Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf ·...

132
Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP Hak cipta dan penggunaan kembali: Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli. Copyright and reuse: This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Transcript of Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf ·...

Page 1: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Team project ©2017 Dony Pratidana S. Hum | Bima Agus Setyawan S. IIP 

 

 

 

 

 

Hak cipta dan penggunaan kembali:

Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menggubah, memperbaiki, dan membuat ciptaan turunan bukan untuk kepentingan komersial, selama anda mencantumkan nama penulis dan melisensikan ciptaan turunan dengan syarat yang serupa dengan ciptaan asli.

Copyright and reuse:

This license lets you remix, tweak, and build upon work non-commercially, as long as you credit the origin creator and license it on your new creations under the identical terms.

Page 2: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY

ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP

MINAT BELI KONSUMEN PADA PRODUK

SMARTPHONE OPPO F7

(Survei terhadap Mahasiswa di Provinsi DKI Jakarta)

SKRIPSI

Diajukan ke Universitas Multimedia Nusantara Guna Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom.)

Irene Yovita Susanto

14140110027

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA

TANGERANG

2018

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 3: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 4: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 5: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang menjadi sumber pengetahuan

penulis dalam rangka menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Penggunaan

Celebrity Endorser Chelsea Islan Terhadap Minat Beli Konsumen pada Produk

Smartphone Oppo F7 (Survei terhadap Mahasiswa di Provinsi DKI Jakarta)”. Oleh

karena itu, penulis mengucapkan rasa syukur yang mendalam sehingga skripsi ini

dapat selesai dengan baik dan tepat pada waktunya. Penulisan skripsi ini dilakukan

sebagai bentuk syarat kelulusan Program Strata 1, Program Studi Ilmu Komunikasi,

Fakultas Ilmu Komunikasi di Universitas Multimedia Nusantara.

Di samping sebagai salah satu kewajiban untuk syarat kelulusan, penulisan

skripsi ini dilakukan dengan didasari oleh rasa keingintahuan penulis untuk meneliti

pengaruh dari penggunaan celebrity endorser yang sedang marak digunakan oleh

para pelaku pasar dalam proses mengenalkan hingga memasarkan produknya ke

berbagai elemen masyarakat. Maka dari itu, penulis melakukan penelitian untuk

membuktikan efektifitas penggunaan celebrity endorser, yakni dengan pertanyaan

ada atau tidaknya pengaruh celebrity endorser tersebut dalam memengaruhi minat

beli konsumen.

Berakhirnya penulisan skripsi ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih

kepada Universitas Multimedia Nusantara yang telah memberikan beasiswa kepada

penulis selama menempuh pendidikan di Universitas Multimedia Nusantara.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 6: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

vi

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada:

1. Dr. Mochammad Kresna Noer, S.Sos., M.Si., yang membimbing pembuatan

skripsi dan yang telah mengajar penulis tata cara menulis karya ilmiah

dengan benar,

2. Inco Hary Perdana, S.I.Kom., M.Si., selaku Ketua Program Studi Ilmu

Komunikasi UMN, yang telah menerima penulis dengan baik,

3. Dr. Ninok Leksono, Rektor Universitas Multimedia Nusantara, yang

memberi inspirasi bagi penulis untuk berprestasi,

4. Andhiny Dyah Wasthu Pratiwi, selaku teman seperjuangan skripsi dan yang

sudah mau membantu dalam perjuangan peneliti dalam menyelesaikan

skripsi ini serta dengan sabar mengajari peneliti, dan

5. Seluruh mahasiswa provinsi DKI Jakarta yang telah bersedia menjadi

sampel dan meluangkan waktu untuk berkontribusi dalam penelitian ini.

Tak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih kepada kedua orangtua,

kakak dan adik penulis yang senantiasa mendoakan penulis dan memberikan

bantuan, baik secara moral maupun materiil. Penulis juga berterima kasih kepada

teman sejawat penulis dan orang-orang yang terlibat secara langsung maupun tidak

langsung yang membantu penulis selama proses pembuatan skripsi ini.

Semoga skripsi ini dapat bermanfaat sebagai sumber informasi maupun sumber

inspirasi bagi para pembaca.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 7: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 8: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

viii

PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER

CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

PADA PRODUK SMARTPHONE OPPO F7

(Survei terhadap Mahasiswa di Provinsi DKI Jakarta)

ABSTRAK

Oleh: Irene Yovita Susanto

Para pelaku usaha terus berusaha merebut hati konsumen dan melakukan

berbagai macam teknik dalam memasarkan produk teknologi komunikasi mereka.

Dalam menghadapi persaingan di pasar teknologi komunikasi, OPPO Electronics,

LTD memasarkan produknya dengan cara menggunakan Chelsea Islan sebagai

celebrity endorser dalam iklannya yang diharapkan dapat memengaruhi masyarakat

agar berminat untuk membeli produk smartphone terbaru OPPO, yakni OPPO F7. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh celebrity endorser

Chelsea Islan terhadap minat beli produk smartphone OPPO F7. Populasi penelitian

ini adalah mahasiswa di provinsi DKI Jakarta dengan teknik pengambilan sampel

menggunakan Cluster Sampling (Area Sampling) dengan jumlah responden

sebanyak 400 responden. Analisis data menggunakan analisis regresi linear

sederhana. Hasil dari penelitian ini adalah Chelsea Islan sebagai celebrity endorser

secara simultan berpengaruh terhadap minat beli konsumen, yakni dengan Variabel

Celebrity Endorser (X) memberikan kontribusi sebesar 26,2% terhadap Variabel

Minat Beli Konsumen (Y).

Kata Kunci: Celebrity Endorser, Minat Beli, Komunikasi Pemasaran, Konsumen

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 9: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

ix

THE INFLUENCE OF THE USAGE OF CHELSEA ISLAN AS A

CELEBRITY ENDORSER TOWARDS PURCHASE INTENTION

OF SMARTPHONE PRODUCT OPPO F7

(Survey Toward College Students in DKI Jakarta Province)

ABSTRACT

By: Irene Yovita Susanto

The marketers keep trying to win consumer’s heart with any techniques to

make their communication technology’s product purchased. In the face of the

competition in the market of communication technology, OPPO Electronics, LTD

tried to market their product by using Chelsea Islan as a Celebrity Endorser in their

advertising in hoping that this could influence the community to have a purchase

intention toward OPPO latest smartphone product, which is OPPO F7. The

purpose of this research is to determine the influence of celebrity endorser Chelsea

Islan toward consumer's purchase intention of OPPO's smartphone product, OPPO

F7. The population of this research were college students in DKI Jakarta province

with the use of Cluster Sampling (Sampling Area) as the sampling techniques with

the number of 400 respondents. Data analysis performed by simple linear

regression's analysis. The result of this research is Chelsea Islan as celebrity

endorser simultaneously influence consumer's purchase intention, because of

Variable Celebrity Endorser (X) contributed 26.2% to Variable Purchase Intention

(Y).

Keywords: Celebrity Endorser, Purchase Intention, Marketing Communication,

Consumer

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 10: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

x

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI Hlm.

HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i

HALAMAN PERNYATAAN ......................................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN .......................................................................... iv

KATA PENGANTAR ..................................................................................... v

ABSTRAK ....................................................................................................... viii

ABSTRACT ....................................................................................................... ix

DAFTAR ISI .................................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL ............................................................................................ xiv

DAFTAR BAGAN .......................................................................................... xvi

DAFTAR DIAGRAM ...................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................. 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................. 6

1.3 Tujuan Penelitian .............................................................................. 7

1.4 Kegunaan Penelitian ......................................................................... 7

1.4.1 Kegunaan Akademis ............................................................ 7

1.4.2 Kegunaan Praktis.................................................................. 8

1.4.3 Kegunaan Sosial ................................................................... 8

1.4.4 Keterbatasan Penelitian ........................................................ 8

BAB II KERANGKA TEORI .......................................................................... 9

2.1 Penelitian Terdahulu ......................................................................... 9

2.2 Tinjauan Pustaka ............................................................................... 14

2.2.1 Komunikasi Pemasaran ........................................................ 14

2.2.2 Celebrity Endorser ............................................................... 16

2.2.3 Minat Beli Konsumen .......................................................... 21

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 11: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

xi

2.2.4 Teori Kongruensi Citra Diri ................................................. 22

2.3 Hipotesis Penelitian .......................................................................... 24

2.4 Kerangka Teoretis ............................................................................. 24

BAB III METODOLOGI PENELITIAN......................................................... 26

3.1 Jenis dan Sifat Penelitian .................................................................. 26

3.2 Metode Penelitian ............................................................................. 27

3.3 Populasi dan Sampel ......................................................................... 28

3.3.1 Populasi ................................................................................ 28

3.3.2 Sampel .................................................................................. 32

3.4 Operasionalisasi Variabel ................................................................. 37

3.5 Teknik Pengumpulan Data ............................................................... 40

3.6 Teknik Pengukuran Data .................................................................. 42

3.6.1 Uji Validitas ......................................................................... 43

3.6.1.1 Uji Instrumen Validitas Data Pre-Test .................... 45

3.6.2 Uji Reliabilitas...................................................................... 48

3.6.1 Uji Instrumen Reliabilitas Data Pre-Test ................... 49

3.7 Teknik Analisis Data ........................................................................ 50

3.8.1 Uji Koefisien Korelasi .......................................................... 50

3.8.2 Uji Regresi Sederhana .......................................................... 51

BAB IV PEMBAHASAN ................................................................................ 53

4.1 Subjek/Objek Penelitian ................................................................... 53

4.1.1 Profil Selebriti ...................................................................... 53

4.1.1.1 Sekilas tentang Chelsea Islan ................................... 53

4.1.2 Profil Perusahaan.................................................................. 55

4.1.2.1 Sekilas tentang OPPO Electronics, LTD ................. 55

4.1.2.2 Sekilas tentang Produk Smartphone OPPO F7 ........ 58

4.2 Hasil Penelitian ................................................................................. 59

4.2.1 Identitas Responden ............................................................. 59

4.2.1.1 Berdasarkan Asal Universitas .................................. 59

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 12: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

xii

4.2.1.2 Berdasarkan Pengeluaran Bulanan .......................... 63

4.2.1.3 Berdasarkan Pernah atau Tidaknya Melihat Iklan ... 64

4.2.1.4 Berdasarkan Pernah atau Sedang Menggunakan Produk

............................................................................................. 66

4.2.2 Hasil Data dan Jawaban Responden..................................... 67

4.2.2.1 Variabel Celebrity Endorser (X) .............................. 67

4.2.2.2 Variabel Minat Beli Konsumen (Y) ......................... 81

4.2.3 Analisis Normalitas .............................................................. 89

4.2.4 Analisis Korelasi .................................................................. 90

4.2.5 Analisis Regresi.................................................................... 92

4.3 Pembahasan ...................................................................................... 94

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ................................................................ 101

5.1 Simpulan ........................................................................................... 101

5.2 Saran ............................................................................................. 102

5.2.1 Saran Akademis.................................................................... 102

5.2.2 Saran Praktis ......................................................................... 103

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 13: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Proses Marketing Menurut Kotler & Armstrong ......................... 15

Gambar 3.1 Data Pengguna Internet berdasarkan Pekerjaan ........................... 31

Gambar 3.2 Data Pengguna Internet berdasarkan Wilayah ............................. 32

Gambar 4.1 Potret Chelsea Islan ...................................................................... 54

Gambar 4.2 Logo Perusahaan .......................................................................... 57

Gambar 4.3 Produk Smartphone OPPO F7 ..................................................... 59

Gambar 4.4 Uji Normalitas Probability Plot (P Plot) ..................................... 89

Gambar 4.5 Histogram Uji Normalitas ............................................................ 90

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 14: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ........................................................................ 11

Tabel 2.2 Dimensi Konsep Diri ....................................................................... 23

Tabel 3.1 Daftar Universitas yang Digunakan sebagai Populasi dalam Penelitian

.......................................................................................................................... 28

Tabel 3.2 Daftar Universitas yang Digunakan sebagai Sampel dalam Penelitian

.......................................................................................................................... 34

Tabel 3.3 Operasionalisasi Variabel ................................................................ 39

Tabel 3.4 Skala Likert ...................................................................................... 43

Tabel 3.5 Uji Validitas Data Pre-Test Variabel Celebrity Endorser (X) ......... 46

Tabel 3.6 Uji Validitas Data Pre-Test Variabel Minat Beli Konsumen (Y)..... 47

Tabel 3.7 Tingkat Reliabilitas berdasarkan Nilai Alpha .................................. 48

Tabel 3.8 Uji Reliabilitas Data Pre-Test Variabel Celebrity Endorser (X) ..... 49

Tabel 3.9 Uji Reliabilitas Data Pre-Test Variabel Minat Beli Konsumen (Y) . 49

Tabel 3.10 Nilai Koefisien Korelasi................................................................. 50

Tabel 4.1 Persentase Asal Universitas ............................................................. 60

Tabel 4.2 Persentase Pengeluaran Bulanan ...................................................... 63

Tabel 4.3 Persentase Pernah atau Tidaknya Melihat Iklan .............................. 64

Tabel 4.4 Persentase Pernah atau Sedang Menggunakan Produk .................... 66

Tabel 4.5 Tabulasi Jawaban Responden pada Variabel Celebrity Endorser (X)

.......................................................................................................................... 67

Tabel 4.6 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 1 ................... 70

Tabel 4.7 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 2 ................... 71

Tabel 4.8 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 3 ................... 72

Tabel 4.9 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 4 ................... 73

Tabel 4.10 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 5 ................. 74

Tabel 4.11 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 6 ................. 74

Tabel 4.12 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 7 ................. 75

Tabel 4.13 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 8 ................. 76

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 15: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

xv

Tabel 4.14 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 9 ................. 77

Tabel 4.15 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 10 ............... 77

Tabel 4.16 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 11 ............... 78

Tabel 4.17 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 12 ............... 79

Tabel 4.18 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 13 ............... 80

Tabel 4.19 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 14 ............... 80

Tabel 4.20 Tabulasi Jawaban Responden pada Variabel Minat Beli Konsumen (Y)

.......................................................................................................................... 81

Tabel 4.21 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 15 ............... 84

Tabel 4.22 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 16 ............... 85

Tabel 4.23 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 17 ............... 85

Tabel 4.24 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 18 ............... 86

Tabel 4.25 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 19 ............... 87

Tabel 4.26 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 20 ............... 88

Tabel 4.27 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 21 ............... 88

Tabel 4.28 Uji Korelasi .................................................................................... 91

Tabel 4.29 Regresi Sederhana Variabel X dan Y.............................................. 92

Tabel 4.30 Uji ANOVA ................................................................................... 93

Tabel 4.31 Nilai Koefisien ............................................................................... 93

Tabel 4.32 Pengaruh Dimensi Credibility terhadap Minat Beli Konsumen .... 97

Tabel 4.33 Pengaruh Dimensi Attractiveness terhadap Minat Beli Konsumen 98

Tabel 4.34 Pengaruh Dimensi Power terhadap Minat Beli Konsumen ........... 98

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 16: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

xvi

DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1 Kerangka Teoretis ........................................................................... 25

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 17: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

xvii

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 4.1 Persentase Asal Universitas ........................................................ 62

Diagram 4.2 Persentase Pengeluaran Bulanan ................................................. 64

Diagram 4.3 Persentase Pernah atau Tidaknya Melihat Iklan ......................... 65

Diagram 4.4 Persentase Pernah atau Sedang Menggunakan Produk ............... 66

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 18: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Telepon genggam dewasa ini menjadi alat penunjang yang tak lagi sekadar

untuk memenuhi hasrat kebutuhan untuk berkomunikasi, melainkan melakukan

kegiatan lain dalam sebuah telepon genggam. Senada dengan pernyataan Wood

(2013, p. 15) bahwa teknologi komunikasi merasuk berbagai aspek kehidupan. Ia

juga menambahkan pernyataan kegunaan teknologi komunikasi tersebut yakni

adanya konferensi video yang memungkinkan orang yang terpisah jauh untuk

berbicara dan melihat satu sama lain, atau yang biasa akrab disebut dengan video

call.

Di Indonesia sendiri, berdasarkan survei dilakukan oleh Asosiasi

Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2017, pertumbuhan pengguna

internet berkembang secara signifikan dan mencapai angka yang cukup fantastis

pada tahun 2017 yakni sekitar 143,26 juta pengguna internet dari 262 juta penduduk

dengan dominan pengguna pada masyarakat urban sebesar 72,41% penduduk urban

terdata sebagai pengguna internet. Masyarakat semakin menuju kearah modernisasi

dengan adanya media baru ini. Hal ini pun muncul berbagai teknologi untuk

memfasilitasi media baru ini secara lebih efektif dan efisien, salah satunya melalui

smartphone.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 19: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

2

Seiring perkembangan zaman bersama dengan adanya teknologi internet,

berbagai perusahaan telepon genggam melirik perkembangan itu dengan cepat dan

membentuk telepon genggam pintar (smartphone) sebagai penunjang kebutuhan

manusia yang semakin beragam menjadi peluang untuk melakukan kegiatan

berbisnis dalam perangkat telekomunikasi elektronik sebagai media komunikasi.

Smartphone seperti yang ada saat ini, dengan jenis layar sentuh dan berbagai

interface yang menarik mulai diperkenalkan ke Indonesia sejak tahun 2007, dengan

perusahaan IT terbesar Apple, Inc sebagai pelopor smartphone dengan seri Iphone-

nya. Hal ini menjadi pemicu menjamurnya kompetitor dari berbagai belahan dunia,

tak terkecuali produsen China, yang berlomba-lomba untuk menawarkan produk

smartphone mereka dengan harga yang relatif terjangkau dengan segudang fasilitas

didalamnya. Menurut Grant dan Meadows (2008, p. 268) bahwa internet telah

berevolusi dari keingintahuan teknis menjadi pengaruh besar pada hampir setiap

aspek kehidupan khususnya di negara-negara maju. Aspek internet ini pula yang

menjadi pemicu terbesar munculnya teknologi smartphone. Kesempatan itu tak

luput dari lirikan berbagai perusahaan elektronik, tak terkecuali perusahaan OPPO

Electronics, LTD.

Persaingan pasar smartphone ini pun semakin gencar dengan munculnya

perusahaan-perusahaan China yang memasuki pangsa pasar smartphone dan

menargetkan masyarakat dari berbagai kalangan dan berbagai negara berkembang,

termasuk Indonesia. OPPO Electronics, Ltd, perusahaan smartphone OPPO sendiri

pertama kali didirikan pada tahun 2004 sebagai produsen elektronik yang beralamat

di Dongguan, Guangdong, China. Awalnya, OPPO memproduksi peralatan

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 20: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

3

elektronik seperti MP3 Player, LCD TV, Portable Media Player, DVD, e-Book dan

Disc Player sebelum merambah ke teknologi smartphone. OPPO mulai menggarap

pasar smartphone sejak 2008 dan smartphone OPPO secara resmi menginjakkan

kakinya di pasar Indonesia sejak April 2013 lalu.

