61.8.75.22661.8.75.226/itblog/attachments/article/1341/NAMA IKP PER... · Web viewKODE : 1 (...

1

INSIDEN KESELAMATAN PASIEN (IKP)

A. DATA PER-UNIT KERJA 1. UNIT RAWAT INAP

1.1. Baitul Makruf

No NAMA IKP JENIS INSIDENKPC KNC KTC KTD Sentinel

1 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 1 1 1 12 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 13 Insiden ketidaktepatan pemberian obat

dengan prinsip 7 benar0 1 1 1 1

4 Insiden tertusuk jarum habis pakai 0 0 0 1 0Jumlah 1 3 3 4 3

1.2. Baitus Syifa


1 Insiden tidak melakukan 7 benar pemeriksaan obat dengan lengkap

0 1 0 0 0

2 Insiden keterlambatan hasil PA 1 0 0 0 03 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 14 Insiden infeksi pasca operasi 0 0 0 1 15 Insiden dokter anastesi tidak visite pra

operasi1 1 0 0 0

6 Insiden pemberian obat high allert tanpa label 1 1 1 1 17 Insiden kesalahan interprestasi hasil

penunjang radiologi1 1 0 0 0

Jumlah 5 5 2 3 3

1.3. Baitul Athfal


1 Insiden keterlambatan pelayanan pemberian obat dari farmasi

1 1 0 0 0

2 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 13 Insiden pengamblan sampel darah lebih dari 2

kali 0 0 1 1 0

KODE : 1 ( Kemungkinan Terjadi ), 0 ( Kemungkinan Tidak Terjadi )

2

4 Insiden kesalahan identitas 0 0 1 1 1Jumlah 2 2 3 3 2

1.4. Baitul Rijal


1 Insiden jatuh 1 1 1 1 12 Insiden ketidakhadiran dokter memeriksa

pasien1 1 0 0 0

3 Insiden kegagalan jadwal operasi / tindakan yang telah dijadwalkan

1 1 0 0 0

4 Insiden ketidakvisitan dokter anastesi pre anastesi

1 0 0 0 0

5 Insiden luka lecet karena pemasangan fiksasi 0 0 0 1 0Jumlah 4 3 1 2 1

1.5. Baitus Salam 1


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden penundaan jadwal operasi 1 0 0 0 03 Insiden pengulangan FPA / UIV 0 1 1 0 04 Insiden infeksi setelah dilakukan operasi 0 0 0 1 15 Insiden tidak visite setiap hari DPJP mitra 1 0 0 0 06 Insiden dokter anastesi tidak visite sebelum

dilakukan operasi 0 0 1 0 0

Jumlah 3 2 3 2 2

1.6. Baitus Salam 2


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden DPJP tidak visite 1 0 0 0 03 Insiden anesthesi tidak visite sebelum operasi 1 0 0 0 04 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 1 1 1 15 Insiden sampel darah lisis 0 0 0 1 0

Jumlah 3 2 2 3 2

1.7. Baitun Nisa 1

3


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden tidak melakukan 7 benar pemeriksaan

obat1 1 0 0 0

3 Insiden pasien tidak terpasang gelang pasien 0 1 1 1 1Jumlah 2 3 2 2 2

1.8. Baitun Nisa 2


1 Insiden bayi aspirasi 0 0 0 1 12 Insiden bayi tertukar 0 1 0 1 13 Insiden bayi hilang 0 0 0 1 14 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 15 Insiden perdarahan post partum yang tidak

diketahui petugas0 0 0 1 1

6 Insiden eklamsi post partum 0 0 0 1 17 Insiden kesalahan identifikasi 0 1 1 1 18 Insiden infeksi luka operasi 0 0 0 1 19 Insiden kesalahan pemberian obat 0 1 1 1 1

