5. PPT sidang penlitian
-
Upload
ari-irfandy -
Category
Documents
-
view
71 -
download
8
Transcript of 5. PPT sidang penlitian
PEMBUATAN ADSORBEN LOGAM Cu BERBASIS KOPOLIMER
PATI GANYONGPembimbing:
Dr. Judy Retti Witono, Ir., M.App.Sc.Angela Martina, ST., MT.
Oleh:Ari Irfandy (2009620096)
Latar Belakang
Limbah
Padat
Cair
Gas
Logam Berat
Metode untuk mereduksi logam berat: Presipitasi Koagulasi Pertukaran ion Adsorpsi
Latar Belakang
Adsorben Limbah yang dapat diadsorp
Karbon aktif Cr (VI), asam Benzoat, zat warna, Pb2+, Cd2+, kresol, klorofenol
Zeolit Pb2+, Cu2+, Cd2+
Silika Pb2+, Cd2+, zat warnaSerbuk gergaji Zat warnaBaggase fly ash Cd2+ Resin polimer
organikU(VI), Cu2+, Pb2+
Jerami gandum Zat warnaHypercrosslinked
polymerFenol, aniline, benzene
Latar Beliakang
Adsorben
Sintetis
Sulit dipisahka
n
MahalPolimer
Alam
Melimpah
Terbarukan
Terbiodegradasi
Tema Sentral Masalah
Adsorben Alternatif
Mudah diperol
eh
Murah
Stabil
Terbiodegradasi
1
• Mempelajari metode pembuatan adsorben dari pati ganyong dengan metode grafting, cross linking, freezing dan aktivasi dengan asam sitrat.
2• Mengetahui jenis monomer yang baik
untuk proses adsorpsi.
Tujuan Penelitian
Adsorpsi
Perindahan massa dari fluida ke permukaan padatan adsorben
Difusi dari permukaan padatan ke dalam pori
Perpindahan massa dari fluida dalam pori ke
dinding pori
Adsorpsi pada dinding pori
Fisika Kimia
Luas permukaan dan Volume pori adsorben Afinitas adsorben terhadap adsorbat Karakteristik adsobat Temperatur adsorbat Dosis Tekanan Jenis Adsorbat: Ukuran molekul adsorbat dan Kepolaran
zat pH Waktu kontak antara adsorbat dengan adsorben Pengadukan
Faktor yang mempengaruhi daya adsorpsi
Adsorben
Polar Non-Polar
Organik Anorganik
Polarisabilitas (α) Electronic Charge (q) Van der Waals radius (r) Ukuran Pori dan Bentuk Partikel Adsorben
Faktor Pembuatan Adsorben
Atom α Atom α Atom αC 1,76 K 43,4 Co 7,5N 1,10 Rb 47,3 Ni 6,8O 0,802 Cs 59,56 Li+ 0,029F 0,557 Mg 10,6 Na+ 0,180S 2,90 Ca 22,8 K+ 0,840Cl 2,18 Sr 27,6 Ca2+ 0,471Br 3,05 Ba 39,7 Sr2+ 0,863I 5,35 Al 6,8 Ba2+ 1,560Li 2,43 Si 5,38 Na 24,08 Fe 8,40
Amilosa Amilopektin
Pati
H
O
O
H
OH
OH
H
H
CH2OH
H
O
H
O
O
H
O
H
O
CH2OH
OH
H
H
OH
CH2OH
OH
H
H
OH
1
23
4
5
1
23
4
56 6
1
23
4
56
n
H
O
O
H
OH
OH
H
H
CH2OH
H
O
H
O
O
H
O
H
O
CH2
OH
H
H
OH
CH2OH
OH
H
H
OH
1
23
4
5
1
23
4
56 6
1
23
4
56
O
H
O
H
OH
H
O
CH2OH
H
OH
1
23
4
56
Karakteristik Amilosa AmilopektinBentuk Linear BercabangIkatan α-1,4
(beberapa α-1,6)
α-1,dan α-1,6)
Berat molekul
<0,5 juta 50-500 juta
Film Kuat LemahFormasi gel Kuat Non-gelling to
softWarna ketika diberikan iodin
Biru Coklat kemerahan
Retrogradasi Cepat Lambat
Modifikasi Pati
Teknik Modifikasi Pati
Tujuan Utama Aplikasi
Pregelatinisasi Menghasilkan pati yang dapat terdispersi (larut) dalam air dingin (bersifat instan)
Makanan bay, food powder, salad dressing, cake mixes, pudding
