ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BERBASIS MULTIMEDIA

PADA BAKPIA SUPARDI SRANDAKAN

Naskah Publikasi

diajukan oleh

SUMANTO

08.21.0347

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER

AMIKOM

YOGYAKARTA

2011

ANALYSIS AND DESIGN OF MULTIMEDIA BASE INFORMATION SYSTEM AT BAKPIA SUPARDI SRANDAKAN BANTUL

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BERBASIS MULTIMEDIA PADA BAKPIA SUPARDI SRANDAKAN BANTUL

Sumanto

Jurusan Teknik Informatika

STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Abstract

Bakpia is a typical food jogja. The well known everywhere. So in marketing must be made attractive so that customers will tertarik.Yang earlier in the marketing brochure only use it with this will be multimedia-based information systems. By using applications that have been developed.

The information system will be created this in the company that is based on multimedia. This system will be made because one does not already exist. And this system will support in terms of corporate marketing bakpia Supardi. Where this system will play a role in marketing, so this system is made by pulling.

The result created a system that will increase the draw in terms of product marketing bakpia. It is possible to increase revenue because of the visitors come more often. Keywords: Jogja, Information, Multimedia, System, bakpia, Products.

1. Pendahuluan

Dengan sitem informasi yang berbasis multimedia maka pengunjung akan tertarik

melihat kerana fitur- fitur yang ada didalam sistem informasi itu sangat menarik untuk di

coba. Dengan demikian maka produk industri yang dibuat otomatis akan dilihat oleh para

pengunjung yang datang. Industri itu kan mengalami perubahan dalam hal pemasaran

juga. Setelah pengunjung mulai tertarik dengan produknya, dengan sendirinya produk

kita akan disukai dan merekapun bisa membeli produk industri itu.

Mungkin kita akan menjumpai sistem informasi yang seperti itu kalau kita berkunjung

dalam sebuah pameran – pameran. Perusahaan ataupun Industri – industri akan

menggunakan sistem ini karena mudah dalam penyampaian produknya. Dengan sistem

informasi yang seperti ini mereka hanya membutuhkan perangkat komputer yang akan

menampilkan system informasi itu. Maka pengunjung akan melihat itu dan mungkin hal

yang kurang jelas akan ditanyakan oleh pengunjung kepada pemilik Industri itu. Dengan

pemakaian sistem informasi ini masyarakat luas akan mudah mengerti kan manfaat

sebuah informasi. Dari pada kita harus menyampaiakan lewat lisan atau pun harus

bertatap muka langsung. Masyarakat juga akan mengikuti perubahan – perubahan yang

ada saat ini. Salah satunya kita akan mengenalkan komputer yang berbasis multimedia

kepada masyarakat sebagai media promosi.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka yang akan ditarik dalam pokok

permasalahan penelitian adalah sebagai berikut :

a) Bagaimana menganalisis sistem pada Bakpia Supardi.

b) Bagaimana merancang sistem informasi yang akan dibuat agar dapat diterima

dengan mudah oleh semua pelanggan Bakpia Supardi maupun masyarakat umum

yang berbasis multimedia.

3. Batasan Masalah

Teknologi multimedia memiliki ruang lingkup yang luas. Sesuai dengan fungsi –

fungsi yang akan diterapkan pada bidangnya masing – masing. Untuk memfokuskan

pembahasan dalam pembuatan skripsi ini maka penulis akan memperkecil atau

membatasi ruang lingkup multimedia sesuai dengan judul yang diangkat. Yaitu intinya

hanya untuk media penyampaian informasi yang ada pada industri Bakpia Supardi untuk

diketahui oleh masyarakat luas dan juga sebagai media promosi.

Dengan demikian perangkat lunak yang akan digunakan dalam pembuatan sistem

informasi ini antara lain :

a) Macromedia Flash Profesional 8.

b) Adobe Photoshop CS2.

4. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah “ANALISIS DAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BERBASIS MULTIMEDIA PADA BAKPIA

SUPARDI SRANDAKAN BANTUL” dapat digunakan secara optimal oleh semua

pengguna dan sesuai dengan tujuannya.

5. Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini agar dapat memperkenalkan sistem informasi yang

berbasis multimedia kepada masyarakat luas. Supaya wawasan mereka bisa bertambah

mengenai tentang komputer. Karena sebagian dari masyarakat luas masih banyak yang

belum memahami komputer maupun mengenal apa komputer itu.

6. Metode Pengumpulan data

Metode yang akan diterapkan dalam pembuatan dan perancangan “ANALISIS DAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI BERBASIS MULTIMEDIA PADA BAKPIA

SUPARDI SRANDAKAN BANTUL” yang berguna untuk penyusunan laporan skripsi ini

adalah :

a) Metode Pengamatan

Yaitu metode pelaksanaan dengan cara melihat secara langsung pada obyek yang

diteliti dan mencatatnya secara sistematis terhadap gejala yang terjadi.

b) Metode Wawancara (Interview)

Yaitu metode pelaksanaan dengan bertatap muka secara langsung melalui tanya

jawab dengan nara sumber.

c) Kearsipan (Documentation)

Pengumpulan dokumen-dokumen untuk dilakukan analisa.

d) Metode Studi Literatur

3

5

Yaitu proses pengumpulan data melalui buku-buku, tutorial-tutorial dan segala

materi yang berkaitan dengan proses produksi yang dapat diperoleh di perpustakaan

maupun file-file dari internet.

7. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

7.1 Tinjauan Umum

Bisnis kue yang dikembangkan oleh Bapak Supardi berawal mula beliau pada waktu

usia muda bekerja sebagai buruh pembuat kue bakpia di daerah Parakan Kidul

Yogyakarta. Di salah satu pabrik kue bakpia yang dipimpin oleh Bapak Suyitno, disitulah

Bapak Supardi nafkah untuk memenuhi kebutuhan hidup. Hanya bermodal ketrampilan

yang minim, beliau (Bapak Supardi) tak putus asa untuk memperbaiki nasib.

Tepatnya sekitar 4 tahun itulah dari tahun 1979 – 1983 beliau mencari nafkah

sebagai buruh. Namun dalam benak pikirannya, ia berangan – angan agar bisa

mendirikan pabrik kue Bakpia dirumah. Selama 4 tahun itulah dikit demi sedikit

mengumpulkan modal demi tercapainya keinginan mendirikan pabrik sendiri. Setelah

modal itu sudah dikira cukup Bapak Supardi mendirikan pabrik kue bersama - sama

dengan orang tuanya Bapak Soko Wiyono dan Ibu Jumirah. Pada tahun 1983 karena

pada saat itu bahan baku untuk membuat kue bakpia masih tergolong sangat murah,

dengan modal berkisar 1 juta, Bapak Supardi mengembangkan pabrik kue tersebut.

Dengan dibantu oleh ke tiga adik Bapak Supardi beliau tidak merasa kesulitan untuk

membuat kue bakpia, bahkan ditambah dengan beberapa orang pekerja yang juga turut

membantu sebagai buruh kue bakpia. Semakin lama usaha pengembangan kue bakpia

tersebut semakin meningkat penghasilannya. Bahakan beberapa konsumen telah

menjadi langganan untuk memasarkan kue bakpia tersebut, yang pada saat itu dikenal

“BAKPIA SOKA ”

Tak selamanya Bapak Supardi harus bergantung pada orang tuanya untuk

menghidupi istri dan dua anaknya, Bapak Supardi mempunyai tekad dan keinginan untuk

mandiri mendirikan pabrik kue bakpia sendiri dirumah. Dan pabrik bakpia ini dinamai

“BAKPIA SUPARDI ”. Setelah sekian lama maka pabriknya berkembang dan sudah

mempunyai izin juga dari Departemen Kesehatan Republik Indonesia yaitu

DEP. KES. RI. NO : SP.048/12.02/89

Bapak Supardi pun memasarkan produknya sekarang sampai ke kota Purworejo,

klaten, boyolali. Dengan kerja keras nya beliau mempertahankan usaha ini agar tetap

maju,bertahan dan semakin berkembang.