10 Insiden tertusuk jarum 0 0 0 1 0Jumlah 1 4 3 10 9

1.9. Baitul Izzah 1


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 1Jumlah 1 1 1 1 1

1.10. Baitul Izzah 2


1 Insiden risiko infeksi pada luka post operasi 1 0 0 0 02 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 13 Insiden ketidakpatuhan five moment dalam

melakukan hand hygiene ke pasien 0 0 0 1 1

4 Kejadian sampel darah lisis / rusak sebelum 0 0 0 1 0

4

dilakukan pemeriksaanJumlah 2 1 1 3 2

1.11. Darussalam


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden kesalahan pemberian obat 0 0 1 1 13 Insiden luka bakar akibat obat kewaspadaan

tinggi0 0 0 1 1

4 Insiden tertusuk jarum habis pakai 0 0 0 1 1Jumlah 1 1 2 4 4

1.12. Ma’wa


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden dokter tidak visite pasien 1 0 0 0 03 Insiden luka bakar karena pemberian obat

kewaspadaan tinggi 0 0 0 1 1

Jumlah 2 1 1 2 2

1.13. Firdaus


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden kesalahan pemberian obat 0 1 1 1 13 Insiden tertusuk jarum habis pakai 0 0 0 1 04 Insiden luka bakar akibat obat kewaspadaan

tinggi0 0 0 1 1

5 Insiden kesalahan penginputan nama obat, dosis dan frekuensi dalam proses E Press

0 0 1 1 1

Jumlah 1 2 3 5 4

1.14. ADN

5


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden kesalahan pemberian obat 0 1 1 1 13 Insiden tertusuk jarum habis pakai 0 0 0 1 04 Insiden luka bakar akibat obat kewaspadaan

tinggi0 0 0 1 1

5 Insiden kesalahan penginputan nama obat, dosis dan frekuensi dalam proses E Press

0 0 1 1 1

Jumlah 1 2 3 5 4

1.15. Na’im


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden kesalahan pemberian obat 0 1 1 1 13 Insiden tertusuk jarum habis pakai 0 0 0 1 04 Insiden bayi tertukar 0 0 0 1 15 Insiden kesalahan penginputan nama obat,

dosis dan frekuensi dalam proses E Press0 0 1 1 1

Jumlah 1 2 3 5 4

1.16. Darul Muqommah


1 insiden cidera restrain 0 0 0 1 12 insiden pasien jatuh 1 1 1 1 13 insiden decubitus untuk pasien bedrest total 0 0 0 1 14 insiden keterlambatan pelayanan pemberian

obat oleh farmasi 1 1 1 0 0

5 insiden ketidakpatuhan handhygiene ke pasien 1 1 1 0 0Jumlah 3 3 3 3 3

2. UNIT KHUSUS2.1. Kamar Bersalin


1 Insiden kesalahan identifikasi bayi 0 1 1 1 1

6

2 Insiden penculikan bayi 0 0 0 0 13 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 14 Insiden kematian bayi intrapartum 0 0 0 0 15 Insiden atresia ani tidak teridentifikasi 0 0 0 1 1

Jumlah 1 2 2 3 5

2.2. Kamar Bayi


1 Insiden cidera nasal septum akibat pemasangan nasal CPAP

0 0 0 1 1

2 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 13 Insiden luka bakar akibat inkubator dan radian

warmer0 0 0 1 1

4 Insiden kesalahan identifikasi pasien pada saat pengambilan sample

0 1 1 1 1

5 Insiden penculikan bayi 0 0 0 0 1Jumlah 1 2 2 4 5

2.3. Kamar Operasi


1 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 0 0 0 12 Insiden kesalahan jenis dan sisi operasi 0 0 0 0 13 Insiden tertinggal benda asing 0 0 0 1 14 Insiden kesalahan diagnosa pra operasi 0 0 0 0 15 Insiden kesalahan pelabelan PA dan kulture 0 0 0 1 06 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 1

Jumlah 1 1 1 3 5

2.4. IGD


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden kesalahan pemberian obat 0 1 1 1 13 Insiden kesalahan sampling 0 1 1 0 04 Insiden ketidaklengkapan rekam medik pasien

IGD0 1 0 0 0

7

5 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 1 1 1 06 Insiden kesalahan order dokter pemeriksaan

penunjang 0 1 1 0 0

7 Insiden kesalahan penggunaan alat 0 1 1 0 08 Insiden kesalahan diagnosa 0 0 1 1 19 Insiden tertusuk jarum 0 0 0 1 0

Jumlah 1 7 7 5 3

2.5. Poliklinik


1 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 1 1 1 02 Insiden kesalahan pemberian informasi pasien 0 0 1 0 03 Insiden kesalahan diagnosa 0 0 1 1 14 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 15 Insiden kesalahan pemberian obat 0 0 1 1 16 Insiden kesalahan cara pemberian obat 0 0 1 1 1