OPPO dinominasi sebagai smartphone terbaik di negeri asalnya pada tahun

2016 dan secara global dinobatkan sebagai salah satu dalam jajaran 5 besar brand

smartphone di dunia. Di Indonesia sendiri, OPPO dikenal sebagai salah satu jajaran

smartphone terlaris. Penjualannya tidak main-main mencapai angka yang fantastis.

Lembaga riset IDC merilis laporan pasar smartphone di Indonesia pada kuartal III-

2017, OPPO meraih pangsa pasar Indonesia kedua tertinggi setelah Samsung, yakni

sebesar 25,5 persen. Penjualan ini terus mengalami peningkatan berdasarkan data

IDC, mengingat dibandingkan kuartal III-2016 penjualan OPPO hanya tercatat

sebesar 16,7 persen (Kompas.com, 2017). Produk smartphone OPPO pertama kali

diperkenalkan di pasar Indonesia melalui seri OPPO Find 5.

Menurut Peter & Olson (2008, p. 383) produk dapat memiliki beberapa

strategi positioning, meskipun meningkatkan jumlahnya melibatkan kesulitan dan

risiko. Artinya, sebuah produk dapat menggunakan lebih dari satu strategi

positioning. Namun penambahan strategi ini juga dapat mengikutsertakan

timbulnya kesulitan baru dan resiko tambahan, yakni salah satunya ambiguitas

konsumen dalam menafsirkan produk tersebut.

Dalam rangka mengenalkan produknya yang menyasar pasar kelas menengah

keatas sekaligus menghadapi ketatnya persaingan di dunia bisnis, perusahaan-

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 21: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

4

perusahaan berusaha terus berinovasi tidak hanya terhadap produk namun juga

memaksa mereka untuk memutar otak untuk memikirkan cara-cara paling efektif

dalam rangka memasarkan produk mereka. OPPO tidak segan menggandeng

sejumlah artis yang sudah terkenal kiprahnya di industri hiburan. Pemilihan

celebrity endorser yang dialkukan oleh OPPO di tiap serinya untuk

memperkenalkan serta mempromosikan kualitas dari produk. OPPO terlihat

berfokus untuk memposisikan brand mereka berdasarkan pengguna produknya

(positioning by product user). Dilihat dari beberapa tahun kebelakang, pemilihan

celebrity endorser smartphone OPPO pun tidak main-main, dengan menggandeng

sejumlah artis berbakat dan ternama Indonesia seperti Dian Sastro Wardoyo, Raisa

Andriana, Isyana Sarasvati pada beberapa seri OPPO sebelumnya, dan untuk seri

terbaru yakni OPPO Find 7 (OPPO F7), OPPO kembali memilih Chelsea Islan.

Pemilihan icon atau figure untuk mempromosikan produk dianggap menjadi

bagian yang penting dalam kegiatan pemasaran sebagai bentuk komunikasi non

verbal. Apa yang kita perhatikan mengenai penampilan orang lain secara fisik

seperti jenis kelamin, warna kulit, ukuran, dan fitur-fitur lainnya, menyebabkan kita

membentuk penilaian akan tingkat daya tarik mereka dan membuat kesimpulan

mengenai kepribadian mereka (Wood, 2013, p. 120). Dari hasil penilaian dan

kesimpulan yang dilakukan ini, walaupun tidak dapat secara akurat menentukan

kebenarannya, namun penampilan fisik ini dapat menjadi faktor pertimbangan bagi

konsumen maupun calon konsumen untuk menggunakan suatu produk yang

ditunjukkan oleh icon tersebut. Icon yang dimaksud dalam penelitian ini biasa

dikenal dengan sebutan Celebrity Endorser.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 22: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

5

Menurut Schiffman (2015, p. 242) sinergi antara endorser dengan jenis

produk atau layanan yang diiklankan sangat penting. Semakin besar kesesuaian

endorser dengan produk yang diiklankan makan semakin tinggi tingkat persuasif

dari pesan tersebut. Maka dari itu, pemilihan celebrity endorser suatu produk

penting dilakukan dalam rangka menciptakan minat beli. Pemilihan celebrity

endorser harus dilakukan secara matang terlepas dari hanya sekedar fisik semata,

walaupun pada dasarnya penampilan fisik menjadi faktor pemicu utama. Namun,

adapun faktor-faktor lain seperti daya tarik, kepribadian hingga prestasi dari

endorser tersebut menjadi pertimbangan konsumen sebelum melakukan pembelian

terhadap produk yang di-endorse oleh endorser tersebut.

Dengan promosi yang masif di segala media, OPPO memastikan semua

lapisan masyarakat mengetahui tentang smartphone terbaru besutan perusahaan

Tiongkok ini. Dengan memercayai pesohor-pesohor di dunia hiburan Indonesia

untuk menjadi Celebrity Endorser OPPO, dan OPPO terbukti berhasil

memposisikan brand mereka sebagai brand yang tidak ‘murahan’ mengingat

celebrity endorser yang digaet pun kiprahnya di dunia hiburan dapat dikatakan

‘tidak murahan’.

Penggunaan celebrity endorser tentunya diharapkan bagi para pelaku

pemasar untuk menciptakan salient beliefs. Salient beliefs adalah keyakinan yang

menonojol mengenai adanya kebutuhan untuk menggunakan atau adanya

kebanggaan untuk menggunakan produk tersebut. Karena dalam prinsipnya,

konsumen dapat memiliki salient beliefs terhadap berbagai jenis tipe dan tingkat

pengertian yang berhubungan dengan sebuah produk (Peter & Olson, 2008, p. 136).

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 23: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

6

Dalam hal ini, OPPO terlihat jelas untuk memposisikan brand smartphone

mereka sebagai smartphone untuk kaum muda saat ini, dengan menekankan pada

fitur self photography (selfie). Produk OPPO pun berusaha memposisikan diri

mereka sebagai produk kelas menengah keatas melalui artis-artis tersohor yang

menjadi Celebrity Endorser OPPO Indonesia, untuk menghapus persepsi

masyarakat Indonesia mengenai produk negeri Tingkok yang selama ini dinilai

untuk kelas menengah kebawah, karena harganya yang sangat murah dengan fitur

yang berlimpah.

Dengan latar belakang ini maka tercetuslah ide untuk meneliti serta

membuktikan ada atau tidaknya pengaruh penggunaan celebrity endorser Chelsea

Islan terhadap minat beli konsumen pada produk terbaru OPPO, yakni OPPO F7

mengingat cara promosi OPPO yang berusaha menggaet sejumlah artis tersohor

untuk mempromosikan produk mereka.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka permasalahan

yang diangkat dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah penggunaan Chelsea Islan sebagai celebrity endorser OPPO F7

memengaruhi minat beli mahasiswa provinsi DKI Jakarta terhadap produk

smartphone OPPO F7?

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 24: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

7

2. Seberapa besar pengaruh penggunaan Chelsea Islan sebagai celebrity endorser

OPPO F7 memengaruhi minat beli mahasiswa provinsi DKI Jakarta terhadap

produk smartphone OPPO F7?

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui ada atau tidaknya pengaruh penggunaan Chelsea Islan sebagai

Celebrity Endorser OPPO F7 memengaruhi minat beli mahasiswa provinsi DKI

Jakarta terhadap produk smartphone OPPO F7

2. Mengetahui seberapa besar pengaruh penggunaan Celebrity Endorser Chelsea

Islan dalam memengaruhi minat beli mahasiswa provinsi DKI Jakarta terhadap

produk smartphone OPPO F7

1.4 Kegunaan Penelitian

1.4.1 Kegunaan Akademis

Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan kontribusi pada

pengembangan penelitian atau menjadi sumber referensi, terkhusus mengenai

penggunaan Celebrity Endorser dan Minat Beli Konsumen, untuk bahan penelitian

lanjutan dalam bidang disiplin Ilmu Komunikasi serta diharapkan penelitian ini

dapat memperkaya kajian ilmu Public Relations.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 25: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

8

1.4.2 Kegunaan Praktis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan acuan dalam hal penerapan

Celebrity Endorser sebagai alat komunikasi dalam aspek-aspek pendukung

peminatan konsumen atau calon konsumen terhadap suatu produk dengan harapan

terjadinya proses hingga kepada tahap keputusan pembelian (purchasing).

1.4.3 Kegunaan Sosial

Penelitian ini dilakukan dalam rangka untuk memberikan gambaran dan

pembelajaran terhadap pembaca mengenai cara-cara yang dilakukan oleh para

pelaku pasar, juga sebagai bentuk referensi dalam memilih suatu produk atau

layanan secara lebih cermat dan teliti melalui makna-makna, baik tersirat maupun

tersurat.

1.4.4 Keterbatasan Penelitian

Dalam penelitian ini, adapun kendala yang ditemukan selama proses

penelitian, dari kendala yang mudah diatasi hingga kendala yang cukup sulit

ditangani. Kendala tersebut salah satunya adalah bagaimana menjangkau para

responden yang cakupannya dalam kategori yang luas selama proses pengumpulan

data. Dikarenakan sistem penyebaran yang online, peneliti harus memilih target

responden yang tepat agar pembagian kuisioner dapat lebih efektif dan sesuai

dengan kriteria populasi yang diambil.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 26: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

9

BAB II

KERANGKA TEORI

2.1 Penelitian Terdahulu

Dari hasil pengamatan yang telah dilakukan, ditemukanlah beberapa

penelitian serupa yang hendak peneliti teliti terkait dengan pengaruh penggunaan

Celebrity Endorser terhadap Minat Beli Konsumen. Berikut ini merupakan

penelitian-penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti lain sebelumnya.

Penelitian pertama dari skripsi Universitas Lampung, Jurusan Manajemen,

Fakultas Ekonomi Bisnis, atas nama Yusan Gamaro Pontoh dengan judul skripsi

“Pengaruh Celebrity Endorser (Pevita Pearce) terhadap Minat Beli Konsumen pada

Produk Garnier BB Cream di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung”,

tahun 2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Celebrity

Endorser (Pevita Pearce) terhadap minat beli konsumen pada produk Garnier di

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung dengan hasil penelitian

menunjukkan bahwa celebrity endorser berpengaruh positif terhadap minat beli

konsumen.

Penelitian kedua, skripsi Universitas Lampung, Fakultas Ekonomi dan Bisnis,

atas nama Mirtania Ristiani dengan judul skripsi "Pengaruh Celebrity Endorser

(Raisa Andriana) terhadap Minat Beli Konsumen pada Produk Es Krim Magnum

di Bandar Lampung”, tahun 2016. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 27: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

10

pengaruh Celebrity Endorser (Raisa Andriana) terhadap minat beli konsumen pada

produk es krim Magnum di Bandar Lampung. Hasil penelitian ini membuktikan

bahwa adanya pengaruh positif penggunaan celebrity endorser terhadap minat beli

konsumen.

Penelitian terakhir, jurnal dari Universitas Telkom, Fakultas Komunikasi dan

Bisnis, peneliti beratasnamakan Indri Pratiwi dan Nadya Moelino dengan judul

penelitian “Pengaruh Celebrity Endorser Maudy Ayunda terhadap Minat Beli

Produk Teh Javana (Studi pada Masyarakat di Kota Bandung)”, tahun 2015. Tujuan

penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh celebrity endorser Maudy Ayunda

yang tediri dari credibility (kredibilitas) dan attractiveness (daya tarik) terhadap

minat Beli produk Teh Javana. Hasil dari penelitian ini adalah celebrity endorser

Maudy Ayunda yang terdiri dari credibility dan attractiveness secara simultan

berpengaruh terhadap minat beli sebesar 57,7% dan variabel credibility dan

attractiveness secara parsial berpengaruh signifikan terhadap minat beli.

Pada dasarnya, penelitian-penelitian yang telah dilakukan sebelumnya

mengenai pengaruh penggunaan celebrity endorser terhadap minat beli konsumen

telah banyak dilakukan dan memiliki maksud dan tujuan yang sama, yakni mencari

tahu apakah penggunaan celebrity endorser berpengaruh kepada minat beli

konsumen dalam rangka menciptakan sales (penjualan). Namun, adapun

perbedaannya adalah ketika setiap peneliti memiliki cara masing-masing dalam

melakukan penelitian, baik dari segi metode hingga teknik pengumpulan data, dan

yang terpenting adalah perbedaan objek yang diteliti – dalam hal ini produk dan

perusahaan – berbeda-beda sehingga menimbulkan penarikan kesimpulan yang

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 28: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

11

berbeda-beda pula dikarenakan diteliti dari sudut pandang atau perspektif yang

berbeda sebagai akibat dari latar belakang fakultas yang berbeda. Maka dari itu,

peneliti bermaksud untuk melakukan analisis dari segi komunikasi terkhusus pada

bidang kehumasan yang akan dibahas lebih detail di bab-bab selanjutnya.

Adapun untuk mempermudah melihat kejelasan perbedaan antar skripsi dan

jurnal yang telah dijabarkan di atas, maka peneliti uraikan pemetaan dalam bentuk

tabel sebagai berikut:

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

Penelitian I Penelitian II Penelitian III Penelitian Ini

Judul Pengaruh

Celebrity

Endorser

(Pevita Pearce)

terhadap Minat

Beli Konsumen

pada Produk

Garnier BB

Cream di

Fakultas

Ekonomi dan

Bisnis

Pengaruh

Celebrity

Endorser

(Raisa

Andriana)

terhadap

Minat Beli

Konsumen

pada Produk

Es Krim

Magnum di

Bandar

Lampung

Pengaruh

Celebrity

Endorser

Maudy

Ayunda

terhadap

Minat Beli

Produk Teh

Javana (Studi

pada

Masyarakat di

Kota

Bandung)

Pengaruh

Penggunaan

Celebrity

Endorser

Chelsea Islan

terhadap

Minat Beli

Konsumen

pada Produk

Smartphone

Oppo F7

(Survei

terhadap

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 29: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

12

Universitas

Lampung

Mahasiswa di

Provinsi DKI

Jakarta)

Tahun 2016 2016 2015 2018

Universitas Universitas

Lampung

Universitas

Lampung

Universitas

Telkom

Universitas

Multimedia

Nusantara

Konsep Celebrity

Endorser,

Attractiveness,

Trustworthiness,

Expertise, Minat

Beli, Konsumen,

Iklan.

Celebrity

Endorser,

Daya Tarik,

Kepercayaan,

Keahlian

Minat Beli,

Konsumen,

Iklan

Celebrity

Endorser,

Minat Beli,

Regresi

Linear

Berganda

Celebrity

Endorser,

Minat Beli,

Komunikasi

Pemasaran,

Konsumen

Hasil Variabel X

dalam penelitian

ini yaitu

attractiveness,

trustworthiness,

expertise dan

variabel Y yaitu

minat beli. Hasil

Variabel x

dalam

penelitian ini

yaitu daya

tarik,

kepercayaan,

keahlian dan

variabel y

Hasil dari

penelitian ini

adalah

celebrity

endorser

Maudy

Ayunda yang

terdiri dari

Hasil dari

penelitian ini

adalah

Chelsea Islan

sebagai

celebrity

endorser

secara

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 30: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

13

dari ketiga uji

kuantitatif

menunjukkan

bahwa celebrity

endorser

berpengaruh

terhadap minat

beli konsumen.

yaitu minat

beli. Hasil

dari ketiga uji

kuantitatif

menunjukkan

bahwa

celebrity

endorser

berpengaruh

terhadap

minat beli

konsumen.

credibility

dan

attractiveness

secara

simultan

berpengaruh

terhadap

minat beli

sebesar 57,7%

dan variabel

credibility

dan

attractiveness

secara parsial

berpengaruh

signifikan

terhadap

minat beli.

simultan

berpengaruh

terhadap

minat beli

konsumen,

yakni dengan

Variabel

Celebrity

Endorser (X)

memberikan

kontribusi

sebesar 26,2%

terhadap

Variabel

Minat Beli

Konsumen

(Y).

Sumber: Data Pribadi, 2018

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 31: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

14

2.2 Tinjauan Pustaka

2.2.1 Komunikasi Pemasaran

Menurut West & Turner (2014, p. 5) komunikasi adalah proses sosial di mana

individu-individu menggunakan simbol-simbol untuk menciptakan dan

menginterpretasikan makna dalam lingkungan mereka. Komunikasi yang dimaksud

adalah baik komunikasi secara langsung atau tatap muka maupun komunikasi

secara tidak langsung, misalnya menggunakan media sebagai platform

komunikasinya.

Sejalan dengan perngertian dari Hovland & Kelly dalam Miller (2005, p. 4)

komunikasi adalah suatu proses yang mana seorang individu (komunikator)

mengirimkan rangsangan (biasanya dalam bentuk verbal) untuk memodifikasi

perilaku individu lain (komunikan/audiens). Maka apabila simbol-simbol tersebut

ditafsirkan sesuai dengan tujuan komunikator, misalnya komunikator

mengharapkan adanya tahap hingga perubahan perilaku dari komunikan tersebut,

maka komunikasi tersebut dianggap berhasil.

Clow (2012, p. 22) juga menafsirkan komunikasi serupa dengan pengertian-

pengertian diatas bahwa komunikasi adalah tentang mentransmisikan, menerima,

dan memproses informasi. Ketika seseorang, sekelompok, atau sebuah organisasi

mencoba untuk mentransfer ide atau pesan, komunikasi terjadi ketika penerima

pesan (orang atau kelompok lain) memahami informasi tersebut.

Menurut Kotler (2012, p. 29) pemasaran adalah suatu proses yang mana

perusahaan berusaha menarik pelanggan, membangun hubungan yang erat dengan

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 32: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

15

pelanggan, serta membentuk customer value dengan harapan untuk mendapatkan

nilai-nilai pelanggan sebagai balasannya. Secara singkat, pemasaran adalah

bagaimana menarik pelanggan dan mengelola dan membina hubungan dengan

pelanggan yang berpotensi untuk menjadi pelanggan yang menguntungkan

(profitable customer) di masa yang akan datang.

Pemasaran adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan membangun

value (nilai) untuk pelanggan. Jadi, seperti langkah pertama dalam proses

marketing, perusahaan harus mampu memahami secara keseluruhan mengenai

pelanggan dan marketplace yang hendak dituju (Kotler, 2012, p. 30).

Adapun proses pemasaran yang dikemukakan oleh Kotler & Armstrong

(2012, p. 30) adalah sebagai berikut:

Gambar 2.1 Proses Marketing Menurut Kotler & Armstrong

Sumber: Kotler & Armstrong, 2012

Berdasarkan pengertian komunikasi dan pemasaran yang telah disebutkan

diatas, maka komunikasi pemasaran adalah proses mentransmisikan pesan untuk

membuat konsumen mengambil tindakan sehingga menciptakan sales (penjualan).

