ANALISIS PENGARUH HARGA, DESAIN DAN CELEBRITY …repository.usd.ac.id/19986/2/132214002_full.pdf ·...

i

ANALISIS PENGARUH HARGA, DESAIN DAN CELEBRITY ENDORSER

TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK PAKAIAN

(Studi Kasus pada Konsumen R.A JEANS di Media Sosial Instagram)

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Manajemen

Oleh:

KONY FRANSISKA

NIM: 132214002

PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2018

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

SKRIPSI

ANALISIS PENGARUH HARGA, DESAIN DAN CELEBRITY ENDORSERTERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK PAKAIAN.

Studi Kasus pada Konsumen R.A JEANS di Media Sosial Instagram

Oleh:

Kony Fransiska

NIM: 132214002

~ ~~

J Telah ilisetujui oleh:

r I(~

Pembimbing I

Dr. Caecilia Wahyu Estining Rahayu, M.Si.

Pembimbing II

Dr. H. Rerry Maridjo, M.Si.

ii

Tangga117 Januari 2018,

Tanggal17 Januari 2018


SKRIPSI

ANALISIS PENGARUH BARGA, DESAIN DAN CELEBRITYENDORSERTERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK PAKAIAN

Studi pada Konsumen RA JEANS di Media Sosiallnstagram

Dipersiapkan dan Ditulis oleh :Kony Fransiska

NlM: 132214002

Anggota

Anggota

Anggota

-":~:=:"~;;;::::~~ogyakarta28 februari 2018

Fakultas EkonomiUniversitas S ta DharmaDekan,

iii


iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya,

bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka.

Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan

yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir.

-Pengkhotbah 3:11-

Jesus came to heal everything in your life that’s broken and to

restore everything the enemy has taken.

Let everything You do be done

In love

-1 corinthians 16:14-

Dengan penuh syukur skripsi ini ku persembahkan kepada:

Tuhan Yesus Kristus yang selalu menyertaiku

Kedua orang tuaku atas doa, dukungan dan pengorbanannya

kakak dan abang ku atas segala kesabaran menunggu adiknya

dapat gelar sarjana. Dan terimakasih untuk semua orang yang tlah

menjadi bagian dari perjalanan hidupku.


v

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS

Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi

dengan judul :

ANALISIS PENGARUH HARGA, DESAIN DAN CELEBRITY

ENDORSER TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK PAKAIAN

Studi Kasus pada Konsumen R.A JEANS di Media Sosial Instagram

dan diajukan untuk diuji pada tanggal, 12 Februari 2018 adalah hasil karya saya.

Saya juga menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau

sebagian tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru

dalam bentuk rangkaian kalimat atau symbol yang menunjukkan gagasan atau

pendapat atau pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai

tulisan saya sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang

saya salin, saya tiru, atau saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan

pengakuan (disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.

Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut,

maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar

akademik yang saya peroleh (S.E) dibatalkan serta diproses sesuai aturan

perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal

70).

Yogyakarta, 12 Februari 2018

Yang membuat pernyataan,

Kony Fransiska

NIM: 132214002


vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :

Nama : Kony Fransiska

Nomor Induk Mahasiswa : 132214002

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan Uni-

versitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :

Analisis Pengaruh Harga, Desain dan Celebrity Endorser Terhadap Keputusan

Pembelian Produk Pakaian (Studi Kasus pada Konsumen R.A JEANS di Media

Sosial Instagram) beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Saya mengizinkan

Perpustakaan Universitas Sanata Dharma untuk menyimpan, mengelolanya dalam

bentuk pangkalan data, dan mempublikasikannya di internet untuk kepentingan akad-

emis tanpa perlu meminta izin dari saya maupun memberikan royalty kepada saya

selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini saya buat.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal : 12 Februari 2018

Yang menyatakan

Kony Fransiska


vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan

skripsi ini. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memperoleh gelar sarjana pada

Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta.

Dalam menyelesaikan skripsi ini penulis mendapat bantuan, bimbingan dan arahan

dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih yang tak

terhingga kepada:

1. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, SE., M.B.A., selaku Dekan Fakultas

Ekonomi Universitas Sanata Dharma.

2. Bapak Dr. Lukas Purwanto, S.E., M.Si., selaku Ketua Program Studi

Manajemen Universitas Sanata Dharma.

3. Ibu Dr. Caecilia Wahyu Estining Rahayu, M.Si., selaku Dosen Pembimbing

I yang bersedia meluangkan waktu, tenaga, dan fikiran untuk memberikan

bimbingan, perhatian, masukan, dan dukungan sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan dengan baik.

4. Bapak Dr. H. Herry Maridjo, M. Si. Selaku Dosen Pembimbing II yang

tersedia meluangkan waktu, tenaga, dan fikiran untuk memberikan

bimbingan, perhatian, masukan, dan dukungan sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan dengan baik.


viii

5. Seluruh dosen dan staf secretariat Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Sanata Dharma yang telah membantu dan mendukung penulis

dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Papa Ir. Alduin Napitupulu dan Mama Rohani Sibuea yang selalu

memberikan kasih sayang, arahan, dukungan, nasihat, doa, motivasi dan

materi. Terima kasih atas segala nya yang diberikan selama ini. Terima kasih

tetap sabar untuk segala rintangan yang saya hadapi dan kalian tidak pernah

meninggalkan saya sendiri.

7. Abang Wendy Napitupulu dan Kakak Lola Napitupulu yang selalu

memberikan dukungan kepada saya, peduli dan selalu sabar menunggu saya

untuk mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi.

8. Reinghard W.P Sitorus, My Partner in Pray, Love and Life yang selalu bisa

terima kekurangan saya, selalu mendukung dalam suka dan duka, dan tetap

berada di samping saya, sampai saya mengejar seluruh impian saya. Saya

berharap kamu menjadi yang terbaik yang Tuhan kirimkan.

9. Shyntia D Pandu’u Teman dari masa ospek sampai akhir, teman gila sampe

waras, saya berharap kita bisa berteman selamanya.

10. Keluarga “Wak’ku geng dan Black mamba geng” Shyntia, Rolla, Desi,

Edwina dan Della terima kasih sudah selalu berbagi tentang apapun itu. saya

bersyukur kalian hadir dalam hidup saya


x

14. Keluarga besar Manajemen 2013 yang saya tidak bisa sebutkan satu per

satu, terimakasih atas kebersamaannya.

15. Dan untuk semua orang yang pernah hadir di hidup saya, Terimakasih atas

segala pristiwa apapun itu, tanpa kalian saya tidak akan sampai di hidup

seperti saat ini.

Penulis menyadari sepenuhnya akan masih adanya kekurangan dan

ketidaksempurnaan dalam penyusunan skripsi ini, karena itu penulis

mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca untuk

menyempurnakan tulisan ini.

Yogyakarta 12 Februari 2018

Penulis

Kony Fransiska

NIM : 132214002


xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ....................... v

HALAMANPERNYATAAN PERSETUJUAN ........................................... vi

HALAMAN KATA PENGANTAR ............................................................vii

HALAMAN DAFTAR ISI ............................................................................ xi

HALAMAN DAFTAR TABEL ................................................................... xv

HALAMAN DAFTAR GAMBAR ............................................................. xvi

HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN .........................................................xvii

HALAMANABSTRAK ........................................................................... xviii

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah .................................................................... 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................. 5

C. Tujuan Penelitian................................................................................5

D. Manfaat Penelitian ............................................................................. 6

E. Sistematika Penelitian........................................................................6


xii

BAB II KAJIAN PUSTAKA ........................................................................ 8

A. Landasan Teori...................................................................................8

1. Pemasaran....................................................................................8

2. Harga..........................................................................................10

3. Desain.........................................................................................12

4. Celebrity Endorser......................................................................15

5. Keputusan Pembelian.................................................................20

B. Penelitian Sebelumnya ..................................................................... 21

C. Kerangka Konseptual.......................................................................22

D. Rumusan Hipotesis .......................................................................... 23

BAB III METODE PENELITIAN .............................................................. 24

A. Jenis Penelitian ................................................................................ 24

B. Subjek dan Objek Penelitian ........................................................... 24

C. Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................... 24

D. Variabel Penelitian .......................................................................... 25

E. Definisi Operasional ........................................................................ 26

F. Populasi dan Sampel ........................................................................ 26

G. Sumber Data .................................................................................... 27

H. Teknik Pengambilan Data ............................................................... 28

I. Teknik Pengujian Instrumen ............................................................ 30

1. Pengujian Validitas .................................................................... 30

2. Pengujian Reliabilitas ................................................................ 31

J. Teknik Analisis Data ....................................................................... 31

1. Uji Asumsi Klasik ..................................................................... 31

2. Uji Normalitas ............................................................................ 32

3. Uji Multikolinieritas…………………………………………….32

4. Uji Heteroskedastisitas………………………………………….33


xiii

5. Regresi Linier Berganda ............................................................. 33

K. Pengujian Hipotesis ......................................................................... 34

1. Uji t ............................................................................................ 34

2. Uji F ............................................................................................ 36

3. Koefisien Derterminasi…………………………………...…….37

BAB IV GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN ......................... 38

A. Sejarah Perusahaan .......................................................................... 38

B. Logo Perusahaan .............................................................................. 39

C. Produk Perusahaan………………………………………………….40

D. Struktur Organisasi .......................................................................... 42

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ................................... 45

A. Uji Instrumen .................................................................................... 45

1. Uji Validitas ............................................................................... 46

2. Uji Reliabilitas ........................................................................... 47

B. Analisis Deskriptif Responden………………………………….…..47

C. Hasil Uji Asumsi Klasik .................................................................. 53

1. Uji Normalitas ........................................................................... 54

2. Uji Multikolineritas……………………………………………..55

3. Uji Heteroskedastisitas .............................................................. 55

D. Hasil Analisis Data .......................................................................... 56

1. Analisis Regresi Linier Berganda ............................................... 56

2. Uji F ............................................................................................ 58

3. Uji t……………………………………………………………..59

4. Koefisien Determinasi……………………………………….….61

E. Pembahasan ..................................................................................... 63


xiv

BAB VI PENUTUP ..................................................................................... 67

A. Kesimpulan ...................................................................................... 67

B. Saran ................................................................................................ 68

C. Keterbatasan .................................................................................... 69

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 70

LAMPIRAN ................................................................................................ 72


xv

DAFTAR TABEL

Tabel III.1 Definisi Oprasional Variabel Penelitian.........................................25

Tabel III.2 Devinisi Operasional dan Indikator Variabel Dependen................26

Tabel V.1 Hasil Uji Validitas Instrumen..........................................................46

Tabel V.2 Hasil Uji Reliabilitas Instrumen......................................................47

Tabel V.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin.....................47

Tabel V.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia....................................48

Tabel V.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Profesi................................48

Tabel V.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi Belanja Online...49

Tabel V.7 Data Statistik Deskriptif Variabel Harga.........................................50

Tabel V.8 Data Statistik Deskriptif Variabel Desain.......................................51

Tabel V.9 Data Statistik Deskriptif Variabel Celebrity Endorser...................51

Tabel V.10 Data Statistik Deskriptif Variabel Keputusan Pembelian...............52

Tabel V.11 Hasil Uji Normalitas......................................................................53

Tabel V.12 Hasil Uji Multikolinieritas.............................................................55

Tabel V.13 Hasil Uji Regresi Linier Berganda................................................57

Tabel V.14 Hasil Uji F.....................................................................................58

Tabel V.15 Hasil Uji t......................................................................................59

Tabel V.16 Hasil Uji Koefisien Determinasi...................................................62


xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar I.1 Perilaku Pengguna Internet Indonesia.............................................2

Gambar I.2 Barang Yang Paling Banyak Dibeli Di Toko Online......................3

Gambar IV.1 Logo R.A JEANS..........................................................................39

Gambar IV.2 Wearing R.A JEANS....................................................................40

Gambar IV.3 Kaos R.A JEANS.........................................................................40

Gambar IV.4 Dress R.A JEANS.........................................................................41

Gambar IV.5 Kemeja R.A JEANS......................................................................41

Gambar IV.6 Sweater R.A JEANS.....................................................................42

Gambar IV.7 Susunan Organisasi R.A JEANS..................................................42

Gambar V.1 Hasil Uji Hesteroskedatisitas.........................................................56


xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kusioner....................................................................... 73

Lampiran 2 Data Responden............................................................. 76

Lampiran 3 Data Jawaban Responden................................................ 77

Lampiran 4 Hasil Olah Data.............................................................. 84


ABSTRACT

THE INFLUENCE OF PRICE, DESIGN AND CELEBRITY ENDORSER

TOWARDS DECISION TO PURCHASE CLOTHES

Case Study on Consumer R.A JEANS in Social Media Instagram

Kony Fransiska

Sanata Dharma University

Yogyakarta, 2018

This study aims to determine the influence of price, design and celebrity

endorser of clothes purchase decision on consumer R.A JEANS in social media

instagram. The population used in study is consumers R.A JEANS who have

followed R.A JEANS accounts in social media instagram, with a sample of 100

respondents. Sampling technique is purposive sampling. The data was collected

by online questionnaire technique. Data analysis method used is multiple linear

regression analysis, classical assumption test, F test, t test, coefficient of

determination. The results of this study indicate that the price and celebrity

endorser influence partially to R.A JEANS clothes purchase decision. Price,

design and celebrity endorser simultaneously influence the decision to purchase

the R.A JEANS clothes.

