79740733 Nyeri Punggung Bawah LBP Low Back Pain

22
BAB I Pendahuluan I.1 Latar Belakang Low back pain (LBP) merupakan permasalah yang sering muncul dalam suatu asuhan fisioterapy dengan gejala umum yang terasa pada bagian lumbo-sacral, otot gluteal, paha dan sering kali pada ekstremitas bawah. Ketika karakteristik gejala low back pain muncul maka diperlukan pengangkatan suatu diagnosa dan bagaimana penanganannya yang tepat. Hampir dari 90 % penduduk pernah mengalami LBP dalam siklus kehidupannya dan LBP merupakan keluhan nomor dua yang sering muncul setelah keluhan pada gangguan system pernafasan ( Borenstein, 1997) Terdapat hasil penelitian yang menyebutkan bahwa hampir 48% klien dengan LBP tidak diketemukan penyebabnya yang jelas (Croft, 1999). Croft juga menyebutkan bahwa 90 % klien dengan LBP menghentikan pengobatannya setelah 3 bulan pengobatan walaupun nyerinya masih terasa. Low back pain dikatagorikan sebagai akut (kurang dari 12 minggu), sub akut (6-12 minggu) dan kronik (lebih dari 12 minggu). Umumnya LBP berhubungan dengan peregangan ligament dan otot yang diakibatkan dari mekanik tubuh yang salah saat mengangkat sesuatu. Faktor resiko untuk mengalami LBP adalah berat badan berlebih, memiliki postur dan memiliki kekuatan otot perut yang buruk.

description

lbp

Transcript of 79740733 Nyeri Punggung Bawah LBP Low Back Pain

LOW BACK PAIN : DIAGNOSIS DAN MANAJEMEN

BAB I

Pendahuluan

I.1 Latar Belakang

Low back pain (LBP) merupakan permasalah yang sering muncul dalam suatu asuhan fisioterapy dengan gejala umum yang terasa pada bagian lumbo-sacral, otot gluteal, paha dan sering kali pada ekstremitas bawah. Ketika karakteristik gejala low back pain muncul maka diperlukan pengangkatan suatu diagnosa dan bagaimana penanganannya yang tepat. Hampir dari 90 % penduduk pernah mengalami LBP dalam siklus kehidupannya dan LBP merupakan keluhan nomor dua yang sering muncul setelah keluhan pada gangguan system pernafasan ( Borenstein, 1997)

Terdapat hasil penelitian yang menyebutkan bahwa hampir 48% klien dengan LBP tidak diketemukan penyebabnya yang jelas (Croft, 1999). Croft juga menyebutkan bahwa 90 % klien dengan LBP menghentikan pengobatannya setelah 3 bulan pengobatan walaupun nyerinya masih terasa.

Low back pain dikatagorikan sebagai akut (kurang dari 12 minggu), sub akut (6-12 minggu) dan kronik (lebih dari 12 minggu). Umumnya LBP berhubungan dengan peregangan ligament dan otot yang diakibatkan dari mekanik tubuh yang salah saat mengangkat sesuatu. Faktor resiko untuk mengalami LBP adalah berat badan berlebih, memiliki postur dan memiliki kekuatan otot perut yang buruk.

Maka di dalam makalah ini kita akan membahas tentang LBP dan penanggulangannya dengan menggunakan teknik latihan William Flexy dan Mc Kenzie.