Menurut Belch & Belch (2012, p. 195) cara mempresentasikan komunikasi

pemasaran sangatlah penting untuk menjadi penentu keefektifannya. Bagaimana

komunikasi dikemas sedemikian rupa sesuai dengan tujuan dibentuknya

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 33: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

16

komunikasi tersebut agar konsumen mengubah perilaku mereka menjadi penting,

karena dari perubahan perilaku tersebut mereka akan melakukan suatu tindakan

yang merujuk kepada purchasing (pembelian).

Belch & Belch (2012, p. 147) juga menggaris bawahi bahwa para pelaku

pasar harus memahami arti dari kata-kata dan simbol-simbol yang digunakan dan

bagaimana mereka dapat memengaruhi intepretasi konsumen terhadap produk dan

pesan yang hendak disampaikan. Hal-hal seperti ini yang perlu diperhatikan untuk

mencapai keefektifitasan yang dimaksud. Karena pada dasarnya, obyektif dari

komunikasi pemasaran adalah untuk meningkatkan ekuitas merek, suatu hasil dari

sebuah merek yang telah mapan dalam membangun eksistensinya (Shimp, 2013, p.

19).

2.2.2 Celebrity Endorser

Menurut Schiffman (2015, p. 242) selebriti seperti pemeran film, bintang

film, entertainer populer, hingga olahragawan terkenal, adalah referensi grup

simbolik karena mereka disukain, dikagumi, dan seringkali mendapat derajat tinggi

dalam kredibilitas yang dipersepsikan masyarakat. Selebriti dianggap sebagai

public figure yang merepresentasikan hidup yang ideal yang mana sejumlah orang,

baik menurut penggemarnya atau secara publik, mengidamkan untuk memiliki

hidup yang sama dengan para selebriti tersebut (Schiffman, 2015, p. 242).

Tak jarang selebriti pun seringkali digunakan sebagai figur dalam iklan untuk

membentuk insight konsumen melalui simbol-simbol yang ditunjukkan dalam

iklan, dari penampilan secara fisik semata hingga gaya hidup mereka pada bingkai

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 34: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

17

media dijadikan pesan tersirat dari para pembuat iklan. Namun hal yang paling

sering dilakukan oleh para pelaku iklan adalah dengan berusaha menarik perhatian

target audiens dengan menampilkan seseorang yang atraktif secara fisik semata

yang berfungsi sebagai model pasif atau dekoratif daripada sebagai komunikator

aktif (Belch & Belch, 2012, p. 193).

Menurut Helbert Kelman dalam Shimp (2013, p. 291) ada 3 sumber atribut

dasar yang menjadi penyumbang keefektifan sumber tersebut (dalam hal ini sumber

yang dimaksud adalah Endorser), yaitu Kredibilitas (credibility), Keatraktifan

(attractiveness), dan Kemampuan/Kekuatan (power), yang lebih lengkapnya

dijabarkan sebagai berikut:

1. Kredibilitas mengacu kepada kecenderungan untuk mempercayai

seseorang. Ketika sumber informasi, seperti endorser, dipersepsikan

sebagai seseorang yang kredibel, perilaku audiens pun akan berubah melalui

proses psikologis yang dinamakan dengan internalization. Internalization

terjadi ketika penerima pesan menerima posisi endorser dalam suatu isu

sebagai isu miliknya juga. Kredibilitas juga menyangkut dua aspek penting

yakni keahlian (expertise) dan kemampuan untuk dapat dipercaya

(trustworthiness). Keahlian yang dimaksud mencakup aspek-aspek seperti

persepsi terhadap pengetahuan, pengalaman, atau keahlian (skill) yang

dimiliki oleh endorser tersebut yang berhubungan dengan topik

komunikasi. Kemampuan yang dimaksud mencakup aspek-aspek persepsi

terhadap kejujuran, integritas, dan kepercayaan (believability).

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 35: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

18

2. Keatraktifan terdiri dari tiga dimensi, yakni similarity, familiarity, dan

liking. Endorser dapat dinilai sebagai atraktif oleh audiens apabila mereka

merasakan adanya kesamaan atau keakraban dalam berbagai aspek.

Keatraktifan juga dapat didapatkan dari penampilannya secara fisik yang

mana menurut Mulyana (2013, p. 392) seringkali orang memberi makna

tertentu pada karakteristik fisik orang yang bersangkutan, seperti bentuk

tubuh, warna kulit, model rambut, dan sebagainya. Namun tak hanya soal

fisik, ada banyak faktor yang membuat seorang endorser dikategorikan

sebagai sesorang yang atraktif oleh konsumen, yaitu kemampuan

intelektual, kepribadian, karakteristik gaya hidup dan sebagainya, dapat

menjadi faktor penunjang keatraktifan sesorang.

3. Kemampuan atau kekuatan dapat muncul melalui penyesuaian proses

psikologis. Penyesuaian yang dimaksud dapat terjadi ketika seorang

individu di persuasi oleh apa yang diiklankan oleh endorser karena mereka

berharap untuk mencapai reaksi yang menguntungkan atau persetujuan dari

endorser ini. Artinya, endorser harus memiliki kemampuan untuk membuat

target audiens memilih produk yang diiklankan (kemampuan menjadi

spokeperson).

Schiffman (2015, p. 242) menambahkan bahwa dalam memilih endorser,

penjual harus memastikan bahwa adanya sinergi antara kepercayaan, keahlian,

penampilan fisik dari dan terhadap selebriti dengan produk atau brand yang di-

endorse. Schiffman juga menyebutkan bahwa ketika selebriti hanya

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 36: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

19

mempromosikan satu produk, konsumen cenderung untuk melihat produk tersebut

sangat menguntungkan dan kemudian membelinya.

Faktor yang paling penting dari kesekian banyak faktor yang ada adalah

faktor kesesuaian antara selebriti dan produk/layanan/brand, citra endorser secara

keseluruhan, biaya yang diperlukan untuk menggunakan jasa selebriti tersebut,

kepercayaan, resiko kontroversi, dan celebrity’s familiarity dan likability, dengan

target audiensnya (Belch & Belch, 2012, p. 192). Lebih detailnya, Shimp (2013, p.

293-296) menjabarkan ada 8 faktor utama dalam memilih celebrity endorser, yaitu:

1. Celebrity and Audience Matchup

Dalam memilih selebriti untuk menjadi seorang endorser adalah

mempertanyakan akan ada atau tidaknya hubungan positif antara target

pasar dengan endorser-nya.

2. Celebrity and Brand Matchup

Segala sesuatu dalam aspek diri selebriti, dari kepribadian, perilaku,

penampilan hingga gaya hidup, harus menyesuaikan dengan karakteristik

dari brand tersebut.

3. Celebrity Credibility

Kredibilitas seorang selebriti notabene-nya menjadi hal utama dalam

mempertimbangkan untuk memilih seorang celebrity endorser. Biasanya,

seseorang yang dapat dipercaya dan diakui sebagai pribadi yang

berpengetahuan luas atau pintar dapat memengaruhi orang lain untuk

mengambil suatu tindakan tertentu

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 37: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

20

4. Celebrity Attractiveness

Pemasar perlu mengetahui aspek-aspek mana yang dapat ditonjolkan dari

selebriti tersebut untuk menunjukkan keatraktifannya agar produk atau

layanan yang berusaha dipasarkan menjadi lebih menarik dan mengundang

minat audiens untuk melakukan tindakan tertentu.

5. Cost Considerations

Pemilihan celebrity endorser juga memerlukan pertimbangan biaya yang

dikeluarkan untuk mempromosikan produk, karena budget untuk mengajak

kerjasama selebriti papan yang sudah diakui tingkat popularitas

dibidangnya atas jelas berbeda dengan selebriti yang belum terlalu terkenal.

Maka dari itu, perlu adanya evaluasi alternatif beberapa endorser lain yang

kriterianya serupa.

6. A Working Ease or Difficulty Factor

Tak semua selebriti mudah diajak bekerjasama, beberapa selebriti memiliki

kepribadian yang keras kepala, sombong atau kesibukan lain dengan jadwal

yang padat dan sebagainya. Hal ini dapat menjadi pengaruh

ketidakberhasilan endorsement meskipun baik secara penampilan,

kecocokan antara produk dengan brand dan target pasar sudah terpenuhi.

7. An Endorsement Saturation Factor

Pertimbangan lain adalah banyaknya produk yang telah di-endorse oleh

selebriti tersebut. Karena apabila selebriti tersebut melakukan endorse

produk terlalu banyak, maka kredibilitasnya pun juga akan pudar

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 38: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

21

8. A Likelihood-of-getting-into-trouble Factor

Potensi seorang selebriti untuk mengalami suatu isu mengenai dirinya di

kemudian hari atau yang pernah dialami sebelumnya juga penting untuk

dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk menggunakan selebriti

tersebut. Apabila sudah siap memutuskan untuk memilih selebriti tersebut,

maka harus siap dengan segala konsekuensi yang mungkin terjadi dengan

terpilihnya selebriti tersebut.

2.2.3 Minat Beli Konsumen

Menurut Kotler (2012, p. 178) minat beli konsumen (Purchase Intention)

adalah situasi dimana konsumen memutuskan untuk melakukan pembelian

terhadap suatu merek. Namun, pada umumnya menurut Kotler, ada dua faktor yang

memengaruhi minat beli konsumen sebelum melakukan pembelian, yakni faktor

sikap dari orang lain (the attitude of others) dan faktor situasi yang tak terduga

(unexpected situational factors).

1. Sikap Orang Lain

Sikap orang lain memengaruhi seseorang untuk melanjutkan

pembelian atau bahkan mengurungkan niat untuk tidak sama sekali

melakukan pembelian. Misalnya seorang istri tidak terlalu setuju bila

suaminya ingin membeli motor baru, sedangkan yang lama masih

dapat berfungsi dengan baik, dan uang tersebut dapat digunakan untuk

kebutuhan sekolah anak. Hal tersebut tentu dapat menjadi faktor sang

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 39: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

22

suami untuk tidak melakukan pembelian setelah menyadari adanya

kepentingan lain yang harus dipenuhi.

2. Situasi yang Tak Terduga

Minat beli konsumen biasanya terjadi setelah dievaluasi berdasarkan

perkiraan pendapatan, harga, dan keuntungan dari produk tersebut.

Namun ada kemungkinan lain yang tidak terduga untuk tidak

melakukan pembelian walaupun sudah menentukan pilihan.

Misalnya, kompetitor dengan produk yang serupa memberikan diskon

tinggi untuk produk tersebut, atau seorang teman membagikan

pengalaman yang tidak menyenangkan setelah menggunakan produk

yang dimaksud.

2.2.4 Teori Kongruensi Citra Diri

Menurut Solomon (2018, p. 206) asumsi dari Model Kongruensi adalah

sebuah proses dimana adanya keselarasan secara kognitif antara atribut produk

dengan citra diri konsumen.

Maka dari itu, sinergi antara endorser dan tipe produk atau layanan yang

diiklankan sangatlah penting. Semakin cocok selebriti dengan produk yang di-

endorse, maka semakin tinggi pula persuasi dari pesan yang hendak disampaikan

(Schiffman, 2015, p. 242).

Hubungan celebrity endorser dengan minat beli konsumen ini didasari dari

konsep Self-image Congruence Models (Model Kongruensi Citra Diri), dimana

konsep ini menunjukkan bahwa kita memilih produk ketika atribut mereka cocok

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 40: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

23

dengan beberapa aspek diri (Solomon, 2018, p. 205). Artinya, adanya perasaan

yang membuat kita menjadi merasa lebih baik apabila kita memilih produk kita rasa

sesuai dengan kita, dan memilih produk ini membuat kita merasa lebih baik.

Hawkins (2007, p. 56) membagi konsep diri ke dalam empat kategori

dimensi, yaitu aktual dan ideal, serta individual dan sosial. Konsep diri aktual

mengacu kepada persepsi individu mengenai “siapa saya”, konsep diri ideal

merujuk kepada pertanyaan “ingin jadi seperti siapakah saya”, konsep diri

individual mengarah kepada “bagaimana saya menjadi diri saya sendiri”, serta

konsep diri sosial mengenai “bagaimana saya dilihat oleh orang lain” dan/atau

“bagaimana saya ingin dilihat oleh orang lain”. Untuk lebih mudahnya, maka

konsep diri dijabarkan di dalam tabel sebagai berikut

Tabel 2.2 Dimensi Konsep Diri

Dimensi Diri Konsep Diri Aktual Konsep Diri Ideal

Individual

Bagaimana seseorang

melihat dirinya sendiri

Bagaimana seseorang

ingin dilihat oleh dirinya

sendiri

Sosial

Bagaimana orang lain

melihat dirinya

Bagaimana sesorang

ingin dilihat dirinya oleh

orang lain

Sumber: Hawkins, 2007

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 41: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

24

2.3 Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan jawaban atau pernyataan sementara atas pertanyaan

penelitian yang perlu dibuktikan benar atau tidaknya (Umar, 2003, p. 67). Hipotesis

penelitian yang dapat diajukan dalam penelitian kali ini adalah sebagai berikut:

H0: Tidak ada pengaruh signifikan antara penggunaan Chelsea Islan sebagai

Celebrity Endorser OPPO F7 terhadap minat beli mahasiswa provinsi DKI Jakarta

pada produk smartphone OPPO F7

H1: Terdapat pengaruh signifikan antara penggunaan Chelsea Islan sebagai

Celebrity Endorser OPPO F7 terhadap minat beli mahasiswa provinsi DKI Jakarta

pada produk smartphone OPPO F7

2.4 Kerangka Teoretis

Menurut Supranto (2012, p. 324) kerangka berpikir akan menjelaskan secara

teoretis antar variabel yang sudah diputuskan untuk diteliti khususnya hubungan

antar variabel bebas (independen) dan variabel tak bebas (dependen).

Pada dasarnya, kerangka teoretis merupakan tinjauan pustaka yang

dituangkan dalam bentuk skema untuk mempermudah pembaca mengetahui alur

peneliti dalam melakukan penelitian, dimana isi dari skema mencerminkan

keterkaitan antar variabel yang hendak diteliti. Berdasarkan pada teori dan konsep

yang telah dibahas sebelumnya, maka peneliti mengemukakan skema yang

menggambarkan kerangka teoretis dalam penelitian ini sebagai berikut:

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 42: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

25

Bagan 2.1 Kerangka Teoretis

Sumber: Data Pribadi, 2018

X

Celebrity Endorser

- Credibility

- Attractiveness

- Power

Y

Minat Beli Konsumen

- Attitude of Others

- Unexpected

Situational Factors

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 43: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

26

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis dan Sifat Penelitian

Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan sifat

penelitian eksplanatif, sebagaimana yang dijelaskan oleh Kriyantono (2016, p. 69)

bahwa jenis eksplanatif adalah bagaimana periset menghubungkan atau mencari

sebab akibat antara dua atau lebih konsep (variabel) yang diteliti.

Masih menurut Sugiyono (2013, p. 13) bahwa metode penelitian kuantitatif

dapat diartikan sebagai metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat

positivisme, digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, teknik

pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara random (acak),

pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian, analisis data bersifat

kuantitatif/statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

Metode ini paling sering digunakan untuk melakukan penelitian, yang mana

digunakan untuk menjelaskan hubungan antar variabel secara deskriptif serta

keterkaitan dan/atau sebab dan akibat antar obyek penelitian yang disebut dengan

variabel independen (variabel bebas) dengan variabel dependen (variabel terikat).

Variabel yang dimaksud dalam penelitian kali ini adalah variabel penggunaan

Celebrity Endorser terhadap variabel Minat Beli Konsumen.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 44: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

27

3.2 Metode Penelitian

Salah satu metode yang seringkali digunakan dalam penelitian kuantitatif

adalah metode survei. Selain penggunaannya yang luas, metode ini dapat

memudahkan peneliti untuk mendapatkan data dari sekian banyak responden

didalam lingkup populasi yang besar dalam bentuk kuisioner. Menurut Sugiyono

(2013, p. 11) metode survei digunakan untuk mendapatkan data dari tempat tertentu

yang alamiah (bukan buatan), tetapi peneliti melakukan perlakuan dalam

pengumpulan data, misalnya dengan mengedarkan kuesioner, test, wawancara

terstruktur dan sebagainya. Senada dengan pernyataan survei merupakan metode

riset dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen dalam pengumpulan data

dengan tujuan memperoleh informasi mengenai sejumlah responden yang dianggap

mewakili populasi tertentu (Kriyantono, 2016, p. 59).

Berdasarkan pemahaman diatas, maka dapat disimpulkan bahwa metode

survei merupakan metode pengumpulan data dalam bentuk riset dengan

menggunakan instrumen kuisioner sebagai instrumen pengumpulan data dalam

membantu peniliti menemukan apakah ada pengaruh antara penggunaan Celebrity

Endorser (variabel independen) terhadap Minat Beli Konsumen (variabel

dependen).

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 45: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

28

3.3 Populasi dan Sampel

3.3.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyek/subyek, yang

mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk

dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2013, p. 115).

Populasi pada penelitian ini adalah mahasiswa aktif provinsi DKI Jakarta.

Setelah melakukan penelusuran pada media online secara mendetail, peneliti

mendapatkan populasi berjumlah 421.340 mahasiswa (PDDIKTI, 2017), dengan

rinician sebagai berikut:

Tabel 3.1 Daftar Universitas yang Digunakan sebagai Populasi dalam

Penelitian

No Nama Universitas Jumlah Mahasiswa

1 Universitas Indonesia 47023

2 Universitas Negeri Jakarta 17220

3 Universitas Pembangunan Nasional Veteran

Jakarta

7363

4 Universitas Ibnu Chaldun 1131

5 Universitas Islam Jakarta 2618

6 Universitas Jakarta 1032

7 Universitas Jayabaya 4951

8 Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 11606

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 46: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

29

9 Universitas Krisnadwipayana 8614

10 Universitas Kristen Indonesia 5271

11 Universitas Kristen Krida 3127

12 Universitas Nasional 7362

13 Universitas Pancasila 15300

14 Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama) 7055

15 Universitas Tarumanagara 14666

16 Universitas Trisakti 23087

17 Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta 2040

18 Universitas Borobudur 2991

19 Universitas Mercu Buana 34376

20 Universitas Persada Indonesia YAI 12731

21 Universitas Wiraswasta Indonesia 940

22 Universitas Darma Persada 9865

23 Universitas Mpu Tantular 1883

24 Universitas Satya Negara Indonesia 3727

25 Universitas Yarsi 4673

26 Universitas Respati Indonesia 2751

27 Universitas Surapati 461

28 Universitas Sahid 3832

29 Universitas Satyagama 4596

30 Universitas Esa Unggul 11750

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 47: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

30

31 Universitas Bhayangkara Jakarta Raya 7641

32 Universitas Bina Nusantara 28511

33 Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka 19145

34 Universitas Paramadina 1974

35 Universitas Bung Karno 6986

36 Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma 2829

37 Universitas Al-azhar Indonesia 3544

38 Universitas Budi Luhur 14465

39 Universitas Bunda Mulia 5333

40 Universitas Indraprasta PGRI 35905

41 Universitas Tama Jagakarsa 3033

42 Universitas Bakrie 2263

43 Universitas Tanri Abeng 275

44 Universitas Trilogi 2696

45 Universitas Sampoerna 392

46 Universitas Agung Podomoro 487

47 Universitas Mohammad Husni Thamrin

Jakarta

5461

48 Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia 160

49 Universitas Pertamina 1195

50 Universitas Prasetiya Mulya 3872

51 Ibnu Thufail University 1131

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 48: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

31

TOTAL 421340

Sumber: PDDIKTI, 2017

Unit analisis dalam penelitian ini adalah individu (mahasiswa), khususnya

mahasiswa di provinsi DKI Jakarta. Peneliti memilih populasi ini berdasarkan data

dari hasil survei Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) pada tahun

2016 bahwa pengguna aktif internet tertinggi merupakan masyarakat yang berstatus

sebagai mahasiswa.

