ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PENJUALAN PADA...
Transcript of ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PENJUALAN PADA...
1
ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PENJUALAN PADA BUTIK DIAN PRIMA SANGATTA, KALIMANTAN TIMUR
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh
Dewi Sartika 09.11.2671
Kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA
2013
2
NASKAH PUBLIKASI
ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PENJUALAN PADA BUTIK DIAN PRIMA SANGATTA, KALIMANTAN TIMUR
disusun oleh
Dewi Sartika 09.11.2671
Dosen Pembimbing,
Melwin Syafrizal, S.Kom, M.Eng NIK.190302105
Tanggal 7 Januari 2014
Ketua Jurusan Teknik Informatika
Sudarmawan, MT NIK. 190302035
3
ANALYSIS AND DESIGN OF SALES APPLICATION ON DIAN PRIMA BOUTIQUE SANGATTA, EAST KALIMANTAN
ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI PENJUALAN PADA BUTIK DIAN PRIMA
SANGATTA, KALIMANTAN TIMUR
Dewi Sartika Melwin Syafrizal
Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Dian Prima boutique is one of a fairly large boutique in Sangatta, East Kutai, East Kalimantan province. With quite a lot of visitors every day, but the process of recording transactions and product sales are still done manually stored on sheets of paper (hard document), resulting in the accumulation of data, less efficient, and often occur some error data while manufacture some report.. Therefore, new methods are needed in data storage every transaction that can process data in a timely and accurate manner. The author began the study by conducting observations and interviews on the object, then proceed with the analysis of system weaknesses, identify problems, determine eligibility and need for the system to be designed, the design, application development, implementation, and maintenance of the system last been made. Implementation and testing results show that the application has been made in accordance with the concept of the proposed design. However there are some features that can not operate perfectly, and will continue to be reviewed by the authors to be able to run the application completely. In addition, the test results show that the implementation of applications created can not be run on the Windows 8 operating system and runs well on a series of windows underneath. Keywords : Boutique, Dian Prima, Sales Application, Visual Basic , SQL
1
1. Pendahuluan
Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di era globalisasi saat
ini, dibutuhkan sarana pendukung sempurna, yaitu komputer. Seperti yang kita lihat saat
ini, sistem komputerisasi sudah semakin canggih dan banyak diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari. Dalam suatu perusahaan misalnya, komputer adalah salah satu
sarana terpenting bagi perusahahan, dimana kita dapat mengolah dan mengakses data
yang diperlukan dengan cepat dan tepat sehingga pekerjaan menjadi lebih efisien.
Butik Dian Prima sendiri saat ini masih menggunakan cara konvensional/manual
dalam melakukan transaksi maupun rekapitulasi transaksi tersebut. Hal inilah yang
menghambat efisiensi waktu dan pekerjaan pada butik tersebut. Penulis kemudian
terdorong untuk mengadakan penelitian dan merancang suatu sistem komputerisasi
transaksi berupa aplikasi penjualan berbasis visual basic dan penggunaan database.
Penyusunan skripsi ini, penulis mengangkat judul “Analisis dan Perancangan
Aplikasi Penjualan pada Butik Dian Prima Sangatta, Kalimantan Timur”. Berdasarkan
hasil wawancara dengan pemilik butik yang berkeinginan mengembangkan usaha
kedepannya, aplikasi ini akan dirancang dengan bahasa pemrograman visual basic
menggunakan program Microsoft Visual Basic 6.0 sebagai kompiler dan database
dirancang menggunakan Microsoft SQL Server.
Mempertimbangankan lokasi objek dimana koneksi internet disana belum terlalu
mumpuni dan terbilang mahal, maka penulis memilih merancang sistem komputerisasi
berupa aplikasi desktop (offline). Aplikasi desktop juga lebih stabil untuk penggunaan
keseharian proses transaksi penjualan. Sedangkan penggunaan SQL sebagai database-
nya agar database tersebut nantinya juga bisa digunakan apabila usaha butik tersebut
akan di-online-kan dengan media pengembangan lainnya.Aplikasi yang dirancang
terbatas dalam lingkup transaksi dan rekapitulisi transaksi butik. Dengan aplikasi ini,
diharapkan dapat menjadi solusi konkrit untuk butik Dian Prima nantinya
2. Landasan Teori
2.1 Tinjauan Pustaka
Berdasarkan tinjauan penulis terdahulu, Penulis akan merancang suatu aplikasi
penjualan berbasis visual basic dengan SQL sebagai database-nya, akan menyajikan
jenis laporan yang lebih kompleks, sehingga rekapitulasi data lebih jelas dan terperinci.
