Askep Keluarga Asma
-
Upload
husna-ardiana -
Category
Documents
-
view
36 -
download
7
description
Transcript of Askep Keluarga Asma
A. PENGKAJIAN(dilampirkan)
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN1. Analisa Data
No symtomp Etiologi Problem1. DS:
Ayah mengatakan anaknya memiliki penyakit asma yang di derita sejak berumur 1 tahun
Ayah mengatakan selain anaknya, mertunya pun sejak dulu memiliki penyakit asma
Ayah mengatakan penyakit asma anaknya kambuh saat cuaca dingin,saat kelelahan dan terutama saat terkena asap
DO: Ventilasi kurang memadai Pencahayaan kurang merata Keadaan rumah lembab Ayah tampak merokok di
rumahnya
Kurang pengetahuan keluarga tentang proses
penyakit dan pemeliharaan lingkungan rumah
Resiko tinggi terjadinya
kekambuhan
2. DS: Ayah mengatakan anaknya
susah untuk makan Ayah mengatakan anaknya tidak
bisa tidur siang,kegiatannya banyak digunakan untu bermain
Ayah mengatakan anaknya lebih sering membeli jajan yang di jual di warung ataupun dagang yang berkeliling
Ayah mengatakan anaknya tidak bisa mengkonsumsi sayuran karena merasa sayur pahit
DO: Anak tampak kurus Rambut tipis dan merah Kulit tampak kering Mukosa bibir kering
Ketidakmampuan keluarga memberi perawatan pada
anggota keluarga yang sakit
Resiko terjangkitnya
penyakit
2. Rumusan Diagnosa Keperawatana. Resiko tinggi terjadinya kekambuhan pada An”W” pada keluarga Tn”H” berhubungan
dengan kurang pengetahuan keluarga tentang proses penyakit dan pemeliharaan lingkungan rumah ditandai dengan ayah mengatakan anaknya memiliki penyakit asma yang di derita sejak berumur 1 tahun ayah mengatakan selain anaknya, mertuanya pun sejak dulu memiliki penyakit asma, ayah mengatakan penyakit asma anaknya kambuh saat cuaca dingin,saat kelelahan dan terutama saat terkena asap, ventilasi kurang memadai, pencahayaan kurang merata, keadaan rumah lembab, ayah tampak merokok di rumahnya.
b. Resiko terjangkitnya penyakit pada An.’W” pada keluarga Tn”H” berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga memberi perawatan pada anggota keluarga yang sakit ditandai dengan ayah mengatakan anaknya susah untuk makan , ayah mengatakan anaknya tidak bisa tidur siang,kegiatannya banyak digunakan untu bermain, ayah mengatakan anaknya lebih sering membeli jajan yang di jual di warung ataupun dagang yang berkeliling, ayah mengatakan anaknya tidak bisa mengkonsumsi sayuran karena merasa sayur pahit, anak tampak kurus, rambut tipis dan merah, kulit tampak kering, mukosa bibir kering.
RENCANA KEPERAWATAN
1. Prioritas Masalaha. Skala Prioritas Masalah Kesehatan Keluarga
No Ktriteria Score Masalah BobotDiagnosa I Diagnosa II
1. Sifat Masalah Skala: Ancaman Kesehatan Defisit kesehatan Krisis
3 2 1
2. Kemungkinan Masalah Dapat DiatasiSkala: Mudah Sebagian Tidak dapat diatasi
1 2 2
3. Potensi Masalah Untuk DicegahSkala: Tinggi Sedang Rendah
1 3 1
4. Menonjolnya MasalahSkala: Berat harus segera ditangani Ada masalah, tidak perlu segera
0 1 1
ditangani Masalah tidak dirasakan
b. Skoring Masalah
No Ktriteria Score Masalah
skoreAngkaTertinggi X bobot
Masalah I Masalah II1. Sifat Masalah
1 23
2. Kemungkinan Masalah Dapat Diatasi
1 13. Potensi Masalah Untuk Dicegah
13
1
4. Menonjolnya Masalah0
12
Jumlah 3 13
3
a. Prioritas masalah : Resiko tinggi terjadinya kekambuhan berhubungan dengan kurang pengetahuan keluarga tentang proses penyakit dan pemeliharaan lingkungan rumah
b. Resiko terjangkitnya penyakit berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga memberi perawatan pada anggota keluarga yang sakit.
C. PERENCANAAN KEPERAWATAN KELUARGA
Diagnosa Sasaran Tujuan Rencana Tindakan Kriteria Standar EvaluasiResiko tinggi terjadinya kekambuhan
Setelah dilakukan perawatan kunjungan 2x diharapkan keluarga mampu melakukan pencegahan agar kekambuhan penyakit asma tidak terulang
Keluarga mampu:- Memiliki pemahaman tentang proses penyakit asma
- Memiliki pemahaman tentang cara pencegahan yang dapat dilakukan di rumah
1. Kaji pengetahuan keluarga tentang penyakit yang di derita anggota keluarga2. Kaji tindakan yang telah dilakukan keluarga untuk menangani penyakit anggota keluarga3. Berikan pujian kepada keluarga untuk tindakan yang telah dilakukan keluarga untuk menangani penyakit4. Diskusikan dengan keluarga tentang proses penyakt yang di derita anggota keluarga5. Anjurkan keluarga untuk menjaga kesehatan lingkungan terutama lingkungan rumah6. Anjurkan keluarga untuk tetap memperhatikan makanan yang
- Keluarga mengetahui pencetus kambuhnya penyakit asma
- Keluarga mengetahui tanda penyakit asma
- Keluarga mengetahui dampak asma bagi penderita
- Keluarga mengetahui pencegahan agar tidak terjadi kekambuhan
a. Pencetus kambuhnya asma:
Faktor predisposisi(penyebab awal) yaitu genetic atau keturunan
Faktor presipitasi(pendukung munculnya) seperti:
- Alergen: debu,bulu binatang, makanan, obat-obatan,asap
- Perubahan cuaca: cuaca lembab dan hawa yang dingin sering mempengaruhi asma.
