101252880-Luka-Tusuk
-
Upload
nuzhah-al-idrus -
Category
Documents
-
view
229 -
download
0
Transcript of 101252880-Luka-Tusuk
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 1/12
LUKA TUSUK
PENDAHULUAN
Hampir semua dokter pernah dipanggil ketika seseorang menderita luka.
Apakah korban hidup atau mati, cedera ringan atau berat, apakah penyebab
sebuah kecelakaan, pembunuhan atau bunuh diri, pemeriksaan yang dilakukan
dokter tersebut mungkin memiliki kepentingan medikolegal. Tentu saja perhatian
kedokteran forensik banyak terfokus pada patologi trauma yang disebabkan oleh
luka itu sendiri, dan seorang dokter harus melakukan pemeriksaan yang teliti
bukan hanya untuk mengobati, tapi juga untuk mengantipasi adanya komplikasi
medikolegal, bahkan apabila jika muncul di kemudian hari. Hasil penemuan
berdasarkan pemeriksaan yang teliti kemudian dibuat menjadi Visum et Repertum
untuk kepentingan medikolegal. Bukan hanya memeriksa dan merekam dengan
teliti semua penemuan dan yang didapatinya tetapi juga memberikan pendapat
tentang hubungan sebab akibat, karena pemeriksaan yang menyeluruh akan
menentukan proses hukum dipengadilan nanti1
Berdasarkan data yang ada, kasus pembunuhan di Eropa lebih sering
terjadi dengan senjata tajam. Di erman !"# kematian akibat trauma tajam yang
terjadi menunjukkan bah$a %&' merupakan kasus pembunuhan, 1"' bunuh diri
dan !' diantaranya adalah kecelakaan.( Trauma tajam adalah sebuah trauma yang
diakibatkan oleh senjata atau benda ) benda yang memiliki tepi yang tajam atau
runcing *seperti pisau, gunting dan kaca+.! utusnya atau rusaknya kontinuitas
jaringan karena trauma akibat alat-senjata yang bermata tajam dan atau berujung
runcing pada umumnya mudah dibedakan dari luka yang disebabkan oleh benda
tumpul dan dari luka tembakan senjata api. /uka akibat benda tajam sendiri dapat
dibedakan atas empat yaitu /uka tusuk, luka iris, luka potong dan luka akibat
suatu terapi diagnostik.( ada referat ini akan dibahas lebih terperinci mengenai
luka tusuk, yaitu luka yang disebabkan oleh benda tajam yang ditusukkan pada
tubuh, sebuah luka yang memiliki arti yang penting berdasarkan sudut pandang
forensik. Hal ini dikarenakan luka tusuk jarang terjadi akibat kecelakaan. /uka
1
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 2/12
tusuk merupakan mekanisme pembunuhan utama di Britania dan di berbagai
negara dengan pembatasan penggunaan senjata api yang terkontrol.1
DEFENISI
/uka tusuk merupakan jejas pada tubuh yang diakibatkan oleh penusukan
benda yang memiliki ujung tajam tajam pada tubuh. Benda tajam yang dimaksud
seperti pisau, pedang, gunting, alat pahat, bayonet dan benda yang memiliki ujung
tajam lainnya. Bahkan benda lebih tumpul seperti obeng juga dapat menyebabkan
luka tusuk.1 /uka tusuk dapat dibedakan dengan luka iris berdasarkan panjang dan
kedalaman luka. ika dilakukan pengukuran, /uka akibat tusukan memiliki
kedalaman luka lebih panjang dibanding panjangnya, sebaliknya pada luka iris.(
KARAKTERISTIK LUKA
a+ anjang dan kedalaman luka
ada luka tusuk, panjang luka pada kulit dapat sama, lebih kecil ataupun
lebih besar dibandingkan dengan lebar pisau. 0ebanyakan luka tusuk akan
menganga bukan karena sifat benda yang masuk tetapi sebagai akibat elastisitas
dari kulit.(,# ada bagian tertentu pada tubuh, dimana terdapat dasar berupa tulang
atau serat otot, luka itu mungkin nampak berbentuk seperti kura. anjang luka
penting diukur dengan cara merapatkan kedua tepi luka sebab itu akan me$akili
lebar alat. anjang luka di permukaan kulit tampak lebih kecil dari lebar alat,
2
2ambar 1. /uka
Tusuk. anah birugelap menunjukkansisi dengan sudutlancip, sedangkan di
sisi yang berla$anandengan sudut tumpul.3
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 3/12
apalagi bila luka melintang terhadap otot.Bila luka masuk dan keluar melalui alur
yang sama maka lebar luka sama dengan lebar alat. Tetapi sering yang terjadi
lebar luka melebihi lebar alat kerena tarikan ke samping $aktu menusuk dan
$aktu menarik. Demikian juga bila alat-pisau yang masuk kejaringan dengan
posisi yang miring.(,",%
emakaian istilah 4luka penetrasi5 ditunjukkan untuk menjelaskan dimana
dalaman luka yang diakibatkan oleh benda itu melebihi lebar luka yang tampak
pada permukaan kulit.(,! Dalamnya luka sulit ditentukan pada daerah tanpa tulang
seperti di daerah abdomen oleh karena elastisitas dinding perut tersebut. # anjang
saluran luka atau kedalaman luka dapat mengindikasikan panjang minimum dari
senjata yang digunakan, jika bagian pangkal senjata masuk kedalam tubuh.