Akses login dibagi atas 2 kategori, yaitu kasir dan admin. Perancangan aplikasi ini
diharapkan bisa mengatasi kekurangan dari aplikasi yang sudah ada sebelumnya.
2.2 Konsep Dasar Sistem
Miftahol Arifin (2009) mendefinisikan bahwa dalam suatu sistem paling tidak
mempunyai 4 ciri, yaitu adanya sekumpulan elemen, interaksi antar elemen, mempunyai
tujuan yang hendak dicapai, dan situasi/kondisi yang kompleks.
2
Karakteristik sistem yang dapat membedakan suatu sistem dengan sistem lainnya adalah
:
a. Batasan
b. Lingkungan
c. Masukan
d. Keluaran
e. Komponen
f. Penghubung
g. Penyimpanan
h. Pengolahan Sistem
i. Sasaran
2.3 Konsep Dasar Informasi
Disimpulkan bahwa informasi adalah sekumpulan data yang diproses sebagai
tambahan pengetahuan untuk membantu pengambilan keputusan. Kualitas informasi
terdiri dari tiga pilar utama yakni; akurat, tepat pada waktunya, dan relevan. Namun
selain tiga hal diatas ada juga yang menambahkan dua elemen lagi yaitu kelengkapan
dan kejelasan informasi. Nilai dari informasi (value of information) ditentukan oleh dua
hal, yaitu manfaat dan biaya untuk mendapatkan informasi tersebut. Suatu informasi
dapat dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya untuk
mendapatkannya.
2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi
Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang dan
teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah
organisasi (Abdul Kadir, 2009). Menurut Agus Mulyanto (2009) sistem informasi terdiri
dari lima sumber daya yang di kenal sebagai komponen sistem informasi, yaitu manusia,
hardware, software, data, dan jaringan.
2.5 Definisi Analisis dan Perancangan Sistem
Analisis sistem didefinisikan sebagai bagaimana memahami dan menspesifikasikan
dengan detail apa yang harus dilakukan oleh sistem. Sementara perancangan sistem
(sistem desain) menjelaskan dengan detail bagaimana bagian-bagian dari sistem
informasi diimplementasikan.
2.6 Definisi Sistem Penjualan
Konsep penjualan adalah meyakini bahwa para konsumen dan perusahaan bisnis,
tidak akan secara teratur membeli cukup banyak produk-produk yang ditawarkan oleh
organisasi tertentu. Oleh karena itu, organisasi yang bersangkutan harus melakukan
usaha penjualan dan promosi yang agresif. (Kotler, P. 2009)
2.7 Konsep Dasar Basis Data
Suatu sistem manajemen basis data berisi suatu koleksi data yang saling berelasi
dan satu set program untuk mengakses dan memanipulasi data tersebut. Jadi sistem
manajemen basis data terdiri dari basis data dan set program pengelola untuk
menambah data, menghapus data, mengambil data dan membaca data.
3
Suatu basis data terdiri dari entity, attribute, data value, record, file, database,
DBMS. Pembuatan tabel basis data harus melalui proses normalisasi terlebih dahulu,
dengan tahapan 1NF hingga 5NF, tergantung kebutuhan normalisasi tabel yang akan
dibuat.
2.8 Siklus Hidup Pengembangan Perangkat Lunak
Pengembangan suatu sistem bisa dilakukan dengan menganti sistem lama dengan
sistem baru maupun dengan melakukan perbaikan atau penambahan fitur pada sistem
yang sudah ada sebelumnya. Perbaikan atau pergantian sistem lama ini dilakukan
karena beberapa hal, antara lain : sistem lama tidak beroperasi seperti yang diharapkan,
perluasan kebutuhan, tuntutan inovasi baru, dan lain-lain.