Gambar 3.1 Data Pengguna Internet berdasarkan Pekerjaan

Sumber: APJII, 2016

Disamping itu, peneliti memilih provinsi DKI Jakarta sebagai populasi

berdasarkan data hasil survei APJII pada tahun 2016, sebagai berikut

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 49: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

32

Gambar 3.2 Data Pengguna Internet berdasarkan Wilayah

Sumber: APJII, 2016

Berdasarkan data-data tersebut, maka peneliti menetapkan mahasiswa

provinsi DKI Jakarta sebagai populasi yang dianggap cocok untuk menjadi

perwakilan dalam penelitian kali ini.

3.3.2 Sampel

Sampel adalah perwakilan dari populasi yang dianggap mampu untuk

merepresentasikan keseluruhan populasi. Bila populasi besar, dan peneliti tidak

mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya karena keterbatasan

dana, tenaga dan waktu, maka peneliti dapat menggunakan sampel yang diambil

dari populasi itu (Sugiyono, 2013, p. 116). Maka dari itu, pemilihan sampel harus

benar-benar representatif (mewakili) dari keseluruhan populasi yang ada dengan

menggunakan teknik tertentu, yang dalam penelitian ini populasi tersebut adalah

mahasiswa provinsi DKI Jakarta.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 50: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

33

Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teknik Cluster

Sampling (Area Sampling). Menurut Sugiyono (2013, p. 119) teknik sampling

daerah digunakan untuk menentukan sampel bila obyek yang akan diteliti atau

sumber data sangat luas, misal penduduk dari suatu negara, provinsi, atau

kabupaten.

Setelah melakukan pembagian, peneliti mendapatkan 51 universitas aktif

yang mencakup setiap wilayah di provinsi DKI Jakarta, yakni Jakarta Pusat, Jakarta

Utara, Jakarta Barat, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan.

Peneliti menggunakan rumus perhitungan besaran sampel oleh Slovin yang

dipaparkan oleh Kriyantono (2016, p. 162), yaitu:

𝑛:𝑁

1 + 𝑁𝑒2

Keterangan:

N = Ukuran Populasi

n = Ukuran Sampel

e = Kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang dapat

ditolerir, pada penelitian ini yaitu sebesar 5% (𝛼 = 0.05)

𝑛 = 𝑁

1 + 𝑁𝑒2

𝑛 =421340

1 + 421340 (0.05)2

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 51: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

34

𝑛 = 421340

1 + 421340 (0.0025)

𝑛 =421340

1 + 1053,35

𝑛 =421340

1054,35

𝑛 = 399,621

𝑛 = 400

Berdasarkan rumus perhitungan Slovin tersebut, sebanyak kurang lebih 400

sampel dinyatakan dapat mewakili 421.340 populasi penelitian ini. Menyesuaikan

dengan sifat penelitian kuantitatif, peneliti melakukan perhitungan untuk

mengambil sampel di setiap universitas melalui website random.org untuk

mengambil sampel secara acak sebanyak 400 kali. Sebanyak 5 universitas yang

terdaftar sebagai populasi tidak berkesempatan untuk menjadi sampel, yaitu

Universitas Jakarta, Universitas Surapati, Universitas Agung Podomoro,

Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia, Universitas Pertamina, dan Ibnu Thufail

University dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 3.2 Daftar Universitas yang Digunakan sebagai Sampel dalam

Penelitian

No Nama Universitas Jumlah Sampel

1 Universitas Indonesia 42

2 Universitas Negeri Jakarta 17

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 52: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

35

3 Universitas Pembangunan Nasional Veteran

Jakarta 13

4 Universitas Ibnu Chaldun 1

5 Universitas Islam Jakarta 2

6 Universitas Jakarta 0

7 Universitas Jayabaya 4

8 Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya 9

9 Universitas Krisnadwipayana 8

10 Universitas Kristen Indonesia 6

11 Universitas Kristen Krida 2

12 Universitas Nasional 7

13 Universitas Pancasila 12

14 Universitas Prof Dr Moestopo (Beragama) 8

15 Universitas Tarumanagara 8

16 Universitas Trisakti 29

17 Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta 1

18 Universitas Borobudur 2

19 Universitas Mercu Buana 28

20 Universitas Persada Indonesia YAI 9

21 Universitas Wiraswasta Indonesia 2

22 Universitas Darma Persada 6

23 Universitas Mpu Tantular 4

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 53: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

36

24 Universitas Satya Negara Indonesia 2

25 Universitas Yarsi 6

26 Universitas Respati Indonesia 4

27 Universitas Surapati 0

28 Universitas Sahid 9

29 Universitas Satyagama 10

30 Universitas Esa Unggul 5

31 Universitas Bhayangkara Jakarta Raya 7

32 Universitas Bina Nusantara 26

33 Universitas Muhammadiyah Prof Dr Hamka 13

34 Universitas Paramadina 1

35 Universitas Bung Karno 1

36 Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma 2

37 Universitas Al-azhar Indonesia 3

38 Universitas Budi Luhur 19

39 Universitas Bunda Mulia 10

40 Universitas Indraprasta PGRI 34

41 Universitas Tama Jagakarsa 5

42 Universitas Bakrie 4

43 Universitas Tanri Abeng 1

44 Universitas Trilogi 3

45 Universitas Sampoerna 1

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 54: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

37

46 Universitas Agung Podomoro 0

47 Universitas Mohammad Husni Thamrin Jakarta 6

48 Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia 0

49 Universitas Pertamina 0

50 Universitas Prasetiya Mulya 8

51 Ibnu Thufail University 0

TOTAL 400

Sumber: Data Pribadi, 2018

3.4 Operasionalisasi Variabel

Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal

tersebut, kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiyono, 2013, p. 58).

Di lain sisi menurut Kriyantono (2016, p. 20) menyebutkan bahwa variabel

penelitian adalah bagian empiris dari sebuah konsep atau konstruk, yang berfungsi

sebagai penghubung antara dunia teoritis dan dunia empiris.

Sugiyono di dalam bukunya membeberkan beragam variabel yang

menunjukkan hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain (Sugiyono,

2013, p. 59). Di dalam penelitian ini terdapat 2 macam variabel yang digunakan,

yakni:

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 55: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

38

a. Variabel Independen (X)

Variabel independen atau variabel bebas merupakan variabel yang

memengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel

dependen (variabel terikat). Dalam penelitian ini, difokuskan untuk menggunakan

satu variabel bebas, yakni Celebrity Endorser. Metode pengukuran yang digunakan

dalam penelitian ini menggunakan metode Skala Likert yang menggunakan 4 poin

penilaian, yaitu

1. Sangat Tidak Setuju (STS),

2. Tidak Setuju (TS),

3. Setuju (S), dan

4. Sangat Setuju (SS).

b. Variabel Dependen (Y)

Variabel dependen atau variabel terikat merupakan variabel yang

dipengaruhi atau yang menjadi akibat, karena adanya variabel independen (variabel

bebas). Variabel terikat pada penelitian kali ini adalah Minat Beli Konsumen.

Maksud dari Minat Beli disini adalah suatu hasrat untuk membeli, menggunakan

produk OPPO F7 serta memberikan penilaian secara cermat dan obyektif terhadap

pengaruh penggunaan Celebrity Endorser Chelsea Islan. Untuk mengukur Minat

Beli Konsumen, metode pengukuran yang digunakan adalah metode Skala Likert

yang menggunakan 4 poin penilaian, yaitu

1. Sangat Tidak Setuju (STS),

2. Tidak Setuju (TS),

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 56: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

39

3. Setuju (S), dan

4. Sangat Setuju (SS).

Tabel 3.3 Operasionalisasi Variabel

Variabel Dimensi Indikator Skala

Celebrity

Endorser (X)

Helbert Kelman

dalam Terence A

Shimp (2013, p.

291)

Credibility

Kesesuaian selebriti

dengan produk

Likert (1-4)

Persepsi terhadap

integritas

Attractiveness

Fisik

Kepribadian

Gaya hidup

Power

Kemampuan sebagai

spokeperson

Jumlah follower

Purchase

Intention (Y)

Philip Kotler

(2012, p. 178)

Attitudes of

Others

Pengalaman orang

lain

Likert (1-4)

Rekomendasi orang

lain

Unexpected

Situational

Factors

Merek, manfaat, dan

harga

Sumber: Data Pribadi, 2018

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 57: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

40

Peneliti telah menguraikan secara teoritis variabel-variabel yang akan diteliti

pada bab sebelumnya dan menjadikannya lebih rinci ke dalam dimensi dan

indikator di dalam tabel operasionalisasi variabel. Operasionalisasi variabel ini

dijadikan acuan untuk membantu peneliti dalam menyusun pertanyaan survei yang

nantinya akan berbentuk sebagai kuisioner yang akan disebarkan pada sampel.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Menurut Sugiyono (2013, p. 193) pengumpulan data dapat dilakukan dalam

berbagai setting, berbagai sumber, dan berbagai cara. Teknik pengumpulan data

merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tak lain tujuan dari

melakukan penelitian adalah mendapatkan data (Sugiyono, p. 401). Teknik-teknik

dalam menumpulkan data dapat dilakukan dengan berbagai macam pilihan cara

untuk mendapatkan data yang dimaksud untuk melengkapi kebutuhan dalam

penelitian. Dalam penelitian ini, pengumpulan data berdasarkan sumber datanya

terbagi menjadi 2 dengan penjelasan sebagai berikut:

a. Angket (Questionnaire)

Menurut Umar (2003, p. 92) angket (kuesioner) adalah suatu cara

pengumpulan data dengan menyebarkan daftar pertanyaan kepada responden,

dengan harapan mereka akan memberikan respon terhadap daftar pertanyaan

tersebut. Untuk mendukung penelitian dalam mengumpulkan data-data, peneliti

memanfaatkan teknik penggunaan angket sebagai data primer karena angket atau

kuisioner ini langsung ditujukan kepada sampel dari populasi. Senada dengan

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 58: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

41

pernyataan Kriyantono yang mengungkapkan bahwa sumber data primer dapat

diperoleh dari responden atau subjek riset, dari hasil pengisian kuesioner

(Kriyantono, 2016, p. 41).

Karena sifatnya ini pula, angket tidak perlu diisi dengan kehadiran peneliti,

dan hasilnya dapat dikirmkan ke peneliti atau langsung diambil kembali oleh

peneliti. Sugiyono (2013, p. 199) pun menyebutkan bahwa kuisioner dapat berupa

pertanyaan/pernyataan tertutup atau terbuka, dapat diberikan kepada responden

secara langsung atau dikirim melalui pos, atau internet. Hal ini dimanfaatkan

peneliti untuk membuat kuisioner dalam bentuk online melalui Google Forms,

dengan tujuan agar jangkauan kuisioner lebih luas dalam penyebarannya, serta

dianggap lebih efektif serta efisien.

b. Studi Dokumentasi

Data ini disebut juga data sekunder karena diperoleh melalui media perantara,

dalam arti peneliti tidak mendapatkan secara langsung (Sugiyono, 2013, p. 193).

Teknik ini menggunakan riset kepustakaan dengan cara mengumpulkan serta

mempelajari dokumen-dokumen terkait, baik dari media buku, artikel, jurnal,

hingga data dari internet yang menunjang kelengkapan penelitian ini. Sugiyono

(2013, p. 25) pun menyebutkan bahwa supaya peneliti dapat menggali masalah

dengan baik, maka peneliti harus menguasai teori melalui membaca berbagai

referensi.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 59: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

42

3.6 Teknik Pengukuran Data

Menurut Suharsaputra (2014, p. 71) pengukuran tidak bisa dilakukan secara

sembarangan, sebab memerlukan keterkaitan/keselarasan antara konsep dengan

pelaksanaan penelitian serta kehati-hatian terhadap kesalahan pengukuran

(measurement error) yang dapat menjadi ancaman bagi keabsahan suatu penelitian.

Seperti yang dikemukakan oleh Sugiyono (2013, p. 131) karena instrumen

penelitian akan digunakan untuk melakukan pengukuran dengan tujuan

menghasilkan data kuantitatif yang akurat, maka setiap instrumen harus

mempunyai skala. Skala yang digunakan dalam penelitian ini sebagai teknik

pengukuran data ialah Skala Likert. Skala Likert dapat meniadakan pilihan jawaban

ragu-ragu karena kategori ragu-ragu memiliki makna ganda (tidak bisa memberikan

jawaban, netral, atau ragu-ragu), akibatnya apabila diadakan jawaban tengah

responden cenderung memilih jalan ‘aman’ dan akan menghilangkan banyak data

dalam riset (Kriyantono, 2016, p. 139).

Menurut Sugiyono (2013, p. 132) Skala Likert digunakan untuk mengukur

sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena

sosial. Peneliti hendak mengkaji sikap, pendapat, dan persepsi responden terhadap

pengaruh penggunaan Celebrity Endorser OPPO F7, Chelsea Islan, dalam

membentuk Minat Beli di benak calon konsumen. Skala Likert terbagi menjadi 4

poin untuk meniadakan pilihan jawaban ragu-ragu, yang untuk setiap jawaban dan

skor-nya terbagi sebagai berikut:

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 60: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

43

Tabel 3.4 Skala Likert

Jawaban Skor

Sangat Setuju (SS) 4

Setuju (S) 3

Tidak Setuju (TS) 2

Sangat Tidak Setuju (STS) 1

Sumber: Sugiyono, 2013

3.6.1 Uji Validitas

Menurut Sugiyono (2013, p. 27) sebelum instrumen digunakan untuk

pengumpulan data, maka instrumen penelitian terlebih dulu diuji validitas dan

reliabilitasnya. Valid menunjukkan derajat ketepatan antara data yang

sesungguhnya terjadi pada obyek dengan data yang dapat dikumpulkan oleh

peneliti. Menurut Umar (2003, p. 103) validitas menunjukkan sejauh mana alat

pengukur dapat mengukur apa yang ingin diukur. Maka dari itu, untuk mendapatkan

data yang langsung valid dalam penelitian sering sulit dilakukan, oleh karena itu

data yang telah terkumpul sebelum diketahui validitasnya, dapat diuji melalui

pengujian reliabilitas dan obyektivitas (Sugiyono, p. 2-3). Apabila data termasuk

kedalam kategori reliabel dan obyektif setelah dilakukannya pengujian, maka pada

umumnya data tersebut dapat dikatakan sebagai data yang valid.

Menurut Sugiyono (2013, p. 174) instrumen yang valid harus mempunyai

validitas internal dan eksternal. Kriyantono (2016, p. 69) pun turut menyebutkan

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 61: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

44

beberapa kriteria validitas dalam penelitian kuantitatif ke dalam pembagian

validitas internal dan eksternal, yang dijabarkan sebagai berikut:

1. Validitas Internal

Menurut Widoyoko (2012, p. 167) analisis validitas internal suatu instrumen

dilakukan setelah dilakukan uji coba di lapangan, yaitu dengan melakukan analisis

validitas faktor maupun butir. Validitas internal mencakup: apakah alat ukur telah

sesuai dengan apa yang diukur, pemilihan teori/ konsep, pengukuran konsep

(reliabilitas), yaitu pada definisi operasional.

2. Validitas Eksternal

Menurut Umar (2003, p. 108) Validitas Eksternal adalah validitas yang

diperoleh dengan cara mengkorelasikan alat pengukur baru dengan tolak ukur

eksternal, berupa alat ukur yang valid. Validitas eksternal mencakup: pemilihan

sampel, apakah sudah representatif atau belum. Alasan ini digunakan karena riset

kuantitatif yang dimaksudkan adalah untuk melakukan generalisasi hasil riset, yang

artinya temuan data pada kelompok sampel tertentu dianggap mewakili populasi

yang lebih besar.

Untuk menguji validitas, juga terdapat prosedur atau tahap-tahap untuk

melakukan uji validitas secara terstruktur dan sesuai dengan kaidah ilmiah, maka

Kriyantono (2016, p. 149 -150) menjabarkan hal-hal sebagai berikut:

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 62: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

45

a. mendefinisikan secara operasional suatu konsep yang akan diukur,

b. melakukan uji coba alat ukur tersebut pada sejumlah responden. Responden

diminta untuk menjawab pertanyaan- pertanyaan yang ada, dan

c. menghitung nilai kolerasi antar data pada masing-masing pertanyaan dan skor

total dengan memakai Rumus Product Moment.

3.6.1.1 Uji Instrumen Validitas Data Pre-Test

Uji signifikansi dilakukan dengan membandingkan r hitung dengan r tabel

untuk degree of freedom (df) = n-2. Dalam penelitian ini, peneliti menyebarkan 40

survei untuk menguji validitas terlebih dahulu sebelum survei diterjunkan guna

penelitian lebih lanjut. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya bahwa sampel

dari penelitian ini ialah sebanyak 400 sampel. Maka angka 40 survei pre-test ini

dianggap mampu untuk mewakili sementara sampel yang hendak dituju, yakni

sebesar 10% ditetapkan sebagai sampel awal. Tingkat toleransi kesalahan yang

digunakan adalah sebesar 5%. Maka hasilnya pada r tabel nilai r untuk df adalah

sebagai berikut:

𝑑𝑓 = 𝑛 − 2

𝑑𝑓 = 40 − 2

𝑑𝑓 = 38

Berdasarkan hasil df tersebut, maka tingkat toleransi kesalahan sebesar 5%

adalah 0.3120. Jadi tiap butir pernyataan dapat dinyatakan valid apabila r hitung

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 63: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

46

lebih dari 0.3120 (r hitung > 0.3120). Berikut hasil r hitung kedua variabel dalam

penelitian ini:

Tabel 3.5 Uji Validitas Data Pre-Test Variabel Celebrity Endorser (X)

Butir

Pernyataan

Nilai Pearson

Correlation (r

hitung)

r tabel Sig. Simpulan

X.1 .402

.312

.010 Valid

X.2 .507 .001 Valid

X.3 .602 .000 Valid

X.4 .498 .001 Valid

X.5 .374 .017 Valid

X.6 .320 .044 Valid

X.7 .374 .018 Valid

X.8 .572 .000 Valid

X.9 .485 .002 Valid

X.10 .598 .000 Valid

X.11 .762 .000 Valid

X.12 .713 .000 Valid

X.13 .698 .000 Valid

X.14 .538 .000 Valid

Dinyatakan “Valid”, apabila r hitung > r tabel dengan sig. < .005

Dinyatakan “Tidak Valid”, apabila r hitung < r tabel dengan sig. > .005

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 64: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

47

Seluruh pernyataan variabel Celebrity Endorser (X), yakni sebanyak 14

pernyataan dinyatakan valid karena memiliki nilai signifikansi kurang dari 0.05

(sig. < 0.05) serta memiliki nilai r hitung diatas r tabel (r hitung > r tabel).

