Bab 3. ISU KEBIJAKAN EKONOMI

TRANSPORTASI

OLEH

DR. IR. WALUYO SAKARSONO, CES. DEA

sakarsono@yahoo.co.id

sakarsono@purwakartakab.go.id

2

• INVESTASI INFRASTRUKTUR TRANSPORT SANGAT BESAR DAN

BERKELANJUTAN, PEMILIHANNYA SANGAT PENTING.

• PENILAIAN INVESTASI ANTARA MOBIL PRIBADI DAN ANGKUTAN UMUM.

• PERBANDINGAN BERDASARKAN

• BIAYA INVESTASI

• BIAYA OPERASI DAN PENGELOLAAN

• MENURUT PENUMPANG, PENGUSAHA ANGKUTAN DAN PEMERINTAH

• PERBANDINGAN INVESTASI DAN BIAYA OPERASI DAN PENGELOLAAN

HARUS DIPERHATIKAN JUGA BIAYA NON MONETER BAGI PENUMPANG

YAITU KONSEP BIAYA GENERAL DAN BAGI PEMERINTAH YAITU KONSEP

BIAYA SOSIAL.

• PERBANDINGAN EKONOMI YANG AKAN DIBAHAS DISINI ADALAH BIAYA

MONETER = BIAYA YANG LANGSUNG BERHUBUNGAN DG BERFUNGSINYA

SUATU INFRASTRUKTUR

BAB 3. ISU KEBIJAKAN EKONOMI

3

PERBANDINGAN ANTAR INFRASTRUKTUR SANGAT SULIT SEBAB

BEBERAPA ALASAN ANTARA LAIN :

• TIAP PROYEK AKAN BERBEDA BIAYANYA DAN SANGAT VARIATIF,

OLEH KARENA ITU DIAMBIL HARGA RATA-RATA SAJA

• BIAYA INVESTASI HARUS DIAKTUALISASIKAN UNTUK WAKTU YG

SAMA AGAR BISA DIBANDINGKAN

• BIAYA PER UNIT, MISALNYA BIAYA PER KM ATAU BIAYA PER

PENUMPANG HARUS DIHITUNG BERDASARKAN KAPASITASNYA

PADA JAM SIBUK, TAPI KAPASITAS TEORI TIDAK SELALU

DIGUNAKAN

• PERBANDINGAN EKONOMI MEMERLUKAN METODE YANG SANGAT

KOMPLEK, OLEH KARENA ITU INDIKATOR YANG MUDAH ADALAH :

BIAYA INVESTASI INFRASTRUKTUR PER KM DIBAGI KAPASITAS

ANGKUT PER JAM PER 1 ARAH.

3.I. BIAYA INVESTASI

4

• INVESTASI YANG PALING BESAR ADALAH PEMBANGUNAN JALAN TOL

• DATA PRANCIS PADA TAHUN 1997 (BIAYA PER KM) :

• JLN TOL PERDESAAN (2 X 3 JALUR) 40 JUTA FF

• JLN TOL JAUH DARI METROPOLITAN (2 X 3 JALUR) 70 JUTA FF

• JLN TOL SEDANG DARI METROPOLITAN (2 X 3 JALUR)400 JUTA FF

• JLN TOL DEKAT DARI METROPOLITAN (2 X 3 JALUR) 700 JUTA FF

• TOL BAWAH TANAH 2 X 2 JALUR 600 JUTA FF

• INVESTASI TEMPAT PARKIR :

• 20.000 FF TEMPAT PARKIR (TERMASUK HARGA TANAH)

• 70.000 FF TEMPAT PARIKIR SUSUN (TERMASUK HARGATANAH)

• 120.000 FF PARKIR BAWAH TANAH DI PARIS

3.I.I. BIAYA INVESTASI JALAN RAYA

LOKASI JUMLAH

LAJUR

BIAYA / KM

(FRANC-

FRANCE)

BIAYA /KM

(RP.)