Keywords: price, design, celebrity endorser, purchasing decision.


xviii

ABSTRAK


TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK PAKAIAN

Studi Kasus Konsumen R.A JEANS di Media Sosial Instagram

Kony Fransiska

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta, 2017

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh harga, desain dan

celebrity endorser terhadap keputusan pembelian produk pakaian pada konsumen

R.A JEANS di Media Sosial Instagram. Populasi yang digunakan dalam

penelitian ini adalah konsumen produk R.A JEANS yang tlah mengikuti akun R.A

JEANS di media sosial instagram, dengan sampel sebanyak 100 responden.

Teknik pengambilan sampel adalah teknik Purposive sampling. Pengumpulan

data dilakukan dengan teknik kuisioner online. Metode analisis data yang

digunakan adalah teknik analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik, uji F,

uji t, koefisien derteminasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa harga dan

celebrity endorser secara parsial berpengaruh terhadap keputusan pembelian

produk pakaian R.A JEANS. Harga, desain dan celebrity endorser berpengaruh

secara simultan terhadap keputusan pembelian produk R.A JEANS.

Kata kunci: Harga, desain, celebrity endorser, keputusan pembelian


1

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Di era modern ini fashion menjadi gaya hidup (life style) yang sangat

diminati. Perkembangan dunia fashion menjadi hal yang penting di berbagai

kalangan, baik kalangan muda maupun kalangan tua. Banyak orang yang ingin

tampil menarik dan berbeda dari orang lain, apalagi dalam pergaulan, penampilan

sangat penting untuk diperhatikan. Fashion juga membuat seseorang menjadi

nyaman dan lebih percaya diri dengan menggunakan pakaian yang sedang trend,

bahkan cara berpakaian dapat menunjukkan jati diri seseorang secara tidak

langsung, sehingga tidak heran bila seseorang selalu ingin mengambil keputusan

untuk membeli pakaian baru untuk mengikuti trend fashion. Pada dasarnya proses

pengambilan keputusan pada setiap pembelian akan selalu sama, pengambilan

keputusan tersebut akan diwarnai oleh ciri kepribadian, usia, pendapatan dan gaya

hidup. Keputusan pembelian menjadi penting karena dipengaruhi oleh harga yang

di tetapkan oleh suatu merek maupun perusahaan. Selain harga, faktor lain yang

mempengaruhi keputusan pembelian seperti atribut produk yang termasuk dalam

desain produk dan kualitas produk, karna konsumen selalu ingin membeli produk

yang terbaik dalam setiap pembeliannya.


2

Di jaman maju seperti sekarang ini dunia informasi tidak dapat terlepas dari

peranan perkembangan teknologi, kemajuan teknologi di Indonesia yang sedang

terjadi saat ini adalah bermunculannya distribution outlet atau home industry yang

memproduksi pakaian dengan desain menggunakan merek sendiri, dan di perjual

belikan di Toko online melalui alat komunikasi elektronik atau jejaring sosial yang

sedang berkembang sekarang, karena Saat ini sudah menjadi hal yang wajar bagi

pelaku bisnis di dunia fashion untuk menjual produknya melalui internet dan jejaring

sosial. Perkembangan bisnis melalui media internet semakin meningkat seiring

dengan meningkatnya pengguna internet di dunia terutama di Indonesia. Media

internet telah menjadi sarana promosi produk yang memiliki prospek yang sangat

baik saat ini, karena penjual dapat menjangkau konsumen secara luas sampai

kepelosok negeri melalui internet dengan menggunakan media sosial.

Grafik 1.1

Perilaku pengguna internet Indonesia

Sumber : Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII)


3

Grafik 1.1 menunjukkan hasil survey perilaku pengguna internet, dalam

konten media sosial dan komersial yang sering dikunjungi 2016. Menurut survey

tersebut facebook yang paling banyak dikunjungi dengan 71,6 juta pengguna,

kemudian urutan kedua media sosial untuk membagi foto dan video yaitu instagram

dengan pengguna 19,9 juta pengguna, dan urutan terakhir yang paling banyak

dikunjungi ketiga yaitu youtube dengan pengguna 14,5 juta pengguna di seluruh

Indonesia. Dalam konten komersial yang sering banyak dikunjungi dalam

penggunaan media sosial di atas adalah online shop, kemudian bisnis personal dan

lainnya.

Grafik 1.2

Barang yang paling banyak dibeli di toko online

Sumber : Indonesia E-commerce Association (idEA)

Grafik 1.2 menunjukkan hasil survey barang yang paling banyak dibeli di

toko online pada tahun 2016. Menurut survey tersebut barang yang paling banyak


4

dibeli berupa barang fashion sebanyak 78% dan selanjutnya barang mobile dan

barang lainnya.

Karena adanya peningkatan pembelian barang online, maka ini yang

dimanfaatkan oleh R.A JEANS yang hadir dengan menjual produk menggunakan

media internet, khususnya jejaring sosial Instagram dalam berpromosi, karena

instagram adalah salah satu jejaring sosial yang sukses menjadi aplikasi yang banyak

diminati pengguna internet untuk berbagi foto dan video. Instagram juga menjadi

media sosial yang memiliki banyak peluang dalam berbisnis karena dapat

dimanfaatkan sebagai media komunikasi pemasaran.

R.A JEANS memanfaatkan aplikasi instagram untuk menekan biaya

promosi, lebih hemat waktu, dan menjangkau konsumen lebih luas untuk menarik

pelanggan baru tetapi juga mempertahankan pelanggan lama yang sudah ada. R.A

JEANS ingin memberikan suatu produk yang berbeda bagi para pelanggan melalui

pemberian harga yang kompetitif, menawarkan desain yang unik pada setiap produk,

dan menggunakan Celebrity endorser sebagai daya tarik utama.

Berdasarkan uraian tersebut maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul “Analisis Pengaruh Harga, Desain dan Celebrity Endorser

terhadap Keputusan Pembelian Produk Pakaian. (Studi Kasus pada Konsumen

R.A JEANS di Media Sosial Instagram)”.


5

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah diuraikan di atas, maka dapat di

identifikasi masalah sebagai berikut:

1. Apakah harga, desain, dan celebrity endorser secara simultan berpengaruh

terhadap keputusan pembelian produk R.A JEANS?

2. Apakah harga, desain, dan celebrity endorser secara parsial berpengaruh

terhadap keputusan pembelian produk R.A JEANS?

C. Pembatasan masalah

Konsumen yang diteliti adalah konsumen yang mem-follow akun instagram R.A

JEANS di media sosial Instagram.

D. Tujuan Penelitan

Tujuan dari penelitian ini adalah:

1. untuk mengetahui pengaruh harga, desain dan penggunaan celebrity

endorser secara simultan terhadap keputusan konsumen dalam membeli

produk R.A JEANS melalui media sosial instagram.

2. untuk mengetahui pengaruh harga, desain dan penggunaan celebrity

endorser secara parsial terhadap keputusan konsumen dalam membeli



6

E. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian yang ingin dicapai oleh penulis adalah sebagai berikut:

1. Bagi peneliti

Menambah ilmu tentang teori-teori pemasaran yang sudah diajarkan di

perkuliahan dan di kemudian hari dapat di praktekkan di usaha nyata.

2. Bagi perusahaan

Agar perusahaan dapat lebih selektif dalam memilih suatu desain baru dan

penetapan harga, serta dapat menentukan strategi dalam pemasaran

produknya melalui media sosial maupun toko fisik untuk kemajuan usahanya.

3. Bagi akademis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan referensi bagi peneliti

lain untuk melakukan penelitian selanjutnya dengan topik yang sejenis.


7

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

A. Landasan Teori

1. Pemasaran

Pemasaran merupakan suatu proses yang memberikan jawaban atas

kebutuhan dan keinginan seseorang. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa

hampir semua orang baik secara langsung maupun tidak langsung ikut

berkecimpung dalam pemasaran, Ini disebabkan karena mereka sama-sama

mempunyai keingian dan kebutuhan dari produsen kepada konsumen.

Menurut Kotler dan Keller (2008:5) pemasaran adalah suatu proses

mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu

definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah “memenuhi kebutuhan

dengan cara yang menguntungkan”.

2. Manajemen Pemasaran

Manajemen pemasaran adalah kegiatan manajemen atau manajerial yang

utama meliputi perecanaan, organisasi, koordinasi kerja, dan pengawasan.

Kegiatan pemasaran yang di rencanakan dengan baik, diorganisasikan,

dikoordinasikan serta diawasi akan membuahkan hasil yang lebih

memuaskan. Menurut Kotler dan Keller (2012:5) manajemen pemasaran

adalah seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan,

serta menumbuhkan


8

Pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan, dan mengomunikasikan nilai

pelanggan yang unggul. Hal ini sangat tergantung pada penawaran organisasi

dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar tersebut serta menentukan

harga, mengadakan komunikasi, dan distribusi yang efektif untuk memberitahu,

mendorong serta melayani pasar.

3. Bauran Pemasaran (marketing mix)

Menurut Kotler dan Keller (2008:75) bauran pemasaran (marketing mix)

adalah seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk terus

menerus mencapai tujuan perusahaannya dipasar sasaran. Ada empat variabel

dalam bauran pemasaran, yaitu:

a. Produk

Produk adalah dimana manusia memuaskan kebutuhan dan keinginan dengan

adanya pembelian suatu produk berupa barang atau jasa dari sebuah

perusahaan.

b. Harga

Harga adalah sejumlah uang yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah

kombinasi dari barang maupun pelayanan jasa atau kombinasi dari keduanya.

c. Tempat

Tempat adalah kegiatan yang harus dilakukan oleh pengusaha/perusahaan

untuk menyalurkan, menyebarkan, mengirimkan serta menyampaikan barang

yang dipasarkan kepada konsumen.Perusahaan yang bergerak di bidang


9

distribusi tersebut dapat berbentuk agen, penyalur, pedagang besar, toko

pengecer, perwakilan dagang di luar negeri.

d. Promosi

Promosi adalah merupakan kegiatan yang ditujukan untuk mempengaruhi

konsumen dengan penggunaan iklan atau advertensi, sales promotion,

publication, personal selling, agar mereka dapat menjadi tahu akan produk

yang ditawarkan oleh perusahaan kepada mereka dan kemudian mereka

menjadi senang, lalu membeli produk tersebut.

4. Harga

Menurut Kotler dan Armstrong (2008:68) harga merupakan sejumlah uang

yang di bebankan atas suatu produk atau jasa maupun jumlah dari nilai yang

ditukar konsumen atas manfaat-manfaat karena memiliki atau menggunakan

produk atau jasa tersebut. Harga khususnya merupakan pertukaran uang bagi

barang atau jasa.

a. Tujuan Penetapan Harga

Perusahaan harus mempertimbangkan enam langkah untuk menetapkan harga

menurut (Kotler dan Keller, 2008:291)

1) Memilih Tujuan penetapan harga

Perusahaan harus memutuskan dimana perusahaan ingin memposisikan

tawaran pasarnya.Semakin jelas tujuan perusahaan semakin mudah untuk

menetapkan harga.


10

2) Menentukan Permintaan

Harga yang dikenakan perusahaan akan menghasilkan level permintaan yang

berbeda-beda dan karena itu akan memberikan pengaruh yang berbeda-beda

pula terhadap tujuan pemasarannya.

3) Memperkirakan biaya

Permintaan menentukan batas harga tertinggi yang dapat dikenakan

perusahaan atas produknya, dan biaya perusahaan menentukan batas

terendahnya.

4) Menganalisis biaya, harga dan tawaran pesaing

Terdapat enam metode penetapan harga sebagai berikut:

Penetapan harga markup (mark-up pricing), penetapan harga sasaran

pengembalian (target-return pricing), penetapan harga berdasarkan nilai

yang dipresepsikan (perceived-value pricing), penetapan harga nilai (value

pricing), penetapan harga sesuai harga berlaku (going-rate pricing), dan

penetapan harga penawaran tertutup (sealed-bidpricing).

5) Memilih harga akhir

Perusahaan harus mempertimbangkan berbagai faktor tambahan, termasuk

penetapan harga psikologis, pengaruh elemen bauran pemasaran lain

terhadap harga, kebijakan penetapan harga perusahaan, dan dampak dari

harga terhadap pihak-pihak lain.


11

b. Indikator Harga

Menurut Kotler dan Armstrong (2008:52), di dalam variabel harga ada

beberapa unsure kegiatan utama harga yang meliputi daftar harga, diskon,

potongan harga, dan periode pembayaran. Menurut Kotler dan Armstrong

(2008:68), ada empat indikator yang mencirikan harga yaitu: Keterjangkauan

harga, Kesesuaian harga dengan kualitas produk, daya saing harga, kesesuaian

harga dengan manfaat.