Sistem yang baik adalah sistem yang selalu menyesuaikan dengan perubahan
lingkungan yang terjadi di sekitanya, dengan kata lai, suatu sistem harus dinamis menuju
keadaan yang lebih baik. Oleh karenanya, pengembangan suatu sistem sangat
diperlukan. Metode pengembangan sistem terdiri dari dari beberapa model yang biasa
digunakan dalam melakukan pengembangan suatu sistem. Ada 5 model pengembangan
sistem, yaitu :
a. Model Siklus Kehidupan Klasik (Waterfall)
b. Prototype
c. Model Spiral
d. Rapid Application Development
e. Object Oriented Technology
2.9 Perangkat Lunak
Perangkat lunak yang digunakan adalah Microsoft Visual Basic 6.0 dan Microsoft
SQL Server. Microsoft Visual Basic merupakan sebuah bahasa pemrograman yang
menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk
membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan
menggunakan model pemrograman (COM). Visual Basic merupakan turunan bahasa
pemrograman BASIC dan menawarkan pengembangan perangkat
lunak komputer berbasis grafik dengan cepat. Sedangkan Microsoft SQL Server adalah
sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa
kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar
ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase.
3. Analisis dan Perancangan Sistem
3.1 Profil Butik Dian Prima
Butik Dian Prima merupakan salah satu butik di daerah Sangatta yang menawarkan
koleksi barang beragam dan selalu up to date. Butik milik Sriyati yang beralamat di Jl
Kampung Tengah No.37 RT.22 RW.22 Desa Singa Geweh, Sangatta Selatan, Kab. Kutai
4
Timur, Kalimantan Timur ini mulai beroperasi sejak tahun 2007 dan mengalami
perkembangan yang cukup signifikan. Surat keterangan usaha dengan No :
145.503/2002/25/III/ 2009 tertanggal 13 Maret 2009 diperoleh dari kantor desa Singa
Geweh.
3.2 Analisis Sistem
Analisis sistem mutlak dibutuhkan sebelum proses pembuatan sebuah sistem
informasi, demikian halnya dengan pembuatan sistem aplikasi penjualan ini yang telah
didahului dengan beberapa analisis.
3.2.1 Analisis Kelemahan Sistem
Analisis kelemahan sistem dilakukan dengan menggunakan kerangka PIECES
(Performance, Information, Economic, Control, Efficiency, dan Service).
3.2.1.1 Performance (Kinerja)
Analisis kinerja dari sistem berjalan saat ini di butik Dian Prima adalah sebagai
berikut :
Tabel 3.1 Analisis Performance
Faktor / Parameter
Hasil
Waktu proses
Pelanggan
Stok BarangStruk
pembelian
Transaksi ? Tidak, barang kembali ke stok
Ya, barang terbeli
3. melakukan proses pembayaran
(30 s) 2. masuk keranjang belanja
(menyesuaikan)
1. memilih barang
(menyesuaikan)
Kasir menyampaikan laporan pada adminPemeriksaan
laporan
Penyimpanan
laporan
Kasir
5. kasir membuat laporan
(30 m – 1 h)
Acc ?
4.
Konfirmasi
dan
proses transaksi
(30 s)
Kualitas media penyimpanan
Laporan fisik
disimpan dalam media penyimpanan
berupa lemari / box
1. Membuat dan menyerahkan
laporan pada admin
Laporan tidak valid
Laporan valid
2. Admin memeriksa laporan
Kasir
Acc ?
5
Catatan : belum ada penyimpanan data digital
Peralatan transaksi
Berupa kalkulator dan alat tulis.
SDM Skill karyawan kurang tereksplorasi dengan minimnya pemanfaatan teknologi komputer.
Lambannya proses manual meningkatkan kejenuhan kerja, sehingga produktivitas pekerja menurun seiring meningkatnya kejenuhan.
Kapasitas kasir Tiap kasir hanya bisa mengerjakan 1 jenis laporan dalam 1 waktu, dan melayani 1 transaksi dalam 1 waktu
3.2.1.2 Information (Informasi) Analisis informasi dari sistem berjalan saat ini di butik Dian Prima adalah sebagai berikut :
Tabel 3.2 Analisis Information
Faktor / Parameter
Hasil
Akurat
Kasir
Admin
1. Membuat
dan menyerahkan laporan
Stok barang fisik
2.
Mengecek laporan, menyesuaikan
dengan data barang tersedia
Sesuai ?Ya,
laporan disimpan
Tidak,
Kasir ulangi langkah 1
Tepat waktu Pengulangan pembuatan laporan karena kurang
akuratnya data membuat deadline penerimaan laporan tidak bisa langsung terpenuhi.
Relevan Masih terjadi kesalahan dalam perekapan data sebagai laporan.
Ketersediaan informasi terbatas, beresiko data hilang atau tercecer.
