7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

21
Meningkatkan nilai hasil hutan, Menaikkan rentabilitas hutan, Membantu memecahkan masalah penyediaan lapangan kerja (penyerapan tenaga kerja) dan kerja (penyerapan tenaga kerja) dan Merupakan usaha yang secara nyata ikut menunjang usaha pengalihan ekspor dolok (log) menjadi barang setengah jadi atau barang jadi.

Transcript of 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

Page 1: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Meningkatkan nilai hasil hutan,

� Menaikkan rentabilitas hutan,

� Membantu memecahkan masalah penyediaan lapangan

kerja (penyerapan tenaga kerja) dan kerja (penyerapan tenaga kerja) dan

� Merupakan usaha yang secara nyata ikut menunjang

usaha pengalihan ekspor dolok (log) menjadi barang

setengah jadi atau barang jadi.

Page 2: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Industri hasil hutan dibagi atas 2 (dua)

golongan pokok yaitu :

I. Industri hasil hutan kayu dan

II. industri hasil hutan bukan kayu. II. industri hasil hutan bukan kayu.

Page 3: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

1. Penggergajian � industri yang mengkonversi kayu dari dolok atau

persegian ke bentuk kayu gergajian

melalui proses pembelahan dan melalui proses pembelahan dan

pemotongan

Page 4: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

2. Finir (Veneer) � lembaran kayu tipis dengan

ketebalan sama dan lebih kecil dari 6 mm,

ketebalan di atas batas ini digolongkan dalam

jenis papan.

I. Industri Hutan Kayu

jenis papan.

Digunakan untuk Plywood, laminated wood,

blockwood, batang korek api, tusuk gigi, dll

Page 5: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

3. Kayu Lapis (Plywood)� Terdiri dari lapisan kayu (veneer kayu) yang direkatkan

bersama-sama dgn sudut urat (grain) yang disesuaikanuntuk menciptakan hasil yang lebih kuat.

� Plywood bersifat fleksibel, murah, dapat dibentuk, dapat didaur ulang, dan tidak memiliki teknik

I. Industri Hutan Kayu

dapat didaur ulang, dan tidak memiliki teknikpembuatan yang rumit.

� Biasanya lapisan ini ditumpuk dalam jumlah ganjiluntuk mencegah terjadinya pembelokan (warping)dan menciptakan konstruksi yang seimbang.

� Saat ini plywood tersedia dalam berbagai ketebalan, mulai dari 0.8 mm hingga 25 mm dengan tingkatkualitas yang berbeda-beda

Page 6: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

4. Papan Partikel (Particle Board)� dari partikel kayu direkatkan dgn urea

formaldehida, pada suhu 1400-1800 C,

tekanan 25 kg/cm2 selama 10 menit.

I. Industri Hutan Kayu

tekanan 25 kg/cm2 selama 10 menit.

Partikel yang digunakan : tatal (shaving),

serpih (flake), chip, serbuk gergaji (saw

dust), limbah finir, woolwood

Page 7: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

5. Industri papan serat (fiber board)� papan tiruan yang dibuat dari serat kayu atau bahan

berligno-selulosa lainnya (merang, ampas

tebu, bambu dll)tebu, bambu dll)

Page 8: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

6. Industri pulp dan kertas

� Pembuatan Pulp : Mekanis � pemarut

kayu, dan kimia � tatal dicampur alkali (white liquor)(white liquor)

� Pembuatan Kertas : pembentukan

lembaran (mesin wire port, press port dan

dryer port), pelicinan, penggulungan,

pemotongan, pemilahan, pengepakan.

7. Rayon � kain

Page 9: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

1. Rotan

2. Resin (ektraktif) : Damar, Gondorukem,

Shellak, Kopal, Jernang, dan Kemenyan

3. Minyak Atsiri (minyak terbang) : Minyak (Akar

Wangi, Cendana, Nilam, Ekaliptus, Gandapura, Wangi, Cendana, Nilam, Ekaliptus, Gandapura,

Kamper, Sereh, Terpentin, Kayu putih)

4. Minyak dan Lemak : Minyak Jarak,

Tengkawang, Kemiri dan Wijen

5. Madu

Page 10: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Olahan dari getah hasil sadapan pada batang tusam Sumatera (Pinus merkusii)yangmerupakan hasil pembersihan terhadap residu proses destilasi terhadap getah tusam. residu proses destilasi terhadap getah tusam. Hasil destilasinya sendiri menjadi terpentin.

