Agustinus Gigih Daniswara F05112091
-
Upload
maximus-tigo-busak -
Category
Documents
-
view
223 -
download
0
Transcript of Agustinus Gigih Daniswara F05112091
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
1/11
Laporan Anatomi dan Fisiologi Tumbuhan
Jaringan pada Akar dan Batang Monokotil dan Dikotil
Dosen Pengampu : Drs. ntin Daningsih!
"leh:
Agustinus #igih Danis$ara
%F&'(()&*(+
Program ,tudi Pendidikan Biologi
Jurusan Pendidikan Matematikan dan -lmu Pengetahuan Alam
Fakultas eguruan dan -lmu Pendidikan
/ni0ersitas Tan1ungpura
Pontianak
)&(2
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
2/11
AB,T3A
,istem 1aringan pada setiap tumbuhan itu berbeda! dimana akan ada perbedaan pada
1aringan monokotil dan sikotil. 4ang paling mendasar adalah pada letak 1aringan
pengangkutn5a! dmana untuk tumbuhan monokotil tersebar %tidak teratur+ dan padatumbuhan dikotil 1aringan pengangkutn5a teratur. Praktikum ini dilaksanakan pada tanggal (6
maret )&(2 di Laboratorium Pendidikan Biologi! Fakultas eguruan dan -lmu Pendidikan!
/ni0ersitas Tan1ungpura. Tu1uan dilakukann5a praktikum ini adalah agar mahasis$a dapat
membedakan sistem 1aringan pada akar dan batang monokotil dan dikotil! serta mengamati
preparat a$etan maupun preparat basah. Adapun preparat a$etan 5ang digunakan terdiri dari
preparat a$etan batang monokotil %Zea mays+! preparat a$etan batang dikotil %Arachis
hypogea+! preparat a$etan akar monokotil %Zea mays+! dan preparat a$etan akar dikotil
%Arachis hypogea+. /ntuk preparat basah 5ang digunakan adalah batang monokotil %Cyperus
sp.+ dan batang dikotil %Artocharpus integra+. Dari hasil pengamatan kami! diketahui bah$a
pada batang dan akar monokotil tipe berkas pembuluhn5a adalah koleteral tertutup!
sedangkan pada batang dan akar dikotil tipe berkas pembuluhn5a adalah koleteral terbuka.
Dari hasil ini! dapat di1adikan a7uan untuk pengamatan atau penelitian bagi ban5ak orang.
ata kun7i :Dikotil, jaringan, monokotil, koleteral terbuka, koleteral tertutup.
P8DA9/L/A8
ita ketahui setiap makhluk memiliki struktur 5ang men5usunn5a! seperti haln5apada tumbuhan dikotil dan monokotil disusun atas berbagai organ seperti akar! batang! daun!
bunga dan bi1i. "rganorgan tersebut 1uga tersusun dari berbagai 1aringan! seperti 1aringan
meristem! parenkim! sklerenkim! kolenkim! epidermis! dan 1aringan pengangkut. Meskipun
samasama diklasi;ikasikan sebagai tumbuhan berbi1i %spermatoph5te+! pada ken5ataann5a
tumbuhan dikotil dan monokotil mempun5ai perbedaan 5ang 7ukup 1elas baik se7ara anatomi
maupun se7ara mor;ologin5a.
alau se7ara mor;ologi mungkin kita bisa melihatn5a se7ara langsung seperti bentuk
daun! akar! dan akarn5a tetapi kalau struktur pen5usun bagianbagian tersebut kita tidak dapat
melihatn5a dengan kasat mata karena selsel 5ang berukuran sangat ke7il. /ntuk itu kami
melakukan praktikum untuk mengamati dengan lebih 1elas mengetahui dan mengidenti;ikasi
serta membuktikan apakah benar seperti 5ang dipaparkan di buku bentuk susunan dan letak
selsel pen5usun bagianbagian tumbuhan monokotil dan dikotil serta dapat membedakan
antara struktur monokotil dan dikotil se7ara anatomin5a.