TOL PEDESAAN 2 X 3 40 JUTA 40 M

TOL JARAK JAUH DGN PARIS 2 X 3 70 JUTA 70 M

TOL JARAK SEDANG DG PARIS 2 X 3 400 JUTA 400 M

TOL DEKAT PARIS 2 X 3 700 JUTA 700 M

TOL BAWAH TANAH PARIS 2 X 2 600 JUTA 600 M

BIAYA PEMBANGUNAN JALAN TOL DIPRANCIS

TAHUN 1997

JALAN TOL

JALAN TOL (LANJUTAN)

LOKASI BIAYA PER ORG

(FRANC-FRANCE)

BIAYA /KM (RP.)

TEMPAT PARKIR 40 JUTA 40 M

TEMPAT PARKIR SUSUN 70 JUTA 70 M

TEMPAT PARKIR BAWAH TANAH 400 JUTA 400 M

9

MOBIL

(TOL 2X3 JALUR) RER METRO TRAMWAY BUSWAY

KAPASITAS/JAM/ARAH (ORG) 7.500 66.420 32.000 10.680 4.680

BIAYA KONSTRUKSI PER KM (JUTA FRANC-FRANCE)

TOL DLM PARIS 1.200 1.500 700 200 100

TOL DEKAT DARI PARIS 700 100 400 1.500 75

TOL SEDANG DARI PARIS 400 200 250 100 50

TOL JAUH DARI PARIS 70

TOL PERDESAAN 40

LAJUR GANDA RADIAL SAMPAI 60 KM DR

PARIS 24.000 26.000 12.900 4.300 2.150

SARANA PER PENUMPANG (FF) 64.000 27.000 25.000 55.000 13.000

PARKIR PARIS/ORG (FF) 96.000

INVESTASI/PENUMPANG PD JAM SIBUK 1.750.000 225.000 225.000 255.000 245.000

PERBANDINGAN INVESTASI DAN KAPASITASNYA (1 JANUARI 1997)

10

• INVESTASI UNTUK RESEAUX EXPRES REGIONAL (RER) PER KM :

• REL BARU (LOKASI JAUH DARI PARIS) 100 JUTA FF

• INTEGRASI REL RER DENGAN REL EKSISTING

(LOKASI JARAK SEDANG DARI PARIS) 100 JUTA FF

• KONSTRUKSI REL BAWAH TANAH DEKAT PARIS 1 JUTA FF

• KONSTRUKSI REL BWH TANAH DLM PARIS 1,5 JUTA FF

• INVESTASI KERETA API EKSISTING (PT KERETA API PRANCIS, SNCF)

Dengan satuan FF PER KM :

• MODERNISASI KA REGIONAL 25 JUTA FF

• ELEKTRIFIKASI REL GANDA 15 JUTA FF

• REL GANDA TGV (KERETA CEPAT) 15 JUTA FF

3.I.2. BIAYA INVESTASI ANGKUTAN UMUM

11

• INVESTASI METROPOLITAN (KA DALAM KOTA PARIS) PER KM:

• PERPANJANGAN JALUR BAIK SURFACE / VIADUCT 250 JUTA FF

• KONSTRUKSI BAWAH TANAH (DEKAT PARIS) 400 JUTA FF

• KONSTRUKSI BAWAH TANAH (DALAM PARIS) 700 JUTA FF

• INVESTASI INFRASTRUKTUR TRAMWAY PER KM:

• LOKASI JARAK SEDANG KE PARIS 100 JUTA FF

• LOKASI DEKAT PARIS 150 JUTA FF

• DITAMBAH INVESTASI HARGA GERBONG DAN LOKOMOTIF

• RER DG 8 GERBONG 60 JUTA FF

• SNCF 8 GERBONG SUSUN 2 40 JUTA FF

• METROPOLITAN DG 5 GERBONG 20 JUTA FF

• TRAMWAY 10 JUTA FF

• BUS STANDART 1 JUTA FF

• BUS GANDENG 2 JUTA FF

17

• KESIMPULAN APA YANG DAPAT DITARIK DARI PERBANDINGAN BIAYA

INVESTASI ANGKUTAN UMUM DI ATAS ? :

• BESARNYA BIAYA INVESTASI INFRASTRUKTUR PROPORSIONAL

DENGAN KAPASITAS MAKSIMAL MENURUT TEKNOLOGI YANG

DIGUNAKAN.