� Penggunaannya : bahan pelunak plester, campuran perban gigi, campuran perona mata (eyeshadow) dan penguat bulu mata, bahan perekat warna pada industri percetakan (tinta) dan cat (lak)

Page 11: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Getah dari pohon Pinus (Pinus merkusii) yang

kemudian diolah menjadi terpentin.

Kegunaan terpentin adalah untuk bahan baku

industri kosmetik, minyak cat, campuran industri kosmetik, minyak cat, campuran

bahan pelarut, antiseptik, kamfer dan

farmasi.

Page 12: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Hasil sekresi (getah) dari pohon Shorea sp.,

Vatica sp., Dryobalanops sp., dan lain-lain

dari suku meranti-merantian atau

Dipterocarpaceae. Dipterocarpaceae.

� Damar dimanfaatkan dalam pembuatan

korek api (untuk mencegah api membakar

kayu terlalu cepat), plastik, plester, vernis,

dan lak.

Page 13: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Hasil olahan getah (resin) yang disadap dari

batang damar (Agathis dammara [sin. A.

alba] dan beberapa Agathis lainnya) serta

batang dari batang pohon anggota suku batang dari batang pohon anggota suku

Burseraceae (Bursera, Protium).

� Kopal merupakan bahan dasar bagi cairan

pelapis kertas supaya tinta tidak menyebar.

� Bahan ini juga dipakai sebagai campuran lak

dan vernis.

Page 14: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Merupakan hasil hutan bukan kayu sejenis

rotan yang diambil dari kulit buah jernang.

� Getah jernang digunakan sebagai campuran

obat diare, disentri dan pembeku darah obat diare, disentri dan pembeku darah

akibat luka, bahan baku pewarna porselen,

pewarna marmer, bahan penyamakan kulit,

bahan baku lipstick dan lain-lain

Page 15: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Ketah kering dari pohon kemenyan (Styrax spp).

� Resin yang kering berupa keping-keping putih

atau keputihan, yang terbenam dalam massa

coklat bening keabuan atau kemerahan, keras coklat bening keabuan atau kemerahan, keras

namun rapuh, dan berbau harum enak

� Kemenyan digunakan dalam industri farmasi

sebagai bahan pengawet dan campuran obat

batuk, serta dalam industri parfum sebagai

bahan baku wewangian.

Page 16: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Sejenis rumput yang berasal dari India

� Akarnya yang dikeringkan dikenal sebagai

pengharum lemari penyimpan pakaian atau

barang-barang penting, seperti batik dan barang-barang penting, seperti batik dan

keris.

� Aroma wangi ini berasal dari minyak atsiri

yang dihasilkan pada bagian akar

Page 17: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Berupa semak yang bisa mencapai satu

meter. Tumbuhan ini menyukai suasana

teduh, hangat, dan lembab.

Bunganya menyebarkan bau wangi yang � Bunganya menyebarkan bau wangi yang

kuat. Perbanyakan biasanya dilakukan secara

vegetatif.

� Digunakan untuk bahan campuran minyak

wangi

Page 18: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Merupakan pohon penghasil kayu cendana

dan minyak cendana.

� Kayunya digunakan sebagai rempah-rempah,

bahan dupa, aromaterapi, campuran parfum, bahan dupa, aromaterapi, campuran parfum,

serta sangkur keris (warangka).

� Kayu yang baik bisa menyimpan aromanya

selama berabad-abad.

Page 19: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Nama buah dan pohon dari beberapa jenis Shorea, suku Dipterocarpaceae, yang menghasilkan minyak lemak yang berharga menghasilkan minyak lemak yang berharga tinggi

� Dalam dunia industri, minyak tengkawang digunakan sebagai bahan pengganti lemak coklat, bahan farmasi dan kosmetika, dikenal sebagai green butter.

� Pada masa lalu dipakai dalam pembuatan lilin, sabun, margarin, pelumas dan sebagainya.

Page 20: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Baunya sangat mirip dengan minyak kayu

putih.

� Industri dengan kapasitas produksi 240 ton

pulp per tahun menggunakan kayu ekaliptus pulp per tahun menggunakan kayu ekaliptus

(eucalyptus sp) sebagai tanaman pokok hutan

tanaman industri (HTI).

Page 21: 7 Microsoft PowerPoint - Industri Hasil Hutan Dan Ikutannya

� Melaleuca leucadendra dimanfaatkan sebagai

sumber minyak kayu putih (cajuput oil).

� Minyak diekstrak (biasanya disuling dengan

uap) terutama dari daun dan rantingnya.uap) terutama dari daun dan rantingnya.

� Namanya diambil dari warna batangnya yang

memang putih.

� Digunakan sbg minyak balur atau campuran

minyak pengobatan lain (seperti minyak

telon) atau campuran parfum.