I.2. Rumusan Masalah

1. Apakah yang disebut dengan Low Back Pain ?

2. Apa saja yang menjadi penyebab dan gejala-gejala Low Back Pain ?

3. Bagaimana cara penanganan bagi penderita Low Back Pain ?

4. Saran apa sajakah yang bisa diberikan bagi penderita Low Back Pain ?

I.3. Tujuan

1. Untuk mengetahui pengertian tentang Low Back Pain.

2. Untuk Mengetahui penyebab dan gejala-gejala Low Back Pain.

2. Untuk mengetahui cara-cara penanganan Low Back Pain dengan menggunakan teknik William Flexyn dan Mc Kenzie.

3. Untuk dapat memberikan saran yang baik bagi penderita Low Back Pain.

BAB II

Pembahasan

II.1. Definisi LBP (Low Back Pain)

Low Back Pain adalah sensasi pada punggung bawah mengacu pada rasa nyeri atau sakit di mana pun di daerah antara tulang rusuk bawah dan di atas kaki. Rasa nyeri pada punggung bawah akibat dari cedera atau ketegangan otot, atau bisa juga disebabkan oleh kondisi yang lebih spesifik seperti herniated disc.

Low Back Pain, juga disebut sebagai sakit pinggang, dapat mengakibatkan rasa nyeri atau sakit di mana pun di daerah antara tulang rusuk bawah dan di atas kaki.

Low Back Pain dapat terjadi pada kedua jenis kelamin di segala usia, tetapi individu dalam kelompok umur 35 -55 tahun pengalaman itu lebih umum. Perkiraan tujuh dari setiap sepuluh orang mengalami Low Back Pain, yang dapat membatasi kerja, kegiatan sehari-hari, atau rekreasi.

Gejala utama nyeri punggung bawah adalah nyeri di manapun di antara tulang rusuk dan paha atas Anda. Nyeri dapat terlokalisasi pada satu daerah kecil atau menjadi lebih umum sakit di punggung bawah.Intensitas rasa sakit dapat bervariasi dengan waktu, meningkat dengan gerakan, atau menyebar dari satu tempat ke tempat lain.

Dalam kebanyakan kasus Low Back Pain hanya berlangsung selama seminggu atau lebih, tetapi banyak orang menemukan masalahnya berulang, kecuali jika mereka mengubah gaya hidup mereka dan cara di mana mereka melakukan aktivitas sehari-hari.Dalam minoritas orang, terus-menerus rendah kembali sakit kronis dapat menyebabkan kecacatan.

Menurut para ahli,yang menjadi penyebab nyeri pinggang dan jenis nyeri pinggang banyak ragamnya,yang pada akhirnya memerlukan pendekatan penanganan yang multidisipliner tergantung dari apa yang menjadi penyebabnya. Diantara penyebabnya antara lain menurut Macnab dibagi dalam:

Viscerogenik LBP,berkaitan dengan adanya gangguan penyakit dalam seperti ginjal,tomur didaerah retroperitoneal.

Neurogenik LBP berkaitan dengan adanya gangguan system syaraf oleh karena sebab tertentu seperti thalamic tumor,arachnoid irritasion tumor pada spinal dura

Vascular LBP {berkaitan gangguan sirculasi]contohnya Aneurysma

Psychogenic LBP berkaitan dengan factor pikiran,dan emosi

Spondylogenik LBP berkaitan dengan struktur tulang belakang dan struktur penyokongnya

Pendapat lain mengelompakkan penyebab nyeri pinggang sebagai berikut

Back-strains[ketegangan/keseleo?/peregangan Ini adalah penyebab yang paling sering muncul pada nyeri pinggang.Strain dapat terjadi pada otot,ligament atau pada persendian tulang belakang,Abnormal stress, gerakan yang tiba-tiba atau penggunaan yang berlebihan seperti duduk lama dikantor atau ngenet dapat memicu back strain,terjatuh,otot yang lemah, hentakan yang tidak dikehendaki dapat juga menjadi pemicunya

Disc degeneration ,/terjadinya kelainan discus,mencakup spondilosis,HNP,Stenosis Spinalis,Osteoartritiss

Arthritis.

