141860151 Osteomyelitis Ppt Jadi

29
Bayu Raditiya Nur Ayu Virginia Sri Puji Hartini Pembimbing: dr. E. Marudut Sp.OT OSTEOMYELITIS

description

asdf

Transcript of 141860151 Osteomyelitis Ppt Jadi

  • Bayu RaditiyaNur Ayu VirginiaSri Puji Hartini

    Pembimbing:dr. E. Marudut Sp.OT

    OSTEOMYELITIS

  • DEFINISI Osteomielitis (osteo berasal dari bahasa yunani, yang berarti tulang, mielo-yang berarti sumsum tulang, dan itis adalah inflamasi) yang berarti suatu infeksi dari tulang dan sumsum tulang. dapat tetap terlokalisasi atau dapat tersebar melalui tulang, melibatkan sumsum, korteks dan periosteum.

  • KLASIFIKASIBerdasarkan durasi :Osteomyelitis akutOsteomyelitis sub akutOsteomyelitis kronik

    Berdasarkan mekanisme infeksiEksogenHematogen

  • Menurut Weiland et al, 1984 -> berdasarkan keterlibatan tulangTipe I : Terbuka, tampak tulang dengan infeksi soft tissueTipe II : Infeksi kortikal dan endostealTipe III : Disertai dengan defek segmental

  • Menurut Cierny dan Mader (pada orang dewasa)

  • OSTEOMYELITIS HEMATOGEN AKUTmerupakan infeksi tulang dan sumsum tulang akut yang disebabkan oleh bakteri piogenik dimana mikro-organisme berasal dari focus di tempat lain dan beredar melalui sirkulasi darah. Kelainan ini sering ditemukan pada anak-anak sering sekali mengenai metafisis tulang panjang pada anak-anak, tersering pada femur dan diikuti oleh tibia, humerus, radius, ulna, dan fibula

  • OSTEOMYELITIS HEMATOGEN AKUT

  • DIRECT INOCULATION OSTEOMYELITIS (CONTIGOUS-FOCUS) disebabkan kontak langsung antara jaringan tulang dengan bakteribiasa terjadi karena trauma terbuka dan tindakan pembedahanManifestasinya terlokalisasi dari pada hematogenous osteomyelitis

  • OSTEOMYELITIS AKUTPenyebaran ostemyelitis akut melalui dua cara yaitu :

  • OSTEOMYELITIS AKUT

    Pemeriksaan fisik - Status lokalis : Look : bengkak (+), merah (+) Feel : Nyeri tekan (+) Move : Pergerakan terbatas karena nyeri

  • OSTEOMYELITIS AKUT

  • OSTEOMYELITIS AKUT

  • OSTEOMYELITIS AKUT

  • SUBACUTE HEMATOGENOUS OSTEOMYELITISDitemukan dalam pemeriksaan radiologiRasa sakit dan lemas, tanpa gejala ataupun tanda sistemikNyeri di dekat sendi besar dalam beberapa minggu atau bulanSecondary acute osteomyelitisBerkembang pada fraktur yang disertai haematomaHitung leukosit dan kultur darah normal, LED meningkatX-ray : Brodies abscess

  • SUBACUTE HEMATOGENOUS OSTEOMYELITISTreatment ;Surgical curettage n drainageConservative imobilisasi dan ABAB ; 48 jam IV oral 6 minggu (flucloxacillin and fusidic acid)

  • OSTEOMYELITIS KRONIK merupakan lanjutan dari osteomielitis akut yang tidak terdiagnosis atau tidak diobati dengan baik. dapat juga terjadi setelah fraktur terbuka atau setelah tindakan operasi pada tulang. Bakteri penyebab osteomielitis kronis terutama oleh Stafilokokus aureus (75%), atau E. colli, Proteus, atau Pseudomonas. Stafilokokus epidermidis merupakan penyebab utama osteomielitis kronis pada operasi-operasi ortopedi yang menggunakan implant.

  • OSTEOMYELITIS KRONIK

  • OSTEOMYELITIS KRONIK Pemeriksaan fisik :fistel/ sikatris bekas operasi dengan nyeri tekan (+)

    Pemeriksaan laboratorium Peningkatan LED, leukositosis, peningkatan titer antibodi anti- stafilokokus

    Pemeriksaan radiologisFoto polos Radio isotop scanningCT dan MRI

  • OSTEOMYELITIS KRONIK

  • TatalaksanaEkstremitas yang terkena diistirahatkanSegera berikan antibiotik. Bila dengan terapi intensif selama 24 jam tidak didapati perbaikan, dianjurkan untuk mengebor tulang yang terkena.Bila ada cairan yang keluar; perlu dibor dibeberapa tampat untuk mengurang tekanan intraostal. Cairan dibiakkan untuk menentukan jenis kuman dan resistensinya. Bila terdapat perbaikan, antibiotik parenteral diteruskan sampai 2 minggu, kemudian diteruskan secara oral paling sedikit 4 minggu.imobilisasi anggota gerak yang terkena.Tindakan pembedahan.

  • Indikasi dilakukan operasi :Drainase abscessDebridement jaringan yang terinfeksi untuk pencegahan terjadinya kerusakan yang lanjutKasus refraktur yyang tidak menunjukkan adanya perkembangan pada terapi nonoperatif

  • PEMBEDAHANSequestrectomydebridemen tulang sekuestra nekrotik di daerah yang terinfeksi, sehingga aliran darah baikMeliputi pelepasan bagian terinfeksi dan avaskular pada tulangSaucerizationDebridemen korteks tulang yang terbuka dan berdekatan sebagai penyembuhan sekunder dari debridemen tulang yang terinfeksiDekortikasi Debridemen korteks tulang yang padat yang sering mengalami infeksi kronis dan vaskularisasi buruk, serta penempatan periosteum vaskular yang berdekatan dengan tulang meduler untuk meningkatkan aliran darahAmputasi

  • PROGNOSIS beragam tergantung dari berbagai macam faktor seperti :virulensi bakteriimunitas hostpenatalaksanaan yang diberikan kepada pasien.

  • *