ABSTRAK

Esterifikasi adalah reaksi pembentukan ester dari asam karboksilat dan alkohol. Tujuan dari percobaan ini adalah mempelajari proses pembuatan ester melalui persenyawaan asam karboksilat dan alkohol, mempelajari faktor-faktor mempengaruhi reaksi esterifikasi dan menentukan kecepatan reaksi esterifikasi. Peralatan yang digunakan adalah labu leher tiga, heating mantle, gabus, termometer, refluks kondensor, pendingin leibig, selang, pipet tetes, labu erlenmeyer, buret, statif, corong gelas, pipa bengkok, gelas ukur, piknometer, viskosimeter Ostwald, beaker glass dan selang dan Bahan-bahan yang digunakan adalah asam asetat (CH3COOH), etanol (C2H5OH), asam sulfat (H2SO4), aquadest (H2O), Indikator phenolthalein, asam klorida (HCl) dan kalium hidroksida (KOH). Asam asetat 8 M sebanyak 125 ml dan alkohol 8 M sebanyak 625 ml dimasukkan ke labu leher tiga, ditambahkan asam sulfat 30 ml tetes demi tetes dan direaksikan hingga mencapai suhu reaksi. Kemudian diambil sampel untuk titrasi kadar ester dengan interval 7 menit. Campuran didistilasi dan didapatkan ester. Ester kemudian diuji viskositas dan densitas. Hasil yang didapat berupa kadar ester cenderung konstan seiring dengan bertambahnya waktu, densitas ester sebesar 0,8247 g/ml dengan persen ralat 7,33%, viskositas 0,88 cP dengan persen ralat sebesar 78,32%, konversi reaksi 94,51% dan persamaan reaksi (-rA) = 0,2872 CA

-0,1302 dengan yield sebesar 86,88% dan pada variasi mol asam asetat dan alkohol 1 : 3 adalah konversi tertinggi, yaitu sebesar 84,053%.Kata kunci: alkohol, asam asetat, ester, esterifikasi, konversi