BAB 1 membuat pola dan area tempel Tutor dari Om Nopan.pdf

13
  

Transcript of BAB 1 membuat pola dan area tempel Tutor dari Om Nopan.pdf

  • BAB 1: Membuat Pola Persegi dan Area

    Tempel

    Tutorial Oleh: Ganes Noviandra

  • Pendahuluan

    Terima kasih banyak telah mendownload tutorial ini. Salam, perkenalkan nama aku

    Ganes Noviandra. Tutorial ini hanyalah sebagian kecil yang bisa saya bagikan pada kamu

    karena aku melihat belum banyak yang menulis tentang membuat pola paper craft,

    memodifikasi pola, bahkan mengonsep sebuah paper craft. Sebelum dimulai, aku hanya ingin

    mengatakan beberapa hal.

    Pertama, maaf sekali tutorial yang sebelum ini masih berantakan dan terkesan belum

    tertata rapi. Bisa didownload di

    https://www.facebook.com/photo.php?fbid=229171027248869&set=a.124168911082415.27

    875.123914384441201&type=1&theater. Setelah dipikir ternyata tidak mungkin aku

    memberikan banyak tutorial dan memberikannya dalam satu waktu, maka aku membaginya

    dalam tiap bab. Mungkin juga kelanjutan setiap babnya tidak terbatas waktu karena aku

    pribadi juga memiliki keterbatasan waktu untuk ini. Membuat tutorial seperti ini seperti

    layaknya build sebuah model paper craft yang sangat besar dan rumit. Kita butuh semangat

    yang tinggi dan kesabaran untuk membuatnya sehingga saat tidak ada mood maka jangan

    sampai build karena itu justru beresiko modelmu tidak rapi. Harap maklum.

    Oh iya, aku ingin berterima kasih sekali pada admin grup PeRI. Kenapa? Karena

    postingan tutorialku yang sebelum ini telah disematkan selama seminggu lebih di grup!

    TERIMA KASIH BANYAAAAK! Dan perlu diketahui, aku tahunya telah disematkan telat!

    Hahahaha.

    Dan kedua, aku minta maaf jika di Bab 1 dengan judul Membuat Pola Persegi dan

    Area Tempel masih banyak kekurangan sehingga proses kamu dalam belajar menjadi

    tersendat. Namun untuk mengatasinya kamu bisa googling atau bertanya pada yang lain

    mengenai beberapa teknik lanjutan selain dalam tutorial ini. Sekali lagi, aku memang bukan

    master jadi jika kamu mau cari orang yang bisa mengajari selain di sini, boleh2 saja.

    Baik daripada kepanjangan ngomongnya, mari kita mulai belajar

    Jangan lupa like fanpage aku di Nopan Creative dan follow @nopancreative

    Asek2 Joosss!

    Salam dari Om Nopan

  • 1.1 Membentuk Pola Persegi

    Bila anda telah membaca tutorial aku sebelumnya akan ada beberapa cara membuat

    bidang atau pola. Nah sekarang mulai di tutorial ini kita akan terjun jauh ke bawah, mulai

    dari nol kembali dalam belajar Corel Draw X5.

    Pertama, buka aplikasi Corel Draw X5 (beberapa akan sama dengan CD X4 atau CD

    X6). Pilih File > New untuk membuat lembar kerja baru.

    Lalu atur satuan lembar kerja dari mm (milimeter) ke cm (centimeter).

    Unit berada di deretan atas di bawah bar yang berisi File, Edit, dll. Langkah ini untuk

    memudahkan kita membuat pola dengan ukuran yang sesuai keinginan.

    Mulai dengan membuat persegi. Pada bar kiri kamu akan temukan ikon seperti di atas.

    Klik, dan mulailah membuat pola. Untuk membuat persegi yang sama sisi, saat drag (tarik)

    lakukan bersama dengan menekan Ctrl.

    Setelah itu klik pada bidang persegi yang telah kamu buat dan atur besar persegi

    dengan ukuran 5cm x 5cm.

    Ikon di atas ada saat kamu klik sebuah bidang dan letaknya berada di tempat di dekat

    dimana kamu mengatur satuan lembar kerja. Bila kamu klik di luar pola maka satuan yang

    keluar adalah satuan lembar kerja dan jika kamu klik pola maka yang keluar adalah satuan

    untuk pola.

  • Sekarang kita telah memiliki persegi dengan ukuran sisi 5cm x 5cm (kamu bisa

    melakukan zooming dengan menscroll scroll tengah pada mousemu).

    Saat kamu klik akan menjadi tampilan seperti pada gambar. Kedelapan titik kotak pada

    gambar itu adalah titik panduan pembagian dalam pola. Tanda x di tengah adalah tanda titik

    tengah untuk pola itu. Coba klik sekali lagi maka titik2 itu akan berubah menjadi tanda panah

    yang berputar, itu adalah acuan untuk memutar pola. Saat kamu klik tahan di salah satu titik

    panah dan kamu putar maka pola akan berputar (untuk memutar secara sistematis, lakukan

    sambil tekan Ctrl.

    Sekarang coba klik ikon bar di sebelah kiri bernama Shape Tool.

    Lalu klik pada pola persegimu.

    Titik-titik yang muncul akan sangat berbeda dengan pertama tadi. Format seperti ini

    menandakan bahwa pola kamu masih dalam bentuk basic shape belum bisa diedit sesuka

    hatiu. Edit yang ada hanya sebatas membuat setiap sudutnya menjadi lengkung. Coba tarik

    salah satu ujungnya ke arah bawah atau atas.

  • Nah, pola di atas yang akan terjadi saat kamu berusaha mengubah persegi dengan

    Shape Tool yang berbentuk basic shape. Tekan Ctrl + Z untuk mengembalikan langkah ke

    sebelumnya (tombol ini berguna setiap kamu melakukan kesalahan).

