Post on 14-Nov-2015
description
REGISTRASI, IZIN PRAKTIK DAN IZIN KERJA TENAGA KEFARMASIAN
Disampaikan pada :
Rapat Koordinasi Nasional IAI
Jakarta, 18 Juni 2011
Direktorat Jenderal Bina Kefarmasian dan Alat Kesehatan
PENDAHULUAN (1)
Peraturan Menteri Kesehatan No. 889/Menkes/Per/V/2011 tentang Registrasi, Izin Praktik dan Izin Kerja Tenaga Kefarmasian
Ditetapkan 3 Mei 2011
Diundangkan 1 Juni 2011
Terdiri dari 7 Bab, 39 Pasal
PENDAHULUAN (2)
Bab I. Ketentuan Umum
Bab II. Registrasi
Bab III. Izin Praktik dan Izin Kerja
Bab IV. Komite Farmasi Nasional
Bab V. Pembinaan dan Pengawasan
Bab VI. Ketentuan Peralihan
Bab VII. Ketentuan Penutup
Registrasi, Izin Praktik dan Izin Kerja
Tenaga Kefarmasian
by whom
STRA SIPA , SIKA atau SIKTTK
how
what
where
ED
Dikeluarkan o/ Menteri Menteri mendelegasikan kepd KFN
Dikeluarkan o/ Kepala DinKes Kab/Kota tempat
pekerjaan kefarmasian
dilakukan
Permohonan kepd Ka DinKes
Kab/Kota
Tembusan kepd Ka DinKes Prov
Permohonan kepd KFN
Tembusan kepada DirJen Binfar &
Alkes
dan PP Org. Profesi
Dpt on line Pusat (Jakarta)
Tempat pekerjaan kefarmasian dilakukan
5 (lima) Tahun
- berlaku sepanjang STRA atau
STRTTK masih berlaku
- Tempat praktek/bekerja msh
sesuai
dg yg tercantum dlm SIPA, SIKA
atau
SIKTTK
STRTTK
Dikeluarkan o/ Menteri Menteri mendelegasi kepd Ka DinKes Prov
Permohonan kepd Ka DinKes Prov
Tempat menyelesaikan
pendidikan
5 (lima) Tahun
PERSYARATAN STRA (1)
Ijazah Apoteker
Sertifikat Kompetensi Apoteker
Telah mengucapkan sumpah/janji Apoteker
Surat Keterangan sehat fisik dan mental
Membuat pernyataan akan mematuhi dan melaksanakan ketentuan etika profesi
PERSYARATAN STRA (2)
...bagi Apoteker lulusan luar negeri
Surat Keterangan telah melakukan adaptasi pendidikan Apoteker dari Institusi Pendidikan yg terakreditasi
Surat izin tinggal tetap untuk bekerja sesuai dengan ketentuan peraturan perUU-an di bidang ketenagakerjaan dan keimigrasian bagi Apoteker WNA
SERTIFIKAT KOMPETENSI
PROFESI
Dikeluarkan oleh Organisasi Profesi setelah lulus uji kompetensi
Berlaku 5 tahun dan dpt dilakukan uji kompetensi kembali setelah habis masa berlakunya
Uji kompetensi dilakukan oleh Org. Profesi melalui pembobotan Satuan Kredit Profesi (SKP)
Pedoman penyelenggaraan uji kompetensi ditetapkan oleh KFN
TATA CARA MEMPEROLEH
STRA (1)
Apoteker mengajukan permohonan kepada KFN, cc: DJ Binfar & Alkes dan PP Org. Profesi
Dapat dilakukan secara online
10 HK setelah permohonan diterima dan dinyatakan lengkap, KFN menerbitkan STRA
TATA CARA MEMPEROLEH
STRA (2)
Dokumen yang dilampirkan:
FC Ijazah Apoteker
FC Surat Sumpah/Janji Apoteker
FC Sertifikat Kompetensi Profesi
Surat Keterangan sehat fisik dan mental
Surat pernyataan akan mematuhi dan melaksanaan ketentuan etika profesi
Pas foto terbaru berwarna uk 4x6 dan uk 2x3 masing-masing sebanyak 2 lembar
APOTEKER BARU LULUS
DAFTAR NAMA
APOTEKER BARU
Org. Profesi