Sciatica Syaraf sciatica dari pinggang bawah yang berjalan dari tulang belakang ketungkai bagian belakang dapat teriritasi oleh adanya pembengkakan atau peradangan yang pada akhirnya menimbulkan nyeri

osteoporosisPengeropsan tulang atau hilangnya massa tulang

Emotional-stress terkait dengan adanya peningkatan ketegangan otot karena ketegangan pikiran Mengingat nyeri pinggang bawah banyak factor yang menjadi penyebabnya, maka dalam penanganannya pun menjadi memerlukan pendekatan yang comprehensive[Multidispliner] mulai dari Internist, ahli bedah tulang[Orthoped],Neurolog,Rehabilitasi.Fisioterapis dan lain-lain,tergantung penyebabnya.

Setelah dilakukan pemerikasaan dan dapatkan diagnosisnya dan ternyata penyebab nyeri pinggang Anda adalah karena Spondylogenic maka langkah langkah terapinya adalah :

Terapi Conservatif :

Istirahat

Traction.Dapat dilakukan secara manual oleh Fisioterapis yang Ahli Therapi Manipulasi dan Machine Traksi yang biasanya tersedia bagian Rehabitasi unit Fisioterapi .pada penderita HNP/PDI Tujuan traksi adalah diharapkan akan mengembalikan herniasinya /slip back into place

Modalitas pengobatan pada akut dan chronic LBP Modalitas biasanya yang tersedia unit Rehabilitasi Medik/Fisioterapi berupa Heating,cold,Stimulasi,Elektroterapi exercise yang dapat berupa infrared,Short Wave Diathermy[SWD} es hidrocolattor pack,Whirpooll,Ultrasound.pemilihan modalitas tergantung kondisi serta petunjuk dari ahli Rehablitasi

Pemberian Obat yang dapat berupaTergantung pilihan dokter yang berkompeten.Menurut literatur dapat berupa:-Morphine-Codein-Non narcotic analgetic:Aspirin,penacitin.dll-Anti inflamasi drugs:Phenilbutazone,dll-Muscle relaxants:Diazepam,Valium,dll-Anti depressant

Pengaturan postur sewaktu duduk,Activities Daily Living6.Brace

Terapi Operatif

Terapi operasi/surgical treatment adalah pilihan terakhir ketika terapi conservative gagal

II.2. Penyebab dan Gejala-Gejala Low Back Pain

Low Back Pain tidak tiba-tiba terjadi begitu saja, selalu diikuti dengan gejala-gejala. Nyeri punggung bawah typcially jatuh ke dalam salah satu dari dua kategori. Mendadak (akut); Terus-menerus (kronis). Gejala serupa dan tumpang tindih antara keduanya.

Low Back Pain akut berlangsung selama beberapa hari sampai beberapa minggu.Sebagian besar kasus nyeri punggung akut mempunyai asal-usul mekanik seperti akibat cedera pada punggung bawah atau kondisi medis seperti arthritis. Punggung bawah adalah sangat rentan terhadap cedera selama olahraga, tiba-tiba goncangan yang disebabkan oleh kecelakaan mobil, atau tekanan pada tulang dan sendi tulang belakang. Gejala dapat bervariasi dari rasa nyeri untuk sakit yang lebih parah, membatasi fleksibilitas dan berbagai gerakan.

Low Back Pain kronis berkembang secara bertahap, biasanya memburuk dari waktu ke waktu, dan berlangsung selama lebih dari tiga bulan.Ini mungkin berkaitan dengan kesehatan jangka panjang masalah dan penyebab pasti mungkin sulit untuk ditentukan.

II.2.1. Gejala-Gejala Low Back Pain

Berbagai gejala dapat hadir pada pasien dengan sakit pinggang, tergantung pada penyebabnya :

Rasa sakit dapat dimulai secara bertahap dengan peningkatan intensitas dari waktu ke waktu, atau mengembangkan tiba-tiba.

Rasa sakit dapat bervariasi dalam intensitas dari nyeri yang lebih parah dan rasa sakit tak tertahankan, kadang-kadang menjalar ke pantat, bagian belakang paha, atau pangkal paha.

Sakit pinggang biasanya memburuk pada bergerak, dan dapat mengakibatkan kejangotot-otot punggung, sehingga mengubah postur.