    Untuk membuat pesegi yang telah kamu buat dapat diedit, klik pola > Arrange (ada di

    deretan bar atas) > convert to curve.

    Sekarang persegimu sudah bisa di edit dengan bebas.

    Langkah selancjutnya adalah mengcopy polamu dan ditata sedemikian rupa untuk

    mulai membuat pola untuk kubus sederhana. Bisa dilakukan dengan Ctrl+C > Ctrl+V atau

    menggunakan duplikasi seperti yang telah aku sampaikan pada seri tutorial sebelum ini.

  • Geser setiap copyan pola pada tempat seperti contoh di atas. Tulisan node adalah tanda

    bahwa yang sedang kamu klik dan tahan adalah tepat di pojok pola, dan tempatkan juga di

    atas node pola yang lain.

    Kita ingat saat pelajaran SD dulu tentang bentuk kubus dan bagaimana membentuk

    kubus.

    Gambar di atas hanyalah salah satu cara menyusun persegi supaya dapat menjadi

    bentuk kubus (3D).

    Beberapa variasi lain juga ada untuk berimprovisasi kedepannya menyesuaikan pola

    yang akan di buat.

  • 1.2 Membentuk Area Tempel

    Kita akan menggunakan susunan yang pertama kali kita buat. Copy persegi paling

    kanan dan susun di belakangnya.

    Bentuk/edit pola persegi terakhir dengan Shape Tool. Buat bentuk seperti pada contoh

    untuk area tempel. Besarnya area tempel sesuai kan dengan keinginan dan bentuk. Untuk

    persegi, disarankan untuk seperti pada contoh.

  • Gambar di atas adalah beberapa variasi area tempel/lem yang umum digunakan pada

    model pembuatan pola paper craft. Mulai dari bentuk kotak hingga lingkaran dan silinder.

    Copy dan paste untuk area lem. Susun hingga menempati posisi seperti di atas. Kamu

    bisa menggunakan duplikasi putar atau putar pola biasa dengan klik dua kali dan putar pola

    sambil menekan Ctrl. Area lem seperti digambar bisa disesuaikan dengan bentuk yang ada.

    Jangan sampai improvisasi yang ada justru membuat area lem menjadi kebanyakan atau

    justru kurang.

    Berikut akan aku coba berikan beberapa cara melogika area tempel.

  • Gambar di atas adalah contoh bagaimana cara kita menghitung dan memperkirakan

    letak area tempel. Hitung dengan tepat dan pastikan setiap area tempel mempunyai pasangan.

    Setelah itu kamu juga bisa menyesuaikan bentuk model kubus yang akan di buat dengan

    menambahkan tulisan seperti di bawah ini.

    Tanpa diberi tulisan juga bisa. Gambar di atas adalah cara melogika pembagian

    bagian model yang akan dibuat. Susunan pada sebelah kanan bisa dilakukan dengan

    menyeleksi semua persegi dan klik pada tengah tanda x lalu putar model sambil tahan Ctrl.

  • 1.3 Membentuk Text

    Text/Teks adalah elemen pelengkap yang akan aku bagi di sini. Mungkin akan belum

    secara mendetail dan luas paling tidak bisa membantu improvisasimu dalam membuat pola

    persegi (kubus).

    Tool ini berada di bar kiri. Tulis kata apapun yang ingin kalian buat, seperti kalian

    membuat teks pada Ms Office Word.

    Pilihan font dan sebagainya akan muncul ketika kamu mengaktifkan ikon Text tool.

    Saat kamu mulai membuat teks maka itu nilainya seperti saat membuat persegi pertama

    kali alias basic shape. Dalam teks yakinkan dulu bahwa tulisan yang akan kamu buat sudah

    pas ejaannya dan sudah siap untuk diedit. Pengeditan tidak bisa langsung dilakukan tanpa

    melalui proses convert to curve seperti persegi pertama.

    Berikut alur dalam mengedit bentuk dan warna teks.

    Pewarnaan dapat dilakukan sebelum proses convert to curve. Lakukan dengan blok kata

    yang akan diwarnai dan klik pada pilihan warna yang ada (beberapa jurus dalam

    mengkonvert teks akan disampaikan pada tutorial selanjutnya).

    Sekarang bentuk dan font bisa kamu edit. Pengeditan juga meliputi besar-kecil skala

    tulisan.

  • 1.4 Variasi Aplikasi/Pemakaian

    Tempatkan hasil dari editan teksmu ke dalam pola kubus yang sudah kamu buat.

    Pewarnaan pola juga bisa kamu atur sendiri. Pewarnaan bidang dan garis dapat kamu pelajari

    dalam tutorial sebelumnya.

    Berikut adalah beberapa variasi lain dari pembuatan pola persegi (kubus) ini.

    Beberapa contoh di atas akan menambah improvisasi kamu dalam membuat pola. Model

    kubus akan banyak dikembangkan untuk box paper craftmu yang sudah jadi, membuat wadah

    untuk kado, membuat kepala, dan sebagainya.

  • Penutup BAB 1

    Bagaimana? Cukup menambah wawasan? Apa tambah pusing? Hehehe...

    Mungkin dalam Bab 1 sementara ini dahulu. Semoga bermanfaat dan bisa menciptakan

    kemandirian dalam berkreasi.

    Jangan lupa like fanpage-ku di Nopan Creative dan follow twitter di @nopancreative.

    Atau kamu bisa berinteraksi langsung dengan aku melalui akun FB di Ganes Noviandra dan

    twitter @ganeshandra. Silahkan tanya2 mengenai Bab 1 ini atau Bab sebelumnya.

    Enjoy!

    Asek2 JOOOSSS!

    Salam, Om Nopan