Cross linking Menghasilkan pati dengan viskositas yang stabil terhadap suhu tinggi, proses pengadukan dan kondisi asam
Makanan kaleng yang diproses pada suhu tinggi, pie filling, sup
Substitusi Menghasilkan pati yang tidak mengalami retrogradasi, memperbaiki stabilitas viskositas
Produk yang dibekukan
Hidrolisis dengan asam
Menghasilkan pati dengan viskositas yang rendah
Produk confectionery (permen atau gum)
Kombinasi antara substitusi dengan cross linking
Menghasilkan pati yang tahan panas, pengadukan dan asam serta kecenderungan retrogradasi yang rendah
Saus, makanan beku
Grafting Cross Linking
Umbi Ganyong
Komponen Satuan Jumlah
Kalori Kal 95
Protein g 1,0
Lemak g 0,1
Karbohidrat g 22,6
Kalsium mg 21
Fosfor mg 70
Besi mg 20
Vitamin B1 mg 100
Vitamin C mg 10
Air g 75
Bahan yang dapat dimakan
% 65
Pati Ganyong
Parameter Satuan JumlahRendemen % 13,22Air % 10,79Amilosa % 39,30Serat % 0,41Konsistensi gel Lemah
Derajat keputihan % 63,50
Gelatinsasi: - Waktu Menit 28,5- Suhu °C 72,8
Granula pecah: - Waktu Menit 40- Suhu °C 90Viskositas: - Puncak Bu 780- Suhu 50°C Bu 1760- Balik Bu 980
Logam Cu
Sifat Fisik Satuan
Densitas 8920 kg/m3
Kekuatan tarik 200 N/m2
Modulus elastisitas 130 GPa
Brinnel Hardness 874 MN/m2
Koefisien Ekspansi Termal 16,5 x 106/K
Konduktivitas Panas 400 W/MK
Pembuatan kopolimer pati dengan metode
single freezing; Pembesaran pori kopolimer.
Prosedur Penelitian
Pembuatan kopolimer pati dengan metode single freezingPati dan air ditimbang
Campuran dimasukkan pada
suhu 50°C dan diaduk 400rpm
Suhu dinaikkan
dan dibiarkan 25
menit
Suhu diturunkan dan gas
N2 dialirkan
Monomer dimasukkan
sesuai variasi
Inisiator dan crosslinker
dimasukkan
Hidrokuionon dimasukkan
Kopolimer dimasukkan ke freezer
Jenis PatiJenis
Monomer
Perbandingan Pati dan Monomer
Perbandingan Monomer
(Asam Akrilat dan Akril Amida)
Aktivasi Jenis
Logam Berat
Pati Ganyong
Asam Akrilat
1:2
-
Tidak diaktivasi
CuAkril Amida -
Asam Akrilat dan Akril Amida
1:11:22:1
Pati Ganyong
Asam Akrilat
1:2
-
Diaktivasi asam sitrat
Cu
Akril Amida -
Asam Akrilat dan Akril Amida
1:11:2
2:1
Pembesaran Pori Kopolimer
Pembesaran dengan Aseton
Pembesaran dengan
Campuran Aseton dan Asam Sitrat
Perbandingan kopolimer dan
Larutan 1:4 (W:V)
Sonikasi 15 menit
Sentrifugasi 6000rpm
selama 15 menit
Dikeringkan pada 60°C
sampai massa konstan
Kadar air pati Analisis %add-on Analisis daya serap logam
Analisis
No. Komponen Parameter Run 1 Run 2 Run 3 Run 4 Run 5
1. Asam Akrilat
Pati : monome
r1 : 2
31,68 ml - 15,8 ml 10,53 ml 21,06 ml
2. Akrilamida
Pati : Monome
r1 : 2
- 32,7 g 16,35 g 21,81 g 10,99 g
Analisis Kadar Air
14,4%
500g
42,9g
457,1g
Analisis Gugus Karboksilat Analisis Kadar Nitrogen
Analisis %add-on0,4 g sampel ditimbang dan dimasukkan kedalam gelas
kimia 50 ml
2 ml HCl 0,1 N ditambahkan dan diaduk selama 30 menit
Campuran di filtrasi dengan corong buchner
Cuci gelas dan filtrasi dengan air sampai filtrat bebas dari klorida (dites dengan AgNO3 0,1%)