Fakultas Farmasi xxx
PELANTIKAN & PENGUCAPAN SUMPAH APOTEKER
Kolektif, 1 bln
sebelum
pelantikan
KFN
2 minggu sebelum
pelantikan
2 minggu
sebelum
pelantikan
STRA
SERTIFIKAT
KOMPETENSI
REGISTRASI ULANG
Registrasi ulang dilakukan sesuai tata cara memperoleh STR dengan melampirkan STRA yang lama
Harus dilakukan minimal 6 (enam) bulan sebelum STRA habis masa berlakunya
PENCABUTAN STRA (1)
STRA dapat dicabut karena:
Permohonan ybs
Pemilik STRA tdk lagi memenuhi persyaratan fisik dan mental untuk menjalankan pekerjaan kefarmasian berdasarkan surat keterangan dokter
Melakukan pelanggaran disiplin tenaga kefarmasian
Melakukan pelanggaran hukum di bidang kefarmasian yg dibuktikan dengan putusan pengadilan
IZIN PRAKTEK DAN IZIN KERJA (1)
SIPA:
Apoteker penanggung jawab di fasilitas pelayanan kefarmasian
Apoteker Pendamping di fasilitas pelayanan kefarmasian
SIKA bagi Apoteker yg melakukan pekerjaan kefarmasian di fasilitas produksi atau fasilitas distribusi/penyaluran
IZIN PRAKTEK DAN IZIN KERJA (2)
SIPA bagi Apoteker penanggung jawab atau SIKA hanya diberikan untuk 1 (satu) tempat fasilitas kefarmasian
Apoteker PJ di Puskesmas dapat menjadi Apoteker Pendamping di luar jam kerja
SIPA Pendamping dapat diberikan untuk paling banyak 3 (tiga) tempat fasilitas pelayanan kefarmasian
TATA CARA MEMPEROLEH SIPA
atau SIKA (1)
Apoteker mengajukan permohonan kepada Kepala Dina Kesehatan Kab/Kota tempat pekerjaan kefarmasian dillaksanakan, cc: Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
Untuk permohonan SIPA sbg Apoteker Pendamping hrs dinyatakan permintaan SIPA untuk tempat PK pertama, kedua atau ketiga
20 HK setelah permohonan diterima dan dinyatakan lengkap, Ka Dinkes Kab/Kota menerbitkan SIPA atau SIKA
TATA CARA MEMPEROLEH SIPA
atau SIKA (2)
Dokumen yang dilampirkan:
FC STRA
Surat pernyataan mempunyai tempat praktik profesi atau surat keterangan dari pimpinan fasilitas pelayanan kefarmasian atau dari pimpinan fasilitas produksi atau distribusi/penyaluran
Surat rekomendasi dari organisasi profesi
Pas foto terbaru berwarna uk 4x6 dan uk 3x4 masing-masing sebanyak 2 lembar
PENCABUTAN SIPA atau SIKA
(1)
SIPA atau SIKA dapat dicabut karena:
Permohonan ybs
STRA tidak berlaku lagi
Ybs tidak bekerja pd tempat yg tercantum dlm surat SIPA atau SIKA
Ybs tdk lagi memenuhi persyaratan fisik dan mental untuk menjalankan pekerjaan kefarmasian berdasarkan pembinaan dan pengawasan dan ditetapkan dg surat keterangan dokter
Melakukan pelanggaran disiplin tenaga kefarmasian
Melakukan pelanggaran hukum di bidang kefarmasian yg dibuktikan dengan putusan pengadilan
KOMITE FARMASI NASIONAL
SEKRETARIAT
DIVISI
SERTIFIKASI &
REGISTRASI
DIVISI
PEMBINAAN
DAN
PENGAWASAN
PNS BERTGGJWB KEPD SES DJ BINFAR & ALKES
KOMPOSISI: Kemenkes 2 BPOM 1 Org. Prof. 3 Org. TTK 1 Perhimpunan PTFI 1 Kemendiknas 1
DIVISI PEDIDIKAN
DAN PELATIHAN
BERKELANJUTAN
KOMITE FARMASI NASIONAL (1)