Gerakan mungkin menjadi terbatas, dengan fleksibilitas yang terbatas. Low Back juga mungkin berhubungan dengan nyeri, mati rasa, atau kesemutan dari kaki, sering kali memperpanjang bawah lutut. Gejala-gejala ini biasanya akibat dari kompresi saraf.

III.1. Penanganan Low Back Pain Dengan Menggunakan Teknik William Flexy dan Mc Kenzie

Penanganan Low Back Pain dengan menggunakan teknik william flexy dan mc kenzie bertujuan mengurangi nyeri pada kasus Low Back Pain.

Peregangan otot lumbal yang tidak seimbang dapat menyebabkan Low Back Pain, yang disebabkan oleh myogenik, struktur otot tidak seimbang kekuatan (Ketegangan otot-otot erector/kecil-kecil tidak sama untuk menahan).

III.1.1. William Flexy

Prinsip WFE : -. Untuk merelaksasikan otot punggung dengan penguluran.

-. Penguatan Otot Perut.

Cara : -. Stretching otot-otot abdomen dan gluteus maksimus.

-. Stretching otot-otot extensor punggung.

Gerakan : Flexi Lumbosacral.

Teknik gerakan William Flexi modifikasi :

1. Pelvic tilt. Berbaring terlentang dengan lutut ditekuk, kaki rata dengan

tanah. Sejajarkan punggung anda dengan lantai, tanpa menekan kaki.

Tahan selama 5-10 detik.

2. Single Knee to chest. Berbaring terlentang dengan lutut ditekuk, kaki

rata dengan tanah. Perlahan-lahan tarik lutut kanan anda ke arah pundak

dan tahan selama 5-10 detik. Turunkan lutut dan ulangi dengan lutut

lainnya.

3. Double knee to chest. Awali seperti latihan sebelumnya. Setelah

menarik lutut ke arah dada dan tahan kedua lutut selama 5-10 detik.

Perlahan-lahan turunkan satu kaki pada satu waktu.

4. Partial sit-up. Lakukan latihan angkat pelvis (latihan 1) dan, selagi

menahan gerakan ini, perlahan-lahan tundukkan kepala anda dan bahu ikut

terangkat dari lantai. Tahan sekuatnya. Kembali ke posisi awal secara

perlahan-lahan.

5. Hamstring stretch. Awali dengan posisi duduk selonjor dengan jari-jari

kaki mengarah atau berdiri tegak dan lutut extensi penuh. Perlahan-lahan

turunkan tulang leher melewati kaki, tahan lutut supaya tetap extensi,

lengan juga direntangkan ke depan melewati kaki, dan mata fokus ke

depan.

6. Hip Flexor stretch. Letakkan satu kaki didepan kaki yang lainnya

dengan posisi kaki kiri (didepan) di-flexikan dan kaki kanan (dibelakang)

ditarik lurus ke belakang. Flexikan tulang leher sampai lutut kiri

menyentuh ketiak. Lakukan dengan kaki satunya.

7. Squat. Berdiri dengan kedu kaki berdiri paralel, sejajar dengan bahu.

Dengan tujuan mengatur tulang leher se-perpendikular mungkin dengan

lantai, mata fokus ke depan, dan kaki datar dengan lantai, Pasien

menurunkan posisi berdirinya dengan memflexikan lututnya.

8. Pasien terlentang pada bed yang padat, kedua tangan disilangkan di

depan dada dan lutut semi flexi.

Gerakan : bagian badan diangkat dengan pandangan lurus ke depan (Sit

Up). Dilakukan 5-10 kali tiap sesi.

9. Pasien berdiri tegak.

Gerakan : Kaki menyilang, kepala flexi dn kedua tangan ditarik ke arah

kaki semaksimal mungkin

10. Pasien duduk bersila, kedua telapak kaki bertemu.

Gerakan : Kedua tangan memegang jempol kaki kemudian badan di

flexikan semaksimal mungkin hingga mencium ibu jari kaki.

