penulis

Tema yang menarik perhatian penulis akan memungkinkan penulis

berusaha terus- menerus mencari data untuk memecahakan masalah-

masalah yang dihadapi, penulis akan didorong terus-menerus agar dapat

menyelesaikan karya tulis itu sebaik-baiknya.

2.2. Tema dikenal/diketahui dengan baik

Maksudnya bahwa sekurang-kurangnya prinsip-prinsip ilmiah

diketahui oleh penulis. Berdasarkan prinsip ilmiah yang diketahuinya,

penulis akan berusaha sekuat tenaga mencari data melalui penelitian,

observasi, wawancara, dan sebagainya sehingga pengetahuannya

mengenai masalah itu bertambah dalam. Dalam keadaan demikian,

disertai pengetahuan teknis ilmiah dan teori ilmiah yang dikuasainya

sebagai latar belakang masalah tadi, maka ia sanggup menguraikan tema

itu sebaik-baiknya.

2.3.Bahan-bahannya dapat diperoleh

Sebuah tema yang baik harus dapat dipikirkan apakah bahannya

cukup tersedia di sekitar kita atau tidak. Bila cukup tersedia, hal ini

memungkinkan penulis untuk dapat memperolehnya kemudian

mempelajari dan menguasai sepenuhnya.

Page 6: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

2.4.Tema dibatasi ruang lingkupnya

Tema yang terlampau umum dan luas yang mungkin belum cukup

kemampuannya untuk menggarapnya akan lebih bijaksana kalau dibatasi

ruang lingkupnya.

B. Penetapan Judul dalam Karya Tulis Ilmiah

1. Pengertian Judul

Judul adalah refleksi dari permasalahan yang berhubungan dengan

tema yang dipilih sehingga dalam penentuan tema, permasalahan dan judul

saling berkaitan satu sama lain, karena merupakan prosedur awal dalam

penyusunan karya ilmiah.

Judul karya ilmiah harus mencerminkan isi dan diusahakan tidak

terlalu panjang untuk itu rumusan judul penelitian hendaknya menyatakan

atau menyiratkan variabel yang diteliti, kata kunci dari masalah atau tujuan

penelitian. Apabila judul ditentukan sebelum memulai menulis, maka

penulis atau pengarang hendaknya selalu bersedia untuk

mempertimbangkannya kembali setelah karya ilmiah tersebut selesai

ditulis.

Judul pada wujudnya berbentuk satu kalimat pernyataan, bukan

kalimat pertanyaan. Judul terdiri dari kata-kata yang jelas, singkat, dekriktif

Page 7: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

dan pernyataan tidak terlalu puitis, meskipun demikian judul merupakan

pencerminan atau identitas dari seluruh isi karya tulis yang dapat

menjelaskan dan menarik, sehingga semua orang yang membacanya dapat

dengan segera menduga tentang materi dan permasalahan serta kaitannya,

selain itu dapat pula diketahui tentang objek dan metode, maksud dan

tujuan, serta wilayah dan kegunaan penelitian atau merupakan gambaran

dari konseptual framework.

Judul dapat dilengkapi dengan kalimat tambahan sebagai penjelasan,

baik yang menunjukkan pembatas waktu dan lokasi maupun metode yang

digunakan. Isi suatu karya tulis tidak terpapar begitu saja melainkan

mengalir menurut kerangka kerja konsepnya. Hal ini berkaitan dengan

fungsi judul yang berguna bagi pembaca dan penulisnya. Dengan demikian,

judul bagi si peneliti merupakan kompas dalam menyusun tulisan tersebut,

sedangkan bagi si pembaca, judul merupakan pencerminan atau identitas

dari seluruh isi karya tulis yang dapat menjelaskan dan menarik perhatian

para pembaca untuk dapat menelaah isi dari karya tulis itu.

2. Syarat Penetapan Judul

Judul karya ilmiah harus dipikirkan secara sungguh-sungguh dengan

memperhatikan persyaratan, antara lain :

Page 8: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

2.1. Judul harus relevan, artinya sebuah judul yang baik harus mempunyai

pertalian dengan topik, isi dan jangkauan pembahasannya.

2.2. Judul harus provokatif, artinya judul harus dirumuskan sedemikian

rupa, sehingga dapat menimbulkan keingintahuan pembaca terhadap

isi karya tulis itu.

2.3. Judul harus singkat, artinya judul tidak boleh mengambil bentuk

kalimat atau frase yang panjang, melainkan harus mengambil kata

atau frase.