Mono7ot5ledons %mono7ots+ are one o; the ma1or radiations o; angiosperms! and the5 ha0e
been re7ogni)! (=*=! (?&6+ in
the se0enteenth 7entur5. This long histor5 o; re7ognition is in dire7t 7ontrast to nearl5 all
other ma1or angiosperm 7lades! $hi7h ha0e been drasti7all5 reorgani
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
3/11
t$o in other angiosperms+. Man5 s5stems o; 7lassi;i7ation ha0e emphasi(+.
There are other! perhaps more signi;i7ant di;;eren7es in their 0egetati0e ar7hite7ture
%Tomlinson! (**'+! $hi7h made it likel5 that the mono7ots $ould turn out to be
monoph5leti7. Most mono7ots ha0e parallel lea; 0enation %e7ept in Dios7oreales and se0eralother unrelated genera and ;amilies! $hi7h ha0e net0eined lea0es+! ;loral parts in threes
%rather than ;ours and ;i0es as in most eudi7ots! but se0eral members o; the magnoliids! su7h
as Annona7eae and Aristolo7hia7eae! also ha0e trimerous ;lo$ers! so this is 7learl5 not a trait
uniue to the mono7ots+! sie0etube plastids $ith se0eral 7uneate protein 7r5stals! s7attered
0as7ular bundles in their stems %ata7tostel5! as opposed to bundles in a 75linder+! and!
probabl5 as a dire7t result o; the last! no 0as7ular7ambiumprodu7ing se7ondar5 phloem and
se7ondar5 5lem. -n spite o; their la7k o; a 0as7ular 7ambium! some mono7ots %e.g.!4u77a!
Aloe! Dra7aena! and @ord5line+! ne0ertheless 7an be7ome trees through in7reases in stem
diameter 0ia a no0el pro7ess! usuall5 termed CCanomalous se7ondar5 gro$th. -n this 7ase!
plants are able to add ne$ 0as7ular bundles and paren7h5ma to the primar5 bod5
%Eimmerman and Tomlinson! (*?&+! thus in7reasing their girth. "ther mono7ot trees! su7h as
the palms %Are7a7eae+! s7re$pines %Panda7eae+! and bananas %Musa7eae+! are in7apable o;
adding ne$ bundles. Thus! these CCtrees are merel5 o0ergro$n herbs. The root s5stems o;
mono7ots are also distin7ti0e in that the radi7al aborts at an earl5 stage and the root s5stem o;
the adult plants de0elop ad0entitiousl5.
Jaringan adalah sekelompok sel 5ang mempun5ai struktur dan ;ungsi 5ang sama. Pada
a$al perkembangan tumbuhan! semua sel melakukan pembelahan diri. 8amun! pada
perkembangan lebih lan1ut! pembelahan sel han5a terbatas pada 1aringan 5ang bersi;atembrionik. Jaringan 5ang bersi;at embrionik adalah 1aringan meristem 5ang selalu membelah
diri. Pada korteks batang ter1adi pembelahan tetapi pembelahann5a sangat terbatas. ,el
meristem tumbuh dan mengalami spesialisasi membentuk berbagai ma7am 1aringan %Badar!
)&((+.
Jaringan menurut ;ungsin5a dibedakan men1adi dua 5aitu 1aringan muda atau
meristem dan 1aringan de$asa atau permanen %imball! (**)+.
Akar merupakan bagian tubuh tumbuhan sebelah ba$ah! biasan5a berkembang diba$ah
permukaan tanah meskipun adapula akar 5ang tumbuh di udara %seperti haln5a batang ada
pula 5ang tumbuh diba$ah permukaan tanah+. ,usunan dan perkembangan 1aringan primer
akar dan batang dapat dibedakan dengan 1elas misaln5a perkembangan epidermisn5a. Pada
tumbuhan berbi1i! 5lem akar primer bersi;at eksar7h dan ilem batang bersi;at endar7h.
ilem dan ;loem diakar muda membentuk berkas pengangkut 5ang tersusun berseling!
sedang pada batang membentuk berkas pengangkut 5ang tersusun se7ara kolateral!
bikolateral! atau konsentris. Pada akar tidak di1umpai bangunan 5ang serupa daun! 7abang
7abangn5a terbentuk dari bagian 5ang telah de$asa %bukan dikun7up sperti pada batang+!
tidak mempun5ai stomata tetapi mempun5ai tudung akar 5ang tidak ada persamaann5a pada
batang. Berdasarkan asal pembentukann5a! ada dua tipe akar 5aitu akar primer dan akar
ad0enti;. Akar primer terbentuk dari bagian u1ung embrio %koleori
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
4/11
Akar monokotil dan dikotil u1ungn5a dilindungi oleh tudung akar atau kaliptra! 5ang
;ungsin5a melindungi u1ung akar se$aktu menembus tanah! selsel kaliptra ada 5ang
mengandung butirbutir am5lum! dinamakan kolumela.