6mumnya dalam luka lebih pendek dari panjang senjata, karena jarang ditusukan
sampai ke pangkal senjata.#
b+ Bentuk /uka
Terdapat beberapa hal yang mempengaruhi bentuk luka yaitu bentuk dan
ukuran senjata yang digunakan, arah dorongan, gerakan senjata pada luka,
gerakan korban yang ditusuk, dan keadaan elastisitas kulit. Bentuk luka
merupakan gambaran yang penting dari luka tusuk karena karena hal itu akan
sangat membantu dalam membedakan berbagai jenis senjata yang mungkin telah
dikumpulkan oleh polisi dan diba$a untuk diperiksa. Daerah tepi luka dapat
memberikan informasi ketajaman senjata yang digunakan. 7enjata yang tumpul
3
2ambar (. isau bermata satu yang
ditusukan dengankedalaman yang berbeda.8
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 4/12
misalnya akan membuat tepi luka mengalami abrasi. inggir luka dapat
menunjukan bagian yang tajam *sudut lancip+ dan tumpul *sudut tumpul+ dari
pisau berpinggir tajam satu sisi. isau dengan kedua sisi tajam akan menghasilkan
luka dengan dua pinggir tajam.,"
Bentuk luka juga tergantung seberapa banyak bagian pisau *senjata+ yang
masuk ke dalam tubuh, oleh karena itu penting mengetahui berbagai kemungkinan
bentuk senjata yang digunakan.
erlu diingat bah$a benda lain yang dapat menembus tubuh, seperti pahat,
obeng atau gunting, akan menyebabkan perbedaan bentuk luka yang kadang9
kadang berbentuk segi empat atau, yang lebih jarang, berbentuk satelit.
7elain kekhususan senjata yang digunakan, sifat keelastisan kulit dan arah
tusukan terhadap serabut elastis juga mempengaruhi bentuk luka. Apabila arah
tusukan membentuk sudut yang tegak lurus dengan distribusi serabut elastis tubuh
yang sesuai dengan /anger5s line. Hal ini akan menyebabkan tepi luka akan
melebar dan cetakan luka tidak sesuai dengan senjata yang digunakan.
4
2ambar . /uka tusuksenjata bermata dua.%
2ambar !. /uka tusuksenjata bermata satu.%
2ambar 3. Bagian9bagiandari sebuah pisau."
2ambar #. :enunjukan jenis obeng philips dan bentuk luka yang ditimbulkan.%
2ambar #. :enunjukangambaran tusukan berbagai jenis obeng.
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 5/12
Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi bentuk luka tusuk, salah
satunya adalah reaksi korban saat ditusuk atau saat pisau keluar, hal tersebut dapat
menyebabkan lukanya menjadi tidak begitu khas. Atau manipulasi yang dilakukan
pada saat penusukan juga akan mempengaruhi. Beberapa pola luka yang dapat
ditemukan ;
1. Tusukan masuk, yang kemudian dikeluarkan sebagian, dan kemudian
ditusukkan kembali melalui saluran yang berbeda. ada keadaan
tersebut luka tidak sesuai dengan gambaran biasanya dan lebih dari
satu saluran dapat ditemui pada jaringan yang lebih dalam maupun
pada organ.