Ditetapkan oleh Menteri berdasarkan usulan DJ Binfar & Alkes
Untuk anggota KFN yang berasal dari organisasi atau perhimpunan harus diusulkan oleh organisasi atau perhimpunan ybs kepd DJ Binfar & Alkes
Masa bakti 3 tahun dan dapat dipilih kembali maksimal 1 (satu) periode
Ketua KFN harus seorang apoteker
KOMITE FARMASI NASIONAL (2)
Dalam rangka pembinaan dan pengawasan, KFN dapat membentuk tim ad hoc, yang bertugas menyelesaikan dugaan pelanggaran disiplin
Ketentuan lebih lanjut mengenai dugaan pelanggaran disiplin diatur oleh KFN
KOMITE FARMASI NASIONAL (3)
Pembinaan dan pengawasan thd pelaksanaan dan penerapan peraturan ini dilakukan oleh DJ Bina Kefarmasian & Alkes, Ka Dinkes Prov, Kab/Kota, organisasi dan/atau perhimpunan terkait sesuai dg fungsi dan tugas masing-masing
Hasil pembinaan dan pengawasan dilaporkan secara berjenjang kepada DJ
PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
Apoteker yg sudah memiliki SP atau SIK dianggap telah memiliki STRA, SIPA atau SIKA
Wajib MENGGANTI SP atau SIK dg STRA dan SIPA/SIKA paling lambat 31 Agustus 2011
Mendaftar melalui website KFN selambat-lambatnya 1 (satu) bulan sebelum tgl 31 Agustus 2011, dg melampirkan:
FC KTP/Sim/Paspor
FC Ijazah Apoteker
SIK atau SP
Pas foto terbaru berwarna uk 4x6 dan uk 2x3 masing-masing sebanyak 2 lembar
KETENTUAN PERALIHAN (1)
Setelah mendapatkan STRA pertama kalinya, wajib mengurus SIPA atau SIKA
Masa berlaku STRA, SIPA, SIKA diberikan berdasarkan tanggal kelahiran apoteker
KETENTUAN PERALIHAN (2)
Registrasi Anggota IAI
Surat Keputusan PENGURUS DAERAH IAI
JATIM Nomor : 01/IAI-JATIM/SK/I/2011
Tentang PROSEDUR REGISTRASI
ANGGOTA
PENGURUS DAERAH mengajukan permohonan NOMOR REGISTRASI
ANGGOTA kepada PENGURUS PUSAT
bagi para PEMOHON dengan melampirkan
Rekapan data lengkap para Pemohon dalam bentuk soft copy (Microsoft Exel )
Bukti setoran bank Iuran Anggota untuk Pengurus Pusat sebesar 15% ( lima belas
persen )
PENGURUS PUSAT mengirimkan REKAPAN DATA NOMOR REGISTRASI
ANGGOTA kepada PENGURUS DAERAH.
PENGURUS DAERAH mencetak KARTU TANDA ANGGOTA dan selanjutnya
menyerahkan kepada PEMOHON.
PENGURUS CABANG mengajukan permohonan pembuatan KARTU TANDA
ANGGOTA kepada PENGURUS DAERAH
bagi para PEMOHON dengan melampirkan
/ menyerahkan :
Rekapan data lengkap para Pemohon dalam bentuk soft copy (Microsoft Exel )
Iuran Anggota untuk Pengurus Daerah sebesar 35% ( tiga puluh lima persen ) dan
Bukti setoran bank Iuran Anggota untuk
Pengurus Pusat sebesar 15% ( lima belas
persen )
PENGURUS DAERAH mengajukan permohonan NOMOR REGISTRASI ANGGOTA kepada
PENGURUS PUSAT bagi para PEMOHON
dengan melampirkan
Rekapan data pemohon dalam bentuk soft copy (Microsoft Exel )
Bukti setoran bank Iuran Anggota untuk Pengurus Pusat sebesar 15% ( lima belas persen )
PENGURUS PUSAT mengirimkan REKAPAN DATA NOMOR REGISTRASI ANGGOTA kepada
PENGURUS DAERAH.