Fungsi Akar
/ntuk menambatkan tubuh tumbuhan pada tanah
Dapat ber;ungsi untuk men5impan 7adangan makanan
Men5erap air dam garamgaram mineral terlarut
Anatomi Akar
Pada akar muda bila dilakukan potongan melintang akan terlihat bagianbagian dari luar ke
dalam :
(. pidermis : ,usunan selseln5a rapat dan setebal satu lapis sel! dinding seln5a mudah
dile$ati air. Bulu akar merupakan modi;ikasi dari sel epidermis akar! bertugasmen5erap air dan garamgaram mineral terlarut! bulu akar memperluas permukaan
akar.
). orteks : Letakn5a langsung di ba$ah epidermis! selseln5a tidak tersusun rapat
sehingga ban5ak memiliki ruang antar sel. ,ebagian besar dibangun oleh 1aringan
parenkim.
6. ndodermis Merupakan lapisan pemisah antara korteks dengan silinder pusat. ,elsel
endodermis dapat mengalami penebalan
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
5/11
proto5lem and protophloem elements in basal parts o; the roots! and si to eight strands
%Fig. 2A+ are more 7ommon. The 7entre o; the 75linder is not o77upied b5 an5 large
meta5lem element! but there is o;ten s7leren7h5matous or paren7h5matous pith 'I(' 7ells
a7ross %Fig. 2A! B+ $ith s7leren7h5matous 7ells bet$een some late meta5lem elements.
,tele stru7ture is modi;ied along the root. 8ear the tips o; old! long! ad0entitious roots $ithterminated gro$th! the root is 0er5 narro$ and has onl5 one or t$o 7entral 5lem elements
and a small 7orte $ith ;e$ la7unae %Fig. 2+. The epidermis 7an be distinguished ;rom other
7ells 0er5 near the root tip at a stage $here it is 7o0ered b5 se0eral la5ers o; root 7ap 7ells. -ts
outer tangential $alls are auto;luores7ent %Fig. 6A+! and gi0e a positi0e response to ,udan
and 9@lIphloroglu7inol staining %Fig. 6B and @+. This $as the ;irst 7ell $all modi;i7ation in
tissues behind the root tip dete7ted b5 the methods used. -n longitudinal se7tion these 7ells
are elongate! narro$ and uni;orm %Fig. 6D+. -n older! long roots! the epidermis ma5 be dead
and sloughed o;;.
Tu1uan dilakukan5a praktikum ini adalah agar mahasis$a dapat mepela1ari sistem
1aringan! tipe berkas! serta tipe stele pada batang dikotil dan monokotil.
MT"D"L"#-
Praktikum Praktikum Jaringan pada Akar dan Batang Monokotil dan Dikotil ini
dilakukan di Laboratorium Pendidikan Biologi F-P /ni0ersitas Tan1ungpura pada hari
kamis! (6 maret )&(2 tepatn5a pukul (6.&& I ('.&& -B. Alat 5ang digunakan dalam
praktikum ini adalah mikroskop! silet! ka7a ob1ek %ob1e7 glass+! dan ka7a penutup %7o0er
glass+. /ntuk bahan 5ang digunakan 5aitu air! preparat a$etan batang monokotil %Zea mays+!preparat a$etan batang dikotil %Arachis hypogea+! preparat a$etan akar monokotil %Zea
mays+! dan preparat a$etan akar dikotil %Arachis hypogea+. ,edangkan tumbuhan 5ang
digunakan sebagai preparat segar meliputi batang dan akarArthocarpus integra%dikotil+.