(. Tusukan masuk kemudian dikeluarkan dengan mengarahkan ke salah
satu sudut, sehingga luka yang terbentuk lebih lebar dan memberikan
luka pada permukaan kulit seperti ekor.
!. Tusukan masuk kemuadian saat masih di dalam ditusukkan ke arah
lain, sehingga saluran luka menjadi lebih luas. /uka luar yang terlihat
juga lebih luas dibandingkan dengan lebar senjata yang digunakan.
. Tusukan masuk yang kemudian dikeluarkan dengan mengggunakan
titik terdalam sebagai landasan, sehingga saluran luka sempit pada titik
terdalam dan terlebar pada bagian superfisial. 7ehingga luka luar lebih
besar dibandingkan lebar senjata yang digunakan.
5
2ambar "./uka multipeldengan berbagai bentuk akibat efek langer5sline."
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 6/12
3. Tusukan diputar saat masuk, keluar, maupun keduanya. 7udut luka
berbentuk ireguler dan besar.
Harus diingat bah$a posisi tubuh korban saat ditusuk berbeda dengan
pada saat autopsi. osisi membungkuk, berputar, dan mengangkat tangan dapat
disebabkan oleh senjata yang lebih pendek dibandingkan apa yang didapatkan
pada saat autopsi. :anipulasi tubuh untuk memperlihatkan posisi saat ditusuk
sulit atau bahkan tidak mungkin mengingat berat dan adanya kaku mayat. oin
lain yang perlu dipertimbangkan adalah adanya kompresi dari beberapa anggota
tubuh pada saat penusukan. emeriksa yang sudah berpengalaman biasanya ragu9
ragu untuk menentukan jenis senjata yang digunakan.
PEMERIKSAAN LUKA TUSUK
ada pemeriksaan luka ada dua tipe luka oleh karena instrumen yang tajam
yang perlu diperhatikan dengan baik dan memiliki ciri yang dapat dikenali dari
aksi korban yaitu tanda percobaan dan luka perla$anan. 0eduanya mempunyai
bentuk, letak dan medikolegal. <tanda percobaan< adalah insisi dangkal, luka
tusuk dibuat sebelum luka yang fatal oleh indiidu yang berencana bunuh diri.
/uka percobaan tersebut seringkali terletak paralel dan terletak dekat dengan luka
dalam di daerah pergelangan tangan atau leher. Bentuk lainnya antara lain luka
tusuk dangkal didekat luka tusuk dalam dan mematikan. :eskipun
jarangsekalidilaporkan.1,#,%
Bentuk lain dari luka oleh karena instrumen yang tajam adalah <luka
perla$anan<. /uka jenis ini dapat ditemukan di jari9jari, tangan, dan lengan
6
2ambar %./uka multipel
yang merupakan tanda
percobaan bunuh diri3
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 7/12
ba$ah *jarang ditempat lain+ dari korban sebagaimana ia berusaha melindungi
dirinya dari ayunan senjata, contohnya dengan menggenggam bilah dari instrumen
tajam.1,%
Dalam pemeriksaan, interpretasi luka harus berdasarkan penemuan dan tidak
boleh dipengaruhi oleh keterangan pasien atau keluarga. emeriksaan ditujukan
untuk menentukan ;"
a. umlah luka b. /okasi luka
c. Arah luka
d. 6kuran luka *panjang, lebar dan dalam+
e. :emperkirakan luka sebagai penyebab kematian korban atau bukan.
f. :emperkirakan cara terjadinya luka apakah kasus pembunuhan, bunuh
diri, atau kecelakaan.
/okasi luka dijelaskan dengan menghubungkan daerah ) daerah yang
berdekatan dengan garis anatomi tubuh dan posisi jaringan tertentu, misalnya
garis tengah tubuh, ketiak, puting susu, pusat, persendian dan lain ) lain."
7
2ambar 11. /uka perla$anan padatangan.3
2ambar 1&. /uka perla$anan pada bagian e=tensor lengan ba$ah.3
2ambar 8.>lustrasi terjadinya luka perla$anan"
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 8/12
Bentuk luka sebaiknya dibuat dalam bentuk sketsa atau difoto untuk
menggambarkan kerusakan permukaan kulit, jaringan diba$ahnya, dan bila perlu
organ dalam *iseral+. Diukur secara tepat *dalam ukuran millimeter atau
centimeter+ tidak boleh dalam ukuran kira ) kira saja."