24 ml akuades ditambahkan ke sampel dalam gelas kimia
campuran dipanaskan pada water bath dengan air mendidih selama 15 menit
Campuran ditambahkan indikator PP dan di titrasi dengan NaOH 0,1 N
1 g sampel dimasukkan ke dalam tabung destruksi
7 g K2SO4 dan 0,8 g CuSO4 ditambahkan kedalam tabung
12 ml H2SO4 ditambahkan ke dalam tabung
Temperatur di set 440°C dan destruksi dilakukan selama 1,5 jam
70 ml akuades ditambahkan setelah dingin
60 ml larutan NaOH ditambahkan dan distilasi dilakukan
Distilat ditampung pada erlenmeyer yang didalamnya dimasukkan 25 ml larutan jenuh asam borat dan indikator BCG + MR
Campuran distilat dititrasi dengan HCl 0,01 N
kadar nitrogen dihitung
Analisis %add-on
0.00% 33.33% 50.00% 66.67% 100.00%0
5
10
15
20
25
30
0.00
17.68
20.04
17.80
24.59
7.439.01
5.246.21
0.00
%Asam Akilat%Akrilamida
%Asam Akrilat terhadap Akrilamida
%ad
d-on
Penentuan panjang gelombang maksimum Penentuan kurva standar Penentuan konsentrasi Cu dalam sampel
Analisis Daya Serap Logam Cu
550 570 590 610 630 650 670 6901.160
1.180
1.200
1.220
1.240
1.260
1.280
1.300
1.320
1.340
1.360
Panjang Gelombang (nm)
Abso
rban
si
0 100 200 300 400 500 600 700 800 900 10000.9
1
1.1
1.2
1.3
1.4f(x) = 0.000389788730336315 x + 1.0131827719538R² = 0.989200254981209
Konsentrasi (ppm)
Abso
rban
si
Hasil Adsorpsi
0.00% 33.33% 50.00% 66.67% 100.00%0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20
Pembesaran dengan AsetonPembesaran dengan Aseton dan Asam Sitrat
%Asam Akrilat terhadap Akrilamida
Q (m
g Cu
/g k
opol
imer
)
7.43% 26.69% 25.27% 24.01% 24.59%0
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20
Pembesaran dengan AsetonPembesaran dengan Aseton dan Asam Sitrat
%add-on total
Q (
mg
Cu/g
kop
olim
er)
Adsorben yang dicuci dengan campuran aseton dan
asam sitrat mempunyai daya serap terhadap logam yang paling baik dengan rentang daya serap sebesar 4-19 mg Cu/g kopolimer.
Adsorben yang mempunyai komposisi asam akrilat lebih banyak (2:1) ketika dicampur dengan akrilamida mempunyai daya serap terhadap logam yang paling baik yaitu sebesar 18,56 mg Cu/g kopolimer.
Pada adsorben dengan kandungan monomer murni, hasil daya serap yang paling baik adalah adsorben dengan kandungan akrilamida saja dengan daya serap logam sebesar 13,61 mg Cu/g kopolimer.
Kesimpulan
Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap
perbandingan mol dari akrilamida yang lebih bervariasi, namun dengan asam akrilat tetap lebih banyak.
Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap jenis logam lain yang dapat diserap oleh adsorben yang telah dibuat.
Perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap jenis pati lain untuk membandingkan kapasitas adsorpsi dari adsorben yang telah dibuat ini.
Saran
Sekian dan Terimakasih
Inisiasi
Tahap Polimerisasi
Propagasi
Tahap Polimerisasi
Terminasi
Tahap Polimerisasi
Skema reaksi grafting