Tabel 3.6 Uji Validitas Data Pre-Test Variabel Minat Beli Konsumen (Y)

Butir

Pernyataan

Nilai Pearson

Correlation (r

hitung)

r tabel Sig. Simpulan

Y.1 .478

.312

.002 Valid

Y.2 .389 .013 Valid

Y.3 .490 .001 Valid

Y.4 .532 .000 Valid

Y.5 .541 .000 Valid

Y.6 .352 .026 Valid

Y.7 .754 .000 Valid

Dinyatakan “Valid”, apabila r hitung > r tabel dengan sig. < .005

Dinyatakan “Tidak Valid”, apabila r hitung < r tabel dengan sig. > .005

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Hasil uji validitas variabel Minat Beli Konsumen (Y), yakni sebanyak 7

pernyataan juga memiliki nilai signifikansi kurang dari 0.05 (sig. < 0.05) dan

memiliki nilai r hitung diatas r tabel (r hitung > r tabel). Maka dari itu, sesuai

dengan yang tertera pada simpulan dalam tabel 3.6 bahwa variabel Y dapat

dinyatakan valid.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 65: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

48

3.6.2 Uji Reliabilitas

Menurut Umar (2003, p. 113) reliabilitas adalah suatu nilai yang

menunjukkan konsistensi suatu alat pengukur di dalam mengukur gejala yang sama.

Ditambah pengertian menurut Sugiyono (2013, p. 172) bahwa instrumen yang

reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek

yang sama, akan menghasilkan data yang sama. Artinya, apabila suatu instrumen

dinyatakan reliabel dan obyektif maka hasil yang didapatkan pun akan cenderung

valid dan konsisten.

Teknik dalam melakukan uji reliabilitas adalah dengan membandingkan

Tabel Reliability Statistic dengan Tabel Tingkat Reliabilitas berdasarkan Nilai

Alpha dari hasil yang pengujian yang telah dilakukan sebelumnya.

Tabel 3.7 Tingkat Reliabilitas berdasarkan Nilai Alpha

Alpha Tingkat Reliabilitas

0.00 – 0.20 Kurang Reliabel

0.20 – 0.40 Agak Reliabel

0.40 – 0.60 Cukup Reliabel

0.60 – 0.80 Reliabel

0.80 – 1.00 Sangat Reliabel

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 66: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

49

3.6.2.1 Uji Instrumen Reliabilitas Data Pre-Test

Metode pengujian untuk menguji apakah butir pernyataan reliabel atau

tidak, peneliti menggunakan uji stastistik Alpha Cronbach. Sesuai dengan tabel

diatas (tabel 3.7) menurut Ghozali (2011, p. 48) instrumen penelitian dapat

dinyatakan reliabel apabila nilai Alpha Cronbach > 0.70.

Tabel 3.8 Uji Reliabilitas Data Pre-Test Variabel Celebrity Endorser (X)

Reliability Statistics

Cronbach’s Alpha N of Items

.899 14

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Berdasarkan tabel tingkat reliabilitas pada tabel 3.7 sebelumnya, maka nilai

Alpha Cronbach pada tabel 3.8 yang menunjukkan angka 0.899 dapat dikatakan

“Sangat Reliabel”.

Tabel 3.9 Uji Reliabilitas Data Pre-Test Variabel Minat Beli Konsumen (Y)

Reliability Statistics

Cronbach’s Alpha N of Items

.826 7

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Hasil dari uji reliabilitas Variabel Minat Beli Konsumen (Variabel Y) juga

menunjukkan bahwa nilai Alpha Cronbach dengan angka 0.826 dinyatakan “Sangat

Reliabel”.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 67: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

50

3.7 Teknik Analisis Data

3.7.1 Uji Koefisien Korelasi

Berdasarkan sifat penelitiannya, penelitian ini menggunakan statistik

inferensial. Penggunaan statistik inferensial dimaksudkan untuk tujuan

menjelaskan hubungan antar dua variabel, antara variabel bebas dengan variabel

terikat. Seperti yang dikemukakan oleh Kriyantono (2016, p. 170) bahwa statistik

inferensial digunakan pada riset eksplanatif yang bertujuan menjelaskan hubungan

antar dua variabel. Oleh karena itu, analisis korelasi ini dilakukan dengan tujuan

untuk melihat seberapa kuat variabel X (Celebrity Endorser) memengaruhi variabel

Y (Minat Beli Konsumen). Untuk dapat memberi interpretasi terhadap kuatnya

hubungan itu, maka diperlukannya suatu pedoman (Sugiyono, 2013, p. 250). Nilai

koefisien korelasi pada statistik inferensial adalah sebagai berikut:

Tabel 3.10 Nilai Koefisien Korelasi

Interval Koefisien Tingkat Hubungan

0,00 – 0,199 Sangat Rendah

0,20 – 0,399 Rendah

0,40 – 0,599 Sedang

0,60 – 0,799 Kuat

0,80 – 1,000 Sangat Kuat

Sumber: Sugiyono, 2013

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 68: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

51

3.7.2 Uji Regresi Sederhana

Setelah melakukan uji koefisien korelasi, peneliti melanjutkan untuk

melakukan pengujian regresi sederhana. Menurut Bungin (2014, p. 232) uji regresi

digunakan untuk menguji bagaimana pengaruh variabel bebas terhadap variabel

terikat.

Berdasarkan jumlah variabel bebas (variabel independen), regresi terbagi

menjadi dua, yakni:

1. Regresi Sederhana, dimana terdapat satu variabel terikat dan satu variabel

bebas, dan

2. Regresi Berganda, dimana terdapat satu variabel terikat dengan dua atau

lebih variabel bebas.

Karena penelitian ini hanya menggunakan satu variabel bebas, yaitu variabel

X, dan satu variabel terikat, yaitu variabel Y, maka uji regresi yang digunakan dalam

penelitian ini adalah Uji Regresi Sederhana untuk menguji dan melihat seberapa

berpengaruh variabel Celebrity Endorser (X) dalam memengaruhi variabel Minat

Beli Konsumen (Y). Dalam penghitungannya, metode analisis regresi sederhana

menggunakan rumus sebagai berikut:

Ŷ = 𝑎 + 𝑏𝑋

Keterangan:

Ŷ = Variabel Terikat (Minat Beli Konsumen)

X = Variabel Bebas (Celebrity Endorser)

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 69: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

52

a = Konstantan Regresi

b = Koefisien Regresi

Analisis data akan dilakukan setelah peneliti menerima keseluruhan hasil

survei dari 400 target responden yang akan dijadikan sampel. Analisis nantinya

akan dibantu oleh aplikasi SPSS 24 untuk membantu proses penghitungan

disamping untuk memperkecil kemungkinan human error yang dapat terjadi

apabila penghitungan dilakukan secara manual. Hasil olah data dari penghitungan

SPSS 24 tersebut yang akan menjadi pedoman peneliti untuk menentukan ada atau

tidaknya pengaruh variabel Celebriy Endorser terhadap variabel Minat Beli

Konsumen.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 70: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

53

BAB IV

PEMBAHASAN

4.1 Subjek/Objek Penelitian

4.1.1 Profil Selebriti

Pada penelitian ini, peneliti mengambil subjek penelitian yang ditunjuk

langsung oleh pihak perusahaan OPPO Electronics, LTD untuk menjadi perwakilan

produk smartphone OPPO F7 Indonesia, yakni Chelsea Islan.

4.1.1.1 Sekilas tentang Chelsea Islan

Chelsea Elizabeth Islan atau yang biasa dipanggil dengan Chelsea Islan

dikenal sebagai aktris muda yang cantik dan berbakat dalam industri hiburan di

Indonesia. Kualitas dan bakatnya tidak diragukan lagi kiprahnya, khususnya pada

film layar lebar Indonesia. Chelsea sudah mulai aktif berkarier sejak 2013 silam.

Namanya semakin mencuat dengan kemunculannya sebagai peran utama di

film layar lebar “Merry Riana: Mimpi Sejuta Dolar” pada tahun 2014, disusul

sejumlah film layar lebar dihiasi oleh wajah wanita blasteran Amerika ini.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 71: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

54

Gambar 4.1 Potret Chelsea Islan

Sumber: Google Image, 2018

Chelsea sudah tertarik dengan dunia akting sejak kecil, dan menggelutinya

dengan mengikuti klub teater sejak usianya masih kelas 1 SD. Chelsea pun kerap

tampil dalam beberapa pertunjukan yang diselenggarakan oleh pihak sekolah dan

terus menggelutinya hingga SMP. Ketika menginjak SMA, Chelsea sempat

menghentikan kegiatan tampil dalam pertunjukkan dikarenakan hendak berfokus

pada kegiatan belajar. Namun karena passion yang ada pada dirinya sejak kecil,

setelah lulus SMA, Chelsea kembali berakting secara total hingga menunda

kuliahnya untuk berfokus pada mengasah kemampuan beraktingnya.

Penundaan tersebut terbayar, kurang dari 5 tahun berkarier di dunia akting,

artis yang lahir di Washington DC ini telah mendapatkan berbagai nominasi sebagai

bentuk nyata kemampuannya yang diakui oleh audiensnya, yakni penghargaan

Piala Citra untuk Aktris Terbaik selama dua tahun berturut-turut, untuk film layar

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 72: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

55

lebar “Di Balik 98” tahun 2015 dan “Rudy Habibie” tahun 2016, Actress of the Year

di Kids Choice Awards 2015 dan 2016, serta dinobatkan sebagai Woman of the Year

di Beauty Awards 2017. Selain penghargaan di dunia akting, Chelsea juga pernah

mendapatkan nominasi sebagai Innovative Young Leader di Southeast Asia Young

Leaders Summit 2017. Pencapaian tersebut didapatkan karena kontribusinya

mendorong anak-anak muda untuk menjaga persatuan bangsa lewat komunitas

Youth of Indonesia.

Dalam bagian ini peneliti akan mengkaji seberapa jauh Kredibilitas,

Keatraktifan, serta Kemampuan Chelsea Islan secara pribadi untuk menjadi seorang

celebrity endorser, terutama sebagai celebrity endorser produk smartphone OPPO

F7.

4.1.2 Profil Perusahaan

Objek penelitian ini adalah perusahaan asal negeri Tiongkok, OPPO

Electronics, LTD yang sedang naik daun beberapa tahun belakangan ini karena

produk-produk smartphone unggulan dengan fasilitas berlimpah dan harga yang

relatif terjangkau.

4.1.2.1 Sekilas tentang OPPO Electronics, LTD

OPPO Electronics, LTD didirikan pada 2004 berbasis di Dongguan,

Guangdong, China. Sesuai dengan namanya, pada awalnya perusahaan ini berfokus

kepada alat-alat elektronik untuk kebutuhan sehari-hari seperti MP3 Player, eBook,

dan DVD Player. Namun seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan

zaman, OPPO mulai menjajaki pasar smartphone pada tahun 2008, dengan produk

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 73: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

56

pertamanya, yakni OPPO A103 yang menjadi cikal bakal generasi smartphone

OPPO selanjutnya. Kemudian muncul beberapa smartphone OPPO yang disebut-

sebut sebagai generasi pertama antara lain adalah OPPO Find Me, Finder dan Find

3. Dengan smartphone tersebut, OPPO berhasil menggebrak pasar smartphone

menjadi bisnis yang dapat diperhitungkan keberadaanya karena hampir selalu

menyisipkan teknologi-teknologi terbaru di tiap smartphone-nya.

Pada April 2013, OPPO mulai menginjakkan kakinya di pangsa pasar

Indonesia dan memperkenalkan identitas mereka melalui produk OPPO Find 5.

Berbeda dengan perusahaan China lainnya dalam memproduksi smartphone yang

meniru produk terkenal dengan spesifikasi seadanya, OPPO justru melakukan yang

sebaliknya. OPPO hadir dengan konsep smartphone yang terbilang premium

dengan spesifikasi yang tidak main-main.

Pada saat masuk ke Indonesia, OPPO menyasar untuk pasar menengah

dengan harga yang setara dengan apa yang perusahaan dapat berikan. OPPO

menyadari bahwa segmen menengah keatas tidak sebanyak menengah ke bawah.

Maka dari itu, OPPO tidak hanya menyediakan produk smartphone untuk kelas

menengah, namun juga telah menyiapkan berbagai pilihan produk dengan harga

yang cukup terjangkau agar dapat menggapai berbagai konsumen dalam berbagai

tingkatan kelas ekonomi serta mengakomodasi kebutuhan konsumen berbagai

kalangan.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 74: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

57

Gambar 4.2 Logo Perusahaan

Sumber: Website OPPO, 2018

Sebagai smartphone yang terbilang cukup belia dalam masa

perkembangannya, OPPO terbilang cukup berani dalam melakukan branding-nya

dengan menggaet sejumlah artis papan atas sebagai taktik marketing perusahaan.

Di luar Indonesia, OPPO menggaet artis seperti Boyband 2PM asal Korea Selatan

untuk OPPO Thailand hingga aktor Leonardo DiCaprio untuk OPPO Internasional

yang keduanya memiliki jutaan penggemar atau bahkan ratusan juta hingga

milyaran penggemar di seluruh dunia. Di Indonesia, OPPO menggaet sejumlah

penyanyi muda yang eksis di dunia hiburan pada masanya seperti, Isyana Sarasvati,

Raisa Andriana, Vanesha Prescilla, Raline Shah, hingga Chelsea Islan.

Sejumlah artis tersebut sudah tidak diragukan lagi kemampuannya pada

bidangnya, hal inipun yang menjadi penyumbang pemikiran sebagai hipotesis

peneliti bahwa OPPO cukup berani dalam melakukan branding, mengingat artis

yang perusahaan gandeng selalu artis papan atas. Hal ini menarik untuk diteliti,

karena kebiasaan OPPO dalam kehati-hatiannya memilih wajah yang representatif

untuk tiap produknya dan pastinya membutuhkan banyak biaya dalam usahanya

memposisikan brand smartphone mereka.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 75: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

58

4.1.2.2 Sekilas tentang Produk Smartphone OPPO F7

OPPO Find 7 atau OPPO F7 beredar di Indonesia membawa prosesor terbaru

MediaTek, Helio P60. Sama seperti produk smartphone OPPO sebelumnya, OPPO

F7 masih mempertahankan kemampuan yang sesuai dengan tagline perusahaan

‘selfie experts’, yakni menonjolkan kembali kemampuannya dalam menangkap

potret diri (self photograhpy – selanjutnya disebut selfie). OPPO F7 menonjolkan

kemampuan teknologi terbaru dalam memanjakan konsumennya untuk melakukan

selfie menjadi lebih baik lagi dengan teknologi AI Beauty & Sensor HD dilengkapi

dengan pixel kamera sebesar 25MP untuk mempercantik hasil selfie penggunanya.

Tak hanya itu, OPPO F7 merupakan smartphone pertama di dunia yang

dibekali dengan sensor 25 megapiksel Sony 576 yang memiliki kemampuan High

Dynamic Range (HDR). Performa OPPO F7 pun disebut-sebut 80% lebih responsif

dari seri-seri sebelumnya dengan RAM sebesar 4GB dan ROM mencapai angka

64GB. Adapun kemampuan yang ditonjolkan dalam seri ini adalah bagaimana

smartphone ini membaca 128 titik pengenalan untuk mengenali wajah pemilik

OPPO F7 sebagai fitur Facial Unlock menggunakan teknologi AI Recognition.

OPPO F7 tersedia dalam tiga warna atraktif, yakni moonlight silver, solar red,

diamond black dan dapat dibeli seharga Rp 4,2 juta.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 76: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

59

Gambar 4.3 Produk Smartphone OPPO F7

Sumber: Website OPPO, 2018

4.2 Hasil Penelitian

Hasil penelitian ini diklasifikasikan ke dalam dua kategori, yaitu hasil

penelitian berdasarkan data responden dan hasil penelitian berupa jawaban dari

pernyataan yang terbagi di dalam Variabel Celebrity Endorser (X) dan Variabel

Minat Beli Konsumen (Y).

4.2.1 Identitas Responden

4.2.1.1 Berdasarkan Asal Universitas

Universitas terpilih berdasarkan perhitungan sampling yang telah dilakukan

adalah sebanyak 45 universitas mendapat kesempatan untuk dijadikan sebagai

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 77: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

60

sampel dari 51 universitas yang terdata di provinsi DKI Jakarta. Berikut ini

penjelasan mengenai persentase sampel mahasiswa dari universitas yang telah

terpilih.