3.2.1.3 Economic (Ekonomi) Analisis ekonomi dari sistem berjalan saat ini di butik Dian Prima adalah sebagai berikut :
Tabel 3.3 Analisis Economic
Faktor / Parameter
Hasil
Biaya Kisaran biaya : ATK Rp 50.000 Cetak Nota Rp 90.000 – Rp 100.000/rim
Manfaat Biaya yang dikeluarkan cukup memberi manfaat, namun masih bisa diminimalisir dengan pemanfaatan sistem komputerisasi.
3.2.1.4 Control (Pengendalian) Analisis pengendalian dari sistem berjalan saat ini di butik Dian Prima adalah sebagai berikut :
6
Tabel 3.4 Analisis Control
Faktor / Parameter
Hasil
Hak akses
Kasir/Admin Data tersimpan
mengakses data yang ada
Catatan : tidak ada batasan dalam pengaksesan data
Keamanan Kurangnya kontrol membuat resiko kehilangan/tercecer/ kebocoran data bisa terjadi.
3.2.1.5 Efficiency (Efisiensi) Analisis efisiensi dari sistem berjalan saat ini di butik Dian Prima adalah sebagai berikut :
Tabel 3.5 Analisis Efficiency
Faktor / Parameter
Hasil
Sumber daya
Berkas Data
Membuat dan menyerahkan
laporan pada admin
(1 laporan)
Laporan tidak valid,
Ulangi buat laporan
Laporan validAdmin memeriksa laporan
Kasir
Acc ?
Catatan : pemanfaatan waktu, perlengkapan, dan SDM
kurang efisien
3.2.1.6 Service (Pelayanan) Analisis pelayanan dari sistem berjalan saat ini di butik Dian Prima adalah sebagai berikut :
Tabel 3.6 Analisis Service
Faktor / Parameter
Hasil
Proses pelayanan pelanggan
Pelanggan
Stok Barang
Transaksi ? Tidak, barang kembali ke stok
4.
Konfirmasi
dan
proses transaksi
(30 s)
Ya, barang terbeli
3. melakukan proses pembayaran
(30 s) 2. masuk keranjang belanja
(menyesuaikan)
1. memilih barang
(menyesuaikan)
Kasir
Kendala pelayanan : perhitungan jumlah,nominal transaksi, jumlah uang kembali lamban, menambah waktu
7
penyelesaian transaksi.
Laporan Laporan tidak dilengkapi data pengguna yang melakukan transaksi.
3.2.2 Identifikasi Masalah
Melalui observasi, wawancara, observasi, dan analisis kelemahan sistem yang
dilakukan penulis pada objek penelitian ini, dapat disimpulkan permasalahan yang terjadi
adalah sebagai berikut:
1. Proses administrasi, transaksi dan rekapitulasi data dalam bentuk laporan
membutuhkan waktu yang relatif lama.
2. Data berupa hard dokumen dengan jumlah cukup banyak memungkinan adanya data
yang tercecer sehingga informasi yang diperoleh kurang akurat
3. Data berupa hard dokumen juga beresiko rusak atau hilang, dan backup data untuk
hal tersebut belum tersedia. Penyimpanan hard dokumen juga memakan tempat, dan
tampak kurang rapi
4. Sistem manual memungkinan adanya kesalahan perhitungan nominal transaksi.
Selanjunya dilakukan analisis kebutuhan distem yang dilihat berdasarkan kebutuhan
fungsional dan kebutuhan non fungsional. Analisis kelayakan sistem dilihat dari
kelayakan teknologi, hukum dan operasionalnya.
3.3 Perancangan Sistem
Dimulai dengan perancangan proses, yaitu gambaran umum tahapan-tahapan yang
dilakukan dalam pembuatan sistem, dalam hal in penulisan menggunakan diagram arus
data. Diagram arus data atau Data Flow Diagram (DFD) merupakan gerakan data melalui
sebuah sistem, mulai dari masuk sampai ke tujuannya, meliputi diahram korteks, diagram
level 1, dan diagram level 2.
Selanjutnya perancangan basis data yang merupakan salah satu tahap penting
dalam perancangan suatu program aplikasi. Tujuan perancangan basis data adalah
untuk mengatur data sehingga diperoleh kemudahan, ketepatan, dan kecepatan dalam
pengambilan data nantinya. Tabel yang dirancang adalah tabel pengguna, tabel
pelanggan, tabel pemasok, tabel brg_golongan, tabel brg_jenis, tabel brg_produk, tabel
brg_barang, tabel pembelian, tabel pembelian_detail, tabel penjualan, tabel
penjualan_detail.