2.4. Judul harus sejelas mungkin, artinya judul tidak boleh dinyatakan

dalam kata kiasan dan tidak mengandung makna ganda.

2.5. Judul harus dibatasi sedemikian rupa agar terdapat kesesuaian dengan

karya tulis. Jauh lebih bijaksana memilih judul yang lebih terbatas

dengan diikuti pembahasan luas dan dalam, daripada memilih judul

yang luas dengan pembahasan yang sempit dan dangkal.

2.6. Judul karya tulis hendaknya menunjukkan kepada pambaca hakekat

pokok persoalan yang dikemukakan dalam karya tulis ilmiah,

sehingga setiap pembaca dengan segera mengetahui apakah ia

berkepentingan dengan karya itu atau tidak.

Page 9: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

C. Contoh Pemilihan Tema Dan Penetapan Judul Karyah Tulis Ilmiah

Untuk menghasilkan sebuah tulisan yang berbobot, penulis harus

memilih tema yang menarik, memungkinkan untuk digarap, ruang lingkup

yang tidak terlalu luas dan tidak terlalu sempit, dan hangat. Coba anda

bandingkan tema-tema di bawah ini:

1. Curah hujan di Indonesia vs Curah hujan di pulau Jawa

2. Sejarah seni lukis di Indonesia vs Seni lukis di zaman kemerdekaan

3. Perkembangan Islam vs Sebabnya Islam cepat tersiar

4. Pembangunan di Indonesia vs Pembangunan ekonomi pada Pelita III

5. Pengaruh kebijakan 15 Nopember 1978 terhadap masyarakat vs

Pengaruh kebijakan 15 Nopember 1978 terhadap usaha kerajinan rotan

di Amuntai

6. Perkembangan pers di Indonesia vs Perkembangan pers di Indonesia

ditinjau dari segi kebebasannya.

Dalam menetapkan karya tulis ilmiah, agar jelas menurut susunan

beserta keeratan hubungan variabelnya biasanya dinyatakan dengan

menggunakan kata-kata kunci (key word) tertentu yang tersusun dalam

kalimat judul.

Page 10: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

Untuk membuat judul, sebelumnya kita membuat synopsis, agar

diperoleh gambaran keseluruhan isi karya ilmiah, kemudian membuat

paling sedikit 3 judul. Di bawah ini merupakan ringkasan proses pembuatan

judul.

Tabel Proses pembuatan judul

No. Tema Sinopsis Judul

1. Dengan pupuk

majemuk kita

melipatgandakan

hasil bumi dalam

rangka partisipasi

dalam

pembangunan

a. Arti dan jenis pupuk

majemuk

b. Pengaruhnya

terhadap tanaman

pangan

c. Cara pemakaiannya

1. Gunakan pupuk

majemuk demi

suksesnya

pembangunan

2. Arti, pengaruh dan

cara pemakaian pupuk

majemuk

3. Pupuk majemuk

(Pengaruh dan

pemakaiannya bagi

peningkatan hasil

tanaman)

2. Penggunaan jaring a. Pengertian ikan 1. Jaring trwal

Page 11: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

trawl yang benar,

dalam peningkatan

pemanfaatan

sumber ikan

demersal yang

hidup di dekat

dasar laut

demersal dan daerah

penyebarannya

b. Cara penangkapan

ikan demersal

dengan jaring trawl

2. Ikan demersal dan

cara penangkapannya

yang benar dengan

jaring trawl

3. Penangkapan ikan

dasar dengan jaring

trawl

Page 12: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Tema adalah bidang kajian dalam karya tulis ilmiah, sedangkan judul

adalah refleksi dari permasalahan sehubungan dengan tema yang dipilih.

Tema merupakan dasar dari penetapan judul karya tulis ilmiah yang

berupa rancangan isi dari karya tulis ilmiah tersebut. Judul karya tulis

ilmiah harus mencerminkan isi dan diusahakan tidak terlalu panjang. Tapi,

terdiri dari kata-kata yang jelas, singkat, deskriptif, dan pernyataan tidak

terlalu puitis.

Para pembaca dapat menelaah karya tulis ilmiah dengan baik karena

dalam pemilihan tema dan penetapan judul sesuai dengan kerangka kerja

konsep tulisan tersebut.

