456 7 9 10 11 12 13 14 1e 6 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26...

3
c SEPUTAR INDONESIA o Kamis 0 Jumat Senin o Sabtu 0 Minggu o Selasa 0 Rab(J 456 7 20 21 22 8 9 10 11 23 24 25 26 12 13 14 1e 16 27 28 29 30 31 123 17 18 19 OJan OPeb o Mar OApr .Me; OJun 0 Jul 0 Ags OSep OOkt ONov .ODes Cerdas Ka~ us an ur san Memilih perguruan tinggi dan jurusannya bukanlah perkara gampang.Agar siswa kelak tak bingung rnemilihnya.sebaiknya sosialisasi seputar dunia perkuliahan juga dilakukan jauh-jauh hari. ulus ~jian nasional (UN) tentulah menjadi momen yang menggembirakan bagi para siswa sekolah menengah atas (SMA).Namun,lulus UN bukan berarti segalanya.Mereka masih dihadapkan dengan persaingan untuk mendapatkan tempat di bangku kuliah.Nah,sebelum memutuskan memilih sebuah perguruan tinggi plus jurusannya,ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan. Dengan pemilihan universitas dan jurusan yang sesuai.setidaknya setiap siswa memiliki mental dan siap menjalani dunia perkuliahan. Pentingnya mengambil suatu program jurusan kuliah memengaruhi kemampuan dalam memahami dan menghadapi berbagai mata kuliah yang akan ditempuh selama kuliah.Narnun.hal ini tidak menjamin penuh keberhasilan setiap orang untuk masa depannya. Banyak contoh mahasiswa yang kuliah dengan jurusan tidak sesuai minatnya, tapi berhasil lulus dengan hasil indeks prestasi kumulatif (IPK) yang memuaskan. Pakar pendidikanArief Rachman menilai, sebagian besar mahasiswa berhasil menyelesaikan program studinya karena sesuai minat dan kemampuannya. Dia beranggapan, sejak siswa duduk di kelas XII SMA,pihak sekolah harus memberikan bimbingan konseling kepada para siswa. Dengan arahan dari guru tentang pemahaman minat dan jurusan,siswa yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi memiliki perencanaan atau minimal punyagambaran tentang dunia kampus. Arief menuturkan,seharusnya selain bimbingan konseling,sekolah biasanya memiliki program panduan intensifbelajar (PIB).Program ini memaparkan seputar informasi dan persiapan masuk perguruan tinggi (PT). Berikutnya adalah program perkenalan sejak dini tentang perguruan tinggi. Dia menyebutkan, beberapa sekolah menengah atas negeri unggulan memiliki program sosialisasi kunjungan ke perguruan tinggi negeri (PTN) tertentu. Selain mengarahkan para siswanya, tentunya Kllping Humas Unpad 2011 I~

Transcript of 456 7 9 10 11 12 13 14 1e 6 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26...

Page 1: 456 7 9 10 11 12 13 14 1e 6 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 ...pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/seputarindonesia-20110530... · program inibisa berlanjut dalam bentuk

c SEPUTAR INDONESIAo Kamis 0 Jumat• Senin o Sabtu 0 Mingguo Selasa 0 Rab(J

456 720 21 22

8 9 10 1123 24 25 26

12 13 14 1e 1627 28 29 30 31

12317 18 19

OJan OPeb oMar OApr .Me; OJun 0 Jul 0 Ags OSep OOkt ONov .ODes

CerdasKa~ us an ur san

Memilih perguruan tinggi dan jurusannyabukanlah perkara gampang.Agar siswakelak tak bingung rnemilihnya.sebaiknyasosialisasi seputar dunia perkuliahanjuga dilakukan jauh-jauh hari.

ulus ~jian nasional (UN) tentulah menjadi momenyang menggembirakan bagi para siswa sekolahmenengah atas (SMA).Namun,lulus UN bukanberarti segalanya.Mereka masih dihadapkandengan persaingan untuk mendapatkan tempat dibangku kuliah.Nah,sebelum memutuskan memilihsebuah perguruan tinggi plus jurusannya,adabeberapa hal yang perlu dipertimbangkan.

Dengan pemilihan universitas dan jurusan yangsesuai.setidaknya setiap siswa memiliki mentaldan siap menjalani dunia perkuliahan. Pentingnyamengambil suatu program jurusan kuliahmemengaruhi kemampuan dalam memahami danmenghadapi berbagai mata kuliah yang akanditempuh selama kuliah.Narnun.hal ini tidakmenjamin penuh keberhasilan setiap orang untukmasa depannya. Banyak contoh mahasiswa yangkuliah dengan jurusan tidak sesuai minatnya, tapiberhasil lulus dengan hasil indeks prestasikumulatif (IPK) yang memuaskan.

Pakar pendidikanArief Rachman menilai,sebagian besar mahasiswa berhasil menyelesaikanprogram studinya karena sesuai minat dankemampuannya. Dia beranggapan, sejak siswaduduk di kelas XII SMA,pihak sekolah harusmemberikan bimbingan konseling kepada parasiswa. Dengan arahan dari guru tentangpemahaman minat dan jurusan,siswa yang inginmelanjutkan ke perguruan tinggi memilikiperencanaan atau minimal punyagambarantentang dunia kampus.