Perancangan program dilakukan melalui tahap :
1. Pembuatan basis data menggunakan Microsoft SQL Server untuk sistem database
program.
2. Perancangan dan pembuatan tampilan program beserta pengkodeannya
menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0.
8
4. Implementasi dan Pembahasan
4.1 Pengembangan Aplikasi
Proses pembuatan aplikasi ini adalah:
1. Pembuatan database dan tabel
2. Pembuatan interface/antarmuka
3. Pembuatan koneksi database dengan interface
4. Pengujian awal dengan White Box Testing
5. Pembuatan paket installer
6. Pengujian dengan Black Box Testing
4.2 Implementasi Aplikasi
Tahap implementasi merupakan salah satu tahap dalam daur hidup pengembangan
sistem, dimana tahap ini merupakan tahap meletakkan suatu sistem agar siap untuk
digunakan. Dalam tahap ini berlangsung beberapa aktivitas secara berurutan yaitu mulai
dari menerapkan rencana implementasi, melakukan kegiatan implementasi, dan tindak
lanjut implementasi.
Aplikasi saat ini baru diimplementasikan di komputer penulis, dikarenakan lokasi
objek yang jauh. Sehingga aplikasi yang diimplementasikan sementara ini baru di
demonstasikan kepada perwakilan dari butik tersebut untuk mengetahui hasil dan respon
sesuai tidaknya aplikasi yang dibuat dengan kebutuhan dari Butik Dian Prima. Berikut
tampilan aplikasi yang telah dibuat :
Gambar 4.1 Tampilan Menu Login
10
Gambar 4.5 Tampilan Salah Satu Form di menu DATA, Data Pelanggan
Gambar 4.6 Tampilan Menu TRANSAKSI
Gambar 4.7 Tampilan Form Penjualan
11
Gambar 4.8 Tampilan Form Struk Penjualan
Gambar 4.9 Tampilan Menu LAPORAN
Gambar 4.66 Tampilan Form Tentang
12
Gambar 4.67 Tampilan Form Bantuan
4.3 Pemeliharaan
Pemeliharaan sistem perlu dilakukan untuk menjaga kinerja suatu sistem sehingga
usia kegunaan dari tiap aset yang dimiliki sistem tersebut panjang. Beberapa alasan
suatu sistem perlu dipelihara antara lain :
1. Sistem memiliki kesalahan yang dulunya belum terdeteksi, sehingga kesalahan-
kesalahan sistem perlu diperbaiki.
2. Sistem mengalami perubahan-perubahan karena permintaan baru dari pemakai
sistem.
3. Sistem mengalami perubahan karena perubahan lingkungan luar.
4. Sistem terinfeksi malware aktif atau berkas corrupt
5. Perangkat keras melemah
Rencana pemeliharaan aplikasi penjualan ini akan dilakukan setelah aplikasi
diterapkan dalam aktifitas penjualan di Butik Dian Prima. Pemeliharaan sistem ini berlaku
untuk hardware , software , maupun database yang digunakan. Tahap-tahap
pemeliharaannya adalah :
a. Penggunaan Sistem
b. Audit Sistem
c. Penjagaan Sistem
d. Perbaikan Sistem
e. Peningkatan Sistem
5. Penutup
5.1 Kesimpulan
Diawali dengan melakukan observasi dan melakukan wawancara kepada pemilik
butik serta salah satu pegawainya, diketahui bahwa sistem transaksi penjualan yang
digunakan oleh Butik Dian Prima saat ini masih konvensional dengan menggunakan
13
pencatatan manual transaksi dalam buku dan perhitungan nominal transaksi
menggunakan kalkulator. Hal ini memungkinkan tejadinya kesalahan misal dalam
perhitungan nominal transaksi mapun pembuatan laporan. Beberapa kali juga terjadi
kesalahan informasi kepada pelanggan mengenai ketersedian barang dikarenakan data
yang ada dalam pembukuan tidak otomatis ter-update sebelum dilakukan rekap data
yang juga secara manual prosesnya. Berdasarkan waktu proses, penulis juga berasumsi
bahwa waktu proses transaksi maupun pembuatan laporan bisa diminimalisir dengan
adanya sistem komputerisasi nantinya.