Adapun syarat penetapan tema yang baik:

1. Tema menarik perhatian penulis

2. Tema dikenal/diketahui dengan baik

3. Bahannya dapat diperoleh

4. Tema dibatasi ruang lingkupnya

Page 13: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

Sedangkan syarat penetapan judul yang baik:

1. Judul harus relevan

2. Judul harus provokatif

3. Judul harus singkat

4. Judul harus sejelas mungkin

5. Judul harus dibatasi

6. Judul karya tulis hendaknya menunjukkan kepada pembaca

hakekat pokok persoalan yang dikemukakan dalam karya tulis

ilmiah

B. Saran

Adapun saran dari penyusun makalah ini adalah diharapkan kepada

seluruh pembaca makalah dalam pemilihan tema dan penetapan judul harus

sesuai dengan ketentuan dan persyaratan yang berlaku sehingga tema dan

judul yang ditampilkan dalam karya tulis ilmiah dapat menggambarkan dari

keseluruhan isi, memudahkan penulis dalam menulis, serta memudahkan

para pembaca dalam menalaah karya tulis ilmiah tersebut.

Page 14: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

DAFTAR PUSTAKA

Sudjana, Nana, dkk. Menyusun Karya Tulis Ilmiah. Bandung : Sinar Baru Algesindo, 2004

Mochtar, Masrurah, dkk. Bahasa Indonesia. Makassar : UMI Press, 2004

Nur Tanjung, Bahdin, dkk. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah & Mempersiapkan Diri Menjadi Penulis Artikel Ilmiah. Jakarta : Kencana, 2009

Sudjana, Nana, dkk. Proposal Penilitian di Perguruan Tinggi. Bandung : Sinar Baru Algesindo, 2004

Hasni Bisri, Cik. Penuntun penyusunan Rencana Penulisan &Penelitian Skripsi. Jakarta : Logos, 1998

www.google.com. Diakses tanggal 20 Desember 2009, Pukul 06.00 WITA.

Page 15: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

Adapun contoh dari pemilihan tema dan penetapan judul sebagai berikut:

No Tema Judul1 Pendidikan

guru

Peran dan kualifikasi guru dalam proses pembelajaran

2 Lingkungan Pengaruh pemanasan global terhadap kehidupan sehari-

hari

3 Ekonomi Pengaruh kenaikan harga barang terhadap kemampuan

daya beli masyarakat

4 Penilain Efektivitas penggunaan metode simulasi dalam

penataan P4 di kalangan perguruan tinggi

5 Akuntansi Perlunya kedisiplinan dalam pencatatan laporan

keuangan pada perusahaan PT.Sumber Maju Makassar

Tugas Kelompok

Mata Kuliah : Bahasa Indonesia

Page 16: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

MEMILIH TEMA DAN MENETAPKAN JUDUL

KARYA ILMIAH

Oleh :

KELOMPOK IV

HERLINAIMELDA

IRMAWATIISNAENI

JUMARDIKARTINI MUTHMAINNAH

SIDRATUL MUNTAHASRI HIDAYANTI

SRI NIRMALA SARI

JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR

2009KATA PENGANTAR

Page 17: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

Puji syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah Swt atas

segala nikmat yang telah dilimpahkan kepada kita semua. Terutama

nikmat kesehatan dan kekuatan sehingga pula nikmat-nikmat itu kami

dapat menyesuaikan tugas makalah meskipun masih sangat sederhana.

Karena itu melalui kesempatan saya ingin menyampaikan ucapan

terima kasih yang sebesar-besarnya. Karena penulisan makalah ini adalah

merupakan sesuatu yang baru, maka adalah wajar jika didalam makalah

ini masih terdapat banyak kekurangan. Olehnya itu atas semua

kekurangannya selaku penulis juga tak lupa menyampaikan permohonan

maaf disertai harapan tetap adanya saran kritik dari pembaca yang

sifatnya membangun.

Sekian semoga makalah ini bermanfaat adanya. Amin.

Penyusun

DAFTAR ISI

Page 18: BAB I - akuntansiuin.files.wordpress.com file · Web viewAgar terhindar dari kesulitan memperoleh tema, beberapa hal harus diperhatikan, antara lain: Selalu menambah pengalaman, banyak

ii

KATA PENGANTAR ............................................................................ i

DAFTAR ISI .......................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ....................................................................... 2

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................... 3

A. Pemilihan Tema dalam Karya Tulis Ilmiah.......................... 3

B. Penetapan Judul dalam Karta Tulis Ilmiah ................................. 6

BAB III KESIMPULAN ........................................................................ 12

A. Kesimpulan .................................................................................. 12

B. Saran ........................................................................................... 13

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................ 14