5. Desain

Menurut Ginting (2010:26), berpendapat bahwa desain dapat diartikan

sebagai salah satu aktivitas luas dari inovasi desain dan teknologi yang

digagaskan, dibuat, dipertukarkan (melalui transaksi jual beli) dan fungsional

a. Desain Produk

Desain produk adalah totalitas keistimewaan yang mempengaruhi penampilan

dan fungsi suatu produk dari segi kebutuhan pelanggan. Dengan semakin

ketatnya persaingan, desain akan menjadi salah satu cara yang paling ampuh

untuk mendiferensiasikan dan memposisikan produk perusahaan. Semua

halyang disebutkan merupakan parameter-parameter desain. Seorang desainer

harus memahami berapa yang harus di investasikan dalam pengembangan ciri,

daya tahan, model dalam suatu produk. Masalah desain dari suatu produk telah

menjadi salah satu faktor yang perlu mendapat perhatian serius dari manajemen

khususnya timpengembangan dalam menciptakan produk baru, karena sasaran


12

konsumen yang dituju tidak sedikit yang mulai mempersoalkan masalah desain

suatu produk yang mampu memenuhi kebutuhan dan konsumen.

b. Indikator Desain

Menurut Kotler dan Armstrong (2008:178), terdapat tujuh indikator desain

produk, yaitu:

1) Ciri-ciri. Karakteristik yang mendukung fungsi dasar produk. Sebagian

besar produk dapat ditawarkan dengan beberapa ciri-ciri. Ciri-ciri produk

merupakan alat kompetitif untuk produk perusahaan yang terdiferensiasi.

Beberapa perusahaan sangat inovatif dalam penambahan ciri-ciri baru ke

produknya. satu dari faktor kunci keberhasilan perusahaan Jepang adalah

karena mereka secara terus menerus 21 meningkatkan ciri-ciri tertentu pada

produk seperti arloji, mobil, kalkulator dan lain-lain. Pengenalan ciri-ciri

baru dinilai merupakan satu dari cara-cara yang sangat efektif dalam

persaingan.

2) Kinerja. Mengacu kepada tingkat karakteristik utama produk pada saat

beroperasi. Pembeli produk-produk mahal biasanyamembandingkan kinerja

(kenampakan/prestasi) dari merek-merek yang berbeda. Para pembeli

biasanya rela membayar lebih untuk kinerja yang lebih baik sepanjang

lebihnya harga tidak melebihi nilai yang dirasakan.

3) Mutu Kesesuaian. Tingkat di mana desain produk dan karakteristik

operasinya mendekati standar sasaran. Mutu kesesuaian adalah tingkat


13

kesesuaian dan pemenuhan semua unit yang diproduksi terhadap spesifikasi

sasaran yang dijanjikan.

4) Daya Tahan (Durability). Daya tahan merupakan ukuran waktu operasi

yang diharapkan dari suatu produk tertentu. Sebagai contoh, Volvo

mengiklankan mobilnya sebagai mobil yang mempunyai waktu pakai

tertinggi untuk menjustifikasi harganya yang lebih tinggi. Pembeli bersedia

membayar lebih untuk produk yang lebihtahan lama.

5) Daya Uji (Reliability). Suatu ukuran kemungkinan bahwa suatu produk

tidak akan berfungsi salah atau rusak dalam suatu periode waktu tertentu.

Pembeli rela membayar lebih untuk produk-produk dengan reputasi

reliabilitas yang lebih tinggi. Mereka ingin menghindari biaya karena

kerusakan dan waktu untuk reparasi.

6) Kemudahan Perbaikan (Repairability). Suatu ukuran kemudahan perbaikan

suatu produk yang mengalami kegagalan fungsi atau kerusakan-kerusakan.

Kemudahan perbaikan ideal akan ada jika pemakai dapat memperbaiki

produk tersebut dengan biaya murah atau tanpa biaya dan tanpa memakan

waktu terlalu lama.

7) Model (Style). Menggambarkan seberapa jauh suatu produk tampak dan

berkenan bagi konsumen. Model memberi keunggulan ciri kekhususan

produk yang sulit untuk ditiru. Sebagai contoh, banyak pembeli mobil yang

membayar lebih untuk mobil Jaguar karena penampilannya yang luar biasa


14

walaupun Jaguar sendiri tidak begitu baik dari segi ketahanan uji

(reliability).

6. Penggunaan celebrity endorser (selebriti pendukung)

Celebrity endorser adalah suatu pendekatan dalam merancang suatu iklan

dengan menggunakan selebriti sebagai pendukung dari iklan dalam memasarkan

suatu produk. Celebrity endorser sebagai sumber penyampaian pesan iklan kepada

konsumen, yang di sampaikan dengan cara yang menarik agar memperoleh

perhatian yang lebih besar dan mudah diingat. Pengiklan sering menggunakan

orang terkenal sebagai juru bicara produknya, seperti Raffi Ahmad untuk iklan

produknya sendiri yaitu R.A Jeans dan Jessica Iskandar untuk produknya sendiri

yaitu Jedar style. Orang terkenal lebih efektif bila mereka melambangkan atribut

produk utama, pesan-pesan yang dari sumber yang sangat dipercaya lebih

persuasif sifatnya.

Kasali (2008:173) Model iklan yang menarik dan popular bisa menambah

kepercayaan produk, yang pada akhirnya mampu “memaksa” khalayak sasaran

untuk membeli dan model iklan yang dipakai harus sesuai dengan produk yang

diiklankannya.Contohnya: bintang film yang memiliki paras wajah cantik cocok

dijadikan model iklan shampo atau alat kosmetik. Bila terjadi ketidak cocokan

pemilihan model iklan, pesan iklan mungkin akan di tolak.


15

Menurut Media Trust (www.mediatrust.com), selebriti dapat menambah nilai yang

unik bagi suatu perusahaan. Nilai positif bila suatu perusahaan menggunakan

model iklan selebriti untuk memasarkan produknya, yaitu:

1) Menaikkan meningkatkan perusahaan dengan sponsorship dan kontribusi.

2) Menarik pemirsa atau audiens yang baru.

3) Memberikan keterlibatan dan opini yang lebih dari konsumen.

4) Memberikan kontribusi terhadap presepsi public terhadap posisi suatu

perusahaan.

5) Menata kembali iklan dalam jangka panjang.

6) Menaikkan atau memperbaiki profil perusahaan.

Menurut Shimp (2008:23), pengiklanan menggunakan selebriti sebagai juru bicara

(spokeperson) dari produk dan jasa yang diiklankan karena atribut-atribut

ketenarannya, seperti kecantikan, bakat, kekuasaan, daya tarik seksual,

keberanian/ketangguhan hati, keanggunan dan atletis yang biasanya membuat

produk yang mereka dukung menjadi menarik.

7. Perilaku konsumen

Mengetahui perilaku konsumen sangatlah penting dalam pemasaran, karena

dengan mempelajari perilaku konsumen dapat membantu perusahaan untuk

melaksanakan semua kegiatan dalam pemasaran, selain itu perusahaan juga dapat

mengetahui bagaimana cara memuaskan keinginan dan kebutuhan konsumen.


http://www.mediatrust.com/

16

Menurut Kotler dan Keller (2008:166) faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku

konsumen adalah:

a. Faktor budaya

1) Budaya

Budaya adalah determinan dasar keinginan dan perilaku seseorang. Perilaku

manusia sebagian besar merupakan hasil proses belajar. Suatu tumbuh dalam

masyarakat, seorang anak belajar mengenai nilai presepsi, keinginan dan

perilaku dasar dari keluarga dan institusi penting lainnya.

2) Subbudaya

Subbudaya adalah sekelompok orang dengan sistem nilai bersama

berdasarkan pengalaman dan situasi hidupnya. Setiap budaya terdiri dari sub-

sub budaya yang lebih kecil yang memberikan identifikasi dan sosialisasi

yang lebih spesifik untuk anggota mereka. Subbudaya meliputi kebangsaan,

agama, ras, dan wilayah geografis.

b. Faktor sosial

1) Kelompok referensi

Kelompok referensi merupakan sekelompok orang yang secara nyata

mempengaruhi perilaku seorang secara langsung maupun tidak lansung.

Semua kelompok yang mempunyai pengaruh langsung atau tidak langsung

terhadap sikap atau perilaku orang tersebut.


17

2) Keluarga

Keluarga adalah satu kelompok atau kumpulan manusia yang hidup

bersama, biasanya selalu ada hubungan darah, ikatan perkawinan dan

lainnya.Dan keluarga juga sebagai organisasi pembelian konsumen yang

paling penting dalam masyarakat dan anggota keluarga mempresentasikan

kelompok referensi utama yang paling berpengaruh.

3) Peran dan status

Peran dan status adalah kedudukan seseorang secara umum di masyarakat

dalam hubungannya dengan orang lain. orang memilih produk yang

mencerminkan dan mengkomunikasikan peran mereka serta status aktual

atau status yang diinginkan dalam masyarakat.

c. Faktor pribadi

1) Usia dan tahap siklus hidup

Selera kita dalam memilih makanan, pakaian, perabot dan rekreasi sering

berhubungan dengan usaha kita. Kosumsi juga dibentuk oleh siklus hidup

keluarga, yaitu tahap-tahap yang dilalui oleh suatu keluarga hingga menjadi

matang.

2) Pekerjaan dan keadaan ekonomi

Pekerjaan juga mempengaruhi pola konsumsi seseorang, dan pilihan produk

yang dipengaruhi oleh keadaan ekonomi, penghasilan yang dapat di


18

belanjakan, tabunga dan asset, utang, kekuatan pinjaman dan sikap terhadap

pengeluaran dan tabungan.

3) Kepribadian dan konsep diri

Setiap orang mempunyai karakteristik pribadi yang dipengaruhi perilaku

pembeliannya.Yang dimaksud dengan kepribadian adalah sekumpulan sifat

psikologi manusia yang menyebabkan respons yang relatif konsisten dan

tahan lama terhadap rangsangan lingkungan. Dasar konsep diri adalah

kepemilikan seseorang dapat menyumbang dan mencerminkan ke identitas

diri mereka.

4) Gaya hidup dan nilai

Gaya hidup adalah pola hidup seseorang di dunia yang tercermin dalam

kegiatan, minat dan pendapat. Keputusan konsumen juga dipengaruhi oleh

nilai inti, sistem kepercayaan yang mendasari sikap dan perilaku. Nilai inti

lebih dalam daripada perilaku atau sikap dan menentukan pilihan dan

keinginan seseorang pada tingkat dasar dalam jangka panjang.

d. Faktor Psikologi

1) Motivasi

Kebutuhan menjadi motif (motive) ketika kebutuhan itu meningkat sampai

tingkat intensitas yang cukup sehingga mendorong kita bertindak.


19

2) Persepsi

Persepsi merupakan proses dimana kita memilih, mengatur dan

menerjemahkan masukan informasi untuk menciptakan gambaran dunia yang

berarti.

3) Pembelajaran

Pembelajaran mendorong perubahan dalam perilaku kita yang timbul dari

pengalaman.

4) Memori

Memori merupakan suatu proses yang sangat konstruktif, karena kita tidak

mengingat informasi dan kejadian secara lengkap dan akurat. Pemprograman

memori menggambarkan bagaimana dan dimana informasi masuk ke dalam

memori. Secara umum, semangkin banyak perhatian yang kita berikan pada arti

informasi sepanjang memprogram, semangkin kuat asosiasi dalam memori

yang dihasilkan.

8. Keputusan pembelian

Keputusan pembelian merupakan kegiatan individu yang secara langsung

terlibat dalam pengambilan keputusan untuk melakukan pembelian terhadap

produk yang ditawarkan oleh penjual. Keputusan seorang pembeli juga di

pengaruhi oleh ciri-ciri kepribadiannya, termasuk usia, pekerjaan, keadaan

ekonomi. Perilaku konsumen akan menentukan proses pengambilan keputusan

dalam melakukan pembelian. Menurut Kotler dan Armstrong (2008;223)


20

keputusan pembelian adalah tahap dalam proses pengambilan keputusan pembeli

dimana konsumen benar-benar membeli.

B. Penelitian Sebelumnya

1. Setiaji (2015). “Analisis pengaruh harga, desain dan limited edition produk t-

shirt terhadap minat beli” (Studi Kasus pada Konsumen t-shirt Dreambirds di

Media Sosial Facebook. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh

harga, desain dan limited edition terhadap keputusan pembelian produk t-

shirt pada konsumen, yang membeli produk melalui media sosial facebook.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga mempengaruhi minat beli

konsumen t-shirt Dreambirds artwear, sedangkan desain dan limited edition

tidak mempengaruhi minat beli konsumen.

2. Nusarika (2015). “pengaruh persepsi harga, kepercayaan dan orientasi

belanja terhadap niat beli secara online (studi pada produk fashion online di

kota Denpasar). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi

harga, kepercayaan dan orientasi belanja online terhadap niat beli konsumen

di kota Denpasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi harga,

kepercayaan dan orientasi belanja online berpengaruh positif dan dapat

meningkatkan niat beli konsumen terhadap produk fashion online di kota

Denpasar.

3. Jamaludin (2015) “pengaruh promosi online dan persepsi harga terhadap

keputusan pembelian” (survey pada pelanggan Aryka shop di kota malang).


21

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh promosi online dan

persepsi harga terhadap keputusan pembelian konsumen pada produk Aryka

shop. Hasil penelitian menunjukkan bahwa promosi online dan presepsi

harga secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap keputusan

pembelian Aryka shop, dan persepsi yang diterapkan oleh Aryka shop sudah

tepat karena mempengaruhi keputusan pembelian yang dilakukan oleh para

pelanggan

Gambar II.1

Kerangka Konseptual Penelitian

Keterangan :

: Pengaruh secara simultan

: Pengaruh secara parsial

Harga Produk (X1)

Desain Produk (X2)

Celebrity endorser

(X3)

Keputusan pembelian (Y)


22

D. Hipotesis

Keputusan pembelian suatu produk pakaian adalah suatu keinginan

konsumen untuk membeli dan memiliki keyakinan terhadap kualitas produk yang

akan dibeli. Alasan melakukan keputusan pembelian dapat dilihat dengan adanya

strategi pada harga produk, desain produk yang ditawarkan dan ketertarikan akan

adanya celebrity endorser yang mengiklankan suatu produk. Dengan adanya

penelitian ini akan diketahui pengaruh variabel terhadap keputusan pembelian

produk pakaian RA.JEANS. Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap

rumusan masalah penelitian. Berdasarkan perumusan masalah, maka hipotesis

penelitian ini adalah:

H1: Harga, desain dan celebrity endorser berpengaruh secara simultan terhadap

keputusan konsumen dalam pembelian produk R.A JEANS.