KUALIFIKASI LUKA
Dalam membuat kesimpulan luka sebaiknya dokter juga menentukan
derajat keparahan luka yang dialami korban atau disebut juga derajat kualifikasi
luka. ?ang diharapkan dari dokter untuk dapat membantu kalangan hukum dalammenilai berat ringannya luka yang dialami korban pada $aktu atau selama
pera$atan dilakukannya.
0ualifikasi luka yang dapat dibuat oleh dokter adalah menyatakan pasien
mengalami luka ringan , sedang atau berat. ?ang dimaksud dengan luka ringan
adalah luka yang tidak menimbulkan halangan dalam menjalankan mata
pencaharian, tidak mengganggu kegiatan sehari )hari. 7edangkan luka berat harus
di disesuaikan dengan ketentuan undang) undang yaitu yang diatur dalam 06H
pasal 8&. /uka sedang adalah keadaan luka antara luka ringan dan luka berat.#
06H asal 8&@ luka berat berarti;#
a+ atuh sakit atau mendapat luka yang tidak memberi harapan akan sembuh
sama sekali, atau yang menimbulkan bahaya maut,
b+ Tidak mampu terus menerus untuk menjalankan tugas jabatan atau
pekerjaan pencaharian.
c+ 0ehilangan salah satu panca indera
d+ :endapat cacat berat.
e+ :enderita sakit lumpuh
f+ Terganggunya daya pikir selama empat minggu lebih
g+ 2ugur atau matinya kandungan seorang perempuan.
0ualifikasi di atas secara terperinci dapat di bagi dalam empat kualifikasi
derajat luka, yaitu ; #
1. rang yang bersangkutan tidak menjadi sakit atau tidak mendapat
halangan dalam melakukan pekerjaan atau jabatan.
8
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 9/12
(. rang yang bersangkutan menjadi sakit dan tidak ada halangan untuk
melakukan pekerjaan atau jabatannya
!. rang yang bersangkutan menjadi sakit dan berhalangan untuk melakukan
pekerjaan atau jabatannya.
. rang yang bersangkutan mengalami ;
− enyakit atau luka yang tidak ada harapan untuk sembuh.
− Dapat mendatangkan bahaya maut.
− Tidak dapat menjalankan pekerjaan
− Tidak dapat menggunakan salah satu panca indra
− Terganggu pikiran lebih dari minggu
− keguguran
Hal ini perlu dipahami oleh dokter karena ini merupakan jembatan untuk
menyampaikan derajat kualifikasi luka dari sudut pandang medik untuk penegak
hukum.#
enerapan penyampaian pendapat dokter dalam eC tentang luka yang
menimbulkan bahaya maut, misalnya bila seorang korban mendapat luka di perut
yang mengenai hati, yang menyebabkan perdarahan hebat sehingga dapat
mengacam ji$a. alaupun pasien akhirnya sembuh tetapi di dalam eC dokter
dapat menggambarkan keadaan ini dalam kata ) kata, korban mengalami luka
tusuk di perut mengenai jaringan hati yang menyebabkan perdarahan banyak yang
dapat mengancam ji$a pasien<. 6ngkapan ini akan mengingatkan para penegak
hukum bah$a korban telah mengalami luka berat.#
PENYEBAB KEMATIAN
enyebab kematian dapat terjadi segera atau langsung, tetapi perlukaan
dapat juga menyebabkan kematian secara tidak langsung. enyebab kematian
langsung dapat berupa ; #
1. erdarahan luas *syok hipoolemik+(,# dan banyak dapat terjadi di dalam
rongga tubuh atau di luar rongga tubuh. olume darah ada kira ) kira "
91& ' atau 1-1! berat badan. 0ehilangan 1-! bagian dari olume darah
tubuh secara tiba9 tiba dapat menyebabkan kematian. 0ehilangan darah
yang demikian ini mengakibatkan syok dan meninggal bila tidak
9
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 10/12
dilakukan penanganan yang tepat dan cepat, sedangkan kehilangan darah
secara perlahan 9 lahan tidak begitu membahayakan oleh karena tubuh
dapat mengkompensasinya. erdarahan di dalam rongga tubuh dapat kita
jumpai pada luka tusuk yang mengenai organ ) organ dalam seperti
jantung, paru ) paru, hati dan limpa. kalau dijumpai lebih dari satu luka,
maka harus ditentukan yang mana yang menyebabkan kematian korban.#
(. /uka pada organ ital. Bila yang terluka adalah organ ital, seperti
jantung, paru, limpa, hati, ginkal, pembuluh darah besar akan
menyebabkan kematian lebih cepat. erdarahan pada kantung pericardium
sebanyak !&&9 && cc telah dapat menyebabkan kematian karena terjadi
tamponade jantung. Demikian juga darah sejumlah (&& ) !&& cc yang
menyumbat saluran pernafasan dapat menyebabkan kematian karena
asfiksia.(,#
0ematian yang timbul dalam jangka $aktu yang lama, yang bukan primer
oleh karena lukanya, disebut penyebab kematian secara tidak langsung. ?ang
termasuk hal ) hal ini adalah ;(,#
1. >nflamasi dari organ ) organ dalam tubuh, seperti meningitis,
encephalotos, pleuritis dan peritonitis.