Jumlah 1 2 6 5 4

2.6. SEC


1 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 12 Insiden kesalahan pemberian obat 0 1 1 1 13 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 0 0 1 14 Insiden tulisan tidak terbaca 0 1 0 0 05 Insiden gelang identitas belum terpasang 0 1 1 1 16 Insiden kesalahan penandaan area operasi 0 0 0 1 17 Insiden kesalahan power lensa 0 0 1 1 08 Insiden tertusuk jarum 0 0 0 1 0

Jumlah 1 4 4 7 5

2.7. Hemodialisa


1 Insiden listrik mati 0 1 1 1 02 Insiden kesalahan label nama pada dialiser 0 0 1 1 03 Angka kesalahan obat haigh allert 0 1 1 1 1

8

4 Insiden pasien jatuh 0 1 1 1 15 Angka kesalahan identifikasi pasien 0 1 1 1 0

Jumlah 0 4 5 5 2

2.8. ICU


1 Pasien terextrasi mandiri 0 0 0 1 02 Insiden cidera akibat restrain 0 0 0 1 13 Insiden decubitus pada pasien tirah baring 0 0 0 1 14 Insiden UAP pada pasien terpasang ventilator 0 0 0 1 05 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 16 Kejadian pasien meninggal kurang dari 48 jam 0 0 0 1 1

Jumlah 1 1 1 6 42.9. Cardiac Center


1 Insiden kesalahan pemberian obat dengan prinsip 7 benar

1 1 1 1 1

2 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 1 1 1 13 Insiden kesalahan diagnosis pra tindakan 0 0 0 1 14 Insiden kejadian reaksi efek samping

pemberian kontras0 0 0 1 1

5 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 16 Insiden terjadinya hematoma pada daerah

puncture0 0 0 1 0

Jumlah 2 3 3 6 5

2.10. Fertility


1 Insiden kesalahan pengambilan sampel 1 1 0 0 02 Insiden pengiriman sperma dari poli fertility

ke laboratorium1 1 1 0 0

3 Insiden kesalahan identitas 0 1 1 1 0Jumlah 2 3 2 1 0

2.11. Pain Center

9


1 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 1 1 1 12 Insiden kesalahan diagnosis pra tindakan 0 0 0 0 13 Insiden terjadinya hematoma pada daerah

puncture 0 0 0 1 0

4 Resiko pasian jatuh 1 0 0 0 0Jumlah 1 1 1 2 2

2.12. CSSD


1 Insiden tertusuk alat/ instrumen tajam 0 0 0 1 02 Insiden kerusakan instrumen 1 0 0 0 0

Jumlah 1 0 0 1 0

3. PENUNJANG3.1. Rehabilitasi Medik


1 Insiden kejadian luka akibat terapi dingin 0 0 0 1 02 Insiden kejadian luka bakar akibat terapi

panas (Diathermy & IR)0 0 0 1 1

3 Insiden kejadian luka bakar akibat kesalahan tindakan US & ES

0 0 0 1 1

4 Insiden kesalahan pemberian tindakan 0 0 1 1 15 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 1 1 1 16 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 17 Insiden kesalahan pemberian informasi 1 1 1 0 08 Insiden kerusakan alat 1 1 1 0 09 Insiden mediaterapi termakan pasien anak-

anak0 0 0 1 1

10 Insiden pasien dengan kasus disfasia tersedak saat latihan menelan

0 0 0 1 1

Jumlah 3 4 5 8 7

3.2. Gizi

No NAMA IKP JENIS INSIDEN

10

KPC KNC KTC KTD Sentinel1 Insiden kesalahan pemberian diet 1 1 1 0 02 Insiden tercemarnya makanan 0 0 0 1 0

Jumlah 1 1 1 1 0

3.3. Laboratorium Mikrobiologi


1 Kesalahan input hasil 1 1 1 1 02 Insiden troubel alat 1 0 0 0 03 Insiden keterlambatan pengeluaran hasil 1 0 0 0 04 Insiden tertukarnya sampel 1 1 1 1 1