Arief menuturkan,seharusnya selain bimbingankonseling,sekolah biasanya memiliki programpanduan intensifbelajar (PIB).Program inimemaparkan seputar informasi dan persiapanmasuk perguruan tinggi (PT). Berikutnya adalahprogram perkenalan sejak dini tentang perguruantinggi. Dia menyebutkan, beberapa sekolahmenengah atas negeri unggulan memiliki programsosialisasi kunjungan ke perguruan tinggi negeri(PTN) tertentu.

Selain mengarahkan para siswanya, tentunya

Kllping Humas Unpad 2011

I~

Page 2: 456 7 9 10 11 12 13 14 1e 6 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 ...pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/seputarindonesia-20110530... · program inibisa berlanjut dalam bentuk

program ini bisa berlanjut dalam bentuk kerjasama antara sekolah dan PTN. Tujuan utama dalamprogram ini biasanya memprioritaskan siswamasuk PTN melalui [alur Penerimaan SiswaBerprestasi (PSB) yang sebelumnya dikenalalEr:lgannama Penelusuran Minat dan Kemampuan(PMDK).Salah satu ketentuan utama masukjalurini adalah rapor siswa harus stabil dengan nrlaitinggi sejak awal hingga lulus. "Perkenalanperguruan tinggi harus dimulai sejak dini olehsekolah.Diharapkan siswa bisa mengenallebihawal tentang universitas dan jurusan yang diminatisesuai kemampuannya," tuturArief.

Selai n sekolah, konsultasi dengan orang tua jugamenjadi faktor yang sangat menentukan. Pe-ngalaman dan sosok orang tua yang mengenalle-bih dekat dapat mengarahkan putra-putrinya un-tuk menjalankan kuliah sesuai minat dan kemam-puannya.Siswa dan orang tua juga harus salingkomunikasi sehingga tidak ada masalah saat sudahmenjalani aktivitas kuliah. Masalah penting seperti

. fokus kuliah dan biaya harus direncanakan secaramatang."Orang tua harus menjadi sosok yang de-kat dengan putra-putrinya.Jadikan orang tua seba-gai teman dekat atau konsulta:;i," tambahArief.

Cara lain adalah siswa rajin mencari informasidan sering bertanya kepada orang yang berpenga-laman tentang kuliah.Bertanya kepada kakak,sau-dara, teman, hingga guru agar siswa puas menda-patkan perguruan tinggi yang diinginkannya. Kega-galan men embus PTN bukan menjadi masalah be-sar karena masih banyak perguruan tinggi swastayang berkualitas.Seringjuga melakukan kunjunganlangsung ke perguruan tinggi bersarna teman-teman untuk mengambil brosur hingga melihatlangsung sarana-prasarana dan fasilitas karnpus.

Sebaiknya siswa jangan memaksakan atau me-ngambil program jurusan yang tidak dikuasai hanyakarena terpengaruh teman dan terpaksa karenapilihan orangtua.Siswa harus belajar percaya diridan mulai menentukan prospek ma~a depannya.Pentingnya hal ini karena pemilihan jurusan yangsesuai dengan keinginan memengaruhi prospekpekerjaan.Jangan sainpai di tengah jalan berhentikuliah karena tidak sanggup menempuh banyaknyamata kuliah berdasarkan jurusan yang diambil se-jakawal.Selain itu,upayakan memiliki perencanaanpertama dan yang kedua. Bila perencanaan perta-ma gagal, lakukan rencana kedua.

Seperti yang dilakukanVera Puspita Sari, 18.

Gagal menembus PTN,gadis cantik ini memilikirencana cadangan untuk kuliah di perguruan tinggiswasta favoritnya. Dia membidik dua jurusan diperguruan tinggi swasta tersebut.Jurusan pertamaadalah Hubungan Masyarakat dan kedua adalahPenyiaran. Bila jurusan pertama tidak bisa,dia siapmengambil jurusan kedua.Dia memilih keduajurusan ini karena sesuai minatnya dan masihterkait dengan ilmu komunikasi.Vera pun tidaksungkan untuk bertanya kepada petugaspenerimaan mahasiswa baru saat ingin mendaftardan mengikuti tes ujian."Banyak tanya saja supayapuas dan saya juga sudah tahu apa yang harusdilakukan saat awal kuliah,' ujarVera.

Begitu pun dengan Federik, 17,yangmerencanakan kuliah di perguruan tinggi swasta.Dia mengaku pilihan Utamanya setelah lulus adalaHkuliah. Dia tidak ambil pusing dengan statusperguruan tinggi negeri atau swasta,baginya yangterpenting adalah bisa kuliah sesuai jurusan yangdiminatinya,yaitu desain grafis. Pemilihan jurusanini berdasarkan kesepakatan Federik denganorang tuanya."Yang pe.nting,saya bisa fokus kuliahkarena orang tua saya setuju,' sebutnya.

• hardani riyog

1-

Page 3: 456 7 9 10 11 12 13 14 1e 6 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 ...pustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/05/seputarindonesia-20110530... · program inibisa berlanjut dalam bentuk

~ara calon mahasiswa sedang mengikuti tes masuk Universitas Indonesia. Agartak salah memilih jurusan, sosialisasisoal program studi di perguruan tinggi sebaiknyadisosialisasikan sejak dini. .•