H2: Harga, desain dan celebrity endorser berpengaruh secara parsial terhadap

keputusan konsumen dalam pembelian produk R.A JEANS.


23

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang penulis lakukan adalah penelitian studi kasus dengan

penyajian data kuantitatif. Creswell (2010), penelitian studi kasus merupakan

strategi penelitian dimana di dalamnya peneliti menyelidiki secara cermat suatu

program, peristiwa, aktivitas, proses, atau sekelompok individu.

B. Subjek dan Obyek Penelitian

1. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah followers akun R.A JEANS official di media

social instagram. Dengan syarat orang-orang tersebut mengikuti akun

instagram R.A JEANS official dan sudah pernah melihat dan membeli


2. Objek Penelitian

Objek penelitian ini adalah variabel yang bisa di ukur dan yang akan diteliti

oleh penulis. Objek penelitian ini adalah harga produk, desain produk,

pemanfaatan celebrity endorser sebagai penunjang iklan pada produk, dan

keputusan pembelian konsumen terhadap produk R.A JEANS.

C. Waktu dan lokasi Penelitian

Waktu Penelitian : Agustus 2017

Lokasi Penelitian : official akun R.A JEANS di media sosial instagram


24

D. Variabel Penelitian

1. Variabel Bebas (Variabel independen)

Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi, menyebabkan timbulnya

atau berubahnya variabel terikat. Berikut adalah variabel-variabel independen

beserta definisi operasional dan indikatornya.

Tabel III.1

Definisi Operasional dan Indikator Variabel Independen

Variabel Definisi Operasional Indikator

Harga Menurut Kotler dan Armstrong

(2008:68) harga merupakan

sejumlah uang yang di bebankan

atas suatu produk atau jasa maupun

jumlah dari nilai yang ditukar

konsumen atas manfaat-manfaat

karena memiliki atau menggunakan

produk atau jasa.

1. Harga sesuai dengan

pelayanan


kualitas

3. Harga terjangkau


kemampuan membeli

Desain Menurut Ginting (2010:26), desain

sebagai salah satu aktivitas luas dari

inovasi pembuatan produk melalui

kreatifitas dan teknologi yang

digagaskan, dibuat, dipertukarkan

melalui transaksi jual beli.

1. Desain unik

2. Desain berkualitas

3. Desain warna yang

menarik

4. Desain mengikuti

perkembangan model

Celebrity

endorser

Menurut Shimp (2008:23),

celebrity endorser adalah

pengiklanan menggunakan selebriti

sebagai juru bicara (spokeperson)

dari produk dan jasa yang

diiklankan karena atribut-atribut

ketenarannya, seperti kecantikan,

bakat, kekuasaan, daya tarik

seksual, yang biasanya membuat

produk yang mereka dukung

menjadi menarik.

1. Celebrity endorser

memiliki image yang cocok

dalam mengiklankan

produk pakaian


menggunakan artis terkenal

Indonesia

3. Celebrity endorser mampu

menyampaikan keunggulan

produk

4. Celebrity endorser disukai

masyarakat


25

2. Variabel Terikat (Variabel dependen)

Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi karena adanya variabel

bebas. Variabel dalam penelitian ini adalah keputusan pembelian. Berikut

adalah variabel dependen beserta definisi operasional dan indikatornya.

Tabel III.2

Definisi Operasional dan Indikator Variabel dependen

Variabel Definisi Operasional Indikator

Keputusan

Pembelian

Menurut Kotler dan Armstrong

(2008:67) keputusan pembelian

adalah tahap dalam proses

pengambilan keputusan pembeli

dimana konsumen benar-benar

membeli.

1. Kemantapan dalam

sebuah produk karna

informasi dari teman

2. Ketertarikan terhadap

produk

3. Produk sesuai dengan

keinginan

4. Ketertarikan terhadap

pemilik brand

E.Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek dan subyek

tertentu yang mempunyai kualitas dan karakter tertentu yang ditetapkan oleh

peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2008:71).

Populasi penelitian ini adalah followers akun media sosial R.A JEANS di

media sosial instagram. Dengan anggapan orang-orang tersebut telah

mengetahui, belum memakai dan memakai produk R.A JEANS.


26

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi yang diambil melalui tata cara tertentu

(Sugiyono, 2008:54). Penelitian akan mengambil sampel sebanyak 100

responden dari akun instagram sebagai sampel penelitian, dengan syarat

orang tersebut mem-follow akun R.A JEANS untuk berpartisipasi dalam

kuesioner yang dapat digunakan dalam penelitian.

F. Teknik Pengambilan sampel

Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah

purposive sampling. Pemilihan sampel berdasarkan pada karakteristik tertentu

yang dianggap mempunyai sangkut paut dengan karakteristik populasi yang

sudah diketahui sebelumnya (Bisri dan Djaelani, 2004:53). Pertimbangan yang

digunakan dalam penentuan sampel penelitian ini adalah sampel merupakan

followers akun RA.JEANS di media sosial instagram.

G. Sumber Data

Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data primer.

Data primer merupakan data yang diperoleh dari sumber pertama, baik individu

seperti hasil dari wawancara atau hasil pengisian kuisioner (Bisri dan Djaelani,

2004:72). Dalam penelitian ini, data primer diperoleh melalui kuisioner online

yang akan dikirimkan kepada 100 (seratus) responden.


27

H. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang dilakukan penelitian ini adalah pengumpulan

data dengan menggunakan kuesioner. Kuesioner adalah cara pengumpulan data

dengan menyebarkan daftar pertanyaan dan pernyataan kepada responden, dengan

harapan responden akan memberikan respon terhadap daftar pertanyaan atau

pernyataan tersebut (Umar,2003:89). Pertanyaan di buat dalam bentuk kuesioner

online dengan menggunakan skala Likert 1-5 yang masing masing mewakili

pendapat dari responden. Skala tersebut adalah sebagai berikut:

1. Sangat setuju : Skor / Bobot 5

2. Setuju : Skor / Bobot 4

3. Kurang setuju : Skor / Bobot 3

4. Tidak setuju : Skor / Bobot 2

5. Sangat tidak setuju : Skor / Bobot 1

Responden dalam penelitian ini adalah konsumen yang mem-follow akun R.A

JEANS. Nilai rata-rata dari masing-masing responden dapat dikelompokkan

kedalam kategori kelas interval. Pengkategorian dilakukan untuk 2 hal, yaitu:

a. Langkah menentukan jumlah kategori

Harga, desain, celebrity endorser dan keputusan pembelian dibagi menjadi 5

yaitu: sangat setuju, setuju, kurang setuju, tidak setuju, sangat tidak setuju.


28

b. Menentukan interval setiap kategori

Kelas interval =𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚−𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑚𝑖𝑛𝑖𝑚𝑢𝑚

𝐾𝑒𝑙𝑎𝑠 𝑖𝑛𝑡𝑒𝑟𝑣𝑎𝑙

Interval = 5−1

5

= 0,8

c. Menyusun kategori berdasarkan penjelasan a dan b

Dengan rentang skala 0,8 maka numeriknya sebagai berikut:

1) Jika skor variabel 4,20 s/d 5,00 maka dapat diartikan variabel harga,

desain, celebrity endorser dan keputusan pembelian dikategorikan

sangat baik.



baik.



cukup baik.



kurang baik.

5) Jika skor variabel 1,00 s/d 1,79 maka dapat diartikan harga, desain,

celebrity endorser dan keputusan pembelian dikategorikan sangat

kurang baik.


29

I. Teknik Pengujian Instrumen

Pengujian instrumen dilakukan untuk memastikan bahwa kuisioner yang

akan digunakan sudah memenuhi kriteria valid dan reliabel. Pengujian instrumen

dilakukan dengan menggunakan uji validitas dan reliabilitas.

1. Uji Validitas

Uji validitas adalah sebuah pengukuran tentang seberapa baik suatu

instrumen yang dibangun untuk mengukur suatu konsep yang benar-benar

dapat mengukur konsep tersebut. Uji validitas instrumen pada penelitian ini

menggunakan rumus product moment (Siregar, 2014:32):

𝑟𝑥𝑦

𝑁Σ𝑥𝑦 − (Σ𝑥)(Σ𝑦)

√{𝑁Σ𝑥2 − (Σ𝑥)}{𝑁Σ𝑦2 − (Σ𝑦)2}

Keterangan:

𝑟𝑥𝑦 : Koefisien kolerasi

X : Nilai total jawaban dari masing-masing nomor responden

Y : Total butir dari jawaban responden

x : Jumlah skor butir

y : Jumlah skor total

N : Jumlah sampel

Pengujian menggunakan dua sisi dari taraf signifikansi (𝛼)= 5%. Kriteria

pengujian adalah sebagai berikut:

a. Apabila r hitung > r tabel, maka kuesioner tersebut valid.

b. Apabila r hitung < r tabel, maka dapat dikatakan item kuesioner tidak valid.


30

2. Uji reliabilitas

Reliabilitas adalah alat yang digunakan untuk mengukur suatu kuesioner

yang merupakan indikator dari suatu variabel. Untuk mengetahui tingkat

reliabilitas dari kuisioner maka dilakukan uji reliabilitas menggunakan rumus

koefisien Cronbach’s Alpha, sebagai berikut (Umar,2003:67):

𝑟11 = {𝑘

(𝑘 − 1)} {1 −

Σ𝜎2𝑏

𝜎2𝑡

}

Keterangan:

r11 : Reliabilitas instrumen

K : Banyak butir pertanyaan

Σ𝜎𝑏2 : Jumlah varians butir

𝜎𝑡2 : Varians total skor

Dalam penentuan tingkat reliabilitas, suatu instrumen penelitian dapat diterima

bila koefisien Cronbach’s Alpha= 0,60 sampai dengan 0,80 dianggap reliabel,

dan jika koefisien Cronbach’s Alpha= > 0,80 sampai dengan 1,00 dianggap

sangat reliabel.

J. Teknik Analisis Data

1. Uji Asumsi Klasik

Uji asumsi klasik bertujuan untuk mengetahui kondisi data

yangdipergunakan dalam penelitian. Hal tersebut dilakukan agar diperoleh

model analisis yang tepat. Penelitian ini menggunakan tiga pengujian asumsi


31

klasik yaitu uji multikolinearitas, heteroskedastisitas, dan normalitas yang

akan dijelaskan sebagai berikut:

a. Uji Normalitas

Pengujian normalitas digunakan dengan melihat normal probability plot

yang membandingkan distribusi kumulatif dari data sesungguhnya

dengan distribusi kumulatif dari data normal. Sedangkan dasar

pengambilan keputusan untuk uji normalitas data adalah saat data penelitian

dikatakan menyebar normal atau memenuhi uji normalitas apabila nilai

Asymp.Sig (2-tailed) variabel residual berada di atas 0,05. Sebaliknya, apabila

nilai Asymp.Sig (2-tailed) variabel residual berada di bawah 0,05, maka data

tersebut tidak berdistribusi normal atau data tidak memenuhi uji normalitas

(Ghozali, 2011: 160-165).

b. Uji Multikolinieritas

Uji Multikolinieritas merupakan pengujian yang di lakukan untuk

mengidentifikasi suatu model regresi dapat dikatakan baik atau tidak. Secara

konsep, uji multikolinieritas adalah situasi dimana dapat dua variable yang

saling berkorelasi. Pengujian multikolonieritas pada penelitian ini dilakukan

dengan melihat data yang dikatakan bebas dari masalah multikolinieritas

apabila memiliki nilai tolerance >0,10 atau sama dengan nilai VIF < 10

(Ghozali, 2011: 105-106)


32

c. Uji Heteroskedastisitas

Menurut Ghozali (2011:109) uji heterokedastisitas menguji apakah dalam

sebuah model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari suatu residual

pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika varians dari residual satu

pengamatan ke pengamatan yang lain tetap maka disebut homokedastisitas,

namun jika berbeda disebut dengan heterokedastisitas. Model regresi yang

baik adalah homokedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Salah

satu cara untuk mendeteksi heteroskedastisitas adalah dengan melihat

grafik scatterplot antara 54 nilai prediksi variable terikat (dependent variable)

yaitu ZPRED dengan residualnya yaitu SRESID. Deteksi ada tidaknya

heteroskedastisitas dapat dilakukan dengan dengan melihat ada tidaknya

pola titik pada grafik scatterplot antara SRESID dan ZPRED, dimana

sumbu Y adalah Y yang telah diprediksi dan sumbu X adalah residual (Y

prediksi –Y sesungguhnya yang telah di-standarized (Ghozali, 2011:109).

2. Regresi Linier Berganda

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

metode analisis regresi berganda (Multiple regresional analisis). Pengujian

regresi dilakukan pada variabel yang memiliki distribusi normal, sehingga

jika asumsi ini menyimpang dari distribusi normal maka dapat menyebabkan

uji statistik menjadi tidak valid (Ghozali, 2011: 122).