11. Pasien berhadapan dengan terapist, kedua tangan terapis dan pasien

menyentuh bahu masing-masing berhadapan. Kaki dibuka selebar bahu.

Gerakan : Badan Dibungkukkan sampai paralumbal terulur.

Perawatan diri dan pencegahan nyeri punggung bawah

Adopting a few healthy habits and being careful about your posture can go a long way in maintaining a healthy back. Mengadopsi beberapa kebiasaan yang sehat dan berhati-hati tentang sikap Anda dapat pergi jauh dalam menjaga sehat kembali. Berikut adalah beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk membantu membuat diri Anda lebih nyaman saat Anda sedang sembuh dari sakit punggung akut rendah:

Wear comfortable shoes with low heels. Memakai sepatu yang nyaman dengan tumit rendah.

Use an upright chair with good low back support. Gunakan kursi dengan tegak sandarannya rendah baik.

Avoid low or soft chairs. Hindari rendah atau kursi lembut.

If you have to sit for long periods try putting one foot on a low stool. Jika Anda harus duduk dalam waktu lama mencoba menempatkan satu kaki pada bangku rendah.

Make sure that your work surface is at a comfortable height. Pastikan bahwa permukaan meja kerja anda berada pada ketinggian yang nyaman.

If you have trouble sleeping, try using a firm mattress or put boards under the mattress. Jika Anda mengalami kesulitan tidur, cobalah menggunakan perusahaan papan kasur atau diletakkan di bawah kasur.

If you sleep on your back, try putting a pillow under your knees. Jika Anda tidur di punggung Anda, cobalah meletakkan bantal di bawah lutut. If you sleep on your side, put a pillow between your knees. Jika Anda tidur di sisi Anda, meletakkan bantal di antara lutut.

Things you should avoid Hal yang Anda harus menghindari

to assist your recovery, you should avoid the following: untuk membantu pemulihan Anda, Anda harus menghindari berikut:

Extended bed rest. Extended istirahat.

Limiting movement or activity because it may cause pain. Membatasi gerakan atau kegiatan karena dapat menimbulkan rasa sakit.

Worrying that the presence of back pain is going to be harmful or potentially disabling. Mengkhawatirkan bahwa kehadiran sakit punggung akan menjadi berbahaya atau berpotensi melumpuhkan.

Staying off work until you are fully recovered - it's common to have minor recurrences, but being at work has a positive impact on your recovery. Tetap masuk kerja sampai Anda sepenuhnya pulih - memang sudah sangat biasa untuk memiliki recurrences kecil, tapi karena di tempat kerja memiliki dampak positif pada pemulihan Anda.

Unnecessary investigation - unless your health provider thinks there may be something more seriously wrong with your back, or you need surgery, X-rays are pointless and may be potentially harmful. Tidak perlu investigasi - kecuali jika penyedia layanan kesehatan Anda berpikir mungkin ada sesuatu yang lebih serius yang salah dengan punggung, atau Anda memerlukan pembedahan, sinar-X yang sia-sia dan mungkin berpotensi membahayakan.

Don't take back pain lying down Jangan ambil berbaring sakit punggung

You should avoid bed rest, especially for more than a day- not using your back can do you more harm than good. Anda harus menghindari istirahat, terutama untuk lebih dari satu hari - tidak menggunakan kembali Anda bisa melakukan anda lebih berbahaya daripada kebaikan.

It's important to remember that pain in your back does not mean it has been damaged. Sangat penting untuk mengingat bahwa rasa sakit di punggung Anda tidak berarti sudah rusak. Staying active and continuing your usual activities, within tolerable pain limits, helps recovery. Tetap aktif dan melanjutkan kegiatan yang biasa Anda, dalam batas-batas rasa sakit ditoleransi, membantu pemulihan.