Analisis sistem kemudian dilakukan untuk mendeteksi kelemahan sistem
konvensional ini dengan metode PIECES dan dilanjutkan identifikasi permasalahan yang
ada, menentukan kebutuhan dan kelayakan sistem yang akan dirancang. Selanjutnya
dilakukan perancangan yang meliputi : perancangan proses, perancangan basis data ,
dan perancangan input/output program. Pengembangan aplikasi mengunakan Microsoft
Visual Basic 6.0 dan MySQL sebagai database-nya. Kemudian dilanjutkan dengan uji
coba implementasi aplikasi dan pemeliharaan. Sebagai pelengkap, manual instalasi dan
manual penggunaan aplikasi juga telah dibuat oleh penulis.
Hasil implementasi dan pengujian menunjukkan bahwa aplikasi yang dibuat sudah
sesuai dengan konsep perancangan yang diajukan. Namun ada fitur yang belum bisa
dijalankan sepenuhnya, dan akan terus ditinjau ulang oleh penulis hingga aplikasi dapat
berjalan sepenuhnya. Selain itu, hasil uji coba implementasi menunjukkan bahwa aplikasi
yang dibuat belum bisa dijalankan pada sistem operasi Windows 8 dan berjalan baik
pada seri windows dibawahnya.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, penulis memberikan saran sebagai berikut:
1. Adanya sistem yang baru, pemeliharaan dan perawatan terhadap perangkat keras
dan perangkat lunak penujang harus diperhatikan oleh pengguna agar sistem dapat
berjalan dengan baik.
2. Pengembangan sistem bisa dilakukan pada menu transaksi penjualan yang saat ini
masih single transaksi, agar kedepannya bisa dilakukan lebih dari 1 transaksi pada
tiap pengguna yang login, misal dibuat dalam bentuk pending transaksi, sehingga
transaksi yang belum selesai dilakukan karena suatu kendala bisa di pending dulu,
kemudian dilanjutkan dengan transaksi lainnya.
3. Pengembangan lain bisa dilakukan pada bentul laporan yang dihasilkan, sehingga
tidak hanya dalam bentuk teks saja. Diharapkan laporan nantinya dapat
dikembangkan dalam bentuk grafik, data excel, dan lain-lain.
14
4. Diharapkan juga adanya pengembangan aplikasi yang mencakup ranah lebih luas,
sehingga tidak hanya kebutuhan transaksi yang ter-cover, namun semua kegiatan
yang dilakukan dalam pengelolaan butik tersebut.
5. Kemudian untuk kekurangan lainnya dikarenakan keterbatasan kemampuan penulis
dalam pembuatan aplikasi yang belum terealisasi sesuai konsep rancangan awal,
agar dalam pengembangan selanjutnya dapat ditelaah lebih lanjut lagi.
Demikian saran yang penulis sampaikan agar dapat diterima sebagai masukan.
Semoga Aplikasi Penjualan ini dapat digunakan sebaik-baiknya dan mendapatkan
manfaat yang maksimal.
Daftar Pustaka
Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis & Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta : Penerbit Andi
Arief, M.R. 2006. Pemrograman Basis Data Menggunakan Transact-SQL
dengan Microsoft SQL Server 2000. Yogyakarta : Penerbit Andi Arifin, Miftahol. 2009. Simulasi Sistem Industri. Yogyakarta : Graha Ilmu Kadir, Abdul. 2009. From Zero to A Pro - Membuat Aplikasi Web Dengan PHP
dan Database MySQL. Yogyakarta : Penerbit Andi Kotler, P dan G.Amstrong. 2009. Manajemen Pemasaran, Edisi Bahasa
Indonesia, Jilid 1. Jakarta : Erlangga Kusrini. 2007. Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta :
Penerbit Andi Mulyanto, Agus. 2009. Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta :
Pustaka Pelajar Nugroho, B dan I. Indriyanna.2012. Sistem Penjualan Retail Mini Market dengan
Visual Basic 6.0 Edisi 2. Yogyakarta : Alif Media Sunyoto, A. 2007.Pemrograman Database dengan Visual Basic dan Microsoft
SQL. Yogyakarta : Penerbit Andi Tim Dosen STMIK AMIKOM Yogyakarta. 2012. Pedoman Penyusunan
Proposal dan Laporan Skripsi Jurusan Sistem Informasi & Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, Yogyakarta
Tim Penyusun, Buku Panduan Akademik STMIK AMIKOM Yogyakarta Tahun Ajaran 2012 – 2013. Yogyakarta