Assalamualaikum Wr . Wb .

28
Assalamualaikum Wr. Wb.

description

Assalamualaikum Wr . Wb . XI IPA II. ADAM ANUGRAH A.(01) M. FAIZ FARIZQI(20) OKTO IMAM KHAMBALI(27) RAHMAT WICAKSONO S.(30) VINA RACHMAYA(33). = TUGAS KIMIA =. We present……. LARUTAN PENYANGGA “ASAM”. - Apakah yang dimaksud dengan larutan penyangga ?. - PowerPoint PPT Presentation

Transcript of Assalamualaikum Wr . Wb .

Page 1: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Assalamualaikum Wr. Wb.

Page 2: Assalamualaikum Wr .  Wb .

XI IPA II

ADAM ANUGRAH A. (01)

M. FAIZ FARIZQI (20)

OKTO IMAM KHAMBALI (27)

RAHMAT WICAKSONO S. (30)

VINA RACHMAYA (33)

Page 3: Assalamualaikum Wr .  Wb .

= TUGAS KIMIA =

We present……

Page 4: Assalamualaikum Wr .  Wb .

LARUTAN PENYANGGA

“ASAM”

Page 5: Assalamualaikum Wr .  Wb .

-

Apakah yang dimaksud dengan larutan penyangga?

Larutan penyangga adalah satu zat

yang menahan perubahan pH ketika

sejumlah kecil asam atau basa

ditambahkan kedalamnya.

Page 6: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Secara umum larutan penyangga dapat dibuat dengan mencampurkan asam lemah dengan basa konjugasinya (garam dari asam lemah tersebut) atau basa lemah dengan asam konjugasinya (garam dari basa lemah tersebut). Sifat larutan yang terbentuk berbeda dari komponen-komponen pembentuknya.

Contoh larutan penyangga :a. Campuran CH3COOH dengan CH3COONa b. Campuran NH4OH dengan NH4Cl

Page 7: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Larutan penyangga yang bersifat asam

Larutan penyangga yang bersifat asam adalah sesuatu yang

memiliki pH kurang dari 7. Larutan penyangga asam terbuat

dari “asam lemah dan garam dari basa konjugasinya”, acapkali

garam natrium.

Contoh yang biasa merupakan campuran asam etanoat dan

natrium etanoat dalam larutan. Pada kasus ini, jika larutan

mengandung konsentrasi molar yang sebanding antara asam

dan garam, maka campuran tersebut akan memiliki pH 4.76.

Page 8: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Ini bukan suatu masalah dalam hal

konsentrasinya, sepanjang keduanya

memiliki konsentrasi yang sama.

Anda dapat mengubah pH larutan penyangga

dengan mengubah rasio asam terhadap

garam, atau dengan memilih asam yang

berbeda dan salah satu garamnya.

Page 9: Assalamualaikum Wr .  Wb .

perhatikan contoh reaksi berikut berikut:CH3COOH + H2O -> CH3COO⁻ + H3O⁺

asambasa basa1 asam1

CH3COOH pada reaksi diatas disebut sebagai asam dikarenakan dia mampu mendonorkan proton H⁺ kepada H2O membentuk CH3COO⁻

sedangkan CH3COO⁻ disebut sebagai basa konjugasi CH3COOH disebabkan spesies ini

berasal dari terionisasinya CH3COOH. Pasangan CH3COOH dan CH3COO- disebut

sebagai pasangan asam-basa konjugasi.

Page 10: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Jadi CH3COOH dan CH3COO⁻ bisa dijadikan sebagai komponen penyususn larutan

penyangga. karena ion CH3COO⁻ tidak bisa berdiri sendiri maka kita menuliskannya dalam

bentuk garamnya yaitu CH3COONa atau CH3COOK (garam dari basa konjugasinya). Ingat

istilah “garam” biasa merujuk pada zat yang dihasilkan dari reaksi antara asam dengan basa

seperti contoh berikut:

CH3COOH + NaOH -> CH3COONa + H2Oasam basa garam air

Page 11: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Jadi bila anda memiliki asam lemah HF bagaimana anda mencari pasangan basa

konjugasinya? mudah saja!!

tinggal ambil H⁺ dari senyawa HF kemudian kita jadikan dia sebagai garam. Ambil H⁺ dari HF akan

dihasilkan F⁻ kemudian kita buat spesies F⁻ menjadi garam dengan menambahkan Na⁺ atau

K⁺ menjadi NaF. Sehingga HF dan NaF adalah pasangan yang bisa juga dipakai untuk

penyususn larutan penyangga.

