1. Job i - Kadar Air (Ag.h)

6
Kelompok IV / 2.B Keairan LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN JOB I PENGUJIAN KADAR AIR ( AGREGAT HALUS ) 1.1. TUJUAN Untuk menentukan peresentasi (%) kadar air yang terkandung dalam agregat halus. 1.2. DASAR TEORI Kadar air adalah angka perbandingan antara berat air yang terkandung dalam agregat dengan berat agregat kering yang dinyatakan dengan persentase (%). Berat air yang terkandung dalam agregat, besar sekali pengaruhnya pada pekerjaan yang menggunakan agregat terutama beton. Dengan diketahuinya kadar air yang terkandung dalam agregat, maka perencanaan mix design menjadi lebih akurat karena adanya faktor koreksi kadar air campuran beton terhadap tegangan tekan rencana yang akan dicapai. Rumus kadar air : W = W 3W 5 W 5 x 100 % Dimana : W = Kadar air (%) W3 = Berat agregat sebelum dioven (gram) W5 = Berat agregat sesudah dioven (gram) JURUSAN TEKNIK SIPIL POLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANGPage 1

description

info

Transcript of 1. Job i - Kadar Air (Ag.h)

Kelompok IV / 2.B Keairan LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN

JOB I

PENGUJIAN KADAR AIR

( AGREGAT HALUS )

1.1. TUJUAN

Untuk menentukan peresentasi (%) kadar air yang terkandung dalam agregat

halus.

1.2. DASAR TEORI

Kadar air adalah angka perbandingan antara berat air yang terkandung dalam

agregat dengan berat agregat kering yang dinyatakan dengan persentase (%).

Berat air yang terkandung dalam agregat, besar sekali pengaruhnya pada

pekerjaan yang menggunakan agregat terutama beton. Dengan diketahuinya kadar

air yang terkandung dalam agregat, maka perencanaan mix design menjadi lebih

akurat karena adanya faktor koreksi kadar air campuran beton terhadap tegangan

tekan rencana yang akan dicapai.

Rumus kadar air :

W =

W 3−W 5W 5 x 100 %

Dimana :

W = Kadar air (%)

W3 = Berat agregat sebelum dioven (gram)

W5 = Berat agregat sesudah dioven (gram)

1.3. ALAT DAN BAHAN

Peralatan :

Timbangan dengan ketelitian 0,01 gram

Oven pengering

Talam

Sendok material

Bahan :

Agregat halus (pasir)

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG Page 1

Kelompok IV / 2.B Keairan LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN

1.4. LANGKAH KERJA

1. Mengambil sampel agregat halus (pasir) dilapangan.

2. Menimbang talam kosong yang digunakan sebagai wadah atau tempat benda uji

untuk memperoleh data berat talam kosong, kemudian pasir (benda uji)

dimasukkan dalam talam kosong tersebut lalu ditimbang ulang untuk

memperoleh data berat talam + pasir.

3. Memasukkan talam + pasir kedalam oven dengan suhu 110°c sampai berat pasir

konstan (± 24 jam).

4. Setelah berat pasir konstan, pasir dikeluarkan dari dalam oven kemudian

didinginkan.

5. Langkah terakhir yaitu menimbang kembali berat talam + pasir kering oven, lalu

mengambil datanya.

1.5. DATA PENGUJIAN

Tabel 1.1.Data hasil percobaan kadar air agregat halus

Uraian SatuanPercobaan

I II

Berat talang (W1) gram 105,5 105,7

Berat talang + Agregat basah (W2) gram 1281,3 1554,8

Berat benda uji basah (W3) gram 1175,8 1449,1

Berat talang + Agregat kering (W4) gram 1188,9 1446,1

Berat agregat kering (W5) gram 1083,4 1340,4

Analisa Perhitungan

Untuk Percobaan I

Kadar air (W )=W 3−W 5W 5

x100 %

¿ 1175,8−1083,41083,4

x 100 %=8,53 %

Untuk Percobaan II

Kadar air (W )=W 3−W 5W 5

x100 %

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG Page 2

Kelompok IV / 2.B Keairan LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN

¿ 1449,1−1340,41340,4

x100 %=8,11 %

Kadar Air Rata – Rata (Wrata-rata)

Kadar air (W rata−rata )=W Perc . I +W Perc . II2

¿ 8,53 %+8,11%2

¿8,32 %

Tabel 1.2. Data hasil perhitungan kadar air agregat halus

Uraian SatuanPercobaan

I II

Berat basah pasir (W3) gram 1175,8 1449,1

Berat kering oven pasir (W5) gram 1083,4 1340,4

Kadar air ( W ) =

W 3−W 5W 5

x 100 %%

8,53 8,11

Kadar air rata – rata ( Wrata-rata ) % 8,32

1.6. KESIMPULAN

Dari hasil percobaan yang telah dilakukan maka didapatkan kadar air rata –

rata agregat halus tersebut adalah 8,32 %. Hasil yang kami peroleh ini tidak sesuai

dengan syarat yang telah ditentukan yaitu 3 - 5 %.

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG Page 3

Kelompok IV / 2.B Keairan LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN

1.7. GAMBAR ALAT DAN BAHAN

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG Page 4

Timbangan

Oven

Sampel Agregat Halus(Pasir)

Talam

Sendok Material

Kelompok IV / 2.B Keairan LABORATORIUM PENGUJIAN BAHAN

JURUSAN TEKNIK SIPILPOLITEKNIK NEGERI UJUNG PANDANG Page 5