33

Analisis regresi berganda juga digunakan untuk mengetahui pengaruh

variabel bebas (Independent variable) yaitu: harga, desain dan celebrity

endorser secara simultan dan parsial , terhadap variabel terikat (Dependent

variable), yaitu keputusan pembelian produk pakaian R.A JEANS di media

sosial instagram. Berikut ini rumus regresi linier berganda (Akdon

&Riduwan, 2007:152):

Y = b1X1 + b2X2 + b3X3 + e .

Keterangan :

Y : Keputusan pembelian

X1 : Harga,

X2 : Desain

X3 : Celebrity endorser

b1 ,b2,b3 : Koefisien regresi

e : error

3. Pengujian Hipotesis

a. Uji t

Uji statistik t pada dasarnya menunjukan pengaruh suatu variabel

independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel

dependen (Ghozali, 2011:78). Dalam hal ini, apakah variabel persepsi

harga, desain, dan celebrity endorser benar-benar berpengaruh terhadap


34

variabel keputusan pembelian. Langkah-langkah yang dilakukan dalam uji t

yaitu:

1) Merumuskan hipotesis:

H0 = b1,b2,b3 = 0, artinya variable independen secara parsial tidak

berpengaruh signifikan terhadap variable dependen.

Ha = b1,b2,b3≠ 0, artinya variable indepeden secara parsial berpengaruh

signifikan terhadap variable dependen.

2) Menentukan tingkat signifikansi (∝)

Tingkat signifikansi(𝛼) yang digunakan = 5%

3) Menentukan kriteria penerimaan atau penolakan hipotesis

Jika probability value (sig)<𝛼 maka Ho ditolak dan Ha diterima.

Jika probability value (sig)>𝛼 maka Ho diterima atau Ha ditolak.

4) Mengambil keputusan

H0 ditolak jika probability value (sig)<𝛼, artinya variable independen secara

parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variable dependen.

H0 diterima jika probability value (sig)>𝛼, artinya variable independen

secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variable dependen.


35

b. Uji F

Menurut Wiratna (2015:67) Uji F adalah pengujian signifikansi persamaan

yang digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel

independen secara bersama-sama terhadap variabel dependen. Uji F

dilakukan untuk melihat pengaruh harga, desain, dan celebrity endorser

secara bersama-sama (simultan) terhadap keputusan pembelian konsumen.

Langkah- langkah menggunakan uji F adalah sebagai berikut:

1) Merumuskan hipotesis:

H0 = b1,b2,b3 = 0, artinya variabel independen secara simultan tidak

berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.

Ha = b1,b2,b3 minimal salah satu≠ 0, artinya variabel independen secara

simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.

2) Menentukan tingkat signifikansi (∝)

Tingkat signifikansi (𝛼)yang digunakan = 5%

3) Menentukan kriteria penerimaan atau penolakan hipotesis

Jika probability value (sig)≤ 𝛼 maka H0 ditolak dan Ha diterima.

Jika probability value (sig)>𝛼 maka H0 diterima atau Ha ditolak.

4) Mengambil keputusan

H0 ditolak jika probability value (sig) ≤ 𝛼, artinya variabel independen

secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.


36

H0 diterima jika probability value (sig)>𝛼, artinya variabel independen

secara simultanberpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.

c. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi 𝑅2digunakan untuk mengukur seberapa jauh

kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel dependen. Dinyatakan

dalam persentase yang nilainya bekisar 0>𝑅2<1.Nilai 𝑅2 yang kecil berarti

kemampuan variabel-variabel independen dalam menjelaskan variabel dependen

amat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel independen

memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi

variabel-variabel dependen.

Jika Adjusted 𝑅2sama dengan 1 (satu) maka variasi variabel dependen dapat

di jelaskan 100%. Sebaliknya, jika Adjusted 𝑅2sama dengan 0 (nol) maka variasi

variabel dependen tidak dapat dijelaskan. Dalam penelitian ini, penulis

menggunakan Adjusted𝑅2 untuk mengukur besarnya kontribusi variabel

independen terhadap variasi variable dependen. Setiap tambahan 1 (satu) variabel

independen maka 𝐴𝑑𝑗𝑢𝑠𝑡𝑒𝑑𝑅2 pasti meningkat (Ghozali, 2006:198).


37

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Profil dan Sejarah Perusahaan

RA.JEANS adalah merek pakaian yang di gawangi oleh artis Indonesia

yaitu Raffi Ahmad yang launching pada 8 Oktober 2015 di toko pertamanya di

Jl. Mekar Agung No.16 Mekarwangi, Kota Bandung, Jawa Barat. Produk R.A

JEANS juga meluncurkan produknya secara ekslusif di Akun Instagram

bernama rajeansid dan rajeans_katalog dan beberapa akun Instagram lainnya di

seluruh Indonesia seperti rajeansbdg, rajeans_sumut, rajeans_surabaya dan

cabang di berbagai kota lainnya. R.A JEANS juga membuka 37 toko di

Ramayana dan juga memasuki ranah ecommerce Indonesia melalui

Zalora,Lazada,Tokopedia, dan Blibli.

Keterlibatan Raffi Ahmad di bisnis R.A JEANS mencapai 85% dan

dibawah naungan PT Buana Lautan Mas Garmindo yang merupakan perusahaan

penggagas konsep Super Bintang yang menaungi 6 brand dari beberapa artis

seperti Jessica Iskandar dengan brandnya Jedar, Denny Cagur dengan DC

Denim, Baim Wong dengan brand BW dan beberapa artis lainnya. Raffi Ahmad

sengaja memilih bisnis pakaian yang sesuai dengan kepribadiannya yang

energik, spontan dan trendi. Itulah mengapa warna yang diusung R.A JEANS

adalah warna-warna yang trendi seperti light indigo, mid indigo, dan dark indigo


38

modelnya pun beragam, mulai dari stretch, ultra slim dan skinny jeans untuk

pria fit regular dan slim untuk wanita. Secara keseluruhan R.A JEANS

mengangkat tema sporty, terend dan colourfull. Hampir seluruh proses

pembuatan produk R.A JEANS menggunakan teknik printing dengan inovasi

yang membuat kaos R.A JEANS bermaterial ringan dan nyaman digunakan

karena berbahan katun asli dari Bandung, Jawa Barat dan di tawarkan dengan

harga jual Rp99.000 hingga Rp349.000 (maxmanroe.com).

B. Logo Perusahaan

Gambar IV.1

Logo RA.JEANS

Logo R.A JEANS sederhana namun memiliki arti sesuai dengan kepribadian

Raffi Ahmad yang simple tanpa ribet. Hanya huruf ‘R’ dan ‘A’ yang terdapat

dalam lingkaran. Inisial RA menandakan nama Raffi Ahmad. Sedangkan

lingkaran seperti halnya bumi yang bulat dengan harapan agar produk R.A

JEANS semakin terkenal. Di bawah tulisan RA ada tulisan JEANS dimana jeans


39

melambangkan produk yang dijual sesuai dengan trend mode yang di usung

kalangan anak muda jaman sekarang.

C. Produk R.A JEANS

Gambar IV.2

Wearing R.A JEANS

Gambar IV.3

Kaos R.A JEANS


40

Gambar IV.4

Dress R.A JEANS

Gambar IV.5

Kemeja R.A JEANS


41

Gambar IV.6

Sweater R.A JEANS

D. Susunan Organisasi

Gambar IV.7

Susunan Organisasi R.A JEANS

Owner 1

Raffi Ahmad

Owner 2

PT Buana Lautan

Mas Garmindo

Manager Marketing

Quality control

Manager produksi

Desainer Dtaff


42

E. Uraian Tugas (Job Description)

Pada R.A JEANS dijabarkan uraian tugas untuk mengetahui wewenang, tugas

pokok, dan tanggung jawab sebagai berikut:

a. Owner/Pemilik

R.A JEANS memiliki dua owner yaitu Raffi Ahmad dan PT. Buana Lautan Mas

Garmindo dimana kedua owner tersebut bekerja sama untuk membangun produk

R.A JEANS. owner memiliki kuasa penuh untuk mengatur dan mengorganisasi

perusahaan untuk mencapai tujuan yang telah ditargetkan.

b. Manager marketing

Manager marketing bertujuan untuk mengontrol staff marketing agar melakukan

tugasnya dengan baik dan diperuntukkan untuk membantu menetapkan strategi

pemasaran yang tepat bagi perusahaan serta bertanggung jawab terhadap bagian

penjualan.

c. Quality Control

Quality control memiliki kewenangan menetapkan bahan baku pembuatan

produk R.A JEANS dan bekerja sama dengan Manager produksi dalam

menciptakan produk denhan kualitas baik

d. Manager produksi

Manager produksi mengatur kewenangan untuk mengatur proses produksi

perusahaan, serta mengawasi proses distribusi barang produksi dan ikut


43

berkordinasi dengan bagian quality control dalam menciptakan hasil produksi

yang maksimal.

e. Staff

Staff memiliki kewenangan untuk mengatur ketersediaan barang yang akan di

kirimkan ke konsumen yang sudah memesan produk, mencatat arus input dan

output barang yang datang dan telah terjual di akun R.A JEANS, dan ikut

membantu dalam pengurusan pengiriman barang ke konsumen di seluruh

Indonesia.

f. Desainer

Desainer memiliki kewenangan untuk menciptakan desain yang menarik dan

berbeda dari produk lain sesuai dengan desain yang banyak diinginkan pasar.


44

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Uji Instrumen

Bab ini membahas hasil pengumpulan data dan pengolahan data serta

pembahasan hasil analisis data penelitian. Data diperoleh dari 100 responden

yang terdiri dari followers akun media sosial R.A JEANS di media sosial

instagram. Pengumpulan data menggunakan kuesioner online yang berisi

tentang karakteristik responden yang terdiri dari jenis kelamin, usia,

profesi/pekerjaan, dan frekuensi belanja online per-bulan, serta data variabel

penelitian yang terdiri dari harga, desain, celebrity endorser, dan keputusan

pembelian produk R.A JEANS.

1. Uji Validitas

Uji validitas instrumen dilakukan menggunakan rumus Product

Moment dari Pearson yang diolah dengan program SPSS 15.0 for Windows.

Butir kuesioner dinyatakan valid jika nilai Rhitung>Rtabel, dan tidak valid

(gugur) jika nilai Rhitung<Rtabel. Nilai Rtabel berdasarkan jumlah responden

sebanyak 100-2 = 98 orang pada tingkat signifikansi 5% (0,05) adalah

0,1966 yang dapat dilihat pada tabel V.1.


45

Tabel V.1

Hasil Uji Validitas Instrumen

Variabel Nomor

Soal Rhitung Rtabel Hasil

Harga(X1)

Hg1 0,736 0,1966 Valid

Hg2 0,829 0,1966 Valid

Hg3 0,773 0,1966 Valid

Desain (X2)

De1 0,740 0,1966 Valid

De2 0,791 0,1966 Valid

De3 0,727 0,1966 Valid

Celebrity

Endorser (X3)

CE1 0,785 0,1966 Valid

CE2 0,811 0,1966 Valid

CE3 0,745 0,1966 Valid

Keputusan

Pembelian R.A

JEANS (Y)

KP1 0,892 0,1966 Valid

KP2 0,812 0,1966 Valid

KP3 0,797 0,1966 Valid

Sumber: Data Primer, 2017

Berdasarkan hasil uji validitas, dapat diketahui pada setiap penyataan

kuesioner menunjukkan bahwa nilai Rhitung> Rtabel. Hasil ini menunjukkan

bahwa dari total sebanyak 12 butir pernyataan pada empat macam variabel

penelitian dinyatakan valid.

2. Uji Reliabilitas

Pengujian reliabilitas dilakukan dengan menggunakan rumus Cronbach’s

Alpha pada tingkat signifikansi 5% (0,05). Suatu variabel dinyatakan reliabel

jika nilai Cronbach’s Alpha> 0,6. Berikut ini adalah hasil uji reliabilitas

instrumen penelitian.


46

Tabel V.2

Hasil Uji Reliabilitas Instrumen

Variabel Cronbach’s

Alpha Pembanding Hasil

Harga(X1) 0,679 0,6 Reliabel

Desain (X2) 0,618 0,6 Reliabel

Celebrity Endorser (X3) 0,677 0,6 Reliabel

Keputusan Pembelian R.A

JEANS (Y) 0,779 0,6 Reliabel


Berdasarkan hasil uji reliabilitas di tabel V.2 dapat dilihat bahwa nilai

Cronbach’s Alpha pada masing-masing variabel adalah reliabel sehingga

dapat digunakan sebagai alat ukur pada penelitian hipotesis.

B. Analisis Deskriptif Responden

Analisis deskriptif responden penelitian adalah terdiri dari jenis

kelamin, usia, profesi/pekerjaan dan frekuensi belanja online per-bulan, yaitu

sebagai berikut.

a. Jenis Kelamin

Tabel V.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis Kelamin Jumlah (n) Persentase (%)

Pria 28 28%

Wanita 72 72%

Total 100 100 %


Berdasarkan tabel V.3, diketahui bahwa dari 100 responden,

terdapat 28 pria (28%) dan 72 wanita (72%). Hasil ini menunjukkan

bahwa mayoritas reponden penelitian adalah berjenis kelamin wanita.