PENGURUS DAERAH mencetak KARTU TANDA ANGGOTA dan selanjutnya
menyerahkan kepada PENGURUS
CABANG sesuai dengan asal PEMOHON.
PENGURUS CABANG menyerahkan KARTU TANDA ANGGOTA kepada
PEMOHON.
Prosedur
1. Anggota Baru
Mengisi Formulir Registrasi Reg 1
Fotocopy ijazah Sarjana Farmasi,Apt, Sumpah Apt yang dilegalisir
Foto copy Kartu Tanda Penduduk
Surat Pernyataan Kesediaan untuk melaksanakan Sumpah / Janji Apoteker, Kode
Etik Profesi, Peraturan Perundang-undangan
di bidang farmasi, Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga IAI serta Peraturan
Organisasi
Menyerahkan Foto Berwarna dengan latar belakang warna merah sebanyak 2 (dua)
lembar ukuran 3 x 4 dan 3 (tiga) lembar
Foto Berwarna ukuran 2 x 3
Membayar biaya administrasi sebesar Rp. 225.000,- (Uang pangkal:50.000;
pembuatan KTA:25.000; Iuran 1 tahun
150.000)
Mengikuti Pembinaan dari PD
Yang diperoleh
Kwitansi Pembayaran Iuran sebagai Anggota selama satu tahun
Kartu Tanda Anggota/Surat Keterangan Keanggotaan yang berlaku 1 (satu) tahun
Sertifikat Pembinaan dari IAI Jawa Timur.
2. Anggota Baru Luar Jatim
Mengisi Formulir Registrasi Reg 2
Fotocopy ijazah Sarjana Farmasi, Apt, Sumpah
Sertifikat atau Surat Keterangan Pembinaan dari PD IAI asal
Sertifikat Kompetensi
Surat Lolos Butuh/Surat Pengantar Pindah Propinsi dari PD IAI asal
Foto copy Kartu Tanda Penduduk
Surat Pernyataan
Menyerahkan Foto Berwarna dengan latar belakang warna merah sebanyak 2 (dua)
lembar ukuran 3 x 4 dan 3 (tiga) lembar
Foto Berwarna ukuran 2 x 3
Membayar biaya administrasi sebesar Rp. 300.000,- ( Uang pangkal : 50.000; KTA:
25.000; Iuran Anggota 1 th:
150.000,Sertifikasi pembinaan : 75.000
Mengikuti Pembinaan dari Pengurus Daerah IAI Jawa Timur. ( Apt yang sdh
OSCA dari Propinsi lain)
Surat Kelayakan Praktik
KEPUTUSAN PENGURUS DAERAH
IKATAN APOTEKER INDONESIA JAWA
TIMUR Nomor : 02/IAI-JATIM/SK/I/2011
TENTANG PROSEDUR MENDAPATKAN
SURAT KETERANGAN KELAYAKAN
PRAKTIK KEFARMASIAN
Mengisi formulir Permohonan (MAP KUNING)
Sertifikat Pembinaan (lulusan Jatim >2006)
Kartu Tanda Anggota / Bukti keanggotaan dari PD IAI Jawa Timur atau PC IAI di Jawa Timur
Sertifikat Kompetensi
Fotocopy ijazah Sarjana Farmasi, Apt dan Sumpah
Foto copy Kartu Tanda Penduduk
Keterangan Sudah Menyelesaikan Magang (bagi Apoteker baru untuk cabang yang sudah
mewajibkan melakukan magang)
PD PCSurat Pertimbangan Penerimaan Melakukan Praktik
Kefarmasian via email
PC memberikan jawaban melalui email dengan mencantumkan :
Nomor Anggota di PC, Nama Instansi, Alamat Instansi, Jabatan dalam melakukan praktik
kefarmasian, Alasan penerimaan/penolakan
PD mengeluarkan Surat Keterangan Kelayakan Melakukan Praktik Kefarmasian