- Stres: Stress/ gangguan emosi dapat menjadi pencetus serangan asma, selain itu juga bisa memperberat serangan asma yang sudah ada
- Lingkungan:lingkungan yang kotor dan banyak polusi lebih cepat memicu kambuhnya asma
- Olahraga/aktivitas
a. Keluarga dapat menyebutkan penyebab awal asma dan menyebutkan 3 dari 5 pendukung munculnya asama
b. Keluarga dapat menyebutkan 5 dari 10 tanda asma
c. Keluarga dapat menyebutkan 3 dari 6 cara pencegahan yang dapat dilakukan agar tidak terjadi kekambuhan.
dikonsumsi penderita.7. Anjurkan keluarga untuk untuk rajin memeriksakan penderita ke pelayanan kesehatan saat ada keluhan
jasmani yang berat: Sebagian besar penderita asma akan mendapat serangan jika melakukan aktifitas jasmani atau olah raga yang berat.
b. Tanda penyakit asma: batuk, rasa nyeri dada, bernafas cepat dan dalam, gelisah, duduk dengan tangan menyanggah ke depan, kebiruan pada kulit, penurunan kesadaran sampai pingsan,keringat dingin,hidung kembang kempis,cemas
c. Pencegahan agar tidak terjadi kekambuhan:
- Kurangi aktifitas yang berat seperti berlari cepat atau olahraga
- Berikan waktu yang cukup untuk istirahat
- Pemberian makanan yang sehat dan teratur untuk menambah tenaga dan menjaga kondisi agar tetap sehat
- Berikan lingkungan yang nyaman dan jauhkan dari sesuatu yang dapat
memicu asma seperti asap atau bulu binatang
- Cegah penderita memiliki stress atau pikiran yang berlebihan karena dapat menimbulkan kecemasan
- Langsung bawa ke pelayanan kesehatan jika penderita mengeluh sakit
D. IMPLEMENTASI
No Hari/tanggal Dx Jam Implementasi Repon hasil1 Pertemuan 1
Minggu 24 Juli 2011
1 16.30
17.00
1. Mengkaji pengetahuan keluarga tentang penyakit asma yang di derita anggota keluarga
2. Mengkaji tindakan yang telah dilakukan keluarga
1. - Ayah mengatakan asma anaknya timbul sejak anaknya berumur 1 tahun 2 bulan, ia mengetahui nama penyakit yng di derita anaknya saat anakny dibawa ke dokter-Ayah juga mengatakan asma anaknya sering kambuh, tapi waktunya tidak jelas
2. ayah mengataka n jika asma ankanya kambuh, ia biasaya membawa naknya ke puskesmas atau dokter praktek dan saat sehat anaknya tidak diberikan perawatan khusus.
2 Pertemuan 2Senin, 25 Juli 2011
1 11.00
11.15
1. Berdiskusi dengan keluarga tentang proses penyakit
2. Menganjurkan keluarga untuk menjaga lingkungan terutama lingkungan rumah seperti rajin membersihkan rumah agar tidak ada debu, kurangi adanya
1. -Keluarga mengatakan mengerti tentang penyebab asma, tanda asma dan cara pencegahan asma-Keluarga tampak memperhatikan penjelasan yang diberikan-Keluarga dapat mengulang kembali penjelasan yang telah diberikan
2. Keluarga mengatakan akan lebih bersih membersihkan rumah agar tidak ada debu, dan akan membuka jendela kamar agar cahaya matahari dapat
11.30
11.35
aspa dalam rumah termasuk asap rokok
3. Menganjurkan keluarga untuk menjaga makanan yang dimakan penderita seperti melarang makan atau minum yang dingin, dan mengatur istirahat yang cukup untuk penderita
4. Menganjurkan keluarga langsung membawa anggota keluarga yang asma ke pelayanan kesehatan jika ada keluhan
masuk
3. Klien mengatakan akan mengurangi makanan yang pedas dan minuman yang terlalu dingin, tapi untuk tidur siang,ia memang tidak terbiasa untuk melakukannya.
4. Keluarga tampak mengangguk dan menyetujui saran yang diberikan
Hari/Tgl Jam Dx Catatan Perkembangan
Senin, 25
Juli 2011
11.40 I S : - Keluarga mengatakan mengerti tentang penyebab asma,
tanda asma dan cara pencegahan asma
- Keluarga mengatakan akan lebih bersih membersihkan rumah agar tidak ada debu, dan akan membuka jendela kamar agar cahaya matahari dapat masuk
- Klien mengatakan akan mengurangi makanan yang pedas dan minuman yang terlalu dingin, tapi untuk tidur siang,ia memang tidak terbiasa untuk melakukannya.
O : - Keluarga tampak memperhatikan penjelasan yang diberikan- Keluarga dapat mengulang kembali penjelasan yang telah
diberikan- Keluarga tampak mengangguk dan menyetujui saran yang
diberikan
A : Masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
E. EVALUASI