(. >nfeksi sepsis dari luka yang dapat mengakibatkan septicemia dari luka
lama yang tidak sembuh dan luka ini bisa primer ataupun sekunder.
!. 2angren atau nekrosis sebagai akibat kerusakan jaringan ) jaringan dan
pembuluh darah.
. Trombosis pada pembuluh darah ena dan emboli yang terjadi akibat
immobilisasi.
ASPEK MEDIKOLEGAL
Dalam melakukan pemeriksaan terhadap korban hidup atau meninggal
yang menderita luka akibat kekerasan, pada hakikatnya dokter di$ajibkan
untuk dapat memberikan kejelasan mengenai jenis luka yang terjadi, jenis
kekerasan-senjata atau benda yang menyebabkan luka, dan derajat luka.1&
10
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 11/12
ada penentuan luka secara medikolegal seperti pada tindakan bunuh diri,
pembunuhan atau kecelakaan dapat ditentukan dengan mengumpulkan semua data
pemeriksaan korban. Aspek yang harus diperhatikan dalam kasus bunuh diri dan
pembunuhan ;
a+ Bunuh diri
ada pemeriksaan luka dengan teliti sering didapatkan satu atau lebih luka
lebih dangkal dan berjalan sejajar disekitar luka utama, luka tersebut adalah luka
percobaan.< 7elain dada dalam hal ini daerah jantung maka pada daerah perut
yang biasanya di daerah lambung, adalah merupakan daerah ) daerah yang sering
dipilih korban untuk kasus ) kasus bunuh diri. Dengan adanya senjata yang
tergenggam erat cadaveric spasm< hamper dapat ditentukan dengan pastikan
bah$a korban telah melakukan bunuh diri.1&
b+ embunuhan
umlah luka umumnya lebih dari satu, tidak mempunyai lokasi atau tempat
khusus, seringkali didapati luka9luka yang didapat se$aktu korban mengadakan
perla$anan 9 luka perla$anan<.1&
KESIMPULAN
/uka tusuk merupakan jejas pada tubuh yang diakibatkan oleh penusukan
benda yang memiliki ujung tajam tajam pada tubuh. /uka tusuk memiliki arti
medikolegal yang penting, karena berdasarkan data yang ada sebagian besar kasus
luka tusuk merupakan kasus percobaan pembunuhan. leh karena itu, seorang
dokter yang baik tidak hanya memberi pengobatan terhadap luka namun
melakukan pemeriksaan secara teliti untuk antisipasi adanya aspek medikolegal
yang akan timbul dan jika diperlukan dokter harus membuat Visum et Repertum
*eC+. Dokter memeriksa dan merekam dengan teliti semua penemuan dan yang
didapatinya dan memberikan pendapat tentang hubungan sebab akibat, dalam
11
7/23/2019 101252880-Luka-Tusuk
http://slidepdf.com/reader/full/101252880-luka-tusuk 12/12
pemeriksaan, interpretasi luka harus berdasarkan penemuan dan tidak boleh
dipengaruhi oleh keterangan pasien atau keluarga karena akan menentukan proses
hukum dipengadilan nanti.
Dalam melakukan pemeriksaan terhadap korban hidup atau meninggal
yang menderita luka akibat kekerasan, pada hakikatnya dokter di$ajibkan
untuk dapat memberikan kejelasan mengenai jenis luka yang terjadi, jenis
kekerasan-senjata atau benda yang menyebabkan luka, dan derajat luka.
12