Sekilas profil tentang Bakpia Supardi :

Nama : BAKPIA SUPARDI

No DEPKES : DEP. KES. RI. NO : SP.048/12.02/89

Pimpinan : Bpk SUPARDI

Alamat : Gunung Saren Lor Rt: 78, Trimurti, Srandak an,

Bantul, Yogyakarta

Telp : 0274 – 7018285, 9126228

7.2 Visi dan Misi

Pada setiap perusahaan maupun instansi – instansi yang sudah berdiri tidak lupa

pasti memiliki visi dan misi masing – masing. Tidak lupa juga pada pabrik Bakpia Supardi

ini, Pabrik yang berada di alamat Gunung Saren lor, Trimurti, Srandakan, Bantul,

Yogyakarta juga memiliki Visi dan Misi, sebagai berikut :

3.2.1 Visi

Menjadi pabrik bakpia yang terkemuka dan memiliki keunggulan-keunggulan

sehingga dapat bersaing dalam hal produksinya.

3.2.2 Misi

Memproduksi dan memasarkan Bakpia dengan mutu yang sesuai keinginan

pelanggan, dengan tetap memperhatikan kinerja pabrik agar tumbuh dan

berkembang.

7.3 Analisis Sitem

Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai peguraian dari suatu sistem informasi

yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk mendefinisikan

dan mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan -

hambatan yang terjadi dan kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan

perbaikan-perbaikan.1

3.3.1 Tujuan

Membantu bagi para pelanggan Bakpia Supardi agar mengetahui segala sesuatu

yang mengenai pabrik ini. Supaya memperlancar dalam hal pemasaran produk pabrik ini,

agar pemasarannya lebih luas lagi.

3.3.2 Fungsi Sistem

1. Menganalkan Bakpia Supardi ke semua masyarakat luas.

2. Menyiapkan Produk Bakpia Supardi memasuki pasar yang lebih luas.

Di dalam tahap analisis sistem terdapat langkah-langkah dasar yang harus

dilakukkan oleh analisis sistem sebagai berikut ini :

a) Identyfy , yaitu mengidentifikasikan masalah

b) Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada

c) Analyze, yaitu menganalisis sistem

d) Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.

7.4 Mengidentifikasi Masalah

Sistem informasi yang dibuat ini merupakan perangkat lunak berbasis multimedia

yang dapat memberikan informasi tentang sebuah Pabrik Bakpia, barang yang

dihasilkan, maupan harganya. Sistem informasi yang akan dirancang ini merupakan

sebuah media sebagai pelengkap promosi dan sarana informasi. Selama ini, promosi

yang dilakukan Pabrik Bakpia Supardi hanya dengan mencetak brosur dan informasi

yang disampaikan tidak dapat secara maksimal diterima masyarakat luas. Sistem yang

baru ini selain dirancang untuk mampu memberikan informasi pada para pelanggan juga

diharapakan sebagai media promosi yang lebih luas. Dengan perkembangan computer

saat ini mungkin media promosi ini akan lebih berpotensi yang akan manambah

pengetahuan dalam hal komputer.

7.5 Analisis Klemahan Sistem

Untuk mengidentifikasi masalah, maka harus dilakukan dilakukan analisi terhadap

kinerja, informasi, ekonomi, pengendalian, efisiensi, dan pelayanan. Panduan ini dikenal

1 Jogiyanto HM,Analisis dan Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta : Andi Offset,2005, halaman 129.

dengan Analisis PIECES ( Performance, Information, Economic, Control, Efficiency,

Service ). Analisis dilakukan pada sistem informasi lama yang berupa hard copy seperti

brosur, kalender. Dari analisis ini biasanya didapatkan beberapa masalah dan akhirnya

dapat ditemukan masalah utamanya.

7.5.1 Analisis Kinerja system

Tabel 3.1 Analisis Kinerja Sistem ( Performance)

Parameter Hasil Analisis

1. Throughput Jumlah informasi yang dihasilkan oleh

brosur relative sedikit hanya sebatas

media brosur yang digunakan.