47

b. Usia

Tabel V.4

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

Usia Jumlah (n) Persentase (%)

< 17 tahun 4 4%

17-24 tahun 85 85%

25-34 tahun 7 7%

>34 tahun 4 4%

Total 100 100 %


Berdasarkantabel V.4, diketahui bahwa dari 100 responden, terdapat 4

responden (4%) berusia <17 tahun, 85 responden (85%) berusia 17-24 tahun,

7 responden (7%) berusia 25-34 tahun, dan 4 responden (4%) yang berusia

>34 tahun. Hasil ini menunjukkan bahwa mayoritas reponden penelitian

adalah adalah berusia 17-24 tahun.

c. Profesi/Pekerjaan

Tabel V.5

Karakteristik Responden Berdasarkan Profesi

Profesi/Pekerjaan Jumlah (n) Persentase (%)

Karyawan 36 36%

Wiraswasta 2 2%

Pelajar / mahasiswa 58 58%

Ibu Rumah Tangga 4 4%

Total 100 100 %


Berdasarkan tabel V.5, diketahui bahwa dari 100 responden, terdapat

36 responden (36%) dengan profesi karyawan, 2 responden (2%) dengan

profesi wiraswasta, 58 responden (58%) dengan profesi pelajar/mahasiswa,

dan 4 responden (4%) dengan profesi Ibu Rumah Tangga. Hasil ini


48

menunjukkan bahwa paling banyak konsumen R.A JEANS adalah berprofesi

sebagai pelajar/mahasiswa.

d. Frekuensi Belanja Online per-Bulan

Tabel V.6

Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi Belanja Online

per-Bulan

Belanja online

Jumlah (n)

Persentase (%)

2 kali 74 74%

Lebih dari 2 kali 26 26%

Total 100 100 %


Berdasarkan tabel V.6, diketahui bahwa dari 100 responden, terdapat 74

responden (74%) yang belanja online sebanyak 2kali per-bulan, dan 26

responden (26%) yang belanja online sebanyak lebih dari 2kali per-bulan.

Hasil ini menunjukkan bahwa mayoritas responden melakukan belanja

online sebanyak 2kali per-bulan.

C. Deskripsi Data Penelitian

Berdasarkan data hasil kuesioner terhadap variabel Harga (X1), Desain

(X2), Celebrity Endorser (X3), dan Keputusan Pembelian R.A JEANS (Y)

yang diolah menggunakan program SPSS, diperoleh hasil statistika deskriptif

sebagai berikut:


49

1. Harga (X1)

Tabel V.7

Data Statistika Deskriptif Variabel Harga

No Item Pertanyaan Rata-

rata Kategori

1 Harga produk R.A JEANS sesuai dengan

pelayanan yang saya terima.

3,38 Harga cukup

sesuai


kualitasnya.

3,84 Harga sesuai


kemampuan saya.

3,46 Harga sesuai

Rata-rata 3,56 Harga sesuai


Berdasarkan hasil analisis tabel V.7, dapat dilihat pada item dengan skor

tertinggi yakni pada item 2, dengan skor rata-rata 3,84 (Harga sesuai), yaitu

“Harga produk R.A JEANS sesuai dengan kualitasnya”.

2. Desain (X2)

Tabel V.8

Data Statistika Deskriptif Variabel Desain


rata Kategori

1 Desain produk R.A JEANS unik dan berbeda

dari desain produk lain.

3,65 Berkualitas

2 Desain produk R.A JEANS mengikuti

perkembangan model.

4,41 Sangat

Berkualitas

3 Desain produk R.A JEANS memiliki pilihan

warna yang menarik.

3,32 Cukup

berkualitas

Rata-rata 3,79 Berkualitas


Berdasarkan hasil analisis tabel V.8, dapat dilihat pada item dengan

skor rata-rata tertinggi yakni pada item 2, dengan skor rata-rata 4,41 (Sangat

berkualitas), yaitu “Desain produk R.A JEANS sangat berkualitas karena

mengikuti perkembangan model”.


50

2. Celebrity Endorser (X3)

Tabel V.9

Data Statistika Deskriptif Variabel Celebrity Endorser

No Item Pertanyaan Rata-rata Kategori

1 Celebrity endorser produk RA.JEANS memiliki

image yang cocok dalam mengiklankan produk

pakaian.

3,48 Bagus

2 Celebrity endorser produk RA.JEANS menarik

karena menggunakan beberapa artis terkenal di

Indonesia.

3,22 Kurang

Bagus

3 Celebrity endorser produk RA.JEANS dapat

dipercaya dalam menyampaikan keunggulan

produk.

3,64 Bagus

Rata-rata 3,45 Bagus



rata-rata tertinggi yakni pada item 3, dengan skor rata-rata 3,64 (Bagus),

yaitu “Celebrity endorser produk R.A JEANS bagus karena dapat dipercaya

dalam menyampaikan keunggulan produk”.

3. Keputusan Pembelian (Y)

Tabel V.10

Data Statistika Deskriptif Variabel Keputusan Pembelian R.A. Jeans


rata Kategori

1 Saya melakukan pembelian karena produk

R.A. Jeans milik salah satu artis terkenal

Indonesia “Raffi Ahmad.

3,31 Ragu –

ragu untuk

membeli

2 Saya melakukan pembelian produk karena

mendapatkan informasi dari teman, saudara

yang tlah menggunakan produk R.A. Jeans.

3,65 Cendereung

membeli

3 Saya melakukan pembelian karena produk

R.A. Jeans karena tertarik sejak pertama kali

saya lihat di media sosial instagram.

3,08 Ragu –

ragu untuk

membeli

Rata-rata 3,35

Ragu –

ragu untuk

membeli



51


rata-rata tertinggi yakni pada item 2, dengan skor rata-rata 3,65 (Cenderung

membeli), yaitu “Saya cenderung melakukan pembelian produk karena

mendapatkan informasi dari teman, saudara yang telah menggunakan produk

R.A. Jeans”.

D. Hasil Penelitian

Uji Asumsi Klasik

1. Uji Normalitas

Pengujian normalitas dilakukan untuk melihat apakah dalam model

regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi normal.

Salah satu cara untuk mendeteksi nilai residual normal atau tidak, maka

digunakan uji Kolmogorov Smirnov (Uji K-S). Data penelitian dikatakan

menyebar normal atau memenuhi uji normalitas apabila nilai Asymp.Sig

(2-tailed) variabel residual berada di atas 0,05. Sebaliknya, apabila nilai

Asymp.Sig (2-tailed) variabel residual berada di bawah 0,05, maka data

tersebut tidak berdistribusi normal atau data tidak memenuhi uji

normalitas (Ghozali, 2011: 160-165). Hasil uji normalitas menurut tabel

V.11 adalah sebagai berikut:


52

Tabel V.11

Hasil Uji Normalitas One Sample Kolmogorov- Smirnov Test

Unstandardized

Residual

N 100

Normal Parameters Mean ,0000000

Std. Deviation 1,34374421

Most Extreme Absolute ,056

Differences Positive ,056

Negative -,036

Kolmogorov-Smirnov Z ,560

Asymp. Sig. (2-tailed) ,912

a. Test distribution is normal

b. Calculated from data


Berdasarkan tabel V.11, pada uji normalitas menggunakan uji

Kolmogorov-Smirnov pada tabel hasil uji normalitas menunjukkan bahwa

nilai Asymp. Sig. Residual sebesar 0,912. Hasil ini menunjukkan bahwa Nilai

Asymp. Sig. Residual (0,912) > 0,05, sehingga distribusi data residual regresi

adalah normal.

a. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Model regresi yang baik

seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel bebas. Multikolinieritas

dapat dilihat dari nilai tolerance dan Variance Inflation Factor (VIF).

Tolerance mengukur variablititas variabel independen yang terpilih yang

tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya, sehingga nilai tolerance

yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi, karena VIF = 1 / tolerance. Data


53

dikatakan bebas dari masalah multikolinieritas apabila memiliki nilai

tolerance >0,10 atau sama dengan nilai VIF < 10 (Ghozali, 2011: 105-

106).Hasil pengujian multikolinieritas menggunakan SPSS 15.0 adalah

sebagai berikut.

Tabel V.12

Hasil Uji Multikolinieritas Coefficients

Model

Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t

Sig.

Collonearity

Statistics

B

Std.

Error

Beta

Toleran

ce

VIF

1(Constant)

Harga (X1)

Desain (X2)

Celebrity

Endorser

(X3)

1,883

-,171

,162

,798

1,287

,084

,092

,083

-,156

,131

,722

1,462

-2,031

1,768

9,632

,147

,045

,080

,000

,860

,926

,907

1,162

1,080

1,102

a. Dependent Variable: Keputusan Pembelian R.A Jeans (Y)


Berdasarkan tabel V.12, nilai Tolerance pada ketiga variabel

independen yaitu Harga (X1), Desain (X2), dan Celebrity Endorser (X3)

adalah lebih dari 0,10 dengan nilai VIF pada ketiga variabel bebas dibawah

nilai 10. Dan dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolinearitas antar

variabel bebas dalam model regresi.

b. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas digunakan untuk mengetahui ada tidaknya salah

satu penyimpangan asumsi klasik yaitu varian dari residual tidak konstan.

Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi

heteroskedastisitas. Pada penelitian ini pengujian heteroskedastisitas


54

dilakukan dengan menggunakan Scatterplot yang dilakukan dengan melihat

grafik antara nilai prediksi variabel terikat (dependent) yaitu ZPRED dengan

residualnya SRESID. Berikut ini adalah hasil dari grafik scatterplot pada uji

heteroskedastisitas.

Grafik V.1

Scatterplot

Berdasarkan dari grafik Scatterplot diatas, terlihat bahwa titik-

titik menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah

angka 0 pada sumbu y. Hal tersebut dapat disimpulkan bahwa tidak

terjadi heteroskedastisitas.

E. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui

pengaruh variabel bebas (harga, desain, dan celebrity endorser)

Regression Standardized Predicted Value

3210-1-2

Re

gre

ss

ion

Stu

den

tized

Re

sid

ual

3

2

1

0

-1

-2

-3

Scatterplot

Dependent Variable: Keputusan Pembelian R.A. Jeans (Y)


55

terhadap variabel terikat (keputusan pembelian R.A JEANS).

Pengujian regresi dilakukan pada variabel yang memiliki distribusi

normal, sehingga jika asumsi ini menyimpang dari distribusi normal

maka dapat menyebabkan uji statistik menjadi tidak valid (Ghozali,

2011:106).

Tabel V.13

Hasil Uji Regresi Linier Berganda Coefficients

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

T

Sig

B

Std.

Error

Beta

1(Constant) 1,883 1,287 1,462 ,147

Harga (X1) -,171 ,084 -,156 -2,031 ,045

Desain (X2) ,162 ,092 ,131 1,768 ,080

Celebrity

Endorser

(X3)

,798 ,083 ,722 9,632 ,000



Berdasarkan tabel V.13 hasil uji regresi linier, didapatkan

persamaan regresi sebagai berikut:

Y= 1,883 - 0,171 X1 + 0,162 X2 + 0,798 X3

Keterangan:

Y : Keputusan pembelian R.A JEANS

X1 : Harga

X2 : Desain

X3 : Celebrity Endorser

a. Uji F

Uji regresi simultan pada penelitian ini adalah untuk menguji

apakah ketiga variabel bebas (X1,X2, dan X3) secara simultan


56

berpengaruh terhadap variabel terikat (Y). Alternative hypotheses

(Ha1) dan null hypotheses (H01) pada uji hipotesis simultan dalam

penelitian ini adalah:

H01: Harga, desain, dan celebrity endorser secara simultan tidak

berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian.

Ha1: Harga, desain, dan celebrity endorser secara simultan

berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk

R.A. JEANS.

Pengujian hipotesis ini menggunakan uji-F untuk mengetahui

apakah secara keseluruhan variabel bebas mempunyai pengaruh

terhadap variabel terikat. Dari hasil Uji F diperoleh hasil sebagai

berikut:

Tabel V.14

Hasil Uji F ANOVA

Model

Sum of

Squares

df

Mean

Square

F

Sig

1 Regression

Residual

Total

1,86,681

178,759

365,440

3

96

99

62,227

1,862

33,418 ,000a

a. Predictor: (Constant), Celebrity Endorser (X3), Desain(X2), Harga

b. Dependent Variable: Keputusan Pembelian R.A Jeans (Y)


Dari Uji F diperoleh nilai Fhitung sebesar 33,418 dengan nilai

Sig. = 0,000. Berdasarkan tabel F dengan tingkat signifikansi (α)=

0,05, diketahui bahwa Ftabel df1(k-1)= 3-1= 2 dan df2 (n-k-2)= 100-3-

2= 95, sehingga nilai Ftabel= 3,09.


57

Hasil ini menunjukkan bahwa Nilai Fhitung (33,418) > nilai

Ftabel (1,78) dan nilai Sig.(0,000) < α(0,05), sehingga dapat diartikan

bahwa Harga, desain, dan celebrity endorser secara simultan

berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk R.A

JEANS.

b. Uji t

Uji-t digunakan untuk menguji pengaruh variabel bebas

(X1,X2, dan X3) secara parsial terhadap variabel terikat (Y).