Tabel 4.1 Persentase Asal Universitas

Asal Universitas

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Universitan Krisnadwipayana 1 ,3 ,3 ,3

Universitas 17 Agustus 1945

Jakarta

2 ,5 ,5 ,8

Universitas Al-azhar

Indonesia

3 ,8 ,8 1,5

Universitas Bakrie 4 1,0 1,0 2,5

Universitas Bhayangkara

Jakarta Raya

7 1,8 1,8 4,3

Universitas Bina Nusantara 23 5,8 5,8 10,0

Universitas Borobudur 2 ,5 ,5 10,5

Universitas Budi Luhur 18 4,5 4,5 15,0

Universitas Bunda Mulia 11 2,8 2,8 17,8

Universitas Darma Persada 6 1,5 1,5 19,3

Universitas Dirgantara

Marsekal Suryadarma

4 1,0 1,0 20,3

Universitas Esa Unggul 5 1,3 1,3 21,5

Universitas Ibnu Chaldun 1 ,3 ,3 21,8

Universitas Indonesia 48 12,0 12,0 33,8

Universitas Islam Jakarta 2 ,5 ,5 34,3

Universitas Jayabaya 4 1,0 1,0 35,3

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 78: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

61

Universitas Katolik Indonesia

Atma Jaya

11 2,8 2,8 38,0

Universitas Krisnadwipayana 7 1,8 1,8 39,8

Universitas Kristen Indonesia 6 1,5 1,5 41,3

Universitas Kristen Krida 3 ,8 ,8 42,0

Universitas Mercu Buana 28 7,0 7,0 49,0

Universitas Mohammad

Husni Thamrin Jakarta

6 1,5 1,5 50,5

Universitas Mpu Tantular 3 ,8 ,8 51,3

Universitas Muhammadiyah

Prof Dr Hamka

14 3,5 3,5 54,8

Universitas Nasional 7 1,8 1,8 56,5

Universitas Negeri Jakarta 17 4,3 4,3 60,8

Universitas Pancasila 13 3,3 3,3 64,0

Universitas Paramadina 2 ,5 ,5 64,5

Universitas Pembangunan

Nasional Veteran Jakarta

13 3,3 3,3 67,8

Universitas Persada

Indonesia YAI

26 6,5 6,5 74,3

Universitas Prasetiya Mulya 6 1,5 1,5 75,8

Universitas Prof Dr

Moestopo (Beragama)

9 2,3 2,3 78,0

Universitas Respati

Indonesia

3 ,8 ,8 78,8

Universitas Sahid 7 1,8 1,8 80,5

Universitas Sampoerna 1 ,3 ,3 80,8

Universitas Satya Negara

Indonesia

3 ,8 ,8 81,5

Universitas Satyagama 11 2,8 2,8 84,3

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 79: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

62

Universitas Tama Jagakarsa 5 1,3 1,3 85,5

Universitas Tanri Abeng 1 ,3 ,3 85,8

Universitas Tarumanagara 17 4,3 4,3 90,0

Universitas Trilogi 4 1,0 1,0 91,0

Universitas Trisakti 28 7,0 7,0 98,0

Universitas Wiraswasta

Indonesia

2 ,5 ,5 98,5

Universitas Yarsi 6 1,5 1,5 100,0

Total 400 100,0 100,0

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Diagram 4.1 Persentase Asal Universitas

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 80: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

63

Berdasarkan tabel dan diagram yang tertera diatas, responden yang tersebar

di seluruh provinsi DKI Jakarta yang paling banyak berasal dari Universitas

Indonesia dengan persentase sebesar 12%, tepatnya 48 responden dari 400

responden yang ada. Kemudian disusul dengan responden dari Universitas Trisakti

dan Universitas Mercu Buana masing-masing sebanyak 28 responden dengan

persentase sebesar 7%, lalu diikuti dengan Universitas Persada Indonesia YAI

dengan jumlah responden sebanyak 26 orang (6,5%). Sementara itu di universitas

lainnya hanya mencakup kurang dari 20 responden.

4.2.1.2 Berdasarkan Pengeluaran Bulanan

Tabel 4.2 Persentase Pengeluaran Bulanan

Pengeluaran Bulanan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid < Rp 1.000.000 66 16,5 16,5 16,5

> Rp 5.000.001 36 9,0 9,0 25,5

Rp 1.000.001 s/d Rp

2.500.000

146 36,5 36,5 62,0

Rp 2.500.001 s/d Rp.

5.000.000

152 38,0 38,0 100,0

Total 400 100,0 100,0

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 81: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

64

Diagram 4.2 Persentase Pengeluaran Bulanan

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Menurut Tabel dan Diagram di atas, pengeluaran perbulan mahasiswa yang

menjadi bagian dari responden ini di dominasi oleh responden yang memiliki rata-

rata dengan kisaran pengeluaran dari Rp 1.000.000 – Rp 2.500.000 hingga Rp

2.500.000 – Rp 5.000.000 per bulan, yakni sebanyak 298 responden. Sedangkan

yang melakukan pengeluaran tertinggi di dalam pilihan jawaban, hanya sebesar 9%,

dan terdapat 66 responden yang memiliki pengeluaran terendah (16,5%).

4.2.1.3 Berdasarkan Pernah atau Tidaknya Melihat Iklan

Tabel 4.3 Persentase Pernah atau Tidaknya Melihat Iklan

Pernah atau Tidaknya Melihat Iklan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Tidak 47 11,8 11,8 11,8

Ya 353 88,3 88,3 100,0

Total 400 100,0 100,0

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 82: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

65

Diagram 4.3 Persentase Pernah atau Tidaknya Melihat Iklan

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Berdasarkan Diagram 4.3, pernyataan responden terhadap pernyataan

mengenai pernah atau tidaknya melihat iklan OPPO F7 yang dibintangi oleh

Chelsea Islan mencapai angka yang cukup tinggi, yakni sebesar 88,25% atau

sebanyak 353 responden dari 400 responden memberikan respon bahwa mereka

pernah melihat iklan OPPO F7 yang dibintangi oleh Chelsea Islan, baik melalui

media konvensional maupun media online. Sisanya, yakni sebanyak 47 responden

tidak pernah melihat iklan iklan tersebut.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 83: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

66

4.2.1.4 Berdasarkan Pernah atau Sedang Menggunakan Produk

Tabel 4.4 Persentase Pernah atau Sedang Menggunakan Produk

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Diagram 4.4 Persentase Pernah atau Sedang Menggunakan Produk

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Untuk mengukur minat beli seseorang, ada baiknya orang tersebut memang

belum pernah menggunakan produk tersebut ataupun berniat untuk melakukan

pembelian ulang. Berdasarkan data diatas, peneliti menemukan bahwa hanya

sedikit yang pernah atau sedang menggunakan produk OPPO, yakni hanya sebesar

Pernah atau Sedang Menggunakan Produk

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Tidak 269 67,3 67,3 67,3

Ya 131 32,8 32,8 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 84: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

67

32,75% saja dan sebagian besar responden (269 responden) belum pernah atau tidak

sedang menggunakan produk OPPO.

4.2.2 Hasil Data dan Jawaban Responden

Pada bagian ini, peneliti akan menjabarkan data berupa angka-angka yang

merupakan hasil dari jawaban 400 responden dari berbagai universitas terpilih

terhadap total 22 pernyataan yang diajukan dalam kuesioner penelitian. Data yang

tertera berikut telah diolah menggunakan SPSS versi 24 dengan memuat skala

frekuensi yang telah dipilih oleh setiap responden sesuai dengan preferensi dan

keyakinan tiap individu.

4.2.2.1 Variabel Celebrity Endorser (X)

Tabel berikut merupakan hasil tabulasi pernyataan atau jawaban responden

mengenai Variabel Celebrity Endorser (X):

Tabel 4.5 Tabulasi Jawaban Responden pada Variabel Celebrity Endorser (X)

Celebrity Endorser

Dimensi: Credibility 1 2 3 4 Total

1 Saya mengenal Chelsea Islan

sebagai selebriti yang cerdas

dan berpengetahuan luas

5 31 240 124 400

2 Saya merasa Chelsea Islan

pantas menjadi tokoh

Celebrity Endorser OPPO

5 32 210 153 400

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 85: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

68

karena prestasinya di

industri hiburan

3 Saya merasa Chelsea Islan

pantas menjadi tokoh

Celebrity Endorser OPPO

karena memiliki etika

berperilaku yang baik

5 30 224 141 400

4 Saya mengenal Chelsea Islan

sebagai selebriti yang

berintegritas dimata

masyarakat umum

6 37 206 161 400

Dimensi: Attractiveness

5 Saya menyukai Chelsea

Islan karena berpenampilan

menarik (gaya berpakaian)

4 40 199 157 400

6 Saya menyukai Chelsea

Islan karena memiliki daya

tarik secara fisik (cantik,

senyum yang menarik, dsb)

6 27 182 185 400

7 Saya menyukai Chelsea

Islan sebagai tokoh selebriti

yang memiliki kepribadian

yang baik

7 28 225 140 400

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 86: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

69

8 Saya menyukai Chelsea

Islan sebagai selebriti yang

dikenal memiliki

kepribadian yang baik oleh

masyarakat umum

9 29 219 143 400

9 Saya cenderung mengikuti

gaya hidup selebriti yang

saya sukai

91 130 131 48 400

10 Saya menyukai gaya hidup

modern Chelsea Islan yang

ditampilkan di akun

Instagram-nya

28 80 213 79 400

Dimensi: Power

11 Saya memilih produk

smartphone karena

kesesuaian tokoh selebriti

yang merepresentasikan

gaya hidup saya pada iklan

98 112 145 45 400

12 Saya menggunakan beberapa

produk lain yang di endorse

oleh Chelsea Islan

132 123 115 30 400

13 Saya menyetujui bahwa

Chelsea Islan adalah tokoh

14 42 213 131 400

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 87: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

70

selebriti yang mampu

merepresentasikan anak

muda masa kini

14 Saya mengetahui tingkat

popularitas selebriti dari

kisaran jumlah follower

selebriti tersebut di sosial

media

32 67 189 112 400

Sumber: Data Pribadi, 2018

Tabel 4.5 merumuskan secara ringkas sumber-sumber pernyataan yang dibuat

peneliti, yakni dari dimensi-dimensi yang berasal dari teori acuan yang digunakan,

sehingga didapatkan 14 butir pernyataan. Berikut penjelasan masing-masing

pernyataan dalam kuisioner secara lebih rinci:

a. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 1

Pernyataan 1 “Saya mengenal Chelsea Islan sebagai selebriti yang cerdas

dan berpengetahuan luas”.

Tabel 4.6 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 1

X.1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 5 1,3 1,3 1,3

Tidak Setuju 31 7,8 7,8 9,0

Setuju 240 60,0 60,0 69,0

Sangat Setuju 124 31,0 31,0 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 88: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

71

Pada pernyataan pertama, jawaban didominasi oleh responden yang

menjawab setuju, yakni sebesar 60% disusul dengan jawaban sangat setuju

yakni sebesar 31%. Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa 91% responden

mengenal Chelsea Islan sebagai selebriti yang cerdas dan berpengetahuan

luas, dan hanya tersisa 9,1% saja yang tidak setuju dengan pernyataan ini.

b. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 2

Pernyataan 2 “Saya merasa Chelsea Islan pantas menjadi tokoh Celebrity

Endorser OPPO karena prestasinya di industri hiburan”.

Tabel 4.7 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 2

Berdasarkan tabel diatas, yakni sebanyak 363 responden, yang terbagi

dalam 210 responden menjawab “setuju” dan 153 responden menjawab

“sangat setuju” kembali menunjukkan bahwa Chelsea Islan dianggap pantas

sebagai tokoh Celebrity Endorser OPPO karena prestasi yang dimilikinya.

Namun dari sekian banyak, responden, tentu memiliki pandangan yang

berbeda pula, maka terdapat 37 orang responden yang tidak menyetujui

pernyataan ini.

X.2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 5 1,3 1,3 1,3

Tidak Setuju 32 8,0 8,0 9,3

Setuju 210 52,5 52,5 61,8

Sangat Setuju 153 38,3 38,3 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 89: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

72

c. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 3

Pernyataan 3 “Saya merasa Chelsea Islan pantas menjadi tokoh Celebrity

Endorser OPPO karena memiliki etika berperilaku yang baik”.

Tabel 4.8 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 3

Melalui output yang tertera diatas, dari 400 responden yang

menyumbangkan jawabannya, setengah dari keseluruhan persentase

terhadap butir pernyataan 3 menyetujui Chelsea Islan pantas dijadikan

Celebrity Endorser karena kepribadiannya, yakni memiliki etika

berperilaku yang baik di mata responden, dengan sepertiga dari total

keseluruhan responden memilih jawaban “sangat setuju”. Hanya kurang

dari 10% jawaban menunjukkan bahwa responden tidak setuju dengan

pernyataan tersebut.

d. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 4

Pernyataan 4 “Saya mengenal Chelsea Islan sebagai selebriti yang

berintegritas dimata masyarakat umum”.

X.3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 5 1,3 1,3 1,3

Tidak Setuju 30 7,5 7,5 8,8

Setuju 224 56,0 56,0 64,8

Sangat Setuju 141 35,3 35,3 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 90: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

73

Tabel 4.9 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 4

Pada butir pernyataan 4, masih ada 33 responden memilih jawaban

“tidak setuju” dan “sangat tidak setuju” bahwa mereka mengenal Chelsea

sebagai selebriti yang berintegritas di mata masyarakat umum, yang

berkemungkinan mereka mengenal Chelsea Islan karena sisi lain dari

Chelsea Islan yang tidak dibahas di dalam kuisioner ini. Namun, angka yang

cukup tinggi kembali ditunjukkan oleh responden yang menyetujui

pernyataan ini, yakni sebesar 51,5% memilih pernyataan “setuju” dan

sebesar 40,3% memilih jawaban “sangat setuju”.

e. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 5

Pernyataan 5 “Saya menyukai Chelsea Islan karena berpenampilan menarik

(gaya berpakaian)”.

X.4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 6 1,5 1,5 1,5

Tidak Setuju 27 6,8 6,8 8,3

Setuju 206 51,5 51,5 59,8

Sangat Setuju 161 40,3 40,3 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 91: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

74

Tabel 4.10 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 5

Dari total jawaban 400 responden yang terkumpul, Chelsea Islan

secara berpenampilan diakui menarik oleh 356 responden dengan

persentase 39,3% untuk pilihan jawaban “sangat setuju” dan 49,8% untuk

pilihan jawaban “setuju”. Namun, beberapa responden memilih untuk tidak

setuju dengan pernyataan tersebut, mengingat penampilan adalah soal selera

masing-masing orang yang tidak mungkin disamaratakan.

f. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 6

Pernyataan 6 “Saya menyukai Chelsea Islan karena memiliki daya tarik

secara fisik (cantik, senyum yang menarik, dsb)”.

Tabel 4.11 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 6

X.5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 4 1,0 1,0 1,0

Tidak Setuju 40 10,0 10,0 11,0

Setuju 199 49,8 49,8 60,8

Sangat Setuju 157 39,3 39,3 100,0

Total 400 100,0 100,0

X.6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 6 1,5 1,5 1,5

Tidak Setuju 27 6,8 6,8 8,3

Setuju 182 45,5 45,5 53,8

Sangat Setuju 185 46,3 46,3 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 92: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

75

Pada tabel 4.11, persentase tertinggi, yakni 46,3/100 memilih jawaban

“sangat setuju” untuk pernyataan bahwa Chelsea Islan memiliki daya tarik

fisik yang menarik, menyusul jawaban “setuju” dengan persentase hampir

sejajar dengan pernyataan “sangat setuju, yakni sebesar 45,5%. Sedangkan

sisa sebanyak 33 responden tidak menyetujui pernyataan ini.

g. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 7

Pernyataan 7 “Saya menyukai Chelsea Islan sebagai tokoh selebriti yang

memiliki kepribadian yang baik”.

Tabel 4.12 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 7

Adapun menurut tabel 4.12, dari 400 responden terdapat 140

responden (35%) memilih jawaban “sangat setuju” untuk pernyataan butir

4, kemudian disusul dengan jawaban dengan persentase tertinggi, yakni

“setuju” (56,3%). Selanjutnya 28 responden (7%) memilih jawaban “tidak

setuju” dan persentase terendah, yakni 7 responden (1,8%) memilih jawaban

“sangat tidak setuju”.

X.7

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 7 1,8 1,8 1,8

Tidak Setuju 28 7,0 7,0 8,8

Setuju 225 56,3 56,3 65,0

Sangat Setuju 140 35,0 35,0 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 93: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

76

h. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 8

Pernyataan 8 “Saya menyukai Chelsea Islan sebagai selebriti yang dikenal

memiliki kepribadian yang baik oleh masyarakat umum”.

Tabel 4.13 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 8

Menurut tabel hasil olah data SPSS diatas, terdapat 362 (90,6%)

akumulasi jawaban yang merujuk kepada persetujuan bahwa responden

menyukai Chelsea Islan karena kepribadiannya yang dikenal baik di mata

publik. Sedangkan sisanya memilih “tidak setuju” dan “sangat tidak setuju”

dengan persentase jawaban yang sangat rendah, yakni hanya sebesar 7,3%

untuk jawaban “tidak setuju” dan hanya sebesar 2,3% saja untuk jawaban

“sangat tidak setuju”.

i. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 9

Pernyataan 9 “Saya cenderung mengikuti gaya hidup selebriti yang saya

sukai”.

X.8

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 9 2,3 2,3 2,3

Tidak Setuju 29 7,3 7,3 9,5

Setuju 219 54,8 54,8 64,3

Sangat Setuju 143 35,8 35,8 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 94: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

77

Tabel 4.14 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 9

Tabel 4.14 menunjukkan jumlah responden dalam kolom Frequency,

didapati angka yang kurang lebih sama kuat (tidak ada yang dominan),

namun cenderung ke pada jawaban yang menyatakan ketidaksetujuan

responden bahwa responden mengikuti gaya selebriti yang mereka sukai

dengan jumlah sebanyak 221 responden (55,3%) dan sebanyak 179

responden (44,8%) mengakui bahwa mereka cenderung mengikuti gaya

hidup selebriti yang mereka sukai.

j. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 10

Pernyataan 10 “Saya menyukai gaya hidup modern Chelsea Islan yang

ditampilkan di akun Instagram-nya”.

Tabel 4.15 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 10

X.9

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 91 22,8 22,8 22,8

Tidak Setuju 130 32,5 32,5 55,3

Setuju 131 32,8 32,8 88,0

Sangat Setuju 48 12,0 12,0 100,0

Total 400 100,0 100,0

X.10

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 28 7,0 7,0 7,0

Tidak Setuju 80 20,0 20,0 27,0

Setuju 213 53,3 53,3 80,3

Sangat Setuju 79 19,8 19,8 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 95: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

78

Berdasarkan tabel 4,15 ditemukan fakta bahwa setengah dari

keseluruhan total responden, tepatnya 53,3% responden menyetujui bahwa

mereka menyukai gaya hidup modern yang diampilkan oleh Chelsea Islan

di akun Instagram pribadinya. Kemudian, angka tertinggi kedua didominasi

oleh 80 suara (20%) yang menyatakan ketidaksetujuan pada pernyataan

butir 10. Lalu disusul kembali oleh pernyataan “sangat setuju” oleh 79 orang

responden, dan sisa responden dengan persentase rendah (kurang dari 10%)

memilih jawaban “sangat tidak setuju”.

k. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 11

Pernyataan 11 “Saya memilih produk smartphone karena kesesuaian tokoh

selebriti yang merepresentasikan gaya hidup saya pada iklan”.

Tabel 4.16 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 11

Menurut hasil data yang dijabarkan dalam bentuk tabel 4.16 untuk

butir pernyataan 11 bahwa responden cenderung untuk tidak membeli

smartphone walaupun ada kesesuaian gaya hidupnya dengan iklan yang ada.

Hal ini terbukti dengan adanya angka yang menunjukkan responden tidak

X.11

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 98 24,5 24,5 24,5

Tidak Setuju 112 28,0 28,0 52,5

Setuju 145 36,3 36,3 88,8

Sangat Setuju 45 11,3 11,3 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 96: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

79

menyetujui pernyataan tersebut lebih dari 50%, tepatnya 28% memilih

jawaban “tidak setuju” dan 24,5% memilih jawaban “tidak setuju.