• TETAPI BIAYA PEMBELIAN SARANANYA BERBEDA TERGANTUNG

JUMLAH TEMPAT DUDUK YANG DISEDIAKAN, SEPERTI HARGA SEBUAH

BIS (13.000 FF) ADALAH DUA KALI LEBIH EKONOMIS DIBANDINGKAN

KERETA API (KERETA LISTRIK) (25.000 FF) DAN TRAMWAY LEBIH

MAHAL (55.000 FF)

• PERUSAHAAN BIS SWASTA MENDAPAT SUBSIDI PEMERINTAH

SEBESAR 100 JUTA FF PER TAHUN :

• 50% UNTUK BELI BIS BARU,

• 25% UNTUK REKONDISI BIS LAMA,

• 25% UNTUK PENINGKATAN KUALITAS SERVICE

18

• INVESTASI PEMBANGUNAN JALAN TOL TERDIRI DARI :

• STUDI KELAYAKAN 4%

• PEMBEBASAN TANAH 23%

• JEMBATAN 33%

• TERRASERING 13%

• DRAINASE DAN AIR LIMBAH 4%

• BADAN JALAN 12%

• PEMINDAHAN PRASARANA LAIN 7%

19

• INVESTASI PRIORITAS PADA INFRASTRUKTUR TAPI TIDAK HANYA

EKSLUSIF UNTUK ANGKUTAN UMUM.

• ANALISIS HARUS DILAKUKAN DENGAN PERBANDINGAN

INVESTASI INFRASTRUKTUR BARU UNTUK ATASI PERMINTAAN

PADA JAM SIBUK, DI PUSAT KOTA DAN AXE RADIAL, DIMANA

TRANSPORT UMUM 10 KALI LEBIH EKONOMIS DIBANDINGKAN

DENGAN JALAN TOL, TAPI HARUS DIINGAT BAHWA INVESTASI

ANGKUTAN UMUM HARUS DIPERHITUNGKAN ADANYA

PERMINTAAN (JUMLAH PENUMPANG) YANG CUKUP. TETAPI

SEBALIKNYA PADA LOKASI YANG DEMANDNYA RENDAH BISA

MENGGUNAKA MODA YANG LEBIH MURAH, SEPERTI TRAMWAY

ATAU BUS

20

OLEH KARENA ITU, PEMBANGUNAN

INFRASTRUKTUR MENGIKUTI SLOGAN :

1. SESUAIKAN KAPASITAS ANGKUTAN UMUM TERHADAP

DEMAND (PERMINTAAN) PADA JAM SIBUK (PEAK HOUR)

2. DAN SESUAIKAN KAPASITAS JALAN TOL/ARTERI THP

PERMINTAAN PADA JAM TIDAK SIBUK (RUSH HOUR)

3. BERIKAN PRIORITAS PADA ANGKUTAN UMUM/ MASSAL DI

PUSAT KOTA DAN AXE RADIAL/ UTAMA

4. DAN PADA INVESTASI JALAN PADA KOLEKTOR

PRIMER/SEKUNDER

21

PERBANDINGAN BIAYA OPERASIONAL JUGA SULIT DAN METODENYA

KOMPLEK SEPERTI BIAYA INVESTASI, SEBAB :

• BIAYA INI TIDAK HANYA DITANGGUNG ATAU DIBAYAR OLEH

PENGGUNA/PENUMPANG, TAPI OLEH PEMERINTAH LEWAT

BERBAGAI JENIS SUBSIDI, DENGAN PERTANYAAN SIAPA YG

DIBANTU ? APA SAJA BENTUK TRANSFER ATAU KERINGANAN

FISKALNYA ? APA ADA PERUBAHAN FISKAL ?