Pengujian ini dilakukan dengan membandingkan nilai thitung

terhadap ttabel pada tingkat signifikansi (α) = 0,05. Nilai ttabel dengan

df (n-k-2) = 100-3-2 = 95, adalah 1,985. Hasil uji-t atau uji regresi

parsial dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel V.15 dan

penjelasannya sebagai berikut:

Tabel V.15

Hasil Uji t Coefficients

Model Unstandardized

Coefficients

Standardized

Coefficients

t

Sig

B

Std.

Error

Beta

1(Constant) 1,883 1,287 1,462 ,147

Harga (X1) -,171 ,084 -,156 -2,031 ,045

Desain (X2) ,162 ,092 ,131 1,768 ,080

Celebrity

Endorser

(X3)

,798 ,083 ,722 9,632 ,000


Sumber: Data Primer, diolah 2017


58

1) Harga (X1) terhadap keputusan pembelian R.A JEANS (Y)

H01: Harga tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan


Ha1: Harga berpengaruh signifikan terhadap keputusan


Dari hasil perhitungan persamaan diatas didapatkan nilai

thitung sebesar -2,031 dan nilai signifikansi sebesar 0,045. Hal ini

menunjukkan bahwa nilai thitung (-2,031) >ttabel (-1,985) dan nilai

Sig. (0,045) <α (0,05), menunjukkan bahwa (H01) yang

berbunyi, “Harga tidak berpengaruh signifikan terhadap

keputusan pembelian produk R.A JEANS” adalah ditolak,

dengan demikian variabel harga berpengaruh signifikan

terhadap keputusan pembelian produk R.A JEANS.

2) Desain (X2) terhadap keputusan pembelian R.A JEANS (Y)

H02: Desain tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan


Ha2: Desain berpengaruh signifikan terhadap keputusan



thitung sebesar 1,768 dan nilai signifikansi sebesar 0,080. Hal ini

menunjukkan bahwa thitung (1,768) < ttabel(1,985) dan nilai Sig.

(0,080) >α (0,05), menunjukkan bahwa (H02) yang berbunyi,

“Desain tidak berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan


59

pembelian produk R.A JEANS” adalah diterima, dengan

demikian variabel desain tidak berpengaruh signifikan terhadap

keputusan pembelian produk R.A JEANS.

3) Celebrity endorser (X3) terhadap keputusan pembelian R.A.

JEANS (Y)

H03: Celebrity endorser tidak berpengaruh signifikan terhadap


Ha3: Celebrity endorser berpengaruh signifikan terhadap



thitung sebesar 9,632 dan nilai signifikansi sebesar 0,000. Hal ini

menunjukkan bahwa thitung(9,632) > ttabel (1,985) dan nilai Sig.

(0,000) <α (0,05), menunjukkan bahwa (H03) yang berbunyi,

“Celebrity endorsertidak berpengaruh signifikan terhadap

keputusan pembelian produk R.A JEANS” adalah ditolak,

dengan demikian variabel Celebrity endorser berpengaruh

signifikan terhadap keputusan pembelian produk R.A JEANS.

c. Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi (R²) digunakan untuk mengetahui

seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi

variabel terikat (keputusan pembelian R.A JEANS) yang

dipengaruhi oleh variabel bebas (harga, desain, dan celebrity


60

endorser). Dari pengujian koefisien determinasi Adjusted R Square

diperoleh hasil sebagai berikut:

Tabel V.16

Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summary

Adjusted Std. Error

of

Model

1

R

,715a

R Square

,511

R Square

,496

The

Estimate

1,36458

a. Predictors (Constant), Celebrity Endorser (X3), Desain (X2), Harga

(X1)


Berdasarkan hasil pengujian pada tabel diatas menunjukkan

bahwa koefisien determinasi yang ditunjukkan dari nilai Adjusted R

Square sebesar 0,496 Hal ini berarti bahwa besarnya kontribusi

Harga (X1), Desain (X2), dan Celebrity Endorser (X3) terhadap

variasi perubahan keputusan pembelian produk R.A JEANS (Y)

adalah sebesar 49,6%, sedangkan 50,4% sisanya dipengaruhi oleh

variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini.


61

B. Pembahasan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh harga, desain, dan

celebrity endorser terhadap keputusan konsumen dalam pembelian produk

R.A JEANS. Berikut ini adalah pembahasan dari hasil pengujian pada

penelitian ini.

1. Pengaruh Harga terhadap Keputusan Pembelian

Berdasarkan hasil uji hipotesis secara parsial, dapat diketahui harga (X1)

diperoleh nilai thitung (-2,031) >ttabel (-1,985) dan nilai Sig. (0,045) < α

(0,05). Jadi dapat disimpulkan harga berpengaruh signifikan terhadap

keputusan pembelian produk R.A JEANS, sehingga hipotesis pertama

terbukti.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keputusan pembelian

produk R.A JEANS dapat dibangun dengan peningkatan harga yang

mencakup harga produk R.A JEANS yang sesuai dengan pelayanan

dalam proses pembelian, kualitas produk yang sesuai dengan harga dan

kemampuan masyarakat untuk membeli dengan harga yang terjangkau,

hal tersebut tidak menjadikan pilihan saat konsumen akan melakukan

pembelian produk R.A JEANS. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh

pengaruh harga terhadap keputusan pembelian adalah negatif, ini dapat

diartikan bahwa jika harga cendrung tinggi maka keputusan pembelian

meningkat dan jika harga cendrung rendah maka keputusan pembelian

menurun. Karena menurut beberapa responden dengan pemberian harga

yang sesuai di setiap produknya, R.A JEANS mampu bersaing dengan


62

produk lain sehingga jika harga tinggi konsumen tetap akan membeli

produk R.A JEANS.

2. Pengaruh Desain terhadap Keputusan Pembelian

Berdasarkan hasil uji hipotesis secara parsial, dapat diketahui (X2) nilai

thitung (1,768) < ttabel (1,985) dan nilai Sig. (0,080) > α (0,05).Jadi dapat

disimpulkan desain tidak berpengaruh signifikan terhadap keputusan

pembelian produk R.A JEANS, sehingga hipotesis kedua tidak terbukti.

Desain produk yang unik dan berbeda dengan desain produk lain yang

menggunakan lambang R.A JEANS dan juga desain yang dianggap sudah

mengikuti perkembangan model serta menggunakan desain dengan

warna-warna yang menarik ternyata tidak mempengaruhi konsumen

dalam pengambilan keputusan pembelian produk R.A JEANS.

Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh hasil bahwa desain tidak

berpengaruh terhadap keputusan pembelian, karena menurut beberapa

responden desain produk R.A JEANS dianggap biasa saja atau kurang

bervariasi karena satu jenis produk kaos atau kemeja memiliki desain

yang sama tetapi dengan warna yang berbeda.

3. Pengaruh Celebrity endorser terhadap Keputusan Pembelian

Berdasarkan hasil uji hipotesisdiketahui bahwa celebrity endorser (X3)

berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian produk R.A

JEANS berdasarkan nilai thitung(9,632) > ttabel (1,985) dan nilai Sig.

(0,000) < α (0,05). Jadi dapat disimpulkan Celebrity Endorser

berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian.


63

Celebrity endorser sangat banyak mempengaruhi keputusan

pembelian produk R.A JEANS karna di zaman sekarang celebrity

endorser menjadi daya tarik utama dalam pembelian suatu produk di

media sosial. Tetapi dalam produk R.A JEANS pengaruh celebrity

endorse mencakup beberapa hal, yaitu mencakup image celebrity

endorser dalam mengiklankan produk, karena image seorang celebrity

endorser dianggap mampu mencermikan keperibadian celebrity tersebut

dalam berpenampilan dan kehidupan sehari-hari.

Selain itu terkenalnya seorang celebrity endorser sebagai artis di

Indonesia juga mempengaruhi pembelian produk karena semakin

terkenal celebrity endorser yang digunakan dalam mengiklankan produk,

maka semakin tertarik pula seseorang membeli produk atas dasar ingin

memiliki produk yang sama dengan artis yang digemarinya. Ketiga hal

itu yang sangat mempengaruhi konsumen dalam pengambilan keputusan


4. Pengaruh Harga, Desain, dan Celebrity Endorser terhadap keputusan

pembelian Produk R.A JEANS

Berdasarkan uji hipotesis (uji F) diperoleh hasil Harga (X1),

Desain (X2), dan Celebrity Endorser (X3) secara simultan berpengaruh

signifikan terhadap keputusan konsumen dalam pembelian produk

R.AJEANS (Y). Berdasarkan nilai Fhitung (33,418) > nilai Ftabel (1,78)

dan nilai Sig.(0,000) < α(0,05).


64

Dalam hasil penelitian ini, menunjukkan harga yang terjangkau

sesuai dengan pelayanan, desain yang dibuat semenarik mungkin

dengan berbagai macam desain unik, dan celebrity Endorser yang tetap

di pertahankan menggunakan artis terkenal Indonesia, maka secara

bersama-sama akan mempengaruhi keputusan konsumen dalam

membeli produk R.A JEANS.

Hal ini ditunjukkan dengan hasil analisis nilai adj R Square

0,496 yang berarti bahwa besarnya kontribusi antara Harga (X1),

Desain (X2), dan Celebrity Endorser (X3) terhadap variasi perubahan

Keputusan Pembelian produk R.A JEANS (Y) adalah sebesar 49,6%,

sedangkan 50,4% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak

diteliti dalam penelitian ini.


65

BAB VI

KESIMPULAN,SARAN DAN KETERBATASAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dijelaskan di Bab

V, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Karakteristik responden berdasarkan usia paling banyak berusia 17-24 tahun

yaitu sebanyak 85 responden (85%); mayoritas berjenis kelamin wanita

sebanyak 72 responden (72%) dan sebagian besarnya berprofesi sebagai

pelajar/mahasiswa sebanyak 52 responden (52%). Dari segi frekuensi

konsumen dalam berbelanja online dua kali dalam satu bulan yaitu ada

sebanyak 74 responden (74%).

2. Harga berpengaruh negatif secara signifikan terhadap keputusan pembelian

produk R.A JEANS. Hal ini di buktikan dengan hasil thitung (-2,031) >ttabel (-

1,985). Ini dapat diartikan jika harga produk dinaikkan, maka terdapat

peningkatan keputusan pembelian produk R.A JEANS, begitu pula

sebaliknya jika harga produk diturunkan, maka keputusan pembelian produk

R.A JEANS cenderung akan menurun.

3. Celebrity Endorser berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan

pembelian produk R.A JEANS. Hal ini dibuktikan dengan hasil thitung (9,632)


66

>t tabel (1,985). Ini dapat diartikan jika pengaruh celebrity endorser

mengalami peningkatan, maka keputusan pembelian R.A JEANS akan

meningkat, begitu pula sebaliknya jika pengaruh celebrity endorser

menurun, maka keputusan pembelian produk R.A JEANS juga akan

menurun.

4. Harga, desain, dan celebrity endorser secara simultan berpengaruh signifikan

terhadap keputusan pembelian produk R.A JEANS di media sosial instagram.

Jika Harga yang terjangkau sesuai dengan pelayanan, Desain yang dibuat

semenarik mungkin dengan berbagai macam desain, dan Celebrity Endorser

yang tetap di pertahankan menggunakan artis terkenal Indonesia, maka secara

bersama-sama akan mempengaruhi keputusan konsumen dalam membeli produk

R.A JEANS.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian dan kesimpulan yang telah dikemukakan,

maka saran yang dapat peneliti sampaikan adalah sebagai berikut:

1. Bagi R.A JEANS

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa celebrity endorser

berpengaruh terhadap keputusan pembelian, oleh karena itu perusahaan

produk R.A JEANS sebaiknya tetap mempertahankan celebrity endorser

yang sudah memiliki image baik di mata konsumen. Hal itu juga sebaiknya


67

disertai dengan kualitas harga dan desain yang menarik sehingga produk R.A

JEANS tetap dapat bersaing dengan produk pakaian lain.

2. Bagi peneliti selanjutnya dengan topik yang serupa

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai sumber referensi

bagi para peneliti yang akan melakukan penelitian tentang topik yang serupa.

C. Keterbatasan Penelitian

Berikut ini adalah keterbatasan yang terdapat dalam penelitian ini.

1. Hasil penelitian ini belum sempurna karena kekurangan peneliti, terutama

dalam hal pengetahuan, sehingga pada bidang pengkajian, pengolahan data,

dan analisis hasil penelitian ini masih jauh dari sempurna.

2. Dalam penelitian ini hanya menggunakan tiga macam variabel bebas (harga,

desain, dan celebrity endorser) yang mempengaruhi keputusan konsumen

dalam pembelian produk R.A JEANS, meskipun terdapat banyak variabel

yang mempengaruhi keputusan untuk membeli suatu produk seperti valiabel

citra merek, kualitas produk dan lain-lain yang tidak diteliti dalam

penelitian ini.

3. Keterbatasan peneliti dalam pengumpulan data secara online karena banyak

ditemukan pengguna instagram tidak aktif di instagram, sehingga

menyebabkan peneliti tidak dapat mengetahui kebenaran suatu akun di

instagram, sehingga dapat menyebabkan hasil penelitian menjadi bias.


68

Daftar Pustaka

Akdon, M dan Riduwan. 2007. Rumus dan data dalam analisis statistika. Bandung:

Alfabeta.

Bisri, Hariwijaya dan M. Djaelani.2004. Teknik Menulis dan Tesis. Yogyakata:

Hanggar Kreator.

Creswell, Jhon W. 2010. (Terjemahan Achmad, Fawaid). Research Design

Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ferdinand. 2006. Metode Penelitian Manajemen. Semarang: Universitas

Diponegoro.