Jumlah 4 2 2 2 1

3.4. Rekam Medis


1 Insiden dokumen RM tidak ditemukan 1 1 0 0 02 Insiden terjepit rak roll O pack 0 0 0 1 13 Insiden kesalahan penulisan nama di map RM

rawat jalan1 1 1 1 1

Jumlah 2 2 1 2 2

3.5. Radiologi


1 Insiden kesalahan tindakan pemeriksaan radiologi

1 1 1 1 1

2 Insiden ketidaksesuaian antara foto dengan hasil expertise

0 0 1 1 1

3 Insiden kesalahan memberikan hasil pemeriksaan

1 1 0 0 0

4 Inos di Radiologi 0 0 0 1 05 Insiden kerusakan sarana dan prasarana 1 1 0 0 06 Insiden radiasi sinar X berlebihan 0 0 0 1 07 Insiden tertusuk jarum 0 0 0 1 08 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 19 Insiden efek media kontras 0 0 0 1 0

11

Jumlah 4 4 3 7 3

3.6. Laboratorium PK & BDRS


1 Insiden kesalahan pemakaian media sampel 0 0 0 1 02 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 1 1 1 03 Insiden kesalahan menyampaikan hasil rawat

inap via telephone (hasil titik kritis)0 1 1 0 0

4 Insiden kesalahan input hasil 0 0 0 1 05 Insiden kesalahan pemeriksaan golongan

darah0 0 0 1 0

6 Insiden alat trobel 1 0 0 0 07 Insiden kejadian sampel darah hemolisis /

terjadi jendalan0 0 0 1 0

8 Insiden keterlambatan penyerahan hasil 0 0 0 1 09 Insiden tertukarnya sampel darah pasien 0 0 0 1 0

Jumlah 1 2 2 7 0

1.1. Laboratorium PA


1 Insiden kesalahan identifikasi pasien 0 1 0 0 02 Insiden kesalahan input hasil 0 1 1 0 03 Insiden alat trouble 1 0 0 0 04 Insiden keterlambatan penyerahan hasil 0 0 0 1 05 Insiden tertukarnya sampel pasien 1 1 1 1 16 Insiden stok reagen habis 1 0 0 0 0

Jumlah 3 3 2 2 1

1.2. Farmasi


1 Obat tanpa label waktu expired 1 0 0 0 02 Tulisan tangan yang tidak terbaca pada resep 1 1 1 1 03 Tidak melakukan 7 benar pemeriksaan obat

dengan lengkap0 1 1 0 0

12

4 Tidak ada label keterangan pada obat-obatan High Alert

1 1 0 0 0

5 Insiden alat tidak dikalibrasi 0 1 0 0 06 Insiden penggunaan antibiotika lebih dari 3 0 1 1 0 07 Insiden kehilangan obat narkotika dan

psikotropika0 0 0 1 0

8 Insiden tertumpahnya obat kemoterapi saat pencampuran obat kemoterapi di ruang handling sitostatika

0 1 1 1 0

9 Insiden tertumpahnya bahan-bahan berbahaya (alkohol, formalin, H2O2 dll)

0 1 1 1 0

10 Insiden kesalahan penyerahan obat pada pasien rawat jalan terdiri dari :

0 1 1 1 1

a. Salah dosis obatb. Salah nama obatc. Salah bentuk sediaan obatd. Salah etiket / label obate. Salah pemberian informasi obat

11 Insiden kesalahan penyerahan obat pada pasien rawat inap terdiri dari :

0 1 1 1 1

a. Salah dosis obatb. Salah nama obatc. Salah bentuk sediaan obatd. Salah etiket / label obate. Salah pemberian informasi obat

12 Insiden stok obat kosong 1 0 0 0 013 Insiden tertusuk jarum pada saat pencampuran

obat kemoterapi0 0 0 1 0

Jumlah 4 9 7 7 2

4. UMUM4.1. Sanitasi


1 Insiden lantai licin akibat pel 0 1 1 1 02 Insiden tersandung kabel polesh 0 1 1 1 13 Insiden neddle stick injury / tertusuk alat

tajam lainnya0 0 0 1 0

4 Risiko plafon runtuh akibat rayap 1 0 0 1 05 Risiko alat / kabel rusak akibat dimakan tikus 1 0 0 1 06 Risiko IPAL yang sudah tidak sesuai dengan