Sedangkan 145 responden menyetujui pernyataan ini ditambah dengan 45

responden (11,3%) sangat menyetujui pernyataan ini.

l. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 12

Pernyataan 12 “Saya menggunakan beberapa produk lain yang di endorse

oleh Chelsea Islan”.

Tabel 4.17 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 12

Berdasarkan tabel 4.17, sebanyak 132 (33%) dari 400 responden

memilih jawaban “sangat tidak setuju” terhadap pernyataan butir 12 dan 123

responden (30,8%) memilih jawaban “tidak setuju”. Sedangkan sekitar

36,3% dari total responden yang menggunakan produk lain yang di endorse

oleh Chelsea Islan.

m. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 13

Pernyataan 13 “Saya menyetujui bahwa Chelsea Islan adalah tokoh selebriti

yang mampu merepresentasikan anak muda masa kini”.

X.12

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 132 33,0 33,0 33,0

Tidak Setuju 123 30,8 30,8 63,8

Setuju 115 28,8 28,8 92,5

Sangat Setuju 30 7,5 7,5 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 97: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

80

Tabel 4.18 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 13

Pada tabel 4.18 menjelaskan bahwa ada 86,1% dari total responden

yang memilih jawaban “setuju”(53,3%) dan “sangat setuju”(32,8%). Di lain

sisi, ada 56 responden (14%) memilih jawaban “tidak setuju” dan “sangat

tidak setuju”.

n. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 14

Pernyataan 14 “Saya mengetahui tingkat popularitas selebriti dari kisaran

jumlah follower selebriti tersebut di sosial media”.

Tabel 4.19 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 14

Pernyataan terakhir pada Variabel Celebrity Endorser (X),

menunjukkan angka yang cukup tinggi, yakni 47,3% responden memilih

X.13

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 14 3,5 3,5 3,5

Tidak Setuju 42 10,5 10,5 14,0

Setuju 213 53,3 53,3 67,3

Sangat Setuju 131 32,8 32,8 100,0

Total 400 100,0 100,0

X.14

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 32 8,0 8,0 8,0

Tidak Setuju 67 16,8 16,8 24,8

Setuju 189 47,3 47,3 72,0

Sangat Setuju 112 28,0 28,0 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 98: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

81

jawaban “setuju” dan 28% memilih jawaban “sangat setuju”. Namun,

sebanyak 99 responden dari 400 responden yang ada menyatakan

ketidaksetujuan dengan pernyataan ini, yang memungkinkan para

responden tersebut mempunyai perspektif lain mengenai pengukuran

kepopularitasan seorang selebriti yang tidak dijelaskan di dalam penelitian

ini.

4.2.2.2 Variabel Minat Beli Konsumen (Y)

Tabel berikut merupakan hasil tabulasi pernyataan atau jawaban responden

mengenai Variabel Minat Beli Konsumen (Y):

Tabel 4.20 Tabulasi Jawaban Responden pada Variabel Minat Beli

Konsumen (Y)

Minat Beli Konsumen

Dimensi: Attitudes of Others 1 2 3 4 Total

15 Saya akan membeli

smartphone OPPO F7

atas pertimbangan

informasi yang saya

ketahui melalui media

internet dan/atau media

massa lainnya

26 44 196 134 400

16 Saya akan membeli

smartphone OPPO F7

32 51 182 135 400

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 99: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

82

atas pertimbangan

informasi yang saya

dapatkan melalui

keluarga, teman,

dan/atau kerabat saya

yang menggunakannya

17 Saya akan membeli

smartphone OPPO F7

apabila keluarga, teman,

dan/atau kerabat saya

yang menggunakannya

memberikan penilaian

yang baik terhadap

produk OPPO

28 49 195 128 400

Dimensi: Unexpected Situational Factors

18 Saya melakukan

pembelian smartphone

OPPO karena saya

menyukai produk

smartphone OPPO

45 83 172 100 400

19 Saya akan melakukan

pembelian smartphone

OPPO atas

19 62 180 139 400

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 100: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

83

pertimbangan harganya

yang relatif terjangkau

20 Saya melakukan

pembelian smartphone

karena kebutuhan

pribadi yang tidak

terlengkapi di

smartphone yang lama

(Misalnya beberapa

aplikasi tidak

kompatibel di versi

smartphone yang lama,

pixel kamera masih

rendah, dsb)

17 37 171 175 400

21 Saya akan melakukan

pembelian smartphone

apabila selebriti yang

mengiklankan menarik

perhatian saya

84 119 154 43 400

Sumber: Data Pribadi, 2018

Tabel 4.20 merumuskan secara ringkas sumber-sumber pernyataan yang

dibuat peneliti, yakni dari dimensi-dimensi yang berasal dari teori acuan yang

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 101: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

84

digunakan, sehingga didapatkan 7 butir pernyataan. Berikut penjelasan masing-

masing pernyataan dalam kuisioner secara lebih rinci:

a. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 15

Pernyataan 15 “Saya akan membeli smartphone OPPO F7 atas

pertimbangan informasi yang saya ketahui melalui media internet dan/atau

media massa lainnya”.

Tabel 4.21 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 15

Berdasarkan tabel 4.21, 196 responden (49%) memilih jawaban

“setuju” dan 134 responden (33,5%) memilih jawaban “sangat setuju”,

sedangkan 44 responden (11%) memilih jawaban “tidak setuju” dan 26

responden yang tersisa memilih jawaban “sangat tidak setuju” untuk butir

pernyataan 15 pada Variabel Minat Beli Konsumen (Y).

b. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 16

Pernyataan 16 “Saya akan membeli smartphone OPPO F7 atas

pertimbangan informasi yang saya dapatkan melalui keluarga, teman,

dan/atau kerabat saya yang menggunakannya”.

Y.1

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 26 6,5 6,5 6,5

Tidak Setuju 44 11,0 11,0 17,5

Setuju 196 49,0 49,0 66,5

Sangat Setuju 134 33,5 33,5 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 102: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

85

Tabel 4.22 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 16

Pada tabel diatas, data menunjukkan bahwa adanya kecenderungan

responden juga menyetujui butir pernyataan 15 dengan presentase tertinggi

sebesar 45,5% untuk jawaban “setuju” dan 135 responden (33,8%) memilih

jawaban “sangat setuju”. Dari 83 responden yang tersisa, 12,8% memilih

jawaban “tidak setuju” dan persentase terendah, yakni 8% memilih jawaban

“sangat tidak setuju”.

c. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 17

Pernyataan 17 “Saya akan membeli smartphone OPPO F7 apabila keluarga,

teman, dan/atau kerabat saya yang menggunakannya memberikan penilaian

yang baik terhadap produk OPPO”.

Tabel 4.23 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 17

Y.2

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 32 8,0 8,0 8,0

Tidak Setuju 51 12,8 12,8 20,8

Setuju 182 45,5 45,5 66,3

Sangat Setuju 135 33,8 33,8 100,0

Total 400 100,0 100,0

Y.3

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 28 7,0 7,0 7,0

Tidak Setuju 49 12,3 12,3 19,3

Setuju 195 48,8 48,8 68,0

Sangat Setuju 128 32,0 32,0 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 103: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

86

Dalam variabel Y bagian ketiga butir pernyataan 17 juga kembali

menunjukkan persentase tertinggi dipegang oleh jawaban “setuju”

diperoleh dari 195 responden (48,8%), kemudian diikuti dengan 128

responden (32%) memilih jawaban “sangat setuju”. Namun masih ada 77

orang responden(19,3%) yang memilih untuk tidak menyetujui pernyataan

ini.

d. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 18

Pernyataan 18 “Saya melakukan pembelian smartphone OPPO karena saya

menyukai produk smartphone OPPO”.

Tabel 4.24 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 18

Pada pernyataan ini, mayoritas dari responden yakni 172 responden

dengan persentase 43% merasa setuju dengan pernyataan ini. Kemudian

selanjunya sebanyak 100 responden (25%) merasa “sangat setuju”.

Sedangkan sisanya sebanyak 83 responden atau dengan persentase 20,8%

mengaku “tidak setuju”, dan 45 responden lainnya dengan persentase 11,3%

mengaku sangat tidak setuju.

Y.4

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 45 11,3 11,3 11,3

Tidak Setuju 83 20,8 20,8 32,0

Setuju 172 43,0 43,0 75,0

Sangat Setuju 100 25,0 25,0 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 104: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

87

e. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 19

Pernyataan 19 “Saya akan melakukan pembelian smartphone OPPO atas

pertimbangan harganya yang relatif terjangkau”.

Tabel 4.25 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 19

Pada output ini, 45% dari total keseluruhan responden masih

cenderung untuk memilih jawaban “setuju”, kemudian diikuti dengan

jawaban “sangat setuju” menjadi pilihan jawaban kedua tertinggi, yakni

sebesar 34,8%. Masih dengan rata-rata yang sama, ada 81 orang responden

memilih untuk tidak setuju dengan rincian 62 orang memilih jawaban “tidak

setuju” dan 19 orang memilih jawaban “sangat tidak setuju”.

f. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 20

Pernyataan 20 “Saya melakukan pembelian smartphone karena kebutuhan

pribadi yang tidak terlengkapi di smartphone yang lama (Misalnya beberapa

aplikasi tidak kompatibel di versi smartphone yang lama, pixel kamera

masih rendah, dsb)”.

Y.5

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 19 4,8 4,8 4,8

Tidak Setuju 62 15,5 15,5 20,3

Setuju 180 45,0 45,0 65,3

Sangat Setuju 139 34,8 34,8 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 105: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

88

Tabel 4.26 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 20

Berdasarkan tabel yang tertera di atas, terdapat 4,3% responden

mengaku sangat tidak menyetujui butir pernyataan 20, disusul dengan 9,3%

responden yang juga tidak setuju dengan peryataan tersebut. Namun di lain

sisi, sebanyak 171 responden dan 175 responden mengaku setuju, kedua

pilihan jawaban ini menyumbangkan jawaban mencapai angka persentase

86,6% setuju dengan pernyataan ini.

g. Jawaban Responden terhadap Butir Pernyataan 21

Pernyataan 21 “Saya akan melakukan pembelian smartphone apabila

selebriti yang mengiklankan menarik perhatian saya”.

Tabel 4.27 Persentase Jawaban Responden terhadap Pernyataan 21

Dalam bagian ini, tabel 4.27 menjabarkan adanya keseimbangan

antara responden yang mengaku setuju dan mengaku tidak setuju. 50,8%

Y.6

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 17 4,3 4,3 4,3

Tidak Setuju 37 9,3 9,3 13,5

Setuju 171 42,8 42,8 56,3

Sangat Setuju 175 43,8 43,8 100,0

Total 400 100,0 100,0

Y.7

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Sangat Tidak Setuju 84 21,0 21,0 21,0

Tidak Setuju 119 29,8 29,8 50,8

Setuju 154 38,5 38,5 89,3

Sangat Setuju 43 10,8 10,8 100,0

Total 400 100,0 100,0

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 106: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

89

mengaku tidak menyetujui pernyataan ini, dan 49,3% mengaku setuju

adanya keinginan untuk membeli suatu produk apabila selebriti yang

mengiklankan menarik perhatian mereka.

4.2.3 Analisis Normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah nilai residual pada model

regresi berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas dilakukan sebelum

melakukan analisis regresi. Dasar pengambilan keputusan bahwa data dapat

dikatakan berdistribusi normal, jika data atau titik menyebar disekitar garis diagonal

dan mengikuti arah garis diagonal. Melalui aplikasi bantu aplikasi pengolah data

SPSS versi 24, maka didapatkan data sebagai berikut:

Gambar 4.4 Uji Normalitas Probability Plot (P Plot)

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 107: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

90

Gambar 4.5 Histogram Uji Normalitas

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Berdasarkan output hasil dari olah data melalui aplikasi SPSS versi 24 diatas,

menyesuaikan dengan dasar pengambilan keputusan yang telah dijelaskan

sebelumnya, data atau titik menyebar disekitar garis diagonal dan cenderung

mengikuti arah garis diagonal. Maka dapat disimpulkan bahwa distribusi data

pengaruh Celebrity Endorser terhadap Minat Beli Konsumen ini terdistribusi secara

normal sehingga kemudian Uji Regresi dapat dilakukan.

4.2.4 Analisis Korelasi

Kolerasi pada penelitian ini adalah bivariate dan menggunakan rumus

statistik Pearson’s Correlation (Product Moment). Menurut Kriyantono (2016, p.

175) rumus atau teknik statistik ini digunakan untuk mengetahui koefision korelasi

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 108: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

91

atau derajat kekuatan hubungan dan membuktikan hipotesis hubungan antara

variabel/data/skala interval dengan interval lainnya.

Nilai koefisien korelasi ini nantinya dapat dijadikan pedoman untuk

menentukan apakah hipotesis diterima atau ditolak. Pengujian korelasi ini

dilakukan dengan menggunakan aplikasi pengolah data SPSS 24 untuk menguji

korelasi Variabel Celebrity Endorser (X) terhadap Minat Beli Konsumen (Y) pada

cluster mahasiswa provinsi DKI Jakarta.

Tabel 4.28 Uji Korelasi

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Berdasarkan hasil olah data uji korelasi dalam aplikasi SPSS 24 tersebut

diatas, nilai koefisien korelasi Variabel Celebrity Endorser terhadap Variabel Minat

Beli Konsumen adalah sebesar 0,512. Berpedoman pada tabel 3.10 pada Bab III,

yakni Tabel Nilai Koefisein Korelasi menurut Sugiyono, nilai 0,512 terletak di

antara 0,40 – 0,599 yang artinya memiliki hubungan korelasi yang “sedang”. Dari

hasil ini, maka dapat disimpulkan bahwa celebrity endorser memiliki pengaruh

terhadap Minat Beli Konsumen dengan tingkat hubungan yang cukup berarti.

Correlations

Celebrity

Endorser

Minat Beli

Konsumen

Celebrity Endorser Pearson Correlation 1 ,512**

Sig. (2-tailed) ,000

N 400 400

Minat Beli Konsumen Pearson Correlation ,512** 1

Sig. (2-tailed) ,000

N 400 400

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 109: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

92

4.2.5 Analisis Regresi

Menurut Kriyantono (2016, p. 183) analisis regresi dilakukan jika korelasi

antara dua variabel mempunyai hubungan kausal (sebab akibat) atau hubungan

fungsional. Peneliti kemudian melakukan uji regresi setelah melakukan uji korelasi,

yang mana uji regresi ini digunakan untuk menguji bagaimana pengaruh variabel

bebas terhadap variabel terikat menggunakan Regresi Linear Sederhana karena

peneliti hanya meneliti hubungan antara 2 variabel. Pengujian ini dibantu dengan

aplikasi pengolah data SPSS 24 dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 4.29 Regresi Sederhana Variabel X dan Y

Model Summaryb

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,512a ,262 ,260 4,45808

a. Predictors: (Constant), Celebrity Endorser

b. Dependent Variable: Minat Beli Konsumen

Sumber: Hasil Olah Data SPSS, 24

Berdasarkan tabel diatas, besarnya nilai korelasi atau hubungan (R) adalah

sebesar 0,512. Dari output tersebut, perolehan nilai R Square yang ditampilkan

ialah sebesar 0,262 yang artinya Variabel Celebrity Endorser (X) memberikan

kontribusi sebesar 26,2% terhadap Variabel Minat Beli Konsumen (Y). Maka dapat

diketahui bahwa adanya pengaruh antara 2 variabel tersebut. Sedangkan 73,8%

variabel Minat Beli Konsumen dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak

dijelaskan didalam penelitian kali ini.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 110: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

93

Tabel 4.30 Uji ANOVA

ANOVAa

Model Sum of Squares df Mean Square F Sig.

1 Regression 2813,157 1 2813,157 141,546 ,000b

Residual 7910,033 398 19,874

Total 10723,190 399

a. Dependent Variable: Minat Beli Konsumen

b. Predictors: (Constant), Celebrity Endorser

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Berdasarkan tabel 4.31, penelitian ini menunjukkan hasil signifikansi

persamaan regresi dengan nilai Fhitung yang diperoleh sebesar 141,546 disertai

dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000.

Oleh karena nilai tersebut berada di bawah angka 0,05 (< 0,05), maka

hipotesis nol ditolak dan hipotesis analisis diterima sehingga dapat dikatakan

sebagai “signifikan”. Artinya, Variabel Celebrity Endorser memiliki pengaruh

terhadap Variabel Minat Beli Konsumen. Adapun Fhitung > Ftabel, yaitu 141,546 >

3,86 (tabel distribusi F dapat dilihat pada halaman lampiran).

Tabel 4.31 Nilai Koefisien

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Coefficientsa

Model

Unstandardized Coefficients

Standardized

Coefficients

t Sig. B Std. Error Beta

1 (Constant) 6,601 1,413 4,670 ,000

Celebrity Endorser ,396 ,033 ,512 11,897 ,000

a. Dependent Variable: Minat Beli Konsumen

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 111: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

94

Dari output hasil pengolahan data melalui aplikasi SPSS 24, dapat dilihat

bahwa nilai konstan adalah sebesar 6,601 dan nilai Celebrity Endorser adalah

0,396. Dari hasil inilah maka terbentuklah persamaan sebagai berikut:

𝑌 = 𝑎 + 𝑏𝑋

𝑌 = 6,601 + 0,396𝑋

X merupakan Variabel Celebrity Endorser, Y merupakan Variabel Minat Beli

Konsumen, dan nilai a dan b berdasarkan tabel 4, dengan rincian konstanta a

sebesar 6,601 dan nilai keofisien regresi positif untuk variabel X sebesar 0,396

dengan nilai Sig. 0,000. Hal ini menyatakan bahwa adanya hubungan positif nilai

koefisien korelasi antara Variabel Celebrity Endorser terhadap Variabel Minat Beli

Konsumen, yakni sebesar 0,396. Variabel tersebut dapat memengaruhi satu sama

lain, dengan kata lain apabila ada peningkatan pada variabel X maka akan

menambah pula terbentuknya variabel Y, jika tidak ada peningkatan atau konstan,

maka variabel Y juga akan tetap konstan.

4.3 Pembahasan

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui apakah penggunaan

celebrity endorser Chelsea Islan memengaruhi minat beli mahasiswa provinsi DKI

Jakarta terhadap produk smartphone OPPO F7. Metode penelitian yang digunakan

dalam penelitian kali ini adalah metode kuantitatif dengan teknik pengumpulan data

berupa penyebaran kuisioner secara online melalui alat bantu Google Forms, dan

studi dokumentasi melalui buku-buku terkait.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 112: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

95

Setelah dilakukan pemilahan dan penelusuran pada website PDDIKTI,

adapun populasi yang didapatkan oleh peneliti berdasarkan total universitas yang

ada di provinsi DKI Jakarta, yaitu 421.340 mahasiswa yang tersebar di 51

universitas aktif di provinsi DKI Jakarta dengan teknik cluster sampling dan

bantuan aplikasi random.org, peneliti mendapatkan 400 mahasiswa yang akan

dijadikan sampel yang tersebar di 45 universitas. Terdapat 6 universitas yang tidak

mendapatkan kesempatan untuk menjadi bagian dari sampel, termasuk Universitas

Jakarta, Universitas Surapati, Universitas Agung Podomoro, Universitas Nahdlatul

Ulama Indonesia, Universitas Pertamina, dan Ibnu Thufail University.

