85. PNEUMOTHORAX

4
PNEUMOTHORAX Perhatian Penanganan penumothorax tergantung pada ukuran, keadaan kesehatan si pasien, dan apakah paru-parunya sakit atau normal. Tension Penumothorax adalah keadaan darurat medis yang membutuhkan diagnosis klinis dan penanganan sebelum CXR. Dorongan trachea adalah gambaran terakhir dari perkembangan tension pneumotorak Adalah penting untuk memberikan saran yang tepat kepada semua pasien yang pulang dari rumah sakit. KLASIFIKASI PNEUMOTHORAX SPONTAN pneumothorax spontan tidak memiliki penyebab trauma sebelumnya atau sebab iatrogenic. pneumothorax spontan dapat dibagi lebih lanjut kedalam: 1. Primer: dimana tidak terdapat abnormalitas paru-paru yang mendasarinya atau penyakit yang mengakibatkan pneumothorax spontan tersebut. 2. Sekunder: dimana terdapat paru-paru yang sakit (misalnya COLD, pneumonia). PENANGANAN AWAL seorang pasien yang diduga menderita pneumothorax dan memiliki tanda-tanda vital yang tidak stabil harus

Transcript of 85. PNEUMOTHORAX

Page 1: 85. PNEUMOTHORAX

PNEUMOTHORAX

Perhatian

Penanganan penumothorax tergantung pada ukuran, keadaan kesehatan si pasien, dan

apakah paru-parunya sakit atau normal.

Tension Penumothorax adalah keadaan darurat medis yang membutuhkan diagnosis

klinis dan penanganan sebelum CXR. Dorongan trachea adalah gambaran terakhir dari

perkembangan tension pneumotorak

Adalah penting untuk memberikan saran yang tepat kepada semua pasien yang pulang

dari rumah sakit.

KLASIFIKASI PNEUMOTHORAX SPONTAN

pneumothorax spontan tidak memiliki penyebab trauma sebelumnya atau sebab

iatrogenic.

pneumothorax spontan dapat dibagi lebih lanjut kedalam:

1. Primer: dimana tidak terdapat abnormalitas paru-paru yang mendasarinya atau

penyakit yang mengakibatkan pneumothorax spontan tersebut.

2. Sekunder: dimana terdapat paru-paru yang sakit (misalnya COLD, pneumonia).

PENANGANAN AWAL

seorang pasien yang diduga menderita pneumothorax dan memiliki tanda-tanda vital

yang tidak stabil harus ditangani dalam area kritis. Pasien pneumotorak lain dapat

ditangani di perawatan intermediet.

Nilai tanda-tanda vital dan monitor pasien untuk ECG, dan pulse oximetry

Berikan oksigen 100%.

Investigasi

Investigasi utama adalah x-ray dada.

Ukuran pneumothorax ditentukan oleh jarak dari puncak paru-paru ke ipsilateral

cupola (puncak paru-paru) pada permukaan parietal: (1) pneumothorax kecil <3 cm,

dan (2) pneumothorax besar ≥3 cm.

Page 2: 85. PNEUMOTHORAX

PENANGANAN

Penanganan tergantung pada faktor-faktor berikut:

1. stabilitas pasien

2. ukuran pneumothorax

3. jenis pneumothorax

Pneumothorax primer kecil (pasien stabil)

amati pasien dalam ED selama 3 jam.

Selanjutnya pasien tersebut boleh pulang jika:

1. pasien tersebut stabil secara klinis

2. CXR ulang tidak menunjukkan pembesaran pneumothorax

Beri saran pneumothorax (lihat hal berikutnya).

Lakukan follow-up dengan spesialis paru.

Pneumothorax primer besar (pasien stabil)

Keluarkan Pneumothorax dengan chest tube 20-24 F

Sambungkan chest tube tersebut ke Heimlich valve atau WSD.

Lakukan observasi pasien.

Pasien tidak stabil dengan Pneumothorax besar

Jika pasien itu memiliki tachypnoea dan/atau hanya tachycardia, maka Pneumothorax

harus dikeluarkan dengan baik dengan chest tube 24-28 F.

Jika pasien tersebut hipotensive,

1. pasien tersebut harus memiliki dianggap Tension pneumotorax

2. thoracostomy jarum yang menggunakan 14G IV harus dilakukan pada intercostal

space mid-clavicular line kedua.

3. selanjutnya, chest tube 24-28 F harus dimasukkan.

Pasien tersebut harus dirawat

Pasien dengan Pneumothorax sekunder

Page 3: 85. PNEUMOTHORAX

Semua Pasien harus dirawat untuk diberi penanganan dan observasi karena terdapat

resiko keterlambatan perluasan paru-paru.

Pasien Pneumothorax besar harus terpasang chest tube sebelum MRS.

Pasien yang tidak stabil harus diperlakukan seperti diatas.

SARAN PNEUMOTHORAX

Saran Pneumothorax harus diberikan kepada semua pasien yang telah pulang dari IRD

Kontraindikasi mutlak, bahkan setelah resolusi sempurna Pneumothorax, meliputi:

1. mendaki gunung

2. menyelam

Kontraindikasi relative, untuk periode 1 bulan setelah resolusi sempurna

(ditunjukkan secara klinis dan x-ray), meliputi:

1. Perjalanan udara

2. aktifitas fisik berat (mendorong,menarik beban berat)