BAB I Referat Osteokondroma

3
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Osteokondroma didefinisikan sebagai penonjolan tulang atau eksostosis dengan penutup kartilago yang berasal dari permukaan eksternal tulang, lebih tepat disebut sebagai lesi perkembangan tulang (developmental lesion) dibandingkan sebagai sebuah neoplasma (true neoplasma). 1 Lesi terbentuk sebagai akibat terjadinya pemisahan fragmen cakram pertumbuhan (epiphyseal growth plate) yang mengalami herniasi melalui lapisan periosteal yang normalnya mengelilingi cakram pertumbuhan (encoche of Ranvier). 2 Tumor tulang jinak ini merupakan tersering kedua (32,5%) dari seluruh tumor jinak tulang, dan terdapat pada pria juga wanita dengan perbandingan sama terutama saat periode pertumbuhan skeletal. 3, Ujung metafasis tulang panjang merupakan bagian yang paling sering terkena, sekitar 50% terjadi pada bagian distal femur, 1

description

osteokondroma

Transcript of BAB I Referat Osteokondroma

Page 1: BAB I Referat Osteokondroma

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Osteokondroma didefinisikan sebagai penonjolan tulang atau eksostosis

dengan penutup kartilago yang berasal dari permukaan eksternal tulang, lebih

tepat disebut sebagai lesi perkembangan tulang (developmental lesion)

dibandingkan sebagai sebuah neoplasma (true neoplasma).1 Lesi terbentuk

sebagai akibat terjadinya pemisahan fragmen cakram pertumbuhan (epiphyseal

growth plate) yang mengalami herniasi melalui lapisan periosteal yang normalnya

mengelilingi cakram pertumbuhan (encoche of Ranvier).2

Tumor tulang jinak ini merupakan tersering kedua (32,5%) dari seluruh

tumor jinak tulang, dan terdapat pada pria juga wanita dengan perbandingan sama

terutama saat periode pertumbuhan skeletal.3, Ujung metafasis tulang panjang

merupakan bagian yang paling sering terkena, sekitar 50% terjadi pada bagian

distal femur, meskipun demikian semua tulang dapat terkena termasuk kosta,

pelvis dan vertebra.3 Osteokondroma berkontribusi terhadap lebih dari 30% kasus

tumor jinak pada tulang dan 10%-15% keseluruhan kasus tumor pada tulang yang

biasanya tidak menimbulkan gejala dan didiagnosis secara insidental pada foto

rontgen.3,4 Diagnosis membutuhkan pemeriksaan radiologis seperti foto rontgen

dan pada beberapa kasus yang dicurigai adanya keganasan, pemeriksaan histologi

juga diperlukan.2

1

Page 2: BAB I Referat Osteokondroma

1.2 Tujuan Umum dan Tujuan Khusus

1.2.1 Tujuan Umum

Untuk menambah pengetahuan dan memahai mengenai osteokondroma.

1.2.2 Tujuan Khusus

Menambah pengetahuan dan memahami gambaran radiologi

osteokondroma.

1.3 Manfaat

 Referat ini dapat menambah pengetahuan dan pemahaman mengenai

osteokondroma.

2