/ntuk sistem praktikum ini! dilakukan se7ara berkelompok. @ara ker1a dalam
praktikum ini! masingmasing kelompok diberikan ( buah mikroskopo dan 2 preparat a$etan
%akar dikotil! akar monokotil! batang dikotil dan batang monokotil+. Preparat diamati dan
digambar pada buku gambar 5ang sudah disediakan! dan setelah itu masingmasing gambar
1aringan tersebut dilengkapi dengan keterangan. ,etelah pengamatan untuk preparat a$etan
selesai! praktikan disuruh untuk membuat preparat a$etan dengan menggunakan tumbuhan
5ang ada disekitar laboratorium. Tumbuhan 5ang diambil adalah tumbuhan 5ang tergolong
monokotil dan dikotil. 4ang di1adikan a$etan basah adalah batang dari tumbuhan tersebut!
dimana a$aln5a batang dari tumbuhan tersebut disa5at setipis mungkin dengan menggunakan
silet. ,etelah itu! sa5atan diletakan pada ob1e7 glass! diberi air dan ditutupi dengan 7o0er
glass. ,elan1utn5a diamati menggunakan mikroskop dan digambar pada buku gambar 5ang
disediakan dan diberi keterangan. 9asil dari mengamati preparat basah ini dibandingkan
dengan preparat a$etan 5ang sudah diamati.
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
6/11
9A,-L P8#AMATA8 DA8 PMBA9A,A8
PENGAMATAN PREPARAT AWETAN(. Preparat a$etan : BatangZea mays
Perbesaran : (& 2& ). Preparat a$etan : BatangArachis hypogea
Perbesaran: (& (&
Dari hasil pengamatan 5ang dilakukan dapat
dilihat bagianbagiann5a :
(. pidermis
). orteks
6. ilem
2. Floem
'. mpulur
Tipe: Batang Monokotil olateral Tertutup
Dari hasil pengamatan 5ang dilakukan dapat
dilihat bagianbagiann5a:
(. pidermis
). orteks
6. mpulur
2. Floem
'. ilem
Tipe: Batang Dikotil olateral Terbuka
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
7/11
PENGAMATAN PREPARAT AWETAN
6. Preparat a$etan: AkarZea mays
Perbesaran : (& (&
2. Preparat a$etan: AkarArachis hypogea
Perbesaran : ) (&
Dari hasil pengamatan 5ang dilakukan dapat
dilihat bagianbagiann5a :
(. pidermis
). orteks
6. Floem
2. mpulur
'. ndodermis
=. ilem
?. ,tele
Dari hasil pengamatan 5ang dilakukan dapat
dilihat bagianbagiann5a :
(. pidermis
). korteks
6. endodermis
2. empulur
'. ;loem
=. ilem
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
8/11
PENGAMATAN PREPARAT SEGAR
'. Preparat ,egar: Akar Cyperus sp.
Perbesaran: 2 (&
=. Preparat ,egar: AkarArthocarpus integra
Perbesaran: 2 (&
Dari hasil pengamatan 5ang dilakukan dapat
dilihat bagianbagiann5a :
(. pidermis
). orteks
6. empulur
2. ;loem
'. ilem
Dari hasil pengamatan 5ang dilakukan dapat
dilihat bagianbagiann5a :
(. pidermis
). orteks
6. empulur
2. kambium
'. ilem
=. ;loem
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
9/11
Pada praktikum tentang 1aringan pada akar dan batang monokotil dan dikotil ini
bertu1uan untuk mengetahui sistem 1aringan! tipe berkas pengangkut maupun tipe stele dari
tumbuhan dikotil maupun monokotil. Preparat 5ang digunakan pada praktikum ini adalah
preparat a$etan akar dan batang Zea maysuntuk monokotil dan a$etan akar dan batang
Arachis hypogea untuk tumbuhan dikotiln5a. ,edangkan untuk pengamatan preparatsegarn5a adalah preparat segar batang Cyperus sp.untuk me$akilkan tumbuhan monokotil
dan preparat segar batang Arto7harpus integra untuk tumbuhan dikotiln5a.