Variabel yang hendak diteliti dalam penelitian ini adalah Variabel Celebrity

Endorser sebagai variabel independen (variabel X) dengan berpegang kepada teori

Herbert Kelman. Variabel X mencakup 3 dimensi utama, yakni Credibility

(Kredibilitas), Attractiveness (Daya Tarik), dan Power (Kemampuan). Selain itu

ada Variabel Minat Beli Konsumen sebagai variabel dependen (variabel Y) yang

terbagi ke dalam 2 dimensi menurut Kotler, yakni Attitudes of Others (Perilaku

Orang Lain) dengan Unexpected Situational Factors (Faktor Situasi yang Tak

Terduga).

Dalam melakukan analisis, peneliti dibantu oleh aplikasi pengolah data

statistik SPSS versi 24 untuk memperoleh data pre-test hasil uji validitas dan

reliabilitas untuk 14 butir pernyataan Variabel Celebrity Endorser (X) dan 8 butir

pernyataan untuk Variabel Minat Beli Konsumen (Y) sebelum kuisioner diterjunkan

ke lapangan. Hasil uji validitas yang telah dilakukan menunjukkan pernyataan-

pernyataan di dalam kuisioner peneliti valid dan dapat di eksekusi lebih lanjut untuk

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 113: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

96

pencarian data skala besar menyesuaikan dengan populasi dan sampel yang telah

ditentukan. Kemudian peneliti juga melakukan uji reliabilitas untuk mengetahui

apakah tiap butir pernyataan reliabel atau tidak. Setelah dilakukan uji reliabilitas,

nilai reliabilitas menunjukkan hasil “Sangat Reliabel” untuk kedua variabel, dengan

masing-masing skor 0,899 untuk variabel X dan skor 0,826 untuk variabel Y.

Setelah melakukan penyebaran kuisioner, terdapat beberapa gambaran umum

mengenai data karakteristik dan identitas dari 400 responden, yakni jawaban

terbanyak berasal dari responden Universitas Indonesia (12%), dengan presentase

pengeluaran per bulan berkisar antara Rp 2.500.000 – Rp 5.000.000 (38%).

Sebagian besar responden, yakni 88,25% merespon jawaban “Ya” sebagai

pernyataan bahwa responden tersebut pernah melihat iklan OPPO F7 yang

dibintangi oleh Chelsea Islan. Para responden juga didominasi oleh orang-orang

yang belum pernah menggunakan produk smartphone OPPO dengan persentase

sebesar 67,25%.

Selanjutnya, peneliti melakukan uji korelasi dan data-data yang terkumpul di

olah menggunakan aplikasi SPSS 24, menghasilkan nilai koefisien korelasi

Variabel Celebrity Endorser terhadap Minat Beli Konsumen menunjukkan angka

sebesar 0,512. Berpedoman pada tabel 3.10 pada Bab III, yakni Tabel Nilai

Koefisein Korelasi menurut Sugiyono, nilai 0,512 terletak di antara 0,40 – 0,599

yang artinya memiliki hubungan korelasi yang “sedang”. Dari hasil ini, maka dapat

disimpulkan bahwa Celebrity Endorser memiliki pengaruh terhadap Minat Beli

Konsumen dengan tingkat hubungan yang cukup berarti.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 114: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

97

Peneliti melakukan uji normalitas terlebih dahulu sebelum melakukan uji

regresi dengan kesimpulan distribusi data pengaruh celebrity endorser terhadap

minat beli konsumen ini terdistribusi secara normal karena data atau titik menyebar

disekitar garis diagonal dan cenderung mengikuti arah garis diagonal sehingga

kemudian Uji Regresi dapat dilakukan.

Kemudian peneliti melakukan uji regresi dengan hasil perolehan nilai R

Square yang ditampilkan ialah sebesar 0,262 yang artinya Variabel Celebrity

Endorser (X) memberikan kontribusi sebesar 26,2% terhadap Variabel Minat Beli

Konsumen (Y). Maka dapat disimpulkan bahwa adanya pengaruh antara 2 variabel

tersebut.

Peneliti juga melakukan analisis terhadap variabel X mana dari Credibility,

Attractiveness, dan Power yang berkontribusi paling besar terhadap variabel Y

dengan aplikasi SPSS 24 dan mendapatkan hasil sebagai berikut

Tabel 4.32 Pengaruh Dimensi Credibility terhadap Minat Beli Konsumen

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,413a ,171 ,162 4,74475

a. Predictors: (Constant), X.4, X.3, X.1, X.2

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Dari hasil pengolahan aplikasi statistik SPSS versi 24, maka berdasarkan

tabel 4.33, peneliti menemukan bahwa R Square bernilai 0,171 yang artinya

Dimensi Credibility (Variabel X.1 sampai X.4) memengaruhi Variabel Minat Beli

Konsumen sebesar 17,1%.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 115: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

98

Tabel 4.33 Pengaruh Dimensi Attractiveness terhadap Minat Beli Konsumen

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,428a ,183 ,171 4,72014

a. Predictors: (Constant), X.10, X.6, X.9, X.7, X.5, X.8

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Dari hasil output diatas, dapat disimpulkan berdasarkan R Square yang tertera

sebesar 0,183 menyatakan bahwa Dimensi Attractiveness memiliki pengaruh

sebesar 18,3% terhadap Variabel Minat Beli Konsumen.

Tabel 4.34 Pengaruh Dimensi Power terhadap Minat Beli Konsumen

Model Summary

Model R R Square

Adjusted R

Square

Std. Error of the

Estimate

1 ,554a ,307 ,300 4,33849

a. Predictors: (Constant), X.14, X.12, X.13, X.11

Sumber: Hasil Olah Data SPSS 24, 2018

Berdasarkan tabel 4.35, ditemukan bahwa Dimensi Power memiliki nilai R

Square sebesar 0.307. Hal ini menunjukkan bahwa Dimensi Power memiliki

pengaruh sebesar 30,7% terhadap Variabel Minat Beli Konsumen.

Maka dari itu, dapat disimpulkan dalam penelitian ini bahwa Dimensi Power

memiliki pengaruh yang paling kuat terhadap minat beli konsumen, yakni sebesar

30,7%. Kemudian disusul dengan Dimensi Attractiveness dengan perolehan

kontribusi sebesar 18,3% dan yang paling lemah pengaruhnya adalah Dimensi

Credibility, yakni hanya sebesar 17,1%.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 116: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

99

Peneliti selanjutnya melakukan analisis Uji Regresi Linear Sederhana dengan

persamaan Y= 6,601 + 0,396X, dengan rincian X merupakan Variabel Celebrity

Endorser dan Y merupakan Variabel Minat Beli Konsumen. Hasil pengujian ini

menyatakan bahwa adanya hubungan positif nilai koefisien korelasi antara Variabel

Celebrity Endorser terhadap Variabel Minat Beli Konsumen, yakni sebesar 0,396.

Variabel tersebut dapat memengaruhi satu sama lain, dengan kata lain apabila ada

peningkatan pada variabel X maka akan menambah pula terbentuknya variabel Y,

jika tidak ada peningkatan atau konstan, maka variabel Y juga akan tetap konstan.

Adapun hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

H0: Tidak ada pengaruh signifikan antara penggunaan Chelsea Islan sebagai

Celebrity Endorser OPPO F7 terhadap minat beli mahasiswa provinsi DKI Jakarta

pada produk smartphone OPPO F7

H1: Terdapat pengaruh signifikan antara penggunaan Chelsea Islan sebagai

Celebrity Endorser OPPO F7 terhadap minat beli mahasiswa provinsi DKI Jakarta

pada produk smartphone OPPO F7

Setelah melakukan pengujian data berdasarkan tabel 4.31, penelitian ini

menunjukkan hasil signifikansi persamaan regresi dengan nilai Fhitung yang

diperoleh sebesar 141,546 disertai dengan tingkat signifikansi sebesar 0,000 serta

nilai di bawah angka 0,05 (< 0,05), maka hipotesis nol ditolak dan hipotesis analisis

diterima sehingga dapat dikatakan sebagai “signifikan”. Artinya, Variabel Celebrity

Endorser memiliki pengaruh terhadap Variabel Minat Beli Konsumen. Adapun

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 117: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

100

Fhitung > Ftabel, yaitu 141,546 > 3,86 (tabel distribusi F dapat dilihat pada halaman

lampiran).

Terakhir, peneliti melakukan perbandingan dengan penelitian serupa yang

telah dilakukan sebelumnya dengan Chelsea Islan sebagai subyek penelitiannya

oleh Mahasiswi UMN atas nama Midori Kharisma mengenai pengaruh penggunaan

Brand Ambassador Chelsea Islan dan word of mouth terhadap brand image OPPO

F1s. Berdasarkan penelitian tersebut, peneliti menemukan bahwa pengaruh brand

ambassador terhadap brand image hanya sebesar 8,5% saja. Namun, hasil word of

mouth terhadap brand image mencapai angka 23,6%. Artinya, Chelsea Islan secara

pribadi berpengaruh terhadap Variabel Minat Beli Konsumen karena Dimensi

Power yang dimilikinya berdasarkan penelitian yang peneliti lakukan.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 118: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

101

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

5.1 Simpulan

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan

Chelsea Islan sebagai celebrity endorser terhadap minat beli konsumen pada

produk smartphone OPPO F7 dengan metode pengumpulan data berupa penyebaran

kuisioner online dalam bentuk Google Forms kepada responden di universitas

terpilih di provinsi DKI Jakarta.

Berdasarkan hasil data dari penyebaran jawaban kuisioner kepada 400

responden yang telah diolah dengan alat bantu uji statistik SPSS versi 24, maka

dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Terdapat pengaruh antara celebrity endorser Chelsea Islan terhadap minat

beli konsumen pada produk smartphone OPPO F7

2. Berdasarkan analisis uji normalitas, korelasi, dan regresi yang telah

dilakukan ditemukannya fakta bahwa adanya pengaruh antara Variabel

Celebrity Endorser terhadap Variabel Minat Beli Konsumen

3. Dalam uji regresi, nilai R Square yang ditampilkan ialah sebesar 0,262

yang artinya Variabel Celebrity Endorser (X) memberikan kontribusi sebesar

26,2% terhadap Variabel Minat Beli Konsumen (Y)

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 119: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

102

4. Dimensi Power dalam variabel X merupakan dimensi yang berkontribusi

paling kuat terhadap variabel Y

Dari hasil penelitian yang telah dijabarkan, maka dapat ditarik simpulan

bahwa H0 ditolak dan H1. Dengan demikian, penelitian ini menyatakan bahwa

adanya pengaruh penggunaan Celebrity Endorser Chelsea Islan terhadap minat beli

konsumen pada produk smartphone OPPO F7. Dibandingkan dengan pengaruh

Chelsea Islan sebagai brand ambassador terhadap brand image, penggunaan

Chelsea Islan sebagai celebrity endorser memang lebih efektif. Namun, perlu

diperhatikan bahwa angka yang telah dihasilkan mungkin dapat ditingkatkan

dengan cara-cara yang tidak dijelaskan di dalam penelitian kali ini, misalnya

penggunaan celebrity endorser lain memungkinkan adanya peningkatan peminatan

pembelian atau penggunaan celebrity endorser untuk variabel lain. Hasil penelitian

ini diharapkan dapat menjadi acuan untuk dapat dievaluasi oleh pihak OPPO dalam

rangka memaksimalkan penggunaan celebrity endorser untuk menimbulkan minat

membeli pasar yang menjadi targetnya.

5.2 Saran

5.2.1 Saran Akademis

Peneliti menyadari akan masih banyaknya kekurangan dalam penelitian kali

ini, baik dari segi penulisan maupun kekayaan informasi yang dibahas di dalam

penelitian kali ini. Maka dari itu, untuk penelitian selanjutnya, peneliti

mengharapkan akan adanya penelitian lanjutan terkhusus di bidang komunikasi

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 120: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

103

dalam konteks Marketing Communication, khususnya di kajian mengenai minat

beli konsumen dengan metode kualitatif.

Juga peneliti mengharapkan adanya tambahan variabel-variabel lain yang

mungkin memengaruhi variabel minat beli konsumen untuk penelitian selanjutnya

agar pembahasan dapat lebih luas dan mendalam dengan populasi yang lebih luas

lagi sehingga penelitian dapat berkontribusi dalam hal memperkaya kajian Ilmu

Public Relations.

5.2.2 Saran Praktis

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, sebagian besar jawaban

memang merujuk kepada jawaban “setuju”. Namun ada baiknya perusahaan-

perusahaan smartphone diharapkan dapat terus memperbaiki strategi penggunaan

celebrity endorser yang dapat memengaruhi minat beli produk yang ditawarkan

dengan tidak lupa memerhatikan aspek credibility, attractiveness, dan power dari

seorang selebriti apabila hendak dijadikan seorang endorser.

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 121: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

DAFTAR PUSTAKA

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. 2016. Penetrasi Pengguna Internet

Indonesia. Jakarta: Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia.

Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia. 2017. Penetrasi Pengguna Internet

Indonesia. Jakarta: Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia

Belch, George E. dan Michael A. Belch. 2012. Advertising and Promotion: An

Integrated Marketing Communications Perspective. New york: McGraw-

Hill/Irwin

Bungin, Burhan. 2014. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi,

dan Kebijakan Publik Serta Ilmu-Ilmu Sosial Lainnya, Edisi Kedua. Jakarta:

Kencana

Clow, Kenneth E. dan Donald Baack. 2012. Integrated Advertising, Promotion, and

Marketing Communications, 5th Edition. England: Pearson Education

Limited

Ghozali, Imam. 2011. Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program IBM SPSS

19, Edisi 5. Semarang: Universitas Diponegoro

Grant, August E. dan Jennifer H. Meadows. 2008. Communication Technology

Update and Fundamentals, 11th Edition. Oxford: Elsevier Inc

Hawkins, Mothersbaugh dan Best. 2007. Consumer Behavior. New York:

McGraw-Hill

Kementrian Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi. 2017. Pangkalan Data

Pendidikan Tinggi (PDDIKTI). Jakarta: Kementrian Riset, Teknologi dan

Perguruan Tinggi

Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2012. Principles of Marketing, 14th Edition.

England: Pearson Education Limited

Kriyantono, Rachmat. 2016. Teknik Praktis Riset Komunikasi: Disertai Contoh

Praktis Riset Media, Public Relations, Advertising, Komunikasi Organisasi,

Komunikasi Pemasaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Miller, Katherine. 2005. Communication Theories: Perspectives, Processes, and

Contexts, 2nd Edition. New York: McGraw-Hill Education

Mulyana, Deddy. 2013. Ilmu Komunikasi: Suatu Pengantar. Cetakan ke-17.

Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Peter, J. Paul dan Jerry C. Olson. Consumer Behavior and Marketing Strategy, 11th

Edition. New York: The McGraw Hill

Ruben, Brent D. dan Lea P. Stewart. 2006. Communication and Human Behavior,

5th Edition. Boston: Pearson Education Inc

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 122: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Schiffman, Leon G. dan Joseph L. Wisenblit. 2015. Consumer Behavior, 11th

Edition. England: Pearson Education Limited

Shimp, Terence A. dan J. Craig Andrews. 2013. Advertising, Promotion, and Other

Aspects of Integrated Marketing Communications, 9th Edition. Cengage

Learning

Solomon, Michael R. 2018. Consumer Buying Behavior: Buying, Having, and

Being, 12th Edition. England: Pearson Education Limited

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta

Suharsaputra, Uhar. 2014. Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan

Tindakan. Cetakan Kedua. Bandung: PT Refika Aditama

Supranto, J. 2012. Metode Riset: Aplikasinya dalam Pemasaran, Edisi 7. Jakarta:

Rineka Cipta

Umar, Husein. 2003. Metode Riset Bisnis. Cetakan Kedua. Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama

West, Richard dan Lynn H. Turner. 2014. Introducing Communication Theory:

Analysis and Application, 3rd Edition. Jakarta: Salemba Humanika

Widoyoko, Eko Putro. 2012. Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian.

Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Wood, Julia T. 2013. Komunikasi Teori dan Praktik: Komunikasi dalam Kehidupan

Kita, Edisi 6. Jakarta: Salemba Humanika

Yusuf, Oik. (2017, November 23). Daftar 5 Besar Merek Smartphone di Indonesia.

Retrieved from Kompas.com:

https://tekno.kompas.com/read/2017/11/23/08410067/daftar-5-besar-merek-

smartphone-di-indonesia

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 123: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

LAMPIRAN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 124: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Tabel Product Moment (r)

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 125: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Tabel Distribusi F

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 126: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 127: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 128: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 129: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 130: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 131: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

IRENEYOVITA SP u b l i c R e l a t i o n s S t u d e n t

P E R S O N A L

January 22th, 1997

+62 856 5831 2400

[email protected]

Kelapa Puan XX street,

block AJ 7/3, Gading

Serpong, Tangerang

Presentation

Critical Thinking

Problem Solving

Team Management

Event Organizing

Public Speaking

Writing

English

Bahasa

Student of The Year 2013/2014 in SMA Kristen 1 Metro

C O R E C O M P E T E N C I E S

P R O F I C I E N C Y S K I L L S

2 0 B E S T L E A D E R I N " T E A M W O R K & L E A D E R S H I P

T R A I N I N G 2 0 1 7 "

Customer Relationship Management

Integrated Marketing Communication

Social Media Specialist

Corporate Communication

Event Management

Corporate Social Responsibility

Digital Public Relations

E D U C A T I O N

MULTIMEDIA NUSANTARA UNIVERSITY

2014 - present

L I K E S

2014-2016

Member & mentor of QORIE Korean

Div. Dance Cover

2016-present

Member of BUMANTARA "Taman

Baca"

A F F I L I A T I O N S

Surfing Gaming

TravellingSocial Media

0

30

60

90

Adaptation

Communication

Leadership

Teamwork

Optimist

PERSONAL SKILLS

Experiences 2017 Committee at Personal Growth by Student Support

2016 Committee at Bumantara "Taman Baca" Event

             Committee at Make Up Class "Beauty Voyage"

             Dance Mentor at QORIE Korean Div. Dance Cover

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018

Page 132: Pengaruh Penggunaan Celebrity, Irene Yovita Susanto, FIKOM ...kc.umn.ac.id/5919/1/Skripsi.pdf · PENGARUH PENGGUNAAN CELEBRITY ENDORSER CHELSEA ISLAN TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN

Pengaruh Penggunaan Celebrity..., Irene Yovita Susanto, FIKOM UMN, 2018