2. Response

Time

Dalam memberikan layanan informasi,

Bakpia Supardi harus melakukan kerja

sama dengan sebuah percetakan dalam

pembuatan media informasi yang

digunakan sehingga waktu yang

dibutuhkan juga bergantung dari jasa

percetakan yang sudah ditunjuk.

7.5.2 Analisis Informasi

Tabel 3.2 Analisis Informasi ( Informasion)

Parameter Hasil Analisis

1. Akurat Media Informasi pada Bakpia Supardi yang

masih berupa brosur sehingga kurang akurat.

Akurat dalam pengertian informasi yang

dikemas dalam bentuk brosur memiliki

kemungkinan kesalahan penulisan yang

mengakibatkan informasi yang terdapat

didalamnya tidak bias dirubah. Dikarenakan

sifat informasi yang terdapat dalam media

cetak yang bersifat statik.

2. Tepat Waktu Media Informasi yang digunakan Bakpia

Supardi tidak tepat waktu. Informasi yang

datang pada penerima tidak boleh terlambat,

keterlambatan disebabkan karena Bakpia

Supardi harus melakukan kerja sama dengan

pihak percetakan dalam pembuatan brosur

yang membutuhkan waktu yang tidak sedikit.

3. Relevan Informasi yang diberikan harus mempunyai

manfaat sebagai dasar pengambilan

keputusan sesuai dengan yang dibutuhkan.

Kualitas media informasi bisa menjadi tidak

relevan jika disampaikan kepada pihak yang

tidak membutuhkan informasi sebagai contoh

memberikan informasi kepada pribadi atau

kelompok yang sama sekali tidak berminat

terhadap produk yang ditawarkan. Kemudian

informasi yang terdapat atau dimuat dalam

brosur tidak detail sehingga bisa terjadi salah

pengertian maksud dan tujuan informasi

sehingga mengakibatkan nilai informasi

menjadi tidak relevan.

7.5.3 Analisis Ekonomi

Tabel 3.3 Analisis Ekonomi ( Economy )

Parameter Hasil Analisis

1. Biaya Diperlikan biaya untuk promosi melalui brosur

setiap menyampaikan informasi. Apabila ada

informasi yang ditambahkan/ sesalahan maka

harus mencetak ulang lagi dan menambah

pengeluaran lagi.

2. Manfaat Dengan menggunakan media informasi yang lebih

detail dan interaktif dalam panyajian informasi

dapat meningkatkan nilai tambah pada Bakpia

Supardi dalam menarik minat konsumen serta

keunggulan dalam bersaing.

7.5.4 Analisis Pengendalian

Tabel 3.4 Analisis Pengendalian ( Control )

Parameter Hasil Analisis

1. Keamanan Data Informasi yang ada brosur keamannya

kurang dapat dikontrol, media ini mudah

rusak pada saat penyimpanan.

7.5.5 Analisis Efisiensi

Tabel 3.5 Analisis Efisiensi ( Efficiency )

Parameter Hasil Anlisis

1. Efisien Dengan menggunakan brosur jika ada

kesalahan harus mencetak ulang maka

dapat mengurangi efisiensi, dengan

sistem baru tinggal menginputkan dta

yang akan diperbaharui.

7.5.6 Analisis Pelayanan

Tabel 3.6 Analisis Pelayanan ( Service )

Parameter Hasil Analisis

1.Keragaman Informasi Informasi yang disampaikan lewat brosur

tidak beragam. Informasi yang

disampaikan hanya beberapa informasi

tertentu saja, sedangkan Bakpia Supardi

mempunyai banyak informasi yang ingin

disampaikan kepada konsumen maupun

calon konsumen, seperti produk yang

dihasilkan maupun informasi lainnya.

7.5.7 Analisis kebutuhan sistem

3.5.7.1 Kebutuhan Fungsional

Dilihat dari kebutuhan fungsional sistem harus dapat menampilkan informasi-

informasi yang ada dalam Bakpia Supardi.