Page 12: Assalamualaikum Wr .  Wb .

pH Larutan PenyanggaLarutan penyangga dari asam lemah dan basa konjugasinya (Buffer Asam)

Rumus >> [ H⁺ ] =Ka.na/nbk

nbk = jumlah mol basa konjugasina = jumlah mol asam lemah Ka = tetapan ionisasi asam lemah

Page 13: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Larutan penyangga dari asam lemah dan basa konjugasinya ( Buffer Asam )

Rumus : [ H⁺] = Ka.na/nbk

nbk = jumlah mol basa konjugasina = jumlah mol asam lemah

Ka = tetapan ionisasi asam lemah

Rumus Pengenceran : V₁xM₁ = V₂xM₂

Page 14: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Bagaimana cara larutan penyangga bekerja?

Larutan penyangga mengandung sesuatu yang akan menghilangkan ion hidrogen atau ion

hidroksida yang mana anda mungkin menambahkannya – sebaliknya akan merubah pH. Larutan penyangga yang bersifat asam dan

basa mencapai kondisi ini melalui cara yang berbeda.

Page 15: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Berikut ini cara kerja larutan penyangga:1. Larutan penyangga asam

Adapun cara kerjanya dapat dilihat pada larutan penyangga yang mengandung CH3COOH dan CH3COO-

yang mengalami kesetimbangan. Dengan proses sebagai berikut:

Pada penambahan asamPenambahan asam (H+) akan menggeser

kesetimbangan ke kiri. Dimana ion H+ yang ditambahkan akan bereaksi dengan ion CH3COO-

membentuk molekul CH3COOH. CH3COO-(aq) + H+(aq) → CH3COOH(aq)

Page 16: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Pada penambahan asamJika ditambahkan suatu asam, maka ion H+ dari

asam akan mengikat ion OH-. Hal tersebut menyebabkan kesetimbangan bergeser ke kanan,

sehingga konsentrasi ion OH- dapat dipertahankan.

Disamping itu penambahan ini menyebabkan berkurangnya komponen basa (NH3), bukannya

ion OH-. Asam yang ditambahkan bereaksi dengan basa NH3 membentuk ion NH4+.

NH3 (aq) + H+(aq) → NH4+ (aq)

Page 17: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Fungsi Larutan PenyanggaLarutan penyangga sangat penting dalam kehidupan, misalnya dalam analisis kimia,

biokimia, bakteriologi, zat warna, fotografi, dan industri kulit.

Dalam bidang biokimia, kultur jaringan dan bakteri mengalami proses yang sangat sensitif

terhadap perubahan pH. Darah dalam tubuh manusia mempunyai kisaran

pH 7,35 sampai 7,45, dan apabila pH darah manusia di atas 7,8 akan menyebabkan organ

tubuh manusia dapat rusak, sehingga harus dijaga kisaran pHnya dengan larutan penyangga.

Page 18: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Darah Sebagai Larutan PenyanggaAda beberapa faktor yang terlibat dalam pengendalian pH darah, diantaranya penyangga karbonat, penyangga hemoglobin dan penyangga fosfat.

a. Penyangga KarbonatPenyangga karbonat berasal dari campuran asam karbonat (H₂CO₃) dengan basa konjugasi bikarbonat (HCO₃). H₂CO₃ (aq) --> HCO₃ (aq) + H⁺ (aq)

Page 19: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Penyangga karbonat sangat berperan penting dalam mengontrol pH darah.

Pelari maraton dapat mengalami kondisi asidosis, yaitu penurunan pH

darah yang disebabkan oleh metabolisme yang tinggi sehingga

meningkatkan produksi ion bikarbonat. Kondisi asidosis ini dapat

mengakibatkan penyakit jantung, ginjal, diabetes miletus (penyakit gula)

dan diare. Orang yang mendaki gunung tanpa oksigen tambahan dapat

menderita alkalosis, yaitu peningkatan pH darah. Kadar oksigen yang

sedikit di gunung dapat membuat para pendaki bernafas lebih cepat,

sehingga gas karbondioksida yang dilepas terlalu banyak, padahal CO 2

dapat larut dalam air menghasilkan H 2 CO 3 . Hal ini mengakibatkan pH

darah akan naik. Kondisi alkalosis dapat mengakibatkan hiperventilasi

(bernafas terlalu berlebihan, kadang-kadang karena cemas dan histeris).

Page 20: Assalamualaikum Wr .  Wb .

b. Penyangga Hemoglobin

Pada darah, terdapat hemoglobin yang dapat mengikat oksigen untuk

selanjutnya dibawa ke seluruh sel tubuh. Reaksi kesetimbangan dari

larutan penyangga oksi hemoglobin adalah:

HHb + O₂(g) « HbO²⁻ + H⁺

Asam hemoglobin ion aksi hemoglobin

Keberadaan oksigen pada reaksi di atas dapat memengaruhi

konsentrasi ion H⁺sehingga pH darah juga dipengaruhi olehnya. Pada

reaksi di atas O₂ bersifat basa. Hemoglobin yang telah melepaskan O₂

dapat mengikat H⁺ dan membentuk asam hemoglobin. Sehingga ion

H⁺ yang dilepaskan pada peruraian H₂CO₃ merupakan asam yang

diproduksi oleh CO₂yang terlarut dalam air saat metabolisme.