Pada pengamatan preparat batang Zea mays dengan perbesaran 2& (& terlihat
adan5a epidermis! korteks! dan berkas pengangkut %ilem dan ;loem+ serta empulurn5a. Dari
hasil pengamatan telah disimpulkan bah$a tipe berkas pengangkutn5a adalah tipe berkas
tertutup. Begitu pula pada pengamatan preparat batangArachis hypogeaterlihat bagian 5ang
sama pula pada perbesaran 5ang sama 5aitu epidermis! korteks! berkas pengangkut %ilem
dan ;loem+ dan empulurn5a.
Pada pengamatan akar monokotil dengan menggunakan preparat a$etan akar dariZea
mays dengan perbesaran (& (& maka dapat dilihat bagian epidermis! 5lem! ;loem!
endodermis! stele! korteks dan empulur. Begitu pula pada pengamatan akar dikotil
menggunakan akar Arachis hypogea %perbesaran (& )&+ 1uga dapat dilihat bagian
epidermis! endodermis! empulur! berkas pengangkut! dan korteksn5a.
/ntuk pengamatan dengan menggunakan preparat segar digunakan batang Cyperus
sp. pada pengamatan untuk 1aringan monokotil. Dengan perbesaran (& )& telah didapat
untuk hasil pengamatann5a adalah epidermis! korteks! empulur! dan 1aringan pengangkutn5a.
,edangkan untuk batang Arthocarpus integra pada pengamatan untuk 1aringan dikotiln5a
dengan perbesaran (& (& 5ang didapat dari hasil pengamatan adalah epidermis! korteks!
empulur! kambium! ilem dan ;loem.,istem 1aringan dikotil dan monokotil pada setiap tumbuhan itu berbeda. Jaringan
5ang dimiliki oleh tumbuhan dikotil berasal dari sistem apikal. Jaringann5a 5aitu sepreti
protoderma! 1aringan dasar! 1aringan meristem dan prokambium. Jaringan ini terdiri dari
1aringan epidermis! korteks! endodermis! dan ikatan pembuluh 5aitu 5lem! ;loem dan
kambium. Jaringan permanen 5ang terbentuk pada tumbuhan monokotil didapat dari 1aringan
meristem apikal dan meristem interkalar. Tumbuhan monokotil pada umumn5a tidak
memiliki kambium sehingga batangn5a relati; lebih ke7il dari tumbuhan dikotil.
Berdasarkan bentuk dan ;ungsin5a! 1aringan de$asa pada tumbuhan dibedakan
men1adi empat ma7am 1aringan 5aitu: 1aringan epidermis! 1aringan dasar %parenkim+! 1aringan
pen5okong! dan 1aringan pengangkut %,te0en.)&&>+. Tumbuhan dikotil terdiri dari 1aringan
epidermis! 1aringan korteks! 1aringan endodermis! dan ikatan pembuluh 5ang terdiri dari
5lem! ;loem dan kambium.
Berikut ini adalah beberapa perbedaan antara 1aringan batang monokotil dengan dikotil:
Batang monokotil : pembuluh angkut %ilem;loem+ tersebar! tidak pun5a 1ari1ari empulur!
tidak ada kambium 0askular sehingga tidak dapat membesar! empulur tidak dapat dibedakan
di daerah korteks. Pada batang Monokotil! epidermis terdiri dari satu lapis sel! batas antara
korteks dan stele umumn5a tidak 1elas. Pada stele monokotil terdapat ikatan pembuluh 5ang
men5ebar dan bertipe kolateral tertutup 5ang artin5a di antara ilem dan ;loem tidakditemukan kambium. Tidak adan5a kambium pada Monokotil men5ebabkan batang
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
10/11
Monokotil tidak dapat tumbuh membesar! dengan perkataan lain tidak ter1adi pertumbuhan
menebal sekunder.
Batang dikotil : pembuluh angkut teratur! pun5a 1ari1ari empulur! mempun5ai kambium
0askular sehingga dapat membesar! dapat dibedakan antara daerah korteks dan empulur! ada
kambium di antara ilem dan ;loem. ,e7ara umum batang tersusun atas epidermis 5ang
berkutikula dan kadang terdapat stomata! sistem 1aringan dasar berupa korteks dan empulur!
dan sistem berkas pembuluh 5ang terdiri atas ilem dan ;loem. ilem dan ;loem tersusun
berbeda pada kedua kelas tumbuhan tersebut. ilem dan ;loem tersusun melingkar pada
tumbuhan dikotil dan tersebar pada tumbuhan monokotil.