Most back pain gets better quickly- often within a month. Sebagian besar sakit punggung membaik dengan cepat - sering kali dalam sebulan. Find out what you should do while you're getting better, and what to do if it happens again. Cari tahu apa yang harus Anda lakukan saat Anda semakin baik, dan apa yang harus dilakukan jika hal itu terjadi lagi.

The best person to manage your low back pain is you. Orang terbaik untuk mengelola rendah kembali sakit adalah Anda. Find out why self management works best. Cari tahu mengapa manajemen diri terbaik.

Using your back normally helps recovery. Menggunakan kembali normal membantu pemulihan.

Health professionals can provide further support if you are finding it difficult to self-manage your pain to the extent you cannot return to your usual activity level. Profesional kesehatan dapat memberikan dukungan lebih lanjut jika Anda menemukan kesulitan untuk mengelola sendiri nyeri Anda sejauh Anda tidak dapat kembali ke tingkat aktivitas yang biasa Anda.

Saran

Berhati-Hatilah Saat Mengangkat

1. Gerakanlah tubuh kepada barang yang akan diangkat sebelum mengangkatnya.

2. Tekukan lutut , bukan punggung, untuk mengangkat benda yang lebih rendah

3. Peganglah benda dekat perut dan dada

4. Tekukan lagi kaki saat menurunkan benda

5. Hindari memutarkan punggung saat mengangkat suatu benda

Lindungi Punggung Saat Duduk dan Berdiri

1. Hindari duduk di kursi yang empuk dalam waktu lama

2. Jika memerlukan waktu yang lama untuk duduk saat bekerja, pastikan bahwa lutut sejajar dengan paha. Gunakan alat Bantu (seperti ganjalan/bantalan kaki) jika memang diperlukan.

3. Jika memang harus berdiri terlalu lama,letakkanlah salah satu kaki pada bantalan kaki secara bergantian. Berjalanlah sejenak dan mengubah posisi secara periodic.

4. Tegakkanlah kursi mobil sehingga lutut daapt tertekuk dengan baik tidak teregang.

5. Gunakanlah bantal di punggung bila tidak cukup menyangga pada saat duduk dikursi

Tetaplah Aktif dan Hidup Sehat

1. Berjalanlah setiap hari dengan menggunakan pakaian yang nyaman dan sepatu berhak rendah

2. Makanlah makanan seimbang, diit rendah lemak dan banyak mengkonsumi sayur dan buah untuk mencegah konstipasi.

3. Tidurlah di kasur yang nyaman.

4. Hubungilah petugas kesehatan bila nyeri memburuk atau terjadi trauma.

Daftar Pustaka

http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.aafp.org/afp/20000315/1779.html&prev=/translate_s%3Fhl%3Did%26q%3DPenanganan%2BLow%2BBack%2BPain%26tq%3DHandling%2Bof%2BLow%2BBack%2BPain%26sl%3Did%26tl%3Den%26start%3D40http://translate.google.co.id/translate?hl=id&langpair=en%7Cid&u=http://www.nhs.uk/conditions/Back-pain&prev=/translate_s%3Fhl%3Did%26q%3DPenanganan%2BLow%2BBack%2BPain%26tq%3DHandling%2Bof%2BLow%2BBack%2BPain%26sl%3Did%26tl%3Den%26start%3D40

Referensi

Judith A. Kaufmann, Low Back Pain : Diagnosis and Management in Primary care. Dalam Lippncotts Primary Care Practice, Vol 3. Number 4. July 2000,Philadelphia : Lippincott William & William Inc.

Sandra M. Nettina, 2000, Taking Care Of Your Lower Back and Neck Pain, Dalam Lippncotts Primary Care Practice, Vol 3. Number 4. July 2000,Philadelphia : Lippincott William & William Inc.

PENANGANAN LOW BACK PAIN DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK WILLIAM FLEXY dan

MC KENZIE

disusun Oleh :

Hendri Setiawan Prayogi

D3 Fisioterapi

30608003

KATA PENGANTAR