beban 1 0 0 1 0

13

7 Risiko sampah B3 (Bahan berbahaya dan beracun) tercecer

1 0 0 1 0

8 Risiko tercampurnya sampah infeksius dan non infeksius

1 0 0 1 0

9 Risiko belum masuknya saluran limbah ke IPAL

1 0 0 0 0

10 Risiko tanaman rusak / mati 1 0 0 0 011 Risiko ketidaknyamanan kamar mandi 1 0 0 0 0

Jumlah 8 2 2 8 1

4.2. LaundryNo NAMA IKP JENIS INSIDEN

KPC KNC KTC KTD Sentinel1 Insiden keterlambatan penyediaan linen ke

semua ruangan1 0 0 0 0

2 Insiden tertusuk jarum / benda tajam 0 0 0 1 03 Risiko kekurangan stok linen di unit Rumah

Sakit1 0 0 0 0

4 Risiko tercampurnya alat medis / non medis ke dalam linen

1 0 0 0 0

5 Risiko kerusakan linen 1 0 0 0 06 Risiko kerusakan mesin laundry 1 0 0 0 0

Jumlah 5 0 0 1 04.3. Security


1 Insiden kerusuhan massa 0 0 0 1 02 Insiden hilangnya bayi / penculikan bayi 0 0 0 0 13 Insiden perkelahian di area RS 0 0 0 1 04 Insiden kebakaran 0 0 0 1 05 Insiden complain pasien 0 0 0 1 06 Insiden asap rokok 1 0 0 0 0

Jumlah 1 0 0 4 1

4.4. Rumah Tangga


1 Tidak adanya pegangan tangan yang rusak di kamar mandi

1 0 0 0 0

14

2 Insiden pasien / petugas terkunci di kamar mandi

0 0 0 1 0

3 Insiden terjatuhnya plafon 0 0 0 1 04 Insiden lantai licin selasar 1 1 1 1 15 Tidak adanya sudut tajam pada mebel air 1 0 0 0 0

Jumlah 3 1 1 3 1

4.5. Sarpras Medis


1 Insiden alat belum dikalibrasi 1 0 0 0 02 Insiden alat terlambat dilakukan

maintenance1 1 0 0 0

3 Insiden alat tidak memiliki SOP 1 0 0 0 04 Insiden perbaikan alat tidak sesuai prosedur 1 0 0 0 05 Resiko kerusakan alat medis 1 0 0 0 0

Jumlah 5 1 0 0 0

4.6. Sarpras Non Medis


1 Insiden kebakaran bangunan 1 0 0 1 02 Insiden kebanjiran 1 0 0 1 03 Insiden kegagalan suplai listrik / utility 1 0 0 1 04 Insiden kegagalan suplai gas medik 1 0 0 1 05 Insiden kegagalan suplai air bersih 1 0 0 1 06 Insiden kegagalan sistem tata udara AC

sentral 1 0 0 1 0

Jumlah 6 0 0 6 0

4.7. Hukum


1 Insiden Kasus yang sampai di media massa 1 0 0 1 0Jumlah 1 0 0 1 0

4.8. Humas dan Pemasaran

15


1 Insiden kecelakaan petugas pemasaran 0 0 0 1 02 Insiden pasien jatuh 1 1 1 1 13 Insiden kesalahan identifikasi pasien 1 1 1 1 04 Insiden keterlambatan penyelesaian

komplain0 0 0 1 0

5 Insiden keterlambatan penyambungan telpon 0 0 1 1 0Jumlah 2 2 3 5 1

4.9. Komite Pencegahan & Pengendalian Infeksi (KPPI)


1 Kurangnya kepatuhan petugas dalam melakukan cuci tangan

1 0 0 1 0

2 Kurangnya kepatuhan menerapkan kewaspadaan standart dan kewaspadaan berbasis transmisi

1 0 0 1 0

3 Tidak tersedianya alat pelindung diri yang sesuai dengan kebutuhan menurut masing-masing penyakit

1 0 0 1 0

4 Tidak terlaporkan infeksi saluran kemih oleh karena pemasangan kateter

1 0 0 1 0

5 Tidak terlaporkan kejadian VAP 1 0 0 1 06 Tidak terlapornya kejadian infeksi daerah

operasi 1 0 0 1 0

7 Tidak terlapornya kejadian infeksi aliran darah primer

1 0 0 1 0

8 Tidak terlapornya angka kejadian MDRO 1 0 0 1 09 Kesalahan penempatan pasien di ruang

isolasi tekanan negative / positif1 0 0 1 0

10 Kurangnya kepatuhan dalam menerapkan etika batuk yang benar

1 0 0 1 0

Jumlah 10 0 0 10 0

4.10. Logistik


1 Risiko pengadaan barang kosong 1 0 0 0 02 Risiko penolakan barang oleh user 1 0 0 0 0

16

3 Risiko pengadaan atas kenaikan harga 1 0 0 0 04 Risiko tertimpa barang saat pengembalian 1 0 0 0 05 Risiko penolakan retur pengembalian dari