Ginting, Rosani. 2010. Perancangan Produk. Edisi 1. Yogyakarta: Graha Ilmu

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate dengan program SPSS. Jilid

1.Edisi 4. Semarang: Universitas Diponegoro.

Isparmo, SEO. 2016. Data Statistik Pengguna Internet Indonesia. Jakarta:

Isparmo.web.id

Jamaludin (2015) “pengaruh promosi online dan persepsi harga terhadap keputusan

pembelian” (Studi kasus pada pelanggan Aryka shop di kota Malang).

Kasali, Rhenald. 2008. Manajemen Periklanan dan Konsep Aplikasinya di

Indonesia. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2008. (Terjemahan Bob Sabran. MM) Prinsip-

prinsip Pemasaran. Jilid 1.Edisi 13. Jakarta: Erlangga.

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2008. (Terjemahan Bob Sabran. MM) Prinsip-

prinsip Pemasaran. Jilid 2.Edisi 13. Jakarta: Erlangga.

Kotler, Philip dan Lane Keller. 2008.(Terjemahan Bob Sabran. MM) Manajemen

Pemasaran. Jilid 2, edisi 13 Terjemahan , Jakarta: Erlangga.

Kompas.com. 2016.Ketika orang Indonesia lebih senang belanja online. Jakarta:

Bisnis keuangan.kompas.com


69

Nusarika (2015). “Pengaruh persepsi harga, kepercayaan dan orientasi belanja

terhadap niat beli secara online” (Studi kasus pada produk fashion online di

kota Denpasar).

Setiaji (2015). “Analisis pengaruh harga, desain dan limited edition produk t-shirt

terhadap minat beli” (Studi Kasus pada Konsumen t-shirt Dreambirds di

Media Sosial Facebook

Shimp, Terence. 2008. (Terjemahan. Koesdarini, Gary R) Periklanandan Promosi:

Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jilid 2.Edisi 5. Jakarta:

Erlangga

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta

Siregar, Syofian. 2014. Statistik Parametrik untuk penelitian kuantitatif. Jakarta:

Bumi Aksara.

Umar, Husein. 2003. Metode Riset Bisnis. Jakarta: Gramedia.

Wiratna, Sujarweni. 2015. Metodologi Penelitian Bisnis. Yogyakarta: Pustaka Baru

www.mediatrust.com.12/02/2012


http://www.mediatrust.com/

70

LAMPIRAN I

KUISIONER PENELITIAN


71

KUISIONER


TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK PAKAIAN.

(Studi kasus pada konsumen R.A JEANS di media sosial Instagram)

Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Harga, Desain dan Celebrity

endorser, terhadap keputusan pembelian produk pakaian R.A JEANS di media

sosial instagram, maka dibutuhkan pendapat dari responden untuk melengkapi

penelitian ini. Untuk itu saya mengaharapkan kesedian Saudara untuk mengisi

kuesioner yang saya berikan. Atas bantuan dan kesediaannya saya ucapkan

terimakasih.

A. Bagian A (Identitas Responden)

Berilah jawaban atas sejumlah pertanyaan di bawah ini, sesuai dengan

identitas diri Anda.

Nama:

Usia:

JenisKelamin: a) Pria b) Wanita

Profesi/Pekerjaan:

Frekuensi berbelanja online shop perbulan : a) dua kali b) lebih dari dua

kali


72

B. Bagian B (Pertanyaan)

Berilah tanda check list (√) yang paling sesuai dengan pendapat saudara.

Setiap responden hanya diperbolehkan memilih satu jawaban.

1. Harga

a. Harga produk R.A JEANS sesuai dengan pelayanan yang saya terima

b. Harga produk R.A JEANS sesuai dengan kualitasnya.

c. Harga produk R.A JEANS sesuai dengan kemampuan saya.

2. Desain

a. Desain produk RA.JEANS unik dan berbeda dari desain produk lain

b. Desain produk RA.JEANS mengikuti perkembangan model.

c. Desain produk RA.JEANS memiliki pilihan warna yang menarik.

Ss S Ks Ts Sts

Ss S Ts Ks Sts

Ss S Ts Ks Sts

Ss Sts Ts Ks S

Ss S Ks Ts Sts

Ss S Ks Ts Sts


73


a. Celebrity endorser produk R.A JEANS memiliki image yang cocok

dalam mengiklankan produk pakaian.

b. Celebrity endorser produk R.A JEANS menarik karena menggunakan

beberapa artis terkenal Indonesia dalam mengiklankan produknya.

c. Celebrity endorser produk R.A JEANS dapat dipercaya dalam

menyampaikan keunggulan produk..

4. Keputusan Pembelian

a. Saya melakukan pembelian karena produk R.A JEANS milik salah satu

artis terkenal Indonesia “Raffi Ahmad”.

b. Saya melakukan pembelian produk karena mendapatkan informasi dari

teman, saudara yang tlah menggunakan produk R.A JEANS.

c. Saya melakukan pembelian karena produk R.A JEANS karena tertarik

sejak pertama kali saya lihat di media sosial instagram

Ss S Ks Ts Sts

Ss

Ss

S Ks Ts Sts

Ss S Sts Ts Ks

Ss S Sts Ts Ks

Ss Ks S Ts Sts

Ss S Ks Ts Sts


74

LAMPIRAN II

TABULASI DATA RESPONDEN DAN

DATA PENELITIAN


75

Data Responden

NO USIA JENIS

KELAMIN

PROFESI/PEKERJAAN FREKUENSI BELANJA

ONLINE SHOP

PERBULAN

1 21 Perempuan Mahasiswa Lebih dari dua kali

2 23 Perempuan IRT Dua kali

3 20 Perempuan Mahasiswa Dua kali


5 16 Perempuan Pelajar Dua kali

6 25 Perempuan Karyawan Lebih dari dua kali


8 25 Perempuan Karyawan Dua kali








16 23 Laki-laki Karyawan Dua kali






22 23 Laki-laki Mahasiswa Dua kali









31 22 Perempuan Mahasiswa Dua Kali







76

37 15 Laki-laki Pelajar Dua kali




























65 24 Laki-laki Wiraswasta Lebih dari dua kali








73 28 Perempuan Wiraswasta Lebih dari dua kali

74 18 Perempuan Pelajar Lebih dari dua kali


76 20 Perempuan Pelajar Lebih dari dua kali


78 24 Laki-laki Wiraswasta Dua kali





77

82 23 Perempuan Wiraswasta Dua kali












94 25 Perempuan Wiraswasta Lebih dari dua kali






100 22 Perempuan Mahasiswa dua kali


81

LAMPIRAN III

DATA SPSS


85

A. Uji Validitas

1. Harga

2. Desain

Correlations

1 ,736** ,829** ,773**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,736** 1 ,421** ,345**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,829** ,421** 1 ,472**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,773** ,345** ,472** 1

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Harga (X1)

Hr1

Hr2

Hr3

Harga (X1) Hr1 Hr2 Hr3

Correlation is signif icant at the 0.01 lev el (2-tailed).**.

Correlations

1 ,740** ,791** ,727**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,740** 1 ,380** ,303**

,000 ,000 ,002

100 100 100 100

,791** ,380** 1 ,368**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,727** ,303** ,368** 1

,000 ,002 ,000

100 100 100 100

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Desain (X2)

De1

De2

De3

Desain (X2) De1 De2 De3

Correlation is signif icant at the 0.01 level (2-tailed).**.


86

3. Celebrity Endorser


Correlations

1 ,785** ,811** ,745**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,785** 1 ,505** ,371**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,811** ,505** 1 ,365**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,745** ,371** ,365** 1

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Celebrity

Endorse (X3)

CE1

CE2

CE3

Celebrity

Endorse (X3) CE1 CE2 CE3


Correlations

1 ,892** ,812** ,797**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,892** 1 ,574** ,629**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,812** ,574** 1 ,429**

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

,797** ,629** ,429** 1

,000 ,000 ,000

100 100 100 100

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Pearson Correlation

Sig. (2-tailed)

N

Keputusan

Pembelian R.A.

Jeans (Y)

KP1

KP2

KP3

Keputusan

Pembelian R.

A. Jeans (Y) KP1 KP2 KP3



87

B.Uji Reliabilitas

1. Harga

2. Desain

Case Processing Summary

100 100,0

0 ,0

100 100,0

Valid

Excludeda

Total

Cases

N %

Listwise deletion based on all

variables in the procedure.

a.

Reliability Statistics

,679 3

Cronbach's

Alpha N of Items


100 100,0

0 ,0

100 100,0

Valid

Excludeda

Total

Cases

N %



a.


,618 3

Cronbach's

Alpha N of Items


88

3. Celebrity Endorser



100 100,0

0 ,0

100 100,0

Valid

Excludeda

Total

Cases

N %



a.


,677 3

Cronbach's

Alpha N of Items


100 100,0

0 ,0

100 100,0

Valid

Excludeda

Total

Cases

N %



a.


,779 3

Cronbach's

Alpha N of Items


89

C. Data Responden

Jenis Kelamin

28 28,0 28,0 28,0

72 72,0 72,0 100,0

100 100,0 100,0

Pria

Wanita

Total

Valid

Frequency Percent Valid Percent

Cumulativ e

Percent

Pekerjaan

36 36,0 36,0 36,0

2 2,0 2,0 38,0

58 58,0 58,0 96,0

4 4,0 4,0 100,0

100 100,0 100,0

Kary awan

Wiraswasta

Pelajar / Mahasiswa

IRT

Total

Valid


Cumulat iv e

Percent

Usia

4 4,0 4,0 4,0

85 85,0 85,0 89,0

7 7,0 7,0 96,0

4 4,0 4,0 100,0

100 100,0 100,0

<17 tahun

17-24 tahun

25-34 tahun

>34 tahun

Total

Valid


Cumulativ e

Percent


90

D. Analisis Regresi Linier Berganda

Variables Entered/Removedb

Celebrity

Endorse

(X3),

Desain

(X2),

Harga (X1)a

. Enter

Model

1

Variables

Entered

Variables

Removed Method

All requested v ariables entered.a.

Dependent Variable: Keputusan

Pembelian R.A. Jeans (Y)

b.

Model Summary

,715a ,511 ,496 1,36458

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Predictors: (Constant), Celebrity Endorse (X3), Desain

(X2), Harga (X1)

a.


91

E. Uji F

F. Uji t

ANOVAb

186,681 3 62,227 33,418 ,000a

178,759 96 1,862

365,440 99

Regression

Residual

Total

Model

1

Sum of

Squares df

Mean

Square F Sig.

Predictors: (Constant), Celebrity Endorse (X3), Desain (X2), Harga (X1)a.

Dependent Variable: Keputusan Pembelian R.A. Jeans (Y)b.

Coefficientsa

1,883 1,287 1,462 ,147

-,171 ,084 -,156 -2,031 ,045

,162 ,092 ,131 1,768 ,080

,798 ,083 ,722 9,632 ,000

(Constant)

Harga (X1)

Desain (X2)

Celebrity

Endorse (X3)

Model

1

B

Std.

Error

Unstandardized

Coeff icients

Beta

Standardized

Coeff icients

t Sig.

Dependent Variable: Keputusan Pembelian R.A. Jeans (Y)a.


92

G. Uji Asumsi Klasik

1. Uji Multikoloniearitas

2. Uji Heteroskedastisitas

Coefficientsa

1,883 1,287 1,462 ,147

-,171 ,084 -,156 -2,031 ,045 ,860 1,162

,162 ,092 ,131 1,768 ,080 ,926 1,080

,798 ,083 ,722 9,632 ,000 ,907 1,102

(Constant)

Harga (X1)

Desain (X2)

Celebrity

Endorse

(X3)

Model

1

B

Std.

Error

Unstandardized

Coeff icients

Beta

Standardized

Coeff icients

t Sig. Tolerance VIF

Collinearity Statistics

Dependent Variable: Keputusan Pembelian R.A. Jeans (Y)a.

Regression Standardized Predicted Value

3210-1-2

Reg

ressio

n S

tud

en

tized

Resid

ual

3

2

1

0

-1

-2

-3

Scatterplot

Dependent Variable: Keputusan Pembelian R.A. Jeans (Y)


93

3. Uji Normalitas

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

100

,0000000

1,34374421

,056

,056

-,038

,560

,912

N

Mean

Std. Dev iation

Normal Parametersa,b

Absolute

Positive

Negative

Most Extreme

Dif f erences

Kolmogorov -Smirnov Z

Asy mp. Sig. (2-tailed)

Unstandardized

Residual

Test distribution is Normal.a.

Calculated f rom data.b.

Observed Cum Prob

1.00.80.60.40.20.0

Exp

ecte

d C

um

Pro

b

1.0

0.8

0.6

0.4

0.2

0.0

Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual

Dependent Variable: Keputusan Pembelian (Y)


94

H. Koefisien Determinasi

Model Summary

,715a ,511 ,496 1,36458

Model

1

R R Square

Adjusted

R Square

Std. Error of

the Estimate

Predictors: (Constant), Celebrity Endorse (X3), Desain

(X2), Harga (X1)

a.


ANALISIS PENGARUH HARGA, DESAIN DAN CELEBRITY …repository.usd.ac.id/19986/2/132214002_full.pdf ·...

Documents

Transcript of ANALISIS PENGARUH HARGA, DESAIN DAN CELEBRITY …repository.usd.ac.id/19986/2/132214002_full.pdf ·...