APA LAGI NE

13
NO KETERANAGN URAIAN I II II I IV JUDUL PRAKTIKUM TUJUAN PRAKTIKUM TANGGALPRAKTIKUM BAHAN DAN ALAT ZAT TEPUNG (SACHS) Untuk Mengetahui Pembentukan Zat Tepung pada Daun 03 JUNI 2013 Bahan : 1. Daun manihot (attlissima) 2. Kertas timah 3. Air mendidih 4. Alkohol 5. Larutan jodium Alat : 1. Cawang petri 2. pipet 3. Beaker gelas

description

apalagi ne

Transcript of APA LAGI NE

NOKETERANAGNURAIAN

I

II

III

IV

V

VI

VII

VIII

IX

XJUDUL PRAKTIKUMTUJUAN PRAKTIKUM

TANGGALPRAKTIKUM

BAHAN DAN ALAT

PROSEDUR KERJA

TINJAUAN PUSTAKA

HASIL PRAKTIKUM

PEMBAHASAN

KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKAZAT TEPUNG (SACHS)Untuk Mengetahui Pembentukan Zat Tepung pada Daun03 JUNI 2013

Bahan :1. Daun manihot (attlissima)2. Kertas timah3. Air mendidih4. Alkohol 5. Larutan jodium Alat :1. Cawang petri2. pipet3. Beaker gelas

Pada pagi hari daun monihot di bungkus dengan kertas timah sebelum di petik Dan biarkan beberapa helai daun manihol, pada siyang hari petik daun tersebut Dan rendam ke dua daun dengan air mendidih selama 15 menit Dan tambahkan alkohol pada ke 2 daun yang sudah di rendam selama 15 menit Maka perubahan yang terjadi pada daun manihol yang tidak di tutupi kertas timah menghasilkan warna hijau memudar Sedangkan yang di tutupi kertas timah menghasil kan warna hijau pekat Selanjutya angkat kedua daun yang telah di rendam itu ,kemudian tetesi jodium Diyam kan selama 10 menit Daun yang tidak di tutupi kertas timah tidak mengalami perubahan warna Dan tidak memiliki zat tepung Sedangkan daun yang di tutupi dengan kertas timah mengalami perubahan warna menjadi biru ke hitaman Memiliki zat tepung Ada tiga kelas besar karbohidrat yaitu monosakarida, disakarida, dan polisakarida. Kita dapat menghidrolisasikan secara sempurna kedua polisakarida dan disakarida tersebut untuk menghasilkan monosakarida dan hidrolisis lebih lanjut tidak menghasilkan molekul apapun yang lebih kecil dari monosakarida. Pertama tama kita akan meninjau monosakarida, karena merupakan dasar untuk karbohidrat yang lebih kompleks,( Page dan Soendoro, 1989 ). Monosakarida atau gula sederhana mengandung 3, 4, 5, 6, dan 7 atom karbon yang berturut turut dinamakan triosa, pentose, heksosa, dan heptosa. Monosakarida ini mempunyai rumus empiris ( CH2O )n, dimana n sam dengan 3 atau lebih besar. Gliseraldelhida dan dihidroksiaseton merupakan monosakarida yang paling pendek rantai atom karbonnya. Sifat- sifat monosakarida sebagai berikut:a. Reaksi dengan basa dan asam.b. Gula produksi.c. Pembentuk glikosida.d. Pembentuk ester.e. Fenilosazan dan osazan.( Girindra, 1993 ). Disakarida adalah polimer dengan derajat polimerisasi 2-10 dan biasanya bersifat larut dalam air. Disakarida yang terdiri dari dua molekul diebut disakarida dan tiga molekul disebut triosa, bila sukrosa terdiri dari molekul glukosa dan fruktosa terdiri dari molekul glukosa dan galaktosa, ( Winarno, 1986 ). Polisakarida adalah senyawa yang banyak mengandung satuan-satuan monosakarida yang ikat-mengikat melalui oksigen. Contoh pati, dan glikogen. Yang pertama merupakan karbohidrat cadangan yang terdapat dalam tanaman, sedangkan yang kedua dijumpai dalam hewan, pati umumnya terdiri dari kedua fraksi yaitu amilosa dan amilopektin, (Martoharsono, 1993). Organisme hidup mengandung zat beraneka macam baik itu senyawa organik, seperti karbohidrat yang merupakan bahan induk pembuatan molekul atau senyawa penting dalam struktur makhluk hidup, (Suwenda, 1993). Fotosintesis terjadi pada bagian tumbuhan yang berklorofil (paling banyak terdapat pada daun) dengan bantuan cahaya matahari sebagai sumber energi karbon di oksidadari udara yang di tangkap oleh klorofil dan air dari tanah (2004) Iodium merupakan indikator untuk menentukan adanya kandungan zat tepung di dalam daun jika iodium bereaksi dengan zat tepung (amilum) akan membentuk iodium yang berwarna biru ke hitaman(2003)Daun yang di tutupi kertas tima masih dapat melakukan respikasi dan transpirasi walaupun tidak mendapatkan sinar matahari yang cukup hal ini jelas terlihat dengan anilum pada dau yang jumlahnya sedikit(2009)

NoMediaDaun y di bungkus kertas timahTidak dibungkus kertas timah

1daun +air mendidih + alkoholBerwarna hijau pekatBerwarna memudar

2Tiriskan + tetesin jodiumBiru kehitamanTidakmengalami perubahan

3Tiriskan + tetesin jodiumDaun yang di bungkusTidak dibungkus

4Tiriskan + tetesin jodiumMemiliki zat tepungTidakmemilikizat tepung

Apabila fehling A dan B dicampurkan warna akan berubah menjadi biru, dan dimasukkan larutan sampel pada masing-masing tabung reaksi yang telah berisikan fehling A dan B, maka akan menghasilkan warna yang berbeda pada tiap-tiap tabung reaksi. Pada tabung pertama dimasukkan larutan monosakarida, maka akan menghasilkan Begitu juga pada tabung yang ketiga dimasukkan larutan polisakarida, maka akan menghasilkan warna biru pekat dan dipanaskan selama lima menit, larutan tersebut akan berubah warnaynya menjadi biru.

1. Glukosa,sukrosa,dan laktosa merupakan jenis karbohidrat yang berbeda, dimana glukosa adalah golongan monosakarida, sukrosa termasuk diakarida, dan laktosa termasuk golongan polisakarida.2. Karbohidrat merupakan senyawa yang terdiri dari karbon,hidrogen, dan oksigen yang terdapat banyak dalamnya.3. Karbohidrat terdiri dari monosakarida, disakarida, dan polisakarida.4. Karbohidrat banyak terdapat dalam bahan nabati.5. Karbohidrat merupakan bahan induk pembuatan molekul atau senyawa.

Anonimus ,2004.Dasar Fisiologi Tumbuhan. www,Wikipedia.0rg.

Anonimus ,2003.Dasar Fisiologi Tumbuhan. www,Wikipedia.0rg.

Anonimus ,2009.Dasar Fisiologi Tumbuhan. www,Wikipedia.0rg.

Girindra, A. 1993. Biokimia I, Gramedia, Jakarta.Martoharsono, S. 1993. Biokimia, Gajah mada, Yogyakarta.Page, S dan Soendoro. R. 1989. Biokimia, Erlangga, Jakarta.Suwenda, I. 1993. Biokimia, Pustaka, Bandung.Winarno, G. 1987. Kimia Pangan dan Gizi,