Page 21: Assalamualaikum Wr .  Wb .

c. Penyangga Fosfat

Pada cairan intra sel, kehadiran penyangga fosfat sangat penting

dalam mengatur pH darah. Penyangga ini berasal dari campuran

dihidrogen fosfat (H₂PO⁴⁻) dengan monohidrogen fosfat (HPO₃²⁻).

H₂PO⁴⁻ (aq) + H⁺(aq) --> H₂PO⁴ (aq)

H₂PO⁴⁻(aq) + OH⁻ (aq) --> HPO₄²⁻(aq) ) + H₂O (aq)

Penyangga fosfat dapat mempertahankan pH darah 7,4.

Penyangga di luar sel hanya sedikit jumlahnya, tetapi sangat

penting untuk larutan penyangga urin.

Page 22: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Air Ludah sebagai Larutan Penyangga

Gigi dapat larut jika dimasukkan pada larutan asam yang kuat. Email gigi yang rusak dapat

menyebabkan kuman masuk ke dalam gigi. Air ludah dapat mempertahankan pH pada mulut

sekitar 6,8. Air liur mengandung larutan penyangga fosfat yang dapat menetralisir asam yang

terbentuk dari fermentasi sisa-sisa makanan.

Menjaga keseimbangan pH tanaman.

Suatu metode penanaman dengan media selain tanah, biasanya ikerjakan dalam kamar kaca

dengan menggunakan mendium air yang berisi zat hara, disebut dengan hidroponik . Setiap

tanaman memiliki pH tertentu agar dapat tumbuh dengan baik. Oleh karena itu dibutuhkan

larutan penyangga agar pH dapat dijaga.

Larutan Penyangga pada Obat-Obatan

Asam asetilsalisilat merupakan komponen utama dari tablet aspirin, merupakan obat

penghilang rasa nyeri. Adanya asam pada aspirin dapat menyebabkan perubahan pH pada

perut. Perubahan pH ini mengakibakan pembentukan hormon, untuk merangsang

penggumpalan darah, terhambat; sehingga pendarahan tidak dapat dihindarkan. Oleh karena

itu, pada aspirin ditambahkan MgO yang dapat mentransfer kelebihan asam.

Page 23: Assalamualaikum Wr .  Wb .

LATIHAN

1. Tentukan pH larutan jika 800 ml larutan CH₃COOH 0,1M dicampur dengan

400ml larutan CH₃COONa 0,1M (Ka CH₃COOH = 1,8x10⁻⁵) !

2. Tentukan pH larutan apabila 400 ml larutan NH₄OH 0,5M dicampur dengan

100 ml larutan NH₄Cl 0,5M ( Kb NH₄OH = 1,8x10⁻⁵)

3. Sebanyak 50 ml larutan yang terdiri dari CH₃COOH 1M dan CH₃COONa 1M

ditambahkan larutan HCl 1M sebanyak 1ml. Tentukan pH larutan setelah

penambahan HCl 1M ! ( Ka = 1,8 x 10⁻⁵ )

4. Sebanyak 50 ml larutan yang terdiri dari CH₃COOH 1M dan CH₃COONa 1M

ditambah 50 ml air. Tentukan pH larutan setelah pengenceran !

Page 24: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Jawaban :1. mol CH₃COOH = 800 x 0,1

= 80 mmolmol CH₃COONa = 400 x 0,1

= 40 mmol[ H⁺ = Ka .na/nbk= 1,8 x 10⁻⁵x( 80/40)= 3,6 x 10 ⁻⁵pH = -log 3,6 x 10 ⁻⁵= 5 – log 3,2

Page 25: Assalamualaikum Wr .  Wb .

2. mol NH3 = 400 x 0,5 = 200 mmolmol NH4Cl = 100 x 0,5 = 50 mmol

[OH⁻] = 1,8 x10⁻⁵x(200/50)= 7,2 x 10⁻⁵

pOH = - log 7,2 x 10⁻⁵= 5 – log 7,2

pH = 14 – (5-log 7,2)= 9 + log 7,2

Page 26: Assalamualaikum Wr .  Wb .
Page 27: Assalamualaikum Wr .  Wb .

4. Pengenceran CH₃COOH

V₁.M₁= V₂.M₂50x1 = 100xM2 M₂ = 0,5

Pengenceran CH₃COONa : V₁.M₁= V₂.M₂ 50x1 = 100xM₂ M₂= 0,5

Page 28: Assalamualaikum Wr .  Wb .

Thank’s for your attention….Bye bye…