1. Sistem harus dapat menampilkan profil dari Bakpia Supardi.

a. Pengguna dapat menampilkan informasi sejarah perusahaan Bakpia

Supardi.

b. Pengguna dapat menampilkan informasi mengenai galeri foto yang

menggambarkan profil Bakpia Supardi.

c. Pengguna dapat menampilkan produk yang dihasilkan Bakpia Supardi

yang berupa gambar atau foto produk dan diskripsi produk yang

ditawarkan.

2. Sistem harus dapat menampilkan informasi dimana konsumen dapat

menghubungi Bakpia Supardi.

a. Pengguna dapat menampilkan lokasi Bakpia Supardi

b. Pengguna dapat melihat no telp yang dapat dihubungi, alamat jelas

dimana tempat Bakpia Supardi.

3.5.7.2 Kebutuhan Non-Fungsional

Dari penguraian tentang identifikasi masalah dan penyebab masalah, beberapa

kebutuhan dari sistem atau aplikasi yang akan dirancang pada kasus penelitian ini dapat

disusun sebagai berikut :

1. Operasional

Pada bagian ini dijelaskan secara teknis bagaimana sistem baru akan

beroperasi:

a. Menggunakan sistem operasi Windows

b. Prosessor Pentium 4 atau AMD Sempron 1.8 keatas

c. Memori 512 atau lebih tinggi

d. CD RW untuk melakukan penyalinan kedalam cd.

e. Hard Disk 40 GB keatas

2. Informasi

Informasi seperti teks, produk dapat diupdate.

3. Kinerja

Menjelaskan seberapa bagus kinerja perangkat lunak yang di kembangkan

dalam mengolah data, informasi dan secara keseluruhan menyelesaikan proses

yang ditangani. Informasi dapat diload dengan waktu yang lebih cepat dengan

standar operasional perangkat lunak yang disarankan.

8. Hasil sistem Informasi

8.1 Manual Program

Pada bagian ini akan dijelaskan secara manual atau satu demi satu tampilan

yang sudah dibuat. Hali ini dibuat agar para pengguna tidak usah langsung bertanya

pada pembuat.

8.1.1 Tampilan Intro

Gambar 4.36 Tampilan intro

• Di dalam halaman ini Cuma ada 1 tombol yaitu tombol Masuk.

• Jadi jika akan melihat halaman selanjutnya tinggal meng klik tombol

Masuk yang ada dibawah pojok, maka sudah akan masuk le halaman

selanjutnya.

8.1.2 Tampilan Pembuka / menu utama

Gambar 4.37 Tampilan Pembuka / menu utama

• Dalam halaman/ tampilan pembuka terdapat 3 tombol yaitu Tombol profil,

tombol produk, tombol proses.

• Tombol profil jika di klik akan menuju ke halaman profil

• Tombol produk jika di klik akan menuju ke halaman produk

• Tombol proses jika di klik akan menuju ke halaman proses.

8.1.3 Tampilan Profil

Gambar 4.37 Tampilan Profil

• Dalam tampilan profil ini terdapat 4 tombol yaitu Sejarah, informasi, visi

misi, alamat.

• Tombol sejarah jika diklik akan menampilkan informasi yang akan

muncul pada kotak teks pada halaman yang sama.

• Tombol informasi jika di klik akan menampilkan teks informasi yang akan

muncul dikotak teks yang ada.

• Tombol visi misi jika di klik akna memunculkan teks visi misi yang akan

muncul juga dalam kotak teks yang ada.

• Tombol alamat akan menampilkan alamat bakpia supardi yang akan

muncul pada kotak teks seperti tombol yang lainnya.

8.1.4 Tampilan Produk

Gambar 4.38 Tampilan Produk

• Dalam tampilan produk terdapat 2 tombol yaitu Bakpia besar dan Bakpia

kecil.

• Tombol bakpia besar jika di klik akan menampilkan harga bakpia besar.

• Tombol bakpia kecil jika di klik akan menampilkan harga bakpia besar

yang akan muncul pada kotak teks.