supplier1 0 0 0 0

Jumlah 5 0 0 0 0

4.11. BPI


1 Insiden kesalahan identifikasi jenazah 0 1 1 0 02 Insiden jatuh saat mengangkat jenazah 0 0 0 1 03 Insiden kecelakaan lalu lintas saat

pengantaran jenazah0 0 0 1 1

4 Insiden keluarnya cairan saat pengantaran jenazah

0 0 0 1 0

5 Insiden terpajan cairan tubuh jenazah (Kulit, Mata, Hidung, Mulut)

0 0 0 1 0

6 Insiden risiko terpajan infeksi dan penyakit saat visite pasien

0 0 0 1 0

Jumlah 0 1 1 5 1

4.12. KOMITE MEDIK


1 Insiden dokter yang tidak mempunyai Clinical Privilage yang masih berlaku

1 0 0 0 0

2 Insiden dokter konsultan yang belum memiliki Temporary Clinical Appointment

1 0 0 0 0

3 Insiden KTD atau Sentinel pada kasus audit Komite Medik

1 0 0 0 0

4 Risiko tidak adanya PPK pada sekompok SMF 1 0 0 0 05 Risiko SMF tidak melaksanakan PPK pada

pelayanan pasien 1 0 0 0 0

6 Risiko SMF dan unit terkait tidak melaksanakan Clinical Pathway pada pelayanan pasien

1 0 0 0 0

7 Risiko tuntutan hukum kasus pelanggaran etik dan disiplin profesi

1 0 0 0 0

8 Risiko tuntutan hukum pada dokter yang kompetensinya kurang sesuai dengan bidang

1 0 0 0 0

17

keahlian 9 Risiko pelayanan pasien yang diberikan oleh

dokter yang mengalami penurunan fungsi kesehatan

1 0 0 0 0

10 Risiko SMF yang Clinical Appointment nya habis masa berlakunya

1 0 0 0 0

Jumlah 10 0 0 0 0

4.13. Keuangan


1 Insiden tuntutan akibat pelayanan di RS 0 0 0 1 0Jumlah 0 0 0 1 0

4.14. Driver


1 Insiden kerusakan mobil ambulan saat transportasi

0 1 1 1 1

2 Sarana mobil ambulan dan mobil non ambulan hilang

1 0 0 0 0

3 Insiden kecelakaan lalu lintas 0 0 0 1 14 Insiden kematian pasien saat transportasi di

ambulan0 0 0 1 0

5 Insiden tidak tersedianya mobil ambulan saat dibutuhkan pasien / jenazah

0 0 0 1 0

6 Insiden tidak tersedianya petugas driver saat dibutuhkan untuk transportasi pasien / jenazah

0 0 0 1 0

7 Insiden kecelakaan kerja petugas 0 0 0 1 0Jumlah 1 1 1 6 2

4.15. Sumber Daya Insani (SDI)


1 Gangguan pernapasan karena debu arsip 0 0 0 1 02 Tersetrum aliran listrik 0 0 0 1 13 Radiasi komputer 0 0 0 1 04 Kebakaran akibat konselting listrik 0 0 0 1 05 Karyawan sakit 1 0 0 0 0

18

6 Insiden SIP dokter praktek habis masa berlaku

1 0 0 1 0

7 Insiden SIP perawat praktek habis masa berlaku

1 0 0 1 0

8 Insiden SIP Nakes habis masa berlaku 1 0 0 1 0Jumlah 4 0 0 7 1

4.16. Parkir


1 Insiden petugas dan penyebrang cidera saat penyeberangan jalan

0 1 1 1 1

2 Insiden cidera saat proses pelayanan parkir 0 1 1 1 1Jumlah 0 2 2 2 2

4.17. Cleaning Servis


1 Risiko terjadinya jatuh akibat lantai licin 1 0 0 0 02 Tercampurnya sampah infeksius / non

infeksius 1 0 0 0 0

Jumlah 2 0 0 0 0

61.8.75.22661.8.75.226/itblog/attachments/article/1341/NAMA IKP PER... · Web viewKODE : 1 (...

Documents

Transcript of 61.8.75.22661.8.75.226/itblog/attachments/article/1341/NAMA IKP PER... · Web viewKODE : 1 (...