• BIAYA INI KADANG TIDAK DIKETAHUI ATAU DIKENALI,

SEPERTI BIAYA OPERASIONAL PERUSAHAAN ANGKUTAN

NEGARA ATAU BIAYA YANG DIKELUARKAN PENUMPANG ATAU

PENGENDARA MOBIL DAN MOTOR, TERMASUK

PENDENISIANNYA JUGA TIDAK JELAS.

• CONTOH HAL INI ADA DIHADAPAN KITA SEKARANG, BERAPA

KERUGIAN AKIBAT MACET DAN JALAN RUSAK TERHADAP

BIAYA PEMELIHARAAN DAN OPERASIONAL ??????

3.2. BIAYA OPERASIONAL DAN PEMELIHARAAN

3.2.1. BIAYA OPERASIONAL DAN PEMELIHARAAN JALAN

RAYA

22

ADA 3 BIAYA UNTUK PEMAKAI JALAN :

• BIAYA RATA-RATA : ADALAH BIAYA HARIAN PER KM,

MERUPAKAN JUMLAH DARI BIAYA PEMBELIAN MOBIL

(PAJAK STNK, ASURANSI, BUNGA BANK), BIAYA

PEMAKAIAN (BAHAN BAKAR, OLI, BAN, CUCI MOBIL,

REPARASI MEKANIK, TOL, TILANG). BIAYA INI SEKITAR 3

FF PER MOBIL X KM TEMPUH

• BIAYA MARJINAL ADALAH BIAYA PER KM TEMPUH

MERUPAKAN BIAYA PEMAKAIAN MOBIL,

SEKITAR 1,2 FF PER MOBIL X KM YG DITEMPUH

• BIAYA PSIKOLOGIK ADALAH BIAYA YANG HANYA TERKAIT

LANGSUNG DENGAN PERJALANAN TERTENTU, SEPERTI

BAHAN BAKAR, TOL, PARKIR,

BIAYA INI SEKITAR 0,6 FF.

23

3.2. BIAYA OPERASIONAL DAN PEMELIHARAN

3.2.2. BIAYA OPERASIONAL DAN PEMELIHARAAN ANGKUTAN UMUM

MODA

PLACE PAR

TRAIN (1) TRAYEK

RATA2 (KM)

BIAYA OPERASI (DALAM FF)

TINGKAT ISIAN

(1)

PAR TRAIN-

KM

PAR PLACE-KM (1)

PER PNG-ANGKUT

(2)

PER PNG-KM (2)

METRO 115,3 4,82 40,8 0,354 7,36 1,53 0,232

RER 207,6 10,20 51,5 0,248 12,39 1,21 0,205

BIS/ TRAMWAY 63,4 2,75 51,6 0,812 8,85 3,32 0,245

SNCF&RER NA 17,40 196,3 0,193 197,8 1,14 0,17

SUMBER : DATA TAHUN 1995 DARI PERUSAHAAN KERETA API PRANCIS (SNCF DAN RATP)

(1) STANDART DASARNYA ADALAH 4 PENUMPANG BERDIRI PER METER PERSEGI

(2) PNG ADALAH PENUMPANG

32

DARI SEGI BIAYA OPERASIONAL :

1) ANGKUTAN KERETA API ADALAH LEBIH MURAH, TERUTAMA BIAYA

PERSONIL YANG MEMUNGKINKAN, DIBANDINGKAN DENGAN BIS

2) KONSUMSI ENERGI, ALASAN LAIN UNTUK MEMBERIKAN

PRIORITAS PADA ANGKUTAN UMUM, JELASKAN ALASANNYA

3) BAGAIMANA DENGAN KEKURANGAN BBM KITA SAAT INI ? APA

YANG BISA DIPERANKAN DAN DISUMBANG OLEH ISU KEBIJAKAN

TRANSPORTASI YANG SUDAH DIBAHAS SEBELUMNYA ?