8.1.5 Tampilan Proses

Gamabar 4.39 Tampilan Proses

• Dalam halaman / tampilan proses terdapat 3 tombol yaitu Alat dan

bahan, Mutu, pengolahan.

• Tombol alat dan bahan jika di klik akan menampilkan alat dan bahan

yang digunakan dalam proses pembuatan bakpia.

• Tombol mutu jika di klik akan menampilkan mutu-mutu yang mendukung

bakpia.

• Tombol Pengolahan jika di klik akan menampilkan cara-cara pengolahan

bakpia supardi.

• Tombol simulasi jika diklik akan menampilkan cara membuat bakpia.

9. PENUTUP

9.1 Kesimpulan

Berdasarkan dari hasil pembuatan aplikasi Analisis dan perancangan sistem

informasi berbasis multimedia pada bakpia supardi srandakan, dan sebagai akhir dari

laporan, penulis dapat manarik kesimpulan sebagai berikut :

1. Media penyampaian informasi sistem lama pada BAKPIA SUPARDI

dirasa kurang efektif dan kurang global jangkauannya sehingga para

pelanggan tetap dari perusahaan kesulitan dalam mendapatkan

perkembangan terbaru dari BAKPIA SUPARDI.

2. Sehingga dibuatkan suatu media informasi baru yaitu Sistem informasi

berbasisi multimedia pada bakpia supardi untuk memudahkan

masyarakat luar terutama para pelanggan tetap perusahaan untuk

mendapatkan informasi terbaru dari BAKPIA SUPARDI.

3. Dengan adanya fasilitas yang dinamis dapat merubah dengan cepat isi

informasi yang dibutuhkan tanpa harus merubah rubah aplikasi, dengan

adanya fasilitas .txt. Maka kita tinggal buka informasi yang sudah dibuat

.txt lalu kita rubah disitu,lalu informasi yang baru sudah akan tersedia.

4. Dari hasil kuisioner yang diadakan untuk menentukan layak dan tidak

layaknya sistem ini bias digunkan, maka Kesimpulan dari quisioner yang

sudah dijelaskan pada bab sebelumnya. Bahwa sistem informasi yang

dibuat ini layak untuk digunakan. Mengingat responden yang ada sangat

memberi respon yang baik.

9.2 Saran

Berikut saran bagi Bakpia Supardi yang dapat mendukung dan menambah

kualitas sistem informasi pabrik tersebut, dalam menciptakan system informasi tentang

pabrik Bakpia Supardi yang lebih inovatif. Untuk itu penulis menyarankan sebagai bahan

pertimbangan :

1. Di sarankan agar pengembangan selanjutnya menggunakan database dalam

sistem update harga.

2. Dikembangkan lagi dengan sound yang lebih menarik seperti sound narasi.

3. Menambahkan animasi yang belum ada, yang mendukung pengembangan

sistem selanjutnya.

4. Mengembangkan dengan software-software yang menghasilkan sistem jadi lebih

menarik.

5. Menambahkan materi-materi yang baru yang belum ada saat informasi ini dibuat.

Yang mendukung perkembangan dari Bakpia Supardi.

Daftar Pustaka

Andi Judjanto, “Teknik Mengelola Image Digital Secara Profesional Menggunakan

Adobe Photoshop CS2”, Andi, Yogyakarta, 2006.

Eko Prabowo, “Presentasi Multimedia Dengan Director MX”, PT ElekMedia Komputindo,

Jakarta 2003

Laura Lemary’s, “Desain Grafik Dan Halaman Web”, PT Elex Media Komputindo, Jakarta,

1997.

MADCOMS, “Seri Panduan Lengkap Macromedia Flash Mx 2004”, Andy, Yogyakarta

2004.

Raymon McLeod, Jr. “Sistem Informasi Manajemen”, Edisi Bahasa Indonesia, Jilid II,

Jakarta, 1995.

Suyanto, M, 2003. Multimedia Alat Untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing.

Yogyakarta: Andi Offset.