Perbedaan antara 1aringan akar monokotil dengan dikotil:
Akar monokotil : batas u1ung akar dan kaliptra 1elas! perisikel terdiri dari beberapa lapis sel!
pun5a empulur 5ang luas sebagai pusat akar! tidak ada kambiumn5a! 1umlah lenganprotoilem ban5ak! letak ilem dan ;loem berselangseling.
Akar dikotil : Batas u1ung akar dan kaliptra tidak 1elas! perisikel terdiri dari ( lapis sel! tidak
pun5a empulur G empulurn5a sempit dan mempun5ai 7ambium! 1umlah lengan ilem antara
)=! letak ilem di dalam dan ;loem di luar %dengan kambium sebagai pembatas+
,-MP/LA8
Praktikum Jaringan pada akar dan batang monokotil dan dikotil ini dapat
disimpulkan bah$a antara tumbuhan dikotil dan monkotil terdapat suatu perbedaan pada
sistem 1aringan pen5usun pada batang dan akar tumbuhan monokotil dan dikotil. Pada
tumbuhan dikotil menggunakanArachis hypogea untuk preparat a$etann5a sedangkan untuk
preparat a$etan monokotil menggunakan Zea mays./ntuk preparat segar pada tumbuhan
dikotil menggunakan Arthocarpus integra sedangkan tumbuhan monokotil menggunakan
Zea mays.
Tipe pembuluh pada batang monokotil 5aitu tipe kolateral tertutup 5aitu tidak
memiliki kambium sedangkan pada tumbuhan dikotil memiliki kambium 5ang
menghubungkan antara 5lem dan ;loem sehingga tipe berkas pengangkutn5a merupakan tipekolateral terbuka.,elain pada tipe pembuluh! perbedaan 5ang mendasar 1uga terdapat pada
letak 1aringan pengangkutn5a! dimana 1aringan pengangkut pada batang monokotil tersebar
sedangkan dikotil tersusun rapi. Berbeda dengan berkas pengangkut pada akar monokotil
maupun dikotil dimana keduan5a samasama tersusun se7ara teratur. Dan tipe pembuluh pada
batang monokotil 5aitu tipe kolateral tertutup 5aitu tidak memiliki kambium sedangkan pada
tumbuhan dikotil memiliki kambium 5ang menghubungkan antara 5lem dan ;loem sehingga
tipe berkas pengangkutn5a merupakan tipe kolateral terbuka.
DAFTA3 P/,TAA
-
7/21/2019 Agustinus Gigih Daniswara F05112091
11/11
Ales! a.l. )&&'. Developmental Anatomy o the !oot Corte" o the Basal Monocotyledon,
Acorus calamus#Acorales, Acoraceae$. Kolume : *=
Angga. )&&*.%erbedaan Dikotil dan Monokotil. http&''anggachip.blogspot.com. #Diakses )&
Maret )&(2+.Badar. )&((. (truktur dan )ungsi Jaringan.http&''badartheking.blogspot.com.#Diakses )&
Maret )&(2+.
@ampbell. )&&6.Biologi. Jakarta: rlangga.
imball! J.. (**>. Biologi. Jakarta: rlangga.
Mark$! @hase. )&&2.Monocot !elationsghips & An *vervie+. Kolume *(%(&+
,oerodikoesoemo! ibisono.(**6.Anatomi dan )isiologi umbuhan. Jakarta:Penerbit
/ni0ersitas Terbuka!Depdikbud.
,upardi. (**6. (tuktur Dan %erkembangan umbuhan. 4og5akarta: Departemen Pendidikan
dan ebuda5aan.
,uradinata. (**>. (truktur umbuhan. Bandung: Angkasa.
http://anggachip.blogspot.com/http://badartheking.blogspot.com/http://badartheking.blogspot.com/http://badartheking.blogspot.com/http://badartheking.blogspot